Negara: Taiwan

  • Cara Pengajuan Kartu Kredit BCA dari Aplikasi myBCA, Kapan Saja dan di Mana Saja

    Cara Pengajuan Kartu Kredit BCA dari Aplikasi myBCA, Kapan Saja dan di Mana Saja

    PIKIRAN RAKYAT – Jika sebelumnya pengajuan untuk membuat kartu kredit dirasa cukup sulit, sekarang sudah tidak lagi. Bahkan, dengan kemajuan teknologi saat ini, cara pengajuan Kartu Kredit BCA sudah bisa dilakukan hanya dari satu aplikasi, yaitu myBCA.

    Dengan kemudahan ini, seluruh nasabah dan non-nasabah BCA bisa mengajukan pembuatan kartu kredit kapan saja dan di mana saja. Bahkan, status pengajuan yang dibuat juga bisa dilacak dari aplikasi myBCA.

    Berikut adalah keuntungan membuat Kartu Kredit BCA dan cara pengajuannya.

    Mengapa Harus Kartu Kredit BCA?

    Diantara banyak pilihan kartu kredit saat ini, berikut adalah berbagai keuntungan menggunakan Kartu Kredit BCA.

    Pengaturan Kartu Kredit yang Lebih Mudah

    Selain bisa diajukan pembuatannya di myBCA, seluruh transaksi Kartu Kredit BCA juga bisa dikontrol lewat aplikasi tersebut. Mulai dari aktivasi, kontrol kartu, atur dan request limit, blokir kartu, detail kartu, hingga ubah PIN, semuanya bisa diatur secara online via smartphone dari aplikasi myBCA.

    Berbagai Promo Menarik

    Setiap bulannya akan ada promo menarik dari berbagai merchant untuk pemegang Kartu Kredit BCA.

    Mendapatkan Reward BCA

    Ini merupakan loyalty point BCA yang didapatkan setiap menggunakan Kartu Kredit BCA di Indonesia dan luar negeri.

    Reward BCA ini akan terakumulasi menjadi saldo yang bisa dipakai untuk memotong transaksi pada saat belanja, ditukar ke berbagai airline miles dan e-Commerce atau lifestyle partners, dan masih banyak lagi.

    Bahkan, jika Reward BCA yang didapatkan berupa Rupiah, dapat ditukarkan hingga 100% dan tanpa expiry date.

    Ubah Transaksi Jadi Cicilan

    Dengan program Cicilan BCA, transaksi kartu kredit bisa diubah menjadi cicilan dengan bunga mulai 0% dan tenor hingga 36 bulan, hanya dari aplikasi myBCA.

    Selain itu, BCA juga bekerjasama dengan berbagai merchant pilihan untuk memberikan keringanan berbelanja dengan program Cicilan BCA ini. Jika mengubah transaksi kartu kredit langsung di EDC BCA, dapatkan bunga mulai 0% dan tenor hingga 12 bulan.

    Pilih Jenis Kartu Kredit

    Sebelum mengajukan pembuatan kartu kredit di myBCA, pastikan untuk mengetahui terlebih dahulu jenis kartu yang ingin dibuat. Berikut adalah pilihan jenis kartu kredit yang disediakan BCA dan masing-masing keuntungannya.

    BCA Card BCA Everyday Card BCA Card Platinum BCA Smartcash Visa BCA Singapore Airlines KrisFlyer Visa Signature BCA Singapore Airlines KrisFlyer Infinite BCA Singapore Airlines PPS Club Visa Infinite BCA Singapore Airlines PPS Club Visa Infinite BCA Visa Batman BCA Visa Black BCA Visa Corporate Mastercard BCA Mastercard Black BCA Blibli Mastercard BCA tiket.com Mastercard BCA Mastercard Globe BCA Mastercard World BCA JCB Black

    Kelebihan kartu kredit ini adalah:

    Nilai mata uang asing yang kompetitif untuk mata uang Japan Yen, Singapore Dollar, dan Korean Won Mendapatkan reward BCA sebesar 0.2% dan double reward untuk transaksi di Jepang, Korea Selatan dan Singapore. Tersedia cicilan 0% hingga 12 bulan untuk transaksi internasional, dengan minimal transaksi Rp3 juta. BCA UnionPay

    Keuntungan memiliki kartu kredit jenis ini adalah mendapatkan 5.000 BCA UnionPay Points, yang berlaku untuk akumulasi transaksi sebesar Rp5 juta dalam 3 (tiga) bulan sejak kartu diterbitkan.

    Selain itu, pemegang kartu juga akan mendapatkan nilai tukar kompetitif untuk transaksi mata uang Singapore Dollar (SGD), Hong Kong Dollar (HKD), Chinese Yuan (CNH) & New Taiwan Dollar (NTD).

    BCA American Express Platinum

    Kartu ini hanya dapat dimiliki oleh Nasabah BCA Solitaire dan BCA Prioritas secara eksklusif, dengan beberapa keuntungan berikut.

    Akomodasi khusus dan keistimewaan bersantap untuk anggota Platinum. Akses ke lebih dari 1.400 lounge bandara di 140 negara. Menikmati status Hilton Honors Gold secara cuma-cuma. Mendapatkan cashback 100% untuk penukaran Reward Keanggotaan di partner merchant Menikmati nilai tukar mata uang asing yang kompetitif dan cicilan 0% hingga 24 bulan untuk transaksi di luar negeri dengan Platinum.

    Cara Pengajuan Kartu Kredit BCA

    Berikut adalah cara pengajuan kartu kredit di aplikasi myBCA. Sebelumnya, pastikan aplikasi sudah ter-update ke versi terbaru.

    Login ke myBCA. Di bagian Pengajuan Kartu Kredit*, klik “Ajukan”, lalu klik “Lanjut”, dan klik “Mulai”. Pilih jenis Kartu Kredit BCA yang diinginkan. Pilih jenis kartu pendamping yang diinginkan. Setelah konfirmasi kartu yang sudah dipilih, klik “Lanjut”. Lakukan verifikasi email dengan klik “Ya” dan klik “Lanjut”. Jika ingin mengubah alamat email, pilih “Tidak” dan isi kolom Alamat Email Baru, lalu lakukan verifikasi email baru dengan memasukkan kode OTP. Data diri dan data pekerjaan akan terisi secara otomatis sesuai dengan data saat pembukaan rekening. Jika ada perubahan, data dapat diubah sesuai dengan data terbaru. Pastikan semua data sudah terisi lengkap dan sesuai. Masukkan PIN. Pengajuan Kartu Kredit BCA sudah berhasil dan sedang diproses.

    *Saat ini, hanya berlaku untuk pengajuan kartu kredit utama dan tidak berlaku untuk pengajuan kartu kredit tambahan

    Cara Melihat Status Pengajuan Kartu Kredit

    Untuk mengetahui status pengajuan kartu kredit yang dibuat, bisa mengikuti langkah-langkah berikut.

    Login ke myBCA. Di bagian Pengajuan Kartu Kredit, Klik “Cek Status” atau langsung cek di “Notifikasi”.

    Itulah cara pengajuan Kartu Kredit BCA yang semakin mudah, hanya dari aplikasi myBCA. Yuk, segera ajukan kartu kredit yang diinginkan dan langsung rasakan manfaatnya!

    Untuk informasi lebih lengkap kunjungi halaman bca.co.id.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Laptop Naik Gila-gilaan, Ternyata Ini Penyebabnya

    Harga Laptop Naik Gila-gilaan, Ternyata Ini Penyebabnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perang dagang yang dilancarkan pemerintahan Donald Trump ke China dan negara-negara lain berdampak pada kenaikan harga beberapa barang. Para analis memprediksi hampir semua komoditas mengalami lonjakan harga, namun para perusahaan selama ini enggan mengungkap angka kenaikannya.

    Terbaru, dalam wawancara dengan Telegraph, CEO Acer Jason Chen mengungkap kenaikan harga secara presisi. Ia mengatakan harga jual laptop di AS akan naik 10%.

    “Kami harus menyesuaikan harga ritel untuk konsumen dalam merefleksikan tarif. Kami pikir kemungkinan ada kenaikan harga 10% karena pajak impor,” ia menuturkan kepada Telegraph, dikutip dari PCWorld, Rabu (19/2/2025).

    Kenaikan 10% tarif impor untuk barang China yang diberlakukan Trump merupakan tambahan dari biaya impor yang sudah ada sebelumnya. Konsumen akan melihat kenaikan harga laptop Acer mulai Maret 2025 mendatang.

    Trump mengancam akan menaikkan impor barang dan komponen dari beberapa mitra dagang AS, termasuk sekutu dekat seperti Kanada, Meksiko, dan Taiwan. Acer sendiri merupakan perusahaan berbasis Taiwan.

    Meskipun Chen memilih produksi berbasis AS sebagai alternatif, biaya tenaga kerja dan material akan menjadikan AS sebagai pengganti lini produksi yang buruk untuk hampir semua produk.

    Terlebih jika Trump menerapkan tarif pada bahan-bahan impor penting seperti baja dan aluminium, sehingga memperburuk biaya produksi di industri dalam negeri seperti mobil.

    Meskipun pemerintahan Biden mencoba merangsang produksi chip dalam negeri dengan UU CHIPS, perlu waktu beberapa tahun sebelum peningkatan kapasitas pengecoran dapat ditingkatkan.

    Mayoritas laptop dan perangkat elektronik dirakit di China. Beberapa nama kawakan yang memiliki fasilitas perakitan di China adalah Acer, Lenovo, Dell, Apple, Asus, dan HP.

    Semuanya akan menghadapi kenaikan tarif pada produk laptop akhir dan produk-produk lain. Asosiasi Teknologi Konsumen mengatakan masyarakat AS harus membiasakan diri menghadapi kenaikan harga untuk komputer dan barang-barang elektronik lain selama kepemimpinan Trump 4 tahun ke depan.

    (fab/fab)

  • Erick Thohir dan Menteri P2MI Kerja Sama, Pekerja Migran Ajukan Kredit Bank Lebih Mudah – Page 3

    Erick Thohir dan Menteri P2MI Kerja Sama, Pekerja Migran Ajukan Kredit Bank Lebih Mudah – Page 3

    Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menyiapkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Limitnya disebut bisa mencapai Rp 100 juta.

    Rencana itu dilakukan oleh bank pelat merah dalam Himpunan Bank Negara (Himbara). Dia mengatakan, langkah ini bisa melindungi para pekerja migran dari rentenir atau lintah darat sebagai sumber dananya.

    “Dan tadi juga saya sampaikan kami mendukung bagaimana pekerja migran ini dapat terlindungi dari tentu lintah darat ataupun oknum-oknum, yang sehingga ketika masyarakat kita mendapat akses pekerjaan di luar negeri tetapi terkunci dengan faktor-faktor yang akhirnya membelenggu mereka tidak bisa tumbuh ke depan menjadi sebuah ekonomi yang baik untuk sebuah keluarga,” ujar Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/11/2024).

    Dia akan mengerahkan Himbara untuk memberikan fasilitas KUR tersebut. Program ini sendiri akan diluncurkan oleh Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding.

    “Karena itu tadi saya sampaikan kami untuk fasilitas Himbara, BNI, dan lain-lainnya kita siap mendukung program KUR yang akan diluncurkan oleh Pak Menteri (P2MI),” ucapnya.

    Erick mengatakan, KUR itu tak sebatas akan diberikan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI. Mengingat ini merupakan bank yang cukup fokus memberikan pelayanan terhadap diaspora Indonesia.

    “Oh terbuka, karena tadi kita menyesuaikan dengan peta di mana pekerja migran itu yang terbanyak. Apakah di Hong Kong, di Korea, di Taiwan atau di mana, yang kita punya aksesnya kita support,” terangnya.

    Dia bilang, saat ini fokusnya pada beberapa cabang bank BUMN di luar negeri. Meski ada lokasi lain yang rencananya akan dibangun cabang khusus bank BUMN seperti Arab Saudi dan Malaysia.

    “Tetapi selama belum dibuka ya kita coba mapping yang sudah ada dulu. Misalnya Hong Kong, Korea, Jepang yang kita bisa maksimalkan untuk tahap awalnya,” urainya.

  • Siap Tandingi ChatGPT dan DeepSeek? Luhut Ungkap Indonesia Sedang Kembangkan AI Lokal

    Siap Tandingi ChatGPT dan DeepSeek? Luhut Ungkap Indonesia Sedang Kembangkan AI Lokal

    Jakarta: Pemerintah telah merekrut sejumlah anak muda berbakat untuk mengembangkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) buatan dalam negeri.
     
    “Saat ini, ada beberapa anak muda Indonesia yang kita rekrut, dan mereka sedang bekerja,” kata Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan dilansir Antara, Selasa, 18 Februari 2025.
     
    Dalam waktu dua minggu ke depan, tim pengembang AI ini dijadwalkan akan mempresentasikan hasil kerja mereka langsung di hadapan Presiden Prabowo Subianto.
    AI lokal dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
    Luhut menjelaskan bahwa AI yang sedang dikembangkan ini akan mendukung penggunaan bahasa Indonesia dan Inggris. Tujuannya adalah untuk memperkuat ekosistem digital di Tanah Air serta meningkatkan efisiensi di berbagai sektor.

    “Bisa menggunakan bahasa Inggris dan Indonesia, yang penting dengan digitalisasi ini, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih efisien,” ujar Luhut.
     
    Meski menjanjikan, Luhut mengakui bahwa pengembangan AI ini membutuhkan biaya yang besar karena menggunakan teknologi open source.
     

    Pemerintah terus kaji pengembangan AI di Indonesia
    Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menyatakan bahwa pemerintah masih dalam tahap eksplorasi teknologi AI untuk mengoptimalkan pengembangannya di Indonesia.
     
    “Kita masih mempelajari perkembangan AI ini, karena ini adalah inovasi teknologi yang terus berkembang. Apa yang dihasilkan oleh DeepSeek, misalnya, bisa menjadi salah satu alternatif untuk referensi pengembangan AI di Indonesia,” kata Nezar saat ditemui di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat.
     
    Komentar Nezar ini merespons langkah beberapa negara yang saat ini justru memblokir teknologi AI dari DeepSeek.
     
    DeepSeek, startup AI asal China, sempat menghebohkan dunia pada awal 2025 dengan meluncurkan model AI terbaru mereka, DeepSeek R1. Teknologi ini menawarkan layanan mirip ChatGPT dan dapat digunakan secara gratis oleh banyak pengguna.
     
    Namun, inovasi ini juga menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara terkait potensi ancaman keamanan siber. Akibatnya, beberapa negara seperti Korea Selatan, Italia, Australia, dan Taiwan telah membatasi atau bahkan melarang penggunaan teknologi dari DeepSeek.
     
    Dengan berkembangnya AI lokal, Indonesia berpotensi memiliki teknologi sendiri yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dalam negeri tanpa harus bergantung pada teknologi asing. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Awal Mula TKW Indramayu Jadi Pengantin Pesanan di China: Kenalan dengan Orang Bernama Tami di TikTok – Halaman all

    Awal Mula TKW Indramayu Jadi Pengantin Pesanan di China: Kenalan dengan Orang Bernama Tami di TikTok – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribun Cirebon.com, Handhika Rahman

    TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU – Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) mengungkap kronologi wanita warga Kabupaten Indramayu yang menjadi korban dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan modus mail order bride atau pengantin pesanan.

    Korbannya bernama Sugi Purnamawati (31) warga Desa Jambak, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

    Ia dinikahkan dengan seorang laki-laki warga negara China pada 6 Desember 2024 lalu. Usai menikah secara siri, ia dibawa ke negara tirai bambu tersebut.

    Belakangan, janji-janji yang sebelumnya diimingi kepada korban diketahui tidak kunjung direalisasikan, bahkan korban diperlakukan kurang baik oleh suami sirinya.

    Korban pun sangat berharap dirinya diselamatkan dari negara China dan meminta tolong kepada Presiden Prabowo Subianto lewat rekaman video yang ia buat.

    Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Akhmad Jaenuri mengatakan, kasus tersebut berawal saat korban mendapat DM TikTok dari akun ‘Si Dalle’ yang tidak dikenal pada 5 Agustus 2024.

    “Setelah bercakap-cakap, akun TikTok ‘Si Dalle’ kemudian menanyakan status dan menawarkan pernikahan dengan pria warga negara China yang orang tuanya memiliki saham di salah satu perusahaan di Indonesia dan menjanjikan keluarganya akan dijamin,” ujar Jaenuri, Selasa(18/2/2025).

    Jaenuri mengatakan, kemudian pada 4 Oktober 2024, akun tersebut dan korban saling bertukar nomor WhatsApp. Akun itu juga memperkenalkan nama aslinya sebagai Tami.

    Pada 28 November 2024, perekrut yang mengaku bernama Tami itu kembali menghubungi korban.  Ia kala itu mengabari tengah dalam perjalanan menuju Indramayu dan berniat mempertemukan korban dengan warga negara China bernama Cai Fang Lei.

    “Kemudian sesudah bertemu sore harinya pulang ke Jakarta lagi dan katanya menginap di salah satu apartemen di Jakarta, berselang tiga hari Tami dan pria warga negara Cina bernama Cai Fang​ Lei datang kembali untuk memastikan pernikahannya dan sambil menyerahkan uang mahar sebesar Rp 45 juta,” ujar dia.

    Lanjut Jaenuri, uang itu kemudian dipotong Rp 5 juta untuk Tami dan sisanya sebesar Rp 40 juta untuk biaya pernikahan. Selanjutnya pada 6 Desember 2024, korban menikah secara siri dengan pria China tersebut. Pernikahan berlangsung di rumah orang tua korban.

    Selesai akad nikah, korban dibawa ke Jakarta, mereka tinggal selama tiga hari di sana. Pada 27 Desember 2024 suami siri korban pulang ke negara China. Besoknya, korban juga diminta untuk menyusul.

    “Setelah Sugi Purnamawati berada di negara China sudah satu bulan lebih tidak diberi nafkah dan hanya diberi buat beli sayuran setiap harinya itu pun dimakan berdua,” ujar dia.

    Jaenuri mengatakan, setiap korban meminta uang untuk dikirim ke keluarga di kampung halaman sebagaimana yang dijanjikan, namun tidak pernah diberi oleh suaminya.

    Ia justru harus terus melayani suaminya meski dalam keadaan sakit, jika menolak korban dimarahi dan diusir. Korban juga diancam jika pulang ke Indonesia harus membayar uang sebesar Rp ​65 juta.

    Jaenuri menyampaikan, dari kronologi tersebut, SBMI menyimpulkan Sugi Purnamawati menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) modus pengantin pesanan, tujuannya untuk eksploitasi seksual. 

    Kasus ini pun sudah dilaporkan SBMI ke Polres Indramayu untuk menindak perekrutnya. Termasuk melapor ke Kemenlu untuk upaya pemulangan korban kembali ke Indonesia.

    “Kami melaporkan Pasal 4 Undang-Undang Rl No. 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan TPPO dan Undang-Undang Rl ​Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia (HAM),” ujar dia.

    Sugi Purnamawati (32) kabur dari kediaman suaminya berkat bantuan dari teman sesama TKW di negara Taiwan yang meminjamkan uang kepadanya.

    Kepada Tribun, Sugi mengaku tidak bisa melupakan momen kesempatan saat dirinya berhasil kabur hingga akhirnya kini bisa pulang ke kampung halaman. “Saya biasanya pulang awalnya karena cekcok dulu, kemudian dia sempat mengusir,” ujar dia​.

    Sugi menceritakan, selama di China ia tidak pernah diperlakukan layaknya seorang istri, seperti tidak dinafkahi, hingga hanya diberi makanan seadanya. Janji soal akan mensejahterakan keluarga di kampung halaman pun, lanjut dia tidak kunjung direalisasikan.

    Suaminya itu selalu memaksa agar Sugi melayaninya terus menerus, dan hal-hal lainnya. Jika menolak Sugi dilaporkan ke pihak agency dan mendapat omelan. Jika ingin pulang ke Indonesia, Sugi juga diminta mengembalikan uang senilai Rp 65 juta.

    Belakangan diketahui, pria China itu merekrut dirinya menjadi seorang istri dari agency diketahui hanya untuk mengurus rumah saja. Kondisi tersebut yang membuat Sugi kerap melakukan perlawanan. Ia pun sering terlibat cekcok.

    Saat cekcok tersebut, suaminya kerap mengusir Sugi, ia juga kadang ditinggal seorang diri di rumah tanpa uang dan makanan.

     

     

  • TKW Asal Indramayu Berhasil Kabur dari China Usai Dipekerjakan Jadi Pengantin Pesanan – Halaman all

    TKW Asal Indramayu Berhasil Kabur dari China Usai Dipekerjakan Jadi Pengantin Pesanan – Halaman all

    ​TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU – Seorang wanita asal Desa Jambak, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat berhasil meloloskan diri usai menjadi korban pengantin pesanan di China. Sugi Purnamawati (32) kabur dari kediaman suaminya berkat bantuan dari teman sesama Tenaga Kerja Wanita (TKW) di negara Taiwan yang meminjamkan uang kepadanya.

    Kepada Tribun, Sugi mengaku tidak bisa melupakan momen kesempatan saat dirinya berhasil kabur hingga akhirnya kini bisa pulang ke kampung halaman. “Saya biasanya pulang awalnya karena cekcok dulu, kemudian dia sempat mengusir,” ujar dia kepada Tribun, Selasa (18/2/2025).

    Sugi menceritakan, selama di China ia tidak pernah diperlakukan layaknya seorang istri, seperti tidak dinafkahi, hingga hanya diberi makanan seadanya. Janji soal akan mensejahterakan keluarga di kampung halaman pun, lanjut dia tidak kunjung direalisasikan.

    Suaminya itu selalu memaksa agar Sugi melayaninya terus menerus, dan hal-hal lainnya. Jika menolak Sugi dilaporkan ke pihak agency dan mendapat omelan. Jika ingin pulang ke Indonesia, Sugi juga diminta mengembalikan uang senilai Rp 65 juta.

    Belakangan diketahui, pria China itu merekrut dirinya menjadi seorang istri dari agency diketahui hanya untuk mengurus rumah saja. Kondisi tersebut yang membuat Sugi kerap melakukan perlawanan. Ia pun sering terlibat cekcok.

    Saat cekcok tersebut, suaminya kerap mengusir Sugi, ia juga kadang ditinggal seorang diri di rumah tanpa uang dan makanan.

    “Dia nggak peduli apapun yang saya alami, bahkan saat saya sakit juga saya harus nurutin maunya dia,” ujar dia.

    Lanjut Sugi, di hari itu, kebetulan suaminya pergi hingga seharian belum pulang. Kondisi Sugi sendiri memprihatinkan.

    Apalagi di China saat itu tengah musim dingin, ia di rumah tidak ditinggali uang maupun makanan. Bahkan remote penghangat ruangan juga disembunyikan oleh suaminya.

    Khawatir nyawanya terancam kedinginan, Sugi memberanikan diri pergi. Ia pun meminjam uang ke temannya sesama TKW.

    “Posisinya dingin banget, berapa derajat, saya saat itu merasa ini nggak baik, ini sudah nggak aman, ya sudah saya pikir bagaimana caranya untuk pergi dari rumah ini,” ujar dia.

    Sugi mengaku selama pelariannya itu ia diselimuti rasa was-was. Ia bahkan tidak tidur seharian.

    Sugi kabur naik taksi dari rumahnya di daerah Nancang menuju Bandara dengan menempuh waktu 7 jam lamanya.

    “Memang cukup jauh jaraknya, saya juga khawatir di jalan naik taksi karena sepi. Sopir taksinya juga minta beberapa kali minta bayaran buat bensin, dan lain-lain, saya posisinya karena takut jadi apa yang diminta saya turutin saja, alhamdulillah sampai selamat ke bandara,” ujar dia.

    Sesampainya di bandara, Sugi mengaku masih was-was khawatir terjadi kejadian yang tidak diinginkan, ia juga sengaja tidak melapor ke polisi setempat dan memilih secepat mungkin bisa ke Indonesia.

    Dalam hal ini, Sugi juga merasa bersyukur karena selama memproses pengurusan di imigrasi, prosesnya berjalan cepat.

    Ia pun baru berani mengabari keluarga di kampung halaman termasuk Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) soal pelariannya dari rumah suaminya.

    “Alhamdulillah selamat sampai ke Indonesia,” ujar dia.

     

  • Luhut Ungkap Rencana Kembangkan AI Lokal, Siap Tandingi ChatGPT dan DeepSeek?

    Luhut Ungkap Rencana Kembangkan AI Lokal, Siap Tandingi ChatGPT dan DeepSeek?

    GELORA.CO – Pemerintah telah merekrut sejumlah anak muda berbakat untuk mengembangkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) buatan dalam negeri.

     

    “Saat ini, ada beberapa anak muda Indonesia yang kita rekrut, dan mereka sedang bekerja,” kata Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan dilansir Antara, Selasa, 18 Februari 2025.

     

    Dalam waktu dua minggu ke depan, tim pengembang AI ini dijadwalkan akan mempresentasikan hasil kerja mereka langsung di hadapan Presiden Prabowo Subianto.

    AI lokal dengan Bahasa Indonesia dan Inggris

    Luhut menjelaskan bahwa AI yang sedang dikembangkan ini akan mendukung penggunaan bahasa Indonesia dan Inggris. Tujuannya adalah untuk memperkuat ekosistem digital di Tanah Air serta meningkatkan efisiensi di berbagai sektor.

    “Bisa menggunakan bahasa Inggris dan Indonesia, yang penting dengan digitalisasi ini, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih efisien,” ujar Luhut.

     

    Meski menjanjikan, Luhut mengakui bahwa pengembangan AI ini membutuhkan biaya yang besar karena menggunakan teknologi open source.

    Pemerintah terus kaji pengembangan AI di Indonesia

    Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menyatakan bahwa pemerintah masih dalam tahap eksplorasi teknologi AI untuk mengoptimalkan pengembangannya di Indonesia.

     

    “Kita masih mempelajari perkembangan AI ini, karena ini adalah inovasi teknologi yang terus berkembang. Apa yang dihasilkan oleh DeepSeek, misalnya, bisa menjadi salah satu alternatif untuk referensi pengembangan AI di Indonesia,” kata Nezar saat ditemui di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat.

     

    Komentar Nezar ini merespons langkah beberapa negara yang saat ini justru memblokir teknologi AI dari DeepSeek.

     

    DeepSeek, startup AI asal China, sempat menghebohkan dunia pada awal 2025 dengan meluncurkan model AI terbaru mereka, DeepSeek R1. Teknologi ini menawarkan layanan mirip ChatGPT dan dapat digunakan secara gratis oleh banyak pengguna.

     

    Namun, inovasi ini juga menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara terkait potensi ancaman keamanan siber. Akibatnya, beberapa negara seperti Korea Selatan, Italia, Australia, dan Taiwan telah membatasi atau bahkan melarang penggunaan teknologi dari DeepSeek.

     

    Dengan berkembangnya AI lokal, Indonesia berpotensi memiliki teknologi sendiri yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dalam negeri tanpa harus bergantung pada teknologi asing. 

  • Viral Tagar Kabur Aja Dulu, ini Cara Jadi Pekerja Migran Indonesia sesuai Prosedur Disertai Haknya

    Viral Tagar Kabur Aja Dulu, ini Cara Jadi Pekerja Migran Indonesia sesuai Prosedur Disertai Haknya

    TRIBUNJATIM.COM – Tren tagar Kabur Aja Dulu diserukan warganet di media sosial Instagram dan X.

    Hal tersebut dikaitkan dengan kebutuhan lapangan kerja yang tidak berimbang dengan ketersediannya.

    Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan, kemunculan #KaburAjaDulu menjadi tantangan bagi pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih baik bagi Warga Negara Indonesia (WNI).

    Dia tidak memungkiri, kesempatan WNI untuk bekerja di luar negeri memang terbuka lebar.

    “Tanggapannya, ya itu ini kan netizen terkait dengan kabur saja. Memang di satu sisi saya lihat kesempatan kerja di luar memang ada ya. Jadi semangatnya bukan kabur sebenarnya,” kata dia, dikutip dari Kompas.com, Senin (17/2/2025). 

    Kendati demikian, WNI yang ingin bekerja di luar negeri disarankan memiliki keterampilan yang memadai agar mendapat gaji dan pekerjaan yang layak.

    Selain itu, mereka juga perlu mengetahui hak-hak yang diperoleh sebagai pekerja migran Indonesia (PMI).

    Lantas, apa saja hak-hak yang didapatkan PMI?

    Hak Pekerja Migran Indonesia

    Berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, WNI yang akan, sedang, atau telah melakukan pekerjaan dan meneripa upah di luar negeri disebut sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI).

    PMI bisa juga diartikan sebagai individu yang pergi ke luar negeri dengan tujuan untuk bekerja dan mendapatkan upah dari pekerjaannya.

    Merujuk Pasal 6 ayat (1) UU Nomor 18 Tahun 2017, setiap calon pekerja migran Indonesia memiliki hak sebagai berikut:

    Mendapat pekerjaan di luar negeri dan memilih pekerjaan sesuai dengan kompetensi
    Memperoleh akses peningkatan kapasitas diri melalui pendidikan dan pelatihan kerja
    Memperoleh informasi yang benar mengenai pasar kerja, tata cara penempatan, dan kondisi kerja di luar negeri
    Memperoleh pelayanan yang profesional dan manusiawi serta perlakuan tanpa diskriminasi pada saat sebelum bekerja, selama bekerja, dan setelah bekerja
    Menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan keyakinan yang dianut
    Memperoleh upah sesuai dengan standar upah yang berlaku di negara tujuan
    Memperoleh perlindungan dan bantuan hukum atas tindakan yang dapat merendahkan harkat dan martabat
    Memperoleh penjelasan mengenai hak dan kewajiban sebagaimana tertuang dalam perjanjian kerja
    Memperoleh akses berkomunikasi
    Menguasai dokumen perjalanan selama bekerja
    Berserikat dan berkumpul di negara tujuan penempatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara tujuan penempatan
    Memperoleh jaminan perlindungan keselamatan dan keamanan kepulangan
    Memperoleh dokumen dan Perjanjian Kerja Calon Pekerja Migran Indonesia dan/atau Pekerja Migran Indonesia.

    Ilustrasi paspor. (Unsplash/ConvertKit via Tribun Travel)

    Tak hanya calon pekerja migran Indonesia, keluarga yang bersangkutan juga berhak atas hal-hal berikut ini:

    Memperoleh informasi mengenai kondisi, masalah, dan kepulangan PMI
    Menerima seluruh harta benda PMI yang meninggal di luar negeri
    Memperoleh salinan dokumen dan Perjanjian Kerja Calon Pekerja Migran Indonesia dan/atau
    Pekerja Migran Indonesia
    Memperoleh akses berkomunikasi.

    Syarat menjadi Pekerja Migran Indonesia

    Tidak semua warga Indonesia bisa menjadi pekerja migran Indonesia.

    Hanya mereka yang memenuhi persyaratan sebagaimana tertera dalam Pasal 5 UU Nomor 18 Tahun 2017 yang bisa menjadi PMI.

    Berikut syarat untuk kerja di luar negeri:

    Berusia minimal 18 tahun
    Memiliki kompetensi
    Sehat jasmani dan rohani
    Terdaftar dan memiliki nomor kepesertaan jaminan sosial
    Memiliki dokumen lengkap yang dipersyaratkan.

    Daftar sesuai prosedural

    Tak sedikit pekerja yang memutuskan bekerja di luar negeri melalui jalur ilegal atau biasa disebut dengan PMI Non Prosedural.

    PMI Non Prosedural adalah WNI yang bekerja di luar negeri dengan tidak melalui prosedur penempatan PMI yang benar.

    Misalnya, dengan memalsukan dokumen dan memanipulasi data, mengabaikan prosedur dan mekanisme penempatan PMI, tidak menggunakan visa kerja, dan melalui bantuan oknum ilegal baik kelompok maupun perorangan.

    Perlu dicatat, PMI Non Prosedural sangat berisiko karena rentan terjadi tindak penipuan dan eksploitasi.

    Selain itu, PMI Non Prosedural juga tidak terjamin keamanan dan perlindungannya oleh hukum di negara tempat bekerja.

    PMI Non Prosedural sering kali digaji dengan sangat rendah bahkan ada yang tidak menerima upah. Mereka juga dibatasi hak-haknya.

    Dilansir dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, berikut ini cara untuk menjadi PMI sesuai dengan prosedur:

    Cari informasi Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) di Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten/Kota, Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI), Loka Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (LP3TKI), Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI), atau kunjungi Sistem Informasi Pasar Kerja Luar Negeri/Pendaftaran Pencaker di laman https://jobsinfo.bp2mi.go.id/
    Ikuti penyuluhan oleh petugas P3MI bersama Disnaker Kabupaten/Kota, BP3TKI, LP3TKI, P4TKI
    Mendaftar di Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten/Kota
    Ikut proses seleksi yang dilakukan oleh P3MI dan Disnaker Kabupaten/Kota
    Menandatangani perjanjian penempatan dengan P3MI yang disahkan oleh Disnaker Kabupaten/Kota
    Pastikan berdokumen lengkap
    Pahami isi sebelum menandatangani perjanjian kerja yang telah mendapat persetujuan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI)/Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) dan khusus Taiwan dari Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI)
    Wajib mengikuti Pembekalan Akhir Pemberangkatan (PAP) dari BP3TKI, LP3TKI, P4TKI
    Terdaftar di dalam Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri (SISKOKTKLN). SISKOKTKLN adalah Sistem pendataan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia yang akan berangkat keluar negeri
    Setelah tiba di Negara Penempatan, melapor ke Perwakilan RI di negara penempatan
    Setelah Kontrak Kerja berakhir, kembali ke tanah air dan Khusus bagi PMI bermasalah, melapor ke Petugas BP3TKI, LP3TKI, P4TKI di Bandara/Pelabuhan.

    Itulah informasi terkait hak Pekerja Migran Indonesia sebelum Anda memutuskan untuk bekerja di luar negeri.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • KIT Batang komitmen jadi pemacu pertumbuhan ekonomi lewat inovasi

    KIT Batang komitmen jadi pemacu pertumbuhan ekonomi lewat inovasi

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang berkomitmen untuk menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi nasional melalui berbagai inovasi yang dilakukan pada kawasan industri di Jawa Tengah mencapai 4.300 hektare itu.

    “Salah satu bukti KIT Batang merupakan kawasan industri terdepan, kami menerima penghargaan Indonesia Best CEO Award 2024 kategori perusahaan dengan omzet Rp100 miliar hingga Rp1 triliun yang diselenggarakan oleh SWA Media Group,” kata Direktur Utama PT KITB Ngurah Wirawan dalam pernyataan di Jakarta, Senin.

    Ia menyatakan inovasi tersebut antara lain, yakni mengembangkan infrastruktur industri yang ramah lingkungan dengan konsep smart and sustainable, mendorong kompetensi tenaga kerja, mendorong efisiensi energi, dan manajemen pengelolaan limbah yang lebih baik.

    KIT Batang yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) telah menjadi penggerak utama pertumbuhan industri di Jawa Tengah.

    “Terbukti KIT Batang telah berhasil menarik investasi dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Korea Selatan, Belanda, China, dan Taiwan,” papar dia.

    Dengan pendekatan strategis dan inovasi berkelanjutan, KIT Batang terus memperkuat posisinya sebagai salah satu kawasan industri terdepan di Tanah Air.

    Mengenai anugerah “Indonesia Best CEO Award 2024”, ia menjelaskan itu bukan hanya pencapaian pribadi tetapi juga refleksi dari kerja keras seluruh tim di KIT Batang dalam membangun ekosistem industri yang kompetitif dan berkelanjutan.

    “Kami terus berkomitmen untuk mendorong inovasi, meningkatkan daya saing, dan menghadirkan nilai tambah bagi investor serta masyarakat,” ujar Ngurah Wirawan.

    Disampaikan dia, penghargaan itu semakin memperkuat reputasi KITB di tingkat nasional maupun internasional, sekaligus menjadi motivasi untuk terus menghadirkan transformasi industri yang berkelanjutan.

    Ia menyatakan pihaknya optimistis akan terus menjadi destinasi favorit untuk berinvestasi bagi para pelaku industri global.

    Sebelumnya, PT Kawasan Industri Terpadu Batang, Jawa Tengah, menyatakan siap bertransformasi menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK) guna mewujudkan target nasional dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi.

    Menurut Ngurah Wirawan, Kawasan Industri Terpadu Batang telah menjadi pusat investasi strategis bagi berbagai industri global.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ekspor Besi Baja RI Merosot 10,41%, Pengiriman ke China hingga Vietnam Turun

    Ekspor Besi Baja RI Merosot 10,41%, Pengiriman ke China hingga Vietnam Turun

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor besi dan baja (HS 72) mengalami penurunan dari segi volume dan nilai pada Januari 2025. Kendati demikian, besi dan baja masih masuk dalam tiga komoditas unggulan ekspor nonmigas nasional. 

    Dalam laporan terbarunya, nilai ekspor besi dan baja tercatat sebesar US$2,12 miliar atau memberikan kontribusi 10,41% terhadap nilai ekspor nonmigas yang mencapai US$20,40 miliar. Secara bulanan dan tahunan, nilai ekspor tersebut turun masing-masing 10,41% month-to-month (mtm) dan 7,63% year-on-year (yoy).

    Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, pada Desember 2024, nilai ekspor besi dan baja mencapai US$2,37 miliar, sementara pada Januari 2024, nilai ekspornya mencapai US$2,30 miliar.

    “Untuk ekspor besi dan baja terjadi penurunan dari sisi volume dan harga,” kata Amalia dalam rilis BPS, Senin (17/2/2025). 

    Hal ini tercerminkan dari volume ekspor besi dan baja ke lima negara tujuan utama yang mengalami penurunan secara bulanan, seperti China, India, Vietnam, dan Turki, sementara ekspor ke Taiwan masih mengalami peningkatan. 

    Adapun, volume ekspor besi dan baja ke China turun 4,01% mtm dengan volume mencapai 1,07 juta ton pada Januari 2025. Sementara itu, total volume ekspor ke China pada tahun 2024 sebanyak 10,94 juta ton dengan pasar ekspor mencapai 52,32%. 

    Tak hanya China, ekspor ke India juga anjlok 63,69% mtm dengan volume sebesar 50.100 ton. Selanjutnya, volume ekspor besi dan baja ke Vietnam turun 53,78% mtm menjadi 52.900 ton dan ke Turki turun 84,48% menjadi 8.900 ton pada Januari 2025. 

    Sementara itu, ekspor besi dan baja ke Taiwan masih mengalami peningkatan secara volume sebesar 41,91% menjadi 121.700 ton pada periode yang sama. Sepanjang tahun lalu, volume ekspor ke negara tersebut mencapai 1,45 juta ton. 

    Di sisi lain, BPS juga melaporkan perkembangan harga bijih besi di pasar internasional yang mengalami penurunan di kisaran US$100-US$120 per dmtu. Posisi harga saat ini masih melanjutkan penurunan sepanjang 2024 lalu dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.