Negara: Singapura

  • Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    JAKARTA – Industri farmasi dan kosmetik Indonesia disebutkan banyak melakukan ekspor ke Asia, Afrika, Eropa, Amerika dan Oseania. Capaian ekspor itu mencakup berbagai kategori, mulai dari produk perawatan diri, kosmetik, obat-obatan, suplemen kesehatan hingga bahan baku seperti minyak atsiri.

    Di sektor industri kosmetik dan perawatan diri, perusahaan Indonesia berhasil menembus pasar dengan produk-produk inovatif. PT Prioritas Jaya Indonesia misalnya, telah mengekspor varian sabun pepaya (merek Jinzu dan Thai) ke Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Nigeria dan Kepulauan Pasifik.

    Selain itu, varian parfum (merek Honor dan Vlagio) juga telah diekspor ke Malaysia dan Filipina. Hal serupa juga dilakukan oleh PT Malidas Sterilindo yang mengekspor sabun mandi dan sampo dengan merek dorzu ke Malaysia. PT Gemma Natura Lestari juga menorehkan capaian dengan mengekspor produk merek Shumi ke Jepang dan merek Secrets ke Nigeria.

    Kekuatan manufaktur Indonesia juga didukung oleh pabrik-pabrik berskala global. PT Yasulor Indonesia (LOréal), yang merupakan pabrik LOréal grup terbesar di dunia mendedikasikan 60 persen kapasitas produksinya untuk pasar ekspor.

    Produknya telah menjangkau hampir 20 negara, termasuk negara-negara di ASEAN, Uni Emirat Arab, Pakistan, Australia, Korea dan Afrika Selatan. Demikian pula Unilever Indonesia dengan berbagai mereknya yang telah mengekspor beragam produknya ke 22 negara.

    Di sektor industri farmasi, PT Darya-Varia Laboratoria Tbk telah berhasil mengekspor produk-produk andalannya ke Filipina, Hong Kong dan Uni Emirat Arab.

    BUMN Farmasi, PT Indofarma Tbk, turut berkontribusi dengan mengekspor enam produk obat ke Afghanistan, tiga produk obat ke Singapura dan dua produk obat ke Kamboja. PT Phapros juga telah mengekspor berbagai jenis produk obat dan suplemen kesehatan ke Timor Leste, Peru dan Kamboja.

    Grup farmasi besar, seperti Dexa Group menunjukkan jangkauan ekspor sangat luas, mencakup negara-negara di Asia Tenggara (Filipina, Myanmar), Eropa (Inggris, Belanda, Polandia), Benua Amerika (Amerika Serikat, Kanada) dan Afrika (Nigeria). PT Konimex juga telah mengekspor berbagai jenis produknya ke Malaysia, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, China, Jepang, Arab Saudi dan Kanada.

    Keunikan produk herbal Indonesia juga diminati oleh pasar global. PT Setia Kawan Abadi, misalnya, berhasil mengekspor produk Golden Koffie dan Go-Slim ke Nigeria serta produk Pinoy Jamu Booster dan Integra ke Filipina.

    Selain itu, PT Sinkona Indonesia Lestari tercatat telah mampu mengekspor berbagai jenis minyak atsiri yang selama ini digunakan sebagai bahan baku kosmetik, seperti: minyak nilam, minyak sereh wangi dan minyak pala ke berbagai negara.

    Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufiek Bawazier menyebut, keberhasilan ekspor itu adalah validasi atas standar kualitas tinggi dan inovasi yang diterapkan oleh industri farmasi dan kosmetik Indonesia.

    “Kami melihat permintaan terus meningkat untuk produk-produk yang menggabungkan bahan alami berkualitas dengan teknologi modern. Kemampuan menembus pasar beragam ini membuktikan produk Indonesia memiliki daya saing global,” ujar Taufiek dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 15 November.

    Menurut Taufiek, pencapaian tersebut menegaskan bertambahnya kepercayaan masyarakat dunia terhadap standar, kualitas dan inovasi produk farmasi dan kosmetik buatan Indonesia.

    “Pencapaian ini menunjukkan resiliensi dan pertumbuhan sektor manufaktur strategis Indonesia dan tidak hanya berkontribusi signifikan terhadap devisa negara, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai produsen farmasi dan kosmetik berkualitas di kancah dunia,” pungkasnya.

  • Iran Sita Kapal Tanker Minyak Tujuan Singapura

    Iran Sita Kapal Tanker Minyak Tujuan Singapura

    Jakarta

    Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) menyita kapal tanker di perairan Teluk yang membawa muatan petrokimia atas dugaan pelanggaran. Kapal tanker minyak itu menuju tujuan Singapura.

    Dilansir kantor berita reuters, Minggu (16/11/2025), seorang pejabat AS dan sumber keamanan maritim mengatakan pasukan Iran mencegat kapal tanker minyak tersebut dan mengalihkannya ke perairan teritorial Iran. Ini adalah laporan pertama Teheran yang menyita sebuah kapal tanker sejak serangan Israel-AS terhadap Iran pada bulan Juni.

    Televisi pemerintah Iran membacakan pernyataan dari IRGC yang menyatakan bahwa kapal tanker tersebut melanggar aturan karena membawa kargo ilegal. Pernyataan tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai dugaan pelanggaran tersebut.

    Sumber maritim mengatakan kapal tanker berbendera Kepulauan Marshall, Talara, telah berlayar di lepas pantai Uni Emirat Arab dan membawa muatan gasoil berkadar sulfur tinggi melalui Samudra Hindia dalam perjalanan ke Singapura dari Sharjah di UEA.
    Manajer kapal, Columbia Shipmanagement, mengatakan kehilangan kontak dengan Talara pada Jumat pagi sekitar 20 mil laut lepas pantai Khor Fakkan, UEA.

    Columbia Shipmanagement menambahkan bahwa pihaknya sedang bekerja sama dengan pihak-pihak terkait, termasuk badan keamanan maritim dan pemilik kapal, untuk memulihkan kontak.

    IRGC Iran secara berkala menyita kapal-kapal komersial di perairan Teluk dalam beberapa tahun terakhir, sering kali mengutip pelanggaran maritim seperti dugaan penyelundupan, pelanggaran teknis, atau sengketa hukum. Namun, pejabat AS, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan insiden itu mengejutkan karena Iran belum melakukan operasi semacam itu dalam beberapa bulan terakhir.

    Iran telah membatasi aktivitas militernya di kawasan tersebut sejak kampanye pengeboman 12 hari Israel pada bulan Juni, yang diikuti oleh Amerika Serikat. Penyitaan kapal terakhir yang dilaporkan terjadi pada bulan April 2024.

    (whn/whn)

  • Talenta Muda RI Siap Ubah Dunia, Asal 5G Dipercepat!

    Talenta Muda RI Siap Ubah Dunia, Asal 5G Dipercepat!

    Jakarta

    Presiden Direktur Ericsson Indonesia, Singapura, Filipina, dan Brunei, Daniel Ode, menyatakan keyakinannya bahwa talenta digital muda Indonesia memiliki kapasitas untuk mengubah masa depan industri teknologi global. Namun, ia menegaskan bahwa percepatan pembangunan jaringan 5G menjadi syarat utama agar inovasi tersebut benar-benar dapat berkembang dan diadopsi industri.

    Pernyataan itu disampaikan Daniel dalam interview usai acara Ericsson Hackathon 2025, yang mempertemukan ratusan talenta muda untuk mengembangkan solusi berbasis 5G dan kecerdasan buatan (AI).

    Daniel menjelaskan bahwa 5G harus dipahami sebagai platform. Nilainya tidak muncul hanya dari jaringan yang dibangun, tetapi dari aplikasi dan use case yang berkembang di atasnya.

    “Platform itu tidak ada artinya kalau tidak ada yang berjalan di atasnya. Sama seperti App Store tanpa aplikasi. Begitu pula 5G-nilai sebenarnya muncul ketika ada inovasi,” ujarnya.

    Karena itu, ia menilai hackathon menjadi katalis penting untuk mempercepat lahirnya aplikasi 5G di Indonesia. “Acara seperti ini menggerakkan lalu lintas inovasi ke platform 5G. Itulah yang membuat ekosistemnya hidup.”

    Terpukau dengan Energi Talenta Digital Indonesia

    Daniel mengaku terkesan dengan antusiasme dan kualitas ide para peserta tahun ini. Bahkan sebelum menyaksikan presentasi final, ia langsung merasakan atmosfer yang berbeda.

    “Saya masuk dan langsung merasa ada energi. Ketika mahasiswa mengembangkan solusi nyata, auranya itu langsung terasa,” katanya.

    Ia menilai tiga tim pemenang menunjukkan kemampuan yang sangat matang. “Give it a year or two. Saya ingin lihat bagaimana mereka berkembang. Ide mereka sudah sangat advance.”

    Walaupun ditanya soal “favorit”, Daniel menjawab diplomatis namun tegas bahwa semua peserta menunjukkan pendekatan kuat dalam menyelesaikan masalah riil.

    Presiden Direktur Ericsson Indonesia, Singapura, Filipina, dan Brunei, Daniel Ode, Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Daniel menekankan bahwa solusi teknologi tidak boleh berhenti pada konsep futuristis. Harus ada relevansi dengan kehidupan nyata.

    “Ketika kamu mengambil masalah hari ini, lalu menyelesaikannya dengan digitalisasi, di situlah nilai platform itu muncul. Kecepatan, produktivitas, dan efisiensi-itulah yang membuat 5G relevan untuk industri,” jelasnya.

    5G Innovation Lab

    Daniel menegaskan bahwa inovasi tidak boleh berhenti di ajang hackathon. Ericsson telah menyiapkan 5G Innovation Lab yang berfungsi sebagai ruang kolaborasi bagi industri, akademisi, dan developer.

    “Tidak perlu menunggu hackathon. Lab kami sudah ada, sudah beroperasi. Developer bisa datang, industri bisa menyampaikan masalah mereka, dan kita kembangkan bersama,” ujarnya.

    Ericsson juga mulai mendorong model business matching agar solusi yang lahir dari kompetisi tidak berhenti sebagai proyek eksperimental. “Kami ingin solusi ini benar-benar digunakan industri dalam satu atau dua tahun ke depan.”

    Jaringan 5G Harus Digenjot

    Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Ketika ditanya tentang tantangan talenta digital Indonesia, Daniel menjawab dengan tegas:

    “Saya tidak melihat tantangan. Saya melihat peluang.” ungkapnya.

    Menurutnya, generasi muda Indonesia tumbuh sebagai digital natives yang haus informasi dan memiliki motivasi kuat untuk berkontribusi. “Mereka ingin belajar, ingin mengubah dunia. Itu modal besar.”

    Namun demikian, Daniel menilai industri butuh dukungan infrastruktur agar ide-ide tersebut dapat diwujudkan.

    Daniel menekankan bahwa percepatan adopsi 5G merupakan faktor krusial bagi Indonesia untuk bersaing di level global.

    “Jika infrastrukturnya tidak ada, sulit bagi inovasi untuk berkembang. Ketika 5G benar-benar tersedia luas, akan lahir lebih banyak use case dan teknologi baru,” ujarnya.

    Ia mengingatkan bahwa 5G adalah pondasi bagi kolaborasi lintas sektor-universitas, startup, pemerintah, dan industri. “Ketika semua aktor duduk bersama, efeknya bisa berlipat. One plus one can be three.”

    Pesan untuk Talenta Muda Indonesia

    Di akhir wawancara, Daniel memberikan pesan spesial bagi generasi muda Indonesia yang ingin berkarier di bidang teknologi dan jaringan masa depan:

    “Jangan takut. Rangkullah teknologi baru. Hari ini kita lihat AI yang masih dasar. Besok, mesin berbicara dengan mesin, AI agent dengan AI agent. Itu akan mengubah semuanya. Kita butuh talenta yang berpikiran terbuka untuk menyongsong masa depan itu.”

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Kemkomdigi Bakal Bikin SE Laporan Talenta Digital untuk Global-Tech”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Purbaya: RI Dibanjiri ‘Barang Tak Laku’ Impor China, Singapura Jadi Hub

    Purbaya: RI Dibanjiri ‘Barang Tak Laku’ Impor China, Singapura Jadi Hub

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menduga mayoritas barang impor bekas yang membanjiri pasar Indonesia berasal dari China dan negara maju. Barang-barang tersebut tidak sepenuhnya bekas, melainkan produksi baru yang tidak laku di negara asalnya. 

    Berdasarkan beberapa temuannya, sebagian besar barang-barang impor bekas yang masuk melalui pelabuhan di Indonesia itu tidak laku di pasaran sehingga masuk ke Indonesia. 

    “Kemungkinan besar [dari] China dan negara maju, tetapi kalau yang bekas-bekas baru itu dari China,” terang Purbaya kepada wartawan di kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (14/11/2025). 

    Kemudian, dia menduga negara tetangga seperti Singapura berperan sebagai hub. Artinya, pelabuhan utama di Singapura menjadi tempat alih muat barang-barang dalam skala besar dari berbagai negara. 

    Di sisi lain, mantan Deputi Kemenko Maritim dan Investasi itu menduga barang-barang impor bekas itu tidak masuk dari pelabuhan kecil, atau yang kerap disebut pelabuhan tikus. Sebab, kapal-kapal yang melintas di pelabuhan tikus justru memiliki ukuran dan kapasitas yang kecil. Belum lagi, ongkos logistik untuk distribusi barang-barang itu bakal lebih mahal jika masuk dari pelabuhan di daerah terpencil.

    Menurutnya, barang-barang ‘ilegal’ itu kerap datang dengan muatan besar sehingga membutuhkan kontainer. Oleh sebab itu, Purbaya justru menduga pintu masuk barang impor yang tak laku dari negara-negara besar itu ada di pelabuhan-pelabuhan besar (utama).

    “Saya duga [pintu masuk barang impor bekas] bukan di pelabuhan-pelabuhan tikus masuknya, melalui pelabuhan-pelabuhan besar,” kata Purbaya.

    Untuk diketahui, pemerintah melalui peraturan perundang-undangan telah melarang penjualan pakaian impor bekas. Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso sebelumnya telah menekankan bahwa sejak dulu penjualan barang-barang ‘thrifting’ itu dilarang oleh UU.

    “Kan dari dulu Permendag-nya memang enggak boleh, di undang-undang juga enggak boleh. Dilarang dari dulu,” katanya saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/11/2025). 

  • Singapore Airlines Tambah Frekuensi Perbangan ke Medan & Surabaya Selama Nataru

    Singapore Airlines Tambah Frekuensi Perbangan ke Medan & Surabaya Selama Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA — Singapore Airlines (SIA) akan menambah frekuensi penerbangan untuk rute Medan dan Surabaya, untuk mengakomodasi kebutuhan perjalanan pada musim liburan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). 

    Manager Public Relations Indonesia Singapore Airlines Kleopas Danang Bintoroyakti mengungkapkan, maskapai akan melayani satu penerbangan tambahan untuk rute Medan—Singapura pada 25 Desember 2025 — 27 Desember 2025 dan 2 Januari 2026 — 5 Januari 2026. 

    “Untuk extra flight akhir tahun, untuk yang Medan kami tambah 1 flight,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (14/11/2025). 

    Sementara itu, untuk penerbangan Surabaya—Singapura, Singapore Airlines akan menambah kapasitas dengan penggantian armada yang lebih besar, pada periode 24 Desember 2025 — 27 Desember 2025 dan pada 2 Januari 2026—5 Januari 2026. 

    Semula, terdapat 1 penerbangan (SQ929) yang saat ini jenis pesawatnya beroperasi Boeing 737-8 (narrowbody), akan upgrade ke A350-900 dan Boeing 787 (widebody).

    Pada dasarnya, Singapore Airlines melayani penerbangan Medan dua kali per hari dan untuk Surabaya melayani 19 jadwal penerbangan per minggu.

    Selama masa Nataru, untuk Medan menjadi tiga kali penerbangan sehari, khusus pada periode 24 Desember-27 Desember 2025 dan 2 Januari 2026 – 5 Januari 2026

    Dengan demikian, untuk extra flight Medan total terdapat 8 hari, dan penambahan kapasitas Surabaya berlangsung selama 7 hari pada masa Nataru.

    Selain itu, SIA juga melayani rute Singapura-Bali dengan sebanyak enam kali penerbangan setiap hari yang seluruhnya dilayani dengan pesawat wide body. Terbanyak, penerbangan SIA rute Jakarta—Singapura sebanyak sembilan kali setiap hari.

    Pada musim liburan Lebaran yang lalu, Singapore Airlines juga menambah frekuensi pada rute yang sama, yakni Medan dan Surabaya.

    Adapun, Singapore Airlines melaporkan maskapainya telah sepenuhnya pulih terhadap penerbangan di Indonesia dari efek pandemi Covid-19 sejak akhir tahun lalu.

    “Sudah [pulih] 100%, bahkan Denpasar pun setelah Covid-19 bertambah [frekuensinya] satu, jadi sekarang enam,” ujarnya.

    Sejalan dengan telah pulihnya penerbangan dari dan ke Singapura tersebut, Danang menyampaikan bahwa maskapai belum berencana untuk membuka rute baru di Indonesia dalam waktu dekat.

    Pada tahun lalu, maskapai asal Singapura tersebut telah ekspansi ke dua kota di dunia lainnya, yakni terhubung dengan Brussel dan London.

    Mengacu laporan keuangan Singapore Airlines pada semester pertama 2025/2026 (periode Maret 2025 — September 2025), total penumpang yang diangkut mencapai 13.670 penumpang. Capaian tersebut tumbuh 6,2% dari periode yang sama tahun lalu, sebanyak 12.877 penumpang.

    Pada kuartal II/2025 atau periode Juli hingga September 2025, jumlah penumpang yang diangkut sebanyak 6.848 penumpang atau tumbuh 6,5% year on year (YoY).

  • Indonesia Negara Nomor Satu, Singapura dan Malaysia Kalah

    Indonesia Negara Nomor Satu, Singapura dan Malaysia Kalah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia berhasil mengalahkan sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Singapura dan Malaysia, dalam hal pasar digital. Sektor ini jadi yang terbesar di kawasan mencapai 229,4 juta orang atau 80% populasi.

    Bukan hanya itu nilai ekonomi digital Indonesia juga diprediksi terus bertumbuh hingga 2030. Sebagai catatan, nilai ekonomi digital tahun lalu mencapai US$90 miliar.

    “Nilai ekonomi digital mencapai US$ 90 miliar (Rp 1.496 triliun) untuk tahun 2024 diproyeksikan akan lompat ke US$ 366 miliar (Rp 6.086 triliun) pada 2030. Ini melampaui teman-teman negara di ASEAN seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura,” kata Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid, dalam acara FEKDI dan IFSE, Kamis (30/10/2025).

    Dalam data terbaru yang dirilis Google, Temasek, dan Bain, ekonomi digital RI sudah melampaui US$ 99 miliar pada 2025 dibanding Singapura yang senilai US$ 29 miliar. Ekonomi digital Indonesia menyumbangkan sepertiga dari perekonomian digital di seluruh negara Asia Tenggara yang diproyeksikan bernilai US$ 299 miliar.

    Mengutip survei APJII tahun 2025, Meutya menjelaskan penggunaan internet di Indonesia berjumlah 77% di desa dan 84% untuk masyarakat kota. Dia memberikan catatan penetrasi internet itu jadi PR kementerian yang dipimpinnya, seraya menyampaikan pula percepatan akan dilakukan di bidang infrastruktur.

    “Jadi ini yang masih menjadi PR bagi kami. Tahun 2024 kita ke 2025 kita ada kenaikan sekitar 1,5%. Di tahun 2025 kita akan melakukan percepatan-percepatan di banyak hal,” jelas Meutya.

    Salah satu pengembangan infrastruktur digital yang dilakukan Indonesia adalah melalui satelit. Indonesia diketahui telah meluncurkan Satria I pada tahun 2023 lalu.

    Satelit itu menyediakan jaringan internet untuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Terdapat 27.865 titik layanan publik yang dilayani Satria I, termausk 1.631 titik di Papua.

    Perusahaan PSN juga baru saja meluncurkan satelitnya, Nusantara V. Satelit itu memiliki kapasitas broadband mencapai 370 Gbps, jadi yang tertinggi di Asia Tenggara dan Australia yang memiliki kapasitas 186 Gbps.

    “Pencapaian ini memperkuat kedaulatan digital dan menjadi fondasi bagi pemeratan akses, pengembangan UMKM daerah, pertumbuhan ekonomi inklusif, serta percepatan ekosistem AI dan juga inovasi nasional,” ucapnya.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Wajib SAF 1% Tahun Depan, Singapore Airlines Duluan Pakai Bioavtur Sejak 2024

    Wajib SAF 1% Tahun Depan, Singapore Airlines Duluan Pakai Bioavtur Sejak 2024

    Bisnis.com, JAKARTA — Singapore Airlines (SIA) menyatakan tak masalah dengan kewajiban penggunaan sustainable aviation fuel (SAF) alias bioavtur 1% dalam penerbangan internasional di Indonesia karena perusahaan telah menggunakan bahan bakar ramah lingkungan tersebut sejak 2024. 

    Chief Sustainability Officer Singapore Airlines Lee Wen Fen menyampaikan, maskapai telah bekerja sama dengan sejumlah pihak untuk pasokan SAF. Misalnya, Aether Fuels dan Neste.

    Singapore Airlines membeli SAF murni dari produsen tersebut dan nantinya akan dicampur dengan bahan bakar konvensional, sebelum didistribusikan ke bandara-bandara yang dilayani oleh Singapore Airlines dan Scoot.

    “SIA Group akan terus bermitra dengan berbagai pihak di seluruh dunia untuk menguji dan mengimplementasikan solusi yang mendukung tujuan dekarbonisasi jangka panjang industri penerbangan,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip pada Jumat (14/11/2025). 

    Lee menuturkan bahwa upaya ini memungkinkan untuk memvalidasi permintaan terhadap SAF serta memperkuat keahlian teknis di bidang tersebut. 

    Selain itu, komitmen ini juga untuk mencapai target jangka menengah—yakni penggunaan SAF sebesar 5% pada tahun 2030—dan tujuan jangka panjang berupa nol emisi karbon bersih pada tahun 2050. 

    Dengan kerja sama bersama Neste pada awal tahun ini, Singapore Airlines Group mengakuisisi 1.000 ton SAF murni yang memenuhi persyaratan skema Carbon Offsetting and Reduction Scheme for International Aviation (CORSIA). 

    SAF tersebut diproduksi di kilang Neste di Singapura, kemudian dicampur secara lokal dan dikirimkan ke Bandara Changi Singapura. 

    Selain itu, SIA Group juga membeli sekitar 2.000 ton SAF yang memenuhi persyaratan CORSIA dalam bentuk pengurangan emisi dari World Energy. Hal ini memungkinkan SIA Group untuk mengklaim pengurangan emisi terkait tanpa pengiriman bahan bakar secara fisik.

    Kedua transaksi tersebut diselesaikan pada kuartal pertama 2025 dan diperkirakan akan mengurangi lebih dari 9.500 ton emisi karbon dioksida.

    Adapun, CORSIA merupakan inisiatif berbasis pasar global pertama yang dirancang untuk mengatasi dampak iklim dari penerbangan internasional. 

    Dalam skema ini, SAF bersertifikat diakui sebagai bahan bakar yang memenuhi syarat CORSIA dan dapat digunakan oleh maskapai penerbangan untuk mengurangi kewajiban kompensasi karbon mereka.

  • Singapore Airlines Pulih 100% Usai Pandemi, Bakal Tambah Rute di RI?

    Singapore Airlines Pulih 100% Usai Pandemi, Bakal Tambah Rute di RI?

    Bisnis.com, JAKARTA — Singapore Airlines melaporkan maskapainya telah sepenuhnya pulih terhadap penerbangan di Indonesia dari efek pandemi Covid-19 sejak akhir tahun lalu. 

    Manager Public Relations Indonesia Singapore Airlines Kleopas Danang Bintoroyakti mengungkapkan, peningkatan jumlah kapasitas terjadi secara bertahap sejak 2023 dan mencapai level seperti sebelum pandemi pada November 2024 lalu. 

    “Sudah [pulih] 100%, bahkan Denpasar pun setelah Covid-19 bertambah [frekuensinya] satu, jadi sekarang enam,” kata Danang kepada Bisnis, Jumat (14/11/2025). 

    Pemulihan sekaligus permintaan yang tinggi pun mendorong Singapore Airlines mengganti armadanya untuk rute Singapura-Denpasar menjadi seluruhnya wide body dari Boeing 787-10 Dreamliner. 

    Danang menuturkan bahwa sebelumnya penerbangan dari Bali ke Singapura maupun sebaliknya dilayani oleh dua narrow body dan tiga wide body.

    Saat ini, Singapore Airlines melayani empat rute, yakni Jakarta, Surabaya, Denpasar, dan Medan. Melihat permintaannya, rute Jakarta dan Denpasar menjadi paling favorit.

    Sejalan dengan telah pulihnya penerbangan dari dan ke Singapura tersebut, Danang menyampaikan bahwa maskapai belum berencana untuk membuka rute baru di Indonesia dalam waktu dekat. 

    “Singapore Airlines saat ini kami masih belum ada rencana,” tambahnya. 

    Pada tahun lalu, maskapai asal Singapura tersebut telah ekspansi ke dua kota di dunia lainnya, yakni terhubung dengan Brussel dan London. 

    Mengacu laporan keuangan Singapore Airlines pada semester pertama 2025/2026 (periode Maret—September 2025), total penumpang yang diangkut mencapai 13.670 penumpang. Capaian tersebut tumbuh 6,2% dari periode yang sama tahun lalu, sebanyak 12.877 penumpang. 

    Pada kuartal II/2025 atau periode Juli hingga September 2025, jumlah penumpang yang diangkut sebanyak 6.848 penumpang atau tumbuh 6,5% year on year (YoY). 

    Penerbangan internasional ini terpantau pulih lebih dahulu dari penerbangan-penerbangan domestik. 

    Hal tersebut sejalan dengan prediksi Kementerian Perhubungan, yakni tingkat pemulihan atau recovery ratepenerbangan internasional pada tahun ini akan mencapai 110%, sementara domestik hanya akan mencapai 69% terhadap 2019. 

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat data perkembangan wisatawan mancanegara (wisman) asal Singapura menjadi ketiga terbanyak pada September 2025, yakni mencapai 119.237 kunjungan—meski turun dari Agustus 2025 yang mencapai 129.864 kunjungan. 

    Sementara itu, Singapura juga menjadi tujuan terbanyak ketiga bagi para pemegang paspor Indonesia, yaitu sebesar 13,09% dari total perjalanan wisatawan nasional pada September 2025.

  • Serbu Ariana Grande, Konten Kreator Australia Hadapi Penjara 3 Bulan

    Serbu Ariana Grande, Konten Kreator Australia Hadapi Penjara 3 Bulan

    Singapura, Beritasatu.com –  Seorang pria Australia berusia 26 tahun, Johnson Wen, didakwa di pengadilan pada Jumat (14/11/2025) setelah menyerbu bintang Ariana Grande saat pemutaran perdana film Wicked: For Good di Resorts World Sentosa, Kamis (13/11/2025) malam.

    Wen muncul di persidangan melalui tautan video dari sel tahanan mengenakan kemeja putih. Ia dituduh mengganggu ketertiban umum antara pukul 19.00 hingga 19.11 saat acara berlangsung. Awalnya, hukuman maksimal adalah denda S$2.000 (US$1.540). Jaksa kemudian mengubah dakwaan, menetapkan hukuman penjara hingga tiga bulan, denda maksimum S$2.000, atau keduanya.

    Pria yang dikenal sebagai kreator konten Pyjama Man itu mengatakan kepada pengadilan akan mengaku bersalah. Ia ditawarkan jaminan sebesar S$ 2.000 (sekitar Rp 25 juta), tetapi menyatakan tidak memiliki pemberi jaminan di Singapura. Hakim Distrik Janet Wang menawarkan jaminan pribadi sebesar S$ 3.000 (sekitar Rp 38 juta) , yang mengharuskan Wen menyerahkan dokumen perjalanan dan siap menghadiri pengadilan bila diminta.

    Sidang pembelaan bersalah Wen dijadwalkan pada 17 November 2025. Jaksa penuntut meminta waktu tambahan sehingga sidang lanjutan akan digelar awal minggu depan.

    Insiden ini terekam dan viral di media sosial. Dalam video, Wen terlihat melompati barikade, berlari menuju Ariana Grande, dan melingkarkan lengannya pada sang penyanyi sambil melompat-lompat. Rekan Grande, Cynthia Erivo, bergegas melepaskan pelukannya. Petugas keamanan segera menangani dan mengeluarkan Wen dari lokasi acara.

    Wen dikenal sebagai kreator konten daring dengan akun Pyjama Man, dan sebelumnya mengunggah video dirinya mendekati artis lain seperti Katy Perry dan The Weeknd, menimbulkan kekhawatiran terkait perilaku disruptif di acara publik.

  • Sideloading Aplikasi Tetap Bisa Dilakukan di Android, Tapi…

    Sideloading Aplikasi Tetap Bisa Dilakukan di Android, Tapi…

    Jakarta

    Google mulai membuka akses awal untuk program developer verification, langkah baru yang akan mengubah cara pengguna melakukan sideloading aplikasi di Android.

    Setelah aturan ini diumumkan pada Agustus lalu, Google kini menjelaskan bahwa hanya aplikasi dari developer terverifikasi yang bisa dipasang di luar Play Store. Namun mereka juga menyiapkan jalur khusus agar pengguna berpengalaman tetap bisa memasang aplikasi tidak terverifikasi.

    Langkah ini menandai perubahan besar. Selama bertahun-tahun, proses sideloading hanya membutuhkan APK, izin instalasi dari sumber tidak dikenal, dan beberapa perizinan standar. Aturan baru membuat proses tersebut tidak lagi langsung bisa dilakukan tanpa verifikasi.

    Dalam pengumuman terbarunya, Google menegaskan bahwa pengguna tertentu, yang disebut developers dan power users, akan tetap diberi privilege untuk memasang aplikasi yang tidak terverifikasi, selama mereka menyadari risikonya, demikian dikutip detikINET dari GSM Arena, Jumat (14/11/2025).

    “Kami sedang membangun advanced flow baru yang memungkinkan pengguna berpengalaman menerima risiko memasang software yang belum diverifikasi. Kami merancang alur ini agar tahan terhadap upaya pemaksaan, sehingga pengguna tidak mudah ditipu untuk melewati pengecekan keamanan saat berada di bawah tekanan scammer. Alur ini juga akan menyertakan peringatan yang jelas agar pengguna benar-benar memahami risikonya, tetapi pada akhirnya keputusan tetap berada di tangan mereka,” ujar Matthew Forsythe, Director Product Management, Android App Safety.

    Developer verification sendiri dibuat untuk memvalidasi identitas pembuat aplikasi yang distribusinya dilakukan di luar Play Store. Program early access untuk developer yang mengandalkan distribusi alternatif sudah mulai dibuka.

    Google menyebut mekanisme advanced flow masih dalam tahap pengembangan dan terbuka untuk masukan dari komunitas. Fitur ini dirancang untuk memberi keseimbangan antara keamanan ekosistem Android dan fleksibilitas bagi pengguna tingkat lanjut.

    Aturan verifikasi developer ini akan mulai diberlakukan pada 2026 di gelombang pertama negara, termasuk Brasil, Singapura, Indonesia, dan Thailand. Setelah itu, Google berencana melakukan ekspansi ke lebih banyak negara di akhir 2026.

    Kebijakan baru ini diperkirakan akan berdampak besar pada ekosistem aplikasi Android, terutama bagi developer yang selama ini mengandalkan distribusi APK langsung maupun toko aplikasi pihak ketiga.

    (asj/fay)