Negara: Rusia

  • Harga Minyak Dunia Melonjak 5% Usai AS Sanksi Dua Raksasa Energi Rusia – Page 3

    Harga Minyak Dunia Melonjak 5% Usai AS Sanksi Dua Raksasa Energi Rusia – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Harga minyak dunia melonjak tajam pada Rabu malam waktu AS (23/10/2025), setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menjatuhkan sanksi tambahan terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia, yakni Rosneft dan Lukoil.

    Langkah ini diambil karena Washington menilai Moskow tidak menunjukkan komitmen serius untuk mengakhiri konflik bersenjata di Ukraina.

    Dikutip dari CNBC, Kamis (23/10/2025), harga minyak mentah Brent, sebagai acuan global, naik USD 3,03 atau 4,94% menjadi USD 64,35 per barel. Sementara harga minyak mentah AS (WTI) menguat USD 1,40 atau 2,39% menjadi USD 59,90 per barel.

    Sebelumnya, dalam sesi perdagangan reguler, Brent telah naik 2% ke USD 62,59 per barel, sedangkan WTI menguat 2,2% ke USD 58,50 per barel.

    “Sekarang saatnya menghentikan pertumpahan darah dan memulai gencatan senjata segera,” kata Menteri Keuangan AS Scott Bessent saat mengumumkan sanksi tersebut.

     

  • Ambyar Rencana Perjumpaan Trump dan Putin

    Ambyar Rencana Perjumpaan Trump dan Putin

    Jakarta

    Rencana pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin kemungkinan besar batal. Trump tak ingin pertemuan yang sia-sia dengan Putin.

    Trump dan Putin sudah sejak beberapa minggu kemarin disebut-sebut akan melakukan pertemuan. Wacana pertemuan itu mencuat setelah percakapan telepon kedua pemimpin, yang diklaim Kremlin, berlangsung ‘sangat jujur dan penuh kepercayaan’.

    Pembicaraan telepon itu dilakukan di tengah upaya diplomatik dalam penyelesaian perdamaian untuk perang Ukraina, yang mereda selama dua bulan terakhir, setelah pertemuan puncak antara Putin-Trump di Alaska pada 15 Agustus lalu gagal membuahkan hasil yang substansial.

    “Telah disepakati bahwa perwakilan kedua negara akan segera mulai menyelenggarakan pertemuan puncak yang dapat digelar, misalnya, di Budapest,” kata ajudan utama Putin, Yuri Ushakov, saat berbicara kepada wartawan, seperti dilansir AFP, Jumat (17/10).

    Ushakov juga mengatakan lokasi Budapest, ibu kota Hungaria, diusulkan oleh Trump, dan ‘segera’ didukung oleh Putin.

    “Itu adalah percakapan yang sangat substantif, dan pada saat yang sama, sangat jujur dan penuh kepercayaan,” sebutnya, sembari menambahkan bahwa percakapan telepon selama 2,5 jam itu merupakan inisiatif Rusia.

    Percakapan telepon antara Putin dan Trump itu dilakukan saat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sedang dalam perjalanan ke Washington DC membahas sejumlah isu, termasuk salah satunya potensi pasokan rudal jarak jauh Tomahawk AS dengan Trump.

    “Vladimir Putin menegaskan kembali pernyataannya bahwa rudal Tomahawk tidak akan mengubah situasi di medan perang, tetapi akan secara signifikan merusak hubungan antara kedua negara kita. Belum lagi prospek penyelesaian damai,” ucap Ushakov.

    Menurut Kremlin, Trump mengatakan akan mempertimbangkan apa yang dikatakan Putin kepadanya sebelum bertemu Zelensky pada Jumat (16/10) waktu AS.

    Presiden Prancis Minta Dilibatkan

    Presiden Prancis Emmanuel Macron menyambut baik rencana pertemuan Trump dan Putin. Pada saat itu, Macron meminta Ukraina dan Eropa dilibatkan dalam pertemuan tersebut.

    “Sejak mereka membahas nasib Ukraina, Ukraina harus dilibatkan,” kata Macron kepada wartawan setelah pertemuan puncak para pemimpin Uni Eropa selatan di Slovenia dilansir AFP, Senin (20/10).

    Macron mengatakan Eropa harus dilibatkan saat perang berdampak pada keamanan Eropa.

    “Sejak mereka membahas dampaknya terhadap keamanan Eropa, Eropa harus dilibatkan,” kata Macron.

    Rencana Pertemuan Ambyar

    Trump mengatakan kemungkinan akan pertemuan yang sia-sia membuatnya menunda menggelar pertemuan dengan Putin. Trump mengatakan tak ingin membuang-buang waktu.

    “Saya tidak ingin pertemuan yang sia-sia,” kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, AS, ketika ditanya mengapa pertemuan itu dibatalkan, seperti dilansir AFP, Rabu (22/10/2025).

    “Saya tidak ingin membuang-buang waktu, jadi saya akan lihat saja nanti,” imbuhnya.

    Dilansir Al Jazeera, para pejabat dari Rusia dan AS juga memberikan sinyal pertemuan Putin dan Trump tidak akan terjadi dalam waktu dekat.

    “Tidak ada rencana bagi Presiden Trump untuk bertemu dengan Presiden Putin dalam waktu dekat,” ujar seorang pejabat senior Gedung Putih kepada Al Jazeera.

    Moskow juga membantah bahwa pertemuan itu akan segera terjadi. Moskow mengatakan bahwa persiapan bisa memakan waktu.

    “Tidak ada kerangka waktu pasti yang ditetapkan di sini,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.

    “Persiapan diperlukan, persiapan yang serius,” imbuhnya.

    Harapan untuk pertemuan puncak jangka pendek antara Putin dan Trump telah meredup dalam beberapa hari terakhir. Laporan menunjukkan bahwa penundaan ini disebabkan oleh perbedaan pandangan tentang kondisi yang diperlukan untuk mengakhiri konflik di Ukraina.

    Selama akhir pekan, Rusia mengirimkan komunike tertutup kepada AS yang menuntut kendali atas seluruh wilayah Donbas di Ukraina, menurut para pejabat yang berbicara kepada kantor berita Reuters dengan syarat anonim.

    Tuntutan tersebut bertentangan dengan keinginan yang diutarakan Trump pada hari Minggu untuk membekukan garis pertempuran di tempatnya saat ini.

    Kemudian, pada hari Senin, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan mitranya dari AS, Marco Rubio, melakukan panggilan telepon menjelang pertemuan persiapan tatap muka yang direncanakan. Namun, Gedung Putih mengonfirmasi pada hari Selasa bahwa pertemuan tersebut juga tidak akan berlangsung.

    “Menteri Rubio dan Menteri Lavrov telah melakukan panggilan telepon yang produktif. Oleh karena itu, pertemuan tatap muka tambahan antara Menteri dan Menteri Luar Negeri tidak diperlukan,” kata seorang pejabat Gedung Putih kepada Al Jazeera dalam sebuah pernyataan.

    Halaman 2 dari 2

    (idn/idn)

  • Mafindo ungkap 1.593 kasus hoaks setahun terakhir, didominasi politik

    Mafindo ungkap 1.593 kasus hoaks setahun terakhir, didominasi politik

    Jakarta (ANTARA) – Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) mencatat sebanyak 1.593 kasus hoaks atau berita bohong di Indonesia selama satu tahun terakhir, yakni dalam kurun waktu 21 Oktober 2024 hingga 17 Oktober 2025, yang didominasi tema politik.

    Dari total kasus yang ditemukan, 773 atau 48,5 persen di antaranya merupakan tema politik. Target dari hoaks bertema politik itu paling banyak menyasar pemerintah dengan 374 temuan dan pemerintah asing dengan 126 temuan.

    “Sesudah pemilu ini ada beberapa perkembangan, ada beberapa tren yang saya rasa ini perlu untuk kita antisipasi, perlu kita diskusikan. Dari beberapa topik itu ada yang terkait dengan hoaks politik,” kata Ketua Presidium Mafindo Septiaji Eko Nugroho dalam diskusi di Jakarta, Rabu.

    Salah satu contoh hoaks politik, yaitu isu Presiden Prabowo Subianto mengizinkan Rusia membangun pangkalan militer di Indonesia. Berdasarkan penelusuran Mafindo, konten tersebut ternyata palsu.

    Pada faktanya, pemerintah tidak pernah memberikan izin kepada negara asing untuk membuka pangkalan militer di wilayah Indonesia.

    Contoh kasus hoaks politik lainnya, yakni isu Jepang memasukkan pekerja Indonesia ke dalam daftar hitam (blacklist). Konten tersebut ternyata menyesatkan karena KBRI Tokyo menegaskan tidak ada pernyataan resmi dari Pemerintah Jepang mengenai hal itu.

    Presidium Mafindo Pengampu Komite Litbang Loina Lalolo Krina Perangin-angin menjelaskan tema hoaks terbanyak kedua setelah politik adalah lowongan kerja, yakni dengan 171 kasus atau 10,7 persen dari keseluruhan temuan.

    Temuan Mafindo menunjukkan hoaks bertema lowongan kerja paling banyak mencatut entitas pemerintah, korporasi domestik, hingga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai sumber atau pemberi kerja palsu.

    Pola serupa juga ditemukan pada hoaks bertema bantuan yang menjadi tema hoaks terbanyak ketiga sepanjang setahun terakhir. Dari 100 kasus hoaks bantuan yang ditemukan Mafindo, 74 kasus di antaranya mengatasnamakan pemerintah.

    Berita-berita bohong itu disebarkan melalui berbagai saluran, terbanyak di Facebook dengan 727 temuan, disusul TikTok (366 temuan), Twitter atau X (213 temuan), YouTube (103 temuan), Instagram (95 temuan), dan WhatsApp (36 temuan).

    “Sudah bertahun-tahun itu selalu Facebook menjadi saluran tempat penyebaran hoaks, tetapi sekarang sudah mulai ada TikTok. Jadi, angka di TikTok ini memang mulai naik. Dari tahun ke tahun, itu ternyata mulai banyak hoaks di media TikTok,” kata Loina.

    Menurut Mafindo, meningkatnya sebaran konten hoaks di TikTok terjadi karena media sosial itu mewadahi konten video yang berdurasi singkat, emosional, dan provokatif.

    “Nampaknya para produsen hoaks sudah melihat potensi TikTok untuk menggapai anak-anak muda,” tuturnya.

    Dia melanjutkan pipe dream mendominasi tipe narasi konten hoaks setahun ke belakang. Adapun pipe dream merupakan hoaks yang menggiring harapan palsu kepada publik. Tercatat, ada 831 hoaks yang bertipe pipe dream.

    Tipe narasi hoaks lainnya, antara lain boogies (narasi ketakutan atau ancaman palsu) dengan 133 temuan dan wedge driver (narasi memecah belah masyarakat dengan konflik antarkelompok) dengan 601 temuan.

    Dari temuan itu, Mafindo merekomendasikan pemerintah untuk meningkatkan edukasi literasi digital, khususnya dalam keamanan digital, termasuk antisipasi konten scam (penipuan) dan deepfake (manipulasi gambar/video menggunakan kecerdasan buatan).

    Mafindo juga merekomendasikan pemerintah memperbaiki komunikasi publik dengan membuka jalur dialog, baik virtual maupun langsung, guna mengurangi asimetri informasi.

    Negara turut diminta mengantisipasi potensi scam yang dibuat aktor jahat untuk menempel pada kebijakan maupun program-program pemerintah.

    Sementara itu, masyarakat diharapkan dapat memprioritaskan sumber informasi dari kanal media terverifikasi serta tidak mudah membagikan informasi sebelum melakukan verifikasi sumber.

    Kepada platform digital, Mafindo merekomendasikan adanya penandaan otomatis (auto label) untuk konten yang dibuat dengan kecerdasan buatan (AI). Hal ini agar memudahkan masyarakat dalam membedakan antara konten AI dan organik.

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Dingin Menyengat, Warga Ukraina Berlindung di Tenda Darurat Usai Serangan Rusia

    Dingin Menyengat, Warga Ukraina Berlindung di Tenda Darurat Usai Serangan Rusia

    Foto

    Tripa Ramadhan – detikNews

    Rabu, 22 Okt 2025 20:00 WIB

    Chernihiv – Setelah serangan Rusia memutus listrik, warga Chernihiv mencari kehangatan di tenda darurat. Di tengah suhu dingin, mereka bertahan menanti perbaikan energi.

  • Catatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    Catatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    Jakarta

    Pidato presiden Prabowo pada rapat kabinet paripurna bertepatan dengan satu tahun pemerintahannya menarik untuk disimak. Salah satu poin penting yang disampaikan presiden Prabowo adalah perlunya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengejar ketertinggalan dari negara maju.

    Pidato presiden Prabowo sekaligus mengingatkan kita pada pemenang hadiah nobel ekonomi tahun 2018, professor ekonomi dari University of California, Berkeley, Paul Romer, bahwa permasalahan utama emerging market economies (EMEs) adalah besarnya “technology gap” (kesenjangan teknologi) dan “knowledge gap” (kesenjangan pengetahuan) dengan negara maju.

    Sehingga, pekerjaan rumah utama pemerintah dan dunia usaha di negara-negara EMEs adalah membangun eksositem research and development (R&D) dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang melibatkan pemerintah, swasta, lembaga riset, universitas dan masyarakat.

    Sejalan dengan hal tersebut, Paul Romer memperkenalkan konsep pertumbuhan endogen (endogenous growth model) yang menekankan pada pentingnya R&D sebagai penopang kemajuan teknologi dan pendorong pertumbuhan ekonomi tinggi dalam jangka panjang.

    Pertumbuhan ekonomi harus digerakkan dari dalam sistem perekonomian nasional. Pertumbuhan ekonomi tidak bersumber dari dorongan faktor eksternal yang berada di luar sistem perekonomian nasional. Sehingga, kemajuan teknologi harus bersumber dari sumber daya internal perekonomian nasional.

    Model pertumbuhan ekonomi endogen yang mulai populer sejak tahun 1980-an menyatakan bahwa investasi pada pengembangan SDM, inovasi dan pengetahuan adalah kontributor utama pertumbuhan ekonomi suatu negara.

    Sebagai contoh, suatu perusahaan yang berinvestasi pada R&D dan pengembangan SDM akan menghasilkan pengetahuan baru. Pengetahuan baru memiliki snowball effect (efek bola salju) yang terus membesar dalam satu perekonomian. Dalam konteks ini, secara agregat perekonomian, menambah satu unit input tenaga kerja dan modal akan menambah output lebih dari satu kali (increasing return to scale).

    Semakin besar stock of knowledge (stok pengetahuan), dalam hal ini jumlah orang berpendidikan tinggi di dalam suatu perekonomian maka semakin banyak inovasi teknologi. Snowball effect dari suatu pengetahuan terjadi melalui proses learning by doing (belajar sambil bekerja) dengan knowledge sharing (berbagi pengetahuan) antar pekerja dalam suatu perekonomian.

    Sebagaimana pengalaman negara maju, barang modal tidak hanya berkaitan dengan investasi pada modal fisik saja tetapi juga mencakup investasi pada sektor pengetahuan. Pada saat suatu pengetahuan dihasilkan oleh pekerja atau perusahaan maka pengetahuan tersebut memiliki spillover effect (efek tular) ke perusahaan lain.

    Sehingga investasi pada kegiatan R&D untuk menghasilkan pengetahuan baru oleh suatu perusahaan akan berdampak pada perusahaan lain. Pengetahuan dinyatakan sebagai barang publik yang penggunaannya bersifat partial excludable (pembatasan terbatas). Akses terhadap pengtahuan baru meskipun terbatas tetapi bersifat parsial.

    Peningkatan stok pengetahuan dan teknologi dalam suatu perekonomian tergantung pada akumulasi barang modal. Meningkatnya akumulasi barang modal mendorong penyebaran teknologi dalam suatu perekonomian. Hal ini ikut membantu meningkatkan produktifitas perekonomain secara keseluruhan.

    Intinya, pertumbuhan ekonomi tinggi dalam jangka panjang tidak mungkin bergantung pada rasio antara tabungan dengan output dibagi dengan rasio antara peningkatan akumulasi barang modal dengan perubahan output. Output nasional diukur menggunakan Gross Domestic Product (GDP).

    Singkatnya, hanya ada satu jalan bagi perekonomian nasional untuk naik status dari negara berpendapatan menengah menjadi negara maju berpendapatan tinggi, lebih dari US$ 12.500 per kapita per tahun, selain berinvestasi pada kegiatan R&D, inovasi dan pengembangan SDM.

    Dalam upaya mencapai pertumbuhan ekonomi 8% pada tahun 2029, sesuai visi presiden Prabowo dapat dilakukan melalui tiga langkah, yaitu: pertama, meningkatkan pengeluaran R&D secara bertahap, baik oleh pemerintah maupun sektor swasta, dari hanya 0,42% dari GDP tahun 2024 menjadi minimal 2% terhadap GDP dalam lima tahun ke depan.

    Pemerintah Prabowo perlu belajar pada negara-negara yang telah mencapai status sebagai negara maju karena ditopang oleh anggaran R&D sebagai persentase terhadap GDP mencapai lebih dari 2%. Di mana, Jepang 3,3%, Korea 4,93%, Jerman sekitar 3,14%, dan AS sekitar 3,46% tahun 2021.

    Sementara negara yang hingga saat ini masih berstatus sebagai middle income (negara berpendapatan menengah) memiliki pengeluaran R&D sebagai persentase terhadap GDP hanya 0,43% untuk Vietnam tahun 2021, 0,60% untuk Afrika Selatan tahun 2020, 0,65% untuk India tahun 2020, dan 0,94% untuk Rusia tahun 2022.

    Kedua, melipatgandakan investasi pengembangan SDM. Salah satu yang dapat dilakukan adalah pengembangan sekolah-sekolah unggulan di berbagai daerah. Tujuannya adalah melahirkan tenaga kerja berpengetahuan tinggi dan terampil.

    Ketersediaan tenaga kerja profesional, SDM berpengetahuan tinggi dan terampil, akan menjadi basis pertumbuhan jumlah kelas menengah nasional. Tenaga kerja profesional menjadi ujung tombak dalam menyerap dan sekaligus mengembangkan teknologi tinggi dari negara maju.

    Ketiga, membangun ekosistem inovasi nasional. Hal ini dapat dilakukan dengan membangun keterkaitan antara sektor pendidikan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Membangun linkage antara perguruan tinggi dengan sektor manufaktur national champion (andalan) di pasar ekspor.

    Agenda-agenda tersebut di atas, dalam jangka menengah dan panjang akan menjamin terjadinya konvergensi dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan penguasaan teknologi manufaktur terbaru.

    Akhir kata, ketersediaan SDM, kapasitas penguasaan teknologi serta Sumber Daya Alam (SDA), dalam hal ini critical mineral (mineral kritis) atau rare earth (tanah jarang) di Indonesia dapat menjadi modal untuk membangun industri manufaktur yang kompetitif di pasar global.

    Muhammad Syarkawi Rauf
    Dosen FEB Unhas
    Ketua KPPU RI 2015 – 2018

    Halaman 2 dari 2

    (ang/ang)

  • Catatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    Catatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    Jakarta

    Pidato presiden Prabowo pada rapat kabinet paripurna bertepatan dengan satu tahun pemerintahannya menarik untuk disimak. Salah satu poin penting yang disampaikan presiden Prabowo adalah perlunya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengejar ketertinggalan dari negara maju.

    Pidato presiden Prabowo sekaligus mengingatkan kita pada pemenang hadiah nobel ekonomi tahun 2018, professor ekonomi dari University of California, Berkeley, Paul Romer, bahwa permasalahan utama emerging market economies (EMEs) adalah besarnya “technology gap” (kesenjangan teknologi) dan “knowledge gap” (kesenjangan pengetahuan) dengan negara maju.

    Sehingga, pekerjaan rumah utama pemerintah dan dunia usaha di negara-negara EMEs adalah membangun eksositem research and development (R&D) dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang melibatkan pemerintah, swasta, lembaga riset, universitas dan masyarakat.

    Sejalan dengan hal tersebut, Paul Romer memperkenalkan konsep pertumbuhan endogen (endogenous growth model) yang menekankan pada pentingnya R&D sebagai penopang kemajuan teknologi dan pendorong pertumbuhan ekonomi tinggi dalam jangka panjang.

    Pertumbuhan ekonomi harus digerakkan dari dalam sistem perekonomian nasional. Pertumbuhan ekonomi tidak bersumber dari dorongan faktor eksternal yang berada di luar sistem perekonomian nasional. Sehingga, kemajuan teknologi harus bersumber dari sumber daya internal perekonomian nasional.

    Model pertumbuhan ekonomi endogen yang mulai populer sejak tahun 1980-an menyatakan bahwa investasi pada pengembangan SDM, inovasi dan pengetahuan adalah kontributor utama pertumbuhan ekonomi suatu negara.

    Sebagai contoh, suatu perusahaan yang berinvestasi pada R&D dan pengembangan SDM akan menghasilkan pengetahuan baru. Pengetahuan baru memiliki snowball effect (efek bola salju) yang terus membesar dalam satu perekonomian. Dalam konteks ini, secara agregat perekonomian, menambah satu unit input tenaga kerja dan modal akan menambah output lebih dari satu kali (increasing return to scale).

    Semakin besar stock of knowledge (stok pengetahuan), dalam hal ini jumlah orang berpendidikan tinggi di dalam suatu perekonomian maka semakin banyak inovasi teknologi. Snowball effect dari suatu pengetahuan terjadi melalui proses learning by doing (belajar sambil bekerja) dengan knowledge sharing (berbagi pengetahuan) antar pekerja dalam suatu perekonomian.

    Sebagaimana pengalaman negara maju, barang modal tidak hanya berkaitan dengan investasi pada modal fisik saja tetapi juga mencakup investasi pada sektor pengetahuan. Pada saat suatu pengetahuan dihasilkan oleh pekerja atau perusahaan maka pengetahuan tersebut memiliki spillover effect (efek tular) ke perusahaan lain.

    Sehingga investasi pada kegiatan R&D untuk menghasilkan pengetahuan baru oleh suatu perusahaan akan berdampak pada perusahaan lain. Pengetahuan dinyatakan sebagai barang publik yang penggunaannya bersifat partial excludable (pembatasan terbatas). Akses terhadap pengtahuan baru meskipun terbatas tetapi bersifat parsial.

    Peningkatan stok pengetahuan dan teknologi dalam suatu perekonomian tergantung pada akumulasi barang modal. Meningkatnya akumulasi barang modal mendorong penyebaran teknologi dalam suatu perekonomian. Hal ini ikut membantu meningkatkan produktifitas perekonomain secara keseluruhan.

    Intinya, pertumbuhan ekonomi tinggi dalam jangka panjang tidak mungkin bergantung pada rasio antara tabungan dengan output dibagi dengan rasio antara peningkatan akumulasi barang modal dengan perubahan output. Output nasional diukur menggunakan Gross Domestic Product (GDP).

    Singkatnya, hanya ada satu jalan bagi perekonomian nasional untuk naik status dari negara berpendapatan menengah menjadi negara maju berpendapatan tinggi, lebih dari US$ 12.500 per kapita per tahun, selain berinvestasi pada kegiatan R&D, inovasi dan pengembangan SDM.

    Dalam upaya mencapai pertumbuhan ekonomi 8% pada tahun 2029, sesuai visi presiden Prabowo dapat dilakukan melalui tiga langkah, yaitu: pertama, meningkatkan pengeluaran R&D secara bertahap, baik oleh pemerintah maupun sektor swasta, dari hanya 0,42% dari GDP tahun 2024 menjadi minimal 2% terhadap GDP dalam lima tahun ke depan.

    Pemerintah Prabowo perlu belajar pada negara-negara yang telah mencapai status sebagai negara maju karena ditopang oleh anggaran R&D sebagai persentase terhadap GDP mencapai lebih dari 2%. Di mana, Jepang 3,3%, Korea 4,93%, Jerman sekitar 3,14%, dan AS sekitar 3,46% tahun 2021.

    Sementara negara yang hingga saat ini masih berstatus sebagai middle income (negara berpendapatan menengah) memiliki pengeluaran R&D sebagai persentase terhadap GDP hanya 0,43% untuk Vietnam tahun 2021, 0,60% untuk Afrika Selatan tahun 2020, 0,65% untuk India tahun 2020, dan 0,94% untuk Rusia tahun 2022.

    Kedua, melipatgandakan investasi pengembangan SDM. Salah satu yang dapat dilakukan adalah pengembangan sekolah-sekolah unggulan di berbagai daerah. Tujuannya adalah melahirkan tenaga kerja berpengetahuan tinggi dan terampil.

    Ketersediaan tenaga kerja profesional, SDM berpengetahuan tinggi dan terampil, akan menjadi basis pertumbuhan jumlah kelas menengah nasional. Tenaga kerja profesional menjadi ujung tombak dalam menyerap dan sekaligus mengembangkan teknologi tinggi dari negara maju.

    Ketiga, membangun ekosistem inovasi nasional. Hal ini dapat dilakukan dengan membangun keterkaitan antara sektor pendidikan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Membangun linkage antara perguruan tinggi dengan sektor manufaktur national champion (andalan) di pasar ekspor.

    Agenda-agenda tersebut di atas, dalam jangka menengah dan panjang akan menjamin terjadinya konvergensi dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan penguasaan teknologi manufaktur terbaru.

    Akhir kata, ketersediaan SDM, kapasitas penguasaan teknologi serta Sumber Daya Alam (SDA), dalam hal ini critical mineral (mineral kritis) atau rare earth (tanah jarang) di Indonesia dapat menjadi modal untuk membangun industri manufaktur yang kompetitif di pasar global.

    Muhammad Syarkawi Rauf
    Dosen FEB Unhas
    Ketua KPPU RI 2015 – 2018

    Halaman 2 dari 2

    (ang/ang)

  • Festival Russia in the Heart of Indonesia Dibuka di Jakarta

    Festival Russia in the Heart of Indonesia Dibuka di Jakarta

    Jakarta: Festival “Russia in the Heart of Indonesia” resmi dibuka di Jakarta, mempertemukan para pelajar, pendidik, dan tamu undangan dalam rangkaian kegiatan budaya dan edukasi. Festival ini berlangsung selama beberapa hari di Universitas Krisnadwipayana dan Madrasah Aliyah Negeri.
     
    “Russia in the Heart of Indonesia” diselenggarakan oleh Ural State Pedagogical University yang bekerja sama dengan My History Foundation for the Support of Humanitarian Studies, serta didukung oleh Kementerian Pendidikan Federasi Rusia.
     
    Festival ini menjadi ajang spesial bagi para guru, mahasiswa, dan pelajar yang memiliki ketertarikan terhadap Rusia, bahasa, dan budayanya. Acara ini mempertemukan perwakilan institusi pendidikan, organisasi budaya, serta lembaga publik, sehingga menciptakan ruang dialog terbuka dan persahabatan antara Rusia dan Indonesia.
     
    Upacara pembukaan berlangsung hangat, penuh senyuman dan antusiasme.
    Para siswa Madrasah Aliyah Negeri menampilkan pertunjukan penuh warna dengan lagu dan tarian tradisional, menyambut para tamu dari Rusia dengan keramahan dan energi positif.

     
    Sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut, di antaranya Veronika Novoseltseva, Minister-Counsellor Kedutaan Besar Federasi Rusia di Republik Indonesia; Maria Hionaki, Wakil Direktur Russian House di Jakarta; Dr. Ade Reza Hariyadi, Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Krisnadwipayana; serta Pramesti Indraningsih, Kepala Madrasah.
     
    Mewakili Penjabat Rektor USPU, Dr. Yuri Biktuganov, sambutan disampaikan oleh Sergey Porkhachev selaku Penasihat Rektor Bidang Kerja Sama Internasional. Ia menegaskan bahwa festival ini merupakan langkah penting dalam memperkuat dialog budaya dan pendidikan antara kedua negara.
     
    Momen hangat tercipta ketika Veronika Novoseltseva mengajak seluruh hadirin menyanyikan lagu Rusia terkenal “Ochi Chornye” (Dark Eyes). Para pelajar dan tamu Indonesia ikut menyanyikan lagu secara bergantian dalam bahasa Rusia dan Indonesia. Suasana menjadi penuh tepuk tangan dan senyuman, menciptakan rasa persatuan, kegembiraan, dan inspirasi bersama.
     
    Usai pembukaan, para pendidik dari Rusia menggelar serangkaian lokakarya interaktif yang mengajak peserta mengenal keindahan dan karakter unik bahasa Rusia.
     

     
    Sesi pertama berjudul “False Friends in the Russian Alphabet” dipandu Anastasia Petukhova, membantu peserta mengenal dan mengingat huruf-huruf Sirilik dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. Dilanjutkan sesi “Cyrillic for Beginners” oleh Dr. Daria Starkova, yang mengupas sejarah dan asal-usul aksara Sirilik.
     
    Peserta paling aktif mendapatkan suvenir dan hadiah kecil bernuansa Rusia, yang semakin menambah kenangan manis dari pertemuan budaya tersebut.
     
    Sebuah pameran budaya turut menyedot perhatian banyak pengunjung. Mereka melihat langsung pakaian tradisional, literatur, simbol, dan suvenir khas Rusia. Pameran ini segera menjadi area favorit untuk berfoto, bertanya, dan berbagi pengalaman.

     
    Salah satu sudut yang paling diminati adalah bagian pakaian tradisional Rusia. Staf USPU membantu menjelaskan sejarah dan tradisi di balik busana tersebut, sekaligus membantu pengunjung berfoto dan merasakan pengalaman menjadi bagian dari budaya Rusia.
     
    Hari pertama festival ditutup dengan coffee break yang tetap menghadirkan suasana ramah dan akrab. Para tamu menikmati makanan ringan, teh, kopi, dan susu manis—minuman kesukaan pelajar Indonesia. Percakapan mengalir santai dipenuhi tawa, menutup hari dengan hangat dan penuh kebersamaan.
     
    Festival “Russia in the Heart of Indonesia” menjadi contoh nyata bagaimana budaya mampu menyatukan manusia melampaui jarak dan bahasa. Senyuman, tawa, dan rasa ingin tahu memenuhi seluruh ruangan. Bagi banyak warga Indonesia, Rusia tetap menjadi negara yang menarik dan penuh misteri, dan festival ini mempererat hubungan kedua bangsa melalui bahasa, musik, tradisi, dan kedekatan antarmanusia yang tulus.
     
    Bahkan setelah acara selesai, para peserta enggan berpisah. Banyak yang menghampiri tim dari Rusia untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan berfoto bersama. Sejenak, para pendidik Rusia merasa seperti selebritas, bukan karena ketenaran, tetapi karena sambutan hangat dan penghormatan yang mereka terima. Para tamu dari Rusia pun turut merasa terinspirasi dan tersentuh oleh keterbukaan serta keramahan sahabat baru mereka di Indonesia.

     

    Jakarta: Festival “Russia in the Heart of Indonesia” resmi dibuka di Jakarta, mempertemukan para pelajar, pendidik, dan tamu undangan dalam rangkaian kegiatan budaya dan edukasi. Festival ini berlangsung selama beberapa hari di Universitas Krisnadwipayana dan Madrasah Aliyah Negeri.
     
    “Russia in the Heart of Indonesia” diselenggarakan oleh Ural State Pedagogical University yang bekerja sama dengan My History Foundation for the Support of Humanitarian Studies, serta didukung oleh Kementerian Pendidikan Federasi Rusia.
     
    Festival ini menjadi ajang spesial bagi para guru, mahasiswa, dan pelajar yang memiliki ketertarikan terhadap Rusia, bahasa, dan budayanya. Acara ini mempertemukan perwakilan institusi pendidikan, organisasi budaya, serta lembaga publik, sehingga menciptakan ruang dialog terbuka dan persahabatan antara Rusia dan Indonesia.
     
    Upacara pembukaan berlangsung hangat, penuh senyuman dan antusiasme.
    Para siswa Madrasah Aliyah Negeri menampilkan pertunjukan penuh warna dengan lagu dan tarian tradisional, menyambut para tamu dari Rusia dengan keramahan dan energi positif.
     

     
    Sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut, di antaranya Veronika Novoseltseva, Minister-Counsellor Kedutaan Besar Federasi Rusia di Republik Indonesia; Maria Hionaki, Wakil Direktur Russian House di Jakarta; Dr. Ade Reza Hariyadi, Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Krisnadwipayana; serta Pramesti Indraningsih, Kepala Madrasah.
     
    Mewakili Penjabat Rektor USPU, Dr. Yuri Biktuganov, sambutan disampaikan oleh Sergey Porkhachev selaku Penasihat Rektor Bidang Kerja Sama Internasional. Ia menegaskan bahwa festival ini merupakan langkah penting dalam memperkuat dialog budaya dan pendidikan antara kedua negara.
     
    Momen hangat tercipta ketika Veronika Novoseltseva mengajak seluruh hadirin menyanyikan lagu Rusia terkenal “Ochi Chornye” (Dark Eyes). Para pelajar dan tamu Indonesia ikut menyanyikan lagu secara bergantian dalam bahasa Rusia dan Indonesia. Suasana menjadi penuh tepuk tangan dan senyuman, menciptakan rasa persatuan, kegembiraan, dan inspirasi bersama.
     
    Usai pembukaan, para pendidik dari Rusia menggelar serangkaian lokakarya interaktif yang mengajak peserta mengenal keindahan dan karakter unik bahasa Rusia.
     

     
    Sesi pertama berjudul “False Friends in the Russian Alphabet” dipandu Anastasia Petukhova, membantu peserta mengenal dan mengingat huruf-huruf Sirilik dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. Dilanjutkan sesi “Cyrillic for Beginners” oleh Dr. Daria Starkova, yang mengupas sejarah dan asal-usul aksara Sirilik.
     
    Peserta paling aktif mendapatkan suvenir dan hadiah kecil bernuansa Rusia, yang semakin menambah kenangan manis dari pertemuan budaya tersebut.
     
    Sebuah pameran budaya turut menyedot perhatian banyak pengunjung. Mereka melihat langsung pakaian tradisional, literatur, simbol, dan suvenir khas Rusia. Pameran ini segera menjadi area favorit untuk berfoto, bertanya, dan berbagi pengalaman.
     

     
    Salah satu sudut yang paling diminati adalah bagian pakaian tradisional Rusia. Staf USPU membantu menjelaskan sejarah dan tradisi di balik busana tersebut, sekaligus membantu pengunjung berfoto dan merasakan pengalaman menjadi bagian dari budaya Rusia.
     
    Hari pertama festival ditutup dengan coffee break yang tetap menghadirkan suasana ramah dan akrab. Para tamu menikmati makanan ringan, teh, kopi, dan susu manis—minuman kesukaan pelajar Indonesia. Percakapan mengalir santai dipenuhi tawa, menutup hari dengan hangat dan penuh kebersamaan.
     
    Festival “Russia in the Heart of Indonesia” menjadi contoh nyata bagaimana budaya mampu menyatukan manusia melampaui jarak dan bahasa. Senyuman, tawa, dan rasa ingin tahu memenuhi seluruh ruangan. Bagi banyak warga Indonesia, Rusia tetap menjadi negara yang menarik dan penuh misteri, dan festival ini mempererat hubungan kedua bangsa melalui bahasa, musik, tradisi, dan kedekatan antarmanusia yang tulus.
     
    Bahkan setelah acara selesai, para peserta enggan berpisah. Banyak yang menghampiri tim dari Rusia untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan berfoto bersama. Sejenak, para pendidik Rusia merasa seperti selebritas, bukan karena ketenaran, tetapi karena sambutan hangat dan penghormatan yang mereka terima. Para tamu dari Rusia pun turut merasa terinspirasi dan tersentuh oleh keterbukaan serta keramahan sahabat baru mereka di Indonesia.

     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Rusia Terus Gempur Ibu Kota Ukraina, 6 Orang Tewas-Listrik Padam

    Rusia Terus Gempur Ibu Kota Ukraina, 6 Orang Tewas-Listrik Padam

    Kyiv

    Rentetan serangan udara Rusia kembali menghantam area di dalam dan di sekitar Kyiv, ibu kota Ukraina. Sedikitnya enam orang tewas akibat serangan yang memicu pemadaman listrik di seluruh wilayah Ukraina tersebut.

    Serangan terbaru Moskow ini terjadi sehari setelah upaya penyelesaian perang, yang berlangsung hampir empat tahun terakhir, kembali menemui hambatan, dengan rencana pertemuan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dibatalkan.

    “Malam ini membuktikan bahwa Rusia tidak merasa cukup tertekan untuk memperpanjang perang,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pernyataan via media sosial menyusul serangan terbaru Moskow, seperti dilansir AFP, Rabu (22/10/2025).

    “Hingga saat ini, sedikitnya 17 orang luka-luka. Sangat disayangkan, enam orang tewas, dengan dua di antaranya masih anak-anak,” sebut Zelensky dalam pernyataan pada Rabu (22/10).

    Sejumlah jurnalis AFP yang ada di Kyiv melaporkan mereka mendengar beberapa ledakan pada malam hari dan melihat kepulan asap menjulang di langit ibu kota Ukraina tersebut.

    Menurut Kementerian Energi Ukraina, serangan-serangan Rusia juga menargetkan infrastruktur energi Ukraina, yang menyebabkan ribuan orang kehilangan akses terhadap pemanas ruangan dan aliran listrik di seluruh wilayah negara tersebut selama musim dingin.

    “Akibat serangan rudal dan drone besar-besaran terhadap infrastruktur energi, pemadaman listrik darurat telah diberlakukan di sebagian besar wilayah Ukraina,” demikian pernyataan Kementerian Energi Ukraina.

    Dalam pernyataan terpisah, Rusia mengatakan pasukannya telah mencegat 33 drone Ukraina semalam, tanpa melaporkan adanya kerusakan substansial akibat serangan drone tersebut.

    Serangan terbaru Rusia terhadap Ukraina itu terjadi setelah rencana pertemuan yang dijadwalkan antara Putin dan Trump dibatalkan.

    Trump sebelumnya mengatakan dirinya akan bertemu Putin untuk perundingan damai di Budapest, ibu kota Hungaria, dalam waktu dua minggu setelah melakukan percakapan telepon yang produktif untuk mengakhiri perang Ukraina.

    Namun, pada Selasa (20/10), dia mengurungkan rencana pertemuan tersebut, dengan mengatakan dirinya tidak menginginkan pertemuan yang “sia-sia”. Trump hingga kini belum menjelaskan alasannya membatalkan pertemuan tersebut.

    Lihat juga Video ‘Trump Batal Bertemu Putin: Saya Tak Ingin Buang-buang Waktu’:

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Harga Daging Dunia Capai Rekor Tertinggi, Kenapa?

    Harga Daging Dunia Capai Rekor Tertinggi, Kenapa?

    Jakarta

    Harga daging global mencapai rekor tertinggi pada September lalu, akibat pasokan yang ketat dan permintaan yang tinggi.

    Harga daging telah naik hampir 10% sepanjang tahun ini. Fakta ini merujuk indeks harga pangan yang disusun Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO), yang mengukur variasi harga bulanan lima jenis produk pangan di tingkat dunia.

    Untuk kategori daging, yang mencakup daging sapi, babi, unggas, dan domba, mencapai rata-rata hampir 128 poin pada Agustus lalu. Angka itu menandai rekor tertinggi sejak indikator ini dibuat tiga dekade lalu.

    Merujuk indikator itu, harga daging sapi dan domba mengalami kenaikan, sementara harga daging babi dan unggas hampir stabil.

    Data ini mencerminkan kombinasi antara berkurangnya pasokan daging ekspor dari beberapa negara produsen utama dan permintaan impor global yang berkelanjutan, kata ekonom senior FAO, Monika Tothova.

    Wabah penyakit hewan, ketegangan politik serta ketidakpastian yang terus-menerus mengenai arah kebijakan perdagangan diseburnya menjadi faktor pemicu kenaikan harga.

    Untuk berlindung dari fluktuasi pasar, beberapa importir menimbun daging. Ini dianggap sebagai cara mengantisipasi potensi gangguan perdagangan.

    Kenaikan harga daging sapi

    Harga daging sapi naik bukan hanya karena kurangnya pasokan di negara-negara seperti Brasil dan Amerika Serikat, tapi juga karena faktor lain, seperti tingginya biaya pakan ternak, energi, tenaga kerja, dan transportasi.

    Faktor tadi diperparah suku bunga tinggi yang meningkatkan biaya bagi pengusaha untuk mendapatkan pembiayaan.

    Getty ImagesIndeks harga daging global naik 10% tahun ini.

    Harga daging di tingkat global juga naik, menurut Tothova, karena pasar di banyak negara telah terkonsentrasi di tangan segelintir pengolah daging besar. Mereka memegang kekuatan pasar secara signifikan sehingga membatasi persaingan dan memperkuat peluang penetapan harga.

    Semua ini terjadi di tengah ketidakpastian terkait kebijakan perdagangan, seperti penerapan tarif, pembatasan kesehatan di beberapa negara, atau perubahan perjanjian perdagangan, menurut Tothova.

    Andres Oyhenard, pakar di firma konsultan Tardguila Agromercados, menyaksikan bagaimana pasokan daging sapi dari AS terus menurun dalam beberapa tahun terakhir.

    “Stok sapi AS berada pada titik terendah dalam 70 tahun,” ujarnya.

    “Baru sekarang ada indikasi bahwa lebih sedikit sapi yang dikirim ke rumah potong hewan untuk membangun kembali stok yang hilang,” kata Tothova. Langkah itu dikenal sebagai retensi hewan.

    Tothova berkata, siklus pembiakan dan pertumbuhan ternak membutuhkan waktu. Konsekuensinya, pemulihan jumlah hewan bisa memakan waktu hingga pertengahan 2027.

    Brasil, eksportir daging sapi terkemuka, juga perlahan-lahan bergerak menuju fase retensi ternak (untuk mendorong pembiakan) dengan tujuan membangun kembali pasokannya di masa mendatang.

    “Intinya adalah karena harga begitu tinggi, ada insentif untuk terus menangkap ikan,” jelas Oyhenard.

    Nilai daging sapi Brasil meningkat berkat permintaan global yang kuat, yang telah mengimbangi berkurangnya akses ke pasar AS setelah Presiden Donald Trump memberlakukan tarif 50%.

    Getty ImagesHarga daging sapi di AS telah meningkat sebesar 12% dalam setahun terakhir.

    Melihat kondisi global, harga daging sapi telah meroket di banyak belahan dunia.

    Harga sapi jantan yang digemukkan untuk disembelih naik 54% di Uni Eropa, 33% di AS, 26% di Brasil, dan 17% di Meksiko, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu dan September tahun ini, menurut data dari World Beef Report.

    Hal ini tidak berarti harga akhir yang dibayarkan konsumen mengalami kenaikan yang sama.

    Terdapat banyak faktor lain dalam rantai produksi yang memengaruhinya, seperti jumlah daging yang diimpor, pajak yang dikenakan, biaya transportasi, struktur rantai pasok, dan tingkat persaingan antara pengolah daging dan pengecer.

    Harga gula dan produk susu turun

    Getty ImagesHarga gula di pasar internasional kini turun 21% dibandingkan tahun lalu.

    Meskipun harga daging di tingkat global mencapai rekor tertinggi, indeks FAO, yang memantau lima kategori pangan, turun pada September lalu.

    Indeks Harga Pangan rata-rata mencapai 128,8 poin September lalu. Ini dianggap mencerminkan penurunan kumulatif yang signifikan hampir 20% dari rekor tertinggi yang dicapai pada Maret 2022, saat terjadi invasi Rusia ke Ukraina.

    Penurunan rata-rata harga pangan pada bulan Septembersecara keseluruhandisebabkan oleh penurunan harga gula dan produk susu, yang mengimbangi kenaikan harga daging.

    Harga gula anjlok drastis hingga turun 21% secara tahunan, mencapai level terendah sejak Maret 2021, akibat produksi gula yang lebih tinggi dari perkiraan di Brasil.

    Pada saat yang sama, prospek panen yang baik di India dan Thailand, menyusul curah hujan monsun yang melimpah, dikombinasikan dengan perluasan perkebunan, juga berkontribusi terhadap penurunan harga.

    Sementara itu, harga susu hingga September lalu telah turun selama tiga bulan berturut-turut.

    Harga mentega, susu bubuk skim, dan susu bubuk murni turun, sementara harga keju hanya turun sedikit.

    Di wilayah lain, harga sereal (termasuk produk seperti gandum, jagung, dan beras) turun hampir 7% tahun lalu, sementara nilai minyak nabati di pasar internasional tetap 18% lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

    (ita/ita)

  • Myanmar Gerebek Pusat Kejahatan Siber, Tangkap 2.000 Orang

    Myanmar Gerebek Pusat Kejahatan Siber, Tangkap 2.000 Orang

    Anda sedang membaca rangkuman berita terkini yang terjadi dalam 24 jam terakhir dari berbagai belahan dunia.

    Berita dari Myanmar menjadi pembuka Dunia Hari Ini, edisi Rabu, 22 Oktober 2025.

    Militer Myanmar gerebek pusat kejahatan siber

    Sebanyak 2.198 orang ditahan setelah militer Myanmar menutup operasi penipuan daring besar-besaran.

    Mereka menggerebek KK Park, sebuah pusat kejahatan siber, sebagai bagian dari operasi militer untuk memberantas penipuan daring, perjudian ilegal, dan kejahatan siber lintas batas.

    Surat kabar Myanma Alinn melaporkan tentara memastikan lebih dari 260 bangunan tidak terdaftar, dan menyita peralatan, termasuk 30 set terminal internet satelit Starlink.

    Media itu menerbitkan foto-foto yang memperlihatkan peralatan Starlink yang disita dan tentara yang dikatakan melakukan penggerebekan, meskipun tidak jelas kapan tepatnya foto-foto itu diambil.

    Cuaca ekstrem terjang Australia

    Suhu diperkirakan akan melonjak di negara bagian New South Wales (NSW) yang beribu kota di Sydney, sementara warga Melbourne di negara bagian Victoria dan Adelaide di Australia Selatan harus bersiap menghadapi angin kencang yang diperkirakan mengalami cuaca ekstrem, hari Rabu ini.

    Ahli meteorologi senior Miriam Bradbury mengatakan suhu diperkirakan akan mencapai hampir 40 derajat Celcius di sebagian besar wilayah New South Wales.

    Warga Victoria dan Australia Selatan diperingatkan untuk bersiap menghadapi angin kencang dan pemadaman listrik karena angin kencang berkecepatan hingga 120 kilometer per jam yang diprediksi menerjang pantai selatan Australia hari ini (22/10).

    Angin paling kencang diperkirakan akan menerjang Semenanjung Bellarine antara pukul 14.00 dan 16.00, sebelum bergerak ke pinggiran timur Melbourne antara pukul 17.00 dan 19.00 waktu setempat.

    Pertemuan Trump dan Putin ditunda

    Pembicaraan Presiden Donald Trump dan Presiden Vladimir Putin, yang dijadwalkan Selasa kemarin, ditunda tanpa batas waktu setelah Rusia menolak gencatan senjata dengan Ukraina sehingga mengaburkan upaya negosiasi.

    Berbicara kepada wartawan di Ruang Oval, Presiden Trump mengatakan ia belum membuat keputusan tentang pertemuan tersebut.

    “Saya tidak ingin pertemuan ini sia-sia. Saya tidak ingin waktu terbuang sia-sia, jadi saya akan lihat saja nanti,” ujar Presiden Trump.

    Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio, dan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, sudah melakukan “pertemuan yang produktif” tetapi memilih untuk tidak mengadakan pertemuan tatap muka.

    Rumah baru untuk Gundy si bayi wombat

    Kehidupan Gundy tidaklah mudah. Tahun lalu, induknya tewas ditabrak mobil di Hunter Valley, New South Wales ketika ia masih berusia lima bulan.

    Gundy selamat di dalam kantung induknya dan diserahkan kepada Judith Hopper dari Hunter Wildlife Rescue, tetapi pemeriksaan dokter mata hewan menemukan kalau Gundy kehilangan penglihatannya.

    Dengan kondisinya yang buta, rencana untuk melepaskan Gundy ke alam liar harus dipertimbangkan kembali.

    Tetapi Gundy kemudian dipindahkan ke rumah di suaka margasatwa di kawasan Central Coast setelah mengetahui Gundy tidak punya tempat lain untuk menjadi rumah barunya.

    “Ini merupakan hasil yang sangat luar biasa baginya … karena kalau tidak, dia pasti harus disuntik mati,” kata penjaga satwa liar Lauren Murphy.

    Tonton juga video “Temui DPR, Arnold Putra Cerita Ketika Ditahan di Myanmar” di sini: