Negara: Rusia

  • Perusahaan migas terapkan teknologi AI guna optimalkan produksi

    Perusahaan migas terapkan teknologi AI guna optimalkan produksi

    Jakarta (ANTARA) – Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Satya Hangga Yudha Widya Putra mengatakan perusahaan migas baik lokal maupun internasional di Indonesia telah menerapkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengoptimalkan produksi dan lifting migas.

    Menurut dia, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, salah satu refinery unit di Indonesia menggunakan AI bernama RUVision.

    “Teknologi deteksi bahaya di kilang ini menggabungkan sistem CCTV dengan analitik berbasis AI, sehingga bisa memantau kondisi lapangan lebih cepat dan akurat,” katanya saat menjadi narasumber dalam acara Global Digital Forum di Nizhny Novgorod, Rusia, Jumat (6/6/2025).

    Hangga mengatakan AI RUVision memang dirancang fokus untuk deteksi dini potensi bahaya.

    Sistem tersebut bisa secara otomatis mengenali aktivitas berisiko di area kilang, mulai dari kecepatan kendaraan berlebih sampai indikasi kebocoran bahan berbahaya.

    “Teknologi ini siap meningkatkan keamanan dan efisiensi operasional di kilang,” kata Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Komersialisasi dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi itu dalam forum yang mempertemukan perwakilan dari berbagai organisasi internasional, regional, lembaga pemerintah, bisnis, komunitas akademis, dan kalangan ilmiah.

    Global Digital Forum merupakan platform interaksi digital internasional yang didasarkan pada pembentukan tren teknologi informasi (TI), memperoleh pengetahuan baru dan menemukan mitra, mempelajari pencapaian teknologi Informasi, dan menyelesaikan transaksi/perjanjian.

    Dalam acara tersebut membahas mengenai perbankan digital dan akses internet.

    “Seperti yang kita ketahui teknologi informasi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita, karena mengubah cara hidup, bekerja, dan berinteraksi,” kata Hangga.

    Ia melanjutkan perbankan digital dan akses internet memiliki dampak besar pada peningkatan efisiensi ekonomi di banyak negara, termasuk Indonesia.

    Digital banking memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan lebih sederhana, sementara akses internet membuka peluang bisnis dan memperluas jangkauan pasar.

    “Saat ini, setiap bank ada aplikasi yang bisa diakses di HP dan bisa membayar
    menggunakan QRIS. Dengan banyaknya fitur dan layanan digital bank seperti ini dan fitur-fitur yang nantinya akan muncul, membuat masyarakat lebih mudah dalam bertransaksi,” jelasnya.

    Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bidang Komersialisasi dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi Satya Hangga Yudha Widya Putra (dua dari kiri) memenuhi undangan untuk menjadi narasumber dalam ajang Global Digital Forum di Nizhny Novgorod, Rusia, Jumat (6/6/2025). ANTARA/HO-Kementerian ESDM

    Pertumbuhan 8 persen

    Hangga juga mengatakan Indonesia adalah negara yang berkembang dan mempunyai target untuk mencapai pertumbuhan ekonomi delapan persen pada 2028-2029 dan menjadi negara maju pada 2045 atau 100 tahun setelah kemerdekaannya.

    “Untuk bisa menjadi negara maju, akses ke digital bank dan internet harus terus dikembangkan,” ujarnya.

    Hangga menyebutkan pemakai internet di Indonesia sudah mencapai 221 juta, setara dengan 79,5 persen dari total populasi Indonesia dan ke depannya angka tersebut diharapkan terus naik.

    Jumlah pengguna internet di Indonesia tersebut sangat positif untuk sektor ekonomi, terutama bank digital.

    Hal itu karena bank digital sangat bergantung pada akses internet untuk menjalankan layanannya.

    “Semakin banyak orang yang menggunakan akses internet, maka semakin banyak juga orang yang bisa dijangkau oleh bank digital,” ucapnya.

    Peningkatan jumlah pengguna internet itu diproyeksikan mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya dalam sektor perbankan digital di Indonesia.

    Hangga juga menambahkan dengan berkembangnya layanan perbankan digital dan akses internet, masyarakat Indonesia akan semakin teredukasi dan terbiasa dengan adanya sistem keuangan yang lebih praktis dan efisien.

    Hal tersebut tentunya akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan mewujudkan inklusi keuangan yang lebih luas dan lebih merata di Indonesia.

    Meski demikian, Hangga mengingatkan pengembangan layanan perbankan digital dan akses internet itu tidak hanya
    menawarkan peluang besar, tetapi juga membawa berbagai tantangan.

    Di antaranya adalah risiko keamanan data, perlindungan konsumen, dan tantangan hukum yang terkait dengan regulasi baru.

    “Maka dari itu, diperlukan adanya antisipasi, yang dapat dilakukan dengan cara peningkatan keamanan siber, pendidikan pelanggan, dan penyesuaian regulasi yang baik,” sebut Hangga.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Panas! Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-35 Rusia

    Panas! Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-35 Rusia

    Jakarta

    Angkatan Udara Ukraina menembak jatuh sebuah jet tempur Su-35 Rusia pada Sabtu (7/6) pagi waktu setempat, kata militer Ukraina.

    “Pagi ini, pada 7 Juni 2025, sebagai hasil dari operasi Angkatan Udara yang berhasil di arah Kursk, sebuah jet tempur Su-35 Rusia ditembak jatuh,” kata militer Ukraina di Telegram, dilansir Reuters dan Al Arabiya, Sabtu (7/6/2025).

    Tidak ada rincian lebih lanjut mengenai insiden itu. Militer Rusia belum mengomentari masalah tersebut.

    Sebelumnya, badan keamanan Ukraina, SBU, melakukan serangan drone besar-besaran terhadap lebih dari 40 pesawat militer Rusia minggu lalu. Serangan itu merusak atau menghancurkan puluhan pesawat pengebom strategis Tu-95 dan Tu-22, yang digunakan Rusia untuk menembakkan rudal jarak jauh ke Ukraina.

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin mengingatkan, bahwa ia akan membalas dendam atas serangan drone Ukraina yang mengejutkan terhadap armada pesawat pengebom Moskow tersebut.

    Serangan mengejutkan Ukraina itu mendominasi percakapan telepon antara Trump dan Putin pada Rabu (4/6) waktu setempat.

    “Presiden Putin mengatakan, dan dengan sangat tegas, bahwa ia harus membalas serangan baru-baru ini di lapangan udara,” kata Trump dalam sebuah unggahan di jejaring sosial Truth Social miliknya, setelah panggilan telepon dengan Putin yang berlangsung selama satu jam 15 menit.

    Lihat juga Video ‘Detik-detik Jembatan Krimea Diledakkan’:

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Trump Teken Perintah Tingkatkan Pertahanan Drone-Pesawat Supersonik

    Trump Teken Perintah Tingkatkan Pertahanan Drone-Pesawat Supersonik

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk memperkuat pertahanan AS terhadap ancaman drone dan untuk meningkatkan taksi udara listrik dan pesawat komersial supersonik.

    Hal tersebut disampaikan Gedung Putih pada Jumat (6/6) waktu setempat, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Sabtu (7/6/2025).

    Dalam tiga perintah eksekutif tersebut, Trump berusaha untuk memungkinkan penggunaan drone atau pesawat nirawak secara rutin di luar jangkauan penglihatan operator – sebuah langkah kunci untuk memungkinkan pengiriman drone komersial – dan untuk mengambil langkah-langkah guna mengurangi ketergantungan AS pada perusahaan drone China.

    Trump kini membentuk satuan tugas federal untuk memastikan kendali AS atas langit Amerika, memperluas pembatasan atas situs-situs sensitif, memperluas penggunaan teknologi federal untuk mendeteksi pesawat nirawak, dan memberikan bantuan kepada penegak hukum negara bagian dan lokal.

    Trump juga bertujuan untuk mengatasi “ancaman teroris kriminal dan penyalahgunaan pesawat nirawak oleh pihak asing di wilayah udara AS,” kata Michael Kratsios, direktur Kantor Kebijakan Sains dan Teknologi Gedung Putih.

    “Kami mengamankan perbatasan kami dari ancaman keamanan nasional, termasuk di udara, dengan acara publik berskala besar seperti Olimpiade dan Piala Dunia yang sudah di depan mata,” imbuhnya.

    Sebastian Gorka, direktur senior kontraterorisme di Dewan Keamanan Nasional, menyinggung tentang penggunaan drone dalam perang Rusia di Ukraina dan ancaman terhadap acara olahraga besar AS.

    “Kami akan meningkatkan kemampuan dan kapasitas antidrone,” kata Gorka. “Kami akan meningkatkan penegakan hukum saat ini untuk mencegah dua jenis individu: pelaku kejahatan dan orang bodoh,” imbuhnya.

    Masalah drone yang mencurigakan juga mendapat perhatian signifikan tahun lalu, setelah serangkaian penampakan drone di New Jersey, AS. Badan Penerbangan Federal AS, FAA menerima lebih dari 100 laporan penampakan drone di dekat bandara-bandara setiap bulan.

    Trump juga memerintahkan FAA untuk mencabut larangan yang diberlakukan pada tahun 1973 terhadap transportasi udara supersonik.

    “Realitanya adalah bahwa warga Amerika seharusnya dapat terbang dari New York ke L.A. dalam waktu kurang dari empat jam,” kata Kratsios. “Kemajuan dalam rekayasa kedirgantaraan, ilmu material, dan pengurangan kebisingan kini membuat penerbangan supersonik di darat tidak hanya memungkinkan, tetapi juga aman, berkelanjutan, dan layak secara komersial,” imbuhnya.

    Perintah Trump ini tidak melarang perusahaan drone China mana pun, kata para pejabat. Tahun lalu, mantan Presiden Joe Biden menandatangani undang-undang yang dapat melarang DJI dan Autel Robotics yang berbasis di China untuk menjual model drone baru di AS.

    DJI, produsen drone terbesar di dunia, menjual lebih dari separuh dari semua drone komersial AS.

    Lihat juga Video ‘Trump: Elon Musk Kesal Karena Insentif Pajak Kendaraan Listrik Dihapus’:

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Di tengah perang, Trump sebut gencatan senjata masih jauh

    Di tengah perang, Trump sebut gencatan senjata masih jauh

    ANTARA – Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa membiarkan Rusia dan Ukraina terus berperang mungkin lebih baik untuk saat ini. Ia juga membuka kemungkinan menjatuhkan sanksi pada kedua negara, karena menurutnya, perdamaian butuh kemauan dari kedua belah pihak. (XINHUA/I Gusti Agung Ayu N/Yovita Amalia/Gracia Simanjuntak)

  • Rusia Terus Gempur Ukraina, 5 Orang Tewas

    Rusia Terus Gempur Ukraina, 5 Orang Tewas

    Jakarta

    Rusia terus menggempur Ukraina. Serangan Rusia di kota Kherson dan Kharkiv, Ukraina pada Sabtu (7/6) dini hari waktu setempat menewaskan sedikitnya lima orang.

    Serangan terhadap sebuah gedung bertingkat di Kherson menewaskan sepasang suami istri, menurut gubernur Kherson, Oleksandr Prokudin.

    Di Kharkiv, tiga orang lainnya tewas dan sedikitnya 17 orang terluka dalam apa yang disebut Wali Kota Igor Terekhov sebagai “serangan paling kuat” di kotanya sejak dimulainya perang.

    Dalam beberapa minggu terakhir, pasukan Rusia telah mempercepat kemajuan mereka, sementara negosiasi gencatan senjata terbaru gagal menjadi penengah untuk mengakhiri perang tiga tahun tersebut.

    “Kharkiv saat ini mengalami serangan paling dahsyat sejak dimulainya perang skala penuh,” Wali Kota Kharkiv Igor Terekhov memposting di Telegram, menyebut adanya rentetan rudal, drone buatan Iran, dan bom berpemandu yang menyerang secara bersamaan.

    “Sampai saat ini, setidaknya 40 ledakan telah terdengar di kota tersebut selama satu setengah jam terakhir,” tulisnya pada pukul 4:40 pagi waktu setempat (0140 GMT), seraya menambahkan bahwa drone-drone masih berdengung di atas kepala. “Ancaman itu tetap ada,” imbuhnya dilansir kantor berita AFP, Sabtu (7/6/2025).

    Sedikitnya 17 orang lainnya terluka. Gubernur Kharkiv, Oleg Synegubov mengatakan korban luka termasuk dua anak.

    “Petugas medis menyediakan bantuan yang diperlukan,” imbuhnya.

    Sebelumnya, kota di timur laut itu sudah terguncang oleh serangan pada hari Kamis yang melukai sedikitnya 18 orang, termasuk empat anak.

    Sementara itu di kota Lutsk di bagian barat, dekat perbatasan Polandia, tim penyelamat pada hari Sabtu, menemukan korban tewas kedua dari serangan hari sebelumnya. Tim penyelamat menyebut korban tewas tersebut sebagai seorang wanita berusia 20-an tahun.

    Ukraina telah mendorong gencatan senjata 30 hari tanpa syarat dan segera, mengeluarkan usulan terbarunya selama pembicaraan damai di Istanbul, Turki pada hari Senin lalu.

    Namun Rusia, yang kini menguasai sekitar seperlima wilayah Ukraina, telah berulang kali menolak tawaran tersebut.

    Lihat juga Video ‘Detik-detik Jembatan Krimea Diledakkan’:

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Satu Dunia Terancam Lumpuh Total Gara-gara Ulah China

    Satu Dunia Terancam Lumpuh Total Gara-gara Ulah China

    Jakarta, CNBC Indonesia – China terus mengembangkan sistem persenjataan dengan  teknologi komunikasi. ‘Senjata’ tersebut tak lain adalah alat pemotong canggih yang dikembangkan Pusat Penelitian Ilmiah Kapal China (CSSRC).

    Alat itu bisa menargetkan kabel bawah laut yang menjadi penopang 95% transmisi data global. Sebagai informasi, kabel bawah laut terbuat dari material tangguh seperti baja, karet, dan polimer yang tebal.

    Kabel bawah laut itu sangat krusial untuk keberlangsungan jaringan komunikasi dan infrastruktur energi di seluruh dunia. Namun, alat pemotong buatan China dikatakan bisa membelah kabel tersebut dengan mudah.

    Alat pemotong China mampu memotong jalur pada kedalaman hingga 4.000 meter atau 2 kali kedalaman infrastruktur komunikasi bawah laut yang ada. Alat ini dirancang untuk diintegrasikan dengan kapal selam berawak dan tak berawak canggih milik China, termasuk seri Fendouzhe (Striver) dan Haidou.

    Mulanya, alat pemotong canggih itu dikembangkan untuk penyelamatan warga sipil dan penambangan bawah laut. Namun, potensi penggunaan ganda alat ini untuk memotong kabel bawah laut menimbulkan kekhawatiran bagi negara lain.

    Misalnya, pemotongan kabel di dekat titik rawan strategis seperti Guam, dapat mengganggu komunikasi global yang menandakan krisis geopolitik, menurut lapor South China Morning Post.

    Sebagai informasi, kabel bawah laut di Guam penting bagi strategi pertahanan rantai pulau kedua militer Amerika Serikat (AS).

    Desain alat pemotong ini berhasil mengatasi beberapa tantangan teknis signifikan yang disebabkan oleh kondisi bawah laut, menurut tim yang dipimpin oleh engineer Hu Haolong.

    Pada kedalaman 4.000 meter, di mana tekanan air melebihi 400 atmosfer, cangkang paduan titanium dan segel yang dikompensasi minyak pada perangkat tersebut mencegah terjadinya ledakan, bahkan selama penggunaan jangka panjang.

    Terbuat dari Berlian

    Mata pisau konvensional tidak efektif terhadap kabel yang diperkuat baja. Untuk mengatasi hal ini, Hu dan timnya menciptakan roda gerinda berlapis berlian berukuran 150 mm (enam inci) yang berputar pada kecepatan 1.600 rpm, menghasilkan tenaga yang cukup untuk menghancurkan baja sekaligus meminimalkan gangguan sedimen laut.

    Dirancang untuk kapal selam dengan sumber daya terbatas, alat ini dilengkapi motor satu kilowatt dan peredam gigi 8:1. Meski sistemnya efisien, namun penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan panas berlebih.

    Alat tersebut dioperasikan oleh lengan robotik dalam jarak pandang hampir nol. Perangkat ini juga dilengkapi teknologi pemosisian canggih untuk memastikan penyelarasan yang tepat.

    Bukti Kekuatan China

    Peluncuran perangkat ini menandai langkah penting seiring upaya China memperluas kehadirannya di infrastruktur bawah laut. Beijing kini mengoperasikan armada kapal selam berawak dan tak berawak terbesar di dunia, dengan kemampuan untuk mengakses semua bagian lautan di dunia.

    Alat pemotong kabel baru China yang dapat dioperasikan dari platform tak berawak yang tersembunyi, memiliki potensi untuk mengeksploitasi kemacetan strategis tanpa perlu muncul ke permukaan.

    Kemampuan ini telah memicu diskusi yang berkembang dalam komunitas penelitian militer, khususnya setelah hancurnya jaringan pipa gas alam dasar laut Rusia oleh oknum tak dikenal selama perang dengan Ukraina.

    Namun, para ilmuwan China bersikeras bahwa alat tersebut, yang telah berhasil memotong kabel setebal 60 mm dalam uji coba di darat, dirancang untuk mendukung “pengembangan sumber daya laut”.

    Pasalnya negara-negara makin terdorong untuk mengalihkan fokus mereka ke arah eksploitasi sumber daya dari laut.

    Terlepas dari tujuan penggunaannya, terobosan baru ini akan makin memungkinkan China untuk meningkatkan kemampuan pengembangan sumber daya lautnya, memajukan ekonomi biru, dan memperkuat statusnya sebagai kekuatan maritim yang sangat penting untuk mencapai tujuan jangka panjang negara tersebut, kata para ilmuwan.

    Bulan lalu, pembangunan ‘stasiun luar angkasa’ sedalam 2.000 meter di dasar Laut Cina Selatan dimulai, yang dirancang untuk menampung sedikitnya enam orang selama sebulan.

    (tps/tps)

  • Ibadah Haji dari Masa ke Masa dan Sederet Teknologi yang Menunjangnya

    Ibadah Haji dari Masa ke Masa dan Sederet Teknologi yang Menunjangnya

    Jakarta

    Ibadah haji tahun ini diperkirakan diikuti oleh sekitar 2 juta jemaah. Kunjungan mereka, seperti yang terjadi pada generasi sebelumnya, dimungkinkan bahkan ditingkatkan pengalamannya berkat teknologi modern.

    Peneliti Andrea Stanton yang merupakan Associate Professor Studi Islam dan Afiliasi Fakultas Pusat Studi Timur Tengah di University of Denver, di Colorado, Amerika Serikat, mengamati bahwa dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengembangkan sejumlah aplikasi smartphone yang ditujukan untuk memudahkan organisasi kelompok jemaah haji dalam beribadah.

    Peziarah memanfaatkan aplikasi tersebut dengan panduan untuk membantu mereka menemukan dan beribadah di lokasi suci tertentu. Negara ini juga meluncurkan kartu pintar bagi jemaah untuk mengakses layanan dan informasi haji, serta melakukan pembayaran tanpa uang tunai.

    “Seiring perubahan itu terjadi, liputan berita tentang haji sering menyebut tentang teknologi yang terlibat, menggambarkannya sebagai fenomena baru yang ‘mengubah’ ibadah haji,” sebut Stanton dalam tulisannya di The Conversation yang dikutip detikINET.

    “Padahal sebagai sejarawan Timur Tengah dan pakar Islam kontemporer, saya tahu bahwa teknologi telah menjadi jantung pelaksanaan haji sejak pertengahan 1800-an. Teknologi transportasi dan komunikasi telah lama menjadi dasar pengelolaan ibadah ziarah ke Tanah Suci oleh pemerintah dan pengalaman spiritual para peziarah,” sambungnya.

    Teknologi perjalanan

    Dalam hal teknologi penunjang perjalanan haji, ada masa ketika kapal uap menjadi andalan dan dielu-elukan. Sejak tahun 1850-an, teknologi kapal uap memungkinkan lebih banyak Muslim untuk menunaikan ibadah haji meskipun mereka tinggal jauh dari Makkah.

    Menurut pakar sejarah Islam dan Timur Tengah Eric Schewe, layanan transportasi Eropa memanfaatkan para penumpang jemaah haji untuk menambah penghasilan di luar pengiriman kargo komersial melalui Terusan Suez. Dengan mengangkut dan menurunkan jemaah haji di pelabuhan Arab di sepanjang rute yang sudah dilalui kapal mereka, para pedagang dapat memperoleh penghasilan tambahan di musim haji.

    “Para peziarah sangat mengapresiasi keamanan, kecepatan, keandalan, dan biaya perjalanan kapal uap yang lebih terjangkau. Dampaknya, mereka dapat menempuh perjalanan ibadah haji lebih cepat dan lebih terjangkau dibandingkan periode sebelumnya dalam sejarah. Dari tahun 1880-an hingga 1930-an, jumlah jemaah haji setiap tahun meningkat empat kali lipat,” jelas Stanton.

    Sementara kapal uap membantu mereka yang bepergian lewat jalur laut, kereta api menunjang jemaah yang datang melalui jalur darat, terutama mereka yang berasal dari Rusia, yang perjalanannya sering kali mencakup perjalanan dengan kereta api ke Odessa, di Ukraina saat ini, atau pelabuhan Laut Hitam, tempat mereka menyeberang ke Istanbul dengan kapal uap, kemudian ke Makkah.

    Teknologi komunikasi

    Sebelum keberadaan internet di smartphone, telegraf memainkan peran penting dalam ibadah haji. Pemerintah Ottoman menggunakan jaringan telegrafnya yang luas untuk memerintah dan sebagai tanda kemerdekaan dari dominasi Eropa. Jaringan telegraf ini mencakup ibu kota di Istanbul, Damaskus, Suriah, hingga ke Makkah. Di masa itu, para pejabat konsuler Eropa, perusahaan kereta api dan kapal uap, dan bahkan jemaah haji menggunakan sistem telegraf untuk komunikasi terkait haji.

    Di sisi lain, Kecepatan perjalanan kereta api dan uap memunculkan kekhawatiran para peziarah membawa pulang penyakit menular, seperti yang terjadi dengan wabah kolera yang merebak setiap musim haji di tahun 1800-an.

    Pergerakan jemaah haji dari Makkah pulang ke negara asalnya juga menjadi perhatian kekuatan kolonial di masa itu, yang khawatir berkumpulnya massa umat Islam bisa memunculkan kekuatan politik baru bahkan kerusuhan politik.

    Sejumlah negara pun menerapkan peraturan yang memungkinkan pelacakan dengan mengandalkan teknologi cetak. Belanda pada tahun 1825 mulai mewajibkan para peziarah punya paspor, sedangkan Prancis pada tahun 1892 mulai mewajibkan peziarah Aljazair memiliki izin perjalanan. Inggris, di tahun 1886 memberikan kontrak eksklusif kepada agen perjalanan Thomas Cook untuk perjalanan haji dari India yang mengharuskan jemaah membeli tiket terlebih dahulu untuk setiap tahap perjalanan.

    “Peraturan-peraturan ini membantu jemaah menjalankan ibadah haji dengan aman. Tapi mereka juga berupaya meminimalkan potensi risiko politik dan kesehatan publik bagi kekuatan kolonial yang menguasai sebagian besar populasi dunia,” terang Stanton.

    Era modern

    Penyebaran perjalanan udara komersial mulai tahun 1940-an mengubah dinamika haji lebih jauh lagi. Jalur udara memungkinkan perjalanan lebih cepat, lebih terjangkau, dan lebih aman dibandingkan perjalanan menggunakan kapal uap.

    Perjalanan menggunakan pesawat memungkinkan lebih banyak Muslim bisa berpartisipasi dalam ibadah haji, sekaligus menciptakan tantangan logistik, politik dan ekonomi yang besar karena jumlah jemaah meningkat enam hingga tujuh kali lipat antara tahun 1950-1980.

    Selain itu, kehadiran teknologi komunikasi modern semakin mempopulerkan haji. Misalnya, stasiun radio meliput haji, dan mulai tahun 1940-an liputan haji disiarkan ke para pendengar radio di rumah. Kemudian, televisi sejak tahun 1960-an menayangkan cuplikan para peziarah yang mengelilingi atau berjalan di sekitar Ka’bah. Tayangan ini menginspirasi dan memotivasi pemirsa televisi ingin pergi haji juga.

    Sementara itu, tingkat melek huruf yang meningkat pun memungkinkan umat Islam membaca lebih banyak panduan haji tertulis yang membantu mereka menavigasi penginapan, makan, dan ibadah.

    Meski teknologi semakin memudahkan perjalanan ibadah haji, kebanyakan Muslim, bahkan saat ini, tidak serta merta bisa pergi berhaji kapan saja. Kebanyakan yang melakukan ibadah haji hanya bisa pergi satu kali seumur hidup mereka.

    Dengan kemudahan perjalanan dan komunikasi, kemampuan Kerajaan Arab Saudi menangani kunjungan para peziarah menjadi tantangan utama. Mereka diharapkan dapat menjamu, memberikan pengalaman yang aman, sehat, dan bermakna secara spiritual bagi semua jamaah

    (rns/rns)

  • Balas-berbalas Serangan Terbaru Rusia Vs Ukraina

    Balas-berbalas Serangan Terbaru Rusia Vs Ukraina

    Jakarta

    Rusia dan Ukraina saling melancarkan serangan drone skala besar. Sebelumnya Ukraina meluncurkan serangan drone yang melumpuhkan puluhan jet tempur Rusia, merespons hal tersebut Rusia meluncurkan serangan rudal dan drone balasan.

    Dirangkum detikcom, Sabtu (7/6/2025), Rusia dan Ukraina saling melancarkan serangan drone skala besar sejak Senin (2/6) dini hari. Sebelumnya Ukraina mengaku meluncurkan 117 drone ke Rusia dan melumpuhkan 40 jet tempur Rusia di 4 pangkalan militer pada Senin (2/6). Ukraina menyebut serangan itu sebagai operasi ‘jaringan laba-laba’.

    Sebelumnya, Rusia juga menuduh Ukraina menjadi dalang ledakan jembatan yang mengakibatkan kereta api penumpang tergelincir di wilayah perbatasan Bryansk hingga menewaskan 7 orang yang terjadi pada Minggu (1/6).

    “Para teroris, yang bertindak atas perintah rezim Kyiv, merencanakan segalanya dengan sangat presisi sehingga ratusan warga sipil yang tidak bersalah akan menjadi sasaran serangan mereka,” kata Komite Investigasi Rusia dalam sebuah pernyataan yang diunggah di Telegram, seperti dilansir AFP, Selasa (3/6/2025).

    Moskow sebelumnya mengatakan ledakan itu adalah tindakan “terorisme” meskipun tidak secara langsung menyalahkan Kyiv terkait peristiwa itu.

    Kemudian, pada Kamis (5/6), Rusia kembali membalas dengan menyerang Ukraina menggunakan drone yang menewaskan 5 orang dan melukai 6 orang di kota Pryluky, Ukraina utara.

    Selanjutnya pada Jumat (6/6), Rusia meluncurkan serangan balasan ke Ukraina menggunakan rudal dan pesawat drone yang intens di ibu kota Ukraina. Akibat serangan itu setidaknya empat orang tewas dan 20 orang terluka.

    Wali kota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan setidaknya 20 orang terluka, 16 di antaranya dirawat di rumah sakit. Selain itu, empat orang dilaporkan tewas.

    Sementara itu militer Ukraina melaporkan sistem transportasi metro kota itu terganggu oleh serangan Rusia yang menghantam dan merusak kereta api antar stasiun.

    Di distrik Solomenskiy, sebuah pesawat drone Rusia menghantam sisi gedung apartemen, meninggalkan lubang menganga dan bekas luka bakar. Hal itu dilaporkan fotografer Reuters di tempat kejadian.

    Lihat juga Video ‘Ukraina Ngamuk! 117 Drone Serang Rusia, 40 Jet Tempur Rusak’:

    (yld/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mbak Mega dan PDI-P
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        7 Juni 2025

    Mbak Mega dan PDI-P Nasional 7 Juni 2025

    Mbak Mega dan PDI-P
    Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Duta Besar Indonesia untuk Rusia dan Belarusia.
    HARI
    -hari terakhir ini, sudah muncul wacana sosial baru di republik kita: Kongres Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP). Nama
    Megawati Soekarnoputri
    kembali mencuat, sebagai calon unggulan menjadi nakhoda utama partai tersebut.
    Hingga kini, saya masih meyakini, nihil pat gulipat politik, defisit kongkalikong kekuasaan, Mbak Mega, tanpa saingan, akan terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum PDI-P lagi.
    Laju jalan Mbak Mega tak akan tersendat, apalagi terhentikan. Para kader PDI-P tetap setia memperlakukan Mbak Mega sebagai
    founder
    utama partai, yang telah membayar harga begitu besar, termasuk nestapa kehidupan yang dilindas oleh rezim penguasa otoriter.
    Mbak Mega melalui titian cobaan begitu dahsyat, demi partai, demi demokrasi, dan demi keadilan.
    Di situlah sumber legitimasi utama kepemimpinan Mbak Mega di PDI-P. Deraan pengalaman empirik yang begitu pahit dan menindih, dilewatinya tanpa pernah mengeluh dan ingin surut dalam berjuang. Di sinilah ketokohan seorang Mbak Mega.
    Max Weber membuat kategorisasi tipe kepemimpinan: pemimpin kharismatik, pemimpin tradisional dan pemimpin legal-rasional.
    Pemimpin kharismatik adalah pemimpin yang menonjolkan pesona pribadi untuk memberi inspirasi dan motivasi kepada para anggota atau warganya.
    Pemimpin tradisional, kata Weber, adalah pemimpin yang mengutamakan nilai-nilai atau norma-norma tradisi untuk memandu kepemimpinan.
    Sementara kepemimpinan legal-rasional adalah tipe kepemimpinan yang mendasarkan segalanya pada aturan baku yang ada.
    Selama memimpin PDI-P dari awal hingga kini, tipe kepemimpinan Mbak Mega yang amat menonjol adalah kharisma pribadi. Tegas dalam bersikap. Jelas dalam memandu kader-kadernya, ke arah mana hendak dituju.
    Gamblang dalam memaparkan kehendak. Jalan pikirannya mudah dibaca karena apa yang dipikirkan, selalu sejalan dengan apa yang dilakoninya. Tidak lain di bibir, lain di lakon.
    Kharisma pribadinya dalam memimpin, disempurnakan oleh keteguhannya memegang prinsip yang diyakini kebenarannya.
    Pesona pribadi tersebut dilengkapi dengan kemampuannya mengutarakan kehendak dengan idiom-idiom patriotik yang amat mudah dicerna para kader.
    Pola bahasa yang dipakainya adalah bahasa umum yang dipakai oleh semua kalangan. Bukan bahasa yang menunjukkan strata. Bahasanya
    straight to the point
    , tidak berkelok dan melingkar-lingkar. Baginya, bahasa dan diksi adalah cerminan laku.
    Dalam konteks ini, Mbak Mega bukan pemain tonil handal di pentas politik, yang mahir dengan kepura-puraan laku serta diksi yang penuh saru dan dimaksudkan memang untuk menyembunyikan sesuatu.
    Ia gamblang dalam bertutur dan kokoh dalam berprinsip. Di sinilah para kader PDI-P menggantungkan hidupnya. Pas antara kondisi kejiwaan para kader dengan pola kepemimpinan Mbak Mega.
    Kendati tipe kepemimpinan kharismatik yang menonjol dalam diri Mbak Mega, ia juga bisa dikategorikan pemimpin dengan tipe
    legal-ratsional
    yang sangat patuh pada aturan main.
    Coba kita lihat tatkala kadernya sendiri, di suatu saat, dalam rangka memperpanjang kekuasaan, mencoba bermanuver politik untuk mengamandemen Konstitusi.
    Mbak Mega, bersuara lantang: “Jangan mengutak atik Konstitusi untuk kepentingan pribadi.”
    Semua kader tunduk mengikuti keinginannnya. Ia keukeuh untuk mengikuti perintah Konstitusi dan segala aturan main yang ada.
    Di sini jugalah sumber legitimasi kepemimpinan Mbak Mega. Para kader PDI-P patuh pada pemimpinan mereka, karena sang pemimpin juga patuh pada Konstitusi dan segala bentuk aturan main. Ia tidak sekadar memberi perintah, tetapi juga memberi contoh.
    Menelaah lebih jauh gaya kepemimpinan Mbak Mega di PDI-P, saya pun teringat dengan pandangan Herbert Feith.
    Ia mengatakan bahwa Sukarno memimpin dengan gaya
    solidarity making,
    sementara Bung Hatta memimpin dengan gaya
    administrative.
    Gaya
    solidarity making
    adalah gaya kepemimpinan yang selalu membangun rasa persatuan, kekerabatan, dan kerja sama individu dalam kelompok. Gaya seperti ini selalu memberi penekanan pada pertalian kuat antara sesama.
    Gambaran Herbert Feith tentang Sukarno tersebut, nampaknya juga mengalir ke Mbak Mega.
    Like father, like daughter.
    Mbak Mega mampu membaca keinginan dan selera para kadernya di PDI-P, yang sangat fanatik, heroik dan rasa soliditas antarsesama. Ini yang disebut: bertemu buku dan ruas.
    Faktor lain yang sangat menentukan tingkat keterpilihan Mbak Mega dalam
    Kongres PDI-P
    mendatang, adalah peristiwa teranyar yang dialami PDI-P pada Pemilu 2024 lalu.
    Ada kader partai tersebut dielus, diperjuangkan dengan segala harga, meniti karier politik dari bawah hingga ke atas, lalu sang kader hengkang meninggalkan garis partai.
    Tidak sekadar hengkang, tapi menyobek keutuhan partai. Kader yang melakukan itu membawa gerbong dinastinya, yang juga dielus, dan diperjuangkan oleh PDI-P atas perintah Mbak Mega. Semuanya sontak berpaling lalu mengoleng partai.
    Mbak Mega mengelus dada. Kader PDI-P mengelus dada. Air susu dibalas dengan air tuba. Rasa solidaritas dan sepenanggungan antara kader dengan Mbak Mega, menyatu padu ketika itu.
    Mbak Mega tidak memerintahkan membakar, tetapi meminta ketenangan. Tak ada riak yang berkepanjangan, tak ada amuk yang berlarut.
    The show must go on.
    Di situlah kedewasaan Mbak Mega memimpin partainya. Dan ini pulalah yang kelak mengantarnya tetap menjadi Ketua Umum PDI-P.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ukraina Membara, Potret Roket Rusia Terangi Langit Hantam Kyiv

    Ukraina Membara, Potret Roket Rusia Terangi Langit Hantam Kyiv

    Serangan itu menyusul peringatan dari Presiden Rusia Vladimir Putin, yang disampaikan melalui pemimpin AS Donald Trump, bahwa Kremlin akan membalas setelah pesawat nirawak Ukraina menghancurkan beberapa pesawat pembom strategis dalam serangan jauh di dalam Rusia. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)