Negara: Rusia

  • Diaspora Indonesia sambut meriah kedatangan Prabowo di Rusia

    Diaspora Indonesia sambut meriah kedatangan Prabowo di Rusia

    ANTARA – Sejumlah diaspora termasuk mahasiswa Indonesia di Rusia menyambut meriah kedatangan Presiden Prabowo Subianto di Kota St. Petersburg, Rusia, Rabu (18/6) malam. Warga negara Indonesia yang menetap di St. Petersburg itu memenuhi pelataran hotel tempat Presiden menginap di pusat kota, dengan mengenakan pakaian tradisional khas Indonesia. (Genta Tenri Mawangi/Yovita Amalia/Yogi Rachman)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menlu RI akan Bahas Konflik Iran-Israel hingga Reformasi Internal OKI di KTM Istanbul

    Menlu RI akan Bahas Konflik Iran-Israel hingga Reformasi Internal OKI di KTM Istanbul

    JAKARTA – Menteri Luar Negeri RI Sugiono akan menyampaikan pandangan Indonesia konflik Iran-Israel hingga reformasi internal saat menghadiri Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-51 Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang digelar di Turki akhir pekan ini.

    Indonesia bersama beberapa negara OKI menyampaikan inisiatif bersama untuk mengecam serangan Israel ke Iran, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Rolliansyah “Roy” Soemirat.

    “Menurut rencana, nantinya (pernyataan bersama) itu akan menjadi outcome document yang akan diadopsi saat berlangsungnya KTM di Istanbul pada 21-22 Juni,” jelasnya Roy dalam keterangan pers daring dari Rusia, Rabu 18 Juni.

    Lebih jauh Roy mengatakan, Menlu Sugiono dijadwalkan akan menghadiri KTM yang semula bersifat reguler, terjadwal sejak lama.

    “Namun dengan perkembangan yang ada sekarang, KTM mungkin akan diubah formatnya atau akan ada penambahan mata agenda khusus, extraordinary session atau extraordinary agenda item terkait situasi di Iran,” jelasnya.

    Sementara itu, Kementerian Luar Negeri RI dalam unggahan di situsnya menuliskan, Menlu Sugiono dalam KTM ini akan menyampaikan pandangan Indonesia terhadap beragam tantangan global dan dunia Islam seperti konflik bersenjata Iran-Israel dan penyelesaian perang Gaza, serta penguatan kerja sama ekonomi pembangunan, terutama dalam mengentaskan kemiskinan.

    Menlu juga akan menggarisbawahi mendesaknya reformasi internal, agar OKI semakin tanggap mengatasi tantangan global dan dapat memberikan dukungan kongkret bagi pembangunan negara anggota.

    Isu reformasi OKI menjadi salah satu perhatian Indonesia sebagai salah satu pendiri OKI pada tahun 1969, mengingat semakin kompleks-nya tantangan yang dihadapi negara anggota, antara lain konflik bersenjata, terorisme dan kemiskinan.

    Partisipasi Menlu RI dalam KTM adalah bukti komitmen Indonesia untuk berkontribusi dalam penciptaan dunia yang lebih aman, damai dan sejahtera, kata Kemlu RI.

    Kehadiran Menlu juga mencerminkan diplomasi Indonesia yang tidak kenal lelah dalam menciptakan perdamaian, terutama dalam mendukung kemerdekaan Palestina, tambah kementerian, dengan Menlu RI adalah salah satu anggota Utusan Khusus OKI-Liga Arab dalam penyelesaian perang Gaza.

    Pada akhir pertemuan, diharapkan para Menteri Luar Negeri OKI dapat mengesahkan resolusi-resolusi OKI dan Deklarasi Istanbul, yang berisi komitmen bersama dan langkah konkret dalam menanggapi beragam tantang global dan umat Islam.

  • Negara paripurna dan masyarakat berkesadaran ala Connie Bakrie

    Negara paripurna dan masyarakat berkesadaran ala Connie Bakrie

    kekuatan terbesar sebuah bangsa bukanlah pada senjata atau ekonomi, melainkan pada tingkat kesadarannya.

    Jakarta (ANTARA) – Bagi Connie Rahakundini Bakrie, negara paripurna bukanlah utopia belaka. Melainkan dapat dibangun melalui gurat kesadaran masyarakatnya yang melahirkan peradaban yang berjiwa, beradab dan tercerahkan.

    Negara paripurna tak hanya dibangun dari ambisi kekuasaan, tetapi tumbuh dari harmoni yang mana setiap sistem baik pendidikan, pertahanan, ekonomi, lingkungan hingga kepemimpinan berakar pada kesadaran diri yang dalam.

    Dalam buku terbarunya yang berjudul Negara Berkesadaran : Dari Mimpi Peradaban Menuju Kelahiran Bangsa Berkesadaran yang diluncurkan di Jakarta pada Selasa (17/6/2025), Connie mengungkapkan negara paripurna bukanlah cita-cita yang bersifat politik atau administratif, tapi bervisi holistik tentang bangsa yang utuh.

    Dalam buku yang ditulis dalam dua bahasa itu, ia mengutip pernyataan Soekarno bahwa revolusi Indonesia bukan hanya pergantian sistem tetapi kebangkitan jiwa. Indonesia bukan sekadar negara yang kuat, juga negara agung yang mana pada saat ini beresonansi kuat dengan Conscious Nation atau negara yang dibangun dengan kesadaran reflektif spritualitas dalam tata kelola, dan harmoni antara manusia, alam, serta kekuatan transenden.

    Baik gagasan negara paripurna dan bangsa berkesadaran memiliki kemiripan yakni sama-sama menyerukan kebangkitan dari dalam sebelum kebangkitan dari luar. Kekuatan bangsa tidak terletak pada kekuatan senjata atau produk domestik bruto, melainkan pada seberapa jauh bangsa itu menghayati dan mengenal jati diri dari dalam.

    Connie menyebut Indonesia memiliki landasan kebudayaan yang kaya, misalnya dengan filosofi Tri Hita Kirana, Manunggaling Kawula Gusti, hingga Silih Asah Silih Asih Silih Asuh. Nilai kebudayaan tersebut merupakan benih kesadaran dalam budaya kita selama berabad-abad.

    Dalam bukunya, akademisi dan pakar pertahanan yang kini menetap di Rusia sebagai Guru Besar di Universitas Negeri Saint Petersburg itu, merumuskan konsep Negara Berkesadaran yang mana memadukan pendekatan teknologi, ekonomi, politik, ideologi, demografi, organisasi, informasi, dan lingkungan, ditopang oleh nilai-nilai luhur Pancasila, pemikiran negara paripurna Soekarno, serta kearifan lokal dan warisan peradaban dunia.

    Connie menawarkan kerangka baru dalam memaknai kedaulatan, pertahanan, pendidikan, ekonomi, lingkungan hidup, hingga hubungan antar-manusia, yang semuanya berakar pada kesadaran dan cinta kasih.

    Alih-alih membangun bangsa hanya melalui sistem dan struktur, ia menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif, yakni kesadaran akan jati diri, relasi dengan sesama dan alam, serta tanggung jawab spiritual terhadap masa depan peradaban.

    Editor: Dadan Ramdani
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Korut Kecam Serangan Israel ke Iran, Wanti-wanti AS Tak Kobarkan Api Perang

    Korut Kecam Serangan Israel ke Iran, Wanti-wanti AS Tak Kobarkan Api Perang

    Jakarta

    Korea Utara (Korut) mengecam serangan Israel yang memicu konflik dengan Iran. Juru bicara kementerian luar negeri Korut memperingatkan Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa agar tidak “menyulut api perang”.

    Dilansir AFP, Kamis (19/6/2025), Korea Utara menyatakan “kekhawatiran serius” atas “serangan militer Israel dan dengan tegas mengecamnya,” kata juru bicara itu, seraya menambahkan bahwa pembunuhan warga sipil oleh Israel adalah “kejahatan terhadap kemanusiaan yang tidak dapat dimaafkan.”

    “Tindakan ilegal terorisme yang disponsori negara oleh Israel (sedang) meningkatkan bahaya perang habis-habisan baru di kawasan Timur Tengah,” kata pernyataan itu, yang diterbitkan oleh kantor berita milik pemerintah Korut KCNA.

    Israel pada Jumat (13/6) lalu melancarkan serangan yang menurut mereka menargetkan program nuklir Iran, memicu enam hari serangan terus-menerus yang membuat kedua belah pihak saling menembakkan rudal.

    Iran mengatakan pada Minggu (15/6) bahwa serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 224 orang, termasuk komandan militer, ilmuwan nuklir, dan warga sipil. Iran belum mengeluarkan informasi terbaru sejak saat itu.

    Sejak Jumat (13/6), sedikitnya 24 orang telah tewas di Israel dan ratusan lainnya terluka, menurut pemerintah Israel. Korban tersebut juga dilaporkan termasuk warga sipil.

    Korea Utara dalam beberapa tahun terakhir semakin dekat dengan Rusia, mendukung operasi militernya melawan Ukraina dalam perang Moskow dengan negara itu.

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah memicu spekulasi tentang kemungkinan AS bergabung dengan sekutu utamanya Israel dalam aksi militer melawan Iran, dengan mengatakan pada Rabu (18/6) bahwa kesabarannya telah “habis” dengan Teheran, tetapi masih belum terlambat untuk melakukan pembicaraan.

    Ia kemudian mengatakan bahwa ia belum membuat keputusan apakah akan bergabung dengan Israel dalam mengebom Iran dan memperingatkan bahwa kepemimpinan negara saat ini dapat jatuh sebagai akibat dari perang tersebut.

    Pyongyang memperingatkan Trump dan pihak lain agar tidak ikut serta dalam perang Israel.

    “Situasi gawat yang disaksikan dunia saat ini dengan jelas membuktikan bahwa Israel, yang didukung dan dilindungi oleh AS dan Barat, adalah entitas yang seperti kanker bagi perdamaian di Timur Tengah dan penyebab utama hancurnya perdamaian dan keamanan global,” kata juru bicara kementerian luar negeri Korut.

    “Masyarakat internasional mengawasi ketat pasukan AS dan Barat yang mengobarkan api perang, mempersoalkan hak kedaulatan yang sah dan pelaksanaan hak untuk membela diri Iran, korban,” mereka menambahkan.

    Juru bicara tersebut mengatakan tindakan oleh Amerika Serikat dan kekuatan Eropa “mendorong situasi di Timur Tengah ke fase bencana yang tak terkendali”.

    Saksikan juga Blak-blakan: Agus Andrianto ‘Bersih-bersih’ Lapas dari HP dan Narkoba

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 8
                    
                        Presiden Prabowo Disambut Meriah Diaspora Indonesia di St. Petersburg Rusia
                        Nasional

    8 Presiden Prabowo Disambut Meriah Diaspora Indonesia di St. Petersburg Rusia Nasional

    Presiden Prabowo Disambut Meriah Diaspora Indonesia di St. Petersburg Rusia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kedatangan Presiden
    Prabowo Subianto
    disambut meriah oleh
    Diaspora Indonesia
    di hotel tempatnya bermalam di
    St. Petersburg
    , Federasi Rusia, Rabu (18/6/2025) malam.
    Karena sudah banyak diaspora yang menunggu setibanya di Rusia, Kepala Negara memilih menyapa langsung para warga Indonesia yang berdiri di sepanjang jalan sekitar hotel, alih-alih segera masuk ke kamar untuk beristirahat.
    Dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Kamis (19/6/2025), Prabowo menghampiri masyarakat Indonesia yang telah menunggu, kemudian menyapa, berbincang ringan, dan dengan hangat melayani permintaan swafoto.
    Momen ini disambut antusias oleh para diaspora.
    Beberapa di antara mereka bahkan sengaja datang bersama anak-anaknya.
    Salah seorang warga Rusia, Daniya Sabirova, misalnya, datang bersama suaminya, Andre Septiyanto, serta kedua anaknya.
    Mereka mengaku sangat senang bisa bertemu dan berbincang langsung dengan Prabowo menggunakan bahasa Indonesia.
    “Saya tadi sampai sekarang masih sangat ingat semua kata-katanya Bapak, karena saya sapa kan pakai bahasa Indonesia dan Bapak Prabowo perhatiin bahwa saya bisa Bahasa Indonesia,” ungkap Daniya.
    Daniya dan Andre pun menyampaikan harapan terkait
    kunjungan Prabowo ke Rusia
    .
    Keduanya juga berharap Prabowo dapat sering berkunjung ke St. Petersburg.
    “Sebenarnya ini sangat penting momennya bahwa Presiden Prabowo datang ke Rusia untuk berjumpa dengan Presiden kami dan kami berharap kalau jembatan dua negara, Rusia sama Indonesia, akan menjadi semakin erat,” ujar Daniya.
    Kegembiraan juga dirasakan oleh mahasiswa asal Siborongborong, Sumatera Utara, yang menempuh studi S2 Pertanian di Rusia, Nita.
    Ia bahagia bisa berjabat tangan langsung dengan Presiden Prabowo.
    “Senang banget, karena sudah salaman secara langsung dengan Pak Presiden, orang nomor satu di Indonesia. Ditanya dari mana, saya jawab Siborongborong, dijawabnya ‘Horas Mejuah-juah’, gitu katanya. Iya, senang banget,” cerita dia.
    Sementara itu, Ambar, warga Solo yang telah menetap di St. Petersburg selama delapan tahun bersama suami dan dua anaknya, juga tak mau melewatkan momen langka ini.
    Ia datang membawa kedua anaknya dengan mengenakan pakaian adat Jawa dan Kalimantan.
    “Tadi Presiden menanyakan, ngobrol dengan anak saya. Suami saya ditanya bisa bahasa Indonesia atau enggak,” tutur Ambar, sambil tertawa kecil.
    Selain para diaspora, Prabowo disambut oleh para Menteri Kabinet Merah Putih yang telah lebih dahulu tiba di St. Petersburg.
    Kunjungan Presiden Prabowo ke Rusia merupakan bagian dari misi diplomatik untuk mempererat
    hubungan bilateral
    antara Indonesia dan Federasi Rusia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kemarin, Prabowo tiba di St. Petersburg hingga masukan RUU KUHAP

    Kemarin, Prabowo tiba di St. Petersburg hingga masukan RUU KUHAP

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa politik telah diwartakan oleh pewarta Kantor Berita ANTARA pada Rabu (18/6). Berikut beberapa berita pilihan yang masih menarik dibaca pagi ini.

    1. Presiden Prabowo tiba di St. Petersburg Rabu sore, ketemu Putin Kamis

    Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan tiba di Kota St. Petersburg, Rusia, pada Rabu sore, untuk melaksanakan kunjungan kenegaraan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin, Kamis (19/6).

    Selengkapnya di sini

    2. Mahasiswa Trisaksi usul RUU KUHAP atur penjemputan paksa wajib izin PN

    Organisasi mahasiswa dari Fakultas Hukum Universitas Trisaksi mengusulkan agar tindakan penjemputan paksa yang dilakukan oleh penyidik terhadap tersangka atau saksi harus memperoleh izin dari Ketua Pengadilan Negeri (PN) setempat, untuk dimasukkan ke dalam revisi Undang-Undang tentang Hukum Acara Pidana atau KUHAP.

    Selengkapnya di sini

    3. Prabowo terima kunjungan PM Ceko Petr Fiala saat singgah di Praha

    Presiden RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Republik Ceko Petr Fiala di hotel tempat Presiden Prabowo singgah di Praha, Ceko, Selasa (17/6) waktu setempat.

    Selengkapnya di sini

    4. Seskab ungkap PM Ceko kenang kunjungannya ke RI saat bertemu Prabowo

    Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya mengungkapkan bahwa Perdana Menteri (PM) Republik Ceko, Petr Fiala mengenang kunjungannya ke Indonesia saat bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto.

    Selengkapnya di sini

    5. Silaturahmi ke Ponpes Gus Iqdam, Gibran: Beliau teman lama dan guru

    Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bersilaturahmi ke Majelis Taklim Sabilu Taubah yang diasuh oleh Muhammad Iqdam (Gus Iqdam) di Blitar, Jawa Timur, Selasa (17/6) dan mengungkapkan bahwa pendakwah muda tersebut merupakan kawan lama dan gurunya.

    Selengkapnya di sini

    Pewarta: Benardy Ferdiansyah
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tiba di St. Petersburg, Prabowo akan Bertemu Presiden Putin dan Hadiri SPIEF 2025 – Page 3

    Tiba di St. Petersburg, Prabowo akan Bertemu Presiden Putin dan Hadiri SPIEF 2025 – Page 3

    “Di Rusia, Presiden Prabowo, yang diundang langsung oleh Presiden Putin, akan diterima secara resmi sambutan kenegaraan, dan akan melakukan pertemuan bilateral pada 19 Juni 2025,” jelas Teddy Yang Mulia Vladimir Putin,” kata Teddy dikutip dari keterangan di Instagram resmi Sekretariat Kabinet, Senin (16/6/2025).

    Selain itu, Prabowo diagendakan menghadiri St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025 di Rusia pada Jumat, 20 Mei 2025. Teddy menyebut Prabowo akan menjadi pembicara utama dalam forum tersebut. “Keesokan harinya, pada 20 Juni 2025, Presiden Prabowo akan menghadiri St. Petersburg International Economic Forum 2025, sebagai pembicara utama dalam forum ini,” tuturnya.

    Teddy menjelaskan kunjungan kenegaraan ini merupakan kunjungan yang sangat strategis untuk memperkuat kerja sama dan kemitraan komprehensif Indonesia-Rusia. Selain itu, kata dia, kunjungan ini menunjukkan bahwa Indonesia semakin dipandang oleh dunia.

    “Dan tentunya, ini menunjukkan bahwa Indonesia sebagai negara besar, semakin dipandang di mata dunia, terutama di tengah berkembangnya berbagai tantangan global yang sedang meningkat,” pungkas Seskab Teddy.

  • Dirut ANTARA hadiri dialog terbatas dengan Presiden Putin di Rusia

    Dirut ANTARA hadiri dialog terbatas dengan Presiden Putin di Rusia

    St Petersburg, Rusia (ANTARA) – Direktur Utama ANTARA Akhmad Munir menghadiri undangan khusus dari Presiden Rusia Vladimir Putin di St Petersburg, Rusia, di sela penyelenggaraan Sidang Majelis Umum ke-19 Organisasi Kantor Berita Asia Pasifik (the Organization of Asia-Pacific News Agencies/OANA).

    Presiden Putin mengadakan pertemuan terbatas dengan sejumlah pimpinan kantor berita internasional untuk berdialog. Dirut ANTARA menerima undangan tersebut, bertepatan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Putin yang dijadwalkan berlangsung Kamis hari ini.

    “Dialognya dinamis dan produktif. Kita cukup banyak mendapat insight-insight informasi dari Presiden Putin, terutama masalah Rusia-Ukraina, dan geopolitik lainnya,” kata Akhmad Munir usai pertemuan.

    Akhmad Munir yang juga merupakan wartawan senior Kantor Berita ANTARA itu menilai bahwa dialog terbatas tersebut merupakan bagian upaya dari Presiden Putin untuk menjalin komunikasi dengan kantor-kantor berita internasional, sekaligus berdiskusi perkembangan hubungan antarnegara dan geopolitik, sekaligus menyampaikan sikap pemerintahannya pada perkembangan geopolitik.

    Dalam pertemuan terbatas yang berlangsung di bangunan bersejarah St Petersburg Conservatory itu, Akhmad Munir duduk berhadapan dengan Presiden Putin.

    Akhmad Munir menyatakan kepada Presiden Putin, bahwa ANTARA bangga bisa mendapatkan kehormatan bertemu dengan Presiden Putin, bertepatan dengan kehadiran Presiden RI Prabowo Subianto ke Rusia.

    Dia menyampaikan kepada Presiden Putin, bahwa Presiden Prabowo memiliki goodwill untuk meningkatkan kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Rusia. Hal itu bisa dilihat dari kunjungan Prabowo menemui Presiden Putin, sebelum dilantik dan saat dinyatakan sebagai Presiden terpilih dan saat ini setelah menjadi presiden.

    Pertemuan Putin dengan para pemimpin kantor berita dunia terkemuka, berlangsung dengan sangat hangat. Para pemimpin kantor berita internasional mendapatkan kesempatan untuk bertanya.

    Selain Direktur Utama ANTARA, turut hadir dalam pertemuan itu sejumlah pimpinan media massa terkemuka lainnya, seperti dari Xinhua, Reuters, TASS, The Associated Press, Anadolu, AFP, Vietnam News Agency dan lainnya. Pertemuan tersebut disiarkan langsung di media Russia24 – Россия24 TV dalam bahasa Rusia.

    Sebelum melakukan dialog terbatas, para pimpinan kantor berita terkemuka secara khusus juga diajak Presiden Putin untuk menyaksikan konser orkestra klasik yang menampilkan empat lagu apik dan menawan.

    Presiden Putin bertepuk tangan kagum setiap usai persembahan lagu, diikuti tamu khusus pimpinan kantor berita dunia terkemuka yang hadir.

    Direktur Utama LKBN ANTARA Akhmad Munir (duduk kedua dari kiri) saat menghadiri dialog terbatas dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, di St Petersburg, Rusia, Kamis (19/6/2025) dini hari. (ANTARA/HO-TASS)

    Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Editor: Benardy Ferdiansyah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Trump Sentil Tawaran Putin Jadi Penengah Iran-Israel: Urus Rusia-Ukraina Dulu

    Trump Sentil Tawaran Putin Jadi Penengah Iran-Israel: Urus Rusia-Ukraina Dulu

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menolak tawaran Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menengahi konflik Israel-Iran. Trump mengatakan bahwa Presiden Rusia itu harus mengakhiri perangnya sendiri di Ukraina terlebih dahulu.

    “Saya berbicara dengannya kemarin dan… dia benar-benar menawarkan untuk membantu menengahi, saya berkata ‘bantu saya, mediasi sendiri,’” kata Trump kepada wartawan saat ia meresmikan tiang bendera baru yang besar di Gedung Putih dilansir AFP, Kamis (19/5/2025).

    “Mari kita menengahi Rusia terlebih dahulu, oke? Saya berkata, Vladimir, mari kita menengahi Rusia terlebih dahulu, Anda bisa mengurus ini nanti.”

    Namun juru bicara Kremlin Dmitry Peskov membantah waktu yang diberikan Trump untuk panggilan tersebut.

    “Dia (Trump) berbicara secara kiasan. Hidup begitu penuh peristiwa saat ini sehingga melihat kembali beberapa hari ke belakang seperti melihat kembali ke kemarin,” kata Peskov kepada kantor berita pemerintah Rusia TASS.

    Trump dan Kremlin sebelumnya mengatakan pada Sabtu (14/6) bahwa kedua pemimpin telah berbicara hari itu, dengan Presiden AS mengatakan Putin telah menelepon untuk mengucapkan selamat ulang tahun ke-79 kepadanya.

    “Mereka ingin bertemu, mereka ingin datang ke Gedung Putih — saya mungkin akan melakukannya,” kata Trump kepada wartawan.

    Sementara itu Trump bersikeras bahwa perundingan damai yang terhenti untuk mengakhiri perang Ukraina “akan berhasil” meskipun Moskow meningkatkan serangan.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Prabowo disambut Wakil PM Rusia saat tiba di St. Petersburg

    Prabowo disambut Wakil PM Rusia saat tiba di St. Petersburg

    ANTARA – Presiden Prabowo Subianto tiba di St. Petersburg, Rusia, Rabu (18/6) sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Kedatangan Prabowo disambut oleh Wakil Kepala Protokol Rusia Alexander Prusov, dan Wakil Perdana Menteri (PM) Rusia Denis Manturov. (Genta Tenri Mawangi/Sandy Arizona/Yogi Rachman)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.