Negara: Rusia

  • Ukraina Tak Akan Tukar Wilayah demi Damai

    Ukraina Tak Akan Tukar Wilayah demi Damai

    JAKARTA – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menolak tegas usulan Presiden AS Donald Trump yang mengisyaratkan kemungkinan pertukaran wilayah dengan Rusia sebagai bagian kesepakatan damai.

    Zelensky menegaskan, konstitusi Ukraina melarang pembagian wilayah negara, dan menyerahkan tanah berarti memberi jeda bagi penjajah untuk menyerang kembali.

    “Ukraina tidak akan menghadiahkan tanahnya kepada penjajah,” tegas Zelensky dalam pidato video dari Kiev, Minggu 10 Agustus seperti dilansir New York Times.

    Ia menegaskan, setiap keputusan yang dibuat tanpa Ukraina adalah keputusan yang tak sah dan tidak akan berhasil.

    Trump sebelumnya menyatakan siap membahas isu pertukaran wilayah saat bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada 15 Agustus 2025. Namun, ia tidak memerinci wilayah mana yang dimaksud.

    Mayoritas warga Ukraina menolak menyerahkan wilayah kepada Rusia, berdasarkan survei Kyiv International Institute of Sociology. Moskwa sendiri menuntut Ukraina melepas empat oblast (provinsi) yang diklaim dianeksasi sejak 2022, termasuk Donetsk dan Luhansk.

  • Rusia Ingatkan Israel yang Ingin Total Kuasai Gaza, Konsekuensinya Bakal Buruk

    Rusia Ingatkan Israel yang Ingin Total Kuasai Gaza, Konsekuensinya Bakal Buruk

    JAKARTA – Israel berencana memperluas operasi militernya di Jalur Gaza. Hal itu mendatangkan kecaman dari berbagai negara, termasuk Rusia.

    Pihak Rusia menilai rencana tersebut akan memperburuk situasi di wilayah kantong Palestina itu dan berdampak serius bagi seluruh kawasan Timur Tengah, pemerintah Rusia memperingatkan pada Sabtu, 9 Agustus.

    Peringatan itu disampaikan setelah pada Kamis, pemimpin Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan rencana untuk menguasai seluruh Jalur Gaza guna membentuk perimeter keamanan, sebelum menyerahkannya kepada “pemerintahan sipil” yang baru.

    “Pelaksanaan keputusan dan rencana semacam itu, yang memicu kecaman dan penolakan, berisiko memperparah situasi yang sudah sangat dramatis di wilayah Palestina itu, yang menunjukkan semua tanda-tanda bencana kemanusiaan,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam pernyataannya, mengutip ANTARA pada 10 Agustus.

    Sehari kemudian, kantor Netanyahu menyatakan bahwa kabinet keamanan Israel telah menyetujui usulannya untuk menumpas Hamas dan merebut kendali atas Kota Gaza.

    Menurut dia, langkah itu akan sangat merusak upaya internasional untuk meredakan konflik dan menimbulkan konsekuensi negatif yang serius bagi stabilitas kawasan.

    Israel menghadapi gelombang kemarahan dunia atas perang genosida di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 61.000 warga Palestina sejak Oktober 2023. Operasi militer rezim Zionis telah menghancurkan wilayah itu dan menimbulkan bencana kemanusiaan, termasuk kelaparan.

  • NASA Percepat Bangun Reaktor Nuklir di Bulan pada 2030

    NASA Percepat Bangun Reaktor Nuklir di Bulan pada 2030

    Bisnis.com, JAKARTA – NASA sedang mempercepat rencananya untuk membangun reaktor nuklir di bulan.

    Selama beberapa tahun, badan tersebut telah berupaya menyiapkan sistem fisi berdaya 40 kilowatt untuk diluncurkan ke bulan pada awal tahun 2030-an. Namun, kepala sementara NASA, Sean Duffy, akan segera mengumumkan langkah yang lebih ambisius, melalui sebuah arahan yang akan dirilis minggu ini.

    “Arahan reaktor tersebut memerintahkan badan tersebut untuk meminta proposal industri terkait reaktor nuklir berdaya 100 kilowatt yang akan diluncurkan pada tahun 2030, sebuah pertimbangan utama bagi kembalinya para astronaut ke permukaan bulan,” demikian pernyataan NASA dilansir dari livescience.

    NASA sedang berupaya untuk mengembalikan para astronaut ke bulan melalui program Artemis, yang bertujuan untuk membangun satu atau lebih pangkalan di permukaan bulan pada sekitar tahun 2030.

    Sistem tenaga nuklir merupakan bagian penting dari visi ini. Tenaga surya bukanlah pilihan yang tepat untuk pos terdepan berawak; Karena bulan berotasi sangat lambat, malam hari di bulan berlangsung sekitar dua minggu Bumi.

    China juga berencana membangun pangkalan di bulan, bermitra dengan Rusia dan sejumlah negara lain. Arahan Duffy yang akan datang diarahkan untuk mengalahkan Tiongkok, tulis Politico.

    Arahan tersebut menyatakan bahwa negara pertama yang memiliki reaktor di bulan dapat “mendeklarasikan zona terlarang, yang akan secara signifikan menghambat Amerika Serikat,” menurut Politico.

    Presiden Donald Trump menunjuk Duffy — mantan pembawa acara Fox Business Channel dan bintang “Real World: Boston” yang juga Menteri Perhubungan AS — untuk menjadi administrator sementara NASA pada 9 Juli.

    Penunjukan ini dilakukan lima minggu setelah Trump menarik nominasi calon kepala NASA, pengusaha miliarder, dan astronaut swasta Jared Isaacman, yang awalnya ia pilih. Langkah mengejutkan ini dilakukan hanya sekitar seminggu sebelum Isaacman dijadwalkan untuk dikukuhkan oleh Senat AS.

  • Harga Minyak Turun Lagi, Kini Dijual US$ 66 Per Barel

    Harga Minyak Turun Lagi, Kini Dijual US$ 66 Per Barel

    London, Beritasatu.com – Harga minyak mentah anjlok pada awal minggu, melanjutkan penurunan lebih dari 4% pekan lalu akibat tarif Trump.

    Kenaikan produksi OPEC, dan ekspektasi bahwa Amerika Serikat (AS) dan Rusia semakin mendekati pakta gencatan senjata Ukraina, membebani harga minyak.

    Harga minyak mentah Brent turun 52 sen, atau 0,78% menjadi US$ 66,07 per barel, sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate AS turun 58 sen menjadi US$ 63,30.

    Ekspektasi terhadap potensi berakhirnya sanksi, yang membatasi pasokan minyak Rusia ke pasar internasional, meningkat setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus 2025 di Alaska untuk merundingkan akhir perang di Ukraina.

    Berita ini muncul seiring AS meningkatkan tekanan terhadap Rusia, meningkatkan kemungkinan sanksi terhadap Moskow juga akan diperketat jika kesepakatan damai tidak tercapai. 

    Selain perundingan AS-Rusia, data inflasi AS juga menjadi pendorong harga utama lainnya minggu ini.

    “Data IHK yang lebih lemah dari perkiraan akan meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed yang lebih awal dan lebih dalam, yang kemungkinan akan merangsang aktivitas ekonomi dan meningkatkan permintaan minyak mentah,” ujar analis pasar IG, Tony Sycamore, seperti dilansir Reuters, Senin (11/8/2025).

    “Sebaliknya, data yang lebih tinggi akan memicu kekhawatiran stagflasi dan mendorong kembali ekspektasi penurunan suku bunga The Fed,” tambah dia.

    Tarif impor yang lebih tinggi yang diberlakukan Trump terhadap puluhan negara diperkirakan akan membebani aktivitas ekonomi karena memaksa pengalihan rantai pasokan dan inflasi yang lebih tinggi.

  • Harga Emas Antam Hari Ini 11 Agustus 2025 Turun Rp 6.000, Cek Daftar Lengkapnya – Page 3

    Harga Emas Antam Hari Ini 11 Agustus 2025 Turun Rp 6.000, Cek Daftar Lengkapnya – Page 3

    Sebelumnya, pengamat Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi memproyeksikan harga emas dunia dapat menembus level USD3.460 per troy ounce pada pekan ini. Prediksi tersebut didukung analisis fundamental dan teknikal yang menunjukkan tren kenaikan harga.

    “Harga emas akan bergerak di kisaran support USD 3.371 per troy ounce hingga resistance USD 3,435 per troy ounce dalam jangka pendek. Namun, dalam semester kedua 2025, saya optimistis harga emas dunia bisa mencapai USD 3.600 per troy ounce dan harga logam mulia di Rp.2.150.000 per gram,” kata  Ibrahim dalam keterangannya, dikutip Senin (11/8/2025).

    Proyeksi harga emas tersebut berdasarkan sejumlah faktor, di antaranya Presiden AS Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Alaska untuk merundingkan akhir perang di Ukraina, ujar Trump pada Jumat.

    Trump membuat pengumuman yang sangat dinantikan tersebut di media sosial setelah ia mengatakan bahwa kedua belah pihak, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, hampir mencapai kesepakatan gencatan senjata yang dapat menyelesaikan konflik tiga setengah tahun tersebut, yang dapat mengharuskan Ukraina menyerahkan wilayah yang signifikan.

    Berbicara kepada para wartawan di Gedung Putih pada hariJumat sebelumnya, Trump mengisyaratkan kesepakatan tersebut akan melibatkan pertukaran wilayah. “Akan ada pertukaran wilayah untuk kebaikan keduanya,” kata presiden dari Partai Republik tersebut. 

    Namun, Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Sabtu bahwa Ukraina tidak dapat melanggar konstitusinya terkait masalah teritorial, dan menambahkan bahwa Ukraina tidak akan menghadiahkan tanah mereka kepada penjajah, termasuk Krimea, Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhia– kepada Rusia.

    Namun, Putin telah berulang kali mengatakan bahwa kesepakatan apa pun harus mengharuskan Ukraina melepaskan beberapa wilayah yang telah direbut Rusia sejak 2014.

      

  • Militer AS Mau Beli Tesla Cybertruck… buat Ditembak Rudal

    Militer AS Mau Beli Tesla Cybertruck… buat Ditembak Rudal

    Jakarta

    Militer Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) dilaporkan bakal membeli Tesla Cybertruck. Bukan untuk kendaraan dinas tapi dipakai sebagai target sasaran rudal.

    Dikutip dari The Drive dan Business Insider, Angkatan Udara AS ingin membeli dua Cybertruck untuk pengujian tembakan rudal langsung.

    Informasi ini diperoleh dari dokumen pengadaan yang dilaporkan pertama kali oleh The War Zone. Spesifikasi Cybertrucks yang bakal dibeli hanya perlu dapat ditarik, tidak berfungsi, dan baterainya harus dilepas. Cybertruck termasuk di antara 33 kendaraan untuk pengujian tembakan rudal langsung di White Sands Missile Range, New Mexico.

    Dalam dokumen terpisah dijelaskan mengapa Tesla Cybertruck secara khusus diperlukan untuk latihan tembak. Alasan terbesarnya, musuh berpeluang menggunakan truk berlapis baja tahan karat di medan perang karena daya tahannya.

    Tesla Cybertruck di depan Gedung Putih Foto: REUTERS/Kevin Lamarque

    “Di ruang operasi, kemungkinan jenis kendaraan yang digunakan oleh musuh dapat beralih ke Tesla Cybertruck,” kata dokumen itu.

    “Pengujian perlu mencerminkan situasi dunia nyata. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan unit untuk operasi dengan mensimulasikan skenario sedekat mungkin dengan situasi dunia nyata,” tambahnya lagi.

    Lebih lanjut, rencana ini disebut mendukung program U.S. Special Operations Command’s (SOCOM) Stand Off Precision Guided Munitions (SOPGM). SOPGM mencakup berbagai jenis munisi pandu presisi yang diluncurkan dari udara khusus untuk operasi khusus, termasuk berbagai varian AGM-114 Hellfire, misil AGM-176 Griffin, GBU-69/B Small Glide Munition (SGM), dan GBU-39B/B Laser Small Diameter Bomb (LSDB).

    Belum ada komentar dari militer AS maupun pihak Tesla.

    Sebagai catatan, Tesla Cybertruck merupakan pikap berkabin ganda yang menggunakan baja tahan karat ultra keras (ultra-hard 30X cold-rolled stainless steel) untuk memberikan perlindungan lebih saat mengalami benturan keras. Selain itu, kendaraan tersebut juga sudah punya kaca armor yang membuatnya tak mudah pecah.

    Tesla Cybertruck masuk Indonesia. Foto: Doc. Glamour Auto Boutique

    Tesla masih mempertahankan desain produksi yang ‘agak’ lain. Truk tersebut, terbuat dari baja tahan karat mengkilap dan dibentuk menjadi bidang datar, sebagian garis desainnya terinspirasi oleh mobil yang berubah menjadi kapal selam dalam film James Bond tahun 1977 “The Spy Who Loved Me.

    Tahun lalu, pemimpin Chechnya alias Chechen di Rusia, Ramzan Kadyrov, memamerkan Tesla Cybertruck yang sudah dibekali senjata seperti senapan mesin di bagian baknya. Dia sesumbar mobil tersebut bakal dipakai untuk perang Ukraina. Namun, Kadyrov kemudian menuduh Tesla sudah menonaktifkan mobilnya jarak jauh, lalu menyebut Elon Musk “tidak jantan.”

    Kaca dan panel samping Cybertruck telah terbukti tahan peluru, mampu menghentikan peluru pistol berkecepatan subsonik, hal yang sangat ditonjolkan saat kendaraan ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2019. Elon Musk pernah menggambarkan kendaraan ini sebagai mobil yang tahan kiamat.

    (riar/lua)

  • Harga Emas Pegadaian Hari Ini 11 Agustus 2025: UBS, Galeri24, Antam Kompak Stagnan – Page 3

    Harga Emas Pegadaian Hari Ini 11 Agustus 2025: UBS, Galeri24, Antam Kompak Stagnan – Page 3

    Sebelumnya, pengamat Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi memproyeksikan harga emas dunia dapat menembus level USD3.460 per troy ounce pada pekan ini. Prediksi tersebut didukung analisis fundamental dan teknikal yang menunjukkan tren kenaikan harga.

    “Harga emas akan bergerak di kisaran support USD 3.371 per troy ounce hingga resistance USD 3,435 per troy ounce dalam jangka pendek. Namun, dalam semester kedua 2025, saya optimistis harga emas dunia bisa mencapai USD 3.600 per troy ounce dan harga logam mulia di Rp.2.150.000 per gram,” kata  Ibrahim dalam keterangannya, dikutip Senin (11/8/2025).

    Proyeksi harga emas tersebut berdasarkan sejumlah faktor, di antaranya Presiden AS Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Alaska untuk merundingkan akhir perang di Ukraina, ujar Trump pada hari Jumat.

    Trump membuat pengumuman yang sangat dinantikan tersebut di media sosial setelah ia mengatakan bahwa kedua belah pihak, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, hampir mencapai kesepakatan gencatan senjata yang dapat menyelesaikan konflik tiga setengah tahun tersebut, yang dapat mengharuskan Ukraina menyerahkan wilayah yang signifikan.

    Berbicara kepada para wartawan di Gedung Putih pada hariJumat sebelumnya, Trump mengisyaratkan kesepakatan tersebut akan melibatkan pertukaran wilayah. “Akan ada pertukaran wilayah untuk kebaikan keduanya,” kata presiden dari Partai Republik tersebut. 

    Namun, Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Sabtu bahwa Ukraina tidak dapat melanggar konstitusinya terkait masalah teritorial, dan menambahkan bahwa Ukraina tidak akan menghadiahkan tanah mereka kepada penjajah, termasuk Krimea, Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhia– kepada Rusia.

    Namun, Putin telah berulang kali mengatakan bahwa kesepakatan apa pun harus mengharuskan Ukraina melepaskan beberapa wilayah yang telah direbut Rusia sejak 2014.

      

     

  • NATO Sebut Pertemuan Trump-Putin Jumat Pekan Ini Bakal Uji Niat Rusia

    NATO Sebut Pertemuan Trump-Putin Jumat Pekan Ini Bakal Uji Niat Rusia

    JAKARTA – NATO menilai pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska, AS pada Jumat pekan depan, akan menjadi momen penting dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.

    Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte mengatakan pertemuan itu juga akan menguji niat Putin dalam mencapai kesepakatan berakhirnya perang Rusia-Ukraina. 

    “Jumat depan akan menjadi penting karena akan menguji Putin, seberapa serius dia dalam mengakhiri perang yang mengerikan ini,” kata Rutte dalam acara “This Week” di ABC News, Minggu 10 Agustus.

    Rutte menekankan tujuan utama Barat adalah membuat Ukraina berdaulat dan merdeka terbebas dari invasi militer.

    “Tentu saja, ini akan membahas jaminan keamanan, tetapi juga tentang kebutuhan mutlak untuk mengakui bahwa Ukraina memutuskan masa depannya sendiri, bahwa Ukraina harus menjadi negara berdaulat, yang memutuskan masa depan geopolitiknya sendiri,” ujar Rutte.

    Rutte mengatakan Trump juga sepakat dengan NATO memperjuangkan Ukraina merdeka.  “Presiden ingin mengakhiri ini. Ia ingin mengakhiri hilangnya nyawa yang mengerikan,” imbuhnya.

    Meski tidak dipungkiri, kata Rutte, sebelum perang terjadi Rusia telah mengendalikan sebagian wilayah Ukraina.

    “Pertanyaannya adalah bagaimana kita bisa melangkah maju setelah gencatan senjata, termasuk apa artinya bagi jaminan keamanan bagi Ukraina,” ujarnya.

  • Tekanan Eropa Jelang Jumpa Trump dan Putin Bahas Perang Ukraina

    Tekanan Eropa Jelang Jumpa Trump dan Putin Bahas Perang Ukraina

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska, AS pada Jumat pekan ini. Para pemimpin Eropa mendesak ‘tekanan’ yang lebih besar ke Rusia untuk mengakhiri perang Ukraina-Rusia.

    “Hanya pendekatan yang menggabungkan diplomasi aktif, dukungan untuk Ukraina, dan tekanan pada Federasi Rusia untuk mengakhiri perang ilegal yang dapat berhasil,” demikian kata pemimpin Eropa dalam pernyataan bersama, Minggu (10/8/2025).

    Pernyataan pemimpin Eropa itu ditandatangani oleh Prancis, Jerman, Italia, Polandia, Inggris, Finlandia, dan Ketua Komisi Uni Eropa Ursula Von Der Leyen.

    Para pemimpin negara Eropa sejatinya menyambut baik upaya Trump dan mengaku siap membantu secara diplomatis, dengan mempertahankan dukungan untuk Ukraina, serta dengan menegakkan dan memberlakukan langkah-langkah pembatasan terhadap Rusia.

    “Jalur kontak saat ini harus menjadi titik awal negosiasi”, demikian pernyataan bersama pemimpin Eropa tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

    Para pemimpin Eropa itu juga mengatakan, sebuah resolusi “harus melindungi kepentingan keamanan vital Ukraina dan Eropa”. Mereka juga menegaskan perlunya jaminan keamanan yang kuat dan kredibel yang memungkinkan Ukraina untuk secara efektif mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorial.

    “Jalan menuju perdamaian di Ukraina tidak dapat diputuskan tanpa Ukraina,” kata pimpinan Eropa.

    Para penasihat keamanan nasional dari sekutu Kyiv termasuk Amerika Serikat, negara-negara Uni Eropa, dan Inggris sebelumnya berkumpul di Inggris pada hari Sabtu untuk menyelaraskan pandangan mereka menjelang KTT Putin-Trump.

    Rencana pertemuan dengan Putin diumumkan oleh Trump. Dia mengatakan bahwa “akan ada pertukaran wilayah demi kebaikan Ukraina dan Rusia”, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

    KTT Alaska pada 15 Agustus nanti akan menjadi yang pertama antara presiden AS dan Rusia yang sedang menjabat sejak mantan presiden AS Joe Biden bertemu Putin di Jenewa, Swiss pada Juni 2021.

    Trump dan Putin terakhir kali bertemu pada tahun 2019 di sebuah pertemuan puncak G20 di Jepang selama masa jabatan pertama Trump. Kedua pemimpin telah berbicara melalui telepon beberapa kali sejak Januari lalu.

    Zelensky Dukung Tekanan Eropa

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendukung pernyataan para pemimpin Eropa tentang pencapaian perdamaian dan melindungi kepentingan Ukraina dan Eropa. Menurut Zelensky, akhir perang harus memberikan keadilan.

    Diketahui, para pemimpin Eropa seperti Prancis, Italia, Jerman, Polandia, Inggris, Finlandia, dan Komisi Eropa menyambut baik upaya Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina. Trump akan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada Jumat pekan depan. Akan tetapi, para pemimpin Eropa menekankan perlunya menekan Rusia dan memberikan jaminan keamanan bagi Ukraina.

    “Akhir perang harus adil, dan saya berterima kasih kepada semua orang yang mendukung Ukraina dan rakyat kita hari ini demi perdamaian di Ukraina, yang membela kepentingan keamanan vital negara-negara Eropa kita,” tulis Zelenskiy di X (Twitter), Minggu (10/8/2025).

    “Ukraina menghargai dan sepenuhnya mendukung pernyataan Presiden Macron, Perdana Menteri Meloni, Kanselir Merz, Perdana Menteri Tusk, Perdana Menteri Starmer, Presiden Ursula von der Leyen, dan Presiden Stubb tentang perdamaian untuk Ukraina,” sambungnya.

    Simak Video: Trump Bakal Bertemu Putin di Alaska, Bahas Perang Ukraina

    Halaman 2 dari 2

    (kny/idn)

  • Prediksi Harga Emas: Siap-Siap Tembus di Atas Rp 2 Juta – Page 3

    Prediksi Harga Emas: Siap-Siap Tembus di Atas Rp 2 Juta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Pengamat Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi memproyeksikan harga emas dunia dapat menembus level USD3.460 per troy ounce pada pekan ini. Prediksi tersebut didukung analisis fundamental dan teknikal yang menunjukkan tren kenaikan harga.

    “Harga emas akan bergerak di kisaran support USD 3.371 per troy ounce hingga resistance USD 3,435 per troy ounce dalam jangka pendek. Namun, dalam semester kedua 2025, saya optimistis harga emas dunia bisa mencapai USD 3.600 per troy ounce dan harga logam mulia di Rp.2.150.000 per gram,” kata  Ibrahim dalam keterangannya, dikutip Senin (11/8/2025).

    Proyeksi harga emas tersebut berdasarkan sejumlah faktor, diantaranya Presiden AS Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Alaska untuk merundingkan akhir perang di Ukraina, ujar Trump pada hari Jumat.

    Trump membuat pengumuman yang sangat dinantikan tersebut di media sosial setelah ia mengatakan bahwa kedua belah pihak, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, hampir mencapai kesepakatan gencatan senjata yang dapat menyelesaikan konflik tiga setengah tahun tersebut, yang dapat mengharuskan Ukraina menyerahkan wilayah yang signifikan.

    Berbicara kepada para wartawan di Gedung Putih pada hariJumat sebelumnya, Trump mengisyaratkan kesepakatan tersebut akan melibatkan pertukaran wilayah. “Akan ada pertukaran wilayah untuk kebaikan keduanya,” kata presiden dari Partai Republik tersebut. 

    Namun, Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Sabtu bahwa Ukraina tidak dapat melanggar konstitusinya terkait masalah teritorial, dan menambahkan bahwa Ukraina tidak akan menghadiahkan tanah mereka kepada penjajah, termasuk Krimea, Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhia– kepada Rusia.

    Namun, Putin telah berulang kali mengatakan bahwa kesepakatan apa pun harus mengharuskan Ukraina melepaskan beberapa wilayah yang telah direbut Rusia sejak 2014.