Negara: Republik Rakyat Cina

  • Kurangi Beban Operasional, Pemerintah Bisa Subsidi Biaya Persinyalan hingga Listrik Whoosh

    Kurangi Beban Operasional, Pemerintah Bisa Subsidi Biaya Persinyalan hingga Listrik Whoosh

    Liputan6.com, Jakarta – Skema pengurangan beban utang jumbo proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh masih terus dibahas. Ada opsi penggunaan kas negara untuk meringankan beban PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

    Ketua Forum Transportasi Jalan dan Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Aditya Dwi Laksana menilai ada skema yang bisa dilakukan soal penggunaan APBN ke operasional Whoosh.

    “Bisa dengan skema subsidi beban KCIC, misalnya penggunaan pita suara GSM, atau tenaga listrik dibantu APBN agar KCIC di masa awal operasi sampai tahun tertentu mendapatkan harga khusus yang lebih rendah,” kata Aditya saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (16/11/2025).

    Pada dasarnya, kata dia, ada dua peran subsidi. Pertama, menambah penumpang jika subsidi diarahkan pada harga tiket. Kedua, mengurangi beban biaya operasional perusahaan. “Ini supaya cash flow KCIC meningkat, jadi lebih ada kemampuan membayar utang,” katanya.

    Dia melihat beberapa aspek yang bisa ditanggung APBN. Misalnya, beban biaya persinyalan pita suara GSM hingga penggunaan listrik. Pemerintah juga bisa membantu negosiasi tenggat wakru utang, tingkat bunga, hingga pengadaan lahan jika ada pengembangan.

    “Yang terakhir ya penambahan penyertaan ke pemegang saham (BUMN) untuk memperkuat cash flow KCIC, atau pemisahan sarana prasarana kereta cepat, prasarana jadi milik negara, KCIC fokus ke operasional dan sarana saja,” beber dia.

    Bukan Subsidi Harga Tiket

    Sebelumnya, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) membuka peluang adanya skema public service obligation (PSO) ke Kereta Cepat Whoosh. Namun, dipastikan kalau PSO itu bukan untuk subsidi operasional apalagi harga tiket.

    Managing Director Stakeholders Management and Communication Danantara, Rohan Hafas menegaskan tidak ada rencana subsidi PSO ke operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh.

    “Kurang lebih (PSO) infrastrukturnya ya. Bukan pengoperasian misalkan kereta-keretanya, infrastrukturnya. Yang tarif enggak ada, enggak ada,” kata Rohan ditemui di Wisma Danantara, Jakarta, dikutip Sabtu, 15 November 2025.

  • Rusia Tiba-Tiba ‘Serang’ NATO, Bawa-Bawa Bom Yugoslavia

    Rusia Tiba-Tiba ‘Serang’ NATO, Bawa-Bawa Bom Yugoslavia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Rusia mengecam keras pernyataan Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte yang menuding Moskow bersekongkol dengan China dan negara lain untuk “merusak aturan global”.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menyebut Rutte menerapkan standar ganda dan menantang NATO untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan “aturan global” itu.

    “Apa sebenarnya ‘aturan global’ yang mereka maksud? Mungkin NATO bisa mengunggah daftar lengkapnya di situs resmi mereka,” sindir Zakharova dalam unggahan di kanal Telegram-nya, dikutip Minggu (16/11/2025).

    Ia menilai tudingan NATO tidak berdasar, mengingat blok militer Barat itu sendiri memiliki catatan panjang pelanggaran hukum internasional. Zakharova mencontohkan pengeboman Yugoslavia oleh NATO pada 1999 serta invasi Irak pada 2003 yang dipimpin Amerika Serikat dengan “dalih yang dibuat-buat”.

    Zakharova juga menyinggung bahwa tak satupun negara anggota NATO menghentikan kerja sama dengan China, meski Rutte mengkritik Rusia karena hal serupa.

    “Beberapa hari lalu, KTT AS-China baru saja digelar. Saya tidak mendengar Rutte mengkritik Presiden AS Donald Trump untuk itu,” ujarnya.

    Sebelumnya, dalam Forum Industri NATO di Bucharest, Rumania, Rutte mengatakan Rusia “tidak sendirian dalam upayanya melemahkan aturan global.” Ia menuding Moskow bekerja sama dengan China, Korea Utara, Iran, dan negara lain, serta memperkuat kolaborasi industri pertahanan untuk menghadapi konfrontasi jangka panjang.

    Pernyataan itu memperpanjang ketegangan antara Moskow dan aliansi Barat. Bulan lalu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menuding NATO berusaha “memperluas zona tanggung jawabnya jauh melampaui kawasan Euro-Atlantik” untuk membendung Tiongkok dan mengisolasi Rusia.

    Sementara itu, Beijing berulang kali membantah tuduhan Barat yang menyebutnya membantu militer Rusia dalam konflik Ukraina.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jepang Protes Imbauan Perjalanan China Buntut Pernyataan soal Taiwan

    Jepang Protes Imbauan Perjalanan China Buntut Pernyataan soal Taiwan

    Jakarta

    Jepang menyampaikan keberatan setelah China menyerukan warganya untuk menghindari kunjungan ke Jepang. Perseteruan imbas komentar pemimpin baru Jepang, Sanae Takaichi, soal Taiwan ini belum menunjukkan tanda-tanda reda.

    Dikutip dari AP News, Minggu (16/11/2025), pemerintah di Tokyo melayangkan protes melalui juru bicara utamanya, Kepala Sekretaris Kabinet Minoru Kihara. Dia mendesak China untuk mengambil ‘langkah yang semestinya’ seperti dalam laporan Kyodo News Service.

    China sebelumnya meminta warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke Jepang dalam waktu dekat. China mengutip adanya serangan terhadap warganya di Jepang dan menyebut pernyataan PM Takaichi tentang Taiwan sebagai ‘pernyataan keliru’ yang merusak hubungan bilateral.

    Minoru Kihara mengatakan bahwa justru karena adanya perbedaan antara kedua pemerintah, komunikasi berlapis-lapis itu sangat penting.

    Bukan kali ini saja China meminta warganya berhati-hati terhadap keamanan selama berada di Jepang. Imbauan telah disampaikan berulang kali selama setahun terakhir.

    Namun imbauan terbaru ini terlihat lebih kuat karena menyarankan agar tak melakukan perjalanan, seperti dalam pemberitahuan di situs Kedutaan Besar China di Tokyo.

    Untuk diketahui, Jepang merupakan tujuan wisata yang sangat populer bagi para turis China. Hal itu memberikan dorongan ekonomi yang penting tapi juga memicu sentimen anti-China dan anti-orang asing di kalangan sebagian masyarakat.

    Perihal imbauan terbaru yang dikeluarkan China, belum diketahui secara jelas bagaimana dampaknya terhadap kunjungan wisatawan. Namun beberapa maskapai China dilaporkan menawarkan pengembalian dana tanpa penalti untuk tiket yang telah dibeli sebelumnya setelah pengumuman pemerintah itu.

    Hubungan Jepang dan China

    Perselisihan Jepang dan China ini menandakan bahwa hubungan kedua negara yang sudah rapuh dapat semakin goyah di bawah kepemimpinan PM Takaichi. Hal itu disebabkan oleh pernyataannya yang mendukung peningkatan kemampuan militer untuk mengantisipasi potensi ancaman dari Beijing dan klaim-klaim teritorialnya di perairan sengketa di kawasan Pasifik barat.

    Berbicara di parlemen, Takaichi mengatakan bahwa serangan China terhadap Taiwan dapat dianggap sebagai ‘ancaman eksistensial’ bagi Jepang sehingga memungkinkan penggunaan kekuatan oleh militer Jepang.

    Pernyataan itu kemudian memicu protes keras dari China, termasuk unggahan di media sosial oleh konsul jenderal China di Osaka akhir pekan lalu yang menyatakan ‘kami tak punya pilihan selain memutus leher kotor itu yang diarahkan kepada kami’. Komentar tersebut, yang kemudian dihapus, memicu protes diplomatik dari Jepang yang disusul saling balas pernyataan sepanjang pekan.

    China mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya dan dalam beberapa tahun terakhir menggelar latihan militer yang bersifat mengancam di perairan sekitar pulau tersebut. Amerika Serikat (AS) maupun Jepang tidak menjalin hubungan diplomatik resmi dengan Taiwan, tetapi AS adalah pemasok utama peralatan pertahanan bagi militer Taiwan dan menentang penyelesaian isu China dan Taiwan melalui kekerasan.

    Jepang adalah sekutu militer Amerika Serikat dan menjadi tuan rumah beberapa pangkalan militer AS, termasuk pangkalan Angkatan Laut besar di selatan Tokyo.

    Tonton juga video “Indonesia-Jepang Sepakat Teruskan Kerja Sama Karbon”

    Halaman 2 dari 2

    (knv/gbr)

  • Ekonomi China Makin Melambat pada Oktober 2025, Ini Penyebabnya

    Ekonomi China Makin Melambat pada Oktober 2025, Ini Penyebabnya

    Liputan6.com, Jakarta – Perlambatan ekonomi China semakin dalam pada Oktober 2025. Tekanan datang dari lemahnya permintaan konsumen, memburuknya krisis pasar properti, serta penyusutan investasi yang lebih besar dari perkiraan. Libur panjang awal bulan turut membuat aktivitas industri tersendat dan menekan laju pemulihan ekonomi negara tersebut.

    Data dari Biro Statistik Nasional China (NBS) pada Jumat menunjukkan investasi aset tetap, termasuk real estat, terkontraksi 1,7% sepanjang Januari-Oktober. Angka ini memburuk dari penurunan 0,5% pada periode sembilan bulan pertama, sekaligus jauh lebih dalam dibanding perkiraan analis Reuters yang memproyeksikan minus 0,8%. Demikian mengutip CNBC, Minggu (16/11/2025).

    Kontraksi ini menandai pelemahan investasi aset tetap pertama sejak 2020, ketika pandemi Covid-19 menekan aktivitas ekonomi secara luas.

    Produksi Industri Melemah, Terdampak Libur Panjang

    Sektor manufaktur China kembali kehilangan momentum. Produksi industri hanya tumbuh 4,9% pada Oktober dibanding tahun sebelumnya, melambat dari kenaikan 6,5% pada September dan berada di bawah ekspektasi pasar sebesar 5,5%.

    Aktivitas pabrik juga terpukul oleh libur panjang, yang membuat sebagian besar industri berhenti beroperasi. PMI manufaktur pun merosot ke level terendah dalam enam bulan, mencerminkan pelemahan yang lebih dalam dari perkiraan.

    Konsumsi Masih Lesu, Meski Penjualan Ritel Sedikit Melewati Ekspektasi

    Di sektor konsumsi, penjualan ritel hanya tumbuh 2,9% secara tahunan pada Oktober. Meski sedikit mengalahkan konsensus 2,8%, performanya tetap lebih rendah dibanding kenaikan 3% pada September. Situasi ini menandakan pemulihan konsumsi yang masih rentan.

    Sementara itu, tingkat pengangguran perkotaan turun tipis menjadi 5,1%, dari sebelumnya 5,2%.

     

  • Intip Spesifikasi Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2025, Harga Mulai Rp 195 Juta

    Intip Spesifikasi Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2025, Harga Mulai Rp 195 Juta

    Jakarta

    Bukan Toyota Avanza, bukan pula Honda Brio, tapi BYD Atto 1 lah yang berhasil menjadi mobil terlaris di Indonesia pada Oktober 2025. Mobil listrik buatan China itu terjual sebanyak 9.396 unit bulan lalu. Ini menjadi bukti bahwa mobil listrik bisa juga laris asal harganya kompetitif. Seperti apa spesifikasi mobil listrik yang dijual mulai Rp 195 jutaan itu?

    Desain dan Dimensi

    Dari segi desain, BYD Atto 1 memiliki tampang modern dan sporty ala hatchback kekinian. Bahkan siluet di bagian muka acap disamakan dengan supercar Lamborghini asal Italia. Coba lihat lampu depan Atto 1, punya tarikan garis tajam yang mengingatkan pada Lamborghini Huracan.

    Selain itu, desain modern Atto 1 juga mengalir ke bagian samping hingga ke bagian belakang. Tambahan spoiler belakang dan antena bergaya shark fin makin menegaskan kesan modern. Detail-detail kecil inilah yang membuatnya punya daya tarik ekstra bagi pemilik pertama yang ingin tampil beda di jalan.

    Secara dimensi, BYD Atto 1 menghadirkan desain yang kompak dan efisien, menjadikannya ideal buat mobilitas perkotaan yang dinamis. Mobil ini punya panjang 3.925 mm, lebar 1.720 mm, tinggi 1.590 mm, dengan jarak sumbu roda 2.500 mm dan ground clearance 155 mm.

    Interior BYD Atto 1 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Bagasi dan Akomodasi

    Sebagai mobil yang dirancang untuk pembeli mobil pertama, Atto 1 tentunya harus memiliki kapasitas bagasi yang baik dan kabin yang luas. Atto 1 mempunyai banyak cup holder di bagian pintu dan konsol tengah depan.

    Bagasi belakang mobil ini bisa menampung kapasitas 230 liter, cukup untuk menaruh tiga tas besar. Selain itu, ketika kursi baris dua dilipat, kapasitas bagasi mobil ini bisa bertambah menjadi 930 liter.

    Baterai dan Performa

    BYD Atto 1 mempunyai dua pilihan baterai dan jarak tempuh. Atto 1 tipe Dynamic punya kapasitas baterai 30,08 kWh dengan jarak tempuh 300 km, sementara Atto 1 tipe Premium punya kapasitas baterai 38,88 kWh dengan jarak tempuh hingga 380 km.

    Untuk pengecasan, versi Dynamic dibekali sistem DC charging 30 kW, sementara versi Premium dilengkapi DC charging 40 kW. Sistem pengisian cepat ini bisa bikin Atto 1 dicas dari 30-80% hanya dalam 30 menit.

    Di atas kertas, BYD Atto 1 punya tenaga 55 kW dan torsi 135 Nm. Mobil ini diklaim bisa berakselerasi 0-50 km/jam dalam 4,9 detik, serta kecepatan maksimal hingga 130 km/jam. Performa tersebut tentunya sudah lebih dari cukup untuk sebuah mobil perkotaan.

    BYD Atto 1 Foto: Dok. BYD Motor Indonesia

    Fitur dan Safety

    Meski harganya relatif terjangkau, BYD Atto 1 sudah dilengkapi banyak fitur. Contohnya seperti pengaturan elektrik kursi pengemudi di varian Premium. Masih di varian itu, terdapat fitur wireless charging, juga fitur kaca depan auto up down. Mobil ini juga sudah dilengkapi headunit touchscreen dengan fitur Apple Car Play dan Android Auto.

    Soal safety, mobil listrik ini sudah dilengkapi 4 airbag untuk pengemudi dan penumpang di versi Dynamic. Kalau mau yang lebih lengkap, versi Premium siap memberikan proteksi ekstra lewat 6 airbag, termasuk tirai samping yang melindungi kepala saat ada benturan dari arah samping.

    Atto 1 juga dibekali sederet fitur keselamatan aktif. Ada ABS yang bikin mobil tetap bisa dikendalikan saat rem mendadak, ditambah EBD untuk distribusi pengereman yang lebih merata. Selain itu masih ada fitur Traction Control, Electronic Stability Control, hingga Hill-Start Assist.

    Harga

    BYD Atto 1 dibanderol dengan harga yang sangat kompetitif. Atto 1 versi Dynamic dijual Rp 195.000.000. Sedang versi Premium dipasarkan dengan harga Rp 235.000.000. Harga tersebut berstatus OTR Jakarta.

    (lua/riar)

  • Pria Berbobot 130 Kg Meninggal usai Operasi Bariatrik demi Pikat Calon Mertua

    Pria Berbobot 130 Kg Meninggal usai Operasi Bariatrik demi Pikat Calon Mertua

    Jakarta

    Seorang pria di China, yang memiliki berat lebih dari 130 kg, meninggal dunia setelah menjalani operasi gastric bypass (operasi bariatrik) karena ingin memberikan kesan yang baik kepada orang tua kekasihnya.

    Pria berusia 36 tahun, yang dikenal dengan nama samaran Li Jiang, dari provinsi Henan, China Utara, memiliki tinggi 174 cm dan berat lebih dari 134 kg.

    Diberitakan SCMP, menurut kakak laki-lakinya, Li baru saja menjalin hubungan yang serius dan ingin menurunkan berat badan sebelum bertemu dengan calon mertua.

    “Hubungan berjalan baik, jadi dia ingin menjadi lebih langsing sebelum bertemu orang tuanya. Dia melakukannya karena dia sedang mempersiapkan pernikahan,” kata sang kakak.

    Kondisi Memburuk Setelah Operasi

    Li Jiang dirawat di Rumah Sakit Rakyat Kesembilan di Zhengzhou pada 30 September untuk menjalani prosedur tersebut. Operasi berhasil dilakukan pada 2 Oktober, dan ia dipindahkan ke unit perawatan intensif (ICU) sebelum dipindahkan ke bangsal umum keesokan harinya.

    Namun, pada 4 Oktober, kondisinya tiba-tiba memburuk. Sekitar pukul 6.40 pagi, ia ditemukan berhenti bernapas dan segera dilarikan kembali ke ICU untuk perawatan darurat. Li Jiang dinyatakan meninggal pada 5 Oktober karena gagal napas.

    Berdasarkan catatan medis, Li didiagnosis sindrom metabolik, hipertensi, dan memiliki riwayat hati berlemak (fatty liver).

    Hasil autopsi

    Keluarga Li Jiang mempertanyakan apakah pihak rumah sakit telah menilai kondisi fisik Li dengan benar sebelum operasi. Mereka juga menyuarakan kekhawatiran tentang penanganan komplikasi pasca-operasi dan ketepatan waktu pemberian perawatan darurat.

    Menanggapi hal ini, pihak rumah sakit menyatakan kepada Jimu News bahwa setelah peninjauan menyeluruh, mereka mengonfirmasi bahwa pasien telah memenuhi indikasi klinis yang jelas untuk dilakukan operasi. Mereka juga mengklaim tim medis merespons segera ketika kondisi pasien memburuk.

    Pada 10 Oktober, kedua belah pihak sepakat menyerahkan kasus ini kepada Komisi Kesehatan setempat untuk melakukan autopsi dan menentukan penyebab kematian.

    “Laporan autopsi akhir akan menjadi dasar paling otoritatif untuk menentukan penyebab kematian,” kata pihak rumah sakit, menambahkan bahwa mereka akan bertanggung jawab penuh sesuai dengan hasil dan peraturan yang berlaku.

    Halaman 2 dari 3

    (kna/kna)

  • Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    Kemenperin Pamer Produk Farmasi dan Kosmetik RI Tembus Pasar Amerika hingga Eropa

    JAKARTA – Industri farmasi dan kosmetik Indonesia disebutkan banyak melakukan ekspor ke Asia, Afrika, Eropa, Amerika dan Oseania. Capaian ekspor itu mencakup berbagai kategori, mulai dari produk perawatan diri, kosmetik, obat-obatan, suplemen kesehatan hingga bahan baku seperti minyak atsiri.

    Di sektor industri kosmetik dan perawatan diri, perusahaan Indonesia berhasil menembus pasar dengan produk-produk inovatif. PT Prioritas Jaya Indonesia misalnya, telah mengekspor varian sabun pepaya (merek Jinzu dan Thai) ke Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Nigeria dan Kepulauan Pasifik.

    Selain itu, varian parfum (merek Honor dan Vlagio) juga telah diekspor ke Malaysia dan Filipina. Hal serupa juga dilakukan oleh PT Malidas Sterilindo yang mengekspor sabun mandi dan sampo dengan merek dorzu ke Malaysia. PT Gemma Natura Lestari juga menorehkan capaian dengan mengekspor produk merek Shumi ke Jepang dan merek Secrets ke Nigeria.

    Kekuatan manufaktur Indonesia juga didukung oleh pabrik-pabrik berskala global. PT Yasulor Indonesia (LOréal), yang merupakan pabrik LOréal grup terbesar di dunia mendedikasikan 60 persen kapasitas produksinya untuk pasar ekspor.

    Produknya telah menjangkau hampir 20 negara, termasuk negara-negara di ASEAN, Uni Emirat Arab, Pakistan, Australia, Korea dan Afrika Selatan. Demikian pula Unilever Indonesia dengan berbagai mereknya yang telah mengekspor beragam produknya ke 22 negara.

    Di sektor industri farmasi, PT Darya-Varia Laboratoria Tbk telah berhasil mengekspor produk-produk andalannya ke Filipina, Hong Kong dan Uni Emirat Arab.

    BUMN Farmasi, PT Indofarma Tbk, turut berkontribusi dengan mengekspor enam produk obat ke Afghanistan, tiga produk obat ke Singapura dan dua produk obat ke Kamboja. PT Phapros juga telah mengekspor berbagai jenis produk obat dan suplemen kesehatan ke Timor Leste, Peru dan Kamboja.

    Grup farmasi besar, seperti Dexa Group menunjukkan jangkauan ekspor sangat luas, mencakup negara-negara di Asia Tenggara (Filipina, Myanmar), Eropa (Inggris, Belanda, Polandia), Benua Amerika (Amerika Serikat, Kanada) dan Afrika (Nigeria). PT Konimex juga telah mengekspor berbagai jenis produknya ke Malaysia, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, China, Jepang, Arab Saudi dan Kanada.

    Keunikan produk herbal Indonesia juga diminati oleh pasar global. PT Setia Kawan Abadi, misalnya, berhasil mengekspor produk Golden Koffie dan Go-Slim ke Nigeria serta produk Pinoy Jamu Booster dan Integra ke Filipina.

    Selain itu, PT Sinkona Indonesia Lestari tercatat telah mampu mengekspor berbagai jenis minyak atsiri yang selama ini digunakan sebagai bahan baku kosmetik, seperti: minyak nilam, minyak sereh wangi dan minyak pala ke berbagai negara.

    Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufiek Bawazier menyebut, keberhasilan ekspor itu adalah validasi atas standar kualitas tinggi dan inovasi yang diterapkan oleh industri farmasi dan kosmetik Indonesia.

    “Kami melihat permintaan terus meningkat untuk produk-produk yang menggabungkan bahan alami berkualitas dengan teknologi modern. Kemampuan menembus pasar beragam ini membuktikan produk Indonesia memiliki daya saing global,” ujar Taufiek dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 15 November.

    Menurut Taufiek, pencapaian tersebut menegaskan bertambahnya kepercayaan masyarakat dunia terhadap standar, kualitas dan inovasi produk farmasi dan kosmetik buatan Indonesia.

    “Pencapaian ini menunjukkan resiliensi dan pertumbuhan sektor manufaktur strategis Indonesia dan tidak hanya berkontribusi signifikan terhadap devisa negara, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai produsen farmasi dan kosmetik berkualitas di kancah dunia,” pungkasnya.

  • Kewajiban Bayar Utang Whoosh Tak Menghapus Dugaan Korupsi

    Kewajiban Bayar Utang Whoosh Tak Menghapus Dugaan Korupsi

    GELORA.CO -Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan bahwa pemerintah RI tetap berkewajiban membayar seluruh biaya proyek kereta cepat Whoosh kepada pihak Tiongkok, apa pun skema yang digunakan. 

    “Pemerintah dengan skema apa pun, memang harus membayar biaya proyek Whoosh dengan Cina. Sebab kontrak yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang,” kata Mahfud lewat akun X miliknya, dikutip Minggu, 16 November 2025.

    Namun demikian, ia mengingatkan bahwa kewajiban membayar tidak boleh serta-merta dianggap menghapus atau menutupi dugaan korupsi yang selama ini mencuat terkait proyek tersebut.

    “Tetapi dugaan korupsinya harus tetap diselidiki. Memenuhi kewajiban bayar bukan berarti menghapus korupsinya,” tegas eks Hakim Mahkamah Konstitusi tersebut.

    Mahfud menilai langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terus melakukan penelusuran terhadap potensi penyimpangan dalam proyek kereta cepat adalah bagian dari upaya menjaga integritas hukum dan keuangan negara.

    “Bagus juga, KPK ternyata tetap bergerak,” tandas Mahfud.

    Dengan tetap bergeraknya KPK, publik berharap bahwa aspek akuntabilitas proyek tetap diawasi, terlepas dari kewajiban negara menyelesaikan kontrak kerja sama yang telah disepakati. 

  • Sederet Peringatan di Tanggal 16 November, Ada Hari Apa Saja?

    Sederet Peringatan di Tanggal 16 November, Ada Hari Apa Saja?

    Liputan6.com, Jakarta – Seperti halnya hari-hari lain di kalender, tanggal 16 November yang jatuh pada hari ini juga memiliki sederet peringatan yang sarat akan makna di baliknya. Peringatan yang paling populer pada hari ini adalah Hari Toleransi Internasional.

    Hari Toleransi Internasional merupakan peringatan yang paling mendasar yang ada dalam rangkaian perayaan hari ini saat akhir pekan, Minggu (16/11/2025).

    Peringatan ini mengajak dunia untuk berkomitmen akan keberagaman. Hari ini juga mendorong masyarakat untuk menerima perbedaan dan melawan diskriminasi.

    Di ranah seni, Hari Klarinet merupakan momentum penghormatan bagi alat musik tiup yang suaranya telah mewarnai musik mulai dari jazz hingga orkestra modern.

    Peringatan ini hadir sebagai perayaan perjalanan alat musik klarinet sebagai instrumen yang mampu menghadirkan kekuatan emosional dan kelembutan harmoni dalam dunia musik.

    Sementara itu, hari ini diperingati sebagai Hari Charles momen untuk merefleksikan diri terhadap sosok-sosok bernama Charles yang memberikan kontribusi penting dalam sejarah, budaya, dan pengetahuan.

    Mulai dari Charles Darwin hingga tokoh-tokoh modern bernama Charles, peringatan ini mengajak publik untuk melihat sejarah akan pemikiran, inovasi, serta inspirasi yang ditinggalkan para tokoh-tokoh tersebut.

    Bagi pecinta kuliner, hari ini, Minggu (16/11/2025) juga diperingati sebagai Hari Makanan Cepat Saji. Peringatan ini menjadi momen pengakuan bagaimana industri makanan cepat saji telah mengubah kebiasaan makan masyarakat di seluruh dunia.

    Tak kalah menarik untuk dirayakan, hari ini juga diperingati sebagai Hari Kancing, momentum untuk mengapresiasi akan benda sederhana yang memiliki peranan besar dalam dunia fashion dan kehidupan sehari-hari.

    Berikut sederet peringatan yang penting dan unik di tanggal 16 November setiap tahunnya dihimpun Tim News Liputan6.com dari berbagai sumber:

    Wisata kuliner di Banyuwangi, Jawa Timur terus ditumbuhkan dalam suasana imlek pecinan street food dengan aneka menu kuliner makanan khas Tionghoa seperti ayam kunpau, dimsum, bebek peking hingga sate taichan kini mulai diminati masyarakat di ujung t…

  • China Kecam Kesepakatan Penjualan Senjata AS ke Taiwan

    China Kecam Kesepakatan Penjualan Senjata AS ke Taiwan

    JAKARTA – China mengecam kesepakatan penjualan senjata AS kepada Taiwan yang dianggap telah melanggar prinsip Satu China.

    “Penjualan senjata AS ke wilayah Taiwan di China sangat melanggar prinsip ‘Satu China,’ kami menyesalkan dan menentang hal itu,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing dilansir ANTARA, Sabtu, 15 November.

    AS sebelumnya menyetujui penjualan suku cadang untuk tiga jenis pesawat militer senilai sekitar 330 juta dolar AS (Rp5,51 triliun) setelah penutupan pemerintah federal (shutdown) berakhir setelah berlangsung 43 hari.

    Kesepakatan itu menandai penjualan senjata pertama pada masa jabatan kedua Presiden Donald Trump. Paket tersebut mencakup F-16, C-130, dan pesawat tempur Indigenous Defense Fighters (IDF) milik Taiwan.

    “Penjualan senjata tersebut bertentangan dengan Komunike 17 Agustus 1982, melanggar kedaulatan dan kepentingan keamanan China, melanggar hukum internasional, dan mengirimkan sinyal yang sangat keliru kepada kekuatan separatis ‘kemerdekaan Taiwan’,” kata Lin.

    Dia menegaskan Taiwan merupakan inti kepentingan China dan garis merah pertama yang tidak boleh dilanggar dalam hubungan China-AS.

    China, kata Lin, mendesak AS mematuhi prinsip Satu China dan tiga komunike bersama China-AS, menindaklanjuti komitmen pemimpin kedua negara terkait isu Taiwan, serta berhenti mendukung upaya kelompok separatis mencapai “kemerdekaan Taiwan” melalui penguatan militer.

    “China akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk mempertahankan kedaulatan, keamanan, dan integritas wilayah China dengan teguh,” katanya.

    Penjualan itu dilaporkan mencakup komponen non-standar, suku cadang dan suku cadang perbaikan, bahan habis pakai, dan aksesori, serta dukungan teknik dan logistik dari pemerintah dan kontraktor AS.

    Pentagon (Departemen Pertahanan AS) menyatakan kesepakatan itu akan meningkatkan kemampuan Taiwan untuk “menghadapi ancaman saat ini dan di masa depan” dengan menjaga kesiapan operasional.

    Badan Kerja Sama Keamanan Pertahanan (DSA) AS mengatakan penjualan itu akan meningkatkan kemampuan Taiwan menjaga kesiapan armada F-16, C-130, dan IDF. Peralatan dalam paket itu akan diambil dari stok pemerintah AS dan tidak memerlukan perwakilan tambahan dari pemerintah atau kontraktor AS.

    Pengumuman Pentagon itu muncul beberapa pekan setelah pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping di Busan, Korea Selatan. Meski banyak isu dibahas, Trump mengatakan kepada wartawan isu Taiwan “tidak pernah muncul” dalam pertemuan itu.