Negara: Republik Rakyat Cina

  • Prabowo Harap Timnas Indonesia Menang dari Jepang, Erick Thohir Nyengir
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        6 Juni 2025

    Prabowo Harap Timnas Indonesia Menang dari Jepang, Erick Thohir Nyengir Nasional 6 Juni 2025

    Prabowo Harap Timnas Indonesia Menang dari Jepang, Erick Thohir Nyengir
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI)
    Erick Thohir
    hanya bisa nyengir ketika Presiden
    Prabowo Subianto
    berharap Timnas Indonesia bisa menang melawan Jepang pada ronde keempat Kualifikasi
    Piala Dunia 2026
    Zona Asia.
    Momen itu terjadi ketika Prabowo memberikan keterangan kepada wartawan usai menyaksikan laga Timnas Indonesia kontra China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam. Dalam laga ini, Indonesia berhasil mengalahkan China dengan skor 1-0.
    “Ya, kita bersyukur berhasil. Perjalanan masih ada tantangan ya, kita harus menang lawan Jepang,” kata Prabowo sembari menengok Erick yang berdiri di sebelah kirinya.
    Menteri BUMN yang mendadak ditatap Prabowo itu hanya bisa nyengir mendengar pernyataan Prabowo.
    Meski begitu, Prabowo berharap agar kemenangan Skuad Garuda pada malam ini bisa membawa keberuntungan bagi timnas untuk melanjutkan di ajang bergengsi dunia itu.
    “Insya Allah. Siapa tahu kali ini kita beruntung bisa masuk piala dunia. Siapa tahu. Oke? Terima kasih ya,” ucapnya.
    Sebagai informasi, laga kontra Jepang akan dilaksanakan di Stadion Suita City Football Jepang pada 10 Juni mendatang. Sebelumnya Tim Sakura berhasil menekuk Garuda dengan skor 4-0 saat bertanding di Jakarta.
    Adapun kemenangan tim asuhan Patrick Kluivert kontra China pada malam hari ini dipersembahkan oleh gol satu-satunya dari tendangan penalty Ole Romeny pada menit ke-45.
    Romeny kembali menjadi pemasti kemenangan buat Garuda, usai gol tunggalnya membawa tim mengalahkan Bahrain pada Maret 2025 silam.
    Hasil ini membuat posisi Indonesia naik ke urutan ketiga klasemen Grup C dengan 12 poin.
    Indonesia berada di bawah Jepang (20 poin) dan Australia (16), serta mengungguli Arab Saudi (10), Bahrain (6), dan China (6).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bank Indonesia Siap Jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Digital Lewat BIDIC

    Bank Indonesia Siap Jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Digital Lewat BIDIC

    Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia akan mendirikan Bank Indonesia Digital Innovation Center alias BIDIC. BIDIC ditargetkan menjadi pusat pengembangan ekonomi digital di Indonesia.

    Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan pihaknya akan mengembangkan BIDIC dengan fungsi sebagai market intelligence (pengumpulan dan analisis data digital untuk strategi pasar), innovation experimentation (uji coba solusi atau produk digital baru), dan in-depth sandboxing (lingkungan uji coba inovasi digital dengan pengawasan digital).

    “Ini bersama-sama melalui BIDIC ini, kita terus mengakselerasi inovasi yang aman, yang cepat, yang handal, dan juga bermanfaat bagi ekonomi dan keuangan inklusif ke depan,” ujarnya, dalam sambutan acara Hackathon 2025 secara daring, Kamis (5/6/2025).

    Oleh sebab itu, BI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar Hackathon 2025 sebagai cikal bakal BIDIC nantinya. Dia berharap Hackathon 2025 bisa menjadi ajang mencari ide hingga solusi yang dapat diuji dan direplikasi untuk mengembangkan ekonomi digital Indonesia ke depan.

    Perry mencontohkan berbagai area yang perlu menjadi perhatian seperti formulasi kebijakan, layanan perbankan, sistem pembayaran, mitigasi resiko, penipuan, hingga rating atau pemeringkatan.

    “Kita terus gelorakan ke depan untuk kontribusi nyata melalui inovasi dan solusi berbagai teknologi sebagai basis untuk mendigitalkan Indonesia di bidang ekonomi dan keuangan,” katanya.

    Dia pun mendorong agar para inovator, developer, akademisi, profesional untuk mengambil bagian untuk menjawab tantangan besar pengembangan ekonomi digital ke depan melalui Hackathon 2025.

    Lebih lanjut, Perry menjelaskan akselerasi transformasi digital nasional dalam lima tahun terakhir tak lepas dari dari peran BI melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2019-2025.

    Secara khusus, digitalisasi penyaluran program-program bantuan sosial telah menyelamatkan ekonomi Indonesia dari pandemi Covid-19.

    “Kita ingat pada waktu itu, seluruh penyaluran bantuan sosial yang semula cash [tunai], telah kita lakukan secara elektronifikasi dan digital sehingga sampai kepada masyarakat dan kemudian menyelamatkan Indonesia dari krisis,” ucapnya. 

    Pascapandemi, partisipasi dan penerimaan digital semakin meluas. Sektor usaha dan masyarakat terdorong pengembangan model bisnis maupun berbagai layanan-layanan baru berbasis digital.

    Perry mencontohkan sejak diluncurkan pada 2019, kini QR Indonesian Standard (QRIS) sudah digunakan lebih dari 56 juta orang dan 38 juta merchant. Menurutnya, QRIS sebagian besar dipakai oleh pelaku usaha UMKM.

    Bahkan, QRIS juga sedang terinterkoneksi dengan negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Dengan demikian, warga Indonesia yang berlibur ke tiga negara tetangga itu bisa melakukan pembayaran secara lebih praktis begitu juga sebaliknya.

    “Insya Allah 17 Agustus nanti kita bisa gunakan QRIS itu di Jepang dan kita juga akan launching uji coba QRIS interkoneksinya dengan Tiongkok dan dengan negara-negara lain termasuk Saudi Arabia,” tuturnya. 

    Dalam BPSI 2019—2025, BI turut mengembangkan BI-Fast untuk transfer antarbank yang murah, cepat, dan 24 jam, Standard Nasional Open API Pembayaran (SNAP) untuk penyamaan layanan pembayaran antar pelaku, elektronifikasi program sosial dan kartu kredit Indonesia untuk memperlancar transaksi keuangan pemerintah di pusat maupun di daerah, dan reformasi regulasi yang memperkuat industri pembayaran nasional.

    “Tentu saja kita tidak boleh lengah, kita harus bersama terus mendorong digitalisasi nasional ke depan. Apalagi generasi Y, generasi Z, generasi Alpha semakin berperan sebagai pelaku ekonomi keuangan yang serba digital,” katanya.

    Oleh sebab itu, BI kembali meluncurkan BSPI 2025—2030 yang fokus ke lima inisiatif. Pertama, modernisasi infrastruktur pembayaran retail, postal, dan data. Kedua, konsolidasi industri pembayaran nasional. Ketiga, inovasi dengan market conduct dan perlindungan konsumen. Keempat, perluasan kerjasama internasional. Kelima, pengembangan rupiah digital.

  • 49 Kali Veto demi Lindungi Israel, AS Dituding Bungkam Suara Dunia

    49 Kali Veto demi Lindungi Israel, AS Dituding Bungkam Suara Dunia

    Jakarta, Beritasatu.com – Amerika Serikat kembali menjadi sorotan dunia internasional setelah memveto resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menyerukan gencatan senjata permanen dan tanpa syarat di Gaza, pada Rabu, 4 Juni 2025. Padahal, 14 dari 15 anggota Dewan, termasuk Tiongkok, Rusia, Prancis, dan Inggris, mendukung resolusi tersebut.

    Langkah Washington ini bukan yang pertama. Sejak 1972, AS telah menggunakan hak vetonya sebanyak 49 kali untuk melindungi Israel, terutama dalam konteks konflik dengan Palestina. Sebagian besar veto tersebut bertujuan menggagalkan resolusi yang menuntut penghentian kekerasan, mengutuk serangan terhadap warga sipil Palestina, atau menyerukan pencabutan blokade di wilayah Gaza.

    Dalam resolusi terbaru, kondisi Gaza digambarkan sebagai “bencana kemanusiaan” dan mendesak pencabutan pembatasan terhadap distribusi bantuan. Namun, AS menolak naskah tersebut dengan alasan tidak mencantumkan secara eksplisit pembebasan sandera oleh Hamas.

    “Amerika tidak akan menyetujui resolusi yang menyamakan Israel dengan Hamas,” tegas Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio dikutip The Guardian, Kamis (5/6/2025). 

    Ia menyebut resolusi itu “kontraproduktif dan menyasar Israel secara tidak adil.” Rubio juga memastikan bahwa AS akan terus berdiri di sisi Israel dalam forum-forum internasional.

    Amerika Serikat kembali memicu kontroversi setelah memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata permanen dan tanpa syarat di Gaza. – (AP/DOK)

    Dunia internasional langsung menunjukkan reaksi keras atas ulang Amerika Serikat. Duta Besar Inggris untuk PBB, Barbara Woodward, menyebut ekspansi militer Israel di Gaza bersamaan dengan pembatasan bantuan sebagai “tidak manusiawi”. Ia juga mendesak investigasi independen atas jatuhnya korban sipil akibat penembakan di lokasi distribusi bantuan dari Gaza Humanitarian Foundation (GHF), yang justru didukung AS dan Israel.

    “Distribusi bantuan yang dikontrol ketat oleh Israel bukan hanya tidak efektif, tapi juga tidak bermoral,” kata Woodward.

    Duta Besar Tiongkok untuk PBB, Fu Cong, bahkan secara langsung menyebut veto AS sebagai “penghalang utama” dalam upaya menghentikan konflik. “Dunia sudah bersatu meminta gencatan senjata. Hanya AS yang berdiri melawan,” tegasnya.

    Menurut laporan PBB, sedikitnya 27 orang tewas dan ratusan terluka dalam insiden penembakan oleh pasukan Israel terhadap warga Gaza yang tengah mengantre bantuan makanan. Kepala Bantuan Kemanusiaan PBB, Tom Fletcher, meminta penyelidikan independen atas insiden tersebut dan menegaskan bahwa setiap hari warga sipil menghadapi risiko tewas hanya karena ingin bertahan hidup.

    Kondisi Gaza Utara setelah serangan brutal Israel hingga layanan kesehatan lumpuh total. – (Mer-C/Istimewa)

    Rekam jejak panjang veto AS terhadap resolusi yang berkaitan dengan Israel menunjukkan pola yang konsisten. Dari 49 veto yang dijatuhkan sejak 1972, sebanyak 34 di antaranya berhubungan langsung dengan konflik Israel-Palestina. Beberapa contoh termasuk penolakan resolusi yang menyerukan penghentian pembangunan permukiman ilegal Israel di Tepi Barat.

    Selain itu Amerika juga pernah veto terhadap resolusi yang mengutuk serangan terhadap warga sipil Palestina. Begitu juga dengan veto terkait desakan internasional agar Israel menarik diri dari wilayah pendudukan. Lagi-lagi hal itu digagalkan karena veto Amerika Serikat. 

    Media-media internasional yang fokus pada hak asasi manusia menilai sikap AS tersebut sebagai penghalang utama bagi perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Timur Tengah. “Selama veto digunakan untuk membungkam konsensus dunia, maka jalan menuju perdamaian akan selalu tertutup,” tulis mereka.

    Meskipun menuai kecaman, AS tetap bersikeras bahwa resolusi-resolusi tersebut tidak mencerminkan kompleksitas situasi dan terlalu menyudutkan Israel tanpa mempertimbangkan aksi-aksi dari pihak Hamas.

    Namun demikian, dengan memburuknya situasi kemanusiaan di Gaza dan meningkatnya tekanan internasional, pertanyaan besar kembali muncul: sampai kapan veto akan digunakan untuk menunda keadilan?

  • Indonesia Taklukkan China, Atta Halilintar: Piala Dunia Terbuka Lebar

    Indonesia Taklukkan China, Atta Halilintar: Piala Dunia Terbuka Lebar

    Jakarta, Beritasatu.com – Indonesia berhasil mengalahkan China dengan skor tipis 1-0. Keberhasilan Indonesia itu disambut gembira selebritas sekaligus YouTuber Atta Halilintar.

    “Asa ke depan Piala Dunia semakin terbuka lebar,” kata Atta Halilintar,” ujar Atta Halilintar dikutip dari Instagram miliknya, Kamis (5/6/2025).

    Atta Halilintar mengaku, tendangan penalti yang berhasil dilakukan Ole Romeny menjadi sejarah untuk Indonesia di ajang kualifikasi Piala Dunia.

    “Penalti sejarah untuk negara kami Indonesia,” ucapnya.

    Sebelumnya, Timnas Indonesia unggul 1-0 atas China pada partai kesembilan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran ketiga, Kamis (5/10/2025) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

    Satu-satunya gol Indonesia dilesakkan Ole Romeny lewat tendangan penalti. Dia menjebol gawang China setelah memperdaya kiper China pada menit ke-45.

    Momen penalti itu tercipta akibat diberikan wasit setelah Ricky Kambuaya dijatuhkan bek China, Yang Zexiang di kotak penalti. Wasit sempat meminta pertimbangan VAR untuk memastikan penalti ini.

    Jay Idzes semula terlihat akan menjadi algojo penalti ini. Namun, status sebagai  algojo diberikan kepada Ole Romeny. Pemain Oxford ini berhasil memperdaya kiper lawan.

    Tendangannya ke sisi kanan menipu kiper lawan yang bergerak ke arah sebaliknya. Skor pun berubah 1-0 untuk Timnas Indonesia. Skor 1-0 untuk keunggulan Indonesia bertahan hingga babak pertama usai.

  • BNI pertegas komitmen dukungan bulu tangkis di Indonesia Open 2025

    BNI pertegas komitmen dukungan bulu tangkis di Indonesia Open 2025

    BNI bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan atlet-atlet berprestasi seperti Adnan dan Indah. Mereka adalah contoh semangat juang generasi muda Indonesia

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mempertegas komitmen dukungan kepada atlet bulu tangkis nasional pada Indonesia Open 2025.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, mengatakan, dukungan BNI terhadap olahraga, khususnya bulu tangkis, bukan hanya sebatas sponsor, melainkan bentuk nyata kontribusi terhadap pembangunan karakter dan prestasi generasi muda bangsa yang kompetitif di kancah global.

    Salah satu momen membanggakan pada Indonesia Open 2025 adalah keberhasilan pasangan ganda campuran, Adnan Maulana dan Indah Cahya Sari Jamil yang berhasil melaju ke babak perempat final setelah menundukkan wakil Singapura, Hee Yong Kai Terry dan Jin Yu Jia di ajang bergengsi Indonesia Open 2025.

    Prestasi Adnan dan Indah di Indonesia Open 2025 menjadi sinyal positif peningkatan kualitas atlet ganda campuran Indonesia secara merata.

    “BNI bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan atlet-atlet berprestasi seperti Adnan dan Indah. Mereka adalah contoh semangat juang generasi muda Indonesia,” ujar Okki.

    Indah Cahya Sari Jamil merupakan atlet yang tumbuh dari keluarga mantan pebulu tangkis. Sejak kecil ia sudah tekun berlatih, hingga akhirnya menembus seleksi salah satu klub pencetak talenta bulu tangkis Indonesia dan meniti karier profesional sejak usia remaja.

    Indah dikenal luas sejak mencetak prestasi gemilang di level junior, termasuk Juara Dunia dan Juara Asia 2018–2019 di sektor ganda campuran. Kini, ia makin matang secara teknik dan mental saat berpasangan dengan Adnan Maulana di level senior.

    Adnan, yang lahir pada 16 Maret 2002 juga memulai kariernya dari klub bulu tangkis yang sama dengan Indah. Ia masuk ke Pelatnas PBSI dan dikenal sebagai pemain bertalenta. Sebelum bersama Indah, Adnan sempat berpasangan dengan Mychelle Crhystine Bandaso dan meraih sejumlah gelar internasional.

    Sejak dipasangkan dengan Indah pada 2024, performa keduanya terus meningkat. Mereka sukses meraih gelar di Indonesia International Challenge, Vietnam Open, dan mencatat kemenangan besar di Toyota Thailand Open 2025 melawan unggulan asal Tiongkok.

    Dengan semangat tinggi dan dukungan berbagai pihak, termasuk BNI, pasangan ini diharapkan menjadi pilar penting bagi regenerasi sektor ganda campuran Indonesia dan membawa pulang lebih banyak prestasi ke tanah air.

    “Kami melihat bahwa pembinaan dan konsistensi adalah kunci. BNI mendukung penuh agar atlet seperti Adnan dan Indah bisa terus berkembang dan membawa nama Indonesia harum di pentas dunia,” tutur Okki.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Gol Penalti Romeny Bawa Indonesia Unggul atas China di GBK!

    Gol Penalti Romeny Bawa Indonesia Unggul atas China di GBK!

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Penyerang naturalisasi Ole Romeny kembali jadi pahlawan bagi timnas Indonesia setelah mencetak gol ke gawang China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/6). 

    Gol tersebut membuatnya telah mengoleksi tiga gol dalam tiga laga Grup C Kualifikasi Piala Asia 2026 zona Asia.

    Gol Penalti yang Krusial

    Gol tercipta lewat titik putih di menit ke-45, setelah Ricky Kambuaya dijatuhkan di kotak terlarang.

    Wasit Rustam Lutfulin sempat membiarkan laga berjalan, namun menghentikan pertandingan setelah melihat Kambuaya kesakitan.

    Setelah VAR ditinjau, wasit menunjuk titik putih.

    Ole Romeny sukses menjalankan tugasnya dengan tenang, mengecoh kiper China dan membawa Indonesia unggul sementara 1-0 hingga babak pertama berakhir.

    Catatan Gemilang Romeny: 3 Gol dari 3 Laga

    Sejak debut pada 20 Maret 2025 melawan Australia, Romeny sudah mencetak:

    1 gol vs Australia (Indonesia kalah 1-5)

    1 gol vs Bahrain (Indonesia menang 1-0)

    1 gol vs China (penalti, unggul sementara 1-0)

    Romeny resmi jadi Warga Negara Indonesia pada 8 Februari 2025, dan langsung tampil impresif di tiga laga awalnya.

    Debut Emil Audero dan Lini Starter Garuda

    Pada laga melawan China ini, Emil Audero mencatatkan debut di timnas senior menggantikan Maarten Paes yang absen karena akumulasi kartu.

    Lini belakang diisi trio:

    Jay Idzes

    Justin Hubner

    Rizky Ridho

    Sektor sayap diisi Calvin Verdonk dan Yakob Sayuri. Di tengah, duet Thom Haye dan Joey Pelupessy kembali jadi andalan setelah performa apik kontra Bahrain.

    Di lini depan, pelatih Patrick Kluivert menurunkan:

    Ole Romeny

    Egy Maulana

    Ricky Kambuaya (sebagai pendukung serangan) (*/ant)

  • Jepang hingga Inggris Cermati Perkembangan Danantara

    Jepang hingga Inggris Cermati Perkembangan Danantara

    Bisnis.com, JAKARTA – Kehadiran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara mendapat perhatian dari sejumlah negara.

    Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yasushi Masaki menyebut pelaku usaha negaranya terus memantau perkembangan seputar Danantara. Dia menuturkan, hingga saat ini Jepang masih mencermati seperti apa implementasi nyata dari Danantara ke depannya.

    “Menurut saya masih terlalu dini untuk menilai dampak Danantara. Pada saat yang sama, saya sampaikan bahwa perusahaan dan pemerintah Jepang, mengikuti kabar terkait Danantara dengan sangat hati-hati dan penuh minat,” jelas Masaki dalam media briefing di Kantor Kedubes Jepang di Indonesia, Jakarta pada Kamis (5/6/2025).

    Dia menuturkan, pihak Jepang mencermati sejumlah perkembangan secara spesifik. Masaki menuturkan, salah satu hal tersebut adalah kaitan antara Danantara dengan Sovereign Wealth Fund eksisting pendahulu Danantara, yaitu Indonesia Investment Authority (INA).

    Masaki menuturkan, Jepang telah memiliki pengalaman bekerja sama dengan INA dalam beberapa kesepakatan. Dia berharap, Pemerintah Indonesia ke depannya dapat menjelaskan hubungan antara Danantara dengan INA.

    “Kami sangat mengenal INA, karena sudah punya pengalaman bekerja sama. Jadi, kami bertanya-tanya apa hubungan antara INA dan Danantara, misalnya. Kemudian juga seperti apa tata kelolanya,” jelas Masaki.

    Aspek-aspek lain yang dicermati Jepang secara khusus adalah skema Investasi Danantara, kriteris-kriteria proyek atau sektor yang diminati Danantara, hingga kegiatan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah Danantara ke depannya.

    Kehadiran Danantara juga diperhatikan oleh pihak Inggris. Direktur Pembangunan Internasional Inggris untuk Indonesia Amanda McLoughlin menyebutkan pihaknya memiliki minat untuk bekerja sama dengan Danantara. 

    Meski demikian, McLoughlin mengatakan hingga saat ini belum ada rencana konkret dari Inggris untuk melakukan kemitraan dengan Danantara.

    “Saat ini kami masih menjajaki kemungkinan-kemungkinan yang ada. Itu (Danantara) adalah sesuatu yang benar-benar membuat kami bersemangat dan tertarik. Jadi, nantikan saja,” ujar McLoughlin saat ditemui dalam sebuah acara Selasa (3/6/2025).

    Sebelumnya, China telah menjadi salah satu negara yang resmi bekerja sama dengan Danantara. Danantara Indonesia dan China Investment Corporation (CIC) telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk menjajaki peluang investasi bersama di berbagai sektor di Indonesia, kawasan Asean, hingga China.  

    Penandatanganan MoU tersebut menandai langkah penting dalam memperdalam kerja sama investasi antara Indonesia-China, serta membangun platform jangka panjang untuk pembangunan ekonomi. 

    Dalam MoU tersebut, BPI Danantara dan CIC menetapkan kerangka kerja bagi potensi investasi bersama. Tujuannya, memberikan dampak pembangunan yang terukur serta hasil investasi yang optimal dengan penyesuaian risiko yang tepat. 

    Salah satu pilar utama dari kesepakatan tersebut adalah penjajakan bersama terhadap platform investasi China-Asean. Platform tersebut diinisiasi sebagai sebuah dana investasi yang diusulkan untuk beroperasi dengan mandat luas di berbagai sektor—manufaktur industri, barang konsumsi, kesehatan, dan teknologi—di mana kedua negara memiliki potensi besar yang dapat dimaksimalkan. 

    Rosan Roeslani, Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia, menekankan potensi transformatif dari kolaborasi tersebut. 

    “Kami percaya bahwa kemitraan ini lebih dari sekadar keselarasan finansial. Ini adalah komitmen bersama untuk membentuk ulang lanskap ekonomi kawasan kita,” tuturnya.

  • 4 Perusahaan Gali Nikel di Raja Ampat, Ini Fakta-fakta Temuan KLH

    4 Perusahaan Gali Nikel di Raja Ampat, Ini Fakta-fakta Temuan KLH

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) melakukan pengawasan terhadap kegiatan pertambangan nikel di wilayah Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya, pada tanggal 26-31 Mei 2025. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya penegakan hukum dan perlindungan lingkungan hidup di kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil yang memiliki nilai ekologis penting.

    Adapun 4 perusahaan tambang nikel menjadi objek pengawasan, yaitu:

    1. PT Gag Nikel (PT GN)
    2. PT Kawei Sejahtera Mining (PT KSM)
    3. PT Anugerah Surya Pratama (PT ASP)
    4. PT Mulia Raymond Perkasa (PT MRP)

    Seluruhnya telah mengantongi Izin Usaha Pertambangan, namun hanya PT GN, PT KSM, dan PT ASP yang memiliki Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH). Hasil pengawasan menunjukkan berbagai pelanggaran serius terhadap peraturan lingkungan hidup dan tata kelola pulau kecil.

    PT Anugerah Surya Pratama, perusahaan Penanaman Modal Asing asal China, diketahui melakukan kegiatan pertambangan di Pulau Manuran seluas ±746 hektare tanpa sistem manajemen lingkungan dan tanpa pengelolaan air limbah larian. Di lokasi ini, KLH/BPLH memasang plang peringatan sebagai bentuk penghentian aktivitas.

    Sementara itu, PT Gag Nikel beroperasi di Pulau Gag dengan luas ±6.030,53 hektare. Kedua pulau tersebut tergolong pulau kecil, sehingga aktivitas pertambangan di dalamnya bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.

    KLH/BPLH saat ini tengah mengevaluasi Persetujuan Lingkungan yang dimiliki PT ASP dan PT GN. Jika terbukti bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku, izin lingkungan mereka akan dicabut. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol menegaskan bahwa prinsip kehati-hatian dan keberlanjutan akan menjadi dasar penindakan terhadap pelanggaran ini.

    “Penambangan di pulau kecil adalah bentuk pengingkaran terhadap prinsip keadilan antargenerasi. KLH/BPLH tidak akan ragu mencabut izin jika terbukti merusak ekosistem yang tak tergantikan,” tegas dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/6/2025).

    Selain itu, PT Mulia Raymond Perkasa ditemukan tidak memiliki dokumen lingkungan dan PPKH dalam aktivitasnya di Pulau Batang Pele. Seluruh kegiatan eksplorasi dihentikan. Sementara PT Kawei Sejahtera Mining terbukti membuka tambang di luar izin lingkungan dan di luar kawasan PPKH seluas 5 hektare di Pulau Kawe. Aktivitas tersebut telah menimbulkan sedimentasi di pesisir pantai, dan perusahaan ini akan dikenai sanksi administratif berupa pemulihan lingkungan serta berpotensi menghadapi gugatan perdata.

    Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 35/PUU-XXI/2023 turut memperkuat kebijakan pelarangan aktivitas tambang di wilayah pesisir dan pulau kecil. MK menegaskan bahwa penambangan mineral di wilayah-wilayah tersebut dapat menimbulkan kerusakan yang tidak dapat dipulihkan (irreversible), melanggar prinsip pencegahan bahaya lingkungan dan keadilan antargenerasi. Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen menindak tegas seluruh bentuk pelanggaran yang membahayakan lingkungan dan masa depan wilayah pesisir Indonesia.

    (wur/wur)

  • Ribuan Warga Surabaya Tumpah! Takbiran Sekaligus Nobar Timnas di Masjid Al Akbar

    Ribuan Warga Surabaya Tumpah! Takbiran Sekaligus Nobar Timnas di Masjid Al Akbar

    Surabaya (beritajatim.com) – Ribuan jamaah memadati halaman Masjid Nasional Al Akbar, Surabaya pada Kamis (5/6) malam untuk menggemakan takbir Idul Adha sembari mendukung dan menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia melawan China secara langsung melalui layar tancap. Suasana malam itu menjadi sangat berbeda, karena tak hanya penuh semangat religius, tetapi juga dipenuhi antusiasme pecinta sepak bola Tanah Air.

    Massa mulai berdatangan sejak pukul 19.00 WIB, tepat setelah salat Isya berjamaah. Sebuah layar besar terpasang di serambi masjid, menarik perhatian masyarakat dari berbagai penjuru kota hingga luar kota seperti Sidoarjo. Mereka duduk rapi, sebagian membawa keluarga, sambil mengumandangkan takbir dan meneriakkan dukungan untuk tim nasional Indonesia.

    “Baru kali ini merasakan takbiran sekaligus nonton Timnas (tim nasional) bermain. Katanya teman-teman sekalian saja ke Masjid Al Akbar,” kata Muhamad Recoba (26 tahun), warga Gedangan, Sidoarjo.

    Recoba mengaku menikmati atmosfer malam Idul Adha yang sangat berbeda ini dan berharap Timnas Indonesia bisa menang serta melaju ke Piala Dunia.

    “Senang, jadi meskipun sedikit jauh dari rumah saya di Sidoarjo ya tetap ke sini. Ya semoga Timnas menang lah, berapa pun hasilnya pokoknya Indonesia menang,” ujarnya.

    Hal serupa juga dirasakan Rofiq Hidayat (29 tahun), warga Jalan Kutisari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, yang menyebut suasana takbiran sambil nobar sebagai momen unik dan menyenangkan.

    “Agak sedikit aneh awalnya nobar di masjid, biasanya kan di jalan, balai kota atau mall begitu. Tapi ternyata ya nyaman-nyaman saja di sini ada yang jual makanan juga,” ucap Rofiq.

    Pihak pengurus Masjid Al Akbar Surabaya yang diwakili humas-nya, Helmy M Noor, menyebut acara ini merupakan inisiatif baru yang langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Layar besar dan sistem audio disiapkan secara khusus untuk mendukung kenyamanan para pengunjung.

    “Ini yang datang kalau dihitung-hitung ada seribuan warga. Tadi sudah datang sejak pukul 19.00 WIB, tapi mereka keliling-keliling dulu lihat sapi dan membeli makanan,” ujar Helmy.

    Menurut Helmy, ini adalah kali pertama Masjid Al Akbar menggelar nonton bareng di malam takbiran dan pihaknya tidak menyangka sambutan warga begitu luar biasa. Suasana malam Idul Adha di Masjid Al Akbar tahun ini menjadi kombinasi sempurna antara nilai keagamaan dan semangat nasionalisme. [ram/ian]

  • Xi Jinping Respons Seruan ‘Perang’ Terbaru Trump, Dunia Bisa Amburadul

    Xi Jinping Respons Seruan ‘Perang’ Terbaru Trump, Dunia Bisa Amburadul

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah China pimpinan Presiden Xi Jinping merespon langkah Amerika Serikat (AS) yang menjatuhkan tarif 50% atas baja buatan Negeri Tirai Bambu. Respons resmi ini disampaikan Juru bicara Kementerian Perdagangan China, He Yongqian dalam jumpa pers pada hari Kamis (5/6/2025).

    Dalam paparannya, He mengatakan bahwa China telah berulang kali menekankan bahwa tarif Pasal 232 yang ditekan Presiden AS Donald Trump adalah tindakan unilateralis dan proteksionis yang umum. Ia mengatakan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) memutuskan bahwa tarif tersebut melanggar aturannya.

    “Kenaikan tarif terbaru AS terhadap baja, aluminium, dan turunannya tidak hanya merugikan pihak lain dan dirinya sendiri, gagal meningkatkan keamanan industri, tetapi juga sangat mengganggu stabilitas rantai pasokan dan industri global,” katanya dikutip Newsweek.

    “China mendesak AS untuk menghormati hukum ekonomi, meninggalkan pemikiran zero-sum, berhenti memaksakan dan menyalahgunakan konsep keamanan nasional, menegakkan sistem perdagangan multilateral berbasis aturan, mengatasi masalah melalui dialog yang setara, dan bekerja sama untuk menjaga stabilitas rantai pasokan dan industri global.”

    Sebelumnya, Trump menyatakan bahwa kenaikan tarif baja dan aluminium diperlukan untuk melindungi industri dalam negeri dari praktik negara asing yang menjual baja murah ke AS dan merugikan perusahaan-perusahaan Amerika.

    “Mulai Rabu pukul 12:01 dini hari, tarif impor baja, aluminium, dan produk turunannya akan naik menjadi 50% dari sebelumnya 25%,” menurut pemberitahuan resmi Gedung Putih.

    Tarif ini diberlakukan berdasarkan Bagian 232 Undang-Undang Perluasan Perdagangan, dengan alasan kebutuhan untuk meningkatkan kapasitas produksi baja dan aluminium demi alasan ekonomi dan pertahanan.

    Namun, kalangan bisnis telah memperingatkan bahwa langkah ini dapat meningkatkan biaya bagi berbagai industri, termasuk konstruksi, otomotif, manufaktur, energi, dan produsen barang konsumen.

    “Dengan tarif 50% untuk baja, baja Amerika akan menjadi kurang kompetitif secara internasional dan membebani konsumen lebih banyak sambil menambah kantong para baron baja,” kata Peterson Institute, sebuah badan penelitian ekonomi non-partisan, mengutip salah satu peneliti mereka, Gary Clyde Hufbauer, di X.

    (tps)