Negara: Republik Rakyat Cina

  • Pemerintah AS Shutdown, Ribuan Pegawai NASA Dirumahkan

    Pemerintah AS Shutdown, Ribuan Pegawai NASA Dirumahkan

    Jakarta

    Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi mengalami shutdown setelah Kongres gagal mencapai kesepakatan terkait anggaran. Dampak dari penutupan pemerintah ini sudah terasa ke mana-mana, termasuk dirumahkannya ribuan pegawai NASA.

    Penghentian mendadak ini memaksa NASA dan lembaga lainnya untuk mengurangi hampir seluruh operasi harian mereka setelah anggota parlemen di Washington DC gagal meloloskan RUU pendanaan pemerintah sebelum batas waktu. Hanya sebagian kecil dari tenaga kerja NASA yang masih bertugas, ditugaskan untuk misi yang tidak dapat dihentikan tanpa membahayakan keselamatan astronaut, perangkat keras penting, atau prioritas tertinggi pemerintahan Trump.

    Karena sebagian besar program sains dan kegiatan yang berhubungan dengan publik dibekukan, penutupan ini membuat NASA menunggu hingga Kongres menyetujui pendanaan baru.

    Rencana penutupan terbaru NASA, yang dirilis 29 September , menguraikan bagaimana badan tersebut akan beroperasi selama berakhirnya pendanaan, dan mengonfirmasi skala cuti yang sedang berlangsung. Dari 18.218 pegawai negeri sipil NASA, 15.094 telah dirumahkan, sementara lebih dari 3.100 diklasifikasikan sebagai ‘dikecualikan’ dan tetap bekerja.

    Sebagai perbandingan, rencana keberlanjutan NASA untuk Agustus 2023 memproyeksikan 17.007 karyawan yang dirumahkan dan hanya 1.300 karyawan yang dikecualikan. Jumlah karyawan yang dirumahkan yang lebih sedikit tahun ini kemungkinan mencerminkan perluasan pengecualian untuk misi Artemis, yang kini mencakup seluruh program, bukan hanya operasi yang diperlukan untuk ‘keselamatan dan perlindungan jiwa dan harta benda.’

    Ketentuan tambahan tersebut mencerminkan dorongan NASA untuk meluncurkan misi Artemis 2 tepat waktu, yang saat ini dijadwalkan tidak melebihi 5 Februari 2026. Artemis 2 akan menerbangkan empat orang awak mengelilingi Bulan untuk pertama kalinya sejak misi Apollo NASA, dan menyiapkan panggung untuk Artemis 3, yang bertujuan untuk mendaratkan astronaut di permukaan Bulan.

    Upaya NASA untuk kembali ke Bulan ditantang oleh persaingan serupa dari China. Jika China kalah oleh AS dalam persaingan ke Bulan, diperkirakan akan terjadi gejolak geopolitik. Penundaan signifikan apa pun terhadap misi Artemis 2 kemungkinan akan menciptakan efek berantai bagi misi lanjutannya, yang semakin mempertegas tenggat waktu yang ketat yang menurut para ahli mungkin sudah terancam gagal mencapai tujuannya.

    Panduan shutdown ini mengonfirmasi prediksi yang dibuat oleh Wakil Administrator Sementara Sistem Eksplorasi NASA, Lakiesha Hawkins, dalam konferensi pers pada 23 September lalu. Ia mengatakan, “Kami mengantisipasi akan dapat meminta dan melanjutkan Artemis 2 jika terjadi penghentian.”

    Tambahan lain dalam panduan penutupan terbaru NASA mencakup arahan yang membatasi penggunaan dana sisa (sisa dari alokasi tahun lalu) untuk ‘prioritas presiden.’

    Para pakar kebijakan luar angkasa mengatakan bahwa bahasa tersebut tidak lazim dan dapat mencerminkan upaya yang lebih luas untuk memprioritaskan inisiatif Gedung Putih selama jeda pendanaan. Casey Dreier, Kepala Kebijakan Luar Angkasa Planetary Society, mengatakan bahwa meskipun masih terlalu dini untuk mengetahui secara pasti bagaimana pedoman tersebut akan diterapkan, susunan katanya menunjukkan bahwa sisa dana dari tahun fiskal sebelumnya dapat dialihkan dari alokasi awalnya.

    “Dana sisa bukan alokasi yang telah kedaluwarsa, sehingga dapat mendanai sejumlah kegiatan terbatas,” jelas Dreier seperti dikutip dari Space.com.

    “Ini secara fungsional dapat mengkonsolidasikan dana tersebut ke dalam kegiatan-kegiatan yang diutamakan untuk melanjutkan berbagai fungsi yang ingin dijalankan Gedung Putih guna mengurangi dampak atau gangguan akibat penutupan pemerintah,” jelasnya.

    NASA memperkirakan akan memakan waktu sekitar setengah hari untuk mengamankan fasilitas dan menyelesaikan penghentian operasi yang tidak dikecualikan secara tertib. Untuk misi yang dianggap terlalu krusial untuk dihentikan, Stasiun Luar Angkasa Internasional tetap memiliki staf, dengan pengendali penerbangan dan teknisi bekerja sepanjang waktu untuk menjaga keselamatan astronaut dan menjalankan sistem.

    Satelit pengamat Bumi dan cuaca yang dianggap vital bagi keselamatan publik juga tetap beroperasi, memastikan ketersediaan data cuaca, bencana alam, dan puing-puing antariksa. Sebagian besar portofolio penelitian NASA, mulai dari hibah sains hingga pengembangan teknologi, telah ditangguhkan, menghambat kemajuan di berbagai proyek. Upaya pelibatan publik seperti pusat pengunjung, NASA TV, dan platform media sosial telah dihentikan, membatasi kemampuan badan tersebut untuk berkomunikasi dengan publik.

    Para kontraktor berada dalam posisi yang beragam. Sejumlah kecil dapat melanjutkan pekerjaan sementara jika pekerjaan mereka sudah didanai, tetapi bahkan program dengan sumber daya tersebut pun dapat terhenti tanpa kehadiran rekan-rekan mereka untuk memberikan pengawasan.

    Karyawan yang dirumahkan secara hukum dilarang melakukan pekerjaan NASA apa pun, bahkan secara sukarela, dan telah berkurang menjadi beberapa orang terpilih yang akan menghabiskan setengah hari pertama penutupan untuk memfasilitasi ‘penutupan secara tertib’ di pusat-pusat agensi di seluruh negeri.

    Hukum federal menjamin bahwa pegawai negeri pada akhirnya akan menerima gaji tertunggak, tetapi waktu pembayaran tersebut sepenuhnya bergantung pada berapa lama shutdown berlangsung dan seberapa cepat Kongres bertindak.

    (rns/rns)

  • Taiwan Tolak Mentah-mentah Usulan AS Produksi Chip ’50-50′

    Taiwan Tolak Mentah-mentah Usulan AS Produksi Chip ’50-50′

    Jakarta

    Taiwan tidak akan menerima usulan Amerika Serikat, untuk memproduksi separuh dari chip yang saat ini dipasoknya ke AS, di tanah AS. Cheng Li-chiun, Wakil Perdana Menteri Taiwan, mengatakan usulan pembagian “50-50” dalam produksi semikonduktor bahkan tidak dibahas dalam perundingan dagang di AS.

    Dikutip detikINET dari CNBC, Cheng menyebut perundingan difokuskan pada penurunan tarif di mana Taiwan saat ini menghadapi tarif timbal balik sebesar 20%.

    Menteri Perdaganga AS, Howard Lutnick, menilai pembagian 50-50 dalam produksi semikonduktor akan mengurangi ketergantungan Amerika pada Taiwan. Saat ini, 95% permintaan di AS dipenuhi melalui chip yang diproduksi di Taiwan.

    “Tujuan saya, dan tujuan pemerintahan ini, adalah untuk memindahkan produksi chip secara signifikan ke dalam negeri, kita perlu memproduksi chip kita sendiri. Ide yang saya ajukan ke Taiwan adalah, mari kita capai 50-50. Kita memproduksi setengahnya, dan Anda memproduksi setengahnya lagi,” sebut Lutnick.

    Usulan Lutnick dikecam oleh para politisi Taiwan. Eric Chu, ketua partai oposisi utama di pulau itu, Kuomintang, menyebutnya tindakan eksploitasi dan penjarahan.

    “Tidak ada yang bisa mengkhianati Taiwan atau TSMC, dan tidak ada yang bisa merusak perisai silikon Taiwan,” kata Chu, merujuk pada perusahaan TSMC, pemimpin dunia dalam manufaktur cip canggih.

    Posisi penting Taiwan dalam produksi chip global diyakini telah menjamin pertahanan negara kepulauan itu terhadap aksi militer langsung dari China, yang sering disebut sebagai teori “Perisai Silikon”.

    Lutnick sendiri meremehkan Perisai Silikon, dengan alasan Taiwan akan lebih aman dengan produksi chip yang lebih seimbang antara Washington dan Taipei. Beijing memandang Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya dan berjanji untuk merebutnya kembali dengan paksa jika perlu, sementara Taipei menolak klaim tersebut.

    Ketua Partai Rakyat Taiwan, Huang Kuo-chang, dilaporkan menyebut proposal Lutnick sebagai upaya untuk merusak fondasi sektor teknologi Taiwan.

    (fyk/fyk)

  • Apkasi Gandeng IASTIC Perkuat Kerja sama untuk Pembangunan Daerah – Page 3

    Apkasi Gandeng IASTIC Perkuat Kerja sama untuk Pembangunan Daerah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan International Academicians Science and Technology Innovation Centre (IASTIC) dari Beijing, China, memperkuat kerja sama internasional untuk inovasi pembangunan daerah.

    Ketua Umum Apkasi Bursah Zarnubi menyatakan komitmen penuh 416 kabupaten di Indonesia untuk membuka diri terhadap kerja sama.

    “Kami hadir mewakili seluruh kabupaten di Indonesia, menyambut hangat pertemuan silaturahmi ini. Kami membuka diri untuk kerja sama dalam bidang sains dan teknologi, pembangunan pertanian, perkebunan, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia,” ujar Bursah yang juga menjabat sebagai Bupati Lahat dalam keterangannya.

    Bursah memetakan secara rinci potensi komoditas unggulan daerah yang siap digarap, mulai dari kopi, kakao, kelapa, durian, bambu, sarang walet, hingga rempah-rempah. Ia juga menyoroti kebutuhan investasi pada sektor yang lebih fundamental.

    “Kami juga membutuhkan investasi pada sektor irigasi pertanian untuk mendukung program strategis nasional bidang ketahanan dan swasembada pangan, serta pengelolaan sampah. Inilah yang bisa dikerjasamakan dalam peringatan hubungan baik antara Indonesia dan China,” paparnya.

    Pada kesempatan yang sama, President IASTIC Beijing Profesor C C Chan, dengan lancar berbahasa Indonesia, membagikan ikatan batinnya dengan Indonesia.

    “Saya senang sekali bisa bertemu dengan para kepala daerah. Ini mengingatkan saya yang lahir di Magelang pada 1930 dan sekarang saya berumur lebih dari 90 tahun. Saya memang berdarah dari orang tua Tiongkok, namun orang Indonesia-lah yang membesarkan saya, jadi saya punya misi merekatkan antara Tiongkok dan Indonesia,” tuturnya, menciptakan keakraban yang langsung menyentuh hati audiens.

    Chan menegaskan komitmen profesionalnya. Ia dan delegasi siap memberikan dukungan penuh bagi kabupaten-kabupaten yang giat membangun.

    “Kami menyambut baik banyak daerah di Indonesia yang ingin memodernisasi sektor agriculture-nya. Kami siap memperkuat dengan pengalaman dan teknologi yang kami miliki,” ujarnya.

     

  • Daftar Alat Perang Baru yang Dipamerkan di HUT ke-80 TNI

    Daftar Alat Perang Baru yang Dipamerkan di HUT ke-80 TNI

    Bisnis.com, JAKARTA – Dalam parade alutsista HUT ke-80 TNI di Monas hari ini, ada sejumlah alutsista terbaru yang dipamerkan.

    Belasan alutsista terbaru itu, dikabarkan akan segera mendarat di Indonesia untuk memperkuat pertahanan TNI.

    Ragam alutsista yang akan segera tiba itu mulai dari tank, kapal induk, hingga drone.

    Berikut Alutsista terbaru TNI yang ditampilkan di HUT ke-80 TNI di Monas hari ini

    1. Rudal Balistik R-Han

    Roket R-Han 122 adalah keluarga artileri roket yang dikembangkan oleh PT Dirgantara Indonesia (PT DI) Indonesia dengan kecepatan maksimum Mach 2,95 (3.614 km/h) dan jangkauan maksimum 32 km. Ia digunakan terutama oleh Tentara Nasional Indonesia.

    2. Tank Harimau

    Harimau Medium Tank Kanon 105 mm adalah kendaraan tempur produk terbaru dari PT Pindad (Persero) yang didukung oleh Kementerian Pertahanan RI sesuai kebutuhan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kendaraan ini dilengkapi dengan two-man turret kaliber 105 mm serta senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk daya gempur maksimum. Harimau Medium Tank didesain khusus untuk daerah operasi tropis seperti hutan karena memiliki bobot yang lebih ringan dari Main Battle Tank.

    3. Meriam Pertahanan Udara 35 mm

    Tipe 90 (PG99) adalah meriam ganda antipesawat 35 mm yang dirancang dan diproduksi oleh perusahaan Tiongkok, Norinco. Sistem meriam antipesawat ganda 35 mm yang telah teruji ini merupakan pengembangan mutakhir oleh NORINCO untuk meriam pertahanan udara berkinerja tinggi, sangat akurat, dan andal. Meriam ganda 35 mm Tipe 90 dirancang untuk melawan pesawat terbang berkecepatan tinggi dan terbang rendah, helikopter, kendaraan udara tak berawak (UAV), dan rudal jelajah. Meriam ini digunakan oleh angkatan bersenjata Tiongkok untuk menyediakan pertahanan udara lapangan bagi pasukan darat di tingkat divisi dan grup. Waktu reaksi sistem terhadap target udara hanya 6 detik, dan seluruh sistem dapat disiapkan atau ditarik mundur dalam waktu 90 detik.

    4. KRI Belati

    TNI AL diperkuat kapal cepat rudal 60 meter KRI Belati-622 buatan dalam negeri yang berteknologi hybrid usai upacara penamaan kapal tersebut

    5. Kapal Fregat Merah Putih

    Kapal Fregat Merah Putih ke-2 yang merupakan kapal tempur terbesar pertama buatan putra-putri Indonesia ini merupakan tipe kapal perang canggih yang didesain dengan kemampuan tempur 4 (empat) matra, diantaranya, laut ke laut (surface to surface), laut ke udara (surface to air), anti-kapal selam (surface to submarine atau anti-submarine warfare), dan electronic warfare atau perang elektronik (siber digital).

    Kapal tersebut juga memiliki spesifikasi panjang atau length overall (LoA) 140 meter, lebar atau breadth 19,75 meter dan kecepatan maksimum 28 knots saat berlayar.

    6. Kapal Fregat TCG Istanbul Turki

    Fregat ini dikembangkan untuk peperangan anti-kapal selam dan permukaan, peperangan udara, pengintaian, pengawasan, akuisisi target, identifikasi, deteksi, dan peringatan dini. Fregat ini memiliki panjang 113 meter dan lebar 14,4 meter. TCG İSTANBUL dibangun di Galangan Kapal Angkatan Laut Istanbul dan dilengkapi dengan solusi nasional canggih, termasuk Rudal Anti-Kapal ATMACA dan Sistem Peluncur Vertikal (VLS) MİDLAS yang dikembangkan oleh Roketsan, Sistem Senjata Udara Jarak Dekat Gökdeniz dan Radar AESA Cenk-S yang dikembangkan oleh ASELSAN, serta Sistem Manajemen Tempur ADVENT yang dikembangkan oleh HAVELSAN di bawah arahan Komando Angkatan Laut. 

    7. Kapal Induk Giuseppe Garibaldi

    Giuseppe Garibaldi adalah kapal induk pertama Italia yang mampu mengoperasikan pesawat fixed-wing berjenis STOVL (Short Take-Off and Vertical Landing). STOVL merupakan pesawat atau armada yang mendarat secara vertikal seperti helikopter. 

    Kapal induk ini dapat mendukung berbagai jenis helikopter untuk operasi anti-kapal selam, serangan amfibi, dan bantuan kemanusiaan.

    Dengan desain modular, Garibaldi dapat berfungsi sebagai kapal komando, platform operasi udara, serta pusat pengendali dan komunikasi maritim meningkatkan efektivitas Italia dalam operasi multinasional NATO maupun tugas bantuan kemanusiaan di berbagai kawasan. 

    8. Kapal Cepat Rudal (KCR) 70 m Turki  

    NB74 dan NB75, memiliki spesifikasi panjang keseluruhan 70 meter dengan lebar 11,7 meter. Kapal itu nantinya mampu berlayar dengan kecepatan maksimal di atas 40 knots, dan mampu mengangkut 43 personel.

    Kapal itu kemungkinan menggunakan desain FACM 70 meter Sefine Shipyard yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari pengintaian dan pengawasan (ISR), operasi antipermukaan, dan operasi antiserangan udara.

    9. KRI OPV class

    kapal OPV 90M ini dirancang sebagai kapal kombatan dan patroli yang siap beroperasi di seluruh perairan yurisdiksi Indonesia. Dengan kecepatan maksimum hingga 28 knot dan kecepatan jelajah 20 knot, kapal-kapal itu mengadopsi teknologi monohull untuk meningkatkan performa dan stabilitas operasional.

    10. KRI Prabu Siliwangi (321)

    Kapal KRI ini memiliki spesifikasi yang hampir sama yakni dilengkapi dengan meriam 127 mm, crossing weapon system 25 mm, torpedo anti kapal selam hingga hingga senjata rudal berbasis elektronik.

    11. Pesawat Tempur Rafale

    Dassault Rafale adalah pesawat tempur multiperan bersayap delta , bermesin ganda , dan bersayap ganda Prancis yang dirancang dan dibangun oleh Dassault Aviation.

    Dilengkapi dengan berbagai macam senjata, Rafale dimaksudkan untuk melakukan supremasi udara , interdiksi , pengintaian udara , dukungan darat , serangan mendalam, serangan antikapal , dan misi pencegahan nuklir . Pesawat ini disebut sebagai pesawat “omnirole” oleh Dassault.

    12. Drone Elang Hitam

    Secara fisik, drone Elang Hitam memiliki panjang sekitar 8,6 meter, lebar bentang sayap mencapai 16 meter, dan tinggi sekitar 2,6 meter. Menurut laman indonesian-aerospace.com, bobot maksimum saat lepas landas (MTOW) mencapai 1.300 kilogram, dengan kapasitas payload atau muatan hingga 300 kilogram. Ini memungkinkan Elang Hitam membawa berbagai sensor maupun sistem persenjataan sesuai kebutuhan misi.

    13. Pesawat T-501

    KAI T-50 Golden Eagle merupakan pesawat tempur ringan dan jet latih lanjut dari Korea Selatan yang dikembangkan oleh Korea Aerospace Industries (KAI) dan Lockheed Martin. T-50 sendiri merupakan pesawat supersonik buatan domestik pertama Korea Selatan dan salah satu dari jet latih yang masih ada di pasaran.[4] Pengembangan dimulai pada penghujung tahun 90-an, dengan penerbangan perdana dilakukan pada tahun 2002. Pesawat ini telah aktif digunakan oleh Angkatan Udara Republik Korea (ROKAF) semenjak tahun 2005.

  • Riset LPEI proyeksikan ekspor kayu lapis tumbuh positif pada 2025-2026

    Riset LPEI proyeksikan ekspor kayu lapis tumbuh positif pada 2025-2026

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank, melalui Indonesia Eximbank Institute, memproyeksikan kinerja ekspor kayu lapis (plywood) Indonesia akan tumbuh positif pada 2025 hingga 2026, meskipun dihadapkan pada ketidakpastian ekonomi global dan tantangan pasokan bahan baku.

    Market Intelligence & Leads Management Chief Specialist Indonesia Eximbank Rini Satriani mengatakan nilai ekspor kayu lapis pada 2025 diperkirakan meningkat sebesar 8 persen secara tahunan (yoy), didorong oleh permintaan stabil dari pasar utama seperti Amerika Serikat, China, dan Malaysia.

    Tren positif ini diperkirakan berlanjut pada 2026 dengan pertumbuhan sekitar 4 persen yoy.

    “Capaian ini terutama ditopang oleh permintaan dari Amerika Serikat (AS), seiring pertumbuhan industri recreational vehicle (RV) yang mendorong penggunaan plywood untuk kebutuhan interior,” ujar Rini dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Berdasarkan data Indonesia Eximbank Institute, ekspor plywood Indonesia pada semester I 2025 mencatat kinerja positif di tengah pelemahan ekspor global.

    Nilai ekspor tercatat naik 3,86 persen dibandingkan periode sebelumnya (ctc), sementara volume naik 3,45 persen ctc.

    Menurut Rini, daya saing kayu lapis Indonesia di pasar global masih terjaga.

    Harga produk dalam negeri relatif kompetitif, dan Indonesia saat ini menempati posisi eksportir plywood terbesar kedua di dunia, bersaing dengan China, Vietnam, Brasil, dan Rusia.

    Selain itu, ekspor plywood Indonesia sudah terdiversifikasi ke lebih dari 85 negara dengan melibatkan sekitar lebih dari 400 eksportir aktif.

    Dari jumlah tersebut, terdapat kisaran 20 eksportir berskala korporasi yang masing-masing mencatat nilai penjualan ekspor di atas Rp500 miliar per tahun.

    Persaingan di industri domestik juga cukup sehat karena tidak ada pemain yang mendominasi pasar. Keunggulan lain Indonesia adalah ketersediaan sumber daya kayu yang melimpah dan adanya sertifikasi SVLK (sistem verifikasi legalitas kayu) yang diakui secara internasional.

    “Faktor-faktor ini memberi stabilitas pada ekspor Indonesia meskipun permintaan di beberapa negara cenderung melemah,” tambah Rini.

    Meski demikian, sejumlah tantangan perlu diantisipasi.

    Negara pesaing baru seperti Tanzania dan Kamerun mulai masuk ke pasar utama, sementara pasokan kayu bersertifikasi masih terbatas karena biaya kepatuhan SVLK yang tinggi.

    Beberapa pesaing juga mulai menunjukkan tren ekspor yang lebih agresif, sehingga Indonesia perlu memperkuat posisinya.

    Rini menekankan bahwa dalam jangka panjang, keberhasilan ekspor kayu lapis Indonesia akan sangat bergantung pada upaya mempermudah akses sertifikasi kayu, menjaga efisiensi biaya produksi, serta meningkatkan penetrasi pasar melalui perjanjian perdagangan internasional.

    Dengan langkah-langkah tersebut, Indonesia berpeluang mempertahankan posisinya sebagai salah satu eksportir plywood utama dunia dengan pertumbuhan berkelanjutan.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Perusahaan China Buat Robot Ultra-Mirip Manusia, Kok Serem

    Perusahaan China Buat Robot Ultra-Mirip Manusia, Kok Serem

    Jakarta

    Perusahaan China merilis sebuah video yang memperlihatkan robot super mirip manusia. Mimik wajahnya berhasil menyerupai beragam gerakan alami manusia seperti mengedip, mengangguk, hingga memandang sekeliling.

    Video yang diunggah di YouTube itu menunjukkan ekspresi kepala robot buatan perusahaan robotika AheadForm. Kepala robot ini mungkin akan digunakan dalam penelitian tentang interaksi manusia-robot atau di berbagai industri, termasuk layanan pelanggan dan hiburan.

    Didirikan pada tahun 2024, AheadForm bertujuan untuk membuat interaksi antara manusia dan robot terasa lebih alami dan menarik, menurut situs web perusahaan tersebut. Perusahaan ini bertujuan untuk mengintegrasikan sistem kecerdasan buatan (AI) seperti model bahasa besar (LLM) dengan kepala robot yang realistis sehingga robot dapat memahami dan merespons orang secara real-time.

    Melansir Live Science, kepala robot ini belum tersedia secara komersial. Saat ini, AheadForm telah memproduksi beberapa seri bentuk robot, termasuk lini ‘Elf’ yang terdiri dari figur bertelinga lancip dengan sistem kontrol presisi. Kemudian, ada ‘Seri Lan’ yang lebih menyerupai manusia dan dirancang untuk mengutamakan efisiensi biaya dan gerakan intuitif.

    “Fokus kami saat ini adalah menciptakan kepala robot humanoid canggih yang dapat mengekspresikan emosi, memahami lingkungan, dan berinteraksi secara mulus dengan manusia,” ujar perwakilan perusahaan di situs web tersebut.

    Dalam membangun kepala robot yang dapat terintegrasi dengan AI, perusahaan bertujuan untuk membuat robot lebih mudah didekati dan dilaporkan. Hal ini dapat bermanfaat bagi industri seperti layanan pelanggan, pendidikan, dan layanan kesehatan.

    Para peneliti dari AheadForm juga sudah mengkaji bagaimana hal ini dapat terwujud. Dalam sebuah studi tahun 2024 yang diterbitkan dalam jurnal Science Robotics, pendiri AheadForm, Yuhang Hu, dan rekan-rekannya merancang robot yang dapat menganalisis, memprediksi, dan meniru ekspresi wajah manusia secara real-time.

    Untuk menghasilkan gerakan wajah yang halus dan presisi dalam video, AheadForm menggunakan brushless motors. Perangkat mungil ini beroperasi secara senyap dan bekerja sama untuk menciptakan gerakan dan lirikan yang tampak nyata sehingga kepala robot tampak realistis.

    Di dalam model khusus ini, Origin M1, terdapat hingga 25 motor mungil yang mengendalikan ekspresi kepala robot. Robot ini juga memiliki kamera yang tertanam di pupilnya untuk membantunya ‘melihat’ lingkungannya, beserta speaker dan mikrofon internal yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan pengguna secara langsung.

    (ask/ask)

  • MBG Ala China, Bikin Anak Kenyang dan Bahagia

    MBG Ala China, Bikin Anak Kenyang dan Bahagia

    Di sebuah pagi yang berkabut di pedalaman Hunan, aroma nasi putih mengepul dari dapur sederhana TK Shaping, Kabupaten Yongshun. Asap tipis keluar dari panci besar, bercampur wangi ayam rebus dan sayuran hijau yang baru saja dipetik dari kebun sekolah. Sejumlah ibu petani duduk di kursi kayu, mengupas ubi manis dan memotong kentang, sambil bercanda tentang betapa anak-anak kini lebih lahap makan sejak ada program makan siang gratis. Bagi banyak keluarga di desa ini, sepiring makan lengkap di sekolah bukan hanya soal kenyang, tapi juga sebuah kemewahan yang dulu sulit dibayangkan.

    Sementara di ruang kelas TK Qicai di Xiangxi Tujia dan Miao, waktu camilan sore selalu jadi momen paling ditunggu. Di atas meja kayu panjang, tersaji ubi manis yang dihaluskan lalu dibentuk menyerupai es krim, ditaruh di cone renyah dengan taburan potongan melon. Di sampingnya, segelas susu hangat melengkapi camilan sederhana namun penuh gizi. “Kami ingin anak-anak tidak hanya kenyang, tapi juga bahagia setiap kali makan,” kata Xiang Haiyan, kepala sekolah Qicai, seperti dikutip Xinhua.

    Program makan siang gratis di pedesaan China ini diluncurkan pada November 2011 dengan nama Nutrition Improvement Program for Rural Compulsory Education Students (NIPRCES). Sasaran utamanya adalah siswa sekolah dasar hingga menengah pertama (usia 6–15 tahun) di wilayah pedesaan.

    Makanan berupa lauk dan sayur yang disajikan bervariasi menurut musim. Dalam menu mingguannya, sekolah-sekolah TK yang terlibat program Nutrition Improvement ini diarahkan menggunakan sayur lokal seperti kol, kentang manis, jagung, ubi, sayur hijau. Protein dari daging ayam, atau kadang bebek, serta sumber protein nabati seperti tahu dan kacang-kacangan. Sup harian, misalnya sup telur atau sup tahu yang ringan. Karbohidrat dipenuhi dari nasi, ubi, jagung, kentang. Standar nasional menuntut sekolah menyajikan setidaknya 25 jenis bahan makanan berbeda dalam seminggu. Bahan baku harus diprioritaskan dari hasil tani lokal agar segar sekaligus mendukung ekonomi desa

    Camilan sore sering menggunakan bahan-bahan seperti ubi manis, kentang, jagung kukus atau panggang, atau sedikit buah segar. Semua itu disertai cara penyajian dan pengawasan yang diperhatikan. Porsi diukur, menu disusun pergantian setiap bulannya, foto makanan dan anak yang makan diunggah ke platform pengawasan nutrisi, dan penggunaan bahan baku dari petani lokal agar kesegaran bahan terjaga dan rantai pasokan dapat dipantau.

  • Otoritas Kanada Tolak Permintaan Marineland Mengirim Paus Beluga ke China

    Otoritas Kanada Tolak Permintaan Marineland Mengirim Paus Beluga ke China

    JAKARTA – Paus-paus terakhir yang ditangkarkan di Kanada akan tetap berada di Marineland dekat Air Terjun Niagara, setelah pemerintah federal menolak permintaan untuk mengirimkan 30 paus beluga ke China.

    Pemerintah Kanada tidak akan memberikan izin ekspor untuk mengirim paus-paus tersebut ke akuarium Chimelong Ocean Kingdom, kata Menteri Perikanan Joanne Thompson pada Hari Rabu.

    Ia mengatakan keputusan tersebut konsisten dengan undang-undang tahun 2019 yang melarang penggunaan paus dan lumba-lumba dalam pertunjukan hiburan atau memeliharanya di penangkaran.

    “Semua paus seharusnya berada di laut, bukan di akuarium untuk tujuan hiburan,” kata Thompson, dikutip dari Kyodo News 3 Oktober.

    Dua puluh paus — satu paus pembunuh dan 19 beluga — telah mati di objek wisata Air Terjun Niagara, Ontario, sejak 2019, menurut basis data yang dibuat oleh kantor berita The Canadian Press berdasarkan dokumen internal dan pernyataan resmi.

    Thompson mengatakan apa yang akan terjadi selanjutnya pada paus-paus tersebut merupakan tanggung jawab Marineland.

    Marineland mengatakan pihaknya “sangat” kecewa dengan keputusan pemerintah federal.

    “Setelah beberapa tahun berupaya mencari rumah permanen bagi beluga kami, relokasi manusiawi ke fasilitas terakreditasi di luar negeri adalah satu-satunya pilihan yang layak untuk memastikan paus-paus kesayangan kami tetap hidup dan menerima perawatan yang layak,” kata perusahaan itu dalam sebuah email.

    Marineland menambahkan, keputusan tersebut “menghukum hewan-hewan luar biasa ini ke masa depan yang tidak pasti di fasilitas tertutup, tanpa kemampuan untuk membiayai kelanjutan pemberian makan dan perawatan mereka.”

    Sementara itu, Premier Ontario Doug Ford mengatakan kecewa pemerintah federal tidak menyetujui pemindahan hewan-hewan tersebut.

    “Kita membutuhkan rumah yang layak untuk mereka, sesederhana itu,” katanya.

    “Kita harus menyelamatkan paus-paus ini,” tandasnya.

    Thompson mengatakan ia setuju “paus-paus ini layak mendapatkan rumah yang baik, tetapi taman hiburan Chimelong Ocean Kingdom bukanlah pilihan yang tepat.”

    “Saya tidak bisa dengan hati nurani yang bersih menyetujui ekspor paus-paus ini untuk eksploitasi lebih lanjut. Saya akan menyambut semua permintaan ekspor yang sesuai dengan Undang-Undang Perikanan dan akan segera meninjaunya,” jelasnya.

    Marineland mengumumkan akan menjualnya pada awal 2023 dan ditutup untuk umum pada akhir musim panas 2024. Taman itu tidak dibuka tahun ini karena ingin menjual taman dan lahan luas yang dimilikinya di dekat Air Terjun Horseshoe. Belum ada pengumuman penjualan.

    Undang-undang yang melarang penangkaran paus tidak berlaku untuk populasi paus penangkaran yang ada di Marineland, tetapi taman tersebut harus mematuhi bagian lain dari undang-undang yang melarang perkembangbiakan.

  • KAI Jakarta Catat Ada 140 Perlintasan Liar Kereta Api hingga Oktober 2025 – Page 3

    KAI Jakarta Catat Ada 140 Perlintasan Liar Kereta Api hingga Oktober 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat masih ada 140 perlintasan liar kereta api di wilayah kerja Daop 1 Jakarta hingga awal Oktober 2025 sehingga menjadi perhatian serius karena berisiko tinggi terjadi kecelakaan.

    Sementara itu, 287 lainnya merupakan perlintasan yang dijaga bersama pihak terkait.

    “Perlintasan sebidang merupakan salah satu titik rawan kecelakaan, sehingga diperlukan perhatian lebih dari semua pihak,” kata Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Ahad.

    Karena itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta terus berupaya agar perlintasan liar ditutup secara bertahap sesuai amanat regulasi, serta mengajak masyarakat untuk menggunakan jalur resmi yang lebih aman.

    Selain itu, untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api, khususnya di perlintasan sebidang, KAI Jakarta rutin melakukan kegiatan sosialisasi keselamatan perkeretaapian.

    “Kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab bersama dan setiap pengguna jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api sesuai Undang-undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian,” ujar Ixfan. 

    Kegiatan ini salah satunya dilakukan pada Sabtu (4/10). PT KAI Daop 1 Jakarta melakukan sosialisasi keselamatan perkeretaapian di JPL 75 Stasiun Sudimara yang melibatkan komunitas pecinta kereta api.

     

    Fenomena unik di Chongqing, Tiongkok, bikin dunia tercengang. Stasiun LRT Liziba Jalur 2 menghadirkan pemandangan luar biasa: kereta ringan benar-benar melintas menembus gedung apartemen setinggi 19 lantai

  • Komdigi Cabut Pembekuan TikTok, Janjikan Pengawasan Digital Lebih Ketat – Page 3

    Komdigi Cabut Pembekuan TikTok, Janjikan Pengawasan Digital Lebih Ketat – Page 3

    Komdigi menyoroti adanya dugaan monetisasi dari akun-akun TikTok Live terindikasi terkait aktivitas perjudian online (judol).

    Menurut Alexander, pihaknya sudah meminta data traffic lengkap, aktivitas siaran langsung, serta data monetisasi termasuk jumlah dan nilai gift TikTok.

    “Kami telah memanggil TikTok untuk memberikan klarifikasi secara langsung pada 16 September 2025, dan TikTok diberikan waktu hingga 23 September 2025 untuk menyampaikan data yang diminta secara lengkap,” jelas Alexander.

    Namun, dalam surat resmi bernomor ID/PP/04/IX/2025, medsos asal China menyatakan tidak bisa memberikan data diminta karena terkait kebijakan internal.

    Dasar Hukum dan Tindakan Tegas

    Alexander menyebutkan, permintaan data sudah sesuai dengan Pasal 21 ayat (1) Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permenkominfo) Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat.

    Dalam Permenkominfo itu, disebutkan PSE Lingkup Privat wajib memberikan akses data untuk keperluan pengawasan.

    “Sehingga, Komdigi menilai TikTok telah melanggar kewajiban sebagai PSE Privat, dan kami mengambil langkah pembekuan sementara TDPSE sebagai bentuk tindak lanjut pengawasan,” tegas Alexander.