Negara: Republik Rakyat Cina

  • Ngeri! Kerang Emas Serbu Sungai di California

    Ngeri! Kerang Emas Serbu Sungai di California

    Jakarta

    Kerang invasif yang menimbulkan ancaman signifikan terhadap bivalvia (spesies kerang-kerangan) lain dan kesehatan sarana transportasi air di California, Amerika Utara telah terdeteksi untuk pertama kalinya di perairan Delta Sacramento-San Joaquin.

    Baru-baru ini ditemukan kerang emas (Limnoperna fortuneidi ) di Pelabuhan Stockton oleh petugas satwa liar dan mungkin juga telah menyusup ke Merced County. Pengujian genetik sedang dilakukan untuk melihat apakah penemuan di O’Neill Forebay di Merced County adalah kerang emas.

    “Spesies ini menimbulkan ancaman langsung yang signifikan terhadap kesehatan ekologi Delta Sacramento-San Joaquin dan seluruh perairan di negara bagian tersebut, sistem pengangkutan air, infrastruktur, dan kualitas air,” kata Departemen Perikanan dan Satwa Liar California, dikutip dari Phys.org.

    Berasal dari China dan Asia Tenggara, kerang emas berkembang biak di seluruh Amerika Selatan dan menimbulkan masalah yang sama dengan kerang invasif lainnya. Menurut University of Wisconsin, kerang ini menyumbat pipa dan mengubah jaringan makanan. Menurut pejabat satwa liar, keberadaan kerang emas telah mengakibatkan menurunnya kualitas air.

    “Bivalvia ini kemungkinan besar menyerbu California melalui sebuah kapal yang berlayar dari pelabuhan internasional. Hewan ini dapat segera menyebar dari Delta California melalui perairan tawar di seluruh Amerika Serikat,” kata pejabat Departemen Perikanan dan Satwa Liar California.

    Kondisi ini pada akhirnya merepotkan warga karena membuat mereka harus membersihkan, menguras, dan mengeringkan peralatan air untuk mencegah penyebarannya. Petugas perlindungan satwa liar juga memeriksa perahu di O’Neill Forebay.

    Sebagai penanganan langkah lanjut, organisme yang diduga sebagai kerang emas harus dilaporkan ke program spesies invasif Departemen Perikanan dan Satwa Liar California. Masyarakat juga diminta untuk menyertakan lokasi spesifik tempat ditemukannya, setidaknya satu foto hewan tersebut.

    (rns/afr)

  • https://www.beritasatu.com/ekonomi/2854243/kisah-sukses-pemilik-labubu-jadi-miliarder-china-dengan-kekayaan-rp-867-triliun

    https://www.beritasatu.com/ekonomi/2854243/kisah-sukses-pemilik-labubu-jadi-miliarder-china-dengan-kekayaan-rp-867-triliun

  • Ini 3 Kandidat Vaksin TBC di RI, Ada yang dari China dan Jerman

    Ini 3 Kandidat Vaksin TBC di RI, Ada yang dari China dan Jerman

    Jakarta

    Indonesia tercatat sebagai negara dengan dengan kasus TBC nomor dua di dunia. Sebagai bagian dari upaya memperkuat program pengendalian Tuberkulosis (TB atau TBC) di Indonesia, pemerintah telah mengidentifikasi beberapa produsen vaksin di berbagai negara untuk mengembangkan vaksin TBC.

    Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ada tiga kandidat vaksin TB yang tengah dijajaki oleh Pemerintah.

    “Ketiganya berasal dari negara yang berbeda,” kata Menkes di Bali, Senin (11/11).

    Kandidat vaksin pertama adalah vaksin TB yang dikembangkan oleh Yayasan Bill & Melinda Gates dan GlaxoSmithKline (GSK) dari Amerika Serikat. Vaksin ini dikembangkan dengan memanfaatkan protein rekombinan.

    Kemudian kandidat vaksin kedua dikembangkan melalui kerja sama perusahaan farmasi di China, CanSino, dan perusahaan biofarmasi asal Indonesia, Etana. Pengembangan vaksin ini menggunakan teknologi viral-vector dan sedang dalam uji klinis fase pertama.

    Kandidat vaksin ketiga ikembangkan oleh perusahaan bioteknologi asal Jerman, BioNTech, dan perusahaan farmasi asal Indonesia, Biofarma. Pengembangan vaksin ini menggunakan teknologi mRNA.

    “Kami juga akan berkontribusi untuk mengikuti proses uji klinis dari ketiga produsen vaksin TB tersebut,” ucap Menkes.

    Menkes mengatakan, vaksin yang dikembangkan ini akan diperuntukkan bagi anak-anak dan dewasa. Selain itu, vaksin juga akan diperuntukkan bagi mereka yang belum terinfeksi maupun sudah terinfeksi virus TBC.

    Di sisi lain, penanggulangan penyakit TBC menjadi salah satu program prioritas dari Presiden Prabowo Subianto setelah menjabat. Hal ini menjadi salah fokus lantaran kasus TBC di Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.

    (suc/suc)

  • Joki Bahasa Inggris Asal Tiongkok Langgar Imigrasi Dideportasi

    Joki Bahasa Inggris Asal Tiongkok Langgar Imigrasi Dideportasi

  • Analis: Rupiah melemah di tengah kekhawatiran kebijakan tarif Trump

    Analis: Rupiah melemah di tengah kekhawatiran kebijakan tarif Trump

    Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang masih melanjutkan penguatan oleh kekuatiran investor seputar kebijakan tarif Trump

    Jakarta (ANTARA) – Analis mata uang Lukman Leong memperkirakan, rupiah melemah di tengah kekhawatiran investor terhadap kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi, dibuka turun 62 poin atau 0,40 persen menjadi Rp15.752 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.690 per dolar AS.

    “Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang masih melanjutkan penguatan oleh kekuatiran investor seputar kebijakan tarif Trump,” kata Lukman saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa.

    Lukman menuturkan pengaruh kebijakan tarif Trump lebih ke global, terutama ke China yang mungkin akan terdampak tarif yang lebih agresif.

    “Dampak lain adalah ke AS sendiri, yaitu kenaikan harga dan inflasi, sehingga tingkat suku bunga akan lebih tinggi,” ujarnya.

    Selain itu, lanjut dia, investor menantikan data penjualan ritel Indonesia siang ini.

    Ia memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.650 per dolar AS sampai dengan Rp15.800 per dolar AS.

    Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Gandeng McKinsey, Sri Mulyani Mau Rombak LPDP

    Gandeng McKinsey, Sri Mulyani Mau Rombak LPDP

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di tengah polemik isu harus pulang atau tidaknya alumni penerima beasiswa pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memanggil tim McKinsey Indonesia ke kantornya.

    Sri Mulyani mengatakan, pemanggilan tim McKinsey itu untuk mendiskusikan reformasi tata kelola LPDP. Menurutnya, LPDP semakin strategis dalam menciptakan kualitas SDM Indonesia yang lebih baik sebagai modal wajib agar Indonesia bisa keluar dari Middle Income Trap.

    “Kami berdiskusi mengenai reformasi tata kelola dari @lpdp.ri yang merupakan salah satu institusi penting penggerak pendidikan dan penelitian Indonesia,” tulis Sri Mulyani dalam akun instagramnya, dikutip Selasa (12/10/2024).

    Dia menganggap LPDP sebagai institusi pengelola dana abadi pendidikan menjadi tumpuan dari berbagai aspirasi masyarakat. Oleh karena itu, tata kelolanya harus terus diperbaiki

    “Dan saya berharap dari diskusi bersama tim McKinsey hari ini, kita bisa mendapatkan insight tentang bagaimana mengembangkan institusi LPDP agar dapat terus diandalkan untuk menciptakan pemimpin-pemimpin berkualitas Indonesia di masa depan,” ungkapnya.

    Dia berharap dengan upaya ini, bangsa ini bisa mencapai visi Indonesia Emas 2045, dan cita-cita Indonesia yang adil, maju, dan sejahtera.

    Sebagaimana diketahui, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro mengatakan alasan pemerintah ingin membolehkan penerima beasiswa LPDP untuk tidak pulang ke Indonesia, sebab negara ini belum dapat menjamin pekerjaan bagi para alumni tersebut.

    Sebagai gantinya, para penerima beasiswa LPDP ke depannya tetap bisa berkontribusi untuk Indonesia dengan berkarya di luar negeri.

    “Sekarang kan dilihat aja. Kalau dia di luar negeri itu berprestasi, membawa nama Indonesia dengan baik, kan juga baik. Iya kan? Nggak ada masalah. Pasti pulang suatu hari,” ucapnya usai rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks DPR, Jakarta, Rabu (6/11/2024), seperti dilansir detikcom.

    Sementara itu, para anggota dewan di DPR menganggap seharusnya penerima beasiswa pulang ke Indonesia. Di samping harus bisa berkarya bagi tanah air dengan menciptakan lapangan kerja sendiri, mereka juga telah menikmati uang negara untuk sekolah.

    Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menilai alumni LPDP ogah balik ke Tanah Air akan dapat sentimen negatif dari masyarakat.

    “Dari sisi rights dan mendorong potensi maksimal, sebenarnya bagus. Tapi sentimen masyarakat pada mereka yang sekolah dengan biaya negara tapi tidak kembali akan negatif karena ada opportunity cost besar yang bisa digunakan untuk membiayai kuliah di dalam negeri atau untuk membiayai kepentingan pendidikan lainnya,” kata Hetifah kepada wartawan, Jumat (8/11/2024).

    Hetifah meminta anggaran untuk beasiswa LPDP diprioritaskan bagi mereka yang pasti akan kembali ke Indonesia usai menempuh pendidikan di luar negeri. Jika memilih tinggal di luar negeri, maka pelajar itu harus menjadi diaspora yang tetap membawa nama baik Indonesia.

    “Namun kalau lihat contoh negara China dan India, mereka menjadi diaspora tidak dengan menggunakan government scholarship. Tokoh-tokoh yang dianggap diaspora sukses (Habibie, Stella Christie, Carina Joe) tidak pakai government scholarship kan,” tegasnya.

    (haa/haa)

  • IHSG diprediksi variatif di tengah “wait and see” data inflasi AS

    IHSG diprediksi variatif di tengah “wait and see” data inflasi AS

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, diperkirakan bergerak variatif di tengah pelaku pasar bersikap wait and see’terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS).

    IHSG dibuka menguat 6,27 poin atau 0,09 persen ke posisi 7.272,72. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,00 poin atau 0,11 persen ke posisi 880,10.

    “IHSG hari ini (12/11) diprediksi bergerak mixed (variatif) dalam range 7.150 sampai 7.300,” ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Selasa.

    Dari mancanegara, reli bursa saham AS terjadi setelah respon positif pelaku pasar atas kemenangan Donald Trump dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2024 dan pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 bps.

    Di sisi lain, pada pekan ini pelaku pasar tengah mencermati data inflasi AS yang akan dirilis pada Kamis (14/11).

    Dari Asia, penyaluran kredit baru di China melanjutkan perlambatan meskipun berbagai stimulus telah diberikan.

    Bank Sentral China (PBoC) melaporkan jumlah kredit baru pada Oktober 2024 tercatat 500 miliar yuan China atau turun dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 1.590 miliar yuan China, permintaan kredit menyusut akibat kinerja industri manufaktur yang juga menurun di tengah lesunya daya beli.

    Dari dalam negeri, melemahnya daya beli masyarakat menjadi kekhawatiran pelaku pasar, pasalnya, Bank Indonesia (BI) melaporkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Oktober 2024 turun ke level 121,1 dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 123,5.

    Meskipun masih di atas level optimis, namun perolehan tersebut merupakan yang terendah sejak Desember 2022.

    Sementara itu, bursa saham AS diantaranya indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,69 persen ke level 44.293,13 melampaui angka 44.000 untuk pertama kali, indeks S&P 500 mencapai rekor naik 0,1 persen ke 6.001,35, dan Nasdaq Composite bergerak tipis 0,06 persen ke 19.298,76.

    Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 259,39 poin atau 0,66 persen ke level 39792,69, indeks Hang Seng melemah 43,15 poin atau 0,21 persen ke level 20.383,77, indeks Shanghai menguat 13,27 poin atau 0,38 persen ke 3.483,34, dan indeks Straits Times melemah 22,14 poin atau 0,59 persen ke 3.717,32.

  • Harga Minyak Anjlok Dampak Gagalnya Stimulus China – Page 3

    Harga Minyak Anjlok Dampak Gagalnya Stimulus China – Page 3

    Di Tiongkok, harga konsumen naik pada laju paling lambat dalam empat bulan untuk periode Oktober sementara deflasi harga produsen semakin dalam. Kondisi ini terjadi ketika Beijing menggandakan stimulus untuk mendukung ekonomi yang sedang lesu.

    “Angka inflasi Tiongkok kembali melemah, dengan pasar khawatir akan deflasi, terutama karena perubahan tahunan dalam indeks harga produsen turun lebih jauh ke wilayah negatif. Momentum ekonomi Tiongkok tetap negatif,” kata Achilleas Georgolopoulos, analis pasar di pialang XM.

    Bank of America Securities mengatakan dalam sebuah catatan pada hari Senin bahwa pasokan minyak mentah non-OPEC diperkirakan akan tumbuh sebesar 1,4 juta barel per hari (bph) pada tahun 2025 dan 900.000 bph pada tahun 2026.

    “Pertumbuhan non-OPEC yang signifikan tahun depan dan paket stimulus Tiongkok yang tidak meyakinkan kemungkinan berarti persediaan akan membengkak bahkan tanpa peningkatan OPEC+,” catat Bank of America.

    “Jadi, kelompok tersebut menghadapi tantangan yang sulit, yang kemungkinan memerlukan tekad yang berkelanjutan dan kemungkinan pembatasan tambahan jika keseimbangan semakin memburuk.” tulis catatan itu.

     

  • Surya Paloh harap Prabowo optimal manfaatkan politik bebas aktif

    Surya Paloh harap Prabowo optimal manfaatkan politik bebas aktif

    Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat ditemui di NasDem Tower, Jakarta, Senin (11/11/2024) malam. ANTARA/Fath Putra Mulya

    Surya Paloh harap Prabowo optimal manfaatkan politik bebas aktif
    Dalam Negeri   
    Calista Aziza   
    Selasa, 12 November 2024 – 06:27 WIB

    Elshinta.com – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berharap Presiden RI Prabowo Subianto dapat memanfaatkan politik bebas aktif yang dianut Indonesia dengan optimal selama masa jabatannya, terutama ketika menjalin hubungan diplomatik dengan negara lain.

    “Politik kita bebas dan aktif ini dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh presiden baru kita Prabowo,” kata Surya Paloh saat ditemui di NasDem Tower, Jakarta, Senin (11/11) malam.

    Surya Paloh menilai kerja cepat Presiden Prabowo yang langsung melakukan kunjungan diplomatik ke beberapa negara ketika belum genap satu bulan dilantik sebagai Presiden RI merupakan langkah yang sudah seharusnya dilakukan.

    “Wajar sekali dan harusnya demikian. Ini ‘kan ada peluang, sebagai presiden baru, suasana baru, kebijakan baru. Tapi, hal yang memang mau diutamakan adalah bagaimana tetap menjaga hubungan bilateral kita yang bagus,” tuturnya.

    Diketahui bahwa Presiden Prabowo tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke China, Amerika Serikat, Peru, Brasil, dan Inggris. Kepala Negara berangkat menuju China dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta pada Jumat (8/11) sekitar pukul 10.25 WIB.

    Presiden Prabowo mendarat di Bandara Internasional Capital Beijing, China, pada Jumat (8/11) sekitar pukul 18.25 waktu setempat.

    Selama di China, Presiden Prabowo bertemu dengan Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri Li Qiang dan Ketua Kongres Rakyat Nasional Zhao Leji di Balai Besar Rakyat pada Sabtu (09/11/2024). Pada pertemuan tersebut dibahas sejumlah langkah untuk memperkuat kerja sama antara kedua negara di bidang ekonomi, kesehatan maupun pendidikan.

    Pada Minggu (10/11), Presiden Prabowo menghadiri Indonesia-China Business Forum 2024 dengan agenda penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) antara perusahaan Indonesia dan China di bidang ketahanan pangan, ketahanan energi, hilirisasi, energi terbarukan, manufaktur canggih dan kesehatan

    Setelah itu, Presiden Prabowo melanjutkan kunjungannya ke AS. Presiden mendarat di Bandara Andrews Air Force Base di Maryland, AS pada Minggu (10/11) sore, pukul 16:10 waktu setempat.

    Presiden Prabowo berkunjung ke AS untuk memenuhi undangan kehormatan dari negara tersebut. Prabowo akan bertemu Presiden AS Joe Biden, serta tidak menutup peluang bertemu pemenang Pilpres AS Donald Trump.

    Setelah kunjungan kenegaraan di AS selesai, Presiden dijadwalkan akan melanjutkan lawatan ke dua konferensi tingkat tinggi (KTT), yaitu KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang berlangsung di Lima, Peru dan KTT G20 di Brasil.

    Selepas dari Brasil, Presiden kemudian dijadwalkan kembali melakukan lawatan lainnya, yakni bertemu dengan Perdana Menteri Kerajaan Inggris Keir Starmer.

    Sumber : Antara

  • Dinas Luar Negeri Prabowo Pecahkan Rekor Dibandingkan Jokowi dan SBY?

    Dinas Luar Negeri Prabowo Pecahkan Rekor Dibandingkan Jokowi dan SBY?

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto saat ini tidak berada di Istana Kepresidenan, melainkan tengah dinas luar negeri untuk pertama kalinya sejak dilantik pada 20 Oktober silam. Benarkah kunjungan luar negeri Prabowo saat ini memecahkan rekor di era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)?

    Berdasarkan keterangan dari pihak Istana, Prabowo dijadwalkan meninggalkan Tanah Air selama 16 hari untuk sejumlah kunjungan kenegaraan mulai dari China, Amerika Serikat, Brasil, dan Peru, dan Inggris.

    Kunjungan kerja Prabowo akan dimulai pada Jumat (8/11/2024) sampai dengan Minggu (24/11/2024).  Agenda Prabowo yang telah terjadwal di antaranya adalah akan melakukan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping, Presiden Amerika Serikat Joe Biden, menghadiri KTT APEC di Peru, hingga KTT G20 di Brasil.

    Negara pertama yang dikunjungi Prabowo Subianto adalah China. Prabowo bertemu langsung dengan Xi Jinping untuk menyaksikan perjanjian kerja sama (MoU) antara RI-China dengan nilai investasi sebesar US$10,07 miliar atau setara dengan Rp156,5 triliun. 

    Para pengusaha RI-China menyepakati sejumlah perjanjian kerja sama yang sejalan dengan program prioritas pemerintah, antara lain di bidang ketahanan pangan, ketahanan energi, hilirisasi 26 komoditas utama dalam negeri, serta di bidang pemajuan sains dan teknologi.

    Setelah dari China, Prabowo langsung terbang ke Washington DC, Amerika Serikat untuk bertemu langsung dengan Presiden Joe Biden. Didampingi sang putra Didit Hediprasetyo, Prabowo disambut merah oleh warga negara Indonesia (WNI) atau kaum diaspora RI yang berada di AS. 

    Kunjungan kerja selama 16 hari bukanlah waktu yang disingkat, khususnya bagi Presiden atau Kepala Negara. Prabowo pun menegaskan alasannya keluar negeri tak lain untuk menjalankan tugas negara. 

    “[Kunjungan luar negeri] Ini menunjukan bahwa Indonesia sangat dihormati dan Indonesia dirasakan perlu untuk diundang dan diadakan pertemuan-pertemuan bilateral dan multilateral membicarakan masalah penting bagi keadaan tidak hanya ekonomi tetapi geopolitik yang penuh ketegangan,” ujarnya kepada wartawan di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2024).

    Menurutnya, melalui lawatan ke banyak Negara tersebut menunjukkan bahwa peranan dan sikap Indonesia sangat ditunggu oleh banyak pihak. Sehingga, kehormatan tersebut harus dipelihara dengan baik dengan semua pihak.

    “Saya kira peranan Indonesia dan sikap Indonesia sangat ditunggu oleh banyak pihak. Ini kehormatan dan kita akan memelihara hubungan baik dengan semua pihak,” pungkas Prabowo.

    Perbesar

    Perbandingan Dinas Luar Negeri Prabowo, Jokowi, dan SBY 

    Saat ini, Prabowo tercatat menjalani perjalanan dinas luar negeri selama 16 hari. Lawatan tersebut dilakukan secara non-stop menggunakan pesawat Kepresidenan sehingga Prabowo dan jajaran menteri tidak perlu transit atau pulang ke Indonesia terlebih dahulu untuk menghadiri satu kunjungan ke kunjungan lain. 

    Berdasarkan informasi dari Istana, terdapat tiga kunjungan kehormatan, yaitu ke China, ke Amerika Serikat, dan ke Inggris. Selain itu, Prabowo juga akan mengahdiri dua Konferensi Tingkat Tilggi (KTT), yakni APEC di Peru dan G20 di Brasil.

    Selain Prabowo, Presiden RI dengan periode kunjungan luar negeri terlama dipegang oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY. Presiden ke-6 RI tersebut tercatat melakukan lawatan terakhir ke luar negeri ke beberapa negara, yaitu Portugal, AS, dan Jepang yang dilaksanakan pada 18 September hingga 1 Oktober 2024. 

    SBY bahkan mengakui bahwa kunjungan tersebut merupakan yang terpanjang dari segi waktu 12 hari selama 10 tahun memimpin Indonesia.

    “Karena ada tiga kegiatan bilateral yang kami lakukan yaitu di Portugal, di Amerika dan di Jepang, dan tidak kalah pentingnya tugas multilateral di New York di markas besar PBB,” kata SBY seperti dikutip dari Antara. 

    Didampingi mendiang Ibu Ani Yudhoyono, keberangkatan SBY saat itu diantar Wakil Presiden Boediono dan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi), didampingi sejumlah menteri di antaranya Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.

    Berbeda dengan Prabowo dan SBY, Presiden ke-7 RI Jokowi bisa dikatakan paling jarang melakukan kunjungan atau dinas luar negeri. Mengacu pada data, Jokowi tercatat hanya melaksanakan 44 kali kunjungan ke luar negeri selama satu dekade memimpin RI. 

    Periode dinas luar negeri terlama yang dilaksanakan Jokowi terjadi pada 2016 atau periode pertama pemerintahannya sebagai Presiden. Saat itu, Jokowi melakukan lawatan ke Eropa tepatnya pada 17-23 April 2016. Jokowi mengunjungi empat negara, yaitu Jerman, Inggris, Belgia, dan Belanda. 

    Dalam kunjungan tersebut, Jokowi bertemu dengan Presiden Jerman Joachim Gauck dan kanselir Jerman Angela Merkel, PM Britania David Cameron, Pemimpin UE Martin Schulz, Donald Tusk, dan Jean-Claude Juncker, serta PM Belanda Mark Rutte.