Negara: Republik Rakyat Cina

  • Rupiah turun jelang rilis inflasi IHK AS 

    Rupiah turun jelang rilis inflasi IHK AS 

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah turun jelang rilis inflasi IHK AS 
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 13 November 2024 – 17:45 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu, ditutup turun menjelang rilis data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS.

    Pada akhir perdagangan Rabu, rupiah merosot dua poin atau 0,02 persen menjadi Rp15.784 per dolar AS, dari sebelumnya sebesar Rp15.782 per dolar AS.

    “Saat ini kondisi pasar sedang menantikan data Inflasi AS yang akan dirilis pada malam ini yang akan mempengaruhi kebijakan The Fed selanjutnya,” kata analis ICDX Taufan Dimas Hareva saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

    Ketika inflasi di AS masih tinggi, maka berpotensi besar pasar akan mengurangi ekspektasi terhadap penurunan suku bunga bank sentral AS atau The Fed lebih lanjut, dan juga sebaliknya.

    Taufan menuturkan data Indeks Harga Konsumen (Consumer Price Index/CPI) AS yang akan dirilis malam ini, diprediksi menunjukkan kenaikan inflasi sebesar 2,6 persen secara year on year (yoy), sementara inflasi inti diperkirakan stabil di 3,3 persen.

    Selain itu, retorika kebijakan proteksionis dari Pemerintahan Presiden terpilih AS Donald Trump turut meningkatkan minat terhadap dolar AS, sehingga melemahkan kinerja mata uang rupiah.

    Beberapa analis juga memperkirakan bahwa kebijakan terkait tarif akan menjadi fokus utama kebijakan ekonomi Trump, dengan prediksi kenaikan tarif global sebesar 10 persen dan kenaikan tajam sebesar 60 persen untuk impor China, yang juga diproyeksikan akan mengganggu perdagangan utama Indonesia dengan China.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu tergelincir ke level Rp15.782 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.771 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • Rupiah Ketar-ketir Jelang Inflasi AS

    Rupiah Ketar-ketir Jelang Inflasi AS

    Jakarta: Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu, ditutup turun menjelang rilis data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS.
     
    Pada akhir perdagangan Rabu, rupiah merosot dua poin atau 0,02 persen menjadi Rp15.784 per USD, dari sebelumnya sebesar Rp15.782 per USD.
     
    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu tergelincir ke level Rp15.782 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.771 per USD.
    “Saat ini kondisi pasar sedang menantikan data Inflasi AS yang akan dirilis pada malam ini yang akan memengaruhi kebijakan The Fed selanjutnya,” kata analis ICDX Taufan Dimas Hareva, dilansir Antara, Rabu, 13 November 2024.
     

    Ilustrasi. Foto: AFP
     

     

    Inflasi AS diprediksi naik

    Ketika inflasi di AS masih tinggi, maka berpotensi besar pasar akan mengurangi ekspektasi terhadap penurunan suku bunga bank sentral AS atau The Fed lebih lanjut, dan juga sebaliknya.
     
    Taufan menuturkan, data Indeks Harga Konsumen (Consumer Price Index/CPI) AS yang akan dirilis malam ini, diprediksi menunjukkan kenaikan inflasi sebesar 2,6 persen secara year on year (yoy). Sementara inflasi inti diperkirakan stabil di 3,3 persen.
     
    Selain itu, retorika kebijakan proteksionis dari Pemerintahan Presiden terpilih AS Donald Trump turut meningkatkan minat terhadap dolar AS, sehingga melemahkan kinerja mata uang rupiah.
     
    Beberapa analis juga memperkirakan kebijakan terkait tarif akan menjadi fokus utama kebijakan ekonomi Trump, dengan prediksi kenaikan tarif global sebesar 10 persen dan kenaikan tajam sebesar 60 persen untuk impor Tiongkok, yang juga diproyeksikan akan mengganggu perdagangan utama Indonesia dengan Tiongkok.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Cerita Gibran soal Kota Solo Disebut Cabang Tiongkok hingga Antek China – Page 3

    Cerita Gibran soal Kota Solo Disebut Cabang Tiongkok hingga Antek China – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka bercerita soal Kota Solo, Jawa Tengah yang kerap dicap sebagai Cabang Tiongkok hingga antek China. 

    Hal itu disampaikan Gibran saat memberikan sambutan di acara penutupan Sidang Raya ke-18 Persatuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), di Universitas Kristen Indonesia, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Rabu (13/11/2024).

    Mulanya, Gibran bercerita saat dirinya menjadi Wali Kota Solo, banyak sekali yang protes karena memasang ornamen-ornamen Imlek hingga patung-patung sebagai simbol perayaan tahun baru masyarakat Tionghoa.

    “Jadi kalau di Solo tiap tahun ada perayaan Imlek, dan tiap tahun dari pemerintah memasang ornamen-ornamen Imlek, patung-patung dari semua shio tapi enggak tahu ya kenapa pada saat saya menjabat banyak sekali yang protes. Padahal sebelumnya walkot sebelumnya enggak ada yang protes, jadi ini tiap hari isinya protes terus,” kata Gibran.

    “Ini sama juga, jadi kita mau merayakan Natal kita pasang ornamen Natal banyak yang protes juga. Tapi kalau tiap kali diprotes saya tidak mundur, justru saya bilang ke panitianya panitia Imlek, panitia Natal, tahun depan digedein aja,” sambung dia.

    Selain itu, Gibran pun mengungkapkan insiden yang membuat dirinya merasa miris, yakni anak-anak sekolah menghancurkan makam yang berornamen nasrani.

    “Ini sekolahnya langsung saya tutup. Murid beserta gurunya langsung saya berikan pembekalan biar tidak keterusan,” tegasnya.

    Gibran lantas mengungkapkan bahwa Solo diesbut sebagai cabang Tiongkok dan antek-antek China. “Solo disebut sebagai cabang Tiongkok antek-antek China,” imbuh Gibran.

  • IHSG ditutup melemah di tengah `wait and see` data inflasi AS

    IHSG ditutup melemah di tengah `wait and see` data inflasi AS

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG ditutup melemah di tengah `wait and see` data inflasi AS
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 13 November 2024 – 18:10 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup melemah di tengah pelaku pasar bersikap “wait and see” terhadap rilis data inflasi Amerika Serikat (AS).

    IHSG ditutup melemah 13,32 poin atau 0,18 persen ke posisi 7.308,66. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,93 poin atau 0,22 persen ke posisi 886,45.

    “Bursa regional Asia cenderung melemah, tampaknya di pengaruhi dari sikap pelaku pasar yang menantikan rilis data inflasi Amerika Serikat (AS)” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu (13/11).

    Data inflasi AS akan menjadi ukuran kebijakan bagi bank sentral AS The Fed terkait pemangkasan suku bunga acuannya.

    Selain itu, pelaku pasar menantikan arah kebijakan The Fed selanjutnya di saat kepemimpinan Donald Trump sebagai Presiden AS yang diprediksi akan mendorong kenaikan harga, yang pada akhirnya akan memberikan dampak kemungkinan inflasi, yang akan berpengaruh terhadap ruang The Fed dalam melakukan pemangkasan suku bunga acuannya.

    Selanjutnya. pasar menilai kebijakan Trump meningkatkan kekhawatiran apabila blok Eropa membayar harga mahal karena tidak membeli cukup banyak ekspor dari AS dan ancaman China dengan tarif menyeluruh sebesar 60 persen.

    Kemudian, rencana AS akan agresif ke China, seiring dengan Presiden terpilih AS dalam kabinetnya nanti akan menunjukkan orang yang agresif terhadap China di bawah pemerintahan Donald Trump yang baru, yang berpotensi mengambil tindakan keras terhadap perdagangan dan tarif terhadap China.

    Sehingga, hal itu membuat pelaku pasar menjaga posisi untuk masuk berinvestasi pada aset keuangan yang berisiko.

    Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG bergerak ke zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor menguat yaitu dipimpin sektor teknologi yang menguat 2,01 persen, diikuti oleh sektor barang konsumen non primer dan sektor keuangan yang naik masing- masing sebesar 0,41 persen dan sebesar 0,27 persen.

    Sedangkan, delapan sektor melemah yaitu dipimpin sektor barang konsumen primer sebesar 1,58 persen, diikuti oleh sektor properti dan sektor infrastruktur yang turun masing- masing sebesar 1,29 persen dan 0,5 persen.

    Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu NAIK, TOSK, FORU, CCSI dan MLPT. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni DSNG, BDKR, SPRE, LSIP, dan BRMS.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.346.203 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 38,42 miliar lembar saham senilai Rp11,63 triliun. Sebanyak 293 saham naik 298 saham menurun, dan 200 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini antara lain, indeks Nikkei melemah 654,40 poin atau 1,66 persen ke posisi 38.721,69, indeks Hang Seng melemah 23,43 poin atau 0,12 persen ke 19.823,44, indeks Shanghai melemah 17,31 poin atau 0,51 persen ke 3.439,28, dan indeks Straits Times melemah 8,86 poin atau 0,24 persen ke 3.720,34.

    Sumber : Antara

  • Biden dan Xi Jinping akan Bertemu pada Sabtu di KTT APEC Peru

    Biden dan Xi Jinping akan Bertemu pada Sabtu di KTT APEC Peru

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, dan Presiden Tiongkok XI Jinping akan bertemu pada hari Sabtu di KTT APEC di Peru. Pertemuan ini merupakan pertemuan terakhir mereka sebelum Donald Trump kembali ke Gedung Putih, kata pejabat AS.

    Dilansir AFP, Pertemuan tersebut akan menjadi yang ketiga antara para pemimpin dari dua ekonomi terbesar dunia dan yang kedua sejak serangkaian pembicaraan pemecah kebekuan besar di California setahun yang lalu.

    “Kami berharap ini akan menjadi pertemuan terakhir mereka sebagai presiden,” kata seorang pejabat senior pemerintah AS kepada wartawan dengan syarat anonim pada hari Rabu, (14/11/2024).

    “Dengan mengingat hal itu, kami berharap presiden akan menggunakan kesempatan tersebut untuk menilai upaya-upaya untuk mengelola persaingan secara bertanggung jawab,” katanya.

    Trump telah mengisyaratkan pendekatan konfrontatif dengan Beijing untuk masa jabatan keduanya, dengan memilih sejumlah tokoh garis keras Tiongkok yang vokal untuk posisi-posisi penting di luar negeri dan pertahanan di tim utamanya.

    Partai Republik itu juga berjanji untuk mengenakan tarif 60 persen pada impor Tiongkok, yang menyebabkan kekhawatiran akan perang dagang baru.

    Pejabat pemerintahan Biden tidak akan tertarik pada apakah ia akan mencoba memberi nasihat kepada Tiongkok tentang cara menghadapi Trump — atau apakah ia akan memberi nasihat kepada Trump tentang cara menghadapi Tiongkok.

    (aik/aik)

  • Oleh-oleh Kunjungan Prabowo dari Dua Negara Adidaya AS dan China – Page 3

    Oleh-oleh Kunjungan Prabowo dari Dua Negara Adidaya AS dan China – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara selama dua pekan, mulai 8 hingga 23 November 2024. Termasuk berkunjung ke dua negara adidaya, Amerika Serikat dan China.

    Usai merampungkan lawatannya ke China pada Minggu, 10 November 2024, dan bertemu langsung Presiden Xi Jinping, Prabowo melanjutkan kunjungannya ke Amerika Serikat untuk menemui Presiden Jow Biden.

    Presiden Xi Jinping mengapresiasi Presiden Prabowo menjadikan China sebagai negara pertama yang dikunjungi, usai dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2024. Menurut Xi Jinping, hal ini menunjukkan pentingnya hubungan Indonesia-China.

    “Tak lama setelah pelantikan resmi Anda, Anda pertama kali melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok, yang mencerminkan pentingnya Anda mementingkan pengembangan hubungan Tiongkok-Indonesia, dan juga menunjukkan sifat hubungan tingkat tinggi dan strategis antara kedua negara. Tiongkok mengapresiasi hal ini,” kata Presiden Xi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Prabowo di Great Hall of the People, Beijing, China, Sabtu, 9 November 2024.

    Presiden Xi menyampaikan selamat kepada Prabowo atas pelantikan sebagai Presiden RI. Dia menegaskan China mendukung pemerintahan dan kepemimpinan kuat Presiden Prabowo Subianto.

    “Tiongkok senang dengan hal ini. Tiongkok bersedia dengan tegas mendukung Bapak Presiden yang sedang berkuasa dan percaya bahwa di bawah kepemimpinan yang kuat dari Anda dan pemerintahan baru,” jelasnya.

    Selain itu, kata Presiden Xi, China siap bekerja sama dengan pemerintahan Indonesia yang baru untuk mewarisi kerja sama, persahabatan, dan hubungan bilateral.

    “Menguntungkan dan saling menguntungkan di antara negara-negara berkembang utama, dan menunjukkan komunitas Tiongkok-Indonesia yang mempunyai pengaruh regional dan global,” ucap Xi.

    Sementara itu, Presiden Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Xi atas sambutan yang istimewa, mengingat pertemuan ini berlangsung di akhir pekan.

    “Saya sangat berterima kasih atas sambutan Presiden Xi, terlebih pada Sabtu malam ini, di mana Presiden Xi tetap menerima saya dengan upacara kenegaraan,” ucap Presiden Prabowo.

    Selama tiga hari di China, Prabowo dan beberapa anggota kabinet yang turut serta dalam kunjungan luar negeri, bertemu dengan sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk para pengusaha Negeri Tirai Bambu.

    Prabowo bersama delegasi terbatas kemudian terbang menuju Washington DC, Amerika Serikat untuk melanjutkan kunjungan luar negerinya.

    Pada agenda yang dihelat Senin, 11 November 2024, Prabowo bertemu The United States Indonesia Society (USINDO).

    Organisasi non-pemerintahan ini didirikan untuk meningkatkan pemahaman AS tentang Indonesia, pengertian Indonesia tentang AS, dan memperkuat hubungan di antara kedua negara dan penduduknya.

    Pertemuan dihadiri 25 pihak dari AS maupun Indonesia. Dari AS hadir beberapa pimpinan perusahaan besar AS seperti Freeport Mcmoran, S&P Global, Boeing, BP America, Exxonmobil, Citi, Caterpillar, dan lain-lain.

    Bertemu Joe Biden

    Prabowo Subianto kemudian memenuhi undangan pertemuan bilateral dengan Presiden Joe Biden. Dalam momen tersebut, Prabowo tampak mengenakan setelan jas dengan peci hitam dan dasi biru.

    Mengutip siaran pers dari Sekretariat Presiden, pertemuan bilateral Prabowo dengan Joe Biden berlangsung di Gedung Putih, Washington DC, AS pada Selasa, 12 November 2024 pukul 14.09 Waktu setempat. Dari foto tampak keduanya bersalaman erat dan saling menatap dengan hormat.

    Keduanya juga melangsungkan pembicaraan empat mata selama kurang lebih satu jam dengan membahas sejumlah hal. Selain soal penguatan hubungan kerjasama antara Indonesia dan AS dan tantangan yang ada di dunia saat ini, Prabowo juga mengangkat pembicaraan mengenai situasi di Gaza, Palestina dan Laut China Selatan.

    “Kami juga membahas tantangan global termasuk situasi di Gaza dan Laut China Selatan,” ujar Biden saat jumpa pers kepada awak media setempat.

    Prabowo mengawali pertemuan itu dengan mengucapkan rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas sambutan Biden.

    “Terima kasih Presiden Biden, terima kasih telah menerima saya. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih. Anda sendiri yang menelepon saya, untuk memberi selamat atas terpilihnya saya (sebagai presiden RI),” kata Prabowo.

    Biden dalam pertemuan itu mengakui bahwa selama 75 tahun hubungan kerja sama antara Indonesia dan AS adalah hubungan terkuat yang pernah ada dan keduanya berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama yang telah terjalin agar lebih komprehensif.

    “75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia dan AS. Saya bangga bahwa kemitraan antara negara kita adalah yang terkuat yang pernah ada, dan hari ini kita akan membahas bagaimana kita melanjutkan kemitraan ini,” jelas Biden.

     

    Setelah bertemu dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, Presiden Prabowo Subianto menghadiri Indonesia-China Business Forum 2024 di Beijing Minggu siang waktu setempat. Presiden Prabowo menyaksikan kesepakatan bisnis antara perusahaan Indonesia dan Tio…

  • Gerak Cepat, PLN Gandeng Mitra Global Pacu Transisi Energi RI

    Gerak Cepat, PLN Gandeng Mitra Global Pacu Transisi Energi RI

    Baku

    PT PLN (Persero) hari ini menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah mitra internasional yang bertujuan mempercepat pengurangan emisi karbon di Indonesia. Penandatangan nota kesepahaman ini dilakukan di sela gelaran COP29 yang saat ini tengah berlangsung di Baku, Azerbaijan.

    Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dan disaksikan oleh Ketua Delegasi Indonesia untuk COP29 sekaligus Utusan Khusus Presiden di Bidang Perubahan Iklim, Hashim Djojohadikusumo, Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, dan Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni.

    Nota kesepahaman yang ditandatangani meliputi kerja sama dengan lembaga keuangan internasional seperti Kreditanstalt für Wiederaufbau (KfW) dan UK Export Finance (UKEF) dalam rangka meningkatkan kerjasama keuangan global untuk transisi energi di Indonesia. Selain itu, PLN juga melakukan penandatanganan perjanjian kerangka kerja sama mengenai pengembangan jaringan pipa transportasi hidrogen hijau dari Sumatera ke Singapura dengan Sembcorp Utilities dan PT Transportasi Gas Indonesia.

    Penandatangan nota kesepahaman PLN dan mitra di sela gelaran COP29 yang saat ini tengah berlangsung di Baku, Azerbaijan. Foto: Eduardo Simorangkir

    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan, kerja sama ini menjadi bukti keseriusan PLN dalam mengakselerasi transisi energi dengan menggandeng banyak pihak, termasuk di dunia internasional. Kolaborasi diharapkan membuat transisi ke energi bersih menjadi lebih cepat, efisien, dan merata, dengan mengurangi risiko dan memanfaatkan peluang dari semua pihak yang terlibat.

    “Ini menjadi sinyal bahwa Indonesia benar-benar peduli, bahwa kita tidak hanya akan mempercepat pertumbuhan, tetapi kita akan menjadi bagian dari aliansi global untuk memerangi perubahan iklim.” kata Darmawan di Baku, Azerbaijan, Rabu (13/11/24).

    Darmawan mengatakan, PLN senantiasa menjaring lebih banyak kolaborasi baik lokal maupun global demi mendorong tercapainya target pengurangan emisi karbon. Kolaborasi yang terjadi menjadi titik cerah bahwa transisi energi bisa dilakukan dengan baik meski saat ini penggunaan energi fosil masih mendominasi.

    “Ini baru permulaan. Dan kita telah mengunjungi Tiongkok, kita telah mengunjungi Jepang, kita telah mengunjungi negara Eropa, Amerika Serikat. Kita menjajaki berbagai cara untuk berkolaborasi sedemikian rupa, kita tidak akan melakukan ini sendirian. Kita akan melakukannya bersama-sama.” katanya.

    KfW sendiri merupakan lembaga keuangan publik asal Jerman yang mendukung berbagai proyek pembangunan, termasuk di negara-negara berkembang. KfW aktif dalam mendanai proyek-proyek yang mendukung energi bersih, efisiensi energi, dan pelestarian lingkungan, termasuk melalui berbagai program inovatif untuk membatasi emisi karbon.

    Sementara UKEF memiliki peran penting dalam mengurangi emisi karbon di dunia dengan mendukung proyek-proyek internasional yang fokus pada energi bersih dan infrastruktur rendah karbon. Sebagai lembaga kredit ekspor Inggris, UKEF menyediakan pembiayaan, asuransi, dan jaminan untuk proyek-proyek yang mengedepankan transisi menuju energi berkelanjutan.

    Penandatangan nota kesepahaman PLN dan mitra di sela gelaran COP29 yang saat ini tengah berlangsung di Baku, Azerbaijan. Foto: Eduardo Simorangkir

    PLN melalui PT PLN Energi Primer Indonesia (PT PLN EPI) juga menggandeng PT Transportasi Gas Indonesia (PT TGI) dan Sembcorp Utilities Pte Ltd. (Sembcorp) dalam membangun pipa hidrogen yang akan menghubungkan Sumatera dan Kepulauan Riau dengan Singapura. Kerja sama ini juga menjadi salah satu langkah konkret dalam mendukung target Indonesia Net Zero Emission 2060.

    “Melakukannya di acara seperti ini, di COP 29 memberi kita keyakinan, apa pun tantangan di depan, kita akan terus maju untuk menyelesaikan visi misi Presiden sehingga bisa terwujud.” kata Darmawan.

    “Tidak hanya pertumbuhan ekonomi 8%, tetapi juga mengurangi emisi gas, menciptakan lapangan kerja, menurunkan kemiskinan, dan pada saat yang sama memainkan peran besar dalam komunitas global untuk menyelamatkan bumi lagi.” tutupnya.

    Hal ini diamini oleh Utusan Khusus Presiden di Bidang Iklim, Hashim Djojohadikusumo. Dalam kesempatan yang sama, Hashim menegaskan bahwa Indonesia akan terus memenuhi tanggung jawabnya dalam mendukung pengurangan emisi karbon.

    “Kita tidak mengeluh dan tidak menuntut. Kita tahu bahwa sebagai negara besar, dengan masa depan yang potensial, dengan masa depan yang menjanjikan, Indonesia akan memenuhi tanggung jawabnya.” jelas Hashim.

    Penandatangan nota kesepahaman PLN dan mitra di sela gelaran COP29 yang saat ini tengah berlangsung di Baku, Azerbaijan. Foto: Eduardo Simorangkir

    (eds/eds)

  • Produk kriya khas Kaltara semakin diminati pasar internasional

    Produk kriya khas Kaltara semakin diminati pasar internasional

    ANTARA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara terus mendorong pelaku Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di provinsi setempat untuk mengembangkan usaha dan kreativitasnya dalam mengolah hasil sumber daya alam menjadi kerajinan tangan atau kriya. Produk kriya yang memiliki ciri terbuat dari kulit kayu dan pohon khas Kaltara ini banyak diminati konsumen dari luar negeri seperti Amerika Serikat, Swedia, China dan Thailand. (Cica Andriyani/Andi Bagasela/Gracia Simanjuntak)

  • Bukan iPhone, Apple Siapkan Gebrakan Baru Tinggal Tunggu Waktu

    Bukan iPhone, Apple Siapkan Gebrakan Baru Tinggal Tunggu Waktu

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple akan melakukan banyak gebrakan pada 2026 mendatang. Namun, ini bukan terkait iPhone terbaru.

    Analis TF Internasional, Ming-Chi Kuo memberikan beberapa prediksinya untuk sejumlah perangkat yang akan tersedia dua tahun lagi. Salah satunya adalah untuk smart home.

    Apple disebut melihat potensi pasar kamera IP alias CCTV pada smart home. Produksi massal direncanakan pada dua tahun lagi.

    Pemasok perakitan eksklusif perangkat akan dilakukan Geotek, perusahaan asal China. Dia menjelaskan tujuan jangka panjang Apple mengirimkan lebih dari 10 juta unit per tahunnya.

    “Apple menjajaki pasar kamera IP rumah pintar, produksi massal pada 2026. Target pengiriman tahunan mencapai puluhan juta unit. Goertek menerima NPI dan menjadi pemasok perakitan eksklusif,” jelas Kuo dalam artikelnya di Medium, dikutip Rabu (13/11/2024).

    Menurut Kuo, laporan itu menjadi pertanda Apple akan mengeksplorasi peluang di pasar smart home. Perangkat itu akan terintegrasi dengan ekosistem Apple yang sudah ada sebelumnya.

    “Saya yakin pengalaman pengguna ditingkatkan oleh ekosistem Apple dan integrasi mendalam pada Apple Intelligence dan Siri,” kata dia.

    Airpods akan mendapatkan pengembangan dengan fitur manajemen kesehatan. Geortek telah mengamankan model perangkat pada 2026.

    Fokus Apple untuk kesehatan pada Airpods, Kuo mengatakan kemungkinan bisa mendorong pengiriman perangkat. Dari 53-55 juta unit tahun ini hingga 65-68 juta unit pada 2026 mendatang.

    Kerja sama Apple dan Geortek kemungkinan menjadi pertumbuhan untuk tahun-tahun berikutnya. Sebelumnya perusahaan China pernah kehilangan pesanan Apple karena masalah pasokan.

    “Mengingat basis yang rendah 2024, bisnis Apple Geortek kemungkinan akan meningkat secara substansial pada 2025,” tutur Kuo.

    (fab/fab)

  • Kemunculan “ekonomi emosional” cermin tren baru dalam konsumsi China

    Kemunculan “ekonomi emosional” cermin tren baru dalam konsumsi China

    Beijing (ANTARA) – Selama festival belanja “Double Eleven” atau “11.11” tahun ini, “ekonomi emosional” yang sedang berkembang pesat, terutama di kalangan generasi muda, mengungkap adanya pergeseran besar dalam pasar konsumen China.

    Lebih dari 40 persen pelanggan muda kini mengutamakan “nilai emosional” mereka saat mengambil keputusan pembelian, menurut laporan terbaru dari platform media sosial Soul App.

    Produk-produk yang mungkin tidak memiliki fungsi praktis tetapi memberikan kepuasan emosional kepada para pembeli, seperti boneka-boneka pendamping dan kotak misteri (blind box), kini menjadi bagian penting dalam pola pikir pembelian Generasi Z (Gen Z).

    Dimulai pada pertengahan Oktober, sejumlah platform e-commerce besar, termasuk Tmall dan JD.com, memulai kampanye promosi tahunan mereka yang berlangsung selama beberapa pekan. Pesta belanja yang telah berlangsung selama lebih dari satu dekade ini telah menjadi jendela utama untuk mengamati tren konsumen yang terus berkembang.

    Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai perubahan dalam kebiasaan dan sikap pembelian, terutama di kalangan pembeli yang lebih muda, telah membentuk kembali lanskap retail.

    Mengejar nilai emosional dan pengalaman telah menjadi tren yang menonjol, ungkap Dong Jizhou, seorang analis riset konsumen dan properti China di Nomura.

    Produk-produk seperti mainan dari merek Inggris Jellycat dan beragam acara budaya kreatif semakin diminati di kalangan demografi yang lebih muda.

    Laporan dari Soul App menunjukkan bahwa pengeluaran untuk “konsumsi yang menyenangkan” selama festival belanja “11.11” tahun ini mencakup sejumlah besar pengeluaran untuk produk terkait perjalanan dan gim.

    Selain itu, banyak juga yang menghabiskan uang untuk kegiatan budaya dan hiburan, seperti festival musik dan pertunjukan komedi. Barang-barang koleksi yang sedang tren, seperti blind box, juga menjadi salah satu kategori yang diminati.

    “Para pelanggan membelanjakan uangnya bukan hanya untuk kebutuhan dasar tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan emosional. Nilai-nilai emosional ini dapat sangat bervariasi karena terkadang hal itu adalah tentang menyenangkan diri sendiri, atau sekadar mencoba sesuatu yang baru, seperti wisata budaya atau pilihan busana khusus. Para konsumen muda semakin terdorong oleh keinginan-keinginan ini,” ujar Dong.

    Beberapa produk laris mungkin tampak aneh bagi konsumen tradisional. Beberapa di antaranya adalah pisang hijau yang dilabeli “tanpa kecemasan” (dalam bahasa Mandarin, kata “kecemasan” dan “pisang hijau” memiliki pelafalan yang sama “jiao lu”), boneka mewah yang berbentuk kepiting berbulu (hairy crab), makanan yang sangat populer di China.

    Selain itu, juga ada “Otak Einstein”, sebuah produk virtual unik dengan harga yang sangat murah dengan penjualnya mengeklaim bahwa pembeli produk ini secara otomatis akan mendapatkan kebijaksanaan yang luar biasa.

    Sementara beberapa kritik menghubungkan peningkatan pengeluaran emosional dengan kemerosotan ekonomi atau penurunan konsumsi yang terpaksa, para pakar melihatnya dari sudut pandang yang berbeda.

    “Produk-produk yang tampaknya tidak konvensional ini dapat dijual karena sesuai dengan kebutuhan emosional kaum muda,” kata sebuah laporan yang dirilis oleh Premia Partners, penerbit ETF yang berbasis di Hong Kong.

    Gloria Liu dan Simon Say Boon Lim, penulis laporan tersebut, menyoroti pengejaran gaya hidup berkualitas tinggi oleh masyarakat China dan perkembangan masyarakat jangka panjang yang positif seiring dengan naiknya Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita dan meningkatnya permintaan yang lebih tinggi berdasarkan hierarki kebutuhan Maslow.

    “Para pelanggan China menjadi lebih percaya diri. Mereka tidak lagi merasa perlu mengenakan merek-merek mewah untuk menunjukkan status sosial atau identitas mereka, terutama di kalangan generasi muda,” kata Dong.

    Selain melayani secara individu, konsumsi emosional juga dapat berarti lebih bagi perekonomian. Wang Yuanliang, seorang peneliti di Akademi Ilmu Sosial Henan (Henan Academy of Social Sciences), meyakini bahwa hal ini dapat berkembang menjadi kekuatan konsumsi yang kuat.

    Memperluas permintaan domestik telah menjadi strategi penting dalam upaya pemerintah China untuk menopang perekonomian negara.

    Tahun ini, China memperkenalkan serangkaian langkah untuk mendorong konsumsi, termasuk inisiatif untuk menumbuhkan suasana dan dinamika konsumsi baru, serta program berskala besar yang mendorong penggantian barang konsumsi lama dengan yang baru.

    Untuk bisnis, memanfaatkan peningkatan konsumsi emosional dapat menjadi hal yang krusial agar tetap kompetitif.

    Wang menyarankan agar perusahaan-perusahaan lebih giat memanfaatkan nilai emosional di balik produk mereka, memasukkan atribut dan elemen budaya baru, serta menciptakan pengalaman konsumen yang unik melalui inovasi.

    Sektor-sektor yang sedang berkembang pesat seperti hewan peliharaan, berkemah, blind box, dan produk-produk yang didorong oleh nostalgia akan menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan lebih lanjut.

    Para analis menyebutkan bahwa ekonomi emosional telah muncul sebagai peluang baru bagi perusahaan domestik dan merek internasional.

    “Asal-usul suatu merek tidaklah begitu penting. Namun, yang terpenting adalah seberapa cepat merek dapat beradaptasi dengan permintaan konsumen lokal, menawarkan produk-produk yang relevan, dan terhubung dengan konsumen secara emosional,” tutur Dong.
     

    Pewarta: Xinhua
    Editor: Junaydi Suswanto
    Copyright © ANTARA 2024