Negara: Prancis

  • Tiba di Kairo, Prabowo Bakal Hadiri KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh

    Tiba di Kairo, Prabowo Bakal Hadiri KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandar Udara Internasional Sharm El-Sheikh, Republik Arab Mesir untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Sharm El-Sheikh pada Senin (13/10/2025).

    Pesawat Garuda Indonesia-1 yang membawa Kepala Negara beserta rombongan terbatas tiba sekitar pukul 07.00 waktu setempat.

    Kedatangan Prabowo disambut Chamberlain Kepresidenan Mesir Mohammed Mokhtar, Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo Kolonel Laut (P) Dafris D. Syahruddin. Sebelumnya Kepala Negara beserta rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, pada pukul 00.20 WIB. 

    Selama di Kairo, Kepala Negara dijadwalkan menghadiri KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh. Pada KTT ini rencananya Presiden Prabowo akan menyaksikan upacara penandatanganan perjanjian perdamaian dan penghentian perang di Gaza.

    KTT tersebut rencananya juga dihadiri oleh sejumlah Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan di antaranya adalah Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Raja Yordania Abdullah II, Emir Qatar Syekh Thamim bin Hamad Al Thani, Presiden Turkiye Recep Tayip Erdogan, Presiden Prancis Emmanuel Macron, PM Arab Saudi Muhammad bin Salman Al Saud, dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

    Diundangnya Prabowo pada KTT Sharm El-Sheih menunjukkan peran penting Indonesia dalam mendorong terciptanya perdamaian di kawasan Timur Tengah, khususnya konflik Gaza. Selain itu, hal ini juga menjadi bukti komitmen Indonesia dalam menciptakan ketertiban dunia sebagaimana diamanatkan pada pembukaan UUD 1945.

    Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa undangan kepada Presiden Prabowo untuk menghadiri KTT tersebut diterima secara mendadak, tetapi bersifat penting sebagai bagian dari upaya diplomatik Indonesia dalam mendorong perdamaian di Timur Tengah.

    “Undangan tersebut memang agak mendadak dari sisi waktu, tetapi betul-betul memohon kesediaan kehadiran Bapak Presiden Prabowo karena itu bagian dari kelanjutan perundingan yang semoga insyaallah bisa membawa perdamaian di Palestina, terutama di Gaza,” tuturnya kepada wartawan di Kertanegara, Minggu (12/10/2025). 

    Menurut Prasetyo, kehadiran Prabowo di KTT Mesir juga dimaksudkan untuk menjaga hubungan baik dengan negara-negara mitra dan memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang aktif dalam upaya perdamaian global.

    “Bapak Presiden memutuskan untuk menghadiri undangan tersebut, karena itu bagian juga dari ikhtiar kita selama ini untuk terus berkontribusi dalam perdamaian dunia,” katanya.

    Turut mendampingi Presiden RI dalam penerbangan dari Jakarta yakni Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

  • Ant International: Dompet Digital Bisa Percepat Pertumbuhan Ekonomi Lokal – Page 3

    Ant International: Dompet Digital Bisa Percepat Pertumbuhan Ekonomi Lokal – Page 3

    Wisatawan kini lebih cenderung memilih value travelling, fokus pada destinasi jarak dekat, harga terjangkau, dan pengeluaran di pelaku usaha lokal.

    Asia muncul sebagai wilayah dengan pertumbuhan pariwisata global tertinggi pada 2025, dengan Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, dan Asia Tenggara menjadi destinasi terpopuler. Transaksi perjalanan di negara-negara Asia melalui mitra Alipay+ melonjak 32% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Wisatawan semakin berhemat tanpa mengesampingkan pengalaman lokal. Pemanfaatan platform promosi dalam aplikasi, A+ Rewards, tumbuh 57%. Selain itu, transaksi di pelaku usaha lokal dengan rata-rata di bawah US$10 meningkat 37% year-on-year (yoy).

    Meskipun Eropa masih diminati (Prancis, Italia, Jerman, UK), negara-negara seperti Hungaria, Yunani, dan Norwegia mencatat pertumbuhan transaksi tertinggi, mengindikasikan wisatawan mencari destinasi baru sambil memaksimalkan anggaran perjalanan.

     

  • Prabowo Bakal Hadiri KTT Perdamaian Gaza di Mesir

    Prabowo Bakal Hadiri KTT Perdamaian Gaza di Mesir

    Jakarta

    Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyebut Presiden Prabowo Subianto diundang untuk menghadiri KTT perdamaian Gaza di Sharm el-Sheikh, Mesir. Prabowo disebut akan bertolak ke Mesir malam ini.

    “Malam hari ini tadi Bapak Presiden menyampaikan kepada kita semua bahwa kemarin secara khusus beliau mendapatkan undangan. Memang juga agak mendadak kalau dari sisi waktu, tetapi bahwa undangan tersebut betul-betul memohon kesediaan kehadiran dari Bapak Presiden Prabowo,” kata Prasetyo kepada wartawan di Jakarta, (12/10/2025).

    Pras berharap KTT perdamaian Gaza di Mesir bisa membawa perdamaian di Gaza, Palestina. Menurutnya, Prabowo akan hadir dalam pertemuan dengan para pemimpin dunia di Mesir.

    “Bapak Presiden menyampaikan kepada kita semua bahwa untuk menjaga hubungan baik dan itu bagian juga dari ikhtiar kita selama ini, bahwa Bapak Presiden memutuskan untuk menghadiri undangan tersebut,” ucapnya.

    Seperti diketahui, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi akan memimpin KTT perdamaian Gaza di Sharm el-Sheikh, besok. Pertemuan untuk mengakhiri perang di Gaza itu akan dihadiri lebih dari 20 pemimpin dunia dan juga Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan bahwa sebuah dokumen untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza diperkirakan akan ditandatangani selama pertemuan bersejarah tersebut.

    “KTT tersebut bertujuan untuk meresmikan babak baru perdamaian dan keamanan… dan meringankan penderitaan rakyat Palestina di Gaza,” tulis pernyataan Kementerian Luar Negeri Mesir.

    Terpisah, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres memastikan dirinya akan hadir. Demikian pula Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, dan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez.

    Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga akan berkunjung ke Sharm el-Sheikh. Dewan Eropa akan diwakili oleh presidennya, Antonio Costa.

    “Rencana untuk Gaza menawarkan peluang nyata untuk membangun perdamaian yang adil dan berkelanjutan, dan Uni Eropa berkomitmen penuh untuk mendukung upaya ini dan berkontribusi pada implementasinya,” kata juru bicara Dewan Eropa.

    Raja Yordania, Abdullah II, juga diperkirakan akan hadir. Namun, hingga saat ini belum ada kabar langsung mengenai kehadiran Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Sementara Hamas telah menyatakan tidak akan berpartisipasi.

    (fas/fas)

  • Zelensky Telepon Macron Minta Bantuan Tambahan Rudal untuk Lawan Rusia

    Zelensky Telepon Macron Minta Bantuan Tambahan Rudal untuk Lawan Rusia

    Kyiv

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menelepon Presiden Prancis Emmanuel Macron. Dalam telepon itu, Zelensky meminta Macron menambah bantuan rudal untuk melawan Rusia.

    “Saya berbicara dengan Presiden Emmanuel Macron… Saya memberi tahu beliau tentang kebutuhan prioritas kami, pertama dan terutama sistem pertahanan udara dan rudal,” kata Zelensky dalam sebuah unggahan Facebook, dilansir kantor berita AFP, Minggu (12/10/2025).

    Prancis merupakan pendukung militer yang signifikan bagi Ukraina. Namun Prancis telah dilanda krisis politik sejak tahun lalu, ketika Macron mengadakan pemilihan umum dadakan dengan harapan mengamankan mayoritas tetapi justru membuat parlemen lumpuh karena banyaknya partai.

    Permintaan Zelensky agar Prancis meningkatkan bantuan pertahanan udara bagi Ukraina bukan tanpa alasan. Dia menyebut bahwa Rusia memanfaatkan perhatian dunia yang teralihkan untuk terus menyerang Ukraina.

    “Rusia sekarang memanfaatkan momen ini — fakta bahwa Timur Tengah dan isu-isu domestik di setiap negara mendapatkan perhatian maksimal,” ucap Zelensky.

    Rusia telah menggempur jaringan energi Ukraina dalam beberapa hari terakhir, memutus aliran listrik bagi ratusan ribu warga Ukraina menjelang musim dingin.

    (fas/whn)

  • Menanti Pemimpin Dunia Kumpul di Mesir Bahas Perdamaian Gaza

    Menanti Pemimpin Dunia Kumpul di Mesir Bahas Perdamaian Gaza

    Jakarta

    Para pemimpin dunia akan berkumpul di Mesir untuk menggelar pertemuan puncak internasional untuk mengakhiri perang di Gaza, Palestina. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron direncanakan hadir.

    Dilansir Channel News Asia, Minggu (12/10/2025), pertemuan para pemimpin dunia itu akan digelar di kota Sharm el-Sheikh, Mesir, pada Senin (13/10). Pertemuan untuk menyelesaikan kesepakatan mengakhiri perang di Gaza itu akan dihadiri oleh lebih dari 20 pemimpin dunia.

    Perdana Menteri Inggris Keir Starmer akan berkunjung ke Mesir untuk menghadiri KTT Perdamaian Sharm El Sheikh. Para pemimpin dunia akan menandatangani perjanjian perdamaian yang ditengahi AS yang bertujuan mengakhiri konflik di Gaza.

    Fase pertama dari rencana tersebut akan dimulai dengan pembebasan sandera dan tahanan Palestina pada Senin (13/10). Pemerintah Inggris menyebut hal itu menandai ‘titik balik bersejarah’ setelah 2 tahun perang.

    Starmer disebut akan memberikan penghormatan atas peran Trump dan upaya diplomatik Mesir, Qatar, dan Turki dalam menengahi kesepakatan tersebut. Starmer diperkirakan akan menyerukan koordinasi internasional yang berkelanjutan untuk melaksanakan fase selanjutnya, yang mencakup pengerahan misi pemantauan gencatan senjata dan pembentukan pemerintahan transisi di Gaza.

    Starmer akan menegaskan kembali ‘dukungan teguh’ Inggris untuk membantu mengamankan gencatan senjata dan mengirimkan bantuan kemanusiaan. Presiden Prancis Emmanuel Macron juga akan bertolak ke Mesir untuk membahas implementasi rencana perdamaian yang diajukan oleh Trump.

    Macron juga akan menegaskan kembali komitmen Prancis terhadap solusi dua negara sebagai dasar perdamaian, keamanan, dan rekonstruksi abadi di kawasan tersebut. Trump dan Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi, diperkirakan akan memimpin KTT tersebut.

    Menteri Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, dan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio telah membahas pengaturan pertemuan tersebut. Termasuk soal partisipasi internasional dalam KTT Sharm El-Sheikh, serta persiapan implementasi fase pertama kesepakatan.

    Dipimpin Trump dan Presiden El-Sisi

    Presiden AS Donald Trump dan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi akan memimpin KTT perdamaian Gaza di Sharm el-Sheikh, Mesir, besok. Pertemuan untuk mengakhiri perang di Gaza, Palestina, itu akan dihadiri para pemimpin dunia dan juga Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    “Pertemuan ini akan bertujuan untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza, meningkatkan upaya untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, dan mengawali era baru keamanan regional,” demikian pernyataan kantor Presiden El-Sisi, dilansir AFP, Minggu (12/10).

    Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan bahwa sebuah dokumen untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza diperkirakan akan ditandatangani selama pertemuan bersejarah tersebut.

    “KTT tersebut bertujuan untuk meresmikan babak baru perdamaian dan keamanan… dan meringankan penderitaan rakyat Palestina di Gaza,” tulis pernyataan Kementerian Luar Negeri Mesir.

    Terpisah, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres memastikan dirinya akan hadir. Demikian pula Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, dan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez.

    Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga akan berkunjung ke Sharm el-Sheikh. Dewan Eropa akan diwakili oleh presidennya, Antonio Costa.

    “Rencana untuk Gaza menawarkan peluang nyata untuk membangun perdamaian yang adil dan berkelanjutan, dan Uni Eropa berkomitmen penuh untuk mendukung upaya ini dan berkontribusi pada implementasinya,” kata juru bicara Dewan Eropa.

    Raja Yordania, Abdullah II, juga diperkirakan akan hadir. Namun, hingga saat ini belum ada kabar langsung mengenai kehadiran Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Sementara Hamas telah menyatakan tidak akan berpartisipasi.

    Halaman 2 dari 2

    (fas/fas)

  • Setelah 21 Tahun, Identitas Mayat Wanita di Pantai Belanda Akhirnya Diketahui

    Setelah 21 Tahun, Identitas Mayat Wanita di Pantai Belanda Akhirnya Diketahui

    Jakarta

    Seorang perempuan yang jasadnya ditemukan di pantai Belanda pada 2004 akhirnya berhasil diidentifikasi melalui kampanye yang digelar kepolisian internasional yang disebut Operation Identify Me.

    Jasad perempuan itu adalah orang keempat yang diidentifikasi pada Jumat (10/10) dengan nama Eva Maria Pommer, warga negara Jerman berusia 53 tahun.

    Ia diidentifikasi setelah kepolisian internasional memperoleh informasi dari kepolisian di Belanda.

    Penyebab kematiannya masih belum bisa dijelaskan, dan polisi terus menyelidiki.

    Operation Identify Me diluncurkan pada 2023 untuk memecahkan kasus-kasus tewasnya perempuan yang telah dibunuh atau meninggal dalam keadaan tidak wajar di enam negara Eropa.

    Siapakah Pommer?

    Dikenal sebagai “perempuan dengan kunci Jerman”, jasad Pommer ditemukan tergeletak di bukit pasir di pantai terpencil dekat Kota Wassenaar pada Juli 2004.

    Tidak ada tanda-tanda cedera atau perlawanan.

    Ia juga membawa kunci yang menghubungkannya dengan Kota Bottrop di Jerman, dekat perbatasan Belanda.

    Namun, polisi tidak bisa melacak kunci tersebut ke alamat yang tepat, dan identitasnya tetap menjadi misteri selama dua dekade.

    Tahun lalu, mereka memasukkan kasus ini ke dalam Operation Identify Me, yang merilis “daftar hitam” Interpol artinya mencari informasi tentang mayat tak dikenal ke publik untuk pertama kalinya.

    Dan catatan seperti sidik jari dibagikan ke kepolisian di seluruh dunia.

    Operasi ini juga kembali menyoroti kasus-kasus yang belum terpecahkan.

    Setelah permohonan yang terkait dengan kampanye tersebut ditayangkan di TV Jerman, polisi Belanda menerima “petunjuk penting” tentang seorang perempuan Jerman yang telah hilang sekitar 20 tahun lalu.

    Hal itu “mempercepat” penyelidikan di Bottrop, dan pengujian DNA kemudian mengonfirmasi identitas Pommer.

    Interpol, badan kepolisian internasional, mengatakan peningkatan migrasi global dan perdagangan manusia telah menyebabkan lebih banyak orang dilaporkan hilang di luar negara asal mereka yang membuat identifikasi jenazah jadi lebih sulit.

    Sekretaris Jenderal Interpol, Valdecy Urquiza, berkata: “Identifikasi terbaru ini lebih dari sekadar tonggak sejarah dalam kampanye kami yang sedang berlangsung. Ini merupakan bukti nyata atas apa yang bisa kita capai ketika negara-negara bersatu.”

    Mykola Romanovskyy via Getty ImagesGaris polisi berwarna putih dan biru memisahkan tempat kejadian perkara.

    Janny Knol, Komisaris Kepolisian Nasional Belanda, mengatakan: “Berkat kegigihan detektif Belanda dan Jerman, seorang [jasad] perempuan, lagi, telah teridentifikasi namanya.”

    “Doa kami bersama semua keluarga yang akhirnya menerima jawaban tentang orang yang mereka cintai dan bersama keluarga yang masih menunggu jawaban.”

    Perempuan pertama yang berhasil diidentifikasi berkat keterlibatan publik melalui inisiatif yang dikoordinasikan Interpol adalah Rita Roberts, warga negara Inggris berusia 31 tahun.

    Ia diketahui dibunuh di Belgia pada 1992. Keluarganya mengidentifikasi Rita setelah melihat foto tatonya dalam laporan BBC News.

    Seorang perempuan yang ditemukan tewas di kandang unggas di Spanyol pada 2018 kemudian diidentifikasi sebagai Ainoha Izaga Ibieta Lima, perempuan berusia 33 tahun dari Paraguay di Amerika Selatan.

    Bulan lalu, seorang perempuan yang jasadnya ditemukan di pinggir jalan di wilayah lain di Spanyol pada 2005 diidentifikasi sebagai Liudmila Zavada, warga negara Rusia berusia 31 tahun.

    Polisi masih berupaya menemukan identitas 43 perempuan lainnya yang ditemukan tewas di Belanda, Jerman, Belgia, Prancis, Italia, dan Spanyol.

    Mayoritas dari mereka adalah korban pembunuhan, yang diyakini berusia antara 15 dan 30 tahun. Sebagian besar meninggal 10, 20, 30, atau bahkan 40 tahun yang lalu.

    Tonton juga video “Remaja Putri Ditemukan Tewas di Hotel Palembang dalam Kondisi Terikat” di sini:

    (haf/haf)

  • Daftar 10 Negara dengan Jalanan Terbaik di Dunia

    Daftar 10 Negara dengan Jalanan Terbaik di Dunia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Jalanan bukan hanya tempat untuk berlalu-lalang, tetapi sekaligus merupakan cerminan dari karakter dan keunikan negara. Bahkan beberapa negara memiliki jalanan terbaik di dunia.

    Survei jalanan terbaik di dunia dilakukan oleh World Economic Forum. Mereka menggunakan peringkat berbasis persepsi, berdasarkan survei para pemimpin bisnis di seluruh dunia tentang persepsi kualitas jalan dalam skala 1 (sangat buruk) hingga 7 (efisien dan luas).

    Dilansir dari WION News, berikut 10 negara dengan jalanan terbaik di dunia

    1. Singapura

    Singapura memiliki jalan yang dirawat dengan baik dan memiliki skor Quality of Road Infrastructure (QRI) tertinggi sebesar 6,45. Jalanan di negara itu memiliki sistem manajemen berbasis teknologi untuk kendaraan dan jalan.

    Mereka menggunakan teknologi pintar, transportasi umum, dan mengelola permintaan untuk kendaraan pribadi dengan menggunakan sistem The Electronic Road Pricing (ERP) dan kuota kendaraan.

    2. Swiss

    Swiss berada di posisi kedua dengan skor QRI 6,36. Jalanan di Swiss memiliki sistem manajemen proaktif dan jangka panjang dengan teknologi yang efektif, seperti jembatan ASTRA, jembatan portable yang memungkinkan lalu lintas berlangsung di atas bagian jalan raya saat sedang diperbaiki.

    3. Belanda

    Belanda berada di peringkat ketiga dan merupakan negara Eropa kedua yang masuk di 10 besar, dengan skor QRI lebih tinggi yaitu 6,18. Belanda mendekati sistem mobilitas multimodal di jalan, mengurangi penekanan pada kendaraan pribadi, mempromosikan mobilitas publik, dan bersepeda.

    Jalanan di negara ini memiliki sistem jalan bertingkat, jalan distributor, dan jalan akses berdasarkan ukuran jalan dan volume lalu lintas.

    4. Hong Kong

    Hong Kong berada di peringkat keempat dengan skor 6,06. Pihak berwenang melakukan inspeksi rutin dan pemeliharaan untuk menjaga kualitasnya. Ada juga dorongan untuk beralih dari kendaraan pribadi.

    Foto: courtesy SCMP
    Hong Kong

    5. Portugal

    Portugal memiliki jaringan dan manajemen jalan yang modern dan berkualitas. Negara itu mencatat peningkatan secara signifikan selama dekade terakhir.

    Pada tahun 2019, Forum Ekonomi Dunia telah memberikan Portugal skor 6,05 QRI.

    6. Jepang

    Jepang memiliki wilayah yang kecil jika dibandingkan dengan jaringan jalanannya yang luas. Tetapi Jepang menggunakan perawatan canggih dan perbaikan cepat untuk tetap memberikan perjalanan yang aman, nyaman, dan andal.

    Dengan skor QRI 6,02, jalanan di Jepang diatur oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata (MLIT) dan enam perusahaan jalan tol, yang diprivatisasi oleh empat perusahaan jalan umum.

    7. Prancis

    Prancis memiliki jaringan jalan terbesar di Eropa dan memiliki skor QRI sebesar 5,96. Selama satu dekade terakhir, warga negara Prancis terdorong menuju mobilitas publik untuk mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi.

    Prancis memiliki model pembiayaan Public Private Partnership dalam manajemen jalan, berinvestasi di Intelligent Trafficking System, seperti solusi lalu lintas dinamis dengan memasang kamera dan sensor untuk menghilangkan kebutuhan akan tol.

    8. Oman

    Oman menjadi negara Teluk pertama dalam daftar ini dengan skor 5,96 QRI. Oman memiliki teknologi modern dan visi strategis yang membantu dalam mempertahankan jaringan jalan berkualitas tinggi dengan standar internasional terbaik.

    9. Uni Emirat Arab

    UEA memiliki skor 5,92 QRI. Negara ini memiliki kepemimpinan yang terdesentralisasi dan pendanaan yang tinggi dan berkelanjutan.

    UEA memanfaatkan model Public Private Partnership untuk pembiayaan dan manajemen, serta menggunakan AI dan Intelligent Trafficking System untuk manajemen lalu lintas yang efisien.

    10. Austria

    Indeks kualitas jalanan di Australia mendapatkan skor 5,89. Austria memiliki sistem manajemen jalan yang efisien di bawah pengawasan perusahaan publik ASFINAG.

    Ini membutuhkan perawatan ekstensif terhadap terowongan, jalan raya, dan jembatan, menggunakan pendekatan berbasis data.

    (haa/haa)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Trump Ancam Batasi Ekspor Suku Cadang Boeing ke China, Mengapa?

    Trump Ancam Batasi Ekspor Suku Cadang Boeing ke China, Mengapa?

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali melontarkan ancaman dagang terhadap China. Kali ini, Washington mengancam akan membatasi ekspor suku cadang pesawat Boeing sebagai respons atas langkah Beijing yang membatasi ekspor rare earth minerals alias mineral logam tanah jarang atau unsur tanah jarang. 

    Adapun, rare earth minerals merupakan bahan penting untuk memproduksi perangkat elektronik, kendaraan listrik, dan sistem pertahanan modern.

    Melansir Reuters, Trump menilai pembatasan itu bisa menjadi tekanan baru bagi China yang selama ini menjadi pasar besar bagi Boeing.

    “Kami memiliki banyak hal, termasuk hal besar seperti pesawat. Mereka [China] memiliki banyak pesawat Boeing dan mereka membutuhkan suku cadang serta banyak hal lain seperti itu,” ujar Trump kepada wartawan di Gedung Putih ketika ditanya barang apa yang bisa dikenai pembatasan ekspor oleh AS, mengutip Reuters, Sabtu (11/10/2025).

    Sejak menjabat, Trump memang kerap menjadikan Boeing sebagai salah satu alat diplomasi ekonominya. Pada masa perang dagang sebelumnya, China bahkan sempat menunda pengiriman pesawat Boeing baru ke sejumlah maskapai domestiknya.

    Boeing sendiri tengah berupaya memperkuat pijakannya di pasar China. Bloomberg melaporkan, produssen pesawat asal AS itu sedang dalam pembicaraan untuk menjual hingga 500 unit jet ke China, yang akan menjadi kontrak besar pertama sejak masa jabatan pertama Trump.

    Meski demikian, analis kedirgantaraan dari Leeham Co., Scott Hamilton, menilai ancaman Trump tidak akan berdampak besar pada kinerja Boeing. “Ibaratnya hanya seperti amplas di kulit Boeing,” ujarnya.

    Dulu, China menyumbang sekitar 25% dari total pesanan Boeing, tetapi kini porsinya menyusut menjadi kurang dari 5%. Berdasarkan data Cirium, maskapai China masih memesan 222 unit pesawat Boeing, terdapat 1.855 unit sudah beroperasi di sana sebagian besar merupakan Boeing 737.

    Jika pembatasan ekspor benar terjadi, efek domino juga bisa dirasakan oleh CFM International, perusahaan patungan antara GE Aerospace dari Amerika Serikat dan Safran dari Prancis yang memproduksi mesin LEAP yakni mesin jet generasi baru yang digunakan pada pesawat Boeing 737 MAX. Selain itu, General Electric (GE) juga membuat mesin untuk pesawat Boeing 777 dan 787 Dreamliner, dua jenis jet berbadan lebar yang digunakan sejumlah maskapai di China.

    Sementara itu, rival Boeing, Airbus, tercatat memiliki 185 pesanan dari pelanggan China dan memproduksi sekitar empat pesawat A320 per bulan di fasilitasnya di Tianjin.

    China sendiri tengah mempercepat pengembangan pesawat buatan dalam negeri lewat COMAC C919, yang digadang-gadang menjadi pesaing A320 dan 737.

    Namun, pembatasan ekspor suku cadang dari AS membuat produksi C919 berjalan lambat. Hingga September, COMAC baru mengirim lima dari 32 pesawat yang dijanjikan tahun ini.

  • Komdigi Resmikan Sistem Rating Game di Indonesia, Ini Penjelasannya

    Komdigi Resmikan Sistem Rating Game di Indonesia, Ini Penjelasannya

    Bali, CNBC Indonesia – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi mengumumkan peluncuran Indonesia Game Rating System (IGRS), sistem klasifikasi usia nasional untuk game yang diklaim menjadi yang pertama di kawasan Asia Tenggara.

    IGRS diluncurkan bertepatan dengan ajang konferensi pengembang game tahunan Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) 2025 di Bali, Sabtu (11/10/2025).

    IGRS dirancang untuk memberikan panduan usia bagi setiap game yang beredar di Indonesia. Para penerbit game nantinya akan diwajibkan mencantumkan klasifikasi usia pemain mulai dari 3+, 7+, 13+, 15+, hingga 18+, dan akan mulai diterapkan pada Januari 2026.

    Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menjelaskan, penerapan IGRS bertujuan melindungi tidak hanya industri game nasional, tetapi juga para pemain, terutama anak-anak.

    “Pada prinsipnya ini dilakukan untuk meningkatkan, melindungi industri game, tapi di saat yang bersamaan juga melindungi para gamers khususnya anak-anak,” ujar Meutya dalam acara IGDX Business & Conference 2025 di Legian, Bali, Sabtu (11/10/2025).

    IGDX sendiri sudah digelar sejak 2019, dan telah berkembang menjadi ajang utama pertemuan antara developer game, investor, dan pelaku industri global.

    Tahun ini, IGDX mencatat partisipasi tertinggi sejak pertama kali diselenggarakan, dengan kehadiran perwakilan dari berbagai negara seperti Prancis, Polandia, dan Rusia.

    “Sejak dilahirkan pada 2019, IGDX menjadi ajang pertemuan game terbesar di ASEAN. Tahun ini, banyak duta besar hadir membawa perusahaan dari negara mereka,” ujar Meutya.

    Ia menambahkan, meningkatnya partisipasi negara asing menunjukkan bahwa Indonesia kini dipandang sebagai pasar game potensial yang tumbuh pesat.

    “Data dari Google menunjukkan, game asal Indonesia yang ada di platform Google telah mencapai 1 miliar kali unduhan pada 2024. Ini bukti kemampuan developer Indonesia luar biasa,” tuturnya.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Harga Emas Melonjak 8 Pekan Beruntun – Page 3

    Harga Emas Melonjak 8 Pekan Beruntun – Page 3

    Postingan Trump telah menyebabkan saham anjlok satu persen dalam hitungan menit dan emas melonjak kembali di atas USD 4.000.

    “Memanasnya perang dagang lagi akan melemahkan dolar dan menguntungkan bagi aset safe haven,” kata Pedagang Logam Independen Tai Wong.

    Pasar juga memantau dengan cermat risiko yang terkait dengan potensi runtuhnya pemerintah Prancis dan penutupan pemerintah yang sedang berlangsung di Amerika Serikat.

    Selain itu, investor mengantisipasi Federal Reserve AS akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin masing-masing pada bulan Oktober dan Desember.

    “Secara keseluruhan, ada risiko penurunan harga jangka pendek mengingat betapa cepatnya harga emas naik dalam beberapa minggu terakhir. Namun, dalam beberapa tahun ke depan, harga emas kemungkinan akan terus menguat,” ujar Ekonom Iklim dan Komoditas Capital Economics Hamad Hussain.