Negara: Prancis

  • OPINI : Penghiliran AI

    OPINI : Penghiliran AI

    Bisnis.com, JAKARTA – Paris AI Action Summit yang dihelat 6—11 Februari lalu, menghasilkan kesepakatan tak bulat. Lima puluh delapan negara menandatangani komitmen mulia. Bahwa kecerdasan artifisial (AI) harus berprinsip terbuka, inklusif, dan etis. Sayangnya, Amerika Serikat (AS) dan Inggris, tak turut kesepakatan, alasannya berbeda pendekatan.

    Para penandatangan, termasuk Indonesia, China, Prancis, India, dan Uni Eropa menyerukan peningkatan tata kelola AI melalui dialog global. Harapannya, meningkatkan aksesibilitas teknologi, regulasi keselamatan ketat, dan menghindari konsentrasi pasar. Sedangkan AS dan Inggris memilih sebaliknya.

    Mereka berpijak regulasi AI seharusnya fleksibel, alasannya demi akselerasi inovasi dan fokus di pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fleksibel dan minim campur tangan pemerintah, diyakini membuat perusahaan teknologinya berkembang cepat. Konon, ini dipilih guna memastikan keduanya kompetitif dan dominan di perlombaan global AI.

    Pilihan AS dan Inggris ini bak menambah minyak ke dalam api atas kompleksitas geopolitik AI. Sebelumnya, pertempuran ramai oleh pengumuman DeepSeek di akhir 2024. Perusahaan rintisan China ini memperkenalkan DeepSeek-R1, yang berperforma luar biasa. Bahkan diklaim lebih efisien juga murah dibanding ChatGPT.

    Padahal, DeepSeek hanya menggunakan GPU H20 dari NVIDIA, produk yang sudah disunat kemampuannya. Karena harus disesuaikan, guna mematuhi aturan embargo. Dalam keterbatasan itu, DeepSeek mampu memompa inovasi, bahkan dikategorikan sebagai penantang pemain utama AI.

    Tapi, kehebohan ini tak berlangsung lama. Presiden Donald Trump mengumumkan peluncuran Project Stargate di 21 Januari 2025. OpenAI, Oracle, dan SoftBank menjadi tulang punggung inisiatif infrastruktur AI senilai US$500 miliar ini. Target utamanya, memperkuat kepemimpinan AS di bidang AI.

    Perlombaan penguasaan teknologi ini terjadi, karena semuanya yakin, AI akan mengulangi kesuksesan listrik dan mesin cetak. Keduanya mengubah ekonomi dunia dan kehidupan. Sejarah mencatat mesin cetak merevolusi literasi, membuka pintu revolusi industri. Sedangkan listrik merevolusi produktivitas, efisiensi, dan melahirkan teknologi baru.

    AI sebuah keniscayaan. Dia akan mengakselerasi produktivitas, inovasi teknologi baru, hingga mengubah cara industri beroperasi. Bahkan, kita akan mengalami peningkatan kualitas hidup melalui solusi AI di bidang kesehatan, pendidikan, pertanian, hingga layanan umum. Imbasnya, pertumbuhan ekonomi pun akan berderak.

    Beberapa riset memprediksi, ekonomi AI di Indonesia berkontribusi 12% atas pertumbuhan PDB, setara US$366 miliar pada 2030. Untuk ekonomi AI di China, nilainya US$15 triliun pada 2030. Sedangkan ekonomi AI di AS, nilainya menembus US$15,7 triliun pada 2030.

    Sebenarnya, semua negara di posisi start yang sama atas pemanfaatan ekonomi AI. Mereka juga berlomba atas pilihan kebijakan yang tepat, agar ada manfaat. Namun, melihat kompleksitas geopolitik AI, Indonesia harus mempertimbangkan spirit penghiliran sebagai tulang punggung kebijakan AI.

    Kita perlu memperkuat kebijakan sovereign AI, agar kita berkendali penuh atas data dan teknologi AI yang digunakan. Semangat sovereign AI berbalut penghiliran AI ini, terlihat hanya meningkatkan keamanan serta kedaulatan data. Sejatinya, kebijakan ini akan memperkokoh daya saing AI dan ekonomi kita. Membuat Indonesia diperhitungkan di percaturan AI secara global, tak hanya sebagai pasar saja.

    Langkah ini bisa dimulai dengan komitmen pengembangan dan pemanfaatan model AI berbahasa Indonesia dan lokal. Karena memahami konteks lokal, dipastikan solusi AI yang dihasilkan akan lebih relevan dan efektif untuk masyarakat. Sehingga, nilai tambah produk dan layanan teknologi ini dapat dimaksimalkan.

    Indosat dengan ekosistemnya, telah bekerja sama dengan NVIDIA memulai inisiatif ini dengan meluncurkan Sahabat-AI. Platform model bahasa besar (LLM) open-source ini dirancang khusus untuk Bahasa Indonesia dan bahasa lokal lainnya. Tujuannya agar masyarakat bisa membangun layanan dan aplikasi berbasis AI yang memahami konteks lokal dan nuansa budaya.

    Jika aplikasi dan model AI lokal yang dikembangkan berhasil, bisa dimanfaatkan untuk industri dalam negeri. Setelah itu, teknologi AI itu bisa diskalakan untuk di ekspor ke pasar internasional. Sehingga terwujud mimpi teknologi sebagai penambah devisa.

    Semua itu akan terwujud bila pemerintah memastikan pengelolaan data strategis dan milik publik di dalam negeri. Walau sudah sejalan dengan PP No.71/2019, yang mengharuskan data publik dan strategis harus disimpan dan diproses lokal, diperlukan komitmen nyata pemerintah. Namun, masih perlu aturan kunci, bahwa infrastruktur AI yang digunakan dalam pemprosesan data juga harus berada di dalam negeri.

    Beragam data adalah raw material yang bermanfaat, tetapi bila dikelola dan diperlakukan tepat, sehingga kekayaan budaya Indonesia terjaga. Di sini lain, Indonesia adalah pemilik ekonomi terbesar di Asean dan negara pertama di ASEAN yang menyelesaikan Metodologi Penilaian Kesiapan AI UNESCO (RAM). Beragam potensi itu ditambah kebijakan sovereign AI, akan membuat Indonesia menarik bagi investasi AI.

    Jadi bagi perusahaan yang ingin berkontribusi di ekonomi AI, mereka harus berinvestasi infrastruktur data center dengan kapabilitas AI di Indonesia. Sederhananya, semangat penghiliran AI ini, mirip dengan penghiliran sumber daya alam kita. Bahwa kita tidak akan mengekspor raw material, tapi memproduksinya di dalam negeri dan mengekspor produk turuannya agar mendapatkan nilai tambah. Pendekatan yang sama, kita lakukan terkait pemanfaatan AI.

    Apakah sudah ada yang menjalankan konsep ini? India sudah memulainya dengan proyek AI for Bharat. Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Narendra Modi pun sudah menyaksikan pertukaran nota Kerjasama antara Komdigi dan Kementerian ICT India pada 25 Januari 20205. Kedua akan berkolaborasi dalam pengembangan sektor digital, AI, dan pengembangan talenta.

    Semoga kolaborasi dua negara ini akan mengantarkan AI sebagaimana marwahnya, mendemokratisasi teknologi untuk kedualatan negara, ekonomi yang inklusif, kebaikan sosial, dan pembangunan berkelanjutan.

  • Gaya Menteri PU Dody Hanggodo Tinjau Proyek Gunakan Ikat Pinggang Hermes, Berapa Harganya? – Halaman all

    Gaya Menteri PU Dody Hanggodo Tinjau Proyek Gunakan Ikat Pinggang Hermes, Berapa Harganya? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo tampak mengenakan ikat pinggang mewah ketika meninjau proyek fasilitas Waste-to-Energy (WTE) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Benowo, Surabaya, Minggu (9/3/2025).

    Dalam foto yang dibagikan Biro Komunikasi Publik Kementerian PU kepada awak media, tampak Dody tengah berbincang bersama Wali Kota Surabaya Ery Cahyadi. 

    Di antara mereka ada Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur Airyn Saputri Harahap.

    Pemandangan yang menyita perhatian adalah ikat pinggang yang digunakan Dody menunjukkan logo huruf H.

    Ketika Tribunnews mencoba menelusuri ikat pinggang tersebut dengan bantuan Google, hasil pencarian menunjukkan ikat pinggang tersebut bermerek Hermes.

    Hermes merupakan merek mewah asal Prancis yang telah didirikan sejak 1837.

    Ikat pinggang yang digunakan Dody adalah Hermes H Au Carre Silver Buckle & Reversible Belt Veau Togo Black/Chocolat.

    IKAT PINGGANG HERMES -Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo ketika meninjau Stadion Gelora Delta Sidoarjo di Jawa Timur, Minggu (23/2/2025). Ia menggunakan ikat pinggang bermerek Hermes.

    Harga yang tertera di beberapa e-commerce seperti Tokopedia sebesar Rp 15 juta. Itu setelah didiskon dari Rp 22.560.000.

    Sementara itu, di Zalora dan Blibli sama-sama dibanderol sebesar Rp 14.800.000. Ini juga setelah didiskon dari Rp 22.560.000.

    Bila merujuk pada website hermes.com, harga ikat pinggang tersebut sebesar 940 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 15,3 juta (kurs Rp 16.301 per dolar AS).

    IKAT PINGGANG HERMES- Dalam website hermes.com, harga ikat pinggang yang dikenakan Menteri PU Dody Hanggodo senilai 940 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 15,3 juta (kurs Rp 16.301 per dolar AS).

    Gaya Dody menggunakan ikat pinggang Hermes ternyata bukan sekali ini saja.

    Ketika sedang meninjau proyek renovasi Stadion Gelora Delta Siodarjo di Jawa Timur pada 23 Februari 2025, Dody juga tampak menggunakan ikat pinggang yang sama.

    Tribunnews pun mencoba mengonfirmasi ikat pinggang mewah yang digunakan Dody kepada Juru Bicara Kementerian PU Aisyah Zakiyyah.

    Ia mengaku tidak mengetahui mengenai ikat pinggang yang digunakan Dody. 

    “Wah, untuk itu saya tidak tahu,” kata Aisyah kepada Tribunnews.

     

  • Termasuk Partai Zionis, Menkeu Israel Bahas Perpindahan Warga Gaza: Sejarah Akhiri Konflik – Halaman all

    Termasuk Partai Zionis, Menkeu Israel Bahas Perpindahan Warga Gaza: Sejarah Akhiri Konflik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kaukus Knesset Tanah Israel yang dipimpin oleh MK Yuli Edelstein (Likud), Simcha Rothman (Partai Zionis Religius) dan Limor Son-Harmelech (Otzma Yehudit) menyelenggarakan konferensi pada Minggu (9/3/2025).

    Konferensi itu berjudul “Timur Tengah Baru: Rencana Emigrasi Sukarela dari Gaza”, seperti diberitakan JPost.

    Selain para pemimpin kaukus, pembicara pada konferensi tersebut termasuk Menteri Keuangan Bezalel Smotrich dan Menteri Misi Nasional Orit Struk.

    Kemudian Ketua Knesset MK Amir Ohana, sejumlah MK tambahan dari koalisi, dan serangkaian perwakilan organisasi masyarakat sipil.

    Termasuk dari organisasi pemukiman Nachala, Forum Kohelet, Bithonistim, dan lainnya.

    Pembicara lainnya adalah sarjana budaya Arab dari Bar-Ilan, Prof. Motti Kedar.

    Smotrich berjanji dalam sambutannya, masalah penganggaran tidak akan menghalangi pembentukan “Direktorat Emigrasi” baru di Kementerian Pertahanan.

    Ia menuduh semua warga Gaza menyimpan “kebencian mendasar” terhadap Israel.

    Ia juga menggambarkan langkah emigrasi alias perpindahan warga Gaza selanjutnya.

    Menurutnya, emigrasi warga Gaza sebagai langkah bersejarah yang pada akhirnya dapat mengakhiri konflik Israel-Palestina.

    Barat Dukung Arab

    Menteri luar negeri Prancis, Jerman, Italia, dan Inggris mengatakan pada Sabtu (8/3/2025), mereka mendukung rencana para negara Arab untuk rekonstruksi Gaza yang akan menelan biaya US$53 miliar (S$70 miliar).

    Kemudian menghindari pengusiran warga Palestina dari daerah kantong itu.

    “Rencana tersebut menunjukkan jalur realistis menuju rekonstruksi Gaza dan menjanjikan — jika dilaksanakan — perbaikan cepat dan berkelanjutan terhadap kondisi kehidupan yang menyedihkan bagi warga Palestina yang tinggal di Gaza,” kata para menteri dalam pernyataan bersama, dikutip dari AsiaOne.

    Rencana tersebut, yang disusun oleh Mesir dan diadopsi oleh para pemimpin Arab pada hari Selasa, telah ditolak oleh Israel dan oleh Presiden AS Donald Trump, yang telah menyampaikan visinya sendiri untuk mengubah Jalur Gaza menjadi “Riviera Timur Tengah”.

    Usulan Mesir membayangkan pembentukan sebuah komite administratif yang terdiri dari teknokrat Palestina yang independen dan profesional yang diberi tugas untuk memerintah Gaza setelah berakhirnya perang di Gaza antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.

    Komite tersebut akan bertanggung jawab atas pengawasan bantuan kemanusiaan dan pengelolaan urusan Jalur Gaza untuk periode sementara di bawah pengawasan Otoritas Palestina.

    Pernyataan yang dikeluarkan oleh keempat negara Eropa pada hari Sabtu, mengatakan mereka “berkomitmen untuk bekerja dengan inisiatif Arab,” dan mereka menghargai “sinyal penting” yang telah dikirim oleh negara-negara Arab dengan mengembangkannya.

    Pernyataan tersebut menyatakan Hamas “tidak boleh memerintah Gaza dan tidak boleh menjadi ancaman bagi Israel lagi” dan keempat negara “mendukung peran utama Otoritas Palestina dan pelaksanaan agenda reformasinya.”

    Gencatan Senjata

    Hamas dilaporkan telah menyetujui usulan perpanjangan gencatan senjata tahap pertama selama dua bulan dengan Israel, serta pembebasan sandera Israel.

    Laporan tersebut disampaikan oleh media Arab Saudi, Al Hadath, pada Sabtu malam, 8 Maret 2025, yang menyebutkan bahwa menunjukkan fleksibilitas dalam perundingan yang berlangsung di Kairo, Mesir.

    Sumber Al Hadath mengungkapkan, perkembangan pembicaraan ini mendorong Israel untuk mengirimkan delegasinya ke Kairo pada hari Senin.

    Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Hamas mengenai laporan tersebut.

    Media Saudi lainnya, Al Arabiya, juga melaporkan Hamas dan Israel telah menyepakati gencatan sementara selama bulan Ramadhan, meskipun kedua belah pihak membantah informasi tersebut.

    Pada hari yang sama, Israel mengumumkan pengiriman delegasi ke Doha, Qatar, pada Senin untuk membahas pembebasan sandera di Gaza.

    Menurut Yedioth Ahronoth, pengiriman delegasi ini dilakukan setelah adanya undangan dari Mesir dan Qatar sebagai mediator.

    Delegasi Israel terdiri dari pejabat senior Dinas Keamanan Israel (Shin Bet), penasihat politik Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, serta perwakilan dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Mossad.

    Sebelumnya, Amerika Serikat (AS)  menawarkan perpanjangan gencatan senjata selama dua bulan dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza, dengan syarat Hamas membebaskan beberapa sandera Israel yang masih hidup.

    Di antara sandera tersebut adalah Edan Alexander, yang memiliki kewarganegaraan ganda AS dan Israel.

    Tawaran ini disampaikan dalam pertemuan antara utusan Presiden AS, Adam Boehler, dan pejabat senior Hamas, termasuk Khalil Al Hayya.

    Hamas sebelumnya menolak usulan perpanjangan gencatan senjata tahap pertama dari Israel. Hamas mengatakan usulan tersebut tidak dapat diterima.

    Juru bicara Hamas, Hazem Qassem, menyatakan Israel harus bertanggung jawab karena tidak memulai negosiasi untuk tahap kedua gencatan senjata.

    Hamas lebih memilih untuk merundingkan tahap kedua gencatan senjata.

    Jika tahap kedua dapat terwujud, semua sandera akan dipulangkan dan pasukan Israel akan ditarik sepenuhnya dari Gaza.

    (Tribunnews.com/Chrysnha, Febri)

  • Kriminal sepekan, temuan mayat dalam toren hingga Nikita Mirzani ditahan

    Kriminal sepekan, temuan mayat dalam toren hingga Nikita Mirzani ditahan

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita kriminal sepekan yakni sejak Senin (3/3) hingga Minggu (9/3) antara lain temuan kepala mayat dalam toren di Jakarta Barat, kasus penjambretan warga Prancis, kasus kematian mahasiswa UKI, dan Nikita Mirzani ditahan polisi.

    Berikut rangkumannya:

    1. Polisi sebut ada luka pada kedua kepala mayat dalam toren di Jakbar

    Jakarta (ANTARA) – Polisi menyebut ada luka pada bagian kepala dari mayat ibu berinisial TSL dan anak perempuannya berinisial ES yang ditemukan dalam bak penampungan air (toren) di rumahnya di Jalan Angke Barat RT 05/ RW 02 Angke, Tambora, Jakarta Barat pada Jumat (7/3).

    “Yang pasti dari visum RS Polri Kramat Jati, melihat secara fisik itu, ada luka di bagian kepala kedua mayat tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu.

    Baca selengkapnya di sini

    2. Polisi tangkap empat pelaku tambahan kasus penjambretan warga Prancis

    Jakarta (ANTARA) – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pelabuhan Tanjung Priok menangkap empat pelaku tambahan dalam kasus penjambretan kamera warga asal Prancis Parent Marion Marie di Tanggul Pos 6 Pelabuhan Kawasan Sunda Kelapa Jakarta Utara pada Rabu (5/3).

    “Kami menangkap pelaku berinisial SG, BD, FH dan ADP,” kata Kanit Reskrim Polsek Pademangan AKP Sampson Sosa Hutapea di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya di sini

    3. Kasus kematian mahasiswa UKI, Polisi: CCTV perlihatkan ada keributan

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian mengungkapkan pada kamera pengawas atau CCTV di area kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) memperlihatkan adanya peristiwa adu mulut hingga keributan.

    Analisis CCTV ini dilakukan untuk mengungkap kasus kematian seorang mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Ezra Walewangko (22) di area kampus pada Selasa (4/3).

    Baca selengkapnya di sini

    4. Polda Metro Jaya tahan Nikita Mirzani dan asistennya

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya secara resmi menahan artis Nikita Mirzani dan asistennya berinisial IM setelah dilakukan pemeriksaan oleh Direktorat Reserse Siber terkait dugaan kasus pemerasan dan pengancaman terhadap seorang dokter berinisial RG.

    “Penyidik dari Ditressiber Polda Metro Jaya telah menahan atau melakukan penahanan terhadap kedua tersangka,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Jakarta, Selasa.

    Baca selengkapnya di sini

    5. Terdakwa Akbar akui beri perintah ke Bambang untuk menembak bos rental

    Jakarta (ANTARA) – Terdakwa dua yang merupakan anggota TNI Angkatan Laut (AL) atas nama Sersan Satu Akbar Adli mengaku memerintahkan terdakwa Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo untuk menembak bos (pemilik) rental mobil Ilyas Abdurrahman hingga tewas.

    Awalnya, Oditur Militer dari Oditurat Militer II-07 Jakarta Mayor Chk Gori Rambe bertanya kepada Akbar soal alasan dirinya menyerahkan senjatanya kepada Bambang.

    Baca selengkapnya di sini

    6. Sidang praperadilan perintangan penyidikan Hasto ditunda 14 Maret

    Jakarta (ANTARA) – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menunda sidang praperadilan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto soal perintangan penyidikan KPK pada Jumat (14/3).

    “Maka sidang ini ditunda sampai dengan Jumat tanggal 14 Maret. Hal ini diambil sebagai langkah agar segala sesuatu berjalan lancar,” kata Hakim tunggal Rio Barten Pasaribu dalam sidang praperadilan Hasto di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin.

    Baca selengkapnya di sini

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tandingi AS-Israel, Iran-Rusia-China Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Teluk Oman – Halaman all

    Tandingi AS-Israel, Iran-Rusia-China Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Teluk Oman – Halaman all

    Tandingi AS-Israel, Iran-Rusia-China Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Teluk Oman

    TRIBUNNEWS.COM – Angkatan laut Iran, Rusia, dan China dilaporkan akan mengadakan latihan militer di lepas pantai Iran minggu ini dalam upaya untuk meningkatkan kerja sama, media Iran melaporkan pada hari Minggu.

    “Ketiga negara, yang memiliki keinginan bersama untuk melawan apa yang mereka cirikan sebagai hegemoni Amerika, telah mengadakan latihan serupa di wilayah tersebut dalam beberapa tahun terakhir,” kata laporan Al Arabiya, Minggu (9/3/2025).

    Latihan “akan dimulai pada Selasa (11/3/2025) di pelabuhan Chabahar,” yang terletak di tenggara Iran di Teluk Oman, kata kantor berita Tasnim, tanpa menyebutkan durasinya.

    “Perang dan kapal tempur dan dukungan dari pasukan angkatan laut China dan Rusia, serta kapal perang pasukan angkatan laut Iran dan Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC), sayap ideologis militer Iran, diharapkan untuk berpartisipasi, menurut laporan Tasnim.

    Latihan akan berlangsung “di Samudra Hindia utara” dan bertujuan untuk “memperkuat keamanan di kawasan itu, dan memperluas kerja sama multilateral antara negara-negara yang berpartisipasi,” kata Tasnim.

    Azerbaijan, Afrika Selatan, Oman, Kazakhstan, Pakistan, Qatar, Irak, Uni Emirat Arab dan Sri Lanka akan hadir sebagai pengamat.

    China akan mengerahkan “kapal perusak dan kapal pasokan,” kata kementerian pertahanan Beijing di jaringan media sosial WeChat.

    Tentara Iran melakukan latihan di daerah yang sama pada bulan Februari untuk “memperkuat kemampuan pertahanan terhadap ancaman apa pun.”

    Pesawat AS dan Jet Tempur Israel Unjuk Kekuatan di Dekat Iran

    Latihan perang Iran, Rusia,dan China ini akan menandingi apa yang diumumkan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan pada Kamis (6/3/2025) kemarin.

    IDF menyatakan, Angkatan udara Israel (IAF) dan AS telah melakukan latihan militer gabungan di Mediterania Timur.

    Latihan gabungan yang melibatkan pesawat pengebom jarak jauh ini terjadi pada Selasa (4/3/2025).

    Latihan ini dilakukan pada saat yang sangat kritis, kemungkinan menunjukkan pesan kepada Iran atas adanya potensi serangan terhadap fasilitas nuklir Teheran.

    Dua jenis jet tempur terlihat melintasi langit Mediterania Timur pada saat itu.

    “Jet tempur F-35 dan F-15 Israel ikut serta dalam latihan di Mediterania Timur bersama pesawat pengebom strategis jarak jauh B-52 AS,” kata tentara Israel, dikutip dari Middle East Eye.

    Seperti diketahui, pesawat B-52 milik AS memiliki kemampuan untuk membawa bom untuk menyerang fasilitas nuklir bawah tanah Iran.

    Latihan gabungan ini dianggap sebagai unjuk kekuatan terhadap Teheran selama masa ketegangan.

    “Latihan tersebut difokuskan pada koordinasi operasional antara kedua militer untuk “meningkatkan kemampuan mereka dalam mengatasi berbagai ancaman regional,” tambah IDF, dikutip dari Xinhua News.

    Latihan tersebut dilakukan pada saat yang sensitif di Timur Tengah.

    Di mana gencatan senjata Israel-Hamas masih belum ada kesepakatan hingga saat ini.

    Sementara Israel mengancam akan menargetkan fasilitas nuklir Iran dengan potensi dukungan AS.

    Dukungan AS yang diberikan untuk Israel dalam menyerang fasilitas nuklir Iran sempat diungkapkan oleh Presiden Trump pada bulan Februari, lalu.

    Ia mengatakan lebih suka membuat kesepakatan dengan Iran tentang non-nuklir.

    Namun jika tidak berhasil, ia mengancam akan mengebom Iran.

    Pada hari Kamis, Reuters melaporkan bahwa pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan rencana untuk menghentikan dan memeriksa kapal tanker minyak Iran di laut.

    Ini mengacu pada perjanjian internasional yang bertujuan untuk mencegah perdagangan senjata pemusnah massal.

    Trump mengatakan bahwa pihaknya akan menggunakan Inisiatif Keamanan Proliferasi 2003 untuk mencoba dan menghentikan ekspor minyak Iran.

    Trump telah berjanji untuk kembali melakukan kampanye “tekanan maksimum” terhadap Iran.

    Ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat semakin meningkat setelah pada 2018, di bawah pemerintahan Donald Trump.

    Di mana saat itu Trump menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 yang membatasi pengembangan nuklir Iran. 

    Perjanjian tersebut berisi tentang perjanjian Iran dan negara-negara besar dunia, termasuk Prancis, Inggris, dan Jerman untuk  mencapai kesepakatan yang meringankan sanksi internasional terhadap Teheran dengan imbalan pembatasan program nuklirnya.

    Teheran mematuhi kesepakatan tersebut hingga Washington menarik diri, tetapi kemudian mulai membatalkan komitmennya.

     

    (oln/alrby/*)

  • Penjualan Tesla Merosot Parah

    Penjualan Tesla Merosot Parah

    Jakarta

    Penjualan Tesla dilaporkan menurun di beberapa pasar utama, termasuk Eropa, dan China. Padahal perusahaan yang dipimpin Elon Musk itu punya cita-cita menjual 20 juta mobil listrik setiap tahunnya pada 2030.

    Dikutip dari Carscoops, Minggu (9/3/2025) Norwegia yang sudah dewasa dengan kendaraan listrik menjadi salah satu pangsa pasar bagi Tesla. Namun penjualan Tesla di negara tersebut turun sekitar 44,4 persen. Padahal pangsa pasar kendaraan listrik di Norwegia sedang tumbuh 53,4 persen.

    Keadaan lebih buruk di Jerman. Data dari Germany’s Federal Motor Transport Authority mengungkap pada Januari 2025, penjualan Tesla anjlok sebesar 59,5%, dengan hanya 1.277 mobil baru yang terdaftar di negara tersebut.

    Situasinya hanya memburuk pada bulan Februari. Penjualan turun 76,3% dibandingkan dengan Februari 2024, dengan hanya 1.429 unit terjual. Hingga Januari dan Februari, Tesla telah mengirimkan 2.706 kendaraan di Jerman menandai penurunan besar-besaran, sekitar 70,6% dari periode yang sama tahun lalu.

    Bagaimana kondisi pasar lain? dikutip Reuters, penjualan Tesla turun 24% di Belanda, 42% di Swedia, 45% di Prancis, 55% di Italia, 10% di Spanyol, dan 53% di Portugal.

    Pasar Tesla di Australia juga mengalami tekanan. Sebagai negara yang tidak memiliki pabrik mobil, Australia sejatinya juga pasar bagi Tesla. Dalam data Dewan Kendaraan Listrik Australia, Tesla cuma menjual 1.592 unit mobil listrik pada Februari 2025, padahal periode yang sama tahun lalu bisa mencapai 5.665 unit. Turun besar-besaran 71,9 persen.

    Selama dua bulan pertama tahun ini, Tesla mengirimkan 2.331 kendaraan ke Australia, penurunan 65,5% dari 6.772 kendaraan yang terjual selama dua bulan yang sama pada tahun 2024.

    Kemudian China, di mana terlihat suram untuk Tesla. Tiongkok salah satu pasar terpentingnya di seluruh dunia. Data awal dari Asosiasi Mobil Penumpang Tiongkok mengungkapkan, Tesla menjual 30.688 kendaraan pada Februari 2025, namun angkanya merosot 49,16% dari 60.365 mobil yang dicatat pada Februari 2024.

    Tesla belum memperkenalkan model baru sejak mulai mengirim Cybertruck pada akhir 2023,

    Permintaan Tesla yang menurun di sejumlah negara seiring dengan bergabungnya Elon Musk menjadi anggota de facto kabinet Presiden Trump.

    (riar/lua)

  • Mobil Tesla Tak Ada Harganya, Pemilik Ramai-ramai Hujat Elon Musk

    Mobil Tesla Tak Ada Harganya, Pemilik Ramai-ramai Hujat Elon Musk

    Jakarta, CNBC Indonesia – Peredaran stiker anti Elon Musk di antara pengemudi Tesla kian marak. Hal ini disampaikan oleh salah satu penjual stiker itu, Matthew Hiller, yang melihat adanya kenaikan signifikan dalam permintaan stiker tersebut.

    Mengutip Business Insider, Hiller menyebut mengatakan penjualan stiker anti Elon Musk melonjak dalam beberapa minggu terakhir, sejak penghormatan kontroversial CEO Tesla itu di kampanye umum Trump. Ia mengaku menjual antara 400 dan 500 stiker bertuliskan ‘Elon Killed My Resale Value’ dalam sehari.

    “Mereka berada dalam posisi tidak dapat menjual mobil Tesla secara finansial dan mereka terjebak dengan mobil itu. Mereka tidak dapat menjualnya karena nilainya telah turun dan mereka tidak akan mendapatkan keuntungan yang diinginkan,” katanya.

    Mengacu pada beberapa komentar yang ditinggalkan di toko online miliknya, ia berkata bahwa banyak konsumen yang mengaku dapat mengendarai mobil tanpa rasa malu. Sebagian juga mengaku akan tetap menempelkan ini di mobil saya sampai dapat menjualnya.

    Hiller kemudian menyebut beberapa pembeli stiker menganggap dukungan Musk terhadap politik sayap kanan sebagai sentimen negatif. Penjualan dan saham Tesla telah jatuh di tengah keresahan di beberapa kalangan tentang politik Musk.

    “Hal yang sangat tidak menarik. Respons terhadap stiker tersebut sejak ia bersekutu dengan Trump sungguh luar biasa,” tuturnya.

    “Seorang pelanggan dengan paket baterai Tesla Powerwall juga mengatakan mereka membeli stiker untuk ditempel di rumah mereka.”

    Stiker, yang harganya antara US$ 6,28 (Rp 102 ribu) dan US$ 12,54 (Rp 204 ribu), telah menjadi populer di luar AS juga, dengan Hiller menerima pesanan dari pelanggan di Prancis, Norwegia, Jepang, Kanada, Estonia, Malaysia, dan Irlandia.

    Gerakan menentang Tesla telah mendapatkan daya tarik dalam beberapa minggu terakhir, dengan demonstrasi di luar puluhan ruang pamer Tesla di seluruh AS.

    Saham Tesla telah jatuh sekitar sepertiga tahun ini, sementara penjualan telah merosot di Eropa. Penurunan tersebut juga berdampak pada kekayaan bersih Musk, meskipun ia tetap menjadi orang terkaya di dunia.

    (fab/fab)

  • 10 Bank sentral dengan Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Mana yang Paling Banyak?

    10 Bank sentral dengan Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Mana yang Paling Banyak?

    Jakarta: Emas masih menjadi aset berharga bagi banyak negara di dunia. 
     
    Bank sentral berbagai negara menyimpan emas sebagai cadangan devisa untuk menjaga stabilitas ekonomi dan melindungi nilai mata uang dari inflasi. 
     
    Hingga akhir 2023, total cadangan emas global yang dimiliki bank sentral mencapai 36.699 metrik ton (MT), menurut data dari World Gold Council (WGC). Lalu, negara mana saja yang memiliki cadangan emas terbesar?
    Daftar negara dengan cadangan emas terbesar
    Melansir Investing.com, berikut adalah daftar 10 negara dengan cadangan emas terbesar di dunia:

    1. Amerika Serikat – 8.133,46 MT
    Amerika Serikat menjadi pemilik cadangan emas terbesar di dunia. Sebagian besar emas ini disimpan di Fort Knox, West Point, dan Denver.
     

    2. Jerman – 3.351,53 MT
    Jerman menyimpan sekitar setengah dari cadangan emasnya di Frankfurt, sementara sisanya berada di luar negeri, seperti di New York dan London.
     
    3. Italia – 2.451,84 MT
    Bank Sentral Italia menyimpan sebagian besar emasnya di dalam negeri, tetapi juga menyebarkan cadangannya di Inggris, Swiss, dan Amerika Serikat.
     
    4. Prancis – 2.437 MT
    Semua cadangan emas Prancis disimpan dengan aman di Banque de France dalam brankas bawah tanah bernama La Souterraine.
     
    5. Rusia – 2.332,74 MT
    Rusia telah meningkatkan cadangan emasnya dalam beberapa tahun terakhir dan menyimpan seluruh emas fisiknya di Moskow dan Saint Petersburg.
     
    6. Tiongkok – 2.279,56 MT
    Tiongkok terus menambah kepemilikan emasnya sebagai bagian dari strategi diversifikasi cadangan devisa.
     
    7. Swiss – 1.039,94 MT
    Swiss dikenal sebagai pusat keuangan global dan menyimpan emasnya di dalam negeri serta di beberapa lokasi luar negeri.
     
    8. India – 876,18 MT
    India memiliki cadangan emas yang terus meningkat, didukung oleh tingginya permintaan emas di dalam negeri.
     

    9. Jepang – 845,97 MT
    Jepang menggunakan emas sebagai bagian dari strategi stabilisasi mata uangnya.
     
    10. Belanda – 612,45 MT
    Belanda telah memulangkan sebagian cadangan emasnya dari luar negeri untuk memperkuat keamanan aset nasionalnya.
    Kenapa bank sentral mengandalkan emas?
    Emas memiliki peran penting dalam sistem keuangan global. Bank sentral menyimpan emas untuk beberapa alasan utama, antara lain:

    Perlindungan terhadap inflasi

    Emas cenderung mempertahankan nilainya dalam jangka panjang.

    Diversifikasi aset

    Emas menjadi alternatif selain mata uang asing dalam cadangan devisa.

    Keamanan ekonomi

    Dalam situasi krisis, emas bisa menjadi aset likuid yang bernilai tinggi.
     
    Cadangan emas tetap menjadi faktor penting dalam strategi keuangan banyak negara. Amerika Serikat masih mendominasi daftar dengan kepemilikan terbesar, diikuti oleh Jerman dan Italia. Seiring meningkatnya ketidakpastian ekonomi global, emas akan terus menjadi aset yang diminati oleh banyak negara.
     
    Sebagai investor, mengetahui tren kepemilikan emas global bisa menjadi insight berharga dalam merencanakan strategi keuangan dan investasi. Apakah emas juga masuk dalam portofolio investasimu? (Laura Oktaviani Sibarani)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jackpot! Prancis Temukan Harta Karun Hidrogen Terbesar Dunia

    Jackpot! Prancis Temukan Harta Karun Hidrogen Terbesar Dunia

    Jakarta

    Prancis mengumumkan penemuan yang akan mengubah strateginya dalam pencarian energi bersih. Di bawah tanah Folschviller, Lorraine, di wilayah Moselle, ilmuwan menemukan 46 juta ton hidrogen alami. Harta karun tersembunyi itu berpotensi merevolusi transisi energi.

    Penemuan yang dilakukan oleh para peneliti dari laboratorium GeoRessources dan CNRS ini sama sekali tidak terduga dan diklaim menjadi yang terbesar di dunia yang diketahui.

    Jackpot ini pun ditemukan tidak sengaja. Awalnya, para ilmuwan bermaksud mencari metana. Alih-alih mendapat metana, mereka menemukan deposit hidrogen alami yang sangat besar, terkubur 1.250 meter di bawah tanah.

    Sebagai perbandingan, penemuan ini mewakili lebih dari setengah produksi tahunan hidrogen abu-abu dunia, tetapi tanpa emisi karbon yang menyertainya. Yang dimaksud hidrogen abu-abu adalah hidrogen yang diproduksi dari gas alam atau batu bara, menggunakan proses yang melepaskan karbon dioksida (CO2).

    Hidrogen putih ini berbeda dari hidrogen hijau (diproduksi dari air) dan abu-abu yang terkenal. Hidrogen ini tidak memerlukan produksi industri yang rumit, juga tidak menghasilkan emisi CO₂.

    Sebaliknya, hidrogen ada secara alami di bawah permukaan Bumi, menunggu untuk dimanfaatkan. Jika dieksploitasi dengan benar, sumber daya ini dapat mendefinisikan ulang cara kita memproduksi dan mengonsumsi energi di seluruh dunia.

    Mengenal Hidrogen Putih

    Hidrogen putih adalah hidrogen yang ditemukan secara alami di bawah tanah dan dapat diproduksi melalui fracking. Dikutip dari The Daily Galaxy, selama bertahun-tahun, ekonomi hidrogen tertahan oleh dua kendala utama.

    Yang pertama adalah biaya dan kompleksitas produksi hidrogen hijau, yang membutuhkan listrik terbarukan dalam jumlah besar. Yang kedua adalah polusi yang terkait dengan hidrogen abu-abu, yang berasal dari bahan bakar fosil.

    Hidrogen putih dapat menghilangkan tantangan ini dalam satu gerakan. Hidrogen putih sudah ada di sana, siap untuk diekstraksi, menawarkan alternatif yang bersih, murah, dan sangat efisien. Tidak ada elektrolisis yang boros energi, tidak ada ketergantungan bahan bakar fosil, hanya sumber daya alami yang menunggu untuk dibuka, sehingga potensinya sangat besar.

    Jika formasi geologi serupa ada di tempat lain, ini dapat membuka pintu bagi revolusi global dalam produksi energi berkelanjutan. Negara-negara di seluruh dunia tiba-tiba dapat memiliki akses ke sumber bahan bakar bersih tanpa perlu berinvestasi dalam infrastruktur produksi hidrogen yang mahal.

    Strategis Prancis dalam ‘Perlombaan’ Hidrogen

    Lorraine bukan tempat pertama yang mendorong inovasi energi. Tetapi penemuan ini mendorong wilayah tersebut menjadi pusat perhatian.

    Dulunya, Lorraine merupakan pusat industri batu bara dan baja. Kini, wilayah tersebut memiliki peluang emas untuk menjadi pemimpin dalam produksi hidrogen.

    Menurut ahli, implikasinya akan sangat besar. Ledakan dalam penciptaan lapangan kerja dapat muncul, dari ekstraksi hingga industri berbasis hidrogen. Kebangkitan ekonomi lokal mungkin terjadi, mengubah area pertambangan yang terbengkalai menjadi pusat energi.

    Di tingkat nasional, Prancis dapat memainkan peran penting dalam kemandirian energi Eropa, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil impor. Jika Prancis bergerak cepat, Prancis dapat memimpin dalam produksi hidrogen putih, mengekspor keahliannya, dan membangun posisi dominan di sektor yang sedang berkembang ini.

    Negara-negara lain masih bergantung pada metode produksi hidrogen yang mahal, tetapi Prancis dapat melangkah maju dengan mengeksploitasi cadangan alaminya.

    Akankah Negara Lain Mengikuti?

    Penemuan Prancis menimbulkan pertanyaan penting: berapa banyak lagi endapan hidrogen tersembunyi yang berada di bawah kaki kita? Penemuan di Lorraine menunjukkan bahwa wilayah lain di Eropa dan sekitarnya, dapat menyimpan cadangan hidrogen yang belum dimanfaatkan.

    Jika dikonfirmasi, hal ini dapat memicu perburuan global untuk menemukan dan mengeksploitasi harta karun bawah tanah ini. Negara-negara yang berinvestasi dalam survei geologi dapat membuka cadangan hidrogen mereka sendiri, menggeser keseimbangan kekuatan energi dan mempercepat peralihan dari bahan bakar fosil.

    Mereka yang gagal mengeksplorasi sumber daya bawah tanah mereka mungkin akan mengalami kerugian karena hidrogen putih membentuk kembali pasar energi global.

    Sains di Garis Depan Revolusi Hidrogen

    Selain manfaat ekonomi dan lingkungannya, penemuan ini merupakan terobosan ilmiah yang besar. Para ahli di GeoRessources dan CNRS telah menyelidiki cara mengekstraksi dan menyimpan hidrogen alami dengan aman.

    Keberlanjutan reservoir bawah tanah ini juga merupakan pertanyaan penting. Para ilmuwan ingin memastikan bahwa cadangan ini dapat digunakan secara efisien tanpa menghabiskannya terlalu cepat.

    Penelitian sekarang difokuskan pada identifikasi formasi geologi serupa di bagian lain dunia. Jika Lorraine mengandung hidrogen putih dalam jumlah yang begitu besar, masuk akal jika lokasi lain, mungkin di Eropa, Asia, atau Amerika Utara, mungkin juga menyimpan deposit tersembunyi mereka sendiri.

    (rns/rns)

  • Gerhana Bulan Total Minggu Depan, Catat Jadwal dan Lokasinya

    Gerhana Bulan Total Minggu Depan, Catat Jadwal dan Lokasinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gerhana bulan total akan terjadi di tengah bulan Ramadhan, tepatnya pada 13-14 Maret 2025. Gerhana bulan total kali ini menandai fenomena yang pertama kali terjadi sejak 2022 lalu.

    Gerhana bulan total akan membuat bulan tampak merah selama 65 menit, sebuah fenomena yang sering dijuluki sebagai bulan darah atau blood moon. Namun, fenomena blood moon ini hanya bisa disaksikan di sebagian sisi Bumi pada malam hari.

    Mengutip laporan Space.com, meskipun titik gerhana terbesar akan terjadi di Samudra Pasifik, Amerika Utara dan Amerika Selatan akan mendapatkan pemandangan terbaik.

    Beberapa daerah di Eropa akan mendapatkan sedikit pemandangan blood moon. Sementara Asia Timur hanya akan melihat sekilas pemandangan saat bulan terbit.

    Tidak seperti saat gerhana matahari, melihat bulan selama gerhana bulan adalah hal yang aman. Fenomena ini juga akan berlangsung selama berjam-jam. Ahli memprediksi gerhana bulan akan terjadi total selama 6 jam, antara pukul 23:57 dan 06:00 EDT.

    Gerhana bulan total kali ini akan dimulai dengan gerhana penumbra, ketika bulan memasuki bayangan luar Bumi yang kabur dan kehilangan kecerahannya, yang dimulai pukul 23:57 hingga 01:09 EDT.

    Kemudian akan terjadi fase parsial, yakni ketika bulan mulai memasuki bayangan umbra Bumi yang lebih gelap dan mulai berubah menjadi merah, dari pukul 01:09 hingga 02:26 dini hari.

    Dan fase totalitas, ketika seluruh bulan berada di dalam umbra Bumi, akan berlangsung selama 65 menit, dari pukul 02:26 hingga 03:31 EDT.

    Pemandangannya kemudian berbalik, dengan totalitas diikuti oleh fase parsial dari pukul 3:31 hingga 4:47 pagi dan fase penumbra dari pukul 4:47 hingga 6 pagi EDT.

    Di Amerika Utara, semua fase gerhana dapat diamati di seluruh 50 negara bagian, termasuk Alaska, Hawaii, Kanada, dan Meksiko. Sebagian besar Amerika Selatan, termasuk Brasil, Argentina, dan Chili, juga dapat menyaksikan gerhana secara penuh.

    Di Eropa, wilayah barat seperti Spanyol, Prancis, dan Inggris dapat melihat gerhana sebelum bulan terbenam pada pagi hari 14 Maret. Dan Afrika bagian barat, termasuk Maroko dan Senegal, juga berkesempatan menyaksikan totalitas. Sementara itu, di Oseania, Selandia Baru dapat melihat fase akhir gerhana saat bulan terbit.

    (fab/fab)