Negara: Prancis

  • Trump Curiga Putin Tak Berniat Akhiri Konflik Ukraina usai Berbicara dengan Zelensky di Roma – Halaman all

    Trump Curiga Putin Tak Berniat Akhiri Konflik Ukraina usai Berbicara dengan Zelensky di Roma – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Donald Trump pada hari Sabtu (26/4/2025), mempertanyakan komitmen presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina setelah bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di sela-sela pemakaman Paus Fransiskus di Roma.

    Melalui sebuah posting di Truth Social, Trump mengkritik serangan terbaru Rusia terhadap Ukraina yang menargetkan wilayah sipil.

     “Tidak ada alasan bagi Putin untuk menembakkan rudal ke wilayah sipil, kota-kota, dan desa-desa selama beberapa hari terakhir,” tulis Trump, dikutip dari NBC News.

    Atas kejadian tersebut, Trump kemudian mempertanyakan niat Putin untuk mengakhiri konflik Ukraina yang telah berlangsung selama bertahun-tahun ini.

    Ia menduga Putin sengaja memanfaatkan Trump selama ini.

    “Hal itu membuat saya berpikir bahwa mungkin dia tidak ingin menghentikan perang, dia hanya memanfaatkan saya,” katanya.

    Trump juga menyarankan bahwa Putin mungkin perlu ditangani secara berbeda, seperti melalui ‘Perbankan’ atau ‘Sanksi Sekunder’.

    Sebelumnya, Trump mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina ‘sangat dekat dengan kesepakatan’ setelah utusannya, Steve Witkoff, mengadakan pembicaraan selama tiga jam dengan Presiden Putin. 

    Senada dengan hal tersebut, Kremlin juga menyatakan bahwa Putin telah menyampaikan kesiapan Rusia untuk menggelar pembicaraan langsung dengan Ukraina tanpa prasyarat.

    Pernyataan Trump yang meragukan niat Putin ini tepat setelah ia mengadakan pertemuan dengan Zelensky di Roma.

    Pertemuan antara Trump dan Zelensky diadakan di Basilika Santo Petrus sebelum kebaktian pemakaman dimulai.

    Gedung Putih menggambarkan pertemuan 15 menit itu sebagai ‘sangat produktif’, dikutip dari BBC.

    Sementara Zelensky menyebutnya ‘berpotensi menjadi bersejarah’.

    Ini menjadi pertemuan tatap muka pertama mereka sejak pertikaian sengit di Ruang Oval pada Februari lalu.

    Trump, yang dalam beberapa kesempatan sebelumnya menyalahkan Ukraina sebagai penghalang perdamaian, kembali menegaskan pandangannya minggu ini.

    Ia menilai bahwa Zelensky ‘tidak punya kartu untuk dimainkan’.

    Foto-foto yang dirilis memperlihatkan Trump dan Zelensky duduk berhadapan dalam percakapan intens di Basilika Santo Petrus.

    Menteri Luar Negeri Ukraina, Andrii Syibiha juga mengunggah gambar tersebut di platform X.

    Menurutnya, pertemuan ini menjadi awal perdamaian yang baik.

    “Tidak perlu kata-kata untuk menggambarkan pentingnya pertemuan bersejarah ini. Dua pemimpin bekerja untuk perdamaian di Basilika Santo Petrus,” katanya.

    Dalam foto lain, Trump dan Zelensky terlihat berdiri bersama Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

    Kehadiran kedua pemimpin Eropa itu mempertegas pentingnya momen diplomatik di tengah suasana duka pemakaman.

    Setelah pertemuan tersebut, Trump dan Zelensky menuruni tangga Basilika

    Di mana Zelensky mendapat sambutan tepuk tangan dari para hadirin. 

    Mereka kemudian duduk di barisan depan selama kebaktian berlangsung, meskipun dipisahkan oleh beberapa kepala negara lainnya.

    Usai upacara, Trump langsung meninggalkan Roma dan kembali ke Amerika Serikat.

    Sementara Zelensky melanjutkan pertemuan diplomatiknya dengan Presiden Macron, Perdana Menteri Starmet an Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di berbagai lokasi di Roma.

    Zelensky mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Trump.

    Ia menyebut pertemuan itu ‘baik’ dan ‘simbolis’.

    Kemudian ia berharap bahwa apa yang telah dibahas dapat membuahkan hasil nyata untuk melindungi rakyat Ukraina dan menciptakan perdamaian abadi. 

    Sebagai informasi, Trump sendiri telah berulang kali mendorong tercapainya kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina.

    Termasuk mendorong pembicaraan ‘tingkat tinggi’ untuk perdamaian Rusia dan Ukraina.

    (Tribunnews.com/Farrah)

    Artikel Lain Terkait Donald Trump, Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky

  • Lolos TKDN Kemenperin, Merek Eropa Inoi Jajal Peruntungan Lewat 3 Model Smartphone – Page 3

    Lolos TKDN Kemenperin, Merek Eropa Inoi Jajal Peruntungan Lewat 3 Model Smartphone – Page 3

    “Dengan membawa gaya desain Prancis atau Paris sebagai pusat lahirnya brand desain kelas atas dunia dan tetap menyesuaikan dengan kantong mereka, Inoi ingin generasi muda menikmati smartphone yang selama ini belum bisa didapat karena harga yang cukup mahal,” tuturnya.

    Dengan spesifikasi yang dimiliki, Inoi berkomitmen untuk menjadikan smartphone sebagai teman produktivitas bagi anak muda. Mulai dari berkomunikasi, hiburan, jualan online, main game, hingga ngonten TikTok.

    Inoi, kata Firman, juga berkomitmen agar tidak hanya hadir di pasar Indonesia lalu menghilang.

    “Brand ini menyiapkan layanan purna jual, garansi resmi, dan pengembangan komunitas pengguna yang kuat. Kami ingin tumbuh bersama pengguna di Indonesia,” ujarnya, mengimbunyi.

  • Jokowi Disapa Macron Saat Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Santo Petrus

    Jokowi Disapa Macron Saat Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Santo Petrus

    Jakarta

    Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Vatikan. Keduanya bertemu di sela menghadiri pemakaman Paus Fransiskus.

    Dalam video yang diterima detikcom, Minggu (27/4/2025), Jokowi dan Macron bertemu pada Sabtu (26/4) waktu setempat. Pertemuan keduanya terjadi di lapangan Basilika Santo Petrus, tempat dilaksanakan misa pemakaman Paus Fransiskus.

    Jokowi tampak mengenakan setelan jas dan peci berwarna hitam. Dia dan Macron terlihat saling berjabat tangan dan terlibat obrolan hangat.

    Jokowi diketahui hadir di pemakaman Paus Fransiskus sebagai utusan Presiden Prabowo Subianto. Dia ditemani oleh tiga utusan presiden lainnya yaitu Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono hingga ketua panitia penyambutan kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia tahun 2024 lalu, Ignatius Jonan.

    Saat misa pemakaman Paus Fransiskus berlangsung, Jokowi terlihat duduk di deretan paling depan sejajar dengan pemimpin dunia lain. Dalam tayangan misa yang disiarkan Vatikan, Sabtu (24/6), Jokowi tampak berada di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

    Deretan kursi yang ditempati Jokowi dikhususkan oleh perwakilan sejumlah pemimpin dunia. Jokowi berada dalam satu deretan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron.

    Di area lapangan Santo Petrus, Jokowi menyampaikan pesan Prabowo. Dia mengatakan Indonesia merasakan kehilangan atas wafatnya Paus Fransiskus.

    “Pertama-tama kami ingin menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas wafatnya Yang Teramat Suci Paus Fransiskus. Dan juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto serta seluruh umat Katolik yang menghadiri pemakaman di Vatikan,” ujar Jokowi.

    Jokowi turut menyampaikan ucapan doa agar Paus Fransiskus beristirahat dalam damai. “Akhirnya kami semua berdua agar Yang Teramat Suci Paus Fransiskus beristirahat dalam damai abadi dan semoga jiwanya diterima di pangkuan Tuhan Yang Maha Kasih,” kata Jokowi.

    Prosesi pemakaman Paus Fransiskus telah dilaksanakan pada Sabtu (26/4) waktu setempat. Jenazah Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, Italia.

    ‘Lihat juga Video Duka Pemimpin Dunia Atas Meninggalnya Paus Fransiskus’

    (ygs/idh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Lupakan Perang Dagang, China Pinjamkan Harta Karun Langka ke AS

    Lupakan Perang Dagang, China Pinjamkan Harta Karun Langka ke AS

    Jakarta

    China akan mengizinkan ilmuwan dari enam negara, termasuk Amerika Serikat, untuk meneliti harta karun berupa batuan langka yang diambil dari Bulan. Kerjasama ilmiah ini cukup mengejutkan mengingat China dan AS sedang terlibat dalam perang dagang.

    Dua institusi asal AS, Brown University dan Stony Brook University, sudah diberikan izin untuk meneliti sampel batu bulan yang dikumpulkan oleh misi Chang’e-5 pada tahun 2020. Selain dari AS, institusi lain dari Prancis, Jerman, Jepang, Pakistan, dan Inggris juga berkesempatan meneliti sampel ini.

    Institusi dari enam negara ini dipilih setelah Administrasi Luar Angkasa China (CNSA) membuka pendaftaran untuk mempelajari sampel misi Chang’e-5 pada tahun 2023. Kepala CNSA Shan Zhongde mengatakan sampel itu merupakan harta karun bersama untuk seluruh umat manusia.

    Ia menambahkan CNSA akan mempertahankan sikap yang aktif dan terbuka dalam pertukaran dan kerjasama internasional, termasuk dalam koridor informasi luar angkasa di bawah Belt and Road Initiative.

    “Saya yakin lingkaran pertemanan China di luar angkasa akan terus berkembang,” kata Shan, seperti dikutip dari BBC, Minggu (27/4/2025).

    Peneliti dari China selama ini tidak bisa mengakses sampel batu Bulan yang dikumpulkan oleh NASA karena pemerintah AS melarang kerjasama antara badan antariksa tersebut dengan China.

    Berdasarkan undang-undang tahun 2011, NASA dilarang berkolaborasi dengan China atau perusahaan milik China kecuali sudah mendapatkan izin khusus dari Kongres. Tapi menurut John Logsdon, mantan direktur Space Policy Institute di George Washington University, kerjasama terbaru ini tidak ada hubungannya dengan politik.

    “Ini adalah kerjasama internasional di bidang sains, yang sudah menjadi norma,” kata Logsdon.

    Logsdon mengatakan sampel yang dikumpulkan oleh misi Chang’e-5 memiliki keistimewaan dibandingkan sampel yang dikumpulkan misi Apollo karena usianya miliaran tahun lebih muda.

    “Jadi ini menunjukkan bahwa aktivitas vulkanik terjadi di Bulan lebih baru dari yang diperkirakan orang-orang,” jelas Lodgson.

    (vmp/fyk)

  • Wamentan sebut sejumlah terobosan hasilkan “approval” Prabowo tertinggi

    Wamentan sebut sejumlah terobosan hasilkan “approval” Prabowo tertinggi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebutkan berbagai terobosan Presiden Prabowo Subianto dalam memperbaiki kesejahteraan masyarakat menghasilkan tingkat persetujuan publik (approval rating) atau dukungan terhadapnya menempati posisi tertinggi di antara seluruh pemimpin dunia.

    “Jadi, Presiden kita memikirkan rakyat. Maka tidak heran kalau ada berita bahwa ‘approval rate’ (tingkat persetujuan atau dukungan publik) kepala negara ini, 81 persen, tertinggi dibandingkan seluruh pimpinan dunia,” kata Wamentan dalam Rapat Koordinasi Nasional bersama 37 ribu Penyuluh Pertanian secara daring dan luring di Jakarta, Sabtu.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dinyatakan sebagai pemimpin dunia dengan approval rating tertinggi di antara pemimpin negara G20 lain per April 2025. Hal itu terungkap pada unggahan The World in Maps melalui akun resmi Instagram pada Jumat (25/4).

    “Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menempati posisi teratas dengan tingkat kepuasan hampir 81 persen setelah 100 hari pertama masa jabatannya,” demikian pernyataan The World in Maps di akun Instagram @the.world.in.maps yang dikutip di Jakarta, Minggu (27/4) dini hari.

    Ia melanjutkan, salah satu kebijakannya adalah harga pembelian pemerintah (HPP) gabah tingkat petani dinaikkan menjadi Rp6.500 per kilogram.

    Kemudian, distribusi pupuk subsidi kini jauh lebih sederhana, langsung dari Kementerian Pertanian ke pabrik, lalu ke kelompok tani, tanpa harus melalui persetujuan dari para pejabat pemerintah pusat dan daerah.

    Tak hanya sektor pertanian, Presiden juga menghapuskan hutang UMKM yang sudah menahun selama lebih dari 10 tahun, sebagai bentuk keberpihakan kepada sektor usaha rakyat yang selama ini kurang mendapat perhatian.

    Wamentan menambahkan, perhatian Presiden lainnya adalah pemberian bonus hari raya (BHR) kepada pengemudi ojek daring, sesuatu yang baru terjadi pada tahun ini untuk memperhatikan sektor transportasi informal.

    Presiden juga menaikkan upah minimum regional (UMR), memberikan diskon tarif jalan tol, hingga diskon tarif listrik dua bulan, sebagai bukti nyata perhatian pemerintah terhadap pengeluaran harian masyarakat.

    Langkah lain adalah menyediakan makan bergizi gratis bagi rakyat, menyeragamkan gaji guru honorer minimal Rp2 juta, serta mentransfer tunjangan guru langsung ke rekening pribadi mereka tanpa potongan.

    “Gaji guru honorer yang tadinya Rp1 juta, ada Rp800 ribu, ada Rp900 ribu, semua gaji guru honorer disamaratakan Rp2 juta, kepentingan rakyat. Guru tunjangannya langsung ditransfer ke rekening, urusannya rakyat,” ucap Wamentan.

    Oleh karena itu, Wamentan menilai seluruh kebijakan tersebut menjadi alasan mengapa tingkat kepuasan publik terhadap Presiden mencapai 81 persen, tertinggi dibandingkan para pemimpin dunia lainnya.

    Ia menilai, tingginya apresiasi publik ini dinilai berkaitan erat dengan gaya kepemimpinan Presiden Prabowo yang cepat bergerak dan langsung mengeksekusi sejumlah program prioritas yang sebelumnya dijanjikan saat kampanye.

    “Ia memenangkan pemilu dengan selisih suara yang besar, didampingi oleh Gibran Rakabuming Raka, putra dari mantan Presiden Joko Widodo, sebagai wakil presiden,” lanjut akun itu.

    Capaian Presiden Prabowo ini bahkan melampaui tingkat kepuasan publik terhadap Joko Widodo (Jokowi) di periode awal pemerintahannya. Masih dari unggahan The World in Maps, Jokowi tercatat memiliki tingkat persetujuan sebesar 65,1 persen pada masa 100 hari pertamanya sebagai Presiden.

    Di sisi lain, sejumlah pemimpin negara Eropa mencatatkan hasil yang jauh di bawah Prabowo. Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Kanselir Jerman Olaf Scholz, masing-masing berada di posisi terbawah dengan tingkat kepuasan publik di bawah 36 persen.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Marc Marquez Menangi Sprint Race MotoGP Spanyol 2025, Kalahkan Sang Adik

    Marc Marquez Menangi Sprint Race MotoGP Spanyol 2025, Kalahkan Sang Adik

    JABAR EKSPRES – Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, tampil gemilang dengan memenangkan Sprint Race MotoGP Spanyol 2025 yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Sabtu malam WIB. Marquez sukses finis pertama setelah mengungguli adiknya sendiri, Alex Marquez, yang membela tim BK8 Gresini Racing MotoGP.

    Kemenangan Marc tak lepas dari insiden yang menimpa Fabio Quartararo. Ketika memperebutkan posisi terdepan, Quartararo dengan julukan El Diablo tergelincir di tikungan keenam pada lap kedua.

    Sebelumnya, pembalap asal Prancis itu tampil impresif dengan langsung memimpin balapan sejak start, terus menahan tekanan dari Marc Marquez.

    Namun sayang, keberuntungan tidak berpihak kepada Quartararo. Kecelakaan itu memaksanya keluar dari balapan lebih awal, memberi jalan bagi Marc untuk mengambil alih posisi pertama.

    BACA JUGA: Jadwal Persib Hari Ini vs PSS Sleman di Liga 1, Lengkap dengan Lokasi Nobar di Bandung

    BACA JUGA: Sedang Tayang! Klik link live streaming Persib Bandung vs PSS Sleman Liga 1 Hari Ini

    Setelah itu, Marc Marquez mempertahankan keunggulannya dengan konsisten dan mulai menjauh dari kejaran Alex Marquez pada lap keempat.

    Sementara di belakang duo Marquez, Francesco Bagnaia atau Pecco, berusaha keras untuk mengejar Alex demi posisi kedua. Meski demikian, upaya pembalap Ducati tersebut gagal menyalip Alex hingga balapan berakhir, membuat Marc Marquez, Alex Marquez, dan Francesco Bagnaia mempertahankan posisi tiga teratas.

    Sementara itu Franco Morbidelli, Fermin Aldeguer, Fabio Di Giannantonio, dan Maverick Vinales secara berurutan menempati posisi keempat hingga ketujuh.

    Untuk balapan utama MotoGP Spanyol 2025 akan berlangsung pada Minggu, 27 April mendatang.

    BACA JUGA: Liverpool Juara Liga Inggris Kapan? Bisa Besok Asal Minimal Imbang Lawan Spurs

    BACA JUGA: Statistik Crystal Palace vs Aston Villa Semifinal Piala FA: Duel yang Selalu Sengit

    Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2025

    Hasil lengkap Sprint Race MotoGP Spanyol 2025 menunjukkan Marc Marquez keluar sebagai pemenang dengan catatan waktu 19 menit 32,107 detik. Kemudian adiknya, Alex Marquez, yang finis di posisi kedua dengan selisih +1,001 detik.

    Sementara itu, Francesco Bagnaia menempati posisi ketiga setelah tertinggal +3,077 detik dari Marc. Di posisi keempat, Franco Morbidelli mencatatkan waktu +3,530 detik, Fermin Aldeguer menyusul di posisi kelima dengan selisih +5,791 detik.

  • Dorong Transportasi Ramah Lingkungan, Sri Mulyani Jajaki Peluang Pendanaan EIB

    Dorong Transportasi Ramah Lingkungan, Sri Mulyani Jajaki Peluang Pendanaan EIB

    Jakarta: Transportasi publik terintegrasi dan rendah emisi kini menjadi fokus utama pemerintah Indonesia dalam menekan polusi dan mencapai target net zero emission pada 2060. Salah satu upaya terbarunya adalah menjajaki potensi pendanaan dari European Investment Bank (EIB).

    Sri Mulyani temui presiden EIB
    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Presiden EIB, Nadia Calviño, untuk membahas peluang kerja sama dalam membiayai pembangunan transportasi publik yang terkoneksi dan ramah lingkungan di Indonesia.
     
    “Transportasi publik yang terkoneksi dan ramah lingkungan bisa menjadi solusi untuk mengurangi emisi karbon akibat padatnya penggunaan kendaraan pribadi, terutama di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya,” kata Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya, Sabtu, 26 April 2025.
    EIB dukung transisi energi bersih
    European Investment Bank memang memiliki perhatian khusus terhadap pendanaan sektor energi bersih. Komitmen ini sejalan dengan upaya Indonesia dalam mempercepat transisi energi dan menurunkan emisi karbon.
     
    Sri Mulyani menyebut kerja sama potensial dengan EIB akan mencakup teknologi pendukung transisi energi serta skema pendanaan yang lebih fleksibel dan menyeluruh.
     

    Kerja sama transportasi RI-Prancis juga diperkuat
    Selain EIB, Indonesia juga terus mempererat kerja sama internasional di sektor transportasi. Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Perdagangan Prancis menjajaki kemitraan strategis di berbagai moda transportasi, termasuk darat, laut, udara, dan perkeretaapian.

    Pertemuan antara Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Perdagangan Prancis Laurent Saint-Martin juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor transportasi, melalui pendidikan vokasi, pelatihan teknis, hingga pengembangan politeknik dan akademi transportasi.
     
    “Diskusi ini bertujuan memastikan bahwa kerja sama yang terjalin bisa memberi dampak nyata dan positif bagi kedua negara,” ujar Dudy.

    Langkah strategis menuju transportasi berkelanjutan
    Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah menunjukkan komitmen nyata menuju transportasi masa depan yang lebih hijau dan efisien. Dengan dukungan pendanaan internasional serta penguatan SDM, Indonesia berharap bisa menciptakan sistem transportasi publik yang tidak hanya nyaman, tapi juga ramah lingkungan.
     
    Inisiatif ini tak hanya bermanfaat bagi kualitas udara dan kesehatan masyarakat, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di masa mendatang
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Trump Curiga Putin Tak Berniat Akhiri Konflik Ukraina usai Berbicara dengan Zelensky di Roma – Halaman all

    Di Tengah Melayat Paus Fransiskus, Trump dan Zelensky Bertemu Bahas Perang Ukraina – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Di tengah-tengah acara pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melakukan pertemuan, Sabtu (26/4/2025).

    Pertemuan itu terjadi di Basilika Santo Petrus, tempat kedua pemimpin tiba untuk berpartisipasi dalam Misa untuk menghormati kenangan akan Paus Fransiskus.

    Mengutip laman Kantor Kepresidenan Ukraina, Donald Trump dan Volodymyr Zelensky bertemu untuk membahas isu penting dan mendesak.

    Zelensky mencatat bahwa ini adalah pertemuan simbolis dengan potensi menjadi bersejarah jika hasil bersama tercapai, dan menyampaikan rasa terima kasih kepada Donald Trump.

    Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Kepresidenan Ukraina, tampak Trump dan Zelensky duduk berhadapan di aula basilika, berjarak sekitar dua kaki, dan saling mencondongkan tubuh untuk berbincang.

    Dalam foto kedua, dari lokasi yang sama, Zelensky, Trump, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, dan Presiden Prancis Emmanuel Macron terlihat berdiri dalam kelompok yang rapat.

    Setelah Trump dan Zelensky bertemu di basilika, keduanya bergabung dengan para pemimpin dunia lainnya di luar di Lapangan Santo Petrus pada upacara pemakaman Paus Fransiskus.

    Kardinal Italia, Giovanni Battista Re, yang menyampaikan khotbah pada upacara pemakaman, mengenang bagaimana Paus Fransiskus tidak berhenti meninggikan suaranya untuk menyerukan negosiasi guna mengakhiri konflik.

    “Perang selalu membuat dunia menjadi lebih buruk daripada sebelumnya: perang selalu menjadi kekalahan yang menyakitkan dan tragis bagi semua orang,” kata kardinal, dikutip dari Reuters.

    Sanksi Baru Rusia

    Setelah melakukan pertemuan dengan Zelensky, Trump mengunggah postingan di Truth Social yang mengkritik Presiden Rusia Vladimir Putin atas serangan rudal baru-baru ini terhadap Ukraina.

    “Tidak ada alasan bagi Putin untuk menembakkan rudal ke wilayah sipil, kota-kota, dan desa-desa selama beberapa hari terakhir,” tulis Trump, dikutip dari Axios.

    “Hal itu membuat saya berpikir bahwa mungkin dia tidak ingin menghentikan perang, dia hanya memanfaatkan saya, dan harus ditangani dengan cara yang berbeda, melalui ‘Perbankan’ atau ‘Sanksi Sekunder?’ Terlalu banyak orang yang sekarat!!!” lanjut Trump.

    Sementara itu, Zelensky melalui akun X mengatakan, pertemuannya dengan Trump berjalan dengan sangat baik.

    Ia menekankan perlunya gencatan senjata penuh dan tanpa syarat serta perdamaian yang dapat diandalkan dan abadi yang akan mencegah pecahnya perang lain.

    “Pertemuan yang sangat simbolis yang berpotensi menjadi bersejarah, jika kita mencapai hasil bersama,” ungkap Zelensky.

    Trump telah mendesak Moskow dan Kyiv untuk menyetujui gencatan senjata dan kesepakatan damai.

    Sebelumnya, ia telah memperingatkan bahwa pemerintahannya akan menghentikan upayanya untuk mencapai perdamaian jika kedua pihak tidak segera menyetujui kesepakatan.

    Setelah putaran diplomasi bolak-balik minggu ini, perbedaan telah muncul antara posisi Gedung Putih Trump mengenai pembicaraan damai dan sikap Ukraina dan sekutu-sekutunya di Eropa, menurut dokumen dari pembicaraan yang diperoleh Reuters.

    Washington mengusulkan pengakuan hukum bahwa Krimea, semenanjung Ukraina yang dianeksasi oleh Moskow pada tahun 2014, adalah wilayah Rusia.

    Usulan itu yang menurut Kyiv dan sekutunya di Eropa sebagai garis merah yang tidak akan mereka lewati.

    Ada pula perbedaan mengenai seberapa cepat sanksi terhadap Rusia akan dicabut jika kesepakatan damai ditandatangani, jaminan keamanan seperti apa yang akan diperoleh Ukraina, dan bagaimana Ukraina akan diberi kompensasi finansial.

    Trump dan Zelensky memiliki hubungan pribadi yang tidak harmonis.

    Dalam pertemuan mereka di Ruang Oval, Trump menuduh pemimpin Ukraina itu “berjudi dengan Perang Dunia Ketiga”.

    Sejak saat itu, Kyiv telah mencoba memperbaiki hubungan, tetapi sindiran terus berlanjut.

    Zelensky mengatakan Trump terjebak dalam “gelembung disinformasi” yang menguntungkan Moskow, sementara pemimpin AS menuduh Zelensky menunda-nunda kesepakatan damai dan membuat pernyataan yang “menghasut”.

    Namun, kedua pemimpin negara tersebut saling membutuhkan.

    Trump membutuhkan dukungan Zelensky untuk mencapai ambisinya untuk membawa perdamaian cepat antara Rusia dan Ukraina.

    Sementara Kyiv membutuhkan Trump untuk menekan Moskow agar melonggarkan beberapa persyaratan yang lebih berat yang telah ditetapkannya untuk gencatan senjata.

    Pada pertemuan di Ruang Oval pada bulan Februari, seorang reporter yang hadir dari jaringan berita konservatif AS menuduh Zelensky tidak menghormati acara tersebut dengan tidak mengenakan jas.

    Zelensky, sejak dimulainya invasi besar-besaran Rusia pada tahun 2022, telah menghindari jas dan lebih memilih pakaian bergaya militer.

    Ia mengatakan itu adalah caranya menunjukkan solidaritas dengan rekan senegaranya yang berjuang untuk membela Ukraina.

    Di Roma pada hari Sabtu, Zelensky kembali memutuskan untuk tidak mengenakan jas, dan malah mengenakan kemeja gelap, dikancingkan sampai ke leher tanpa dasi, dan mengenakan jaket bergaya militer gelap di atasnya.

    (*)

  • Jokowi Duduk Sederet dengan Trump-Zelensky saat Hadiri Pemakaman Paus

    Jokowi Duduk Sederet dengan Trump-Zelensky saat Hadiri Pemakaman Paus

    Jakarta

    Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) telah mengikuti prosesi pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan. Jokowi yang diutus Presiden Prabowo Subianto itu terlihat duduk di deretan paling depan sejajar dengan pemimpin dunia lain.

    Pemakaman Paus Fransiskus diawali dengan misa di Basilika Santo Petrus di Vatikan. Misa itu diikuti oleh ribuan orang mulai dari rakyat biasa, pemimpin dunia, hingga uskup dan kardinal dari seluruh dunia.

    Dalam tayangan misa yang disiarkan Vatikan, Sabtu (24/6/2025), Jokowi terlihat mengenakan jas dan peci serba hitam. Dia tampak berada di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

    Deretan kursi yang ditempati Jokowi dikhususkan oleh perwakilan sejumlah pemimpin dunia. Jokowi tampak berada dalam satu deretan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron.

    Prabowo diketahui mengutus empat orang mewakili pemerintah Indonesia untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Empat orang utusan Prabowo itu adalah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Wakil Menkeu Thomas Aquinas Djiwandono, dan Ketua Panitia Penyambutan Paus Fransiskus di Indonesia 2024 Ignasius Jonan.

    Utusan khusus Presiden Indonesia adalah salah satu dari sekitar 170 delegasi negara dan organisasi internasional, yang akan menghadiri misa pemakaman Paus Fransiskus. Yang akan hadir antara lain Presiden AS Donald Trump, Pangeran William dari Inggris dan PM Keir Starmer, Raja dan Ratu Spanyol, juga dari Kerajaan Belgia, Swedia, Norwegia, dan Monako.

    (ygs/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Panas Perang Dagang, China Kasih Tunjuk Harta Karun Umat Manusia ke AS

    Panas Perang Dagang, China Kasih Tunjuk Harta Karun Umat Manusia ke AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di tengah ketegangan perang dagang yang masih panas, China dan Amerika Serikat (AS) justru menunjukkan sikap lebih bersahabat di bidang ilmu pengetahuan luar angkasa.

    Melansir BBC, China baru saja mengumumkan setidaknya ilmuwan dari enam negara, termasuk AS, akan diizinkan mempelajari batuan Bulan yang dibawa pulang oleh misi Chang’e-5 pada tahun 2020 lalu. Dua lembaga AS yang didukung NASA telah dipilih untuk mengakses sampel tersebut, seperti yang dikonfirmasi oleh Badan Antariksa Nasional China (CNSA) pada Kamis lalu.

    Kepala CNSA Shan Zhongde mengatakan, sampel tersebut merupakan harta karun bersama bagi seluruh umat manusia.

    Namun ironisnya, di saat bersamaan, hingga saat ini peneliti China sendiri masih tidak bisa mengakses sampel Bulan milik NASA. Ini karena aturan ketat dari Kongres AS, yang melarang NASA bekerja sama dengan China tanpa izin khusus berdasarkan undang-undang tahun 2011.

    Namun begitu, John Logsdon, mantan direktur Space Policy Institute di George Washington University, mengingatkan kerja sama ini murni bersifat ilmiah. Kepada BBC Newshour ia menjelaskan, pertukaran sampel Bulan ini “tidak ada kaitannya dengan politik” dan “kerja sama internasional di bidang sains merupakan norma”. Ia juga menambahkan, memeriksa batuan Bulan ini “tidak memiliki signifikansi militer”.

    Sementara itu, perang dagang kedua negara tetap membara. AS menaikkan tarif impor barang-barang China hingga 245%, dan Beijing membalas dengan tarif sebesar 125%. Meski sempat ada isyarat de-eskalasi dari Presiden Donald Trump, China membantah adanya pembicaraan damai.

    Kembali ke topik luar angkasa, pada 2023 CNSA mengundang berbagai lembaga untuk mengajukan permohonan guna mempelajari sampel Chang’e-5. Salah satu keistimewaan batuan ini, menurut Dr. Logsdon, adalah usianya yang “sekitar satu miliar tahun lebih muda” dibandingkan sampel yang diambil dalam misi Apollo. Ini berarti aktivitas vulkanik di Bulan mungkin bertahan lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.

    Meski upaya pertukaran sampel antara pejabat antariksa AS dan China sempat dirundingkan tahun lalu, kesepakatan itu tidak membuahkan hasil. Namun kini, selain dua universitas dari AS, Universitas Brown dan Universitas Stony Brook, lembaga dari Prancis, Jerman, Jepang, Pakistan, dan Inggris juga memenangkan akses.

    Shan Zhongde dari CNSA menegaskan, China akan terus mempertahankan sikap yang semakin aktif dan terbuka dalam kerja sama luar angkasa internasional, termasuk lewat koridor informasi ruang angkasa dalam proyek Inisiatif Sabuk dan Jalan.

    “Saya yakin lingkaran pertemanan China di luar angkasa akan terus berkembang,” ujarnya penuh optimisme, dikutip Sabtu (26/4/2025).

    (dce)