Negara: Prancis

  • Iran Tangguhkan Semua Penerbangan Buntut Serangan Israel

    Iran Tangguhkan Semua Penerbangan Buntut Serangan Israel

    Jakarta

    Iran menangguhkan semua penerbangan usai serangan Israel. Iran menangguhkan semua penerbangan domestik dan internasional.

    Dikutip CNN, Jumat (13/6/2025), serangan Israel berlanjut pada Jumat pagi di berbagai kota, termasuk Tabriz, Kermanshah, Hamedan, Qasr-e Shirin, Kangavar. Serangan tersebut berdampak pada rute penerbangan.

    Sementara itu, dikutip AFP, maskapai global membatalkan penerbangan ke Tel Aviv, Teheran, dan tujuan Timur Tengah lainnya atau mengalihkan rute pesawat. Hal itu dikarenakan wilayah udara ditutup setelah serangan Israel terhadap Iran.

    Israel, Iran, Irak, Yordania, dan Suriah menutup wilayah udara mereka setelah Israel menyerang fasilitas militer dan nuklir di Iran. Israel mengatakan Teheran meluncurkan pesawat tanpa awak sebagai balasan.

    Penerbangan Air India New Delhi-Wina dan Mumbai-London hendak memasuki wilayah udara Iran ketika Israel melancarkan serangannya, yang memaksa pesawat untuk kembali. Kemudian penerbangan London-New Delhi baru saja memasuki wilayah udara Iran dan dialihkan melalui Irak sebelum tiba di India satu jam kemudian.

    Air India juga mengalihkan atau membatalkan 16 penerbangan antara India dan London serta kota-kota di Kanada dan Amerika Serikat ‘karena situasi yang berkembang di Iran’.

    Emirates, maskapai penerbangan terbesar di Timur Tengah, membatalkan penerbangan ke dan dari Irak, Yordania, Lebanon, dan Iran setelah Israel melancarkan serangan.

    Air France mengatakan akan menangguhkan penerbangannya ke dan dari Tel Aviv “hingga pemberitahuan lebih lanjut” menyusul penutupan wilayah udara Israel.

    “Air France memantau dengan saksama situasi di Timur Tengah secara langsung,” kata juru bicara maskapai penerbangan Prancis itu kepada AFP, seraya menambahkan bahwa “keselamatan pelanggan dan awaknya adalah prioritas utama”.

    Otoritas penerbangan Rusia Rosaviatsiya menginstruksikan maskapai penerbangan Rusia untuk tidak terbang di wilayah udara Israel, Yordania, Irak, dan Iran atau menggunakan bandara di Israel dan Iran. Dikatakan bahwa pembatasan akan tetap berlaku hingga 26 Juni atau hingga pemberitahuan lebih lanjut.

    Grup maskapai penerbangan Jerman Lufthansa menangguhkan penerbangan ke dan dari Teheran hingga 31 Juli. Maskapai ini juga memperpanjang penangguhan penerbangan Tel Aviv untuk periode yang sama.

    Maskapai penerbangan Swiss, yang dimiliki oleh Lufthansa, menangguhkan penerbangan Tel Aviv hingga 25 Oktober sementara penerbangan ke Beirut ditangguhkan hingga akhir Juli.

    Di Uni Emirat Arab, bandara Abu Dhabi juga memperingatkan “gangguan penerbangan diperkirakan terjadi hingga hari ini (Jumat)” sebagai akibat dari serangan Israel.

    Bandara Dubai juga mengumumkan penundaan dan pembatalan penerbangan karena penutupan wilayah udara di Iran, Irak, dan Suriah.

    Tonton juga “Radar Pesawat Komersial Hindari Wilayah Iran dan Irak” di sini:

    (idn/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Israel Serang Iran, Macron Serukan Redakan Ketegangan Konflik

    Israel Serang Iran, Macron Serukan Redakan Ketegangan Konflik

    Jakarta

    Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan Israel memiliki hak untuk melindungi wilayahnya dan menyerukan ‘penahanan diri maksimum’ setelah melakukan serangan terhadap Iran. Macron menyerukan kedua pihak untuk meredakan ketegangan.

    “Prancis menegaskan kembali hak Israel untuk membela diri dan memastikan keamanannya,” kata Macron dalam bahasa Inggris pada X, seperti dikutip AFP, Jumat (13/6/2025).

    “Untuk menghindari membahayakan stabilitas seluruh kawasan, saya menyerukan kepada semua pihak untuk menahan diri maksimum dan meredakan ketegangan.”

    Israel menggempur Iran dalam serangkaian serangan udara. Serangan itu menargetkan 100 titik termasuk situs nuklir dan militer serta menewaskan kepala staf angkatan bersenjata.

    Macron menyampaikan hal itu setelah mengadakan pertemuan Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional.

    “Semua langkah yang diperlukan akan diambil untuk melindungi warga negara kita dan misi diplomatik dan militer kita di kawasan tersebut,” kata Macron.

    Sebelumnya pada hari Jumat, menteri luar negeri Prancis juga mendesak penahanan diri.

    Iran secara bertahap telah melepaskan diri dari komitmennya berdasarkan kesepakatan nuklir yang disepakati dengan negara-negara besar dunia termasuk Amerika Serikat dan Prancis pada tahun 2015.

    Kesepakatan penting tersebut memberikan keringanan sanksi kepada Iran sebagai imbalan atas pembatasan program atomnya, tetapi kesepakatan tersebut gagal setelah penarikan sepihak Amerika Serikat selama masa jabatan pertama Presiden AS Donald Trump pada tahun 2018.

    Tonton juga “Israel Bajak Kapal Bantuan Gaza, Macron: Memalukan!” di sini:

    (idn/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Pasar Saham Global Anjlok Seusai Israel Serang Iran

    Pasar Saham Global Anjlok Seusai Israel Serang Iran

    Jakarta, Beritasatu.com – Pasar saham global anjlok pada Jumat (13/6/2025) setelah Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Iran yang memicu aksi balasan dari Iran.

    Pada saat indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,53% atau sebesar 38,30 poin ke level 7.166, indeks DAX Jerman juga turun 1,4% menjadi 23.437,61, CAC 40 Prancis melemah 1% ke 7.685,89, dan FTSE 100 Inggris merosot 0,5% menjadi 8.840,95.

    Di Asia, indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,9% ke 37.834,25. Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,9% menjadi 2.894,62. Hang Seng Hong Kong melemah 0,6% ke 23.892,56, dan Shanghai Composite Index turun 0,8% ke 3.377,00. Sementara itu, S&P/ASX 200 Australia turun 0,2% ke level 8.547,40.

    Dilansir dari AP, Xu Tiachen dari The Economist Intelligence menyampaikan, serangan Israel terhadap Iran merupakan salah satu dari sepuluh risiko global terbesar. Namun, pasar Asia diperkirakan akan pulih lebih cepat karena keterkaitan langsungnya lebih kecil dengan konflik ini dan hubungan yang semakin erat dengan Arab Saudi dan UEA yang tidak terpengaruh.

    Diberitakan sebelumnya, Israel mengeklaim telah menargetkan fasilitas nuklir Iran, pabrik rudal balistik, dan panglima militer sebagai bagian dari operasi jangka panjang untuk mencegah pembangunan senjata nuklir oleh Teheran.

    Sebagai langkah balasan, Iran meluncurkan sekitar 100 drone ke wilayah Israel, memperkeruh situasi dan menambah ketidakpastian di pasar global.

  • SSE Teken MoU dengan Mitra Lokal dan Internasional di Indo Defence

    SSE Teken MoU dengan Mitra Lokal dan Internasional di Indo Defence

    Jakarta: PT. Sentrasurya Ekajaya (SSE) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Optimasi Kinerja Kendaraan Tank Ringan, Kamis,12 Juni 2025 di gelaran Indo Defence yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

    Penandatanganan MoU ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara SSE dan BRIN yang didelegasikan kepada Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi yang telah ditandatangani pada acara Temu Bisnis Industri Strategis pada tanggal 21 April 2024 lalu.

    Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh Kepala Pusat Riset Teknologi Transportasi, Aam Muharam, Aam Muharam dan Direktur PT Sentrasurya Ekajaya, Eka Suryajaya. 

    Kerja sama ini mencakup berbagai kegiatan riset dan pengembangan sistem penggerak dan pengujian karakterisasi material kendaraan tank ringan.

    Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dari program Co-Development yang dikembangkan di Organisasi Riset Energi dan Manufaktur BRIN guna meningkatkan hilirisasi dengan mendorong aktifitas riset di Pusat Riset Teknologi Transportasi terkoneksi langsung dengan mitra industri dalam hal ini PT Sentrasurya Ekajaya.

    “Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk mengoptimasi kinerja kendaraan tank ringan agar siap untuk melakukan tahap selanjutnya yaitu proses sertifikasi. Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung inovasi teknologi khususnya untuk meningkatkan kemampuan kendaraan tank ringan yang akan mendukung industri pertahanan di Indonesia,” ujar Eka Suryajaya.
     

    Selain dengan BRIN, SSE juga memanfaatkan momen Indo Defence dengan menggandeng berbagai pihak luar demi memenuhi kebutuhan industri Pertahanan.
     
    MoU dengan Texelis (Prancis) untuk pengembangan kendaraan 6×6

    PT SSE dan Texelis memperkuat kerja sama dalam pengembangan platform kendaraan 6×6 yang akan menjadi basis utama bagi prototipe kendaraan P2 Tiger. 

    Platform ini dirancang untuk mendukung mobilitas tinggi, modularitas misi, dan ketahanan terhadap kondisi ekstrem, serta dapat dikembangkan menjadi berbagai varian sesuai kebutuhan TNI.
     
    MoU dengan KNDS (Prancis) tentang Anti-Drone Solution

    Kerjasama dengan KNDS mencakup pengembangan sistem Anti-Drone Turret yang akan diintegrasikan pada kendaraan P2 Tiger. Sistem ini dirancang untuk merespons ancaman drone yang semakin kompleks di medan tempur, sekaligus meningkatkan tingkat survivabilitas satuan tempur di lapangan.
     
    MoU dengan MBDA (Prancis) tentang sistem atlas Mistral

    MOU ini adalah komitmen dalam pengembangan sistem pertahanan udara jarak pendek, menggunakan solusi dengan rudal Mistral. Sistem ini dirancang untuk melindungi aset strategis dari ancaman udara jarak dekat yang memiliki fitur fire and forget.
     
    Kolaborasi dengan produsen baja asal Australia

    Selain dengan BRIN, PT SSE juga menjalin kerja sama dengan Bisalloy Steels, produsen baja pertahanan terkemuka asal Australia. Bisalloy Steel menjadi penyedia material armor ballistic protection berstandar STANAG Level 3 dan 4. Kolaborasi ini akan digunakan dalam pengembangan kendaraan dengan perlindungan maksimal.
     
    “Dengan rangkaian kerjasama yang SSE laksanakan bersama Industri pertahanan internasional yang telah teruji kualitasnya. Kami berharap IndoDefence 2025 menjadi suatu momen untuk SSE dapat menampilkan kualitas dan performa industri pertahanan lokal yang dapat bersaing dengan produk-produk dalam dan luar negeri,” pungkas Eka Suryajaya.

    Jakarta: PT. Sentrasurya Ekajaya (SSE) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Optimasi Kinerja Kendaraan Tank Ringan, Kamis,12 Juni 2025 di gelaran Indo Defence yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
     
    Penandatanganan MoU ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara SSE dan BRIN yang didelegasikan kepada Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi yang telah ditandatangani pada acara Temu Bisnis Industri Strategis pada tanggal 21 April 2024 lalu.
     
    Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh Kepala Pusat Riset Teknologi Transportasi, Aam Muharam, Aam Muharam dan Direktur PT Sentrasurya Ekajaya, Eka Suryajaya. 

    Kerja sama ini mencakup berbagai kegiatan riset dan pengembangan sistem penggerak dan pengujian karakterisasi material kendaraan tank ringan.
     
    Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dari program Co-Development yang dikembangkan di Organisasi Riset Energi dan Manufaktur BRIN guna meningkatkan hilirisasi dengan mendorong aktifitas riset di Pusat Riset Teknologi Transportasi terkoneksi langsung dengan mitra industri dalam hal ini PT Sentrasurya Ekajaya.
     
    “Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk mengoptimasi kinerja kendaraan tank ringan agar siap untuk melakukan tahap selanjutnya yaitu proses sertifikasi. Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung inovasi teknologi khususnya untuk meningkatkan kemampuan kendaraan tank ringan yang akan mendukung industri pertahanan di Indonesia,” ujar Eka Suryajaya.
     

     
    Selain dengan BRIN, SSE juga memanfaatkan momen Indo Defence dengan menggandeng berbagai pihak luar demi memenuhi kebutuhan industri Pertahanan.
     

    MoU dengan Texelis (Prancis) untuk pengembangan kendaraan 6×6

    PT SSE dan Texelis memperkuat kerja sama dalam pengembangan platform kendaraan 6×6 yang akan menjadi basis utama bagi prototipe kendaraan P2 Tiger. 
     
    Platform ini dirancang untuk mendukung mobilitas tinggi, modularitas misi, dan ketahanan terhadap kondisi ekstrem, serta dapat dikembangkan menjadi berbagai varian sesuai kebutuhan TNI.
     

    MoU dengan KNDS (Prancis) tentang Anti-Drone Solution

    Kerjasama dengan KNDS mencakup pengembangan sistem Anti-Drone Turret yang akan diintegrasikan pada kendaraan P2 Tiger. Sistem ini dirancang untuk merespons ancaman drone yang semakin kompleks di medan tempur, sekaligus meningkatkan tingkat survivabilitas satuan tempur di lapangan.
     

    MoU dengan MBDA (Prancis) tentang sistem atlas Mistral

    MOU ini adalah komitmen dalam pengembangan sistem pertahanan udara jarak pendek, menggunakan solusi dengan rudal Mistral. Sistem ini dirancang untuk melindungi aset strategis dari ancaman udara jarak dekat yang memiliki fitur fire and forget.
     

    Kolaborasi dengan produsen baja asal Australia

    Selain dengan BRIN, PT SSE juga menjalin kerja sama dengan Bisalloy Steels, produsen baja pertahanan terkemuka asal Australia. Bisalloy Steel menjadi penyedia material armor ballistic protection berstandar STANAG Level 3 dan 4. Kolaborasi ini akan digunakan dalam pengembangan kendaraan dengan perlindungan maksimal.
     
    “Dengan rangkaian kerjasama yang SSE laksanakan bersama Industri pertahanan internasional yang telah teruji kualitasnya. Kami berharap IndoDefence 2025 menjadi suatu momen untuk SSE dapat menampilkan kualitas dan performa industri pertahanan lokal yang dapat bersaing dengan produk-produk dalam dan luar negeri,” pungkas Eka Suryajaya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Tank Hybrid Buatan Lokal Unjuk Gigi, Cocok Buat Operasi Pengintaian

    Tank Hybrid Buatan Lokal Unjuk Gigi, Cocok Buat Operasi Pengintaian

    Jakarta

    PT Sentra Surya Ekajaya (SSE), perusahaan industri pertahanan lokal unjuk gigi menampilkan kendaraan tempur modern dalam ajang Indo Defence 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta yang berlangsung 11-14 Juni 2025.

    Empat kendaraan lansiran SSE yang menjadi sorotan pameran ini adalah prototipe tank ringan P8 Light Tank, kendaraan taktis (rantis) ringan P6 Atav, kendaraan intai ringan P2 KM Recon, dan kendaraan angkut personel lapis baja (APC) P2 Tiger APC. Setiap kendaraan itu menampilkan teknologi terkini yang dirancang untuk menjawab tantangan medan operasi kavaleri modern.

    Bintang utama dari SSE ini adalah prototipe P8 Light Tank. Kendaraan tempur tank ringan pertama di kelasnya yang mengusung teknologi penggerak diesel-electric hybrid.

    “Dengan sistem penggerak hybrid, tank ini dapat bergerak dalam mode senyap (silent mode) menggunakan tenaga baterai. Fitur ini sangat ideal untuk operasi penyusupan atau pengintaian di garis depan, di mana jejak suara dan getaran harus diminimalisir,” ungkap Direktur SSE, Surya Ekajaya dalam keterangannya dikutip Kamis (12/6/2025).

    Lebih lanjut, keunggulan lain dari P8 Light Tank adalah penggunaan ban karet (rubber track) yang tidak hanya mengurangi jejak suara dan getaran, tetapi juga menawarkan mobilitas yang lebih baik di berbagai medan, serta mengurangi kerusakan infrastruktur jalan. P8 Light Tank ini hasil kolaborasi dengan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) TNI AD.

    Ranpur buatan SSE, P8 Light Foto: Dok. SSE

    “Ini merupakan hasil kolaborasi intensif kami dengan Pussenkav TNI AD serta riset internal kami yang berkelanjutan,” tambahnya.

    Kepala Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) TNI AD, Mayjen TNI R. Teguh Wardoyo, menyampaikan kolaborasi ini diperlukan untuk meningkatkan daya tempur kavaleri di masa mendatang.

    “P8 Light Tank ini kami dorong terus karena sudah melalui prototipe awal. Kita lihat potensinya untuk mendukung mobilitas tinggi dan daya gempur satuan kavaleri ke depan,” kata Teguh

    Ranpur selanjutnya, P6 ATAV (All-Terrain Assault Vehicle). Varian terbaru dari mobil tempur 4×4 ini telah ditingkatkan secara signifikan untuk memenuhi standar keamanan dan operasional yang lebih tinggi.

    P6 ATAV terbaru ini dilengkapi dengan pelindung balistik STANAG 4569 Level 1, yang memberikan perlindungan terhadap tembakan senjata ringan dan fragmentasi artileri. Untuk meningkatkan daya gempur dan keamanan kru, P6 ATAV juga kini mengintegrasikan RCWS (Remote Control Weapon Station), memungkinkan operator mengendalikan senjata dari dalam kendaraan. Fitur canggih lainnya adalah sistem pendeteksi tembakan (Shot Detection System) yang dapat memberikan informasi lokasi dan arah tembakan musuh secara instan.

    Ranpur buatan SSE, P2 KM Recon Foto: Dok. SSE

    SSE juga memamerkan P2 KM Recon, sebuah kendaraan intai ringan yang dirancang untuk lima personel. Kendaraan ini ideal untuk misi pengintaian, pengawasan, dan pengumpulan informasi di garis depan. Desainnya yang ringkas dan lincah memungkinkan mobilitas tinggi di berbagai medan, termasuk area sulit.

    Ranpur buatan SSE, P2 Tiger APC Foto: Dok. SSE

    Melengkapi lini kendaraan tempur, turut ditampilkan P2 TIGER APC (Armoured Personnel Carrier). Kendaraan angkut personel ini merupakan hasil kerja sama strategis SSE dengan perusahaan pertahanan terkemuka asal Prancis, Texelis.

    Perlu diketahui, P2 TIGER menggunakan platform 6×6 Celeris yang dikenal tangguh dan andal. Untuk daya gempur, P2 TIGER dilengkapi dengan turret 20 mm dan sistem kendali senjata jarak jauh, memberikan perlindungan dan daya tembak yang signifikan bagi personel yang diangkut.

    Pradhana mengungkap penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama strategis dengan mitra dalam dan luar negeri. Mitra-mitra tersebut meliputi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Texelis (Prancis), KNDS (Jerman/Prancis), dan MBDA (Eropa).

    “Kami ingin menunjukkan bahwa industri dalam negeri bisa ikut menjawab tantangan kebutuhan militer modern, bukan hanya dari sisi fungsi, tapi juga efisiensi dan inovasi teknologinya,” tutup Surya.

    (riar/dry)

  • Raksasa Alutsista Prancis Bidik Proyek Senjata-Helikopter dengan RI

    Raksasa Alutsista Prancis Bidik Proyek Senjata-Helikopter dengan RI

    Jakarta

    Pabrikan senjata Prancis, KNDS, menjalin kerja sama dengan industri dalam negeri Indonesia. KNDS akan melakukan kerja sama produksi dengan PT Pindad hingga PT Dirgantara Indonesia (PTDI).

    Kerja sama itu diteken di sela-sela pameran alutsisa Indo Defence Forum & Expo 2025 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.

    Setidaknya ada dua nota Kesepahaman dilakukan dengan PT Pindad dan KNDS, yaitu kerja sama di bidang artileri dan amunisi kaliber besar. Perjanjian ini sudah termasuk pengalihan produksi lokal.

    Kemudian, dengan PT Dirgantara, KNDS meneken kerja sama berupa produksi peralatan helikopter Indonesia yang dilengkapi dengan meriam 20mm.

    CEO KNDS Prancis Nicolas Chamussy mengatakan hubungan industri pertahanan antara Indonesia dan Prancis semakin erat dengan perjanjian-perjanjian yang diteken ini. Bahkan, booth KNDS sebagai perwakilan industri Prancis sempat dikunjungi Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence.

    “Kedekatan itu dapat dilihat dengan kunjungan Presiden Prabowo langsung ke booth KNDS. Tentu ini sebuah hal yang menarik karena menunjukkan eratnya hubungan Indonesia dan Prancis, apalagi hadir pula para pejabat pertahanan dari Prancis dan Indonesia, jadi hubungan ini memang sangat istimewa,” tutur Chamussy dalam keterangannya, Jumat (13/6/2025).

    KNDS juga meneken perjanjian kerja sama yang lain, misalnya dengan industri lokal PT SSE dalam rangka pengembangan varian anti-UAV dari P2-TIGER buatan dalam negeri. Serta Balitbang Kementerian Pertahanan untuk mengeksplorasi topik penelitian dan pengembangan mengenai pertahanan darat.

    MoU atau nota kesepahaman yang ditandatangani dengan beberapa pihak tersebut juga mencakup kerja sama transfer manufaktur dan teknologi. KNDS berkomitmen untuk menjadi mitra strategis akselerasi kemandirian pertahanan darat Indonesia.

    “Itulah mengapa kami berada di sini, di Indonesia, untuk membantu, mendukung, melalui kemitraan untuk mencapai pertahanan terbaik Indonesia,” sebut Chamussy.

    Secara pemerintah dan pemerintah atau government to government Indonesia dan Prancis sepakat menandatangani Letter of Intent (LOI) bidang pertahanan antara Menteri Pertahanan Prancis dan Indonesia dalam bingkai Defence Cooperation Agreement (DCA).

    Di bawah payung DCA itu kedua pemerintah akan membuka lebar kerja sama para pelaku industri pertahanan kedua negara, seperti KNDS.

    “Penandatangan LOI ini tentunya menjadi sebuah foreign policy penting di antara kedua negara, dan tentunya hal itu menunjukkan betapa pentingnya hubungan antara Indonesia dan Prancis,” ujar Chamussy.

    Tonton juga Video: Pameran Alutsista di Monas

    (hal/hns)

  • Investasi Infrastruktur Kini Jadi Prioritas untuk Dongkrak Ekonomi Kreatif

    Investasi Infrastruktur Kini Jadi Prioritas untuk Dongkrak Ekonomi Kreatif

    Jakarta

    Kementerian Ekonomi Kreatif (Kementerian Ekraf) mendukung International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 sebagai wadah strategis yang mendorong kolaborasi mewujudkan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia. Infrastruktur yang kuat, adaptif, dan inovatif tentunya akan menjadi jembatan yang kokoh bagi pertumbuhan ekonomi kreatif.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku tuan rumah mengharapkan konferensi ini bisa mendorong pertukaran ide, memperkuat kolaborasi, dan mempercepat investasi dalam memajukan pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas nasional. AHY juga menekankan ICI 2025 bukan hanya forum diskusi, tetapi juga landasan aksi nyata yang berani untuk memperluas infrastruktur di Indonesia.

    “ICI 2025 mengungkap tema infrastruktur berkelanjutan untuk masa depan, inovasi, dan kolaborasi. Ini akan menjadi forum yang menjadi landasan tindakan transformatif untuk menentukan arah perjalanan Indonesia. Keberhasilan kita akan bergantung pada apa yang kita bangun, bagaimana kita membangunnya, dan yang terpenting untuk siapa kita membangunnya,” kata AHY saat membuka acara yang berlangsung di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta pada Rabu, 11 Juni 2025.

    ICI 2025 yang dimotori Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan (Kemenko Infra) berlangsung pada 11-12 Juni 2025 yang diikuti perwakilan pemerintah pusat dan daerah, lembaga keuangan, sektor swasta (perusahaan multinasional) terkait infrastruktur, organisasi internasional, para ahli, praktisi, serta akademisi. Sesi diskusi panel dan tematik hingga exhibition dari beragam booth diharapkan bisa memperkuat kolaborasi serta memajukan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

    Acara itu diikuti hampir 7 ribu peserta dari 26 negara mulai dari Indonesia, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Vietnam, Myanmar, Iran, Turki, Uni Emirat Arab, Australia, Kanada, Norwegia, Spanyol, Hungaria, Denmark, Prancis, Inggris, Jerman, Uruguay, Finlandia, Swiss, Azerbaijan, China, Rusia, hingga Amerika Serikat. Selain itu hadir pula berbagai investor dan lembaga pembiayaan terkemuka seperti Macquarie (Australia), GIC (Singapura), World Bank, International Finance Corporation (IFC), Asian Development Bank (ADB), dan The Asia Group.

    “Infrastruktur bukan hanya tentang apa yang kita bangun, tetapi tentang apa yang kita wujudkan. Ini memungkinkan seorang anak belajar dengan aman di sekolah, seorang petani bisa mengairi tanaman mereka dalam iklim yang berubah, sebuah keluarga mampu mengakses air bersih, dan seorang wirausahawan dapat memasarkan ide-ide kreatif mereka. Semoga ICI 2025 menjadi landasan bagi dunia yang lebih baik, lebih terhubung, dan lebih tangguh,” imbuh AHY.

    Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya yang turut hadir dalam ICI 2025 menilai infrastruktur penting sebagai fondasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif. Infrastruktur dinilai sangat erat dengan ekonomi kreatif seperti dalam hal aksesibilitas dan distribusi, konektivitas digital, hingga terciptanya ruang kreatif serta inovasi.

    “Kami ingin memastikan infrastruktur yang memadai di Indonesia bisa menjadi fondasi dan akses bagi pengembangan subsektor ekonomi kreatif untuk menciptakan kolaborasi yang produktif dan berkelanjutan,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky.

    Kementerian Ekraf sebagai salah satu kolaborator turut mengaktivasi booth inovatif mulai dari layanan konsultasi kekayaan intelektual, pameran mini maket ruang kreatif, tur virtual dan video kota-kota kreatif terkait UNESCO Creative Cities Network (UCCN). Selain itu ada juga sosialisasi melalui poster tentang lokasi prioritas pengembangan ekonomi kreatif berbagai daerah di Indonesia.

    “Melalui aktivasi booth dalam konferensi ini, kami ingin memperkenalkan Kementerian Ekonomi Kreatif yang punya layanan konsultasi kekayaan intelektual dan fasilitasi ruang kreatif untuk mendorong konektivitas dan investasi berbagai subsektor ekraf,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky.

    Dalam pembukaan ICI 2025 hadir pula Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Tamsil Linrung, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara, Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Wakil Menteri Perhubungan Suntana, dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia Ossy Dermawan.

    Sedangkan para pejabat Kementerian Ekraf mendampingi Menteri Ekraf Teuku Riefky dalam acara yaitu Deputi Bidang Pengembangan Kebijakan Strategis Ekonomi Kreatif Cecep Rukendi, Staf Khusus Menteri Bidang Isu Strategis dan Antarlembaga Rian Firmansyah, serta Direktur Fasilitasi Infrastruktur Fahmy Akmal.

    (fdl/fdl)

  • Industri pertahanan lokal kerja sama dengan Naval perkuat maritim NKRI

    Industri pertahanan lokal kerja sama dengan Naval perkuat maritim NKRI

    Jakarta (ANTARA) – Salah satu industri pertahanan dalam negeri, PT Hariff Dipa Persada bekerja sama dengan perusahaan industri asal Perancis, Naval Group dalam rangka memperkuat pertahanan maritim Indonesia.

    Naval adalah produsen kapal selam Scorpene yang saat ini tengah dipesan pemerintah untuk memperkuat TNI AL.

    Kerja sama ini ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam gelaran pameran Indo Defence 2025 yang digelar di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis.

    “Kerja sama ini mencerminkan komitmen kami terhadap pertahanan nasional dan kesiapan industri dalam negeri untuk berperan aktif dalam proyek besar seperti Scorpene,” kata Presiden Direktur Hariff Defense (PT. Hariff Dipa Persada) Adi Nugroho dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta.

    Adi menjelaskan, penandatanganan MoU ini menjadi langkah dapat menjadi langkah awal bagi industri pertahanan lokal Indonesia untuk meningkatkan aktivitas transfer teknologi dengan perusahaan asing demi kemajuan pertahanan dalam negeri.

    Kolaborasi ini juga merupakan bagian dari tindak lanjut kerja sama strategis antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Prancis di bidang pertahanan.

    Tidak hanya itu, Adi melanjutkan kerja sama ini juga membuka peluang pengembangan kerja sama di berbagai bidang seperti komunikasi taktis, sistem kontrol, integrasi teknologi, serta peningkatan kemampuan sumber daya manusia Indonesia melalui alih teknologi dan pelatihan.

    Dengan adanya kerja sama ini, Adi berharap eksistensi industri pertahanan dalam negeri bisa semakin eksis di mata internasional.

    Sebelumnya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengatakan gelaran Indo Defence tahun 2025 merupakan kesempatan bagi industri pertahanan dalam negeri untuk menunjukkan eksistensinya di mata dunia.

    Karenanya, dia mendorong beragam perusahaan industri dalam negeri seperti PT Pindad, PT PAL, dan PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

    Tidak ketinggalan beberapa perusahaan produsen alutsista dari luar negeri juga memamerkan produknya seperti kendaraan tempur, pesawat tempur hingga ragam senjata.

    Sjafrie melanjutkan, kegiatan ini dihadiri oleh 1.180 peserta eksibisi dari 42 negara sahabat melalui 659 perusahaan asing dan 521 produsen di dalam negeri.

    Dengan adanya forum bertaraf internasional ini, Sjafrie berharap alutsista buatan anak bangsa bisa semakin dikenal dunia. Dia juga berharap banyak kontrak kerja sama yang terbangun antara produsen alutsista dalam negeri dan luar negeri.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KNDS Teken 5 Nota Kesepahaman Strategis di Ranah Pertahanan Selama Pameran Indo Defence 2025

    KNDS Teken 5 Nota Kesepahaman Strategis di Ranah Pertahanan Selama Pameran Indo Defence 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Dalam ajang pameran pertahanan terbesar di Asia Tenggara, Indo Defence 2025, KNDS Prancis menegaskan komitmennya untuk mendukung penguatan Basis Industri Pertahanan dan Teknologi Dalam Negeri (Defense Technological and Industrial Base/DTIB) Indonesia melalui penandatanganan lima Nota Kesepahaman (MoU) strategis di bidang pertahanan darat bersama Kementerian Pertahanan dan sejumlah mitra industri nasional di Jakarta pada Rabu (11/6/2025).

    Dalam acara ini, Booth KNDS France menjadi salah satu yang dikunjungi langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, saat melakukan peninjauan pameran, menegaskan pentingnya kerja sama ini dalam agenda strategis pertahanan nasional.

    CEO perusahaan pertahanan darat asal Prancis KMW+Nexter Defense Systems (KNDS) Nicolas Chamussy mengatakan bagi KNDS, Kemitraan jangka panjang dengan Indonesia sangat strategis. Ini merupakan Komitmen KNDS untuk Memperkuat Kerja Sama Industri Strategis dengan DTIB Indonesia.

    “KNDS Perancis dan Angkatan Bersenjata Indonesia, telah menjalin kemitraan kuat selama lebih dari 40 tahun. Bagi KNDS, Kemitraan jangka panjang dengan Indonesia sangat strategis. Oleh karena itu, sejak tahun 2022, KNDS Perancis membuka kantor regional di Jakarta dengan tujuan untuk memperkuat dan memperdalam kemitraan industri strategis dengan Indonesia secara berkelanjutan,” ujarnya.

    Dalam hal ini, kelima Nota Kesepahaman yang ditandatangani mencerminkan berbagai bentuk kolaborasi strategis seperti, PINDAD untuk kerja sama masa depan di bidang artileri dan amunisi kaliber besar, dengan pengalihan produksi lokal dan kerja sama dengan PT DIRGANTARA untuk peralatan helikopter Indonesia yang dilengkapi dengan meriam 20mm. PT SSE juga diikutsertakan dalam rangka pengembangan varian anti-UAV dari P2-TIGER buatan dalam negeri, serta BALITBANG untuk mengeksplorasi topik penelitian dan pengembangan mengenai pertahanan darat.

    “KNDS Perancis memahami aspirasi pemerintah Indonesia untuk mencapai kemandirian dan swasembada dalam beberapa bidang pertahanan strategis dan berkomitmen untuk turut serta dalam mewujudkan tujuan-tujuan tersebut,” tuturnya.

    Penandatanganan Letter of Intent antara Indonesia dan Prancis, Langkah Strategis Menuju Kemandirian Pertahanan

    Sebagai bagian dari komitmen bersama untuk memperkuat kerja sama di sektor pertahanan, pemerintah Indonesia dan pemerintah Prancis telah menandatangani sebuah Letter of Intent (LOI) yang menandai langkah awal pengadaan tambahan sistem artileri CAESAR dan amunisi 155mm.

    Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad Persero Prima Kharisma menyampaikan, LOI ini akan memperdalam kerja sama industri antara KNDS dan Indonesia, sehingga produksi dapat dilakukan di dalam negeri.

    Dalam hal ini Indonesia telah mengoperasikan 56 sistem CAESAR, menempatkannya sebagai negara ketiga dengan sistem artileri CAESAR tercanggih. Dengan 56 sistem CAESAR (3 batalion) yang telah disediakan KNDS untuk TNI, Indonesia menjadi pengguna CAESAR terbesar ketiga di dunia dan terbesar di Asia. Korps Marinir TNI-AL juga memiliki 20 senjata tarik ringan 105LG. 

    “Kami mengapresiasi dukungan kuat dari Kementerian Pertahanan Indonesia dan Perancis melalui Surat Kesepakatan yang ditandatangani baru-baru ini pada saat kunjungan Presiden Perancis Emmanuel Macron ke Jakarta,” ujarnya.

    Seluruh kerja sama ini berada di bawah payung Defense Cooperation Agreement (DCA) antara Indonesia dan Prancis. Ini merupakan bagian dari visi besar pemerintah Indonesia untuk memperkuat kedaulatan pertahanan nasional melalui alih teknologi, pembangunan kapasitas lokal, dan investasi industri jangka panjang.

    “Melalui kemitraan KNDS Perancis dengan industri lokal dan pembangunan fasilitas perawatan, memungkinkan Indonesia untuk melakukan sebagian besar perawatan sistem alutsista secara mandiri,” pungkasnya.

  • IIFEX & EastPack Surabaya 2025 Resmi Dibuka, Targetkan 20 Ribu Pengunjung

    IIFEX & EastPack Surabaya 2025 Resmi Dibuka, Targetkan 20 Ribu Pengunjung

    Jakarta

    Surabaya sebagai Ibu Kota Provinsi Jawa Timur dan kota terbesar kedua di Indonesia, telah lama dikenal sebagai pusat kegiatan ekonomi, bisnis, dan industri di kawasan timur Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, kota ini juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan di sektor industri makanan dan minuman, menjadikannya pintu gerbang aktivitas ekonomi bagi penduduk Indonesia bagian timur.

    Mendukung perkembangan tersebut, Pameran Internasional EastFood (IIFEX) dan EastPack Surabaya 2025 resmi dibuka hari ini 12 Juni 2025 di Grand City Convention Hall, Surabaya, dan akan berlangsung hingga 15 Juni 2025. Pameran ini menghadirkan lebih dari 180 peserta, termasuk 30 pelaku UMKM. Selama empat hari penyelenggaraan, lebih dari 20.000 pengunjung ditargetkan hadir untuk menjajaki peluang kolaborasi, pengembangan bisnis, serta inovasi dan investasi di sektor makanan dan pengemasan.

    Dalam sambutan pembukaannya, Chief Executive Officer Krista Exhibitions, Daud D. Salim menyampaikan bahwa partisipasi internasional yang semakin kuat mencerminkan posisi Surabaya yang kian strategis dalam jaringan industri makanan dan kemasan regional.

    “EastFood dan EastPack Surabaya tidak hanya menjadi etalase produk dan teknologi, tetapi juga wadah strategis untuk mempertemukan pelaku industri lintas sektor dan negara. Pameran ini kami desain sebagai wadah bagi terciptanya kolaborasi nyata, pertumbuhan usaha, dan inovasi berkelanjutan. Krista Exhibitions berkomitmen mendukung pelaku industri lokal, maupun UMKM Jawa Timur, agar dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing di tingkat global” ujar Daud dalam keterangannya, Kamis (12/6/2025).

    Pameran EastFood (IIFEX) dan EastPack Surabaya 2025 ini juga dimeriahkan dengan berbagai program menarik, termasuk demo masak oleh chef ternama, Chef Bashiruddin & Chef Feina, Chef Rudy, Chef Heru, Chef Merry, Chef Risna & Chef Niken, Chef Dafi & Chef Tian, Chef Maolana, Chef Achen, Chef Andik, Chef Long, Chef Muto, Chef Forest, serta Chef Lusia.

    Lebih lanjut, seminar bisnis kuliner, dan sesi edukatif lainnya yang mempertemukan inovasi global dengan kekayaan kuliner lokal dengan menghadirkan Chef Secret Culinary Studio Workshop menghadirkan serangkaian kelas istimewa yang mempertemukan teknik kuliner internasional dengan kekayaan tradisi lokal.

    Dalam sesi ‘How to Win at Pastry-Culinary Competitions’, peserta akan mempelajari langsung tip dan trik dari para chef pemenang kompetisi internasional tentang bagaimana menyiapkan diri hingga meraih kemenangan. Pecinta kuliner Nusantara akan dimanjakan dengan kelas ‘Aneka Kue Basah’ dan ‘Kombinasi Aneka Kue Modern dan Tradisional’, yang dipandu oleh Chef Achen, legenda hidup dalam dunia kue tradisional Indonesia.

    Untuk para pelaku usaha kafe dan restoran, jangan lewatkan sesi ‘Chocolate Drinks’, yang mengajarkan cara membuat kreasi minuman cokelat dipadu es krim yang menggoda selera. Ada pula ‘Gelato Sushi”, inovasi unik hasil kolaborasi dua chef peraih Gold Medal Gelato Dessert Asia 2024, Chef Caesar Andry P. dan Chef Andy Ramadhan.

    Tak ketinggalan, sesi ‘Japanese Roll Cake’ menghadirkan teknik pembuatan bolu gulung Jepang yang lembut tanpa emulsifier, dan ‘Bika Ambon Mousse Cake’, yang memadukan cita rasa klasik kue tradisional Indonesia dengan teknik mousse cake ala Prancis menciptakan sajian penutup yang elegan dan menggugah selera.

    Sementara itu, sesi Business Matching menjadi salah satu agenda unggulan dalam pameran ini untuk menjembatani langsung para pelaku industri makanan, minuman, dan pengemasan dengan calon distributor, mitra strategis, hingga investor potensial. Dirancang secara khusus untuk menciptakan peluang kolaborasi nyata, program ini menjadi wadah efektif dalam memperluas jejaring bisnis lintas sektor dan mempererat koneksi antarnegara.

    Kesuksesan penyelenggaraan Eastfood IIFEX dan EastPack Surabaya 2025 tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, serta Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dukungan juga dari organisasi dan asosiasi industri, di antaranya Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI), Indonesian Packaging Federation (IPF), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Gabungan Industri Aneka Tenun Plastik Indonesia (GIATPI), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI), Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (APKRINDO) Jawa Timur, berbagai institusi strategis lainnya.

    Sebagai informasi, pameran ini terbuka untuk pelaku industri dan masyarakat umum, dan dapat dikunjungi setiap hari pada pukul 10.00-19.00 WIB. Tiket masuk dapat dibeli langsung di lokasi seharga Rp 100.000,- untuk akses selama empat hari pameran. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, silahkan kunjungi situs resmi https://register.kristaonline.com/visitor/eastfood.

    (akn/ega)