Negara: Pakistan

  • Senin pagi, kualitas udara DKI tidak sehat bagi kelompok sensitif

    Senin pagi, kualitas udara DKI tidak sehat bagi kelompok sensitif

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di DKI Jakarta, berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Senin pagi masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.

    Tampak pada pukul 06.40 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 102 untuk partikel halus (particulate matter/PM) 2,5.

    Adapun kota dengan kualitas udara terburuk di dunia adalah Kinshasa, Kongo dengan indeks kualitas udara di angka 239. Kemudian di urutan kedua diikuti Lahore, Pakistan dengan indeks kualitas udara di angka 176 dan di urutan ketiga Al-Manamah, Bahrain dengan indeks kualitas udara di angka 170.

    Jakarta, Indonesia sendiri berada di rangking ke-12, lalu diikuti Medan, Indonesia pada rangking ke-13 dengan indeks kualitas udara pada angka 99.

    Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta akan meniru kota-kota besar dunia seperti Paris dan Bangkok dalam menangani polusi udara.

    “Belajar dari kota lain, Bangkok memiliki 1.000 Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU), Paris memiliki 400 SPKU. Jakarta saat ini memiliki 111 SPKU dari sebelumnya hanya 5 unit. Ke depan kita akan menambah jumlahnya agar bisa melakukan intervensi yang lebih cepat dan akurat,” kata Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Selasa (18/3).

    Ia menambahkan keterbukaan data menjadi langkah penting dalam memperbaiki kualitas udara secara sistematis.

    Asep mengatakan penyampaian data polusi udara harus lebih terbuka agar intervensi bisa lebih efektif. Dia menilai yang dibutuhkan bukan hanya intervensi sesaat, tetapi langkah-langkah berkelanjutan dan luar biasa dalam menangani pencemaran udara.

    DLH DKI Jakarta menargetkan penambahan 1.000 sensor kualitas udara berbiaya rendah (low-cost sensors) agar pemantauan lebih luas dan akurat.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pengadilan di Iran Dilempar Granat, 8 Orang Tewas Termasuk Bayi 1 Tahun

    Pengadilan di Iran Dilempar Granat, 8 Orang Tewas Termasuk Bayi 1 Tahun

    Teheran

    Sebuah gedung pengadilan di wilayah Iran bagian tenggara diserang sekelompok pria bersenjata pada Sabtu (26/7) waktu setempat. Sedikitnya delapan orang tewas, termasuk tiga pelaku penyerangan.

    Serangan bersenjata ini, seperti dilansir AFP, Sabtu (26/7/2025), terjadi di wilayah Zahedan, yang merupakan ibu kota Provinsi Sistan Baluchistan.

    “Sekelompok pria bersenjata tak dikenal menyerang pusat peradilan di Zahedan,” demikian dilaporkan media pemerintah Mizan Online, yang dikelola oleh otoritas kehakiman Iran.

    Motif di balik penyerangan bersenjata ini belum diketahui secara jelas. Namun otoritas Iran menyebutnya sebagai “serangan teroris”.

    “Lima orang tewas dan 13 orang lainnya mengalami luka-luka,” sebut Mizan Online dalam laporannya, sembari menyebut jumlah korban itu masih data “sementara” dan ada kemungkinan bertambah.

    Laporan kantor berita resmi IRNA, yang mengutip keterangan markas besar Korps Garda Revolusi Iran (IRGC), menyebutkan bahwa tiga pelaku tewas dalam serangan tersebut.

    Menurut wakil komandan Kepolisian Provinsi Sistan Baluchistan, Alireza Daliri, para pelaku penyerangan berusaha memasuki gedung pengadilan dengan menyamar sebagai pengunjung.

    Dalam serangannya, sebut Daliri, para pelaku melemparkan granat ke dalam gedung hingga menewaskan beberapa orang di dalamnya. Seorang bayi berusia 1 tahun dan ibu dari bayi itu termasuk di antara korban tewas.

    Kelompok jihadis Baloch yang berbasis di Pakistan namun juga aktif di Iran, menurut laporan media lokal Iran, mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.

    Provinsi Sistan Baluchistan, yang menjadi lokasi serangan, terletak sekitar 1.200 kilometer sebelah tenggara ibu kota Teheran. Provinsi yang berbatasan dengan Pakistan dan Afghanistan ini terkenal bergejolak dengan konflik.

    Wilayah tersebut menjadi lokasi bentrokan berulang antara pasukan keamanan Iran, termasuk IRGC, dan para pemberontak dari minoritas Baloch, kelompok Sunni radikal, dan para pengedar narkoba.

    Dalam salah satu insiden paling mematikan di wilayah tersebut, sedikitnya 10 polisi tewas pada Oktober lalu dalam apa yang disebut otoritas Iran sebagai “serangan teroris”.

    Lihat juga Video Ladang Minyak yang Dikelola Perusahaan AS di Irak Diserang Drone

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/dhn)

  • Rabu pagi, kualitas udara Jakarta terburuk ketiga di dunia

    Rabu pagi, kualitas udara Jakarta terburuk ketiga di dunia

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di Jakarta pada Rabu pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki peringkat ketiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.

    Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 05.52 WIB, Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 159 atau masuk dalam kategori tidak sehat dengan polusi udara PM2.5 dan nilai konsentrasi 66,5 mikrogram per meter kubik.

    Angka itu memiliki penjelasan tingkat kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif karena dapat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

    Situs tersebut juga merekomendasikan terkait kondisi udara di Jakarta, yaitu bagi masyarakat sebaiknya menghindari aktivitas di luar ruangan. Jika berada di luar ruangan gunakanlah masker, kemudian menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor.

    Sedangkan kategori baik, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.

    Kemudian, kategori sedang yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

    Lalu, kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Terakhir, berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

    Kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama, yaitu Kinshasa (Kongo-Kinshasa) di angka 189, urutan kedua Kampala (Uganda) di angka 162, urutan keempat Lahore (Pakistan) di angka 157 dan urutan kelima Santiago de Chile, (Cile) di angka 143.

    Adapun Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta meluncurkan platform pemantau kualitas udara terintegrasi yang didukung 31 titik Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) tersebar di wilayah kota metropolitan tersebut.

    Dari SPKU tersebut, kemudian data yang diperoleh ditampilkan melalui platform pemantau kualitas udara. Hal ini dibuat sebagai penyempurnaan dari yang sudah ada sebelumnya dan sesuai dengan standar yang berlaku secara nasional.

    Laman ini juga menampilkan data dari 31 SPKU di Jakarta yang mengintegrasikan data dari SPKU milik DLH Jakarta, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), World Resources Institute (WRI) Indonesia dan Vital Strategies.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Azhari
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 3
                    
                        Mengapa WNA Kini Ramai ke Jakarta Selatan? Ini Alasannya
                        Megapolitan

    3 Mengapa WNA Kini Ramai ke Jakarta Selatan? Ini Alasannya Megapolitan

    Mengapa WNA Kini Ramai ke Jakarta Selatan? Ini Alasannya
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com —
    Pemerintah mengungkap sejumlah faktor yang menjadikan
    Jakarta Selatan
    (
    Jaksel
    ) sebagai magnet baru bagi
    Warga Negara Asing
    (
    WNA
    ).
    Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jakarta Selatan mencatat bahwa wilayah ini semakin diminati oleh warga asing.
    Di antara alasanya karena keamanan politik yang relatif stabil dan biaya hidup yang tergolong murah.
    Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Imigrasi Jakarta Selatan Bugie Kurniawan dalam forum rapat bertema “Pengaruh Geopolitik Saat Ini terhadap Pengawasan Orang Asing di Indonesia”, Selasa (15/7/2025).
    “Faktor-faktor seperti kondisi politik yang relatif aman, iklim ekonomi stabil, dan biaya hidup yang murah membuat Indonesia, khususnya Jakarta Selatan, menjadi tujuan menarik bagi mereka,” ujar Bugie, dikutip dari
    Antara
    .
    Bugie menyoroti bahwa meningkatnya ketegangan geopolitik global, termasuk konflik di sejumlah negara, mendorong sebagian WNA mencari tempat tinggal yang lebih aman. Jakarta Selatan dinilai memenuhi kriteria tersebut.
    Namun, peningkatan migrasi WNA juga disadari sebagai potensi tantangan baru, khususnya dari sisi pengawasan dan keamanan wilayah.
    “Ini bisa meningkatkan risiko terhadap gangguan keamanan, terutama bila keberadaan WNA tidak sesuai aturan yang berlaku,” tambah Bugie.
    Sebagai respons terhadap dinamika ini, Kantor Imigrasi Jakarta Selatan memperkuat koordinasi dengan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) yang terdiri dari unsur Imigrasi, TNI, Polri, BIN, serta instansi pemerintah lainnya.
    Rapat Timpora tersebut menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan nasional, terutama melalui pengawasan yang responsif terhadap pergerakan orang asing di Jakarta Selatan.
    “Kami terus membangun sinergi dalam pemetaan dan pencegahan terhadap ancaman keamanan yang mungkin ditimbulkan oleh keberadaan WNA,” kata Bugie.
    Sebagai bagian dari upaya penegakan hukum, Imigrasi Jakarta Selatan telah mendeportasi 18 WNA sepanjang Juni 2025 akibat pelanggaran keimigrasian.
    WNA yang paling banyak dideportasi berasal dari Spanyol, Rusia, India, Pakistan, dan Libya.
    Selain itu, pengawasan rutin juga dilakukan ke 190 lokasi berbeda di wilayah Jakarta Selatan, termasuk apartemen, tempat usaha, dan institusi pendidikan.
    Menurut data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, jumlah penduduk WNA di Jakarta Selatan mencapai 3.046 jiwa pada tahun 2024.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sleman Temple Run 2025 diikuti ribuan peserta berbagai negara

    Sleman Temple Run 2025 diikuti ribuan peserta berbagai negara

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    Sleman Temple Run 2025 diikuti ribuan peserta berbagai negara
    Olahraga   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 14 Juli 2025 – 16:08 WIB

    Elshinta.com – Event lari jarak jauh yang menyuguhkan exsotisme alam Sleman Tempel Run (STR) 2025 kembali digelar. Banyaknya candi di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta ini menjadi daya tarik tersendiri yang bakal dapat dinikmati para peserta baik keindahan dan keunikanya.

    Sleman Temple Run yang digelar di kawasan cagar budaya di wilayah Prambanan, Sleman, Yogyakarta ini akan dilaksanakan pada Hari Minggu, 10 Agustus 2025 di kompleks Candi Banyunibo dan akan melewati sejumlah candi-candi di kawasan tersebut, seperti Candi Ijo, Candi Barong, Candi Miri dan Keraton Ratu Boko. Pada pelaksanaan tahun ini, Candi Ratu Boko lebih banyak ditonjolkan untuk mempromosikan bahwa candi di Sleman cukup banyak tidak hanya candi Prambanan. Maka pada gelaran kali ini, Candi Ratu Boko menjadi simbol baik medali, Jersey maupun juga lintasan.

    “Kita ingin lebih mengenalkan Candi Ratu Boko, agar wisatawan juga tahu bahwa di Sleman itu banyak candi. Keberadaanya harus kita promosikan agar mendunia seperti Prambanan dan Borobudur. Banyaknya candi di Sleman menunjukan bahwa dulu wilayah yang gemah Ripah loh jinawi. Ini harus kita lestarikan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid pada jumpa pers di Kompleks Candi Ratu Boko, Sabtu (12/7/2025).

    Pada kesempatan yang sama, Race Director ajang Sleman Temple Run 2025, Roostian Gamananda, mengungkapkan bahwa sudah 1000 lebih.peserta yang mendaftar baik dari dalam maupun luar negeri. Tahun ini peserta dari negara luar diharapkan mengalami peningkatan. Pelari asing yang telah mendaftar saat ini tercatat dari 15 negara. Seperti dari Belarusia, Kolombia, Rusia, Timor Leste, Palestina, Polandia, Sudan, Yaman, Thailand, Pakistan, Kamboja, Belanda, Jerman serta Gambia. Sedangkan pendaftaran masih terus dibuka sebelum dihelatnya Sleman Temple Run 2025 pada 10 Agustus mendatang.

    “Jika tahun lalu ada pelari dari 15 negara yang turut ambil bagian, kami berharap tahun ini bisa upgrade di angka 18. Tapi target kami sendiri bisa menghadirkan pelari dari 21 negara,” katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (14/7).

    Event STR ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu 7 km, 15 km, dan 30 km. Selain rute lari dengan suguhan pemandangan kawasan pedesaan yang menawan dan juga melewati sejumlah candi-candi yang indah, pelari juga akan disuguhkan sejumlah potensi seni budaya lokal  seperti kesenian srandul, jathilan, gejog lesung, dan reog.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Hujan Lebat di Pakistan Tewaskan 111 Orang

    Hujan Lebat di Pakistan Tewaskan 111 Orang

    Jakarta

    Hujan intensitas lebat terjadi di Pakistan. Sebanyak 111 orang dilaporkan tewas akibat bencana tersebut.

    Dilansir kantor berita AFP, Selasa (15/7/2025), data dari badan bencana nasional antara 26 Juni dan 14 Juli menunjukkan bahwa sengatan listrik menjadi penyebab utama kematian, diikuti oleh banjir bandang. Pada akhir Juni, sedikitnya 13 wisatawan tewas tersapu banjir bandang saat berlindung dari banjir bandang di tepi sungai yang ditinggikan.

    Dalam laporan terakhirnya, badan bencana mengatakan 111 orang termasuk 53 anak-anak telah tewas, dengan jumlah kematian tertinggi di provinsi Punjab yang paling padat penduduknya.

    Sementara itu, badan meteorologi nasional telah mengeluarkan peringatan akan terjadinya hujan lebat di wilayah utara dan timur negara itu. Hujan lebat itu berpotensi banjir perkotaan, tanah longsor, dan kerusakan infrastruktur akibat angin kencang.

    Musim hujan membawa 70 hingga 80 persen curah hujan tahunan ke Asia Selatan, tiba pada awal Juni di India dan akhir Juni di Pakistan, dan berlangsung hingga September.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Free Fire 2025, Dimulai 16 Juli 2025

    Free Fire 2025, Dimulai 16 Juli 2025

    Jakarta

    Esports World Cup: Free Fire 2025 siap digelar. Pertandingannya dimulai pada 16 Juli 2025.

    Kejuaraan dunia Free Fire ini akan dihelat offline di Riyadh, Arab Saudi. Kendati demikian para penggemar masih bisa menyaksikan keseruannya dari rumah, karena pihak penyelenggara menayangkan siaran langsungnya di kanal YouTube FF Esports ID.

    Sebanyak 18 tim terbaik dari Indonesia, Thailand, Brasil, Meksiko, Chile, Aljazair, Pakistan, dan Bangladesh akan bersaing memperebutkan gelar juara. Mereka juga turut berupaya mendapatkan bagian terbanyak dari total hadiah uang tunai senilai USD 1 juta atau sekitar Rp 16,2 miliar.

    Seluruh partisipan akan dibagi ke dalam tiga grup berbeda. Masing-masing kelompok berisi enam tim, dan hanya 12 tim yang berhak tampil di point rush dan grand final.

    Empat tim dari Indonesia tergabung di Grup B dan C. Evos dan Team Vitality berada di Grup B, sedangkan Onic dan RRQ Kazu satu kelompok di Grup C.

    Hasil Drawing Esports World Cup: Free Fire 2025

    Pertandingannya akan cukup berat bagi wakil Indonesia di Grup C. Hal ini mengingat, Onic dan RRQ Kazu ada di satu tempat yang sama dengan Buriram United Esports, tim Free Fire asal Thailand yang kerap mendominasi kompetisi tingkat Asia Tenggara.

    Grup A

    Visionsystem SPApaiN GamingAG.ALVirtus.proTeam FalconsRed Hawks

    Grup B

    Hotshot EsportsEvos EsportsFluxoCore Memory EsportsTeam VitalityAlfa 34

    Grup C

    Dragons EsportsRainbow7Onic EsportsLOSRRQ KazuBuriram United EsportsJadwal Esports World Cup: Free Fire 2025

    Jadwal Esports World Cup: Free Fire 2025 akan dimulai pada malam hari. Berdasarkan informasi di Liquipedia, Senin (14/7/2025), game pertama akan dilaksanakan sekitar jam 21.00 WIB atau mungkin bisa lebih cepat mulainya.

    Kompetisi ini akan diawali dengan knockout stage selama tiga hari, dari 16-18 Juli 2025. Pada hari pertama, tim yang bermain adalah mereka yang tergabung di Grup A dan B. Berikut jadwal Esports World Cup: Free Fire 2025.

    Knockout stage: 16 Juli (Grup A dan B), 17 Juli (Grup B dan C), dan 18 Juli 2025 (Grup C dan A)Point Rush: 19 Juli 2025Grand final: 20 Juli 2025

    (hps/fay)

  • EIGER Dukung Ekspedisi Indonesia Big Wall Expedition (IBEX) Menuju Tebing Tertinggi dan Paling Berbahaya di Dunia

    EIGER Dukung Ekspedisi Indonesia Big Wall Expedition (IBEX) Menuju Tebing Tertinggi dan Paling Berbahaya di Dunia

    FAJAR.CO.ID – Enam pemanjat tebing profesional Indonesia yang tergabung dalam Indonesia Big Wall Expedition (IBEX) siap mengibarkan bendera Merah Putih di tebing tertinggi dan paling berbahaya di dunia. Bendera Merah Putih akan dikibarkan di Puncak Nameless Tower atau sering disebut sebagai Trango Tower, Pakistan.

    Keenam pemanjat tebing profesional Indonesia ini telah terbang ke Pakistan membawa bendera Merah Putih, Minggu, 13 Juli 2025.

    Puncak Nameless Tower atau sering disebut sebagai Trango Tower, bagian dari Pegunungan Karakoram, wilayah Gilgit-Baltistan, Pakistan.

    Trango Tower secara keseluruhan menjulang setinggi 6.286 mdpl, menjadi tebing pemanjatan paling berbahaya di dunia dengan kombinasi ketinggian, elevasi rute, cuaca ekstrem dan curamnya bebatuan yang dipanjat.

    Tim Ekspedisi Merah Putih Trango Tower 2025 (EMPTT) akan melalui jalur pemanjatan terberat yang bernama Eternal Flame. Para pemanjat profesional ini akan berjuang memanjat tebing sepanjang 1.100 meter secara vertikal.

    Ekspedisi dimulai sejak keberangkatan pada 13-14 Juli 2025 dan memulai pendakian trekking menuju basecamp pada 17 Juli hingga 19 Juli 2025.

    Kemudian dilanjutkan pemanjatan tebing ekstrem yang akan berlangsung pada 25 Juli sampai 10 Agustus 2025 pada titik awal pemanjatan dengan oksigen sangat tipis di atas 5.000 mdpl.

    Puncaknya, tim IBEX akan mengibarkan Sang Saka Merah Putih di titik tertinggi Trango Tower sebagai hadiah untuk HUT RI yang ke-80.

    EIGER Adventure brand penyedia perlengkapan luar ruang yang juga memiliki sejarah panjang dalam dunia pemanjatan di Indonesia, menjadi salah satu pendukung dalam ekspedisi ini.

  • Ungkap Alasan Nama Stasiun MRT “ASEAN”, Anies: Jakarta Bukan Hanya Ibu Kota Indonesia

    Ungkap Alasan Nama Stasiun MRT “ASEAN”, Anies: Jakarta Bukan Hanya Ibu Kota Indonesia

    Ungkap Alasan Nama Stasiun MRT “ASEAN”, Anies: Jakarta Bukan Hanya Ibu Kota Indonesia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Mantan Gubernur DKI
    Jakarta
    ,
    Anies Baswedan
    , menyampaikan pandangannya mengenai posisi strategis Indonesia dan peran penting Jakarta dalam konstelasi kawasan dan global.
    Menurut Anies, Jakarta tidak hanya berfungsi sebagai ibu kota negara, tetapi juga sebagai pusat diplomasi kawasan Asia Tenggara.
    “Kita harus bisa menjawab dengan jelas dan tegas. Jakarta adalah Ibu Kota
    ASEAN
    ,” kata Anies dalam pidato di rapat pimpinan nasional (Rapimnas) I
    Gerakan Rakyat
    , Minggu (13/7/2025).
    Anies menuturkan, penegasan peran Jakarta sebagai pusat kawasan bukan hanya simbolik, melainkan refleksi dari posisi Indonesia yang krusial dalam menjaga stabilitas dan kolaborasi di Asia Tenggara.
    Ia kemudian bercerita ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Saat itu bertepatan pula dengan pembangunan moda raya terpadu (MRT).
    Anies mengaku sengaja meminta salah satu nama stasiun MRT di Jakarta, yang berdekatan dengan Kantor ASEAN, diberi nama Stasiun “ASEAN”.
    “Karena itu waktu dulu saya bertugas di Jakarta, ada stasiun kereta api MRT yang lewat di depan kantor kejaksaan. Saya minta stasiun itu diberi nama stasiun ASEAN,” ungkap Anies.
    “Supaya setiap hari mengingatkan penggunanya. Bahwa Jakarta itu bukan hanya Ibu Kota Indonesia. Tapi Jakarta juga Ibu Kota ASEAN,” tambah dia.
    Ia mengingatkan bahwa para diplomat asing di Jakarta memiliki dua penugasan, yaitu sebagai duta besar untuk Indonesia dan juga untuk ASEAN.
    Begitu pula di luar negeri, kantor-kantor diplomatik Indonesia mengibarkan dua bendera, yaitu Merah Putih dan bendera ASEAN.
    Dalam paparannya bertema geopolitik dan masa depan Indonesia, Anies memaparkan potensi kawasan Asia Tenggara sebagai zona damai di tengah ketegangan geopolitik yang melanda Asia Timur dan Asia Selatan.
    “Di timur ada Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, Taiwan, semua tegang. Di selatan ada India, Pakistan, Bangladesh, Afghanistan, juga tegang. Tapi di antara itu semua, Asia Tenggara adalah wilayah yang teduh. Dan Indonesia harus menjaga keteduhan itu,” kata eks calon presiden pada Pilpres 2024 itu.
    Menurut Anies, peran damai tersebut telah dimulai sejak sebelum berdirinya ASEAN, yaitu pada pertemuan para Menteri Pendidikan Asia Tenggara pada tahun 1965.
    Anies menegaskan, untuk bisa memainkan peran strategis di dunia, Indonesia terlebih dahulu harus menyelesaikan persoalan-persoalan domestiknya.
    “PR domestiknya harus beres. PR domestiknya karena kewibawaan di dunia internasional. Dimulai dari kewibawaan domestik. Tidak bisa kita memainkan peran internasional. Kalau domestik kita tidak bisa jadi contoh,” tutur mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Drone Kecil Bisa Menghajar Perutnya saat Berjemur

    Drone Kecil Bisa Menghajar Perutnya saat Berjemur

    GELORA.CO – Said Javad Larijani, penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengklaim Iran bisa saja dengan mudah membunuh Donald Trump saat presiden AS itu berjemur di real estate-nya di Florida. Dalam sebuah potongan wawancara denga televisi Iran, dilansir Iran International, Larijani mengatakan, “Trump telah melakukan setuatu yang membuat dia tidak bisa lagi berjemur di Mar-a-Lago. Saat dia berbaring dengan perutnya menghadap matahari, drone kecil mungkin menghajar pusarnya. Itu sangat sederhana.”

    Sebelumnya, ulama-ulama Iran telah menyerukan kepada umat Muslim untuk membunuh Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai langkah balasan atas ancaman-ancaman terhadap Ayatollah Ali Khamenei. Adapun, komentar Larijani diungkapkannya setelah sebuah kampanye penggalangan dana bernama ‘pakta darah’ diluncurkan sebagai, “retribusi melawan mereka yang mengolok-olok dan mengancam Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei.” Situs penggalangan dana itu dilaporkan telah berhasil mengumpulkan 40 juta dolar AS. 

    “Kami menjanjikan hadiah kepada siapa yang bisa membawa musuh Tuhan dan mereka yang mengancam nyawa Ali Khamenei ke pengadilan,” demikian pernyataan situs itu.

    Kampanye penggalangan dana itu menargetkan dana 100 juta dolar AS terkumpul untuk tujuan membunuh Donald Trump. Belum diketahui, siapa yang mengoperasikan situs itu.

    Dalam wawancaranya dengan Tucker Carlson, Presiden Iran Masoud Pezeshkian memilih menjaga jarak dengan fatwa para ulama di Iran yang membela Khamenei. “Fatwa perang itu tidak ada hubungannya dengan pemerintah Iran atau Pemimpin Tertinggi,” ujar Pezeshkian.

    Namun, koran Kayhan, media yang diawasi oleh perwakilan Khamenei, membantah pernyataan Pezeshkian. “Ini bukan opini akademis. Ini adalah aturan agama dalam upaya mempertahankan keimanan, kewajiban, dan khususnya penjagaan terhadap pengadil,” tulis koran Kayhan dalam editorialnya.

    Diketahui, pada 13 dan 24 Juni, Israel melancarkan serangan terhadap Iran dan membunuh banyak pejabat tinggi militer, ilmuwan nuklir, dan warga sipil. Pada 22 Juni, AS juga masuk ke dalam konflik dengan mengebom tiga fasilitas nuklir Iran.

    Selama konflik berlangsung, Presiden AS Donald Trump mengeklaim bahwa Ayatollah Khamenei sebagai “suatu target mudah”. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pun beberapa kali menyiratkan niat pembunuhan terhadap Ayatollah Khamenei akan “mengakhiri” perang.

    Atas ancaman Trump itu, pada Ahad (29/6/2025), ulama senior Iran, Ayatollah Nasser Makarem Shirazi dan Ayatollah Hossein Nouri-Hamedani menerbitkan fatwa terkait ancaman pembunuhan terhadap Ayatollah Khamenei. Fatwa itu menyatakan bahwa individual atau rezim yang mengancam kepemimpinan dan otoritas religius Iran dianggap melakukan moharebeh, sebuah istilah dalam yurisprudensi Islam yang artinya sebagai musuh Tuhan.

    Tidak hanya dari dalam negeri, pembelaan terhadap Khamenei juga datang dari anggota Senat Pakistan, Allama Raja Nasir Abbas Jafari, yang mengutuk ancaman dari Israel dan AS. Menurutnya, pembunuhan terhadap Khamenei bisa memicu respons dari negara-negara Muslim, termasuk Pakistan.

    Jafari menggambarkan Ayatollah Khamenei sebagai pemimpin spriritual dan seorang Marja (otoritas religius), yang juga seorang pemimpin politik. Jafari mendukung fatwa yang menyatakan bahwa siapapun yang mengancam Pemimpin Tertinggi Iran sebagai musuh Tuhan, yang hukumannya adalah hukuman mati dalam Islam.

    Pada Kamis (26/6/2025), untuk kali pertama sejak perang 12 hari Iran-Israel, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei muncul. Khamenei mengeklaim kemenangan Iran terhadap Israel dan Amerika Serikat (AS) ikut terlibat dalam perang setelah mengetahui Israel ‘akan dihancurkan’.

    “Ucapan selamat saya atas kemenangan Iran atas rezim AS. Rezim AS telah masuk ke medan perang secara langsung karena meraka jika meraka tida, rezim Zionis akan sepenuhnya dihancurkan. (AS) masuk ke peperangan sebagai upaya untuk menyelamatkan rezim itu dan tidak mendapatkan apapun,” kata Khamenei dalam pidato yang disiarkan televisi-televisi Iran pada Kamis (26/6/2025).