Negara: Oman

  • Iran-Israel Saling Serang, Ketegangan Memuncak di Tengah Kekhawatiran Perang Regional

    Iran-Israel Saling Serang, Ketegangan Memuncak di Tengah Kekhawatiran Perang Regional

    GELORA.CO -Konflik antara Iran dan Israel kembali memanas setelah gelombang serangan rudal dan drone dari kedua belah pihak mengguncang kawasan, memicu kekhawatiran global akan pecahnya perang berkepanjangan di Timur Tengah.

    Gelombang serangan baru dimulai pada Sabtu malam, 14 Juni 2025 hingga Minggu pagi, 15 Juni 2025, ketika rudal-rudal Iran menghantam wilayah utara Israel, termasuk kota Haifa dan Tamra. 

    Menurut media lokal Israel, serangan ini menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai 13 lainnya. Haifa, yang dikenal memiliki infrastruktur gas strategis, disebut-sebut sebagai target utama dalam serangan tersebut.

    Sebagai balasan, militer Israel meluncurkan serangan udara terhadap sejumlah target penting di Iran, termasuk markas besar Kementerian Pertahanan Iran di Teheran. 

    Kantor berita semi-resmi Tasnim melaporkan bahwa depot minyak Shahran di barat laut ibu kota turut menjadi sasaran dan saat ini masih dalam upaya pemadaman api.

    “Saya melihat intersepsi. Suara ledakan terdengar. Belum pernah terjadi sebelumnya serangan terhadap fasilitas nuklir, militer, dan sipil Iran,” ungkap Tohid Asadi, koresponden Al Jazeera di Teheran. 

    Korban sipil di Iran pun meningkat tajam. Pemerintah Iran melaporkan sedikitnya 80 orang tewas dan lebih dari 320 luka-luka, termasuk wanita dan anak-anak. Iran juga menyatakan bahwa sembilan ilmuwan nuklir berada di antara korban tewas. 

    Iran membalas dengan rentetan rudal yang berhasil menembus sistem pertahanan Israel, menyebabkan empat kematian tambahan dan lebih dari 200 orang terluka.

    Israel juga memperluas serangannya terhadap infrastruktur energi Iran, termasuk ladang gas South Pars, salah satu sumber energi utama negara itu. 

    Pakar energi Manouchehr Takin mengatakan bahwa langkah ini bisa sangat memukul ekonomi Iran yang sudah terpukul oleh sanksi.

    “Ini adalah upaya untuk melumpuhkan ekonomi Iran. Jaringan gas domestik sudah berada di bawah tekanan karena sanksi dan salah urus,” ujarnya.

    Nour Odeh, koresponden Al Jazeera di Amman, menyebutkan bahwa langkah Israel kali ini menandai pergeseran strategi militer.

    “Sebelumnya mereka menargetkan infrastruktur militer. Sekarang mereka mengincar aset ekonomi sipil,” jelasnya.

    Ketegangan geopolitik meningkat dengan pembatalan mendadak pembicaraan nuklir antara Iran dan AS di Oman. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengatakan negosiasi tak dapat dilanjutkan sementara serangan biadab Israel terus berlanjut.

    Di tengah situasi yang genting, Presiden AS Donald Trump memperingatkan Iran atas “konsekuensi yang lebih keras,” sementara Presiden Rusia Vladimir Putin menyerukan penghentian segera kampanye militer. 

    Keduanya, meski berada di kutub pandangan berbeda, menyatakan masih terbuka untuk kemungkinan kembali ke jalur diplomasi.

    Sementara itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyalahkan Israel atas krisis yang terjadi. Dalam percakapannya dengan Putra Mahkota Saudi dan Presiden Iran, Erdogan menyebut Israel sebagai “ancaman terbesar bagi stabilitas regional,” dan menuding Perdana Menteri Benjamin Netanyahu “membakar wilayah” demi kepentingan politik domestik. 

    “Satu-satunya cara untuk menyelesaikan sengketa nuklir adalah melalui negosiasi,” kata Erdogan, seraya memperingatkan kemungkinan krisis pengungsi jika konflik terus memburuk

  • Serangan Israel Bikin Perundingan Nuklir AS-Iran Batal

    Serangan Israel Bikin Perundingan Nuklir AS-Iran Batal

    Jakarta

    Perundingan keenam nuklir Amerika Serikat (AS) dengan Iran yang dijadwalkan berlangsung di Oman dibatalkan. Menteri Luar Negeri Oman Badr Albusaidi mengatakan perundingan tidak akan terlaksana.

    “Pembicaraan Iran-AS yang dijadwalkan diadakan di Muscat hari Minggu ini tidak akan terlaksana,” tulis Badr Albusaidi di X dilansir kantor berita CNN, Minggu (15/6/2025).

    Perundingan itu sejatinya akan dilakukan hari ini waktu setempat. Perundingan tersebut merupakan yang keenam dalam proses tersebut, yang dimediasi oleh Oman tetapi menjadi kacau akibat serangan Israel terhadap situs nuklir Iran.

    Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi sebelumnya mengatakan perundingan semacam itu “tidak dapat dibenarkan” selama serangan Israel masih berlanjut, namun tidak mengatakan perundingan itu dibatalkan.

    Israel dan Iran masih terlibat aksi saling serang. Kali ini, Amerika Serikat (AS) membantu Israel menembak jatuh rentetan rudal Iran yang menghujani negara tersebut pada Jumat (13/6) malam.

    “Saya dapat mengonfirmasi bahwa AS membantu dalam menembak jatuh rudal-rudal yang menargetkan Israel,” kata seorang pejabat AS, yang enggan disebut namanya, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Sabtu (14/6).

    Menurut salah satu pejabat AS tersebut, militer Washington mulai memindahkan aset-aset tertentu, termasuk kapal-kapal penghancur, ke posisi lebih dekat dengan Israel untuk mengantisipasi serangan balasan Iran.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • UEA, Irak, dan Oman Protes ke FIFA serta AFC

    UEA, Irak, dan Oman Protes ke FIFA serta AFC

    JAKARTA – Asosiasi Sepak Bola Uni Emirat Arab (UEA FA) meminta agar FIFA dan AFC bersikap netral. Hal ini terkait keputusan menunjuk tuan rumah Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

    Sudah ada enam negara yang bakal melanjutkan perjuangan di Putaran Keempat. Mereka adalah Indonesia, UEA, Irak, Qatar, Oman, dan Arab Saudi. 

    Nantinya, keenam tim ini akan dibagi dalam dua grup. Juara masing-masing grup akan melaju ke Piala Dunia 2026, sementara tim di posisi runner-up akan melanjutkan asa lewat Putaran Kelima. 

    Pembagian tim ini akan ditentukan lewat undian atau drawing yang akan digelar di Osaka, Jepang, pada 17 Juli 2025. Agenda ini juga akan menentukan tuan rumah masing-masing grup.

    Sebelum drawing digelar, nyatanya AFC telah memastikan bahwa Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar di dua negara kontestan. Arab Saudi dan Qatar digadang-gadang yang akan menjadi kandidat kuat tuan rumah. 

    Ternyata situasi ini diprotes oleh UEA FA yang meminta agar FIFA dan AFC bisa bersikap netral dalam memilih negara tuan rumah.

    “Asosiasi Sepak Bola (UEA) meminta FIFA dan AFC bersikap netral saat memilih negara tuan rumah untuk pertandingan play-off Asia.”

    “Hal itu tertuang dalam surat resmi yang dikirimkan Asosiasi Sepak Bola UEA kepada FIFA dan Konfederasi Sepak Bola Asia, yang menegaskan pentingnya keadilan dan transparansi dalam proses seleksi, yang harus sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang menjamin hak seluruh tim nasional peserta play-off Asia,” tulis UEA FA dalam rilisnya yang diunggah di Instagram dikutip pada Jumat, 13 Juni 2025.

    UEA juga telah resmi mengajukan permohonan untuk menjadi tuan rumah pertandingan Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    “UEA juga telah resmi mengajukan permohonan untuk menjadi tuan rumah pertandingan di salah satu dari dua grup, dalam batas waktu yang ditetapkan oleh Konfederasi Kontinental (AFC).”

    “UEA telah mencapai keberhasilan signifikan dalam menjadi tuan rumah turnamen dan acara olahraga serta sepak bola internasional besar.”

    “Perlu dicatat, tim nasional kami (UEA) dianggap sebagai tim dengan peringkat terbaik di antara tim-tim peserta play-off Asia, setelah finis di posisi ketiga grupnya dengan 15 poin,” tulis UEA FA.

    Sebelumnya, Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA) juga mendukung pernyataan yang meminta FIFA serta AFC untuk transparan dalam pemilihan tuan rumah Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    Hal itu diungkapkan IFA melalui pernyataan resmi yang diunggah melalui akun Instagram resmi asosiasi pada Minggu, 8 Juni 2025. 

    “Hari ini, Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA) mengirim surat resmi ke FIFA dan AFC, mendesak transparansi dan keadilan dalam proses pemilihan tuan rumah Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2024,” tulis IFA membuka pernyataan.

    “Lewat surat ini, IFA mengkonfirmasi bahwa Irak sudah secara resmi mengajukan permintaan untuk menjadi salah satu tuan rumah dari dua grup berdasarkan jendela waktu yang sudah dibuat AFC,” sambung IFA.

    Selain Irak, Oman juga menyuarakan kepada FIFA dan AFC agar penunjukan tuan rumah Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 bisa dilakukan dengan adil.

  • Respons Resmi Trump Usai Israel Serang Besar-besaran Iran

    Respons Resmi Trump Usai Israel Serang Besar-besaran Iran

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bereaksi soal serangan Israel ke Iran. Sebelumnya Israel menyerang besar-besaran Iran Jumat (13/6/2025) dini hari, menyebabkan ledakan di sejumlah wilayah di Negeri Syiah itu termasuk di ibu kota Teheran.

    Dalam wawancara di Fox News, Trump mengatakan telah mendapat pemberitahuan sebelumnya tentang serangan Israel terhadap Iran. Namun ia ‘masih berharap’ AS tetap bisa berunding dengan Iran setelah serangan itu.

    “Iran tidak dapat memiliki bom nuklir dan kami berharap untuk kembali ke meja perundingan. Kita lihat saja nanti,” kata Trump.

    Sebelumnya dalam pernyataan Kamis, Trump memang telah memperingatkan bahwa ada “peluang terjadinya konflik besar” di Timur Tengah. Ia secara spesifik mengkonfirmasi bahwa ada potensi serangan Israel terhadap Iran yang sangat mungkin terjadi.

    Meski begitu, ia menegaskan bahwa Washington lebih suka untuk membuat kesepakatan dengan Iran. Diketahui, Negeri Persia itu telah menjadi fokus konflik bagi AS dan Israel setelah dituding memiliki proyek nuklir yang diarahkan pada pengembangan senjata.

    “Saya ingin mencapai kesepakatan dengan Iran. Kami sudah cukup dekat dengan kesepakatan. Saya lebih suka kesepakatan,” kata presiden AS itu dikutip Al Jazeera kemarin.

    “Selama saya pikir ada kesepakatan, saya tidak ingin mereka (Israel) ikut campur karena saya pikir itu akan merusaknya, mungkin membantu sebenarnya, tetapi juga bisa merusaknya,’ tambahnya.

    Komentarnya muncul sehari setelah AS menarik beberapa diplomatnya dari kawasan itu dan menempatkan kedutaan besarnya dalam siaga tinggi di tengah laporan kemungkinan serangan Israel terhadap Iran. Trump menyebut penarikan itu merupakan rangkaian untuk melindungi sejumlah besar warga AS di kawasan Arab.

    “Ada kemungkinan konflik besar,” tutur Trump.

    “Banyak warga Amerika di daerah ini. Dan saya berkata: Kita harus memberi tahu mereka untuk keluar karena sesuatu bisa segera terjadi, dan saya tidak ingin menjadi orang yang tidak memberi peringatan, dan rudal terbang ke gedung-gedung mereka. Itu mungkin saja.”

    Perjanjian Nuklir Iran dan AS

    Perlu diketahui, pejabat AS dan Iran tengah mengadakan beberapa putaran perundingan nuklir sejak April untuk mencapai kesepakatan guna mencegah perang. Posisi yang dinyatakan Trump adalah bahwa Iran tidak akan pernah diizinkan memperoleh bom nuklir.

    Teheran menyangkal tengah berupaya memperoleh senjata nuklir, tetapi menekankan bahwa mereka memiliki hak untuk memperkaya uranium di dalam negeri, suatu proses mengubah atom uranium untuk menghasilkan bahan bakar nuklir. Namun, pejabat AS telah menyarankan bahwa Iran harus melepaskan kemampuan pengayaannya untuk memastikan bahwa mereka tidak dapat memiliterisasi program nuklirnya.

    Meskipun tampaknya menemui jalan buntu, perundingan terus berlanjut. Pejabat AS dan Iran dijadwalkan untuk mengadakan putaran perundingan keenam di Oman pada hari Minggu.

    Trump sebelumnya menyatakan optimisme tentang peluang mencapai kesepakatan. Namun, ketegangan meningkat dalam beberapa hari terakhir.

    Awal minggu ini, Iran mengatakan telah memperoleh banyak sekali dokumen rahasia tentang persenjataan nuklir Israel yang tidak dideklarasikan. Diketahui,Tel Aviv telah mengklaim selama lebih dari 20 tahun bahwa Iran berada di ambang perolehan senjata nuklir.

    (tps/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Memanas! Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS

    Memanas! Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS

    Teheran

    Iran mengancam akan menyerang pangkalan-pangkalan militer Amerika Serikat (AS) yang ada di kawasan Timur Tengah, jika perundingan nuklir gagal dan konflik militer terjadi dengan Washington.

    Ancaman itu, seperti dilansir Reuters, Rabu (11/6/2025), dilontarkan oleh Menteri Pertahanan Iran, Aziz Nasirzadeh, dalam konferensi pers pada Rabu (11/6) waktu setempat, beberapa hari menjelang putaran keenam perundingan nuklir antara Teheran dan Washington.

    “Beberapa pejabat di pihak lain mengancam akan terjadi konflik jika negosiasi tidak membuahkan hasil,” ucap Nasirzadeh.

    “Jika konflik dipaksakan kepada kami… semua pangkalan AS berada dalam jangkauan kami, dan kami akan dengan berani menargetkannya di negara-negara tuan rumah,” tegasnya, merujuk pada pangkalan-pangkalan militer AS yang ada di negara-negara kawasan Timur Tengah.

    Presiden AS Donald Trump telah berulang kali mengancam Iran dengan pengeboman jika perundingan yang kini berlangsung gagal mencapai kesepakatan nuklir baru, yang akan menggantikan kesepakatan nuklir sebelumnya yang ditinggalkan Washington pada masa jabatan pertama Trump.

    Putaran terbaru untuk perundingan nuklir antara kedua negara dijadwalkan pekan ini. Trump menyebut perundingan akan digelar pada Kamis (12/6), sedangkan Teheran mengatakan perundingan selanjutnya akan berlangsung pada Minggu (15/6) mendatang di Oman.

    Iran diperkirakan akan mengajukan usulan balasan terhadap tawaran AS sebelumnya untuk kesepakatan nuklir yang ditolak negara tersebut.

    Tonton juga Video: Iran Pamer Rudal Balistik Baru, Ancam Pangkalan Militer AS di Timur Tengah

    Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

    Trump dalam tanggapannya terhadap penolakan itu, pada Selasa (10/6), menyebut Teheran menjadi “jauh lebih agresif” dalam perundingan nuklir.

    Nasirzadeh dalam konferensi pers menambahkan bahwa Iran baru-baru ini menguji coba rudal dengan hulu ledak seberat dua ton. Dia menegaskan negaranya tidak akan menerima pembatasan dalam aktivitas balistik dan nuklir.

    Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, mengatakan pada Februari lalu bahwa Iran harus lebih mengembangkan militernya, termasuk rudal-rudalnya.

    Tonton juga Video: Iran Pamer Rudal Balistik Baru, Ancam Pangkalan Militer AS di Timur Tengah

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Rizky Ridho Absen Lawan Jepang Sore Ini, Netizen Ramai Komentar Begini

    Rizky Ridho Absen Lawan Jepang Sore Ini, Netizen Ramai Komentar Begini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemain tim nasional (timnas) Indonesia, Rizky Ridho, absen dalam laga terakhir grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada hari ini, Selasa (10/6/2025), pada sore ini pukul 17.35 WIB.

    Hal ini menjadi sorotan netizen Tanah Air. Pantauan CNBC Indonesia di media sosial X, kata kunci ‘Rizky Ridho’ menduduki peringkat pertama trending topic dengan menghimpun lebih dari 1.300 tweet.

    Rizky Ridho tak bisa bermain melawan Jepang akibat cedera. Posisinya lantas digantikan oleh Mees Hilgers.

    Mengutip akun Twitter Timnas Indonesia, terdapat perubahan susunan pemain yang dilakukan Patrick Kluivert ketimbang laga kontra China pekan lalu.

    Kluivert memainkan Mees Hilgers, Kevin Diks, Dean James, Beckham Putra, dan Yance Sayuri sebagai starter. Simak beberapa komentar netizen yang dihimpun CNBC Indonesia:

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    Sebagai informasi, laga melawan Jepang yang berlangsung di Stadion Panasonc Suita, Osaka, Jepang, tidak akan memengaruhi posisi Indonesia dalam melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Pasca menang 1-o melawan China, tim Merah Putih berhasil mengumpulkan 12 poin dari 9 pertandingan. Indonesia lantas bertengger di posisi empat klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Lolos ke putaran keempat menjaga asa Timnas bermain di Piala Dunia pertama kalinya setelah merdeka. Namun, Indonesia harus menghadapi para tim hebat Asia lainnya.

    Sejauh ini, sudah ada 4 tim yang lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Selain Indonesia, ada Uni Emirat Arab, Qatar, dan Irak.

    Sementara itu, Oman dan Palestina dari Grup B akan bertanding untuk mendapat 1 tiket melaju ke putaran keempat bersama Indonesia Cs.

    Selain itu, Arab Saudi dan Australia juga akan bertanding. Tim yang menang akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026, sementara tim kalah juga akan masuk ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    (fab/fab)

  • WHO Perpanjang Status Darurat Global Mpox! Ini Alasannya

    WHO Perpanjang Status Darurat Global Mpox! Ini Alasannya

    Jakarta

    Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) secara resmi memperpanjang status darurat kesehatan masyarakat atau public health emergency international concern (PHEIC) untuk wabah Mpox (semula dikenal sebagai cacar monyet), menyusul rekomendasi dari Komite Darurat Peraturan Kesehatan Internasional atau International Health Regulation (IHR 2005), dalam keputusan pertemuan keempat pada 5 Juni 2025.

    Pertemuan yang berlangsung selama lima jam ini menilai lonjakan kasus Mpox sepanjang 2024 dan awal 2025 yang menunjukkan transmisi berkelanjutan di berbagai wilayah dunia.

    Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, menyetujui rekomendasi komite terkait situasi mpox masih memenuhi kriteria darurat global, dan merilis serangkaian rekomendasi sementara yang direvisi untuk memperkuat respons negara-negara.negara pihak dalam beberapa hari mendatang,” kata Dr. Tedros.

    “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua anggota dan penasihat Komite atas kontribusi mereka. Hasil lengkap pertemuan ini akan dibagikan kepada negara-negara,” terang dia dalam keterangan tertulis di situs resmi WHO, dikutip Selasa (10/6/2025).

    Rekomendasi ini ditujukan kepada negara-negara yang mengalami transmisi komunitas atau memiliki kasus mpox yang berkaitan dengan perjalanan. Mereka diminta mengimplementasikan langkah-langkah tambahan di samping pedoman tetap yang telah berlaku. Rekomendasi ini berada dalam kerangka Strategis WHO 2024-2027 untuk pencegahan dan pengendalian mpox.

    “Dengan keputusan ini, WHO menegaskan bahwa meskipun dunia telah membuat kemajuan dalam pengendalian mpox, tantangan global masih nyata. Status darurat yang diperpanjang ini diharapkan memperkuat kesiapsiagaan dan respons kolektif dalam menghadapi penyakit yang masih terus mengancam populasi rentan di berbagai belahan dunia,” lanjut WHO.

    Sebagai catatan, wabah global mpox klade II yang sedang berlangsung telah menyebabkan lebih dari 100.000 kasus di 122 negara, termasuk 115 negara tempat Mpox sebelumnya tidak dilaporkan. Wabah ini disebabkan oleh subklade IIb.

    Terdapat wabah mpox klade I di Afrika Tengah dan Timur. Klade I memiliki dua subklade, klade Ia dan klade Ib.
    Di Afrika Tengah, orang-orang tertular Mpox klade Ib melalui kontak dengan hewan liar yang terinfeksi, baik yang mati maupun hidup, penularan di rumah tangga, atau perawatan pasien, sebagian besar kasus telah dilaporkan pada anak-anak yang berusia di bawah 15 tahun.

    Subklade Ib baru-baru ini diidentifikasi di Republik Demokratik Kongo timur dan telah menyebar melalui kontak seksual intim dan dewasa antara berbagai demografi, termasuk penyebaran heteroseksual dengan pekerja perdagangan seks. Sejauh ini, klade Ib memiliki tingkat kematian kasus yang lebih rendah daripada mpox klade Ia. Penyebaran lokal dan berkelanjutan dari orang ke orang dari mpox klade I telah terjadi di beberapa negara non-endemik melalui hubungan seksual, kontak rumah tangga sehari-hari, dan di lingkungan layanan kesehatan tanpa adanya alat pelindung diri.

    NEXT: Negara yang Masih Catat Kasus di Juni 2025

    Pada tanggal 2 Juni 2025, negara-negara Burundi, Republik Demokratik Kongo, Kenya, Malawi, Rwanda, Sudan Selatan, Tanzania, Uganda, dan Zambia mengalami penularan virus dari manusia ke manusia yang berkelanjutan, ada juga bukti penularan berkelanjutan di Republik Afrika Tengah dan Republik Kongo.

    Negara-negara yang melaporkan kasus mpox klade I terkait perjalanan sejak tanggal 1 Januari 2024, meliputi Angola, Australia, Belgia, Brasil, Kanada, Tiongkok, Prancis, Jerman, India, Irlandia, Oman, Pakistan, Qatar, Afrika Selatan, Swedia, Swiss, Thailand, Uni Emirat Arab, Inggris Raya, Amerika Serikat, dan Zimbabwe.

    Simak Video “Mpox Mewabah di Kongo, WHO Pastikan Vaksin akan Tiba dalam Beberapa Hari”
    [Gambas:Video 20detik]

  • Seluruh Jemaah Haji Berangkat ke Arafah, yang di RS Sudah Dibadalkan

    Seluruh Jemaah Haji Berangkat ke Arafah, yang di RS Sudah Dibadalkan

    Mekkah

    Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengatakan seluruh jemaah haji Indonesia mengikuti wukuf kemarin. Dia menyebut jemaah haji yang sakit berat juga sudah dibadalkan.

    “Saya pastikan tidak ada satupun orang yang tidak berangkat ke Arafah kemarin. Kecuali yang di rumah sakit yang memang tidak bisa bergerak itu pun juga semua sudah dipastikan sudah dibadalkan,” kata Nasaruddin di Mina, Jumat (6/6/2025).

    Dia mengatakan ada juga jemaah haji lanjut usia, disabilitas dan sakit yang mengikuti safari wukuf. Mereka yang ikut safari wukuf itu dibawa dengan bus dan mengikuti wukuf dari dalam bus atau tidak ke tenda.

    Dia juga menyebut seluruh jemaah haji Indonesia sudah masuk ke Mina sebelum tengah hari. Dia berterima kasih kepada pemerintah Arab Saudi yang memberi sejumlah dispensasi bagi Indonesia.

    “Alhamdulillah sudah masuk dalam kemah walaupun ada yang salah masuk tenda tapi yang penting aman dulu, masuk tenda ber-AC, makan dulu dan kemudian setelah itu melakukan pelemparan jamarat,” ujarnya.

    Nasaruddin meminta seluruh jemaah berada di dalam tenda saat siang hari demi menghindari panas hingga 50 derajat celcius saat siang hari. Dia berharap jumlah jemaah haji RI yang meninggal di Saudi dapat diminimalisir.

    “Kita berharap semoga tidak terjadi lonjakan di akhir-akhir dan tidak ada sesuatu yang luar biasa,” ujarnya.

    Mereka sempat berada di luar tenda saat cuaca semakin panas. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kemudian berkoordinasi dengan Kementerian Haji dan Umrah Saudi. Akhirnya, seluruh jemaah tersebut dibawa ke tenda-tenda khusus kerajaan untuk wukuf.

    “Lokasi tenda-tenda tersebut masih berada di dalam area Arafah sehingga mereka dapat melaksanakan Wukuf dengan sempurna,” kata Ketua Mustasyar Diny PPIH Daerah Kerja Makkah, Oman Fathurahman, di Arafah, Kamis (5/6).

    (haf/fca)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mengintip Calon Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Mengintip Calon Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Jakarta, CNBC Indonesia – Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,bersama dengan Arab Saudi yang menghuni peringkat ketiga Grup C. Kemudian dari grup A Uni Emirat Arab dan Qatar, sementara di grup B Oman, Irak dan Palestina masih harus berjuang hingga pertandingan terakhir.

    Simak informasi selengkapnya di CNBC Indonesia (Jumat, 06/06/2025) berikut ini.

  • Peneliti Ungkap Asal-usul Hajar Aswad Disebut Jatuh dari Surga

    Peneliti Ungkap Asal-usul Hajar Aswad Disebut Jatuh dari Surga

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hajar Aswad merupakan batu berwarna kehitaman yang sangat dimuliakan umat Muslim. Sudah ada sejak zaman Nabi Ibrahim dan diceritakan berasal dari surga.

    Batu tersebut awalnya berwarna putih dan memancarkan sinar. Namun kemudian berubah menjadi hitam, yang dalam cerita karena menyerap dosa-dosa umat manusia di Bumi.

    Kisah tersebut mendorong para ilmuwan mencari jawaban mengenai Hajar Aswad berdasarkan sains. Mereka telah mencari teorinya sejak lama.

    Salah satunya menyamakannya dengan batu akik. Adapula yang menyebutnya masuk dalam kategori batu meteor.

    Para ahli mengatakan pengkategorian Hajar Aswad sebagai batu meteor paling dekat jika mengacu pada kisahnya yang berasal dari surga. Mengingat pula fakta sejarah terdapat jejak-jejak meteorit dekat Kabah, tempat Hajar Aswad.

    Sementara itu, dalam New Light on the Origin of the Holy Black Stone of the Ka’ba (1980) oleh E. Thompson menceritakan mengenai peneliti Philby di Al Hadidah pada 1932 menemukan kawah meteor yang disebut Wabar. Ukurannya mencapai 100 meter dengan sejumlah pecahan berada di sekitar kawah dan gurun.

    Pecahan meteor dikabarkan dari leburan pasir dan silika yang bercampur nikel. Thompson menjelaskan campurannya membuat lapisan putih dari dalam dengan warna hitam terbungkus dari luar yang terbuat dari Nikel dan Ferum (besi) antariksa.

    Ciri-ciri yang disebutkannya mirip dengan gambaran Hajar Aswad. “Misalkan, warna putih (yang dipancarkan Hajar Aswad) mungkin berasal dari paparan bagian dalam inti hasil campuran zat kimia itu,” katanya.

    Dia juga menjelaskan soal lapisan putih yang disebutnya sangat rapuh dan tidak tahan lama. Pada akhirnya lapisan batuan berwarna hitam menyelimutinya.

    Artinya batuan berwarna putih tidak abadi dan menghilang, kemudian hanya tersisa bagian hitam saja. Artinya perubahan warna dalam narasi Hajar Aswad bisa dijelaskan secara sains, dengan bintik-bintik putih di dalamnya adalah sisa kaca dan batu pasir.

    “Batu meteor itu kemungkinan batu yang sama dengan Hajar Aswad,” tulis Thomsen.

    Namun teori ini juga punya kelemahan. Karena penelitian itu mengatakan batu meteor tidak mengapung dan tidak pecah menjadi bagian kecil.

    Meski begitu teori tersebut paling mendekati hingga sekarang. Thomsen juga mengatakan perlu penelitian material dari meteor untuk mendapatkan jawaban yang lebih tepat.

    Sementara itu, penelitian lain berupaya mencari tahu soal usia batu. Hasilnya sesuai dengan pengamatan orang Arab kuno, yakni kemungkinan dibawa ke Makkah dari Oman.

     

    (luc/luc)