Negara: Nepal

  • PTDI: Menhan RI Siap Percepat Kontrak yang Telah Diteken Sebelumnya

    PTDI: Menhan RI Siap Percepat Kontrak yang Telah Diteken Sebelumnya

    PTDI terus menunjukkan keberhasilannya dalam memenuhi kebutuhan pasar akan pesawat CN235-220 dan NC212i, juga dengan produk terbarunya pesawat N219.

    Berbagai upaya pemasaran telah dilakukan untuk memperoleh kontrak baru, baik untuk pasar dalam negeri khususnya dalam memenuhi rencana kebutuhan Alpalhankam tahun 2025-2029, maupun pasar luar negeri.

    “Di pasar global, pesawat CN235-220 telah dioperasikan di berbagai negara, diantaranya seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Korea Selatan, UAE, Burkina Faso, Pakistan, Senegal dan Nepal. Dan berkat dukungan dari Presiden RI terdahulu, Joko Widodo, pada Januari 2024 menjadi salah satu milestone bagi PTDI untuk melakukan penetrasi perolehan kontrak baru di Filipina,” ungkap Gita.

    Pada saat itu Joko Widodo secara langsung merekomendasikan pesawat CN235-220 dengan konfigurasi MPA/ASW kepada Menteri Pertahanan Filipina untuk memenuhi kebutuhan Philippine Navy.

    Sedangkan untuk pasar dalam negeri pesawat CN235 masih dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan Alpalhankam NKRI.

    “Pesawat NC212i juga terus memperkuat kontribusi PTDI dalam memenuhi kebutuhan Alutsista nasional. Saat ini, PTDI sedang dalam tahap penjajakan perolehan kontrak baru pesawat NC212i dengan Kementerian Pertahanan RI,” sebut Gita.

    Hal ini lanjut Gita, merupakan bentuk komitmen PTDI sebagai mitra strategis Kementerian Pertahanan RI dalam menyediakan produk Alutsista dan pertahanan udara di era kepemimpinan baru Presiden Prabowo Subianto.

    Baru-baru ini PTDI juga telah menjajaki kerja sama dengan PT Yasa Artha Trimanunggal dan PT Semuwa Aviasi Mandiri (SAM Air) pada 22 November 2024 lalu, yang dikukuhkan melalui dokumen Non-Disclosure Agreement (NDA) untuk pembelian 12 unit pesawat produksi PTDI yang di dalamnya termasuk dua unit pesawat NC212 series untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, terutama dalam mendukung distribusi pangan ke daerah-daerah terpencil melalui rute perintis yang sulit diakses di wilayah Indonesia Timur.

    “Kedua unit pesawat NC212i tersebut rencananya adalah pesawat used yang sudah dioperasikan oleh operator sebelumnya dan akan dilakukan refurbish oleh PTDI sebagai bridging moda transportasi logistik sebelum dikirimkannya unit pertama pesawat N219,” jelas Gita.

    Adapun saat ini PTDI sedang menyelesaikan produksi satu unit pesawat CN235-220 Military Transport (serial number N71) untuk digunakan TNI AL dan pesawat NC212i unit ke-7 dari total kontrak pengadaan sembilan unit untuk digunakan TNI AU.

    Saat ini, pesawat CN235-220 (N71) tersebut telah menyelesaikan Critical Design Review (CDR) dan telah memasuki tahapan Fuselage Integration di hanggar Major Assembly Line, yang kemudian akan dilanjutkan dengan pekerjaan Basic Airframe. Sedangkan untuk pesawat NC212i unit ke-7 TNI AU rencananya dapat diselesaikan produksinya pada bulan Februari 2025.

  • Ada Batu Kandung Kemih Raksasa di Tubuh Pria, Ini Gejala yang Dikeluhkan

    Ada Batu Kandung Kemih Raksasa di Tubuh Pria, Ini Gejala yang Dikeluhkan

    Jakarta

    Kasus batu kandung kemih raksasa sangat jarang terjadi, sering kali disebabkan oleh gejala yang terabaikan. Hal ini seperti dialami oleh pria di Nepal berusia 52 tahun.

    Pria tersebut datang ke rumah sakit dengan keluhan gejala disuria atau anyang-anyangan berat, nyeri perut bagian bawah, hingga frekuensi berkemih yang sering atau pollakuria selama 10 tahun terakhir.

    Pria tanpa disebutkan namanya itu mengira hanya mengeluhkan kondisi biasa hingga memutuskan membeli obat-obatan yang dijual bebas. Obat yang dikonsumsi sempat meredakan gejala yang dialaminya dalam waktu sementara. Imbas hal tersebut, dirinya pun menunda untuk memeriksakan diri ke rumah sakit lebih lanjut.

    batu kandung kemih raksasa Foto: Sciencedirect

    Namun dalam beberapa bulan terakhir, gejalanya memburuk, dan obat-obatan lokal yang dijual bebas gagal memberikan pertolongan kepadanya.

    “Mendorongnya untuk mencari perhatian medis,” demikian keterangan laporan kasus dengan judul “Giant urinary bladder stone: A rare case report”, dikutip dari Science Direct.

    Berdasarkan hasil CT Scan, ditemukan adanya batu kandung kemih raksasa yang ‘bersarang’ di tubuh pria tersebut berukuran 11 cm × 9 cm × 8,5 cm dan berat 726 gram. Dokter juga menemukan sejumlah batu pada ginjal kanannya.

    “CT polos ginjal, ureter, dan kandung kemih mengonfirmasi nefrolitiasis kanan pada polikaliks bawah (sedikit batu, ukuran terbesar 30 × 22 mm +895 HU),” kata laporan tersebut.

    Adapun batu kandung kemih biasanya terjadi pada pasien pria dengan faktor risiko potensial seperti pembesaran prostat, striktur uretra, gangguan neurologis, atau benda asing di kandung kemih.

    Pria tersebut kemudian menjalani pengangkatan batu kandung kemih. Enam minggu kemudian, ia menjalani pengangkatan batu ginjal kanannya.

    “Analisis batu menunjukkan komposisi struvite dan newberyite. Kondisi pasien membaik dan tetap menjalani pemeriksaan rutin,” kata laporan tersebut.

    (suc/kna)

  • Ada Batu Kandung Kemih Raksasa di Perut Pria Ini, Ukurannya Bikin Melongo

    Ada Batu Kandung Kemih Raksasa di Perut Pria Ini, Ukurannya Bikin Melongo

    Jakarta

    Seorang pria berusia 52 tahun di Nepal datang dengan keluhan disuria berat atau anyang-anyangan, urgensi, nyeri di perut bagian bawah, hingga poliuria atau menghasilkan urine berlebihan. Gejala tersebut dialaminya selama 10 tahun terakhir.

    Awalnya ia mencari pertolongan dengan obat-obatan yang dijual bebas. Obat yang dibeli itu sempat meredakan gejalanya sementara. Namun beberapa bulan terakhir, gejalanya memburuk, dan obat-obat yang sering dikonsumsi tersebut tak memberikan efek lebih lanjut.

    Lantaran hal tersebut, pria yang tak disebutkan namanya itu mencari pertolongan medis. Berdasarkan hasil pemeriksaan CT Scan, ditemukan adanya batu kandung kemih besar berukuran 11 cm x 9 cm x 8,5 cm dengan berat 726 gram pada tubuh pria tersebut. Dokter juga menemukan sedikit batu pada ginjal kanannya. Pria tersebut kemudian menjalani pengangkatan batu kandung kemih raksasa tersebut. Pengangkatan batu ginjal kanan dilakukan enam minggu kemudian.

    “Batu kandung kemih raksasa sangat jarang terjadi, sering kali disebabkan oleh gejala yang terabaikan pada individu normal yang kami yakini berlaku pada kondisi ini. Terlepas dari kelalaian, tidak dapat diaksesnya layanan perawatan kesehatan yang tepat juga memainkan peran penting,” demikian keterangan laporan kasus dengan judul “Giant urinary bladder stone: A rare case report”, dikutip dari Science Direct.

    “Batu kandung kemih biasanya berkembang selama beberapa tahun dan muncul dengan gejala seperti disuria berat, urgensi, frekuensi, nyeri supra-pubik, dan hematuria,” lanjutnya.

    Penulis studi kasus tersebut mengatakan sebagian besar batu terdiri dari kalsium oksalat, struvit, kalsium fosfat, atau amonium urat. Batu ini biasanya terjadi pada pasien pria dengan faktor risiko potensial seperti pembesaran prostat, striktur uretra, gangguan neurologis, atau benda asing di kandung kemih.

    “Gejalanya meliputi hematuria, retensi urine, dan ciri-ciri infeksi saluran kemih berulang. Jarang sekali, gejalanya disertai dengan ciri-ciri gagal ginjal, dan bahkan batu kandung kemih soliter merupakan fenomena langka, karena sebagian besar kasus disertai dengan batu ginjal atau ureter, seperti dalam kasus kami,” lanjut studi tersebut.

    Setelah menjalani perawatan lebih lanjut, kondisi pasien dikabarkan membaik tetapi tetap menjalani pemeriksaan rutin.

    (suc/kna)

  • 2024 Jadi Tahun Terpanas Sepanjang Sejarah, Ini Wanti-wanti Ilmuwan

    2024 Jadi Tahun Terpanas Sepanjang Sejarah, Ini Wanti-wanti Ilmuwan

    Jakarta

    Dunia baru saja mencetak rekor baru sebagai tahun pertama saat suhu global melampaui 1,5 derajat Celsius di atas masa pra-industri, demikian pengumuman para ilmuwan pada Jumat (10/11/2024).

    Catatan sejarah tersebut dikonfirmasi layanan perubahan iklim European Union’s Copernicus Climate Change Service (C3S) Uni Eropa, yang menyatakan perubahan iklim mendorong suhu planet ke tingkat yang belum pernah dialami oleh manusia sebelumnya.

    “Lintasannya sungguh luar biasa,” kata Direktu C3S Carlo Buontempo kepada Reuters, menjelaskan bagaimana setiap bulan pada 2024 adalah suhu terpanas atau kedua terpanas, sejak pencatatan dimulai.

    Suhu rata-rata planet pada 2024 adalah 1,6 derajat celsius. Lebih tinggi daripada 1850-1900, ‘periode pra-industri’ sebelum manusia mulai membakar bahan bakar fosil yang mengeluarkan CO2 dalam skala besar.

    Tahun lalu menjadi tahun terpanas di dunia sejak pencatatan dimulai, dan masing-masing dari 10 tahun terakhir termasuk di antara 10 tahun terpanas yang pernah tercatat.

    Dampak perubahan iklim kini terlihat di setiap benua.

    Kebakaran hutan yang melanda California minggu ini menewaskan sedikitnya lima orang dan menghancurkan ratusan rumah.

    Pada 2024, Bolivia dan Venezuela juga mengalami kebakaran parah, sementara banjir besar melanda Nepal, Sudan, dan Spanyol, serta gelombang panas di Meksiko dan Arab Saudi menewaskan ribuan orang.

    Perubahan iklim memperburuk badai dan hujan lebat, karena atmosfer yang lebih panas dapat menampung lebih banyak air, menyebabkan hujan deras. Jumlah uap air di atmosfer planet ini mencapai rekor tertinggi pada 2024.

    Chukwumerije Okereke, seorang profesor tata kelola iklim global di Universitas Bristol, Inggris, mengatakan tonggak sejarah 1,5 derajat Celsius seharusnya menjadi peringatan keras bagi para pemangku kebijakan untuk membuat ramah lingkungan.

    “Terlepas dari semua peringatan yang telah diberikan para ilmuwan, negara-negara terus gagal memenuhi tanggung jawab mereka,” katanya kepada Reuters.

    Konsentrasi karbon dioksida di atmosfer, gas rumah kaca utama, mencapai titik tertinggi baru sebesar 422 bagian per juta pada 2024, kata C3S.

    Zeke Hausfather, ilmuwan peneliti di Berkeley Earth nirlaba AS mengatakan ia memperkirakan 2025 akan menjadi salah satu tahun terpanas yang pernah tercatat, tetapi kemungkinan tidak akan menduduki peringkat teratas.

    “Tahun ini masih akan masuk dalam posisi tiga besar tahun terpanas,” katanya.

    Hal ini terjadi karena meskipun faktor terbesar menyebabkan pemanasan iklim adalah emisi yang disebabkan manusia, suhu pada awal 2024 mendapat dorongan tambahan dari El Nino, pola cuaca yang memanas kini cenderung mengarah ke La Nina yang lebih dingin.

    (naf/naf)

  • Kebakaran Hutan di Amerika Serikat Menewaskan Warga

    Kebakaran Hutan di Amerika Serikat Menewaskan Warga

    Dunia Hari Ini edisi Kamis, 9 Januari 2025 kembali untuk menghadirkan laporan dunia selama 24 jam terakhir.

    Mari memulainya dari Amerika Serikat.

    Kebakaran di Amerika Serikat

    Kebakaran hutan besar yang melanda Los Angeles, Amerika Serikat, kini telah menghancurkan sedikitnya menewaskan lima orang dan melukai “sejumlah besar” warga secara serius.

    Puluhan ribu warga California diperintahkan mengungsi karena tiga kebakaran berkobar tak terkendali.

    Pihak berwenang mengatakan angin “berkekuatan badai” memicu kebakaran.

    Penyebab kebakaran belum diketahui dan masih diselidiki.

    “Apa yang kami lihat di sini dalam 24 jam terakhir belum pernah terjadi sebelumnya,” kata kepala polisi Jim McDonnell kepada presiden Joe Biden.

    Pelatih Timnas baru

    Indonesia menetapkan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia yang baru.

    Patrick merupakan mantan ‘striker’ Belanda AC Milan, Ajax dan Barcelona Kluivert, yang mencetak 40 gol dalam 79 pertandingan.

    Ini dilakukan menyusul pemecatan pelatih Korea Selatan Shin Tae-yong pada hari Senin.

    Indonesia berada di urutan ketiga dalam grup Piala Dunia mereka setelah enam dari 10 pertandingan, satu poin di belakang Australia dalam pertarungan untuk tempat otomatis kedua di final.

    Penyelamatan korban gempa Himalaya

    Lebih dari 400 orang yang terjebak oleh gempa bumi kuat di kaki bukit Himalaya telah diselamatkan.

    Sementara lebih dari 30.000 penduduk telah direlokasi, saat pencarian korban selamat memasuki hari kedua.

    Gempa berkekuatan 6,8 skala Richter tersebut terjadi pada hari Selasa dan merupakan salah satu gempa terkuat di kawasan itu dalam beberapa tahun terakhir.

    Gempa ini terjadi di Tingri, wilayah Tibet, China, sekitar 80 kilometer di utara Gunung Everest, gunung tertinggi di dunia.

    Gempa tersebut juga mengguncang bangunan-bangunan di negara tetangga Nepal, Bhutan, dan India.

    Puluhan orang meninggal akibat serangan Israel

    Serangan Israel menewaskan puluhan orang di Gaza pada hari Rabu, kata petugas medis Palestina.

    Sebanyak 10 orang di sebuah rumah bertingkat di Gaza, sementara serangan lainnya menewaskan 10 orang di bagian lain kota tersebut.

    Militer Israel mengatakan mereka menyerang militan Hamas yang beroperasi di sebuah gedung sekolah di Jabalia dan mengambil langkah untuk meminimalkan risiko bagi warga sipil.

    Korban massal seperti itu telah menjadi pemandangan sehari-hari di Gaza, di mana sekitar 46.000 warga Palestina kini telah tewas dalam serangan Israel.

  • Penampakan Tibet China Pasca Diguncang Gempa M 6,8

    Penampakan Tibet China Pasca Diguncang Gempa M 6,8

    Jakarta, CNN Indonesia
    Gempa yang semula magnitudo 7,1 dan diralat menjadi 6,8 mengguncang Labouche, wilayah timur laut perbatasan Nepal dan Tibet China pada Selasa (7/1) pagi.

    Bagikan:

    url telah tercopy

  • Bank Sentral China Alokasikan Dana Darurat Rp 882 Miliar untuk Korban Gempa Tibet – Halaman all

    Bank Sentral China Alokasikan Dana Darurat Rp 882 Miliar untuk Korban Gempa Tibet – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Langkah cepat ditunjukkan oleh pemerintah China guna menolong warga Xizang yang terdampak oleh gempa berskala 7.1 Richter yang terjadi pada Selasa (7/1/2025).

    Keseriusan komitmen ini ditunjukkan oleh Bank Rakyat Tiongkok yang memiliki status sebagai bank sentral China.

    Guna membantu para korban terdampak gempa di Tibet, Bank Rakyat Tiongkok membuka “jalur hijau” guna melancarkan penyaluran dana bantuan.

    Melalui program tersebut, dana dari kas negara juga dapat dialokasikan dengan cepat untuk disalurkan di Wilayah Otonomi Xizang yang menjadi episentrum terjadinya gempa bumi tersebut.

    Dikutip dari Xinhua, Bank Rakyat Tiongkok juga menyampaikan bahwa Pemerintah China setidaknya telah mengalokasikan bantuan sebesar 400 juta yuan atau Rp 882 Miliar bagi para korban.

    Bank sentral menyatakan bahwa sub-kas negara di tersebut akan dipusatkan di Kota Xigaze, Xizang untuk disalurkan ke Kabupaten Dingri dan Kabupaten Lnaze.

    Bank-bank komersial, termasuk Bank Pertanian Tiongkok dan Bank Tiongkok, juga telah mengerahkan bantuan dengan menurunkan layanan transportasi kendaraan darurat untuk penyaluran dana di daerah terdampak gempa. 

    Banyak bank lokal juga telah mendirikan loket khusus untuk menyediakan layanan uang tunai secara cepat sebagai tanggapan terhadap bencana gempa tersebut.

    Hingga berita ini diturunkan, Pemerintah China mengkonfirmasi setidaknya ada 126 orang dipastikan meninggal dunia dalam bencana alam tersebut.

    Sementara itu, 188 warga lainnya yang mengalami luka-luka telah dievakuasi dan menjalani perawatan lebih lanjut.

    Kemlu RI Buka Saluran Komunikasi Darurat untuk Gempa di Tibet

    Getaran gempa di Tibet yang terasa hingga Nepal, Bhutan, dan beberapa wilayah di India Utara tersebut turut menjadi perhatian pemerintah Indonesia.

    Menanggapi bencana alam tersebut, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengaku langsung melakukan pemantauan terhadap status Warga Negara Indonesia yang berada di lokasi terdampak.

    Adapun dalam data temuan Kemlu RI, tercatat ada sekitar 70 warga negara Indonesia (WNI) yang saat ini tengah berada di Nepal. 

    KBRI Dhaka telah melakukan upaya monitoring WNI di Nepal dan mencari informasi soal kemungkinan WNI pendaki Gunung Himalaya ikut terdampak.

    Operasi penyelamatan korban gempa bumi di Tibet sedang berlangsung pada Selasa (7/1/2025) (X/Twitter)

    “Saat ini terdapat sekitar 70 WNI di Nepal. KBRI Dhaka telah melakukan langkah-langkah monitoring WNI di Nepal dan terus melakukan pencarian informasi mengenai kemungkinan WNI pendaki Gunung Himalaya yang terdampak,” kata Direktur Pelindungan WNI (PWNI) Kemlu RI, Judha Nugraha saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2025).

    Berdasarkan penelusuran informasi, sampai saat ini belum ada laporan WNI di Nepal yang terdampak gempa dahsyat tersebut.

    Sementara KBRI New Delhi juga belum mendapat informasi soal WNI terdampak gempa di wilayah India. 

    “KBRI New Delhi juga belum menerima informasi mengenai WNI terdampak gempa yang dirasakan di beberapa bagian di India,” jelas Judha.

    Adapun Kemlu RI meminta WNI maupun anggota keluarga dari WNI yang tinggal di negara tersebut untuk menghubungi hotline masing-masing perwakilan RI.

    KBRI Dhaka +8801614444552
    Kantor Konsul Kehormatan RI untuk Nepal +9779851046514
    KBRI New Delhi +917669600082

    (Tribunnews.com/Bobby/Danang)

  • 126 Orang Tewas dan Seribu Rumah Rusak Akibat Gempa Tibet

    126 Orang Tewas dan Seribu Rumah Rusak Akibat Gempa Tibet

    Jakarta, CNN Indonesia

    Jumlah korban tewas akibat gempa dahsyat berkekuatan M 7,1 yang melanda wilayah Tibet, China, pada Selasa (7/1) meningkat menjadi 126 orang.

    Sebanyak 188 orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka.

    Pusat gempa yang berada sekitar 80 kilometer di utara Gunung Everest ini juga terasa hingga Nepal, Bhutan, dan India.

    Gempa kuat ini juga menyebabkan lebih dari 1.000 rumah warga rusak.

    Saat ini, lebih dari 3.400 personel penyelamat dan 340 tenaga medis telah dikerahkan ke lokasi terdampak.

  • Korban Tewas Gempa Tibet China Tembus 126 Jiwa

    Korban Tewas Gempa Tibet China Tembus 126 Jiwa

    Jakarta, CNN Indonesia

    Jumlah korban tewas akibat gempa bumi dahsyat yang melanda wilayah Tibet terpencil di China pada Selasa (7/1) terus meningkat. Berdasarkan catatan terbaru, gempa itu menewaskan lebih dari 100 jiwa.

    Kantor berita pemerintah China, Xinhua, memberitakan lebih dari 120 orang meninggal dunia dan ratusan orang terluka akibat gempa tersebut.

    “Sebanyak 126 orang dipastikan meninggal dan 188 lainnya luka-luka hingga pukul 19.00 (11.00 GMT) pada Selasa (7/1),” lapor Xinhua, seperti dikutip dari AFP.

    Pusat gempa berada sekitar 80 kilometer di utara Gunung Everest. Getaran gempa juga mengguncang bangunan hingga ke negara tetangga China yakni Nepal, Bhutan, dan India.

    Menurut laporan pemerintah sebelumnya, gempa kuat itu juga menyebabkan lebih dari 1.000 rumah warga rusak. Saat ini lebih dari 3.400 pasukan penyelamat dan 340 pekerja medis telah dikerahkan.

    Selain itu bantuan termasuk tenda, selimut, dan perlengkapan dingin telah dikirim oleh pemerintah pusat.

    Daerah yang paling parah terkena dampak adalah wilayah yang dikelilingi oleh daerah pegunungan di sisi China Gunung Everest.

    Pusat gempa di Tingri merupakan rumah bagi sekitar 62 ribu penduduk, dengan kondisi yang kurang berkembang dibandingkan pusat perkotaan seperti ibu kota Tibet, Lhasa.

    Di wilayah itu, banyak rumah runtuh yang tampak dibangun menggunakan bahan-bahan tradisional seperti batu, bata lumpur, dan balok kayu.

    Presiden China Xi Jinping pun telah menyerukan upaya pencarian dan penyelamatan secara maksimal, meminimalkan korban semaksimal mungkin, dan memastikan keselamatan warga selama musim dingin.

    (AFP/chri)

  • Update Gempa Dahsyat Tibet China, 95 Orang Tewas

    Update Gempa Dahsyat Tibet China, 95 Orang Tewas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gempa dahsyat dengan magnitudo 7,1 mengguncang Tibet, China, Selasa (7/1/2025). Dalam update terbaru AFP, sedikitnya 95 orang tewas dalam peristiwa ini.

    Gempa meruntuhkan banyak bangunan. Video yang dipublikasikan oleh penyiar pemerintah China, CCTV, menunjukkan rumah-rumah hancur dengan dinding yang terkoyak.

    Petugas penyelamat mengarungi puing-puing yang berserakan di reruntuhan setelah gempa bumi. Sementara beberapa memberikan selimut tebal kepada penduduk setempat agar tetap hangat dalam suhu di bawah nol.

    “Sebanyak 95 orang dipastikan tewas dan 130 lainnya cedera hingga pukul 15.00 sore,” tegas Xinhua.

    “Lebih dari seribu rumah ruak,” tambahnya.

    Perlu diketahui gempa melanda wilayah Tingri pukul 9.05 pagi. Wilayah ini berbatasan dengan Nepal.

    Seorang warga, Sangji Dangzhi, yang supermarketnya berada di Tingri mengaku gempa menyebabkan kerusakan cukup parah. Ia menggambarkan situasi yang terjadi sebagai “sangat serius” di mana ambulans dilaporkan membawa orang-orang ke rumah sakit sepanjang hari.

    “Di sini rumah-rumah terbuat dari tanah sehingga ketika gempa terjadi… banyak rumah yang runtuh,” kata pria berusia 34 tahun itu.

    Sementara itu, Presiden China Xi Jinping menekankan upaya pencarian dan penyelamatan habis-habisan. ia meminta meminimalkan korban semaksimal mungkin.

    “Menempatkan kembali penduduk yang terkena dampak dengan benar, dan memastikan keselamatan dan kehangatan mereka selama musim dingin,” katanya.

    Menurut badan meteorologi China, suhu di Tingri sekitar minus 8 derajat Celsius. Suhu akan semakin turun menjadi minus 18 Selasa malam.

    Bantuan bencana, termasuk tenda katun, selimut, dan barang-barang untuk daerah dataran tinggi dan dingin, telah dikirim oleh otoritas pusat ke daerah-daerah yang terkena dampak gempa. Dataran tinggi Tibet sendiri dihuni sekitar 62.000 orang.

    (sef/sef)