Negara: Meksiko

  • Anggota DPR: Kenaikan bantuan parpol harus sesuai keuangan negara

    Anggota DPR: Kenaikan bantuan parpol harus sesuai keuangan negara

    “Efek domino dukungan negara terhadap partai politik cukup besar dalam meningkatkan kualitas demokrasi yang bertumpu di partai politik,”

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin menyatakan usulan kenaikan dana bantuan partai politik parut dipertimbangkan, namun gagasan tersebut harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan negara.

    “Tapi harus digarisbawahi, usulan tersebut harus disandingkan dengan kemampuan keuangan negara yang menyangkut agenda national interest kita,” ingat Khozin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Dia mengatakan usulan tersebut patut dipertimbangkan karena usulan tersebut berdasarkan kajian yang mendalam dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Khozin kembali menegaskan usulan tersebut harus disandingkan dengan kemampuan keuangan negara, terlebih kebijakan efisiensi anggaran akan dilanjutkan di tahun anggaran 2026.

    Dia menyampaikan kenaikan bantuan partai politik dapat dilakukan melalui perubahan PP No 1 Tahun 2018 tentang Bantuan Keuangan Partai Politik sebagai aturan turunan dari UU No 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik.

    Menurut Pengasuh Pondok Pesantren Mahasiswi Al-Khozini, Jember ini, secara obyektif dukungan negara dalam bentuk kenaikan bantuan terhadap partai politik penting untuk meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia di antaranya pendidikan politik bagi warga termasuk mendorong transparansi pengelolaan keuangan partai.

    “Efek domino dukungan negara terhadap partai politik cukup besar dalam meningkatkan kualitas demokrasi yang bertumpu di partai politik,” ujarnya.

    Anggota DPR dari Dapil Jatim IV (Jember dan Lumajang) ini menyebutkan Komisi II DPR telah mengusulkan dalam daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) perubahan paket UU politik seperti UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, UU No 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, serta UU No 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik.

    “Bisa saja dasar hukum kenaikan bantuan partai politik diperkuat dalam bentuk revisi UU Partai Politik termasuk pengaturan mekanisme pelaporannya,” kata Khozin.

    Bantuan dana parpol dari pemerintah di tingkat pusat (DPR), per suara sah sebesar Rp1.000, sedangkan untuk partai politik di tingkat provinsi (DPRD Provinsi) sebesar Rp1.200 per suara sah, dan untuk partai politik di tingkat kabupaten/kota (DPRD Kabupaten/Kota) sebesar Rp1.500 per suara sah.

    Jika melihat negara lain, kata Khozin, yang paling banyak mendanai partai politik adalah Jerman, dengan 75 persen dana partai politik dibiayai oleh negara.

    Selain Jerman, beberapa negara lain yang juga mensubsidi partai politik dari anggaran negara antara lain Uzbekistan (100 persen), Austria dan Meksiko (lebih dari 50 persen), serta Inggris, Italia dan Australia (kurang dari 50 pesen.

    “Data empirik dan perbandingan dengan negara lain patut menjadi bahan kajian bersama atas usulan kenaikan bantuan partai politik,” tuturnya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Komisi I DPR Dukung Satgas Bentukan Kemenko Polkam Bersih-bersih Preman Berkedok Ormas – Halaman all

    Komisi I DPR Dukung Satgas Bentukan Kemenko Polkam Bersih-bersih Preman Berkedok Ormas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota DPR Komisi I dari Fraksi PAN, Farah Puteri Nahlia menyebut pembentukan Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Ormas oleh Kemenko Polkam sebagai bentuk hadirnya negara untuk menjaga stabilitas nasional, iklim investasi dan ketertiban umum.

    Pembentukan Satgas ini juga diharapkan dapat mengatasi praktik premanisme yang kerap disalahgunakan dengan mengatasnamakan ormas.

    “Saya memberikan dukungan penuh atas inisiatif Menko Polkam untuk membentuk Satgas dalam menangani premanisme dan ormas yang bermasalah. Menurut saya, ini sangat penting untuk menjaga stabilitas nasional dan iklim investasi yang kondusif di Indonesia,” ujar Farah kepada wartawan, Jumat (9/5/2025).

    Sebagai contoh, Farah menyoroti insiden yang sebelumnya menimpa pabrik mobil listrik asal Tiongkok, BYD, yang mengalami gangguan oleh ormas saat pembangunan fasilitas pabriknya di Subang, Jawa Barat. 

    Ia kemudian menyoroti praktik premanisme oleh oknum ormas yang juga mengancam keamanan masyarakat seperti dalam kasus pengeroyokan anggota Polri di Depok, yang berujung pada aksi anarkis termasuk pembakaran mobil yang baru-baru ini terjadi.

    “Peristiwa-peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya tindakan konkret dan cepat dari negara. Kita tidak bisa membiarkan kelompok tertentu merusak tatanan sosial dan mengancam stabilitas,” tegas Farah.

    Menurut Farah, kehadiran ormas sejatinya memiliki tujuan mulia sebagai mitra pembangunan sosial dan demokrasi. Namun, ketika ormas menyimpang dari tujuan tersebut dan menjadi sumber keresahan publik serta hambatan bagi investor, maka negara tidak boleh tinggal diam. 

    Dirinya menilai langkah pembentukan Satgas antipremanisme ini sangat relevan dengan situasi global saat ini, di mana iklim investasi sangat bergantung pada persepsi terhadap stabilitas dan kredibilitas negara.

    “Investasi asing tidak hanya butuh regulasi yang jelas, tapi juga ekosistem sosial yang stabil dan bebas dari intimidasi oleh kelompok tertentu. Negara tidak boleh kalah oleh premanisme yang dibungkus atas nama ormas,” sambungnya.

    Kerugian ekonomi akibat premanisme bukan hanya asumsi, melainkan telah terbukti secara nyata. Himpunan Kawasan Industri (HKI) mencatat bahwa premanisme yang dilakukan oknum ormas telah menyebabkan batalnya investasi senilai ratusan triliun rupiah di Indonesia. 

    Selain menimbulkan kerugian finansial langsung, praktik ini menciptakan ketidakpastian hukum, meningkatkan biaya operasional pelaku usaha, dan menurunkan kepercayaan investor terhadap keamanan berusaha di Tanah Air.

    Fenomena serupa juga terjadi di berbagai negara. Di Peru, pemerasan oleh kelompok kriminal menyebabkan kerugian ekonomi sebesar USD 1,6 miliar per tahun. 

    Di Meksiko, pemalakan oleh ‘kartel’ berdampak langsung pada inflasi, dengan harga barang seperti jeruk nipis dan tortilla naik hingga 20 persen. Sementara di Italia, pendapatan organisasi kriminal dapat mencapai EUR 44 miliar per tahun—sekitar 2,9 persen dari PDB nasional—akibat aktivitas ilegal termasuk pemerasan dan penguasaan proyek publik.

    “Data ini menunjukkan bahwa premanisme adalah ancaman nyata bagi perekonomian negara. Maka, respons tegas dan terstruktur dari pemerintah Indonesia adalah langkah yang sangat tepat,” ujar Farah.

    Ia menambahkan bahwa negara tidak boleh ragu untuk menggunakan instrumen hukum terhadap aktor-aktor non-negara yang telah menyalahgunakan peran sosial ormas menjadi alat tekanan terhadap masyarakat maupun pelaku usaha.

    “Setiap warga negara berhak merasa aman. Investasi tidak akan datang ke tempat yang rawan intimidasi. Pemerintah wajib hadir memastikan ruang publik bebas dari tindakan-tindakan menyimpang yang dapat mengganggu pembangunan nasional,” tambahnya.

    Farah juga mengapresiasi rencana pembentukan kanal pengaduan resmi bagi masyarakat dan pelaku usaha yang merasa dirugikan oleh tindakan ormas tertentu. Menurutnya, ini merupakan cerminan komitmen pemerintah dalam membangun sistem responsif yang berpihak pada korban.

    “Pendekatan represif saja tidak cukup. Pemerintah sudah tepat membuka kanal pengaduan dan membuka peluang pembinaan bagi ormas. Ini akan memperkuat kohesi sosial dan mencegah stigmatisasi,” pungkas Farah.

  • Campak Kembali Mengganas di Seluruh Dunia

    Campak Kembali Mengganas di Seluruh Dunia

    Jakarta

    Campak sejatinya merupakan penyakit yang sangat memungkinkan untuk diberantas. Virus ini hanya menular antar manusia dan tidak bisa bertahan lama di lingkungan. Vaksinnya pun tergolong murah dan sangat efektif. Jika 95 persen populasi mendapatkan imunisasi, penyakit mematikan ini bisa sepenuhnya menghilang dari muka bumi.

    Pada tahun 2000, sebanyak 82 negara, termasuk Amerika Serikat, telah berhasil mengeliminasi campak di wilayahnya. Namun kini, campak kembali merebak di seluruh dunia.

    Di Yaman, tercatat lebih dari 10.000 kasus pada April 2025. Sementara India melaporkan lebih dari 7.000 kasus, menjadikan campak sebagai penyebab kematian tertinggi akibat penyakit menular pada anak-anak di negara tersebut.

    Amerika Serikat pun mengalami salah satu wabah campak terburuk dalam beberapa dekade. Virus ini bahkan telah menyeberang ke negara tetangga, Meksiko dan Kanada. Sejak awal 2025, ketiga negara ini telah mencatatkan 2.500 kasus dan empat kematian akibat campak.

    Eropa juga tidak luput, di mana kasus campak meningkat dua kali lipat antara 2023 dan 2024, mencapai angka tertinggi sejak 1997 dengan 127.350 kasus tercatat pada 2024.

    Mengapa campak kembali aktif?

    Penyebab utama merebaknya kembali campak adalah turunnya tingkat vaksinasi. Menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC), 87 persen kasus campak pada 2024 terjadi pada orang yang belum divaksinasi.

    “Campak kembali, dan ini adalah alarm peringatan,” kata Direktur Regional WHO untuk Eropa, Hans P. Kluge, dalam pernyataannya. “Tanpa tingkat vaksinasi yang tinggi, tidak ada keamanan kesehatan. Setiap negara harus memperkuat upaya menjangkau komunitas yang belum divaksinasi.”

    WHO memperkirakan vaksinasi telah mencegah 60 juta kematian akibat campak di seluruh dunia antara tahun 2000 hingga 2023.

    Herd immunity butuh 95 persen vaksinasi

    Untuk mengendalikan campak, tingkat cakupan vaksinasi harus melampaui 95 persen yang merupakan ambang kekebalan kelompok atau herd immunity. “Namun seperti yang kita lihat dalam beberapa tahun terakhir, ini sangat sulit dicapai secara global,” ujar Helen Bedford, pakar kesehatan anak dan imunisasi dari University College London. Inggris.

    Campak juga merupakan salah satu penyakit paling menular di dunia. “Jika satu orang tertular, 90 persen orang rentan di sekitarnya bisa ikut terinfeksi,” jelas Bedford.

    Dampak tren penurunan vaksinasi

    Analisis ECDC menunjukkan bahwa cakupan vaksinasi rutin anak terhadap campak di banyak negara masih di bawah standar eliminasi. Hanya empat negara di Eropa yang mencapai ambang ≥95 persen untuk dosis kedua vaksin campak pada 2024.

    Campak dapat dengan mudah menyeberang batas negara dan menyebabkan wabah di komunitas dengan cakupan vaksinasi yang rendah. Bahkan jika cakupan nasional tinggi, komunitas dengan angka imunisasi rendah tetap berisiko tinggi.

    “Kita sudah tidak lagi memiliki herd immunity terhadap campak di banyak negara,” tegas Bedford.

    Biang kerok kampanye anti-vaksin

    Penurunan kepercayaan terhadap vaksin dipicu oleh disinformasi, salah satunya berasal dari mantan dokter Inggris Andrew Wakefield pada akhir 1990-an. Dia memalsukan studi yang mengaitkan vaksin MMR dengan autisme, klaim yang kemudian terbukti keliru.

    Studi Wakefield yang sempat diterbitkan di jurnal The Lancet menyebabkan penurunan signifikan cakupan vaksinasi. Di Inggris, vaksinasi anak menurun 8 persen hingga 2002. Di AS, penurunan mencapai 2 persen pada 1999 dan 2000.

    Meskipun studi Wakefield telah dibantah, dampaknya masih terasa hingga kini. “Dan sekarang, pada 2025, kita melihat tokoh seperti Menteri Kesehatan AS Robert F. Kennedy kembali menyuarakan klaim palsu ini. Disinformasi seperti ini membahayakan dan merenggut nyawa,” ujar Michael Head, ahli epidemiologi dari Universitas Southampton.

    Harapan pemberantasan campak

    Kampanye anti-vaksin bukan satu-satunya penyebab penurunan imunisasi. Pandemi COVID-19 juga berdampak besar terhadap layanan kesehatan, termasuk program vaksinasi rutin.

    “Selama pandemi, layanan kesehatan kewalahan dan banyak orang tidak sadar bahwa vaksinasi rutin seharusnya tetap berjalan,” kata Bedford.

    Faktor sosial juga dinilai memainkan peran. Orang yang tinggal di wilayah tertinggal seringkali kesulitan mengakses fasilitas kesehatan. Sebuah studi terbaru menemukan bahwa wabah campak di Birmingham, Inggris, pada 2023–2024, sebagian besar terjadi di komunitas miskin dan kelompok minoritas yang memiliki angka vaksinasi rendah.

    “Solusinya sederhana: tingkatkan cakupan vaksinasi, dan setelah itu, jaga agar tetap tinggi. Tidak ada kata terlambat untuk divaksinasi, bahkan bagi orang dewasa,” tambah Bedford, menekankan bahwa program imunisasi campak membutuhkan komitmen politik dan investasi berkelanjutan.

    Artikel ini pertama kali terbit dalam Bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Rizki Nugraha

    Editor: Yuniman Farid

    Sumber:

    Measles: Annual Epidemiological Report for 2024, European Centre for Disease Prevention and Control

    Sociodemographic inequalities in the epidemiology and vaccine uptake within a large outbreak of measles in Birmingham, England, 2023 to 2024. Published in Eurosurveillance, April 2025

    Lihat juga Video ‘Beda Monkeypox dengan Cacar Air dan Campak’:

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kiat Pelaku UMKM Jateng Hadapi Tantangan Pasar, Gencar Promosi Temukan Peluang Baru

    Kiat Pelaku UMKM Jateng Hadapi Tantangan Pasar, Gencar Promosi Temukan Peluang Baru

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Pelaku industri dan UMKM makin gencar melakukan promosi.

    Tak pilih diam di tengah kekhawatiran akan pengaruh perang dagang yang diterapkan Presiden Amerika Serikat ke beberapa negara, pelaku UMKM aktif memacu penjualan dengan mengikuti pameran.

    “Harapan kami ada sebuah goal entah di Semarang atau Jepara dengan dibuatnya event pameran furnitur atau handicraft,” kata satu produsen furnitur dan handicraft asal Jepara, Anas Hafidz di sela mengikuti pameran UMKM Gayeng 2025 yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Jawa Tengah kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Pollux Mall Paragon Semarang, Senin (5/5/2025).

    Pemilik usaha mebel Tsabit Gallery tersebut mengungkapkan, produk kerajinan memiliki daya tarik tersendiri baik di pasar domestik maupun luar negeri.

    Produk-produk yang diproduksinya pun bervariasi sesuai dengan pesanan dan jenis barang yang diminta konsumen.

    Anas menyebutkan, dalam sebulan, usahanya mampu memproduksi hingga 500 kursi, dengan pasar domestik yang lebih banyak tertuju ke Bali.

    Sedangkan ekspor, menurutnya sejauh ini tertuju ke Meksiko dan Spanyol.

    Anas menjual produk mulai Rp 20.000 untuk handicraft dan tak terbatas untuk produk mebel.

    “Yang banyak dicari kursi cafe. Rata-rata bahan dari kayu jati yang paling diminati, namun kami ada banyak varian (bahan kayu).

    Kalau harga, paling murah Rp 20.000 dan paling mahal Rp 5 juta seterusnya tidak terhingga, tergantung dari jenis barang,” bebernya.

    Ia melanjutkan, dalam menghadapi tantangan pasar, pelaku UMKM tetap optimis berinovasi.

    Ia berusaha untuk mempertahankan kualitas dan menyesuaikan produk sesuai permintaan konsumen.

    “Kalau bahan baku untuk produksi masih aman, dipasok dari berbagai daerah seperti Cepu, Blora, Jawa Timur, Jawa Barat, Batang, dan Cirebon,” sebutnya.

    Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah, Primasto Ardi Martono mengungkapkan, strategi diversifikasi diperlukan UMKM di tengah tantangan global.

    Ia menegaskan bahwa perang dagang yang berlangsung antara Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya pasti akan memberikan pengaruh, meskipun saat ini dampaknya belum terasa karena pemberlakuan tarif resiprokal terhadap Indonesia ditunda selama 90 hari.

    “Perang dagang Amerika Serikat pasti akan memberikan pengaruh, tetapi karena ditunda 90 hari, jadi sampai sekarang belum. Tapi pasti akan berpengaruh, karena sebagian besar ekspor Jateng 40 persenan ke Amerika Serikat.

    Persiapan pengusaha sekarang adalah melakukan alternatif pasar, jadi tidak semua konsen ke Amerika. Tujuannya mencari pasar lain, kalau seandainya nego buntu. Namun diharapkan tidak buntu sehingga ekspor kita tidak terganggu,” ungkapnya. (idy)

     

  • Taktik China Jajah Amerika Usai Dihantam Tarif Trump Gila-gilaan

    Taktik China Jajah Amerika Usai Dihantam Tarif Trump Gila-gilaan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden AS Donald Trump mengancam kelangsungan bisnis raksasa e-commerce China, Temu dan Shein. Pertama, Trump menetapkan tarif resiprokan untuk barang-barang impor China sebesar 145%.

    Selanjutnya, Trump juga menghapus kebijakan ‘de minimis’ yang membebaskan tarif impor untuk barang-barang di bawah US$800. Kebijakan de minimis selama ini menguntungkan Shein dan Temu untuk menjaga harga barang tetap murah.

    Dengan kebijakan tarif dan penghapusan de minimis, Temu dan Shein dikhawatirkan kesulitan menjual barang dengan harga terjangkau. Padahal, selama ini bisnis mereka moncer karena menawarkan barang dengan harga miring.

    Kendati demikian, beberapa pakar rantai pasokan mengatakan kebijakan Trump tak akan membunuh eksistensi Temu dan Shein di AS. Pasalnya, perusahaan China dikenal memiliki kemampuan beradaptasi yang baik di tengah terpaan bertubi-tubi dari AS.

    “Jangan remehkan mereka [Temu dan Shein]. Aplikasi e-commerce China semacam ini sangat cekatan dan tangkas. Mereka memiliki rencana darurat dan telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menanggung tarif dari perspektif margin,” kata Deborah Weinswig, CEO dan pendiri Coresight Research, dikutip dari CNBC International, Rabu (7/5/2025).

    Lebih lanjut, Weinswig mengatakan Temu dan Shein masih memiliki strategi untuk ‘menjajah’ pasar e-commerce AS. Bahkan, daya kompetisinya bisa lebih tinggi dalam melawan raksasa e-commerce asal AS.

    Senada dengan itu, CEO firma konsultan e-commerce pdPlus, Scott Miller, mengatakan Shein dan Temu akan tetap melanjutkan bisnisnya di AS dengan mengandalkan para pedagang lokal. Dengan begitu, mereka bisa menghindari ‘hukuman’ tarif tinggi.

    “Banyak penjual saat ini di Temu dan Shein berlokasi di China atau negara-negara di dekatnya, tetapi tidak semuanya. Perusahaan-perusahaan lokal AS telah bergabung dengan platform ini dengan kecepatan yang makin tinggi. Beberapa klien kami telah bergabung atau memulai proses pendaftaran hanya dalam beberapa bulan terakhir,” ia menjelaskan.

    Meski margin untuk menjual barang dagangan dari AS akan lebih rendah ketimbang mengirim langsung dari China, Temu dan Shein tetap dapat bersaing, menurut Miller.

    Dalam kasus Temu, para pedagang disebut lebih tertarik dengan fee yang rendah untuk platform. Selain itu, sistem bantuan yang ditawarkan Temu untuk pedagang dalam menjajakan barang dinilai lebih baik daripada yang ditawarkan Amazon asal AS.

    Dalam beberapa hari terakhir, Temu yang dimiliki PDD Holdings sudah mulai gencar menawarkan barang-barang dari gudang AS untuk konsumen AS.

    Pakar menyebut banyak barang-barang tersebut yang memang memiliki bahan mentah dari China, tetapi dikirim dalam jumlah besar ke gudang-gudang AS.

    Sementara itu, Shein mulai melakukan diversifikasi rantai pasokan dengan membangun operasi manufaktur di negara-negara luar China. Misalnya Turki, Meksiko, Brasil, dan dilaporkan juga Vietnam.

    Perusahaan kemungkinan masih akan mengirim barang langsung dari China dan bisa jadi akan mengambil margin tipis karena tarif.

    “Satu hal yang sangat baik dilakukan perusahaan China adalah strategi operasi yang mengandalkan margin tipis tetapi berdaya saing tinggi. Mereka akan mencari berbagai cara untuk bertahan,” kata profesor manajemen rantai pasokan di Miamy University, Henry Jin.

    Terlepas dari kemampuan beradaptasi dan bersaing dengan sengit, tak bisa dibantah tarif Trump memang berdampak pada Temu dan Shein. Sejak pertengahan April lalu, harga-harga barang di Shein terpantau sudah naik sekitar 5-50%.

    Temu juga sudah mulai menyesuaikan harga untuk barang-barang yang dikirim langsung dari China. Namun, Temu menegaskan harga jual untuk konsumen AS tak berubah karena platform bertransisi untuk bermitra dengan pedagang lokal.

    Hal lain yang menjadi kunci sukses Temu dan Shein adalah antarmuka platform yang menggunakan berbagai strategi untuk menjaga ketertarikan pengguna. Misalnya dengan memberikan notifikasi berkala di HP, algoritma rekomendasi produk yang relevan, hingga menonjolkan tampilan barang-barang diskon serta flash sale.

    Pada pekan ini, Temu menawarkan program ‘mega savings extravaganza’ yang berisi barang-barang lebih terjangkau untuk konsumen AS. Beberapa produk yang laris manis terjual adalah perhiasan dan alas matras murah. Belum jelas apakah barang-barang diskon itu merupakan timbunan inventaris sebelum tarif berlaku.

    Selain itu, aplikasi asal China juga kerap menampilkan ‘mini-game’ dengan imbalan kupon atau cara lain agar konsumen bisa mengumpulkan penghargaan tertentu. Hal ini menjadi strategi untuk mendorong konsumen membeli lebih banyak barang.

    Pakar menggarisbawahi kehebatan Shein dan Temi dalam strategi pemasaran, termasuk lewat livestreaming dan promosi media sosial.

    Menurut Weinswig, pengecer Amerika gagal mengenali ancaman dari Temu dan Shein, serta menyesuaikan rantai pasokan dan model harga mereka.

    (fab/fab)

  • Kanada Tidak Akan Pernah Dijual!

    Kanada Tidak Akan Pernah Dijual!

    Jakarta

    Perdana Menteri (PM) Kanada Mark Carney bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih di tengah ketegangan tarif dan kedaulatan. Mark Carney mengatakan kepada Trump bahwa negaranya tidak untuk dijual.

    Dilansir AFP, Rabu (7/5/2025), berbicara di Ruang Oval, Trump menegaskan kepada Carney yang baru terpilih bahwa akan menjadi “pernikahan yang indah” jika Kanada menyetujui seruannya yang berulang untuk menjadi negara bagian AS ke-51.

    Namun Carney menepis saran Trump, dengan mengatakan: “Ada beberapa tempat yang tidak pernah dijual … tidak untuk dijual. Tidak akan pernah dijual.”

    Pemimpin Liberal berusia 60 tahun itu memenangkan pemilihan Kanada dengan janji untuk melawan Trump dari Partai Republik, memperingatkan bahwa hubungan antara negara-negara tetangga Amerika Utara itu tidak akan pernah sama lagi.

    Trump, 78 tahun, telah memicu perang dagang besar dengan Kanada dengan tarifnya sementara berulang kali membuat seruan luar biasa bagi sekutu utama NATO dan mitra dagang utama untuk menjadi negara bagian AS ke-51.

    Kedua pemimpin memulai pertemuan mereka dengan kata-kata hangat, dengan Trump yang terpilih 2 kali memuji Carney, yang Partai Liberal-nya melesat dari posisi tertinggal dalam jajak pendapat, untuk “salah satu kebangkitan terbesar dalam sejarah politik, bahkan mungkin lebih hebat dari saya.”

    “Tidak. Hanya begitulah adanya,” kata Trump ketika ditanya apakah ada sesuatu yang bisa dikatakan Carney dalam pertemuan itu yang akan membujuknya untuk mencabut tarif mobil khususnya.

    Dan ketika Trump menyebutkan bahwa warga Kanada mungkin setuju untuk bergabung dengan Amerika Serikat “dalam jangka waktu tertentu,” Carney mengangkat tangannya dan menyela.

    Trump yang tampak tegang kemudian merujuk pada pertengkaran yang panas di Ruang Oval dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada bulan Februari–hanya untuk menegaskan bahwa hal itu tidak akan terulang.

    “Kami bertengkar lagi dengan orang lain, itu sangat berbeda–ini adalah percakapan yang sangat bersahabat,” kata Trump.

    Trump sebelumnya mengecam Kanada di Truth Social karena secara efektif memanfaatkan Amerika Serikat, beberapa menit sebelum berjabat tangan dengan Carney di luar West Wing.

    Pertemuan itu sangat dinanti-nantikan setelah pemilihan umum Kanada di mana Carney bersumpah bahwa Amerika Serikat tidak akan pernah “memiliki kita”.

    Sejak itu Carney bersumpah untuk membangun kembali hubungan Kanada sebagai anggota NATO dengan Amerika Serikat dalam perubahan politik dan ekonomi terbesarnya sejak Perang Dunia II.

    Trump telah mengenakan tarif umum sebesar 25% pada Kanada dan Meksiko dan pungutan khusus sektor pada mobil, beberapa di antaranya telah ditangguhkan sambil menunggu negosiasi. Trump juga telah mengenakan bea serupa pada baja dan aluminium.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kasus Kanker Anus ‘Ngegas’ di Kalangan Wanita AS, Inikah Pemicunya?

    Kasus Kanker Anus ‘Ngegas’ di Kalangan Wanita AS, Inikah Pemicunya?

    Jakarta

    Studi terkini yang dipresentasikan pada Digestive Disease Week 2025 (DDW) mengungkapkan, peningkatan kasus kanker anus atau anal cancer yang mengkhawatirkan di kalangan wanita Amerika Serikat (AS), khususnya wanita kulit putih dan Hispanik berusia di atas 65 tahun.

    Dalam studi baru tersebut, para peneliti mempelajari data dari National Cancer Institute tahun 2017 hingga 2021. Mereka menemukan kanker anus telah meningkat sebesar 2,9 persen untuk wanita dan 1,6 persen untuk pria dalam periode lima tahun.

    Lonjakan yang mengkhawatirkan ini telah terdaftar dalam kelompok populasi yang secara tradisional tidak terkait dengan kanker anus, yakni wanita kulit putih dan Hispanik. Dikutip dari United States Census Bureau, istilah ‘Hispanik’ merujuk pada individu yang memiliki keturunan atau latar belakang budaya dari negara-negara berbahasa Spanyol, termasuk Meksiko, Puerto Rico, Kuba, dan negara-negara di Amerika Tengah dan Selatan.

    “Angka kanker anus meningkat paling cepat di kalangan wanita kulit putih dan Hispanik berusia di atas 65 tahun, kelompok yang secara tradisional tidak dianggap berisiko tinggi,” kata penulis utama Dr Ashley Robinson, residen penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Advocate Lutheran, dikutip dari Times of India, Selasa (6/5/2025).

    Menurut penelitian, lonjakan kasus signifikan terjadi pada wanita kulit putih di atas usia 65 tahun, dengan kenaikan sebesar 4,3 persen selama lima tahun terakhir, 11,4 kasus per 100.000 orang pada 2021. Wanita Hispanik dalam kelompok usia yang sama, dengan 7,5 kasus per 100.000, menunjukkan peningkatan tahunan yang lebih bertahap sebesar 1,7 persen.

    Para peneliti memperkirakan kasus kanker anus pada wanita di atas usia 65 tahun dapat berlipat ganda dalam waktu kurang dari 17 tahun jika tren ini terus berlanjut.

    Kanker anus atau anal cancer bermula di jaringan anus atau lapisan saluran anus, jalur yang menghubungkan anus dengan rektum atau bagian bawah sistem pencernaan. Jika dideteksi lebih dini, kanker ini dapat diobati.

    Gejala kanker anus meliputi perdarahan di rektum, terutama saat buang air besar, benjolan atau massa, nyeri, perubahan pada buang air besar, seperti frekuensi atau konsistensi tinja, tinja bocor, dan merasa ingin buang air besar terus-menerus.

    Apa Pemicunya?

    Meski penyebab pasti kanker anus tidak diketahui, 90 persen kasus terkait dengan jenis Human Papillomavirus (HPV). Namun, sebagian besar orang dengan HPV tidak terkena kanker anus.

    Adapun vaksin HPV disetujui oleh FDA pada tahun 2006, terutama direkomendasikan bagi mereka yang berusia 9 hingga 26 tahun. Tujuannya untuk memberikan sebelum kemungkinan terpapar HPV melalui aktivitas seksual.

    Kasus kanker anus mungkin meningkat di kalangan wanita berusia di atas 65 tahun karena mereka telah melewati usia vaksinasi yang direkomendasikan saat vaksin tersebut tersedia secara luas.

    “Meskipun alasan pasti di balik tren ini masih belum jelas, sebagian besar wanita yang lebih tua telah melewati usia yang direkomendasikan untuk vaksinasi HPV saat pertama kali tersedia secara luas,” kata Robinson.

    Seperti semua jenis kanker, tidak ada cara pasti untuk mencegah kanker anus. Namun, seseorang dapat mengurangi faktor risiko terkena kanker anus dengan tidak merokok, melakukan hubungan seks yang aman, dan yang terpenting dengan mendapatkan vaksin HPV jika memenuhi syarat untuk mendapatkannya.

    Vaksin ini tidak hanya mencegah kanker anus, tetapi juga kanker mulut dan tenggorokan, kanker serviks, dan kanker penis.

    “Sangat penting bagi kita untuk mempromosikan vaksinasi HPV sebagai alat utama untuk mencegah kanker anus, sekaligus memberi tahu penyedia layanan kesehatan seiring dengan berkembangnya pedoman skrining,” kata Dr Robinson.

    “Temuan ini menyoroti kelompok pasien tertentu yang mungkin mendapat manfaat dari skrining terarah untuk HPV anus dan kanker anus.”

    (suc/naf)

  • Elon Musk Cabut dari Ibukota AS, Kini Punya Kota Sendiri

    Elon Musk Cabut dari Ibukota AS, Kini Punya Kota Sendiri

    Jakarta, CNBC Indonesia – Markas besar perusahaan roket milik Elon Musk, SpaceX, kini resmi menjadi kota mandiri bernama Starbase.

    Keputusan ini disahkan melalui pemungutan suara pada Sabtu (3/5), yang didominasi oleh para karyawan SpaceX yang tinggal di wilayah tersebut, tepatnya di ujung selatan negara bagian Texas, dekat perbatasan Meksiko.

    Dari 283 pemilih yang memenuhi syarat, 212 mendukung pembentukan kota baru ini, sedangkan hanya 6 yang menolak.

    Dengan luas sekitar 3,9 kilometer persegi, Starbase menjadi kota kecil dengan visi besar, yakni sebagai pusat peluncuran roket yang ditargetkan mengantar manusia kembali ke Bulan dan bahkan ke Mars.

    Elon Musk pun menyambut hasil pemungutan suara ini dengan antusias. Lewat akun X miliknya, ia menyatakan Starbase kini adalah “kota sungguhan”.

    Namun, status baru Starbase sebagai kota mandiri menuai kritik. Sebagian pihak khawatir hal ini akan memperluas kontrol pribadi Musk atas kawasan tersebut, termasuk kemungkinan penutupan akses publik ke pantai dan taman negara bagian untuk mendukung peluncuran roket.

    Saat ini, beberapa rancangan undang-undang juga tengah digodok di legislatif negara bagian Texas. Salah satunya mengusulkan agar kewenangan seperti penutupan pantai dipindahkan dari pemerintah daerah ke walikota dan dewan kota Starbase.

    Perusahaan juga tengah mengajukan izin kepada otoritas federal untuk meningkatkan frekuensi peluncuran dari lima kali menjadi 25 kali per tahun.

    Di tengah menurunnya popularitas Musk dan kinerja Tesla yang melemah, kemenangan pembentukan Starbase ini disebut sebagai pencapaian personal bagi sang miliarder, demikian dikutip dari APNews, Selasa (6/5/2025).

    Pihak SpaceX sendiri belum memberikan pernyataan resmi. Namun dalam suratnya tahun lalu, Manajer Umum Starbase Kathryn Lueders menulis bahwa mereka membutuhkan wewenang penuh untuk mengembangkan komunitas Starbase, yang kini sudah mengelola jalan, utilitas, sekolah, hingga layanan medis.

    Status markas SpaceX menjadi kota mandiri membuat warga sekitarnya menjadi cemas, termasuk Josette Hinojosa

    Ia mengatakan bahwa dirinya ikut serta untuk memastikan akses berkelanjutan ke pantai yang telah dinikmati keluarganya selama beberapa generasi.

    Kehadiran SpaceX membuat akses masyarakat umum ke pantai menjadi terbatas. “Suatu hari ditutup, dan beberapa hari lagi Anda ditolak,” kata dia.

    (dem/dem)

  • Tarif Trump Jadi Senjata Makan Tuan, Raksasa Ini Jadi Korban Terbaru

    Tarif Trump Jadi Senjata Makan Tuan, Raksasa Ini Jadi Korban Terbaru

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kebijakan tarif impor yang dicanangkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terus mendatangkan korban baru di Negeri Paman Sam. Terbaru, raksasa otomotif AS, Ford, menyatakan keluhannya soal bea masuk ini.

    Dalam pernyataan, Senin (5/5/2025), Ford menangguhkan panduan tahunannya karena ketidakpastian seputar tarif Presiden AS Donald Trump. Produsen otomotif itu juga mengatakan pungutan tersebut akan membebani perusahaan sekitar US$ 1,5 miliar (Rp 24 triliun) dalam laba yang disesuaikan sebelum bunga dan pajak.

    Laporan ini disampaikan Ford setelah penutupan sesi perdagangan saham AS. Tercatat, sahamnya turun sekitar 2,3% dalam perdagangan setelah jam kerja pada hari Senin.

    “Tarif tersebut diperkirakan juga akan menambah biaya sebesar US$ 2,5 miliar (Rp 41 triliun) secara keseluruhan untuk tahun ini, terutama terkait dengan biaya impor kendaraan dari Meksiko dan China,” kata eksekutif Ford dikutip Reuters.

    Produsen mobil itu juga disebut telah menangguhkan ekspor otomotif ke China, tetapi masih mengimpor kendaraan seperti Lincoln Nautilus dari negara tersebut. Eksekutif perusahaan mengatakan telah berhasil mengurangi sekitar US$ 1 miliar (Rp 16 triliun) dari biaya melalui berbagai tindakan, termasuk mengangkut kendaraan dari Meksiko ke Kanada sehingga kendaraan tersebut tidak dikenakan tarif AS.

    Pada bulan Februari, produsen mobil Dearborn, Michigan tersebut memproyeksikan laba sebelum bunga dan pajak sebesar US$ 7 miliar (Rp 115 triliun) hingga US$ 8,5 miliar (Rp 139 triliun) untuk tahun 2025. Perkiraan tersebut tidak memperhitungkan tarif.

    Kepala Keuangan Ford Sherry House, mengatakan bahwa perusahaan berada di jalur yang tepat untuk memenuhi panduan tersebut, tanpa memperhitungkan dampak tarif.

    Sementara para pesaing seperti General Motors memberikan panduan terbaru, para eksekutif Ford mengatakan bahwa mereka menangguhkan prospek perusahaan tersebut hingga mereka memiliki kejelasan lebih lanjut tentang dampak tarif pembalasan, serta bagaimana konsumen dapat bereaksi terhadap kenaikan harga.

    “Merupakan langkah yang berani bagi mereka untuk menarik panduan ketika GM memberikan panduan yang direvisi termasuk tarif, meskipun sejujurnya banyak hal yang sangat tidak pasti,” kata analis Morningstar Research, David Whiston.

    (tps/tps)

  • Perahu Terbalik di Lepas Pantai California, 3 Orang Tewas-9 Hilang

    Perahu Terbalik di Lepas Pantai California, 3 Orang Tewas-9 Hilang

    Jakarta

    Sebuah perahu terbalik di lepas pantai California, Amerika Serikat. Insiden itu menewaskan tiga orang penumpang.

    “Tiga orang tewas dan sembilan orang hilang, termasuk dua anak-anak, setelah sebuah perahu terbalik di lepas pantai California,” bunyi keterangan pejabat setempat dilansir AFP, Selasa (6/5/2025).

    Juru bicara Hunter Schanabel mengatakan penjaga pantai baru mendapatkan informasi adanya sebuah kapal bermasalah di dekat Del Mar pada Senin (5/5) pukul 06.30 Waktu setempat. Sebuah perahu dan helikopter dikirim ke tempat kejadian, di mana empat orang diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit.

    “Tiga orang ditemukan dan ditemukan meninggal,” katanya.

    Wawancara dengan para penyintas menunjukkan bahwa masih ada sembilan orang yang hilang. Dua di antaranya diduga anak-anak.

    Tidak ada informasi detail terkait panga atau perahu kecil yang terbalik. Namun, beberapa orang diduga berkebangsaan India.

    Panga adalah perahu kecil dengan haluan tinggi yang biasanya digunakan untuk memancing. Perahu itu juga telah digunakan oleh orang-orang yang datang melintasi perbatasan laut ke Amerika Serikat dari Meksiko.

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini