Negara: Maroko

  • Kode Redeem FC Mobile 19 Maret 2025, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan

    Kode Redeem FC Mobile 19 Maret 2025, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan

    Jakarta

    Kode redeem FC Mobile terbaru sudah rilis nih, gamer. Meskipun cuma satu kode, tapi hadiahnya lumayan untuk menambah daya tempur kalian di dalam permainan.

    Hadiah yang dimaksud mengacu pada salah satu bintang sepakbola di LaLiga atau Liga Spanyol. Jadi memang kode redeem yang dikasih ini khusus memberikan pemain yang bermain di liga tersebut.

    Ketika detikINET mencoba menggunakan kodenya, kebetulan pemain yang berhasil didapatkan ialah Selim Amallah. Pesepakbola ini berasal dari Maroko dan bermain di Real Valladolid.

    Amallah bisa kalian manfaatkan kehebatannya di area tengah untuk membantu serangan. Di dalam game FC Mobile, ia memiliki skor 100 dengan current value 32.500.00 koin, harga terendahnya 30.800.000 koin, dan tertingginya 34.100.000 koin.

    Kode Redeem FC Mobile Terbaru

    Namun perlu diketahui, informasi terkait masa aktif kodenya tidak diketahui. Selain itu, jumlah maksimal pemain yang bisa klaim juga masih misterius.

    Jadi sebaiknya setelah kalian mendapatkan kode redeem ini, buru-buru deh ditukar. Supaya menghindari dua hal yang tidak diinginkan tadi bila gamer sengaja menundanya.

    Berikut dua kode redeem FC Mobile terbaru, dihimpun detikINET dari berbagai macam sumber, Selasa (19/3/2025).

    Ingat ya, hadiah yang bisa diperoleh cuma satu. Jadi tidak ada koin FC Mobile seperti yang diberikan kode redeem sebelumnya.

    Cara Klaim Kode Redeem FC Mobile

    Cara klaim kode redeem ini sangat mudah. Gamer hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut.

    Pertama, gamer bisa mengunjungi situs resmi berikut: redeem.fcm.ea.com.Setelah itu silahkan login ke akun EA kalian.Bila sudah, masukkan kode redeem di kolom yang tersedia.Selanjutnya centang kotak konfirmasi bahwa kalian bukan robot.Langkah terakhir cukup klik kode redeem.Apabila telah berhasil, hadiah otomatis dikirimkan ke kotak masuk di dalam permainan. Jadi pemain tidak perlu menunggu lama untuk menerima hadiahnya.

    (hps/fay)

  • Menag Nazarudin Umar Peringati Nuzulul Quran Bersama Jokowi di Masjid Sheikh Zayed Solo

    Menag Nazarudin Umar Peringati Nuzulul Quran Bersama Jokowi di Masjid Sheikh Zayed Solo

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia Nasaruddin Umar bersama Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memperingati malam Nuzulul Quran di Masjid Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, pada Selasa (18/3/2025).

    Pada ceramahnya, Menag mengatakan Al Quran diturunkan dan dibumikan untuk melangitkan kembali manusia.

    “Karena kita tahu manusia itu diciptakan di surga lalu jatuh ke bumi penderitaan ini, meninggalkan langit kebahagiaan dan Allah menciptakan manusia dengan cinta, lalu mengirimkan surat undangan agar kita pulang ke kampung halaman rohani kita di surga dalam bentuk Alquran,” kata Nasaruddin dikutip dari Antara, Rabu (19/3/2025) .

    Oleh karena itu, kata dia, Al Quran adalah surat undangan menuju pangkuan Tuhan di surga.

    “Sekaligus sebagai tiket untuk masuk ke dalam surga. Undangan Allah dalam bentuk barang siapa memahami dan mengamalkan undangan Allah pasti kita akan berjumpa dengan para kekasihnya yang lain di surga,” katanya.

    Ia mengatakan Al Quran juga memberikan petunjuk sampai akhir zaman karena Al Quran adalah kitab suci terakhir yang Allah turunkan.

    Nasaruddin menambahkan makin canggih ilmu pengetahuan makin tersingkap kebenaran Al Quran.

    “Al Quran merupakan kitab suci yang tidak masuk akal ditinggalkan oleh pemeluknya. Tidak ada buku yang paling laris di dunia ini mengalahkan Al Quran. Tidak ada penerbitan yang mampu mengalahkan oplah penjualan Al Quran di dunia, di Indonesia pun demikian,” katanya.

    Sementara itu, selain peringatan Malam Nuzulul Quran, pada kesempatan yang sama juga dilakukan peringatan Haul Sheikh Zayed.

    Beberapa tamu kehormatan hadir pada acara tersebut, salah satunya Presiden Ke-7 RI Joko Widodo.

    Selain itu, juga ada tamu kehormatan dari luar negeri, di antaranya Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia Abdulla Salim Aldaheri, Duta Besar Kerajaan Maroko untuk Indonesia Ouadia Benabdellah, Duta Besar Bahrain untuk Republik Indonesia Ahmed Abdulla Alhajeri, Duta Besar Yordania untuk Republik Indonesia Sudqi Al Omoush.

    Kemudian Duta Besar Republik Arab Suriah untuk Republik Indonesia Abdul Monem Annan, Duta Besar Bosnia dan Herzegovina untuk Republik Indonesia Armin Limo.

    Ada pula Duta Besar Azerbaijan untuk Republik Indonesia Ramil Rzayev dan Direktur Manajemen Proyek dan Program Yayasan Zayed untuk Kegiatan Sosial dan Kemanusiaan Abdulaziz Al Zaidi.

    Peringatan tersebut diharapkan menjadi momentum refleksi spiritual sekaligus memperkuat hubungan persaudaraan antarumat Muslim di tingkat nasional maupun internasional.

  • Pemkot Surakarta buka peluang kerja sama dengan negara asing

    Pemkot Surakarta buka peluang kerja sama dengan negara asing

    Solo (ANTARA) – Pemerintah Kota Surakarta membuka peluang keria sama dengan sejumlah negara di asing menyusul kolaborasi yang sudah dilakukan dengan Uni Emirat Arab (UEA).

    Wali Kota Surakarta Respati Ardi di Solo, Jawa Tengah, Selasa, menunjukkan sejumlah bentuk kerja sama yang dilakukan dengan UEA.

    “Hari ini ada enam negara perwakilan dari Kedutaan Besar Maroko, Kedutaan Besar Bahrain, Kedutaan Besar Kerajaan Yordania, Kedutaan Besar Arab Saudi, Kedutaan Besar Bosnia Herzegovina, dan kedutaan Azerbaijan yang datang ke Solo,” katanya.

    Ia mengatakan perwakilan sejumlah negara sahabat tersebut sempat mengunjungi sejumlah proyek hasil kerja sama antara Pemkot Surakarta dengan pemerintah UEA.

    “Kami menunjukkan ini lho kerja sama antara Indonesia dengan UEA. Kami juga sampaikan Indonesia concern pada misi kemanusiaan, jadi silakan kalau ada misi kemanusiaan dengan Indonesia khususnya Kota Solo,” katanya.

    Ia mengatakan beberapa yang dapat dikerjasamakan di antaranya di bidang pendidikan dan kebudayaan.

    “Ada budaya, seperti konser kekinian yang banyak digemari saat ini seperti musik koplo, festival Pesta Pora, kayak SIPA yang bisa perform di sana. Jadi ada diplomasi budaya,” katanya.

    Sedangkan dari sisi pendidikan, dikatakannya, ada beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

    “Orang Indonesia yang kerja di KJRI New York membuka peluang kerja sama khususnya di Solo. Kebetulan Komjen KJRI dari Solo, juga nanti bulan Oktober akan ke Solo. Beasiswa belum ada nominalnya, tadi baru perkenalan awal,” katanya.

    Pewarta: Aris Wasita
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Siprus Krisis Air Usai Dilanda Kekeringan Beruntun

    Siprus Krisis Air Usai Dilanda Kekeringan Beruntun

    Nikosia

    Afxentis Kalogirou mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk bertani di kawasan Siprus barat daya. Ia menanam apel dan tanaman musiman seperti selada, tomat, dan melon. Meskipun pulau ini gersang, musim penghujan biasanya akan membuat tanah cukup basah untuk digunakan untuk bercocok tanam selama musim panas. Tapi musim dingin ini berbeda. Tanahnya begitu kering dan keras, dan Kalogirou sedang berjuang untuk mengairi lahannya.

    Dia dan ratusan petani lainnya baru-baru ini menerima kabar dari Departemen Pengairan Siprus yang menginformasikan bahwa volume air yang dialokasikan untuk irigasi tahun ini akan menurun, menjadi setengah dari volume tahun 2024. Mereka juga disarankan untuk tidak memilih tanaman musiman karena pasokan air akan semakin berkurang di musim panas, yang berarti tanaman tersebut akan mati.

    Kini, di usianya yang sudah menginjak enam puluh tahun, Kalogirou menghadapi kemungkinan kehilangan penghasilan dari bertani. Sebelumnya penghasilannya csudah ukup terpukul akibat gagal panen apel akibat curah hujan yang rendah tahun 2024 lalu.

    “Karena tidak menanam tanaman musiman akan sangat besar dampaknya secara financial bagi saya dan petani lain di wilayah ini. Tanaman musiman menyumbang 60% dari pendapatan kami,” ujarnya, seraya menambahkan bahwa ia pun sedang mengantisipasi kehilangan pendapatan lainnya dari pohon buah yang ditanamnya.

    “Air yang kami alokasikan untuk pohon-pohon kami hanya cukup untuk membuat mereka tetap hidup,” kata Kalogirou.

    Musim penghujan kedua yang kering di Siprus

    “Tahun lalu sudah buruk, tetapi ini adalah tahun kedua yang sangat kering,” kata Adriana Bruggeman, asisten profesor di Pusat Penelitian Energi, Lingkungan dan Air di lembaga nirlaba Siprus Institute.

    Menurut badan meteorologi Siprus, curah hujan bulanan di Januari 2025 adalah yang terendah selama hampir tiga dekade. Meskipun negara Mediterania ini tidak asing dengan musim kemarau, wakil direktur Departemen Pengembangan Air, Giorgos Kazantzis, mengatakan siklus kekeringan 20 tahunan, kini telah berubah.

    Suhu global yang meningkat, turut meningkatkan penguapan, mengurangi air permukaan dan mengeringkan tanah dan tumbuhan – hal ini membuat musim dengan curah hujan rendah menjadi lebih kering dibandingkan dengan sebelumnya.

    Eksploitasi sumber daya air yang tersedia secara berlebihan juga dapat memperparah kekeringan.

    Bendungan-bendungan yang sudah “melampaui batas”

    Situasi kekeringan yang memburuk menjadi masalah besar bagi negara yang kebijakan pasokan air dan irigasinya sangat bergantung pada kondisi cuaca.

    Sejak tahun 1980-an, Siprus telah mengembangkan jaringan 108 bendungan dan penampungan, air baik untuk air minum maupun irigasi. Namun dua tahun berturut-turut curah hujan yang tidak mencukupi telah mengakibatkan penurunan drastis.

    Menurut data saat ini, bendungan tersebut hanya terisi 26%, yang berarti hanya menampung sekitar 75 juta meter kubik air.

    “Bulan-bulan musim penghujan sangatlah penting untuk mengisi kembali persediaan air di bendungan dan juga air tanah. Tanpa hujan yang cukup, akan ada masalah di musim panas,” ujar Micha Werner, profesor dan ahli banjir dan kekeringan di IHE Delft Institute di Belanda.

    Pada tahun 2023, penduduk setempat, operator hotel dan penginapan, serta sekitar 6 juta wisatawan yang mengunjungi pulau ini diminta untuk menghemat air. Hal ini kemungkinan akan terjadi lagi tahun ini.

    “Negara seperti Siprus, seperti kebanyakan negara di Mediterania, tidak hanya menghadapi tantangan iklim yang fluktuatif, tapi juga angka kebutuhan air yang berubah-ubah, seperti halnya industri pariwisata yang mencapai puncaknya di musim panas, dimana pengunjung ingin menikmati mandi dan berenang di kolam renang yang bagus. Jadi ini menambah masalah.”

    Selain pasokan air yang langka, baru-baru ini ditemukannya kebocoran besar di bendungan Mavrokolympos yang terletak di bagian barat Siprus, ini dilaporkan telah menyebabkan cadangan air kian menipis.

    Sebagian besar negara Mediterania merasakan dampak kekeringan

    Siprus mewakili seluruh pesisir Laut Tengah atau Lembah Mediteran, yang mencakup negara-negara lain seperti Spanyol, Italia, Aljazair, Maroko, Tunisia, Turki, dan Israel, jelas Werner.

    Menurut data dari Layanan Perubahan Iklim Copernicus Uni Eropa (C3S), dikarenakan musim dingin yang begitu kering, wilayah lainnya di sekitar Valencia,Spanyol selatan, Yunani, Italia selatan, Maroko dan Tunisia juga mengalami kekeringan yang mengkhawatirkan.

    Sejak awal tahun 2000-an, Siprus telah berusaha untuk mengatasi kekurangan air, setidaknya untuk keperluan air minum, Siprus membangun lima pabrik desalinasi. Namun, pada tahun 2023, air dari pabrik-pabrik desalinasi hanya memenuhi 60% dari kebutuhan air minum di negara tersebut.

    Memperluas kapasitas desalinasi sekarang jadi prioritas utama. Dalam wawancara dengan DW, Menteri Pertanian Siprus, Maria Panayiotou, mengatakan “tujuan pemerintah adalah untuk memenuhi total kebutuhan air minum di negara itu melalui desalinasi, sehingga air waduk dapat digunakan secara eksklusif untuk irigasi.”

    Untuk mencapai hal ini, menteri Panayiotou menyatakan, “Pemerintah berencana untuk membangun dua pabrik desalinasi permanen tambahan, meningkatkan kapasitas dari fasilitas yang sudah ada, serta memperkenalkan unit desalinasi ‘bergerak’.”

    Secara khusus, empat unit desalinasi “bergerak” akan dibangun dalam tahun 2025, sementara dua pabrik permanen dijadwalkan selesai dalam lima tahun ke depan. Menghilangkan garam dari air laut menjadi lebih umum di banyak wilayah yang kekurangan air di dunia, tetapi ini dapat juga mencemari air bawah tanah, tanah, dan hewan laut. Namun, para ahli mengatakan bahwa beberapa teknologi pengolahan air laut ini dapat membantu mengatasi masalah kekeringan ini.

    Panayiotou mengakui bahwa Siprus menghadapi musim panas yang sangat sulit, dan menyatakan kesiapan pemerintah untuk memberikan dukungan finansial kepada para petani baik secara langsung maupun dengan mensubsidi infrastruktur pertanian permanen, seperti sistem irigasi pintar yang memanfaatkan air yang tersedia dengan efisien.

    Peringatan pemerintah tersebut membuat Afxentis Kalogirou dan banyak petani lainnya menahan diri untuk tidak membeli benih tanaman, yang biasanya akan ditanam pada musim semi.

    “Lebih banyak unit desalinasi adalah satu-satunya harapan untuk masa depan,” kata Kalogirou, seraya menambahkan bahwa jika tidak ada usaha yang dilakukan untuk mengatasi kelangkaan air di Siprus, pertanian akan mati bersama generasinya.

    Diadaptasi dari artikel DW Bahasa Inggris

    Lihat juga video: Kapal Angkut Bantuan ke Gaza Mulai Berlayar dari Pelabuhan Siprus

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 10 Jenis Kurma Terbaik di Dunia dengan Keunikan dan Manfaatnya

    10 Jenis Kurma Terbaik di Dunia dengan Keunikan dan Manfaatnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Kurma adalah salah satu camilan sehat yang banyak dikonsumsi di berbagai belahan dunia saat bulan Ramadan. Selain rasanya yang manis alami, kurma juga kaya akan nutrisi, serat, dan antioksidan, menjadikannya pilihan yang baik untuk meningkatkan energi dan menjaga kesehatan.

    Berbagai jenis kurma memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi tekstur, rasa, hingga manfaat kesehatannya. Berikut ini 10 jenis kurma terbaik di dunia dengan keunikannya, dikutip dari laman Taste Atlas, Jumat (14/3/2025).

    Kurma Terbaik di Dunia

    1. Kurma deglet nour

    Kurma ini berasal dari Aljazair dan dikenal dengan warna kuning keemasannya serta daging buah yang hampir transparan. Deglet nour memiliki rasa manis dengan sentuhan kacang dan karamel yang khas.

    Selain dibudidayakan di Afrika Utara, kurma ini juga banyak ditanam di Amerika Serikat (AS). Karena teksturnya yang agak kering, kurma deglet nour sering digunakan dalam berbagai hidangan, seperti salad atau kue-kue tradisional.

    2. Kurma siwa oasis

    Kurma ini berasal dari Oasis Siwa di Mesir dan telah dibudidayakan selama lebih dari 3.000 tahun. Tiga jenis utama kurma ini adalah siwi, azzawi, dan frehi, sementara beberapa varietas langka hampir punah.

    Kurma siwa oasis sering digunakan dalam masakan khas Mesir, seperti tarfant, sejenis hidangan tradisional yang menggabungkan kurma dengan bahan lainnya.

    3. Kurma medjool

    Dikenal sebagai “raja kurma”, medjool berasal dari Maroko dan kini banyak dibudidayakan di Timur Tengah dan Afrika Utara. Kurma ini berukuran besar dengan tekstur yang kenyal serta rasa manis seperti karamel.

    Selain itu, medjool juga kaya akan serat dan antioksidan, menjadikannya pilihan camilan sehat yang sering dikonsumsi langsung atau dijadikan campuran dalam smoothie dan makanan penutup.

    4. Kurma ajwa

    Kurma ajwa berasal dari Madinah, Arab Saudi, dan sering disebut sebagai “kurma suci” karena memiliki nilai khusus dalam tradisi Islam. Kurma ini berwarna cokelat tua hingga hitam dengan rasa manis yang sedikit berpadu dengan rempah-rempah.

    Selain dikonsumsi sebagai camilan, kurma ajwa juga dipercaya memiliki manfaat kesehatan, seperti membantu menjaga tekanan darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.

    5. Kurma mazafati

    Kurma mazafati berasal dari Iran dan terkenal karena teksturnya yang lembut serta rasa manis yang ringan. Kurma ini sering dikonsumsi bersama makanan lain, seperti kacang, keju, atau yoghurt.

    Dengan kadar air yang lebih tinggi dibandingkan jenis kurma kering lainnya, mazafati memiliki tekstur kenyal dan sering disimpan dalam kondisi dingin untuk menjaga kesegarannya.

    6. Kurma piarom

    Piarom merupakan salah satu jenis kurma paling mewah dari Iran. Kurma ini memiliki rasa karamel yang khas, daging buah yang padat, serta kandungan nutrisi yang tinggi.

    Karena rasanya yang kaya dan tidak terlalu manis, piarom sering disebut sebagai “kurma cokelat” dan menjadi pilihan favorit bagi mereka yang ingin menikmati kurma dengan cita rasa yang lebih seimbang.

    7. Kurma thoory

    Kurma asal Aljazair ini dikenal dengan teksturnya yang kering dan kenyal, sehingga sering dijuluki sebagai “kurma roti”. Karena kepadatannya, thoory sangat cocok untuk dibawa dalam perjalanan jauh, terutama bagi para pelancong atau pendaki yang membutuhkan sumber energi tahan lama. Kurma ini juga sering digunakan dalam pembuatan kue dan makanan panggang lainnya.

    8. Kurma rabbi

    Kurma rabbi berasal dari Iran dan Pakistan, dengan bentuk oval serta warna merah kehitaman. Kurma ini memiliki tekstur setengah kering dan kadar air yang rendah, membuatnya bisa bertahan lama jika disimpan dengan baik.

    Karena daya tahannya yang tinggi, rabbi sering diekspor ke berbagai negara dan menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan kurma dengan rasa manis sedang dan sedikit kenyal.

    9. Kurma sukari

    Sukari adalah salah satu jenis kurma dari Arab Saudi yang terkenal dengan rasa super manisnya. Teksturnya sangat lembut dan meleleh di mulut saat dimakan. Jika dikeringkan, bagian batangnya akan menjadi sedikit renyah, sementara daging buahnya tetap kenyal.

    Karena kelezatannya, kurma ini sering dijuluki sebagai “kurma kerajaan” dan menjadi favorit banyak orang untuk dikonsumsi sebagai camilan atau hidangan saat berbuka puasa.

    10. Kurma sagai

    Kurma sagai memiliki tampilan unik dengan dua warna berbeda, bagian atasnya berwarna keemasan dan kering, sementara bagian bawahnya cokelat dan lembut.

    Rasanya lebih ringan dibandingkan kurma sukari, dengan tingkat kemanisan yang pas. Kurma ini sering dikonsumsi saat bulan Ramadan dan Idulfitri sebagai sajian istimewa yang dinikmati bersama keluarga.

    Setiap jenis kurma memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing. Ada yang manis legit seperti medjool dan sukari, ada pula yang lebih kenyal dan bernutrisi tinggi seperti piarom dan ajwa. Memilih kurma terbaik tergantung pada selera dan kebutuhan, baik sebagai camilan sehat maupun bahan tambahan dalam berbagai hidangan.

    Dengan banyaknya pilihan kurma dari berbagai negara, Anda bisa mencoba beberapa jenis untuk menemukan favorit yang paling sesuai dengan selera Anda.

  • Gerhana Bulan Total Malam Ini 13-14 Maret 2025, Cek Lokasi-Waktunya!

    Gerhana Bulan Total Malam Ini 13-14 Maret 2025, Cek Lokasi-Waktunya!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Fenomena Gerhana Bulan Total menghiasi langit Bumi di pertengahan Ramadan ini, mulai 13 Maret 2025 hingga 14 Maret 2025. Ini merupakan Gerhana Bulan Total pertama sejak 2022 silam. 

    Gerhana Bulan Total akan membuat BUlan tampak merah selama 65 menit, sebuah fenomena yang sering dijuluki sebagai Bulan Darah atau Blood Moon.

    Meskipun tidak memiliki signifikansi astronomi khusus, pemandangan di langit sangat mencolok karena bulan yang biasanya berwarna putih berubah menjadi merah atau cokelat kemerahan.

    Sayangnya, fenomena Blood Moon ini hanya bisa disaksikan di sebagian sisi Bumi pada malam hari. Selain itu, Indonesia tak kebagian untuk menyaksikan fenomena langka tersebut.

    Lalu, di mana bisa menyaksikannya?

    Mengutip laporan Space.com, meskipun titik gerhana terbesar akan terjadi di Samudra Pasifik, Amerika Utara dan Amerika Selatan akan mendapatkan pemandangan terbaik.

    Beberapa daerah di Eropa akan mendapatkan sedikit pemandangan blood moon. Sementara Asia Timur hanya akan melihat sekilas pemandangan saat Bulan terbit.

    Berikut daftar lokasi lengkapnya:

    Casablanca, Maroko
    Dublin, Irlandia
    Lisbon, Lisbon, Portugal
    Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat
    São Paulo, São Paulo, Brasil
    Buenos Aires, Argentina
    New York, New York, Amerika Serikat
    Guatemala City, Guatemala
    Los Angeles, California, Amerika Serikat
    Rio de Janeiro, Rio de Janeiro, Brasil
    Toronto, Ontario, Kanada
    Caracas, Venezuela
    San Salvador, El Salvador
    Montréal, Quebec, Kanada
    Santo Domingo, Republik Dominika
    Chicago, Illinois, Amerika Serikat
    St. John’s, Newfoundland dan Labrador, Kanada
    Ottawa, Ontario, Kanada
    New Orleans, Louisiana, Amerika Serikat
    Mexico City, Ciudad de México, Meksiko
    Asuncion, Paraguay
    Santiago, Chili
    Brasilia, Distrito Federal, Brasil
    Washington DC, Distrik Columbia, Amerika Serikat
    Auckland, Auckland, Selandia Baru
    San Francisco, California, Amerika Serikat
    Suva, Fiji
    Lima, Lima, Peru
    Detroit, Michigan, Amerika Serikat
    Havana, Kuba

    Sementara itu, terdapat juga sejumlah kota yang dapat menyaksikan sebagian Gerhana Bulan yang terjadi di bulan Maret 2025. Berikut ini daftar kotanya:

    Khartoum, Sudan
    Ankara, Turki
    Johannesburg, Afrika Selatan
    Kairo, Mesir
    Bukares, Rumania
    Sofia, Bulgaria
    Athena, Yunani
    Warsawa, Polandia
    Budapest, Hungaria
    Stockholm, Swedia
    Wina, Wina, Austria
    Zagreb, Kroasia
    Roma, Italia
    Berlin, Berlin, Jerman
    Kopenhagen, Denmark
    Oslo, Norwegia
    Lagos, Lagos, Nigeria
    Amsterdam, Belanda
    Brussels, Brussels, Belgia
    Aljir, Aljazair
    Paris, Paris, Prancis
    London, Inggris, Inggris Raya
    Madrid, Madrid, Spanyol
    Brisbane, Queensland, Australia
    Sydney, New South Wales, Australia
    Melbourne, Victoria, Australia
    Tokyo, Jepang
    Seoul, Korea Selatan

    Tidak seperti saat Gerhana Matahari, melihat Bulan selama Gerhana Bulan adalah hal yang aman. Fenomena ini juga akan berlangsung selama berjam-jam. Ahli memprediksi gerhana bulan akan terjadi total selama 6 jam, antara pukul 23:57 dan 06:00 EDT.

    Gerhana bulan total kali ini akan dimulai dengan gerhana penumbra, ketika bulan memasuki bayangan luar Bumi yang kabur dan kehilangan kecerahannya, yang dimulai pukul 23:57 hingga 01:09 EDT.

    Kemudian akan terjadi fase parsial, yakni ketika bulan mulai memasuki bayangan umbra Bumi yang lebih gelap dan mulai berubah menjadi merah, dari pukul 01:09 hingga 02:26 EDT dini hari.

    Dan fase totalitas, ketika seluruh bulan berada di dalam umbra Bumi, akan berlangsung selama 65 menit, dari pukul 02:26 hingga 03:31 EDT.

    Pemandangannya kemudian berbalik, dengan totalitas diikuti oleh fase parsial dari pukul 3:31 hingga 4:47 pagi dan fase penumbra dari pukul 4:47 hingga 6 pagi EDT.

    Di Amerika Utara, semua fase gerhana dapat diamati di seluruh 50 negara bagian, termasuk Alaska, Hawaii, Kanada, dan Meksiko. Sebagian besar Amerika Selatan, termasuk Brasil, Argentina, dan Chili, juga dapat menyaksikan gerhana secara penuh.

    Di Eropa, wilayah barat seperti Spanyol, Prancis, dan Inggris dapat melihat gerhana sebelum bulan terbenam pada pagi hari 14 Maret. Dan Afrika bagian barat, termasuk Maroko dan Senegal, juga berkesempatan menyaksikan totalitas. Sementara itu, di Oseania, Selandia Baru dapat melihat fase akhir gerhana saat bulan terbit.

    (fab/fab)

  • Gurun Sahara Masih Hijau 8.000 Tahun Lalu, Ini Buktinya

    Gurun Sahara Masih Hijau 8.000 Tahun Lalu, Ini Buktinya

    Jakarta

    Gurun Sahara, yang kini dikenal karena bentang alamnya yang luas dan gersang, dulunya merupakan wilayah subur yang penuh dengan kehidupan. Sebuah riset terkini yang menganalisis stalagmit dari gua-gua di Maroko selatan telah mengungkap bahwa antara 8.700 dan 4.300 tahun yang lalu, wilayah tersebut mengalami curah hujan yang jauh lebih tinggi, sehingga menciptakan kondisi yang cocok untuk pemukiman manusia dan peternakan.

    Stalagmit Ungkap Masa Lalu yang Basah

    Para peneliti dari University of Oxford dan Institut National des Sciences de l’Archéologie et du Patrimoine menganalisis stalagmit, formasi batuan yang tumbuh dari lantai gua saat air hujan merembes melalui tanah. Dengan mengukur isotop uranium dan thorium, mereka menentukan kapan formasi ini tumbuh, yang secara efektif menunjukkan periode peningkatan curah hujan.

    Hasilnya menegaskan bahwa selama African Humid Period (AHP) atau Periode Lembab Afrika, Sahara menerima curah hujan yang jauh lebih banyak dibandingkan saat ini. Periode ini menyaksikan transformasi gurun menjadi lanskap hijau, mempersempit zona keringnya dan meningkatkan kelayakhunian. Bukti peningkatan ketersediaan air menunjukkan bahwa sungai dan akuifer telah terisi kembali.

    Bagaimana Masyarakat Awal Berkembang?

    Penemuan Sahara yang lebih hijau bertepatan dengan munculnya situs arkeologi Neolitikum di wilayah selatan Pegunungan Atlas. Permukiman kuno ini berkembang pesat karena kondisi iklim yang mendukung, tetapi menurun saat kondisi kering kembali.

    Temuan tersebut menunjukkan bahwa masyarakat awal ini adalah penggembala, yang mengandalkan ternak yang bergantung pada curah hujan untuk lahan penggembalaan. Dengan akses yang lebih baik ke sumber air, masyarakat dapat memperluas wilayah mereka, berinteraksi dengan kelompok lain, dan mengembangkan rute perdagangan yang menghubungkan berbagai bagian Afrika.

    Gurun yang Dibentuk Oleh Gumpalan Tropis

    Para peneliti juga meneliti isotop oksigen di stalagmit untuk menentukan asal muasal hujan. Analisis mereka menunjukkan bahwa uap air diangkut dari daerah tropis melalui gumpalan tropis, formasi awan besar yang membawa udara hangat dan lembap ke utara.

    Selain itu, data dari sumber lain menunjukkan bahwa Monsun Afrika Barat menembus lebih dalam ke Sahara selama periode ini. Kombinasi sistem cuaca ini mempersempit gurun, memungkinkan konektivitas yang lebih besar antar wilayah. Kondisi ini mungkin telah memainkan peran penting dalam pengembangan penggunaan lahan, pertanian, dan domestikasi hewan.

    Petunjuk Iklim untuk Masa Depan

    Penemuan ini memberikan wawasan berharga tentang pola iklim masa lalu, yang membantu para ilmuwan memprediksi perubahan di masa mendatang. Jika gumpalan tropis berkontribusi terhadap curah hujan Sahara ribuan tahun lalu, gumpalan tersebut mungkin masih memengaruhi pola cuaca saat ini. Memahami mekanisme masa lalu ini dapat membantu para peneliti iklim mengantisipasi potensi pergeseran curah hujan yang dapat memengaruhi sumber daya air dan penggurunan di Afrika Utara.

    Studi ini juga menyoroti pentingnya catatan iklim regional. Sementara data dari inti sedimen laut memberikan gambaran yang lebih luas, stalagmit menawarkan bukti lokal dari curah hujan masa lalu, yang memungkinkan rekonstruksi perubahan iklim historis yang lebih tepat.

    Masa lalu Sahara sebagai lingkungan yang subur dan hijau sangat kontras dengan keadaannya saat ini. Penelitian ini menantang persepsi gurun sebagai lanskap yang permanen dan tidak berubah serta menekankan peran iklim dalam membentuk sejarah manusia.

    (rns/fay)

  • Tentara Israel Serbu Masjid Al Aqsa, Sita Pengeras Suara: Bakar Masjid Bersejarah Al-Nasr di Nablus – Halaman all

    Tentara Israel Serbu Masjid Al Aqsa, Sita Pengeras Suara: Bakar Masjid Bersejarah Al-Nasr di Nablus – Halaman all

    Pasukan Israel Serbu Masjid Al-Aqsa, Sita Pengeras Suara: Sebelumnya Bakar Masjid Bersejarah di Nablus

    TRIBUNNEWS.COM – Pasukan Pendudukan Israel (IDF) dilaporkan menyerbu Aula Doa Al-Qibli di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem, pada Minggu (9/3/2025).

    “IDF menyita dua pengeras suara setelah memindahkan mereka,” menurut laporan koresponden RNTV, Minggu.

    Sementara itu, puluhan pemukim Israel, di bawah perlindungan polisi yang berat, menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki pada hari kesembilan Ramadhan.

    Menurut sebuah pernyataan dari Departemen Wakaf Islam di Yerusalem, para pemukim masuk melalui Gerbang Maroko, melakukan tur ke halaman, dan melakukan ritual Talmud provokatif di bagian timur masjid.

    “IDF juga memberlakukan pembatasan ketat pada jamaah Palestina memasuki masjid, meningkatkan kehadiran militer mereka di sekitar Al-Aqsa dan Kota Tua Yerusalem, membatasi akses selama bulan Ramadhan,” kata laporan tersebut.

    Atas aksi-aksi entitas Israel tersebut, muncul seruan-seruan agar warga Palestina meningkatkan kehadiran mereka di Masjid Aqsa sepanjang Ramadhan untuk melawan serangan pemukim dan pembatasan oleh tentara Israel. 

    Wakaf Islam, lembaga pengelola Masjid Al-Aqsa yang dibawahi Yordania, menekankan perlunya kehadiran massal dan ketabahan di lokasi untuk menggagalkan upaya Israel untuk mengubah statusnya.

    Masjid Aqsa menghadapi serangan hampir setiap hari oleh pemukim dan polisi Israel, kecuali pada hari Jumat dan Sabtu, sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk memaksakan realitas baru di situs suci, mengubah status quo.

    Masjid Al-Aqsa diserbu pemukim Yahudi Israel di bawah perlindungan polisi pendudukan Israel. (AFP)

    Apa Itu Status Quo Majid Al-Aqsa?

    Khaled Zabarqa, seorang ahli hukum Palestina di kota dan kompleks tersebut secara sederhana menjelaskan kalau status itu berarti Israel tidak memiliki kedaulatan atas Yerusalem [Timur] dan karena itu tidak memiliki kedaulatan atas Al Aqsa, yang berada di Yerusalem Timur yang diduduki Israel

    Akibatnya, kata Zabarqa, hukum internasional menyatakan Israel tidak berwenang untuk menerapkan status quo apa pun.

    Nir Hasson, jurnalis Haaretz yang meliput Yerusalem menyebut status quo berakar pada administrasi situs di bawah Kekaisaran Ottoman, yang menyatakan bahwa umat Islam memiliki kendali eksklusif atas Al Aqsa

    Namun, orang Israel melihat segalanya secara berbeda, meskipun hukum internasional tidak mengakui upaya apa pun oleh kekuatan pendudukan untuk mencaplok wilayah yang telah didudukinya.

    “Status quo yang dibicarakan orang Israel sama sekali berbeda dari status quo yang dibicarakan oleh Wakaf dan Palestina,” jelas Hasson dilansir Al-Jazeera.

    Bagi Israel, status quo mengacu pada perjanjian 1967 yang dirumuskan oleh Moshe Dayan, mantan menteri pertahanan Israel.

    Setelah Israel menduduki Yerusalem Timur, Dayan mengusulkan pengaturan baru berdasarkan perjanjian Ottoman.

    Menurut status quo Israel 1967, pemerintah Israel mengizinkan Badan Wakaf untuk mempertahankan kontrol sehari-hari di wilayah tersebut, dan hanya Muslim yang diizinkan untuk salat di sana.

    Namun, polisi Israel mengontrol akses situs tersebut dan bertanggung jawab atas keamanan, dan non-Muslim diizinkan mengunjungi situs tersebut sebagai turis.

    Shmuel Berkovits, seorang pengacara dan pakar tempat-tempat suci di Israel, mengatakan status quo yang dibentuk pada 1967 tidak dilindungi oleh hukum Israel mana pun.

    Bahkan, pada 1967, Dayan menetapkan status quo tanpa otoritas pemerintah, ujarnya.

    Sejak 1967, undang-undang, tindakan pengadilan, dan pernyataan pemerintah Israel menciptakan kerangka kerja untuk status quo ini.

    Meskipun tidak ada undang-undang Israel yang melarang orang Yahudi berdoa di Al Aqsa, Mahkamah Agung Israel memutuskan bahwa larangan tersebut dibenarkan untuk menjaga perdamaian, jelas Berkovits.

    Aturan ini yang ingin diubah Itamar Ben-Gvir agar kelompok Yahudi ekstrem Israel bisa dan diperbolehkan secara hukum untuk melakukan ritual di Masjid Al-Aqsa.

    TERBAKAR – Tangkap layar Khaberni, Mingu (9/3/2025) yang menunjukkan bagian atap Masjid Al-Nasr di Nablus, Tepi Barat, tampak menghitam, bebas terbakar. Masjid ini dilaporkan menjadi satu di antara sasaran serangan Pasukan Israel saat serbuan di kota tersebut, Jumat (7/3/2025).

    IDF Bakar Masjid Bersejarah di Nablus

    Aksi serbuan IDF di Masjid Al-Aqsa ini dilakukan setelah sebelumnya mereka membakar sebuah masjid bersejarah di Nablus, Tepi Barat.

    Melawan instruksi pendudukan Israel, pada Minggu sejumlah warga Palestina secara bersama-sama mulai memperbaiki bagian-bagian masjid yang rusak dibakar tersebut.

    “Warga Palestina telah mulai merestorasi masjid bersejarah “Masjid Al-Nasr” di kota Nablus di Tepi Barat, setelah rusak parah akibat kebakaran yang terjadi di dalamnya, selama serangan pasukan Israel di kota tua tersebut pada dini hari Jumat, 7 Maret 2025,” tulis laporan Khaberni.

    Direktur Jenderal Wakaf (Nablus), Nasser Al-Salman, mengatakan bahwa Masjid Al-Nasr merupakan salah satu bangunan keagamaan tertua di Nablus, karena sejarahnya bermula pada era penaklukan Islam dan era Khalifah Umar bin Al-Khattab.

    “Selama Perang Salib, masjid ini diubah menjadi gereja dan mendapatkan kembali status keagamaannya setelah pembebasan Yerusalem oleh pemimpin Saladin pada abad ke-12,” tulis ulasan tersebut mengutip penjelasan Al-Salman.

    Nasser Al-Salman menjelaskan, masjid tersebut dibangun kembali pada tahun 1335 H, untuk tetap menjadi saksi sejarah panjang keteguhan dan perlawanan Palestina.

    Direktur Wakaf juga mengonfirmasi kalau pasukan Israel, selama penyerbuan mereka ke kota itu, menargetkan masjid dan merusak sebagian bangunannya, membakarnya, yang mengakibatkan hancurnya sebagian besar bangunan, termasuk dinding dan atap.

    Al-Salman menunjukkan, serangan itu juga menyasar sejumlah masjid di kota itu, tetapi kerusakan terbesar terjadi di masjid “Al-Nasr”.

    “Dalam suasana tekad Palestina, sekelompok relawan dan penduduk kota membersihkan sisa-sisa api dan membersihkan jendela serta dinding hitam yang terkena noda api, sambil menekankan bahwa serangan ini tidak akan mematahkan tekad atau keinginan mereka untuk menghadapi pendudukan Israel,” kata laporan Khaberni.

    “Masjid “Al-Nasr” yang juga berarti “Pertolongan )atau kemenangan)” tetap menjadi salah satu simbol keteguhan Palestina, dan warga Nablus menegaskan bahwa masjid tersebut akan tetap dibuka untuk beribadah dan berdoa, meskipun ada upaya Israel  yang terus-menerus untuk merusak tempat-tempat suci mereka,” kata laporan Khaberni.

     

    (oln/khbrn/rntv/*)

     

     

     

  • Raja Negara Muslim Ini Minta Warga Tak Sembelih Kurban, Kenapa?

    Raja Negara Muslim Ini Minta Warga Tak Sembelih Kurban, Kenapa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Warga Maroko punya tradisi spesial untuk merayakan Idul Adha atau Hari Raya Kurban. Mereka biasanya sholat ied di masjid pada pagi hari dan membakar daging di malam hari.

    Namun, dalam beberapa tahun terakhir keadaan ekonomi semakin sulit. Banyak rumah tangga di Maroko yang tidak mampu membeli kebutuhan pokok, apalagi membeli seekor domba untuk disembelih untuk Idul Adha.

    Menjawab tantangan iklim dan ekonomi ini, Raja Mohammed VI, akhirnya mengumumkan bahwa masyarakat Maroko tidak perlu membeli domba untuk disembelih pada hari raya tahun.

    Hal ini membawa kelegaan yang sangat dibutuhkan oleh banyak orang Maroko yang berada di persimpangan antara iman, tradisi dan keuangan mereka yang terkuras.

    “Melaksanakannya dalam situasi yang sulit ini akan menyebabkan kerugian bagi sebagian besar masyarakat kita, terutama mereka yang berpenghasilan terbatas,” ujar raja, yang juga merupakan pemimpin agama Maroko, dalam sebuah surat yang dibacakan oleh Ahmed Toufiq, Menteri Urusan Agama Islam, di televisi pemerintah.

    “Saya akan melaksanakan ritual kurban Idul Adha, insya Allah, atas nama rakyat saya,” raja menambahkan.

    Ia kemudian berbicara tentang tantangan yang mungkin dihadapi warga Maroko dalam merayakan Idul Adha.

    Foto: Raja Maroko, Mohammed VI. (Moroccan Royal Palace via AP)
    Raja Maroko, Mohammed VI. (Moroccan Royal Palace via AP)

    “Kepedulian saya untuk memungkinkan rakyat untuk melaksanakan ritual keagamaan ini dalam situasi terbaik disertai dengan tugas saya untuk mempertimbangkan tantangan iklim dan ekonomi yang dihadapi negara kita, yang telah menyebabkan penurunan signifikan dalam jumlah ternak,” katanya, dikutip dari NewYork Times, Minggu (9/3/2025).

    Kemerosotan ekonomi di negara ini telah memburuk selama tujuh tahun terakhir karena kekeringan, yang diperburuk lagi dengan periode panas ekstrem yang oleh para ilmuwan dikaitkan dengan perubahan iklim.

    Curah hujan di Maroko baru-baru ini 53 persen lebih rendah dari rata-rata 30 tahun terakhir. Efek kumulatif dari hal tersebut telah mengurangi hasil panen, mengeringkan sumber-sumber air dan membantu menaikkan harga pangan, termasuk daging.

    Idul Adha adalah hari yang dikenal mahal bagi sebagian besar orang Maroko. Keluarga di Maroko biasanya akan membeli seekor domba beberapa hari atau beberapa minggu sebelumnya, kemudian menyembelihnya pada hari pertama dan merayakannya dengan membagikan dagingnya kepada kerabat, teman, tetangga, dan orang-orang yang membutuhkan. Perayaan ini memperingati kisah religius tentang kerelaan Nabi Ibrahim untuk menyembelih putranya Nabi Ismail atas perintah Tuhan.

    “Orang-orang biasanya menabung untuk itu,” kata Nargisse Benkabbou, seorang koki yang berspesialisasi dalam masakan Maroko.

    Bahkan individu atau keluarga yang tidak memiliki banyak uang akan mencoba membeli hewan, mereka biasanya patungan dengan tetangga untuk membelinya.

    Kemudian mereka akan masak dalam jumlah besar, dengan membuat hidangan seperti boulfaf, tusuk sate domba panggang yang dibungkus dengan lemak caul.

    (Intan Rakhmayanti Dewi/fsd)

  • Gerhana Bulan Total Minggu Depan, Catat Jadwal dan Lokasinya

    Gerhana Bulan Total Minggu Depan, Catat Jadwal dan Lokasinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gerhana bulan total akan terjadi di tengah bulan Ramadhan, tepatnya pada 13-14 Maret 2025. Gerhana bulan total kali ini menandai fenomena yang pertama kali terjadi sejak 2022 lalu.

    Gerhana bulan total akan membuat bulan tampak merah selama 65 menit, sebuah fenomena yang sering dijuluki sebagai bulan darah atau blood moon. Namun, fenomena blood moon ini hanya bisa disaksikan di sebagian sisi Bumi pada malam hari.

    Mengutip laporan Space.com, meskipun titik gerhana terbesar akan terjadi di Samudra Pasifik, Amerika Utara dan Amerika Selatan akan mendapatkan pemandangan terbaik.

    Beberapa daerah di Eropa akan mendapatkan sedikit pemandangan blood moon. Sementara Asia Timur hanya akan melihat sekilas pemandangan saat bulan terbit.

    Tidak seperti saat gerhana matahari, melihat bulan selama gerhana bulan adalah hal yang aman. Fenomena ini juga akan berlangsung selama berjam-jam. Ahli memprediksi gerhana bulan akan terjadi total selama 6 jam, antara pukul 23:57 dan 06:00 EDT.

    Gerhana bulan total kali ini akan dimulai dengan gerhana penumbra, ketika bulan memasuki bayangan luar Bumi yang kabur dan kehilangan kecerahannya, yang dimulai pukul 23:57 hingga 01:09 EDT.

    Kemudian akan terjadi fase parsial, yakni ketika bulan mulai memasuki bayangan umbra Bumi yang lebih gelap dan mulai berubah menjadi merah, dari pukul 01:09 hingga 02:26 dini hari.

    Dan fase totalitas, ketika seluruh bulan berada di dalam umbra Bumi, akan berlangsung selama 65 menit, dari pukul 02:26 hingga 03:31 EDT.

    Pemandangannya kemudian berbalik, dengan totalitas diikuti oleh fase parsial dari pukul 3:31 hingga 4:47 pagi dan fase penumbra dari pukul 4:47 hingga 6 pagi EDT.

    Di Amerika Utara, semua fase gerhana dapat diamati di seluruh 50 negara bagian, termasuk Alaska, Hawaii, Kanada, dan Meksiko. Sebagian besar Amerika Selatan, termasuk Brasil, Argentina, dan Chili, juga dapat menyaksikan gerhana secara penuh.

    Di Eropa, wilayah barat seperti Spanyol, Prancis, dan Inggris dapat melihat gerhana sebelum bulan terbenam pada pagi hari 14 Maret. Dan Afrika bagian barat, termasuk Maroko dan Senegal, juga berkesempatan menyaksikan totalitas. Sementara itu, di Oseania, Selandia Baru dapat melihat fase akhir gerhana saat bulan terbit.

    (fab/fab)