Negara: Malaysia

  • FWD Insurance dan PJI Cetak Siswa Berprestasi di JA SparktheDream Social Challenge

    FWD Insurance dan PJI Cetak Siswa Berprestasi di JA SparktheDream Social Challenge

    JABAREKSPRES – PT FWD Insurance Indonesia atau lebih dikenal dengan FWD Insurance bersama Prestasi Junior Indonesia ( PJI ) telah membuat prestasi membanggakan terhadap SMPN 6 Depok dan SMP Pembangunan Jaya Tangerang Selatan.

    Kedua sekolah menengah itu, telah meraih juara pertama dan kedua dalam ajang JA SparktheDream Social Challenge – 2024 Asia Pacific Final.

    Ajang ini digelar oleh FWD Group bersama Junior Achievement Asia Pacific pada Kamis, 14 November lalu.

    Ajang ini memfasilitasi para siswa di tujuh pangsa pasar di Asia, meliputi Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

    Pada kegiatan ini menampilkan karya inovasi sosial yang dapat berkontribusi pada pertumbuhan literasi dan inklusi keuangan generasi muda.

    Tim SMPN 6 Depok berhasil meraih juara puncak dalam kompetisi ini, menghadirkan Rebud, aplikasi seluler edukasi keuangan untuk remaja melalui permainan, kuis, dan tantangan pekerjaan rumah.

    Sementara itu, tim SMP Pembangunan Jaya, yang menempati juara kedua, menampilkan the Daily Spark of Money, inovasi kalender meja dengan pencatatan tabungan harian.

    Kreativitas ini menampilkan permainan bertemakan finansial, serta dilengkapi kutipan dan stiker pencapaian untuk memotivasi pengguna.

    ‘’Ide mereka ini berhasil unggul dari tim Lac Hong Bilingual School dari Vietnam yang juga meraih juara kedua, serta SMK Pusat Bandar Puchong 1 dari Malaysia di juara ketiga,’’ kata Rudy F. Manik, Chief Human Resources & Marketing Officer FWD Insurance.

    Rudi mengatakan, FWD Insurance selalu berkomitmen untuk memajukan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia dengan memberdayakan generasi muda.

    Tujuannya agar mereka dapat merancang solusi finansial yang relevan dan kreatif. Kemenangan besar yang dicapai tahun ini sekaligus mempertahankan Indonesia di posisi puncak sejak tahun lalu.

    ‘’Dari kompetisi ini, para siswa diajak untuk belajar dari solusi kreatif yang disuguhkan tim negara lain di Asia Pasifik,’’ ujar Rudi.

    Pertukaran inspirasi lintas negara ini memperkaya wawasan mereka tentang tantangan dan solusi finansial di berbagai budaya.

    Ketua Dewan Pengurus Prestasi Junior Indonesia Pribadi Setiyanto mengatakan, ajang ini memberi siswa Indonesia kesempatan untuk mengasah kepekaan sosial.

  • Diam-Diam Ini Kunci Sukses Raja EV China BYD Masuk Pasar RI-Malaysia

    Diam-Diam Ini Kunci Sukses Raja EV China BYD Masuk Pasar RI-Malaysia

    Shenzhen, CNBC Indonesia – Ibarat taktik perang Sun Tzu ala China, pendatang baru mobil listrik China yaitu Build Your Dreams (BYD) memakai strategi memanfaatkan medan tempur agar bisa unggul. Di pasar Indonesia dan Malaysia, BYD melakukan hal ini dengan promosi menyentuh pasar di dua negara, sehingga saat ini sudah ada 22.000 mobil listrik BYD yang dipesan di dua negara.

    General Manager of BYD Asia-Pacific Auto Sales Division LiuXueliang, pada acara Denza media day Malaysia and Indonesia, redefining intelegent elgance di kantor BYD, Senin (25/11/2024).

    Ia mengatakan di Indonesia produk BYD semenjak diperkenalkan sejak Januari-Juli 2024, BYD sudah mampu meraup 11.000 pesanan, menurut Liu hal ini karena inovasi dan teknologi yang ditawarkan oleh BYD.

    Dalam kesempatan yang sama Pesiden Director BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao yang juga menjabat sebagai Managing Director BYD untuk Malaysia, mengatakan BYD telah mencapai hasil yang luar biasa di pasar Malaysia dan Indonesia.

    Foto: Brand kendaraan listrik mewah (electric vehicle/EV) produksi BYD yang dinamai Denza/Dok: Suhendra
    Brand kendaraan listrik mewah (electric vehicle/EV) produksi BYD yang dinamai Denza/Dok: Suhendra

    Hingga saat ini, penjualan kendaraan energi baru kami di kedua negara telah melampaui 22.000 unit, yang memperkuat posisi terdepan kami di pasar.

    “Pencapaian luar biasa ini sepenuhnya menunjukkan pengakuan tinggi konsumen terhadap merek dan teknologi BYD,” katanya.

    Eagle menambahkan ini juga sebagai bukti berkelanjutan BYD dalam mempromosikan mobilitas berbasis kendaraan ramah lingkungan, juga merupakan tren yang tak terelakkan dari elektrifikasi industri otomotif.

    Apa strategi perang BYD di Indonesia?

    Ternyata BYD tak langsung menyasar pasar penumpang pribadi, tetapi masuk ke segmen transportasi publik di kedua negara. Ini tentu sebagai promosi strategis untuk menunjukkan kecanggihan inovasi dan ketangguhan produk mobilnya, dan cukup jitu setelah digunakan bertahun-tahun sebelum dilepas ke pasar secara umum ke konsumen pribadi. Di Indonesia, BYD menggandeng taksi Blue Bird sebagai armadanya.

    “BYD mempromosikan mobilitas listrik sejak 2018. BYD mengirimkan taksi dan forklift listrik ke perusahaan taksi dan pengguna di Indonesia, dan telah menjalin kemitraan yang erat dengan perusahaan lokal,” kata Eagle.

    Sedangkan di Malaysia, sejak 2014, BYD Malaysia didirikan dengan misi untuk mempromosikan transportasi hijau dan pembangunan berkelanjutan.

    “Pada tahun 2015, kami memperkenalkan bus listrik murni pertama kami ke pasar. Pada tahun 2017, BYD secara resmi memperkenalkan forklift listrik, dan hingga saat ini, lebih dari 600 unit telah menyediakan layanan yang efisien untuk industri pergudangan dan logistik lokal,” katanya.

    (hoi/wur)

  • Era Baru Dimulai, Ketum KONI Resmi Lantik 4 Ketua Umum Pordasi Masa Bakti 2024-2028

    Era Baru Dimulai, Ketum KONI Resmi Lantik 4 Ketua Umum Pordasi Masa Bakti 2024-2028

    TRIBUNJAKARTA.COM – Sebanyak empat ketua umum Federasi Nasional Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) secara resmi dilatik dan dikukuhkan oleh Ketum KONI Pusat, Letjen TNI Marciano Norman.

    Pelatikan dilakukan Marciano Norman di Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta, pada Senin (25/11/2024).

    Pelantikan ini menjadi momen spesial dan istimewa bagi Marciano Norman karena melantik dan mengukuhkan ketua umum induk cabang olahraga empat sekaligus dalam satu waktu.

    Keempat ketua umum yang dilantik adalah Pordasi Pacu dipimpin Teddy Soediro, Pordasi Equestrian dipimpin Dewi Larasati, Pordasi Polo dipimpin Muhammad Bunyamin, dan Pordasi Berkuda Memanah dipimpin Dicky Kamsari.

    Dicky Kamsari juga mengemban amanah sebagai Ketua Presidium Konfederasi Nasional Pordasi.

    Keempat ketua umum itu berhasil terpilih sebagai hasil dari Transformasi Organisasi Pordasi.

    Semula, keempatnya merupakan komisi di bawah PP Pordasi.

    Marciano Norman menitipkan pesan kepada ketua umum yang baru dilantik bisa menjalankan amanah dengan baik.

    Shin Tae-yong harus banyak bersabar tangani Timnas Indonesia karena dua pemain jagoannya telat bergabung menjalani persiapan tampil di Piala AFF 2024. STY wajib putar otak mempersiapkan tim sebaik mungkin sebelum tampil di Piala AFF 2024.

    “Saya mengucapkan selamat kepada empat ketua umum. Dengan segala dinamika yang ada saya mengapresiasi Pordasi yang berhasil mengemban amanah yaitu melakukan Transformasi Organisasi,” kata Marciano Norman dalam sambutannya, Senin (25/11/2024).

    Menurutnya, transformasi organisasi merupakan satu hal yang harus dilakukan bila ingin maju.

    Sudah ada contoh cabang olahraga yang melakukan transformasi di antaranya Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI).

    Transformasi organisasi bisa berdampak pada otonomi dalam melaksanakan program pembinaan sehingga hasilnya lebih maksimal.

    “Bicara transformasi, kita liat Kabinet Merah Putih Presiden Republik Indonesia juga dengan berani melakukan transformasi, Kementerian kini dipecah menjadi dua,” ujar Marciano.

    Empat Ketum Federasi Nasional Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) dikukuhkan serta dilantik oleh Ketum KONI Pusat Letjen TNI Marciano Norman pada Senin 25 November 2024. (Dok KONI Pusat)

    “Hal ini memberikan ruang dan waktu kepada pimpinan untuk lebih fokus melakukan tugas dan tanggung jawab dalam meningkatkan organisasi yang dipimpinnya,” tambahnya.

    Dalam transformasi ini, Pordasi Equestrian merupakan cabang olahraga yang masuk ke dalam Olimpiade.

    Ia berharap Equestrian mampu melahirkan atlet-atlet yang bisa menjadi juara dunia.

    “Tidak hanya Equestian namun federasi nasional lainnya seperti Pacu, Polo, dan Berkuda Memanah juga mampu melahirkan atlet-atlet juara,” tegas Marciano.

    Paling utama, Marciano berharap transformasi organisasi ini juga dilakukan untuk mewadahi semua pihak.

    “Saya harapkan konsolidasi dapat dilakukan sehingga dapat lebih fokus membina cabang di masing-masing federasi nasional. Jadikan olahraga ini pemersatu bangsa, bicara olahraga jangan bicara yang lain tetapi kita harus fokus bicara Merah Putih,” jelasnya.

    Pordasi Terbuka Mewadahi Semua Pihak

    Konsolidasi juga menjadi agenda dari konfederasi nasional Pordasi dan dilaksanakan oleh keempat federasi nasional Pordasi yang siap dan terbuka sebagai wadah bagi komunitas manapun.

    Di sisi lain, keempat federasi nasional tersebut perlu melakukan penyesuaian keanggotaan KONI di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

    Di tingkat internasional, setiap organisasi bisa berafiliasi langsung dengan federasi internasional masing-masing.

    Pordasi Pacu berafiliasi dengan International Federation of Horseracing Authorities (IFHA), Pordasi Equestrian sudah menjadi anggota Fédération Equestre Internationale (FEI).

    Transformasi organisasi dilakukan Pordasi sebagaimana amanah dari Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Hybrid Pordasi, pada 8 juni 2024. (Dok PP Pordasi)

    Kondisi saat ini, Indonesia atas nama Asosiasi Polo Indonesia merupakan anggota dari Federation of International Polo (FIP).

    Ke depan akan dilakukan penegasan/pembenahan kedudukan Pordasi Polo yang menjadi anggota FIP.

    Horseback Archery (HBA) juga akan menentukan internasional federasinya segera, termasuk akan membentuk federasi regional bersama Malaysia, Thailand dan Singapura.

    Prioritas Federasi Nasional Pordasi

    Federasi Nasional Pordasi memiliki program prioritas masing-masing.

    Khusus Pordasi Equestrian, Sekjennya yakni Budi Tulodo menerangkan bakal mempersiapkan atlet ke kancah dunia. 

    Atlet Indonesia yang berlatih di luar negeri dan mewakili Indonesia pada Equestrian Asian Games Hangzhou, yakni Brayen Nathan Brata Coolen disinggungnya sebagai salah satu potensi.

    Kendati begitu, pembinaan di daerah menjadi atensi kepengurusannya. Dalam jangka waktu dekat, PP.Pordasi Equestrian fokus mempersiapkan SEA Games Thailand 2025.

    “Untuk pembinaan kita pasti fokus ke daerah, kami sudah satu kali membuat Kejuaraan di Kalimantan Timur, dan tahun 2025 akan kami buat lagi,“ ungkap Budi.

    Selain itu, sarana prasarana juga mendapatkan perhatian. Tak ketinggalan, konsolidasi baik di dalam negeri maupun luar negeri juga menjadi agenda pentingnya.

    Sementara Pordasi Polo fokus memperkenalkan berkuda Polo di Tanah Air dengan harapan semakin banyak yang memahami dan menjadi pegiatnya.

    “Akan melakukan ekshibisi untuk menjaga klub-klub yang ada dan mensosialisasikan Polo ke masyarakat,” ujar Ketum Pordasi Polo Bunyamin.

    “Kalau untuk sarana prasarana sebetulnya Polo itu bisa disesuaikan,” tambahnya.

    Pordasi Pacu dipimpin oleh Teddy Soediro, Pordasi Equestrian dipimpin Dewi Larasati (Tike), Pordasi Polo dipimpin H. Muhammad Bunyamin atau Benny Polo, dan Pordasi Berkuda Memanah dipimpin oleh Dicky Kamsari. (Dok PP Pordasi)

    Lapangan Polo sejatinya 300 meter x 200 meter, namun dapat digunakan lapangan 40 meter x 80 meter dengan pemain dua orang untuk setiap tim.

    Sementara untuk Berkuda Memanah, Dicky menyampaikan bakal membuat tiga sentra pembinaan, yakni Bogor sebagai representasi Barat Indonesia, Bali untuk wilayah tengah dan Sulawesi Tenggara yang lebih dekat untuk Indonesia bagian timur.

    Mengingat perkembangannya banyak di pesantren maka diagendakan juga membuat kompetisi berkuda memanah pesantren dengan harapan muncul talenta terbaik Indonesia.

    “Untuk jangka pendek, menengah dan jangka pendeknya, mungkin kami akan membuat asosiasi sendiri, yang mungkin nanti untuk wilayahnya mencakup Asia Tenggara, nantinya kita akan minta dukungan dari negara-negara tetangga,” kata Dicky.

    Terakhir, sebagai olahraga berkuda yang paling senior yakni Pacu, Teddy bersyukur telah menjadi federasi nasional sendiri sehingga ia beserta jajarannya langsung mendaftarkan diri ke IFHA.

    “Program kita akan melakukan rekonsiliasi serta mendaftarkan pacu ke IFHA karena sebelumnya tidak bisa karena masih dianggap satu (federasi nasional), dengan adanya transformasi ini sangat memudahkan kita dalam mengembangkan Pacu,” tegas Teddy.

    Adapun sebelum Transformasi Organisasi, Pordasi merupakan anggota FEI, tidak bisa sekaligus merangkap anggota federasi internasional lainnya, seperti IFHA.

    Selain itu, Teddy yang memberikan keterangan bersama Ketua Harian Eddy Wijaya juga menekankan akan fokus pada pembinaan Industri Olahraga dan konsolidasi komunitas Pacu di Tanah Air.

    “Kami akan mengembangkan juga Sport Industry dengan melakukan Breeding sehingga Indonesia mampu mengembang biakan kuda Pacu yang berkualitas, serta dari Sport Tourism kita akan buat kejuaraan pacu tradisional sehingga meningkatkan wisatawan untuk hadir,” pungkasnya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • FEB UMP Perkuat Jejaring Global Lewat Guest Lecturer di MSU Malaysia

    FEB UMP Perkuat Jejaring Global Lewat Guest Lecturer di MSU Malaysia

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FEB UMP) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas akademik dan memperluas jejaring global dengan berpartisipasi dalam kegiatan Guest Lecturer di Management and Science University (MSU), Malaysia.

    Tiga dosen terpilih, yakni Dekan FEB UMP, Prof. Dr. Naelati Tubastuvi, S.E., M.Si., Ketua Program Studi Magister Manajemen, Herni Justiana Astuti, S.E., M.Si., Ph.D., serta Ira Hapsari, S.E., M.Si., Ak., dosen Program Studi D3 Akuntansi, dipercaya menjadi narasumber.

    Kegiatan ini berlangsung dengan antusiasme tinggi dari para mahasiswa dan dosen MSU, menciptakan diskusi akademik yang inspiratif dan mendalam terkait penerapan ekonomi Islam dalam konteks global.

     “Alhamdulillah, mahasiswa dan dosen MSU sangat antusias terhadap materi yang kami sampaikan, yaitu mengenai prinsip dan praktik sistem ekonomi Islam. Ini menjadi pengalaman berharga untuk berbagi pengetahuan sekaligus belajar dari audiens internasional,” ujar Prof. Dr. Naelati Tubastuvi, S.E., M.Si., saat dikonfirmasi di Purwokerto, Senin (25/11). 

    Menurutnya, partisipasi dalam kegiatan seperti ini merupakan bagian dari langkah strategis FEB UMP untuk meningkatkan daya saing internasional serta mendukung visi UMP sebagai universitas berkelas dunia.

    Acara ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara UMP dan MSU Malaysia. Selain memperkuat kerja sama di bidang akademik, kegiatan ini menjadi wadah untuk saling bertukar gagasan dan inovasi terkait pengembangan ekonomi Islam.

    Ketua Prodi Magister Manajemen FEB UMP, Herni Justiana Astuti, S.E., M.Si., Ph.D., menyampaikan harapannya agar kolaborasi antara kedua institusi terus berlanjut. “Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas, baik dalam bentuk riset bersama maupun program pertukaran mahasiswa,” ujarnya.

    Sementara itu, Ira Hapsari, S.E., M.Si., Ak., menekankan pentingnya pengalaman internasional bagi dosen dan mahasiswa. “Ini adalah salah satu cara untuk memperluas wawasan, baik bagi kami sebagai dosen maupun bagi mahasiswa yang berinteraksi langsung dalam diskusi lintas budaya,” katanya.

    Komitmen FEB UMP untuk Pendidikan Global

    Dijelaskan, dengan partisipasi aktif dalam kegiatan Guest Lecturer ini, FEB UMP kembali membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan yang adaptif dan inovatif di kancah internasional. 

    Kegiatan ini sekaligus menjadi langkah nyata dalam memperkuat reputasi UMP sebagai universitas yang mendukung kolaborasi global dan berkomitmen pada pengembangan ilmu pengetahuan berbasis nilai-nilai Islam.

    “Ke depan, FEB UMP berencana untuk terus memperluas kerja sama dengan institusi pendidikan lain di berbagai negara, memberikan kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan internasional, dan menjadikan kampus sebagai pusat unggulan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan global,” pungkasnya. (*/tgr)

  • FEB UMP Gelar International Research Colloquium di Malaysia

    FEB UMP Gelar International Research Colloquium di Malaysia

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FEB UMP) kembali memperkuat kiprah internasionalnya melalui penyelenggaraan International Research Colloquium di Management and Science University (MSU), Malaysia.

    Sebanyak 30 mahasiswa Program Magister Manajemen FEB UMP turut serta dalam kegiatan yang bertujuan untuk mempresentasikan penelitian mereka di hadapan komunitas akademik internasional.

    Colloquium ini merupakan bagian dari upaya FEB UMP dalam meningkatkan kualitas riset mahasiswa sekaligus memperluas jaringan akademik di kancah global. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk mendapatkan masukan konstruktif dari para akademisi dan praktisi internasional guna memperbaiki kualitas penelitian mereka.

    Dekan FEB UMP, Prof. Dr. Naelati Tubastuvi, S.E., M.Si., menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan antusiasme mahasiswa yang berpartisipasi dalam acara ini.

    “Keikutsertaan mahasiswa Magister Manajemen dalam International Research Colloquium ini adalah bukti komitmen FEB UMP dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten di tingkat nasional, tetapi juga memiliki wawasan internasional,”

    “Kegiatan ini menjadi wadah yang sangat baik bagi mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset mereka, berdiskusi dengan para pakar, serta memperluas jaringan akademik,” ujar Prof. Dr. Naelati saat dikonfirmasi di Purwokerto, Senin (25/11). 

    Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan visi FEB UMP untuk menjadi fakultas yang berdaya saing global. “Kami terus mendorong mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam forum internasional seperti ini, karena pengalaman yang mereka dapatkan akan menjadi bekal penting dalam menghadapi tantangan dunia kerja di era globalisasi,” tambahnya.

    Riset dengan Perspektif Global

    International Research Colloquium ini tidak hanya berfokus pada presentasi hasil penelitian, tetapi juga diskusi mengenai tren terkini di bidang manajemen dan ekonomi global. Para mahasiswa Magister Manajemen FEB UMP mempresentasikan topik-topik yang beragam, termasuk inovasi dalam manajemen bisnis, pengelolaan sumber daya manusia, serta strategi pemasaran digital.

    Salah satu peserta, Fajar Rahmat, mengaku mendapatkan pengalaman berharga dari kegiatan ini.

    “Kami tidak hanya mempresentasikan hasil riset, tetapi juga mendapatkan insight baru dari para akademisi internasional. Ini menjadi pengalaman yang sangat berarti untuk pengembangan penelitian kami,” ujarnya.

    Komitmen FEB UMP pada Internasionalisasi

    Selain memfasilitasi mahasiswa dalam kegiatan akademik internasional, FEB UMP juga berkomitmen untuk memperluas kerja sama dengan universitas mitra di luar negeri. Kegiatan seperti International Research Colloquium ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju kolaborasi yang lebih luas, termasuk dalam bentuk riset bersama dan program pertukaran mahasiswa.

    “Ke depan, kami berencana untuk terus memperkuat jejaring internasional dan mendorong lebih banyak mahasiswa serta dosen untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan akademik lintas negara. FEB UMP ingin menjadi bagian dari komunitas akademik global yang berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan solusi nyata bagi tantangan dunia,” tutup Prof. Dr. Naelati. (tgr)

  • XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 di Seluruh Indonesia

    XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 di Seluruh Indonesia

     TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA- PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah menyiapkan jaringan untuk mengantisipasi terjadi lonjakan trafik data selama masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang digelar secara serentak di 37 Provinsi di Indonesia.

    Kesiapan ini dilakukan untuk mengantisipasi meningkatknya aktivitas digital yang dilakukan selama digelarnya Pilkada 2024. 

    XL Axiata berupaya memastikan para pelanggan bisa mengakses layanan telekomunikasi dan data selama proses pencoblosan dan aktivitas terkait lainnya sekitar tanggal 27 November 2024.

    Jaringan berkualitas yang disiapkan XL Axiata merupakan bagian dari upaya peningkatan jaringan dan pengalaman pelanggan yang terus-menerus dilaksanakan oleh XL Axiata di sepanjang tahun.

    Jaringan XL Axiata telah menjangkau total sekitar 5.262 kecamatan dan sekitar 514 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.
     
    Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan,“Sebagai bagian dari komitmen kami mendukung proses demokrasi di Indonesia, XL Axiata telah sepenuhnya mempersiapkan jaringan yang andal untuk menjamin kelancaran komunikasi selama Pilkada 2024. Dengan infrastruktur yang kuat dan tim berpengalaman, kami optimistis dapat memenuhi kebutuhan komunikasi masyarakat di seluruh Indonesia.”
     
    Gede menambahkan, perkiraan selama Pilkada 2024 serentak tersebut akan terjadi peningkatan trafik sekitar 8 persen-15 % dibandingkan kondisi normal hari biasa. Petugas dan tim jaringan XL Axiata akan siap siaga (standby) di lapangan maupun dari pusat pemantauan Customer Experience & Service Operation Center (CE&SOC) milik XL Axiata di Jakarta.

    Antisipasi jika terjadi kondisi darurat juga sudah disiapkan untuk memastikan jaringan yang berkualitas. XL Axiata berharap dengan persiapan yang matang, masyarakat dapat menjalankan hak suaranya dengan lancar dan aman.
     
    Berbagai persiapan yang telah dilakukan mencakup terutama penguatan jaringan, di mana XL Axiata telah melakukan peningkatan kapasitas jaringan di wilayah-wilayah yang menjadi lokasi pemungutan suara. Penambahan BTS (Base Transceiver Station) dan peningkatan bandwidth dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi selama hari pemungutan suara.

    Selanjutnya, juga dilakukan monitoring secara intensif oleh tim teknis atas kinerja jaringan selama pelaksanaan Pilkada 2024. Jika terjadi potensi gangguan akan akan segera ditangani.
     
    Kemudian XL Axiata juga menyiapkan layanan pelanggan yang responsif, dengan menambah jumlah petugas yang siap membantu masyarakat dan pemilih yang membutuhkan informasi terkait jaringan dan layanan telekomunikasi.

    Dengan langkah-langkah tersebut, XL Axiata berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi kesuksesan Pilkada 2024 serentak di Indonesia.
     
    Secara nasional, XL Axiata memiliki pelanggan sebanyak lebih dari 58,6 juta pelanggan, dan diperkuat dengan lebih dari 165 ribu BTS, dengan mayoritas BTS 4G, serta jaringan tulang punggung fiber optik yang membentang sepanjang lebih dari 190 ribu km, menopang jaringan data yang tersebar di sebagian besar kepulauan Indonesia yang sangat luas.

    XL Axiata juga terus berinvestasi untuk jaringan fiber, transmisi, backhaul, modernisasi jaringan, dan berbagai upgrade jaringan lainnya untuk meningkatkan stabilitas, kapasitas jaringan, dan kualitas layanan data seiring dengan terus meningkatnya trafik layanan data. 
     
     
    Tentang XL Axiata
    PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) adalah salah satu perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. XL Axiata fokus menyediakan layanan konvergensi guna memberikan kemudahan bagi aktivitas kehidupan masyarakat serta mendorong perkembangan ekonomi digital Indonesia. Mulai beroperasi secara komersial sejak 8 Oktober 1996, XL Axiata saat ini menyediakan beragam layanan bagi pelanggan ritel dan korporat yang didukung jaringan luas dan berkualitas di seluruh Indonesia.

    Sejak 2015, XL Axiata telah mengimplementasikan jaringan 4G LTE berkualitas dengan skala nasional, kemudian dilanjutkan dengan pengembangan jaringan 5G di kuartal ketiga 2021. XL Axiata merupakan bagian dari Axiata Group bersama dengan CelcomDigi (Malaysia), Dialog (Sri Lanka), Robi (Bangladesh), Smart (Cambodia), Boost, ADA, edotco, dan Link Net (Indonesia).

  • Kolaborasi Global di UKSW: 1st International Conference DSAI Himpun Akademisi dari Berbagai Negara

    Kolaborasi Global di UKSW: 1st International Conference DSAI Himpun Akademisi dari Berbagai Negara

    TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA- Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dengan bangga menggelar 1st International Conference Development Studies Association Indonesia (DSAI), sebuah momen bersejarah yang mengumpulkan para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai penjuru dunia untuk menjawab tantangan dan peluang dalam pembangunan berkelanjutan.

    Konferensi ini dimulai Selasa (19/11/2024) hingga Rabu (21/11/2204). 

    DSAI yang diselenggarakan oleh Fakultas Interdisiplin (FId), Program Pascasarjana Studi Pembangunan, dan Pusat Studi Pembangunan Berkelanjutan (CSDS) ini menyoroti tema besar “Global and Local Innovation for Sustainable Development: Embracing Uncertainty and Disruptive Future”.

    Dalam sambutannya, Ketua Panitia Penyelenggara Yesaya Sandang, S.H., M.Hum., Ph.D., menegaskan bahwa konferensi ini adalah wujud nyata dari upaya kolaboratif untuk mempertemukan ide-ide segar dan hasil penelitian terkini. 

    “Acara ini adalah platform dinamis untuk berbagi pengetahuan, menghasilkan rekomendasi kebijakan, dan mempererat jaringan antara akademisi, praktisi, serta pembuat kebijakan, baik di tingkat nasional, maupun internasional,” ungkapnya. 

    Sebagai puncak dari proses persiapan panjang yang melibatkan berbagai institusi, konferensi ini menampilkan 45 presentasi pemakalah yang telah terseleksi dan 19 full paper yang akan dipublikasikan dalam prosiding ber-ISBN serta jurnal terindeks. Selain itu, konferensi ini memberikan dampak lebih luas dengan rencana penyusunan policy brief yang akan disampaikan kepada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

    Acara ini turut menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka, termasuk Coordinator Bachelor International Studies Director Engagement and Advancement The University of Queensland dan Dosen Program Magister Studi Pembangunan Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) Institut Teknologi Bandung (ITB) Ir. Sonny Yuliar, Ph.D.

    Selain itu, partisipasi para akademisi dari berbagai negara seperti Australia, Timor Leste, Malaysia, India, Taiwan, dan Belanda dalam pengumpulan abstrak mencerminkan skala internasional dari konferensi ini.

    Para narasumber dan peserta foto bersama di sela kegiatan 1st International Conference Development Studies Association Indonesia (DSAI) yang digelar di UKSW Salatiga.

    Melampaui tembok-tembok konferensi

    Ketua Asosiasi Studi Pembangunan Indonesia Dr. Arfan Fahmi, S.S., M.Pd., menekankan pentingnya inovasi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, disrupsi teknologi, dan ketimpangan sosial. “Kita berkumpul di sini untuk membayangkan ulang pendekatan pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan, menghubungkan praktik lokal dengan dinamika global,” ujarnya. 

    Konferensi Internasional Pertama Asosiasi Studi Pembangunan Indonesia yang diselenggarakan FId UKSW ini turut disambut hangat oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian (WR KK) UKSW Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy.

    “Dengan senang hati dan bangga, saya menyambut Anda semua. Konferensi ini lebih dari sekadar pertemuan, ini adalah sebuah peristiwa penting, sebuah pertemuan dinamis dari ide-ide, keahlian, dan aspirasi,” ujarnya. 

    Dinyatakannya, kolaborasi ini menunjukkan komitmen UKSW dan Asosiasi Studi pembangunan Indonesia untuk memajukan diskusi akademik dan praktik pembangunan yang relevan dengan kebutuhan dunia yang terus berubah.

    “Bersama-sama, kita memiliki kesempatan untuk merancang wawasan yang dapat ditindaklanjuti yang akan memberikan dampak jauh melampaui tembok-tembok konferensi ini,” pungkasnya. 

    Konferensi ini mengusung sembilan subtema, mulai dari partisipasi komunitas, inovasi digital, hingga kolaborasi internasional. Dengan pendekatan lintas disiplin, peserta diajak untuk mengeksplorasi solusi kreatif dalam menghadapi disrupsi di berbagai aspek, termasuk teknologi, ekonomi, dan lingkungan.

    Konferensi ini dihadiri tidak kurang dari 70 peserta dari berbagai negara dan juga peserta berbagai institusi di Indonesia seperti Universitas Andalas, Universitas Lambung Mangkurat, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Gadjah Mada, ITB, serta Papua Victoryo Land Foundation. 

    Turut hadir dalam acara yaitu Team Leader Program Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA) Petrarca Karetji, M.Si, dan Koordinator Tim Ahli Sekretariat Nasional SDGs Bappenas Dr. Yanuar Nugroho. 

    Sebagai tuan rumah, UKSW memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat posisinya sebagai universitas yang berorientasi pada inovasi dan kolaborasi global. Konferensi ini tidak hanya menjadi ajang pertukaran gagasan, tetapi juga menjadi wujud komitmen UKSW dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 4 Pendidikan Berkualitas, SDGs 9 Industri, Inovasi, dan infrastruktur, SDGs 13 Aksi Iklim, dan SDGs 17 Kemitraan untuk Tujuan. Salam Satu Hati UKSW!

  • Indonesia Berani Tantang Malaysia di Laga Hidup Mati, Garuda Pertiwi Wajib Menang di Piala AFF 2024

    Indonesia Berani Tantang Malaysia di Laga Hidup Mati, Garuda Pertiwi Wajib Menang di Piala AFF 2024

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pertandingan hidup mati bakal dijalani Timnas Putri Indonesia dalam ajang Piala AFF Wanita 2024, Malaysia bakal menghadang.

    Duel Timnas Putri Indonesia melawan Malaysia bakal berlangsung sekaligus penentuan untuk melaju ke babak semifinal Piala AFF Wanita 2024.

    Pertarungan Garuda Pertiwi melawan Malaysia berlangsung di Stadion Nasional, Laos pada Selasa (26/11/2024) kick-off 19.30 WIB.

    Laga melawan Malaysia diyakini bakal krusial lantaran Indonesia membutuhkan kemenangan untuk bisa lolos ke babak berikutnya.

    Langkah Indonesia sempat terjegal di laga perdana karena harus bermain imbang 0-0 dengan Kamboja.

    Kondisi tersebut bisa menyulitkan andai saja Indonesia kalah dari Malaysia.

    Malaysia masih berada di posisi dasar klasemen grup B karena belum melakoni pertandingan.

    Sementara Timnas Indonesia dan Kamboja mengoleksi satu poin di klasemen grup B.

    Pelatih Shin Tae-yong memanggil sebanyak 33 pemain ke Timnas Indonesia yang dipersiapkan berlaga di Piala AFF 2024. Terdapat kejutan yakni 3 nama jagoan Persija dipanggil, ada juga Ronaldo yang main di luar negeri dipanggil membela Garuda.

    Malaysia masih punya peluang dua kali laga untuk menambah poin.

    Sebaliknya Timnas Putri Indonesia tinggal menyisakan satu laga lagi untuk memperbaiki klasemen klasemen akhir.

    Adapun hasil paling terbaik bagi Timnas Putri Indonesia adalah meraup kemenangan atas Malaysia.

    Tambahan tiga poin bisa membuat Timnas Wanita Indonesia memuncaki klasemen, sembari menunggu hasil laga Kamboja vs Malaysia pada Jumat (29/11/2024) mendatang.

    Nantinya dua tim terbaik klasemen akan melaju ke semifinal.

    Foto Timnas Putri Indonesia saat melakukan Pemusatan Latihan (TC) sekaligus uji coba di Belanda. (PSSI)

    Mereka akan bertemu dengan juara maupun runner-up dari grup A.

    Sejatinya dalam gelara Piala AFF Wanita 2024, Indonesia memiliki peluang besar untuk juara.

    Pasalnya empat tim kuat yakni, Thailand, Vietnam, Myanmar, dan Filipina tidak ikut serta.

    Perlu diketahui, tiga dari empat tim di atas merupakan kolektor trofi Piala AFF Wanita sebelumnya.

    Thailand menjadi tim terbanyak dengan empat trofi, disusul Vietnam (3) dan Myanmar (2).

    Sementara Filipina meskipun belum pernah menjadi juara, namun The Azkals telah tampil di Piala Dunia Wanita (2023).

    Salasa, 26 November 2024

    19.30 WIB: Timnas Putri Indonesia vs Malaysia

    Penjaga gawang

    Laita Roati Masykuroh

    Thasza Amelia Putri

    Indri Yuliyanti

    Bertahan

    Agnes S. Hutapea

    Debby Alvani Zanaya

    Gea Yumanda

    Indira Jenna Almira

    Nabila Sysilia Divany

    Safira Ika

    Noa Leatomu

    Adinda Amalia Putri

    Ellen Tria Ferlika

    Gelandang

    Nabila Saputri

    Nasywa Zetira Rambe

    Reva Octaviani

    Sheva Imut Furyzcha

    Viny Silfianus Sunaryo

    Estella Raquel Loupattij

    Ayunda Dwi Anggraini

    Octavianti Dwi Nurmalita

    Katarina Matilda Putri Stalin

    Penyerang

    Rosdilah Siti Nurrohmah

    Vivi Oktavia Riski

    Zahra Musdalifah

    Sidney Sari Hopper

    Claudia Scheunemann

    (Tribunnews.com/TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Bea Cukai Riau Musnahkan 35 Juta Batang Rokok Tanpa Cukai

    Bea Cukai Riau Musnahkan 35 Juta Batang Rokok Tanpa Cukai

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Riau memusnahkan 35 juta batang rokok tanpa cukai dan 275 pakaian bekas ilegal, Senin (25/11/2024).

    Selain 35 batang rokok tanpa cukai, Kanwil DJP Riau juga memusnahkan ribuan ponsel ilegal dan minuman keras. Seluruh barang illegal tersebut merupakan hasil operasi penindakan bersama Bea Cukai Pekanbaru dan Bea Cukai Teluk Bayur Padang selama periode 2022 hingga 2024.

    Seluruh barang bukti itu secara simbolis dimusnahkan di halaman Kanwil DJP Riau dan sebagian besar dimusnahkan di pabrik pemusnah yang ditunjuk.

    Kepala Kanwil DJBC Riau Parjiya menjelaskan, selama 2023, seluruh barang ilegal tersebut masuk melalui perairan Riau dari negara tetangga Malaysia dan Thailand. Penyelundupan ini telah merugikan negara hingga Rp 30 miliar.

    “Total ada 20 truk barang ilegal yang kita musnahkan. Dua truk dari Bea Cukai Teluk Bayur, tujuh truk dari Bea Cukai Pekanbaru dan 11 truk dari Kanwil DJBC Riau,” kata Parjiya.

    Menurutnya, nilai barang yang kita musnahkan tersebut mencapai Rp 44 miliar dengan potensi kerugian negara kurang lebih Rp 30 miliar.

    “Ini merupakan komitmen Bea Cukai untuk mencegah penyelundupan dan melindungi masyarakat dari barang-barang ilegal. Tentu apabila dikonsumsi masyarakat akan ada dampak negatif bagi kesehatan,” tuturnya.

    Dia menjelaskan, seluruh rokok tanpa cukai itu dimusnahkan dengan cara dibakar dan dihancurkan menggunakan bantuan pihak ketiga yang telah ditunjuk.

     

  • BYD Bakal Bawa Mobil Mewah ke Indonesia Tahun Depan, Calon Pesaing Alphard?

    BYD Bakal Bawa Mobil Mewah ke Indonesia Tahun Depan, Calon Pesaing Alphard?

    Shenzen

    BYD memastikan akan membawa mobil mewah di bawah merek Denza ke Indonesia pada tahun 2025. Diduga kuat mobil itu adalah Denza D9, calon pesaing Alphard.

    Merek mobil China BYD bakal menambah lini produknya di Indonesia. BYD berencana mengenalkan mobil dari sub brandnya, yakni Denza. Denza merupakan sub brand BYD yang menghuni segmen mobil premium. Bila tak ada perubahan, BYD akan mengenalkan Denza pada kuartal I tahun 2025.

    “Kami akan meluncurkan Denza pada kuartal pertama tahun 2025 di Indonesia dan Malaysia,” ungkap BYD Asia Pacific Auto Sales Division General Manager Liu Xueliang dalam presentasinya di kantor pusat BYD, Shenzen, China, Senin (25/11/2024).

    Menurut Liu, Denza sudah cukup banyak dinanti masyarakat Indonesia maupun Malaysia. Dia bercerita, saat kunjungan dealer maupun konsumen ke kantor pusat BYD tidak sedikit yang menanyakan bakal kehadiran Denza. Kendati demikian, Liu belum menyebutkan secara detail soal produk Denza yang akan diboyong ke Indonesia. Denza saat ini diketahui menyajikan beberapa model seperti D9, Z9, dan N9.

    “Di bawah Denza, kami sudah menyiapkan beberapa model untuk kedua pasar tersebut,” lanjut Liu.

    Namun diduga kuat, mobil itu adalah Denza D9. Denza D9 adalah MPV listrik premium yang bakal ‘berebut kue’ dengan Toyota Alphard. Denza D9 sebelumnya juga sudah sempat mejeng di ajang Indonesia International Motor Show 2024. Kala itu, Denza D9 mejeng di booth BYD beserta beberapa model mobil BYD lainnya.

    BYD Denza Foto: Dina Rayanti

    “Denza akan menghadirkan pengalaman berkendara baru dan memperluas strategi BYD dalam komitmen berkelanjutan jangka panjang di kedua pasar ini,” Liu menambahkan.

    Sinyal itu juga menguat lantaran Denza D9 belum lama ini meluncur di Thailand. Dari sisi spesifikasi, Denza D9 terbilang besar. MPV tanpa asap ini memiliki panjang 5.250 mm, lebar 1.950 mm, dan tinggi 1.920 mm. D9 itu lebih panjang 240 mm dan lebih lebar 100 mm ketimbang Toyota Alphard maupun Vellfire.

    Denza D9 ditenagai oleh motor listrik tunggal yang bisa menyemburkan tenaga 313 PS dan torsi 360 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh dalam waktu 9,5 detik. Sebagai standar, tersemat baterai Blade Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 103,36 kWh. Berbekal baterai itu, mobil bisa menjelajah sejauh 520 km.

    BYD Denza Foto: Dina Rayanti

    (dry/lth)