Negara: Malaysia

  • Indonesia Juara Jualan Mobil di ASEAN, Vietnam Kelima

    Indonesia Juara Jualan Mobil di ASEAN, Vietnam Kelima

    Jakarta

    Laga AFF atau ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 yang mempertandingkan Indonesia vs Vietnam berlangsung hari ini. Kalau soal jualan mobil, Indonesia masih jadi juara di kawasan Asia Tenggara. Beda dengan Vietnam yang menduduki peringkat kelima.

    Penjualan mobil di Indonesia masih jadi yang terbanyak di kawasan ASEAN. Sebagaimana tercantum dalam data yang dihimpun ASEAN Automotive Federation untuk periode September 2024, penjualan mobil di Indonesia tercatat sebanyak 72.2667 unit.

    Secara akumulasi sejak Januari, Indonesia telah menjual 633.218 unit mobil. Penjualan mobil di Indonesia itu terpantau mengalami penurunan cukup signifikan yakni mencapai 16,2 persen dibandingkan Januari-September 2023.

    Jika biasanya Indonesia bersaing ketat dengan Thailand, kini peta persaingannya mulai berubah. Posisi Indonesia ditempel ketat Malaysia. Malaysia pada periode yang sama menjual 58.032 unit. Secara total dari Januari hingga September, Malaysia membukukan penjualan sebanyak 594.037 unit atau naik sekitar 3,9 persen dibandingkan periode sebelumnya.

    Barulah di tempat ketiga ada Thailand. Thailand sepanjang bulan September tahun ini membukukan penjualan sebanyak 39.048 unit atau turun 37,1 persen dibanding September 2023.

    Pasar ASEAN yang mengalami penurunan seperti Indonesia. Thailand pada Januari-September 2023 menjual 586.870 unit mobil, sementara pada periode yang sama tahun 2024 hanya 438.303 unit atau turun sekitar 25,3 persen.

    Posisi keempat ditempati oleh Filipina. Pasarnya naik tahun ini sekitar 9,4 persen dari 314.843 unit menjadi 344.307 unit.

    Barulah di posisi kelima muncul Vietnam. Negara tersebut sudah menjual 225.583 unit kendaraan atau naik 7,5 persen dari Januari-September 2023.

    Perlu diketahui data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan penjualan mobil secara wholesales (pabrik ke dealer) Indonesia sepanjang Januari-November 2024 sudah menyentuh 784.788 unit. Minus 14,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana penjualan tembus 920.518 unit.

    Penjualan mobil di ASEAN

    Untuk lebih lengkapnya, berikut ini data penjualan mobil di ASEAN periode Januari-September 2024.

    1. Indonesia: 633.218 unit
    2. Malaysia: 594.037 unit
    3. Thailand: 438.303 unit
    4. Filipina: 344.307 unit
    5. Vietnam: 255.583 unit
    6. Singapura: 37.988 unit
    7. Myanmar: 3.266 unit

    Produksi mobil di ASEAN

    Bila dihitung secara akumulatif dari Januari-September 2024, sudah ada 881.574 unit mobil yang diproduksi di Indonesia. Sedangkan di Thailand, produksi telah mencapai 1.128.026 unit. Berikut rincian produksi mobil di ASEAN sepanjang Januari-September 2024

    1. Thailand: 1.128.026 unit
    2. Indonesia: 881.574 unit
    3. Malaysia: 566.442 unit
    4. Vietnam: 116.077 unit
    5. Filipina: 97.139 unit
    6. Myanmar: 1.916 unit

    (riar/lua)

  • ICMI Bakal Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Desember 2024

    ICMI Bakal Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD Megapolitan 15 Desember 2024

    ICMI Bakal Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Arif Satria menilai, usulan Presiden Prabowo Subianto soal kepala daerah dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) layak dipertimbangkan untuk memperbaiki sistem politik di Indonesia.
    Menurut dia, usulan tersebut menjadi salah satu bahan kajian dan diskusi ICMI dalam menyusun rekomendasi terhadap penataan ulang sistem demokrasi di Indonesia.
    “Itu salah satu bagian penting adalah tentang apakah nanti pemilihan gubernur simetris-asimetris dan lain sebagainya, apakah tertutup-terbuka dan lain sebagainya, itu saya kira akan dikaji,” ujar Arif dalam Silaturahmi Kerja Nasional ICMI di Bogor, Jawa Barat, Minggu (15/12/2024).
    Nantinya, kata Arif, hasil kajian soal pentingnya penataan ulang sistem politik di Indonesia, termasuk usulan kepala daerah dipilih oleh DPRD, akan diserahkan kepada pemerintah dan DPR RI untuk dijadikan bahan pertimbangan.
    “Dan kemarin kami sudah mendiskusikan dengan Kementerian Dalam Negeri, dan insya Allah ICMI akan bersama-sama untuk melakukan kajian, sehingga kajian ini, 2025 bisa kita serahkan kepada pemerintah, termasuk kepada DPR, MPR, terkait dengan format politik ke depan akan seperti apa,” kata Arif.
    Dia berharap hasil kajian ICMI bisa menjadi bahan pertimbangan pemerintah dan DPR dalam membahas perbaikan sistem politik di Indonesia.
    “Karena apapun juga yang kita harapkan adalah demokrasi yang lebih substansial, bukan demokrasi yang transaksional seperti yang terjadi sekarang ini,” imbuh dia.
    Diberitakan sebelumnya, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Ahmad Muzani meminta ICMI turut mengkaji usulan soal kepala daerah dipilih oleh DPRD.
    Menurut Muzani, usulan yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto itu sebetulnya bertujuan untuk meminta semua pihak bersama-sama mencari solusi atas berbagai persoalan dalam pelaksanaan Pilkada.
    “Kami berharap teman-teman ICMI juga bisa memberikan pandangan kepada pemerintah untuk melakukan kajian-kajian ini, agar pemerintah juga bisa mendapatkan pemikiran untuk menyampaikan pandangan-pandangan ini termasuk kepada legislatif,” ujar Muzani dalam acara Silaturahmi Kerja Nasional ICMI, Minggu (15/12/2024) di Bogor, Jawa Barat.
    Sementara itu, Arif Satria mendorong penataan ulang terhadap sistem politik di Indonesia Sebab, sistem yang dijalankan saat ini masih cenderung bersifat transaksional.
    “ICMI kemarin sudah mendiskusikan, terkait dengan soal evaluasi terhadap sistem politik di Indonesia. Jadi ICMI akan melakukan kajian tentang perlunya menata ulang sistem politik di Indonesia,” ujar Arif dalam Silaturahmi Kerja Nasional ICMI, Minggu (15/12/2024) di Bogor, Jawa Barat.
    Menurut Arif, persoalan tersebut tidak terlepas dari mahalnya ongkos untuk penyelenggaraan Pemilu, khususnya Pilkada. Hal ini akhirnya memunculkan banyak praktik korupsi yang dilakukan oleh kepala daerah.
    Berdasarkan data yang dimiliki ICMI, sekitar 600 kasus korupsi yang dilakukan para kepala daerah sejak Pilkada digelar pada 2004 lalu.
    “Apalagi demokrasi di Indonesia, pilkada yang kita rasakan sebuah proses yang sangat mahal, kemudian transaksional, sehingga kita juga bisa melihat dari 2004 sampai 2024, ada 600 lebih kasus korupsi yang ada di kabupaten/kota, ada 167 bupati wali kota yang masuk KPK,” kata Arif.
    Arif berpandangan, sistem transaksional ini juga jelas terlihat dari maraknya praktik politik uang dalam setiap pesta demokrasi, demi mendapatkan dukungan dan memenangkan kontestasi.
    Kondisi tersebut menunjukkan adanya permasalahan dalam sistem demokrasi dan pelaksanaan Pilkada yang selama ini dijalankan.
    “Jadi artinya, ini ada masalah dengan demokrasi kita, ada masalah dengan pilkada kita, sehingga ICMI akan melakukan kajian terkait dengan perlunya penataan ulang sistem politik di Indonesia,” pungkasnya.
    Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa sistem Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Indonesia terlalu mahal. Ada puluhan triliun uang yang keluar hanya dalam waktu 1-2 hari saat Pilkada.
    Ia lantas membandingkan sistem tersebut dengan negara tetangga lain. Ia mengungkapkan, negara tetangga lain seperti Malaysia, Singapura, dan India lebih efisien dibanding Indonesia.
    “Malaysia, Singapura, India, sekali memilih anggota DPRD, DPRD itu lah yang memilih gubernur milih bupati. Efisien enggak keluar duit, efisien,” ucap Prabowo, Kamis (12/12/2024) malam.
    Ia kemudian mengajak ketua-ketua umum partai politik lain untuk memperbaiki sistem partai politik. Terlebih, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia sudah menyampaikan pemikiran serupa kepadanya.
    “(Bahlil) Tadi menyampaikan perlu ada pemikiran memperbaiki sistem parpol, apalagi ada Mbak Puan (di HUT Golkar ini). Kawan-kawan dari PDIP, kawan-kawan partai-partai lain, mari kita berpikir,” ajak Prabowo.
    “Ini sebetulnya banyak ketua umum (partai) ini sebetulnya, bisa kita putuskan malam ini juga, bagaimana?” imbuh Prabowo.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ICMI Bakal Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Desember 2024

    Ketua MPR Minta ICMI Ikut Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD

    Ketua MPR Minta ICMI Ikut Kaji Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (
    MPR
    ) RI Ahmad Muzani meminta Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (
    ICMI
    ) turut mengkaji usulan kepala daerah dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
    Menurut Muzani, usulan yang disampaikan Presiden
    Prabowo
    Subianto itu sebetulnya bertujuan untuk meminta semua pihak bersama-sama mencari solusi atas berbagai persoalan dalam pelaksanaan Pilkada.
    “Kami berharap teman-teman ICMI juga bisa memberikan pandangan kepada pemerintah untuk melakukan kajian-kajian ini, agar pemerintah juga bisa mendapatkan pemikiran untuk menyampaikan pandangan-pandangan ini termasuk kepada legislatif,” ujar Muzani dalam acara Silaturahmi Kerja Nasional ICMI, Minggu (15/12/2024) di Bogor, Jawa Barat.
    Muzani menerangkan, gagasan tersebut disampaikan Prabowo karena melihat ongkos Pilkada yang mahal. Persoalan ini bahkan diklaim tidak hanya dikeluhkan oleh pihak-pihak yang kalah, tetapi juga pemenangnya.
    “Karena nyatanya demokrasi sebagai sebuah jalan sudah kita anggap sesuai, sudah benar. Tapi caranya ada yang bilang terlalu mahal, ada yang bilang terlalu ribet,” kata Muzani.
    “Padahal ujung dari demokrasi itu adalah pengabdian. Dan pengabdian itu artinya kerelaan untuk memberi bakti kepada rakyat dan bangsa. Itu sebabnya maka Presiden Prabowo memberikan pemikiran apakah ini tidak ada jalan keluar untuk dicari solusi,” sambungnya.
    Di sisi lain, kata Muzani, faktor rendahnya partisipasi pemilih juga masih menjadi salah satu hal yang mendorong perlunya perbaikan dalam pelaksanaan Pilkada ke depan.
    “Partisipasinya kemarin kan rata-rata 60 persen, rendah. Pilkadanya mahal, kemudian itu menjadi beban, biaya ekonomi tinggi. Jadi kira-kira seperti itu,” pungkasnya.
    Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengakui sistem Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Indonesia terlalu mahal. Ada puluhan triliun uang yang keluar hanya dalam waktu 1-2 hari saat Pilkada.
    Ia lantas membandingkan sistem tersebut dengan negara tetangga lain. Ia mengungkapkan, negara tetangga lain seperti Malaysia, Singapura, dan India lebih efisien dibanding Indonesia.
    “Malaysia, Singapura, India, sekali memilih anggota DPRD, DPRD itu lah yang memilih gubernur milih bupati. Efisien enggak keluar duit, efisien,” ucap Prabowo, Kamis (12/12/2024) malam.
    Ia kemudian mengajak ketua-ketua umum partai politik lain untuk memperbaiki sistem partai politik. Terlebih, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia sudah menyampaikan pemikiran serupa kepadanya.
    “(Bahlil) Tadi menyampaikan perlu ada pemikiran memperbaiki sistem parpol, apalagi ada Mbak Puan (di HUT Golkar ini). Kawan-kawan dari PDIP, kawan-kawan partai-partai lain, mari kita berpikir,” ajak Prabowo.
    “Ini sebetulnya banyak ketua umum (partai) ini sebetulnya, bisa kita putuskan malam ini juga, bagaimana?” imbuh Prabowo.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Partai Ummat Ikut Senada dengan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD – Halaman all

    Partai Ummat Ikut Senada dengan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD – Halaman all

    Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – DPP Partai Ummat turut memberikan respons terhadap wacana yang diutarakan Presiden RI Prabowo Subianto soal kepala daerah dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk efisiensi anggaran negara.

    Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi menyatakan, pihaknya mendukung gagasan dari Prabowo tersebut.

    “Partai Ummat menyambut baik gagasan ini. Partai Ummat menganggap ide Presiden Prabowo untuk kembali memberikan kewenangan kepada DPRD dalam memilih kepala daerah sebagai terobosan yang bagus untuk menghemat anggaran negara,” kata Ridho dalam keterangannya, Minggu (15012/2024).

    Menurut Ridho, proses kontestasi Pilkada yang terjadi belakangan ini di Indonesia sangat mahal.

    Bahkan kata dia, kerap terjadi campur tangan pemodal untuk kembali meraup keuntungan nantinya jika pasangan calon yang didukungnya terpilih.

    “Sudah menjadi rahasia umum bahwa untuk memenangkan Pilkada memerlukan biaya yang sangat mahal sehingga biasanya dibiayai oleh para pemodal dengan harapan keuntungan setelah calon yang mereka dukung terpilih,” ujar dia.

    Kondisi tersebut menurut dia, jika dibiarkan akan berefek pada gagalnya upaya pembangunan yang bisa menyejahterakan rakyat. 

    Pasalnya menurut Ridho, upaya balik modal dari pemilik uang dalam Pilkada sangat menonjol dibandingkan untuk anggaran kesejahteraan.

    “Logika pilkada kita sekarang itu sudah seperti bisnis atau investasi, jika menang bukan rakyat yang untung tapi para bandar pilkada yang untung. Apa kondisi ini mau kita biarkan terus berlarut?” tandas Ridho. 

    Sebelumnya, Presiden RI yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengusulkan adanya perubahan sistem politik di Indonesia. Nantinya, eks Danjen Kopassus itu mengusulkan kepala daerah untuk dipilih dari DPRD.

    Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat memberikan pidato dalam puncak perayaan HUT ke-60 partai Golkar di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Jawa Barat pada Kamis (12/12/2024) malam.

    Prabowo pun mengajak seluruh ketua umum partai politik yang hadir dalam acara tersebut untuk mendukung wacana tersebut. Sebab, sistem politik demokrasi pemilihan langsung dianggap berbiaya mahal.

    “Ketua umum partai Golkar, salah satu partai besar, tadi menyampaikan perlu ada pemikiran memperbaiki sistem parpol, apalagi ada Mba Puan kawan-kawan dari PDIP, kawan-kawan partai-partai lain mari kita berpikir,” kata Prabowo.

    Prabowo pun mengingatkan bahwasanya sistem politik dengan pemilihan langsung menghabiskan banyak uang negara dalam hitungan hari. Tak hanya itu, para tokoh politik juga harus merogoh kocek yang tidak sedikit.

    Ia pun memberikan contoh Malaysia, Singapura hingga India yang sudah melakukan pemilihan kepala daerah melalui DPRD. Nantinya, para anggota DPRD menjadi penentu terpilihnya calon kepala daerah.

    “Sekali milih anggota DPRD, DPRD itu lah yang milih gubernur milih bupati. Efisien gak keluar duit, efisien, kaya kita kaya,” tegasnya.

    Dengan begitu, kata Prabowo, anggaran negara bisa dipakai untuk keperluan program pemerintah lainnya. Misalnya, makan bergizi gratis bagi anak-anak hingga perbaikan sekolah.

    Lalu, Prabowo pun menyentil para ketua umum parpol yang hadir dalam acara HUT Golkar tersebut. Dia pun berkelakar semuanya bisa memutuskan perubahan sistem politik pada malam ini.

    “Banyak ketua umum (parpol) ini sebetulnya bisa kita putuskan malam ini juga, bagaimana? kalau saya, jangan terlalu dengarkan konsultan-konsultan asing, sekali lagi saya tidak mau mengajak, kita anti orang asing, tidak, tapi belum tentu mereka mikirin kita kok,” tutupnya.

     

  • Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Riza Patria: Anggaran Besar Pilkada Bisa untuk Pembangunan

    Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Riza Patria: Anggaran Besar Pilkada Bisa untuk Pembangunan

    Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Riza Patria: Anggaran Besar Pilkada Bisa untuk Pembangunan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Politikus Partai Gerindra sekaligus Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Ahmad Riza Patria menyinggung mengenai tingginya
    anggaran Pilkada
    .
    Menurut dia, anggaran yang besar tersebut sebenarnya dapat dialokasikan untuk kebutuhan lain seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pangan.

    Anggaran Pilkada
    itu luar biasa besar, dan jika dialihkan untuk kepentingan lain, manfaatnya akan dirasakan langsung oleh rakyat,” kata Ahmad Riza di Jiexpo Kemayoran, Sabtu (14/12/2024).
    Ia menekankan pentingnya mencari titik keseimbangan antara pengembangan demokrasi dan prioritas kebutuhan masyarakat.
    “Saya mengerti, memahami, pada akhirnya nanti kita semua tahu bahwa demokrasi kita harus terus kita kembangkan,” kata Riza
    “Tapi juga ada kepentingan-kepentingan prioritas yang harus kita dahulukan. Seperti kebutuhan pangan, pendidikan, kesehatan dan lain-lain yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit,” tegas dia.
    Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto membandingkan sistem politik Indonesia dengan negara tetangga, di mana negara seperti Malaysia, Singapura, dan India jauh lebih efisien pemilihan kepala daerahnya.
    Menurut dia, negara tetangga hanya melaksanakan pemilihan satu kali, yakni untuk anggota DPRD saja. Selebihnya, DPRD lah yang memilih bupati hingga gubernur.
    Prabowo lantas membandingkan dengan sistem pemilihan di Indonesia yang bisa menghabiskan anggaran triliunan rupiah untuk 1-2 hari saja.
    Hal tersebut Prabowo sampaikan saat menghadiri HUT Golkar di Sentul, Kamis (12/12/2024) malam.
    “Ketum Partai Golkar salah satu partai besar, tapi menyampaikan perlu ada pemikiran memperbaiki sistem partai politik. Apalagi ada Mbak Puan kawan-kawan dari PDI-P, kawan-kawan partai lain, mari kita berpikir, mari kita tanya, apa sistem ini, berapa puluh triliun habis dalam 1-2 hari. Dari negara maupun dari tokoh politik masing-masing,” ujar Prabowo.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kinabalu Raih Penghargaan sebagai Ibu Kota Puisi Esai di Festival Jakarta

    Kinabalu Raih Penghargaan sebagai Ibu Kota Puisi Esai di Festival Jakarta

    loading…

    Kota Kinabalu, ibu kota negara bagian Sabah, Malaysia, dianugerahi gelar sebagai Ibu Kota Puisi Esai oleh Komunitas Puisi Esai. Foto/istimewa

    JAKARTA – Kota Kinabalu, ibu kota negara bagian Sabah, Malaysia, dianugerahi gelar sebagai Ibu Kota Puisi Esai oleh Komunitas Puisi Esai. Penghargaan itu diberikan dalam acara Festival Puisi Esai Jakarta ke-2.

    Piagam penghargaan diserahkan langsung penggagas Puisi Esai Denny JA kepada Wali Kota Kota Kinabalu, Benedict Oliver Lidadun di Jakarta.

    Denny JA, yang juga dikenal sebagai penulis puisi esai pertama di dunia, menyampaikan Kota Kinabalu layak mendapatkan penghargaan ini karena pesatnya perkembangan puisi esai di Sabah dalam beberapa tahun terakhir. “Saya tidak menyangka puisi esai bisa berkembang begitu pesat di Kinabalu,” ujar Denny, Minggu (15/12/2024).

    Puisi esai mulai dikenal di Kota Kinabalu pada 2016, empat tahun setelah penerbitan lima puisi esai pertama dalam buku Atas Nama Cinta (2012). Sejak saat itu, puisi esai semakin mendapat perhatian, dengan semakin banyak penulis yang terlibat dalam komunitas puisi esai di Sabah.

    Komunitas puisi esai di Sabah kini telah menyelenggarakan Festival Puisi Esai Antarbangsa sebanyak tiga kali dan setiap tahun mengundang penyair, penulis, dan akademisi dari Indonesia, Singapura, Brunei, Thailand, dan negara-negara lain untuk berpartisipasi dalam diskusi dan presentasi ilmiah. Beberapa nama yang pernah diundang antara lain Fatin Hamama, R Syam, Agus R Sarjono, Jamal D Rahman, dan Imam Qalyubi.

    Denny JA dan Komunitas Puisi Esai di Jakarta memberikan apresiasi tinggi kepada para penulis puisi esai di Sabah yang telah berusaha keras untuk mengenalkan dan menyebarkan puisi esai di kota mereka. Seiring dengan berkembangnya komunitas ini, warga Sabah semakin menerima puisi esai, meskipun ada sebagian yang masih skeptis terhadap bentuk puisi baru ini.

    Di sisi lain, Komunitas Puisi Esai di Sabah menunjukkan kemandirian dengan mencari pendanaan domestik untuk menyelenggarakan festival ini. Hasilnya, pemerintah negeri Sabah mendukung penuh kegiatan ini dengan menyediakan dana bagi pelaksanaannya.

    Dengan semakin membesarnya festival dan jumlah penulis puisi esai yang terus bertambah, serta terbitnya buku-buku puisi esai di Sabah, Kota Kinabalu kini dipandang sebagai pusat utama puisi esai di Asia Tenggara. Festival Puisi Esai Antarbangsa telah menjadi agenda rutin tahunan di Kota Kinabalu, memastikan bahwa perkembangan puisi esai di sana akan terus berlanjut.

    Sementara itu, Festival Puisi Esai Jakarta baru dilaksanakan dua kali. Denny JA berencana untuk menyisihkan dana abadi agar festival ini bisa berlangsung setiap tahun. Festival Puisi Esai Jakarta ke-2 yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki pada 13 dan 14 Desember 2024 ini dihadiri oleh peserta dari seluruh Indonesia, termasuk 11 Duta Puisi Esai Gen Z dari berbagai daerah.

    Selain penyerahan Puisi Esai Award, festival ini juga akan dimeriahkan dengan panel diskusi, pemutaran film puisi esai, dan pembacaan puisi esai mini.

    (cip)

  • Cerita WN Malaysia Liburan ke Bandung Naik Whoosh: Rekomendasi TikTok

    Cerita WN Malaysia Liburan ke Bandung Naik Whoosh: Rekomendasi TikTok

    Jakarta

    Kereta cepat Whoosh menjadi salah satu transportasi pilihan menuju Bandung, Jawa Barat. Transportasi ini ternyata juga menjadi salah satu opsi bagi warga Malaysia saat liburan ke Indonesia.

    Hal ini yang dialami oleh Norazam (50), kala menghabiskan waktu di Indonesia. Ia mengaku memilih transportasi Whoosh ke Bandung supaya perjalanan lebih cepat.

    “Ini kali pertama saya datang ke sini dan naik (Whoosh). Kami kalau boleh mau segera (cepat), sebab kami mengejar masa (waktu), itu sebab kami menggunakan train laju ini,” kata Norazam ditemui di Stasiun Whoosh Halim, Jakarta Timur, Minggu (15/12/2024).

    Norazam mengaku baru pertama kali datang ke Indonesia. Bandung menjadi salah satu wisata yang akan dikunjungi selain Jakarta.

    “Sekarang mau ke Bandung. Ke Bandung mungkin 4 hari lah, di sana. Kali pertama naik train ini, belum pernah naik lagi. Saya rasa nak merasa tempat orang kan, menggunakan kemudahan awam (orang) di sini kan. Kalau nak dibandingkan dengan Malaysia juga ada yang laju (cepat) begini, ada,” katanya.

    Ia dengan ketiga saudaranya mengaku baru sampai di Jakarta dan langsung pergi ke Bandung. Salah satu keluarga mengaku mendapat rekomendasi transportasi dari TikTok.

    Penumpang kereta cepat Whoosh di Stasiun Halim, Norazam (kanan) dan keluarganya. (Foto: Dwi Rahmawati/detikcom)

    Pengalaman Pertama naik Whoosh

    Keluarga lain asal Jakarta, Mumpuni (53), mengaku waktu libur kali ini digunakan untuk menjajal kereta cepat Whoosh. Ia bersama enam anggota keluarga yang lain bahkan pulang pergi di hari yang sama dengan Whoosh.

    “Nggak (sering) baru pertama, pengin nyoba itu anak-anak,” kata Mumpuni di Stasiun Halim.

    “Nggak, nanti balik lagi. Naik Whoosh nanti pulang lagi ke sini. Cuma pengin nyoba aja, iya (lagi liburan) mau ajak, ini bertujuh,” tambahnya.

    (dwr/lir)

  • Fnatic Onic PH Vs Team Liquid ID

    Fnatic Onic PH Vs Team Liquid ID

    Jakarta

    Babak grand final M6 Mobile Legends digelar hari ini. Mempertemukan dua tim hebat, Fnatic Onic PH Vs Team Liquid ID.

    Pertarungan keduanya akan berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia. Pertandingan hari ini menjadi penentu, siapa tim yang akan menjadi juaranya.

    Selain itu, siapapun yang berhasil menang, akan menjadi juara baru di gelaran M Series Mobile Legends. Sebab dua finalis ini belum pernah meraih titel jawara di kejuaraan dunia Mobile Legends.

    Team Liquid ID baru pertama kali tampil di M Series dan babak grand final. Sementara Fnatic Onic PH sudah dua kali melaju ke partai final. Sayangnya dua kali juga Fnatic Onic PH gagal merebut gelar juara.

    Kegagalan pertama terjadi di M3 Mobile Legends, saat mereka berhadapan dengan Blacklist International di laga final. Lalu yang kedua dialaminya di M5 Mobile Legends, ketika kalah dari AP Bren.

    Menariknya, Fnatic Onic PH bisa lolos duluan ke grand final M6 Mobile Legends, setelah menang dari Team Liquid ID di final upper bracket. Hal tersebut membuat Team Liquid ID turun ke final lower dan berhadapan tim tuan rumah, Selangor Red Giants.

    Dengan ambisi balas dendam dan ingin mendapatkan gelar juara, wakil Indonesia tersebut berhasil menang. Mereka pun melaju ke final dan kembali bertemu Fnatic Onic PH.

    Berikut jadwal grand final M6 Mobile Legends hari ini, dikutip dari Instagram MLBB Esports, Minggu (15/12/2024).

    Fnatic Onic PH Vs Team Liquid ID – 14.45 WIB

    Namun mengingat ini grand final, sepertinya jam mainnya akan mundur sedikit, karena pasti ada beberapa penampilan lain yang disuguhkan. Tapi untuk jaga-jaga, gamer bisa mulai melihatnya dari 14.45 WIB.

    Untuk format pertandingan berbeda dengan sebelumnya. Jadi bukan best of 5 (Bo5), tapi sekarang best of 7 (Bo7). Tim yang ingin menjadi juara M6 Mobile Legends, wajib menang empat game duluan dengan skenario skor 4-0, 4-1, 4-2, atau 4-3.

    Bagi yang ingin mengikuti jalannya pertandingan, dapat menyaksikannya secara online. Pihak penyelenggara menayangkan siaran langsungnya di kanal YouTube MLBB Esports.

    (hps/fyk)

  • Siapa Lim Chai Hock yang Masuk Daftar Orang Terkaya di RI?

    Siapa Lim Chai Hock yang Masuk Daftar Orang Terkaya di RI?

    Jakarta

    Forbes merilis daftar nama terbaru orang-orang terkaya di Indonesia 2024. Ada sejumlah nama baru yang muncul dalam daftar tersebut, di antara nama-nama itu, salah satunya adalah Lim Chai Hock. Siapa dia?

    Diketahui, Lim Chai Hock adalah seorang Chief Operating Officer dan Direktur Bayan Resources, salah satu perusahaan batu bara terbesar di dunia. Bayan Resources didirikan oleh miliarder bernama Low Tuck Kwong, yang kini mendapuk urutan ketiga sebagai orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaannya sebesar US$ 27 miliar, atau setara dengan Rp 432 triliun.

    Lim adalah salah satu pendiri Bayan Group, juga menjabat sebagai dewan direksi di beberapa anak perusahaannya. Sebelum bergabung dengan Bayan Group, ia bekerja sebagai manajer lokasi di Jaya Sumpiles Indonesia, salah satu perusahaan infrastruktur pertambangan milik Low.

    Sejauh ini, Forbes memberikan Lim predikat orang Indonesia terkaya urutan ke-37 di daftar tersebut dengan kekayaan mencapai sekitar US$ 1,5 miliar atau setara Rp 24 triliun.

    Sebagai informasi, Lim juga menjabat sebagai Direktur PT Gunungbayan Pratamacoal sejak 1998. Kemudian, per 26 Juli 2006 dirinya menjabat sebagai Direktur PT Bayan Resources Tbk, dan sejak 2010 dirinya menjabat sebagai Direktur PT Kariangau Power.

    Lim merupakan lulusan dari Malaysian Certificate of Education pada 1977, dan memiliki sertifikat survey lahan dari Lembaga Jabatan Ukur, Semenanjung Malaysia, pada 1981. Informasi tambahan, Lim tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota direksi lainnya, dewan komisaris, pemegang saham utama pada PT Bayan Resources.

    (fdl/fdl)

  • Djarot PDI-P Sebut Ada Daerah Belum Siap Laksanakan Pilkada Langsung

    Djarot PDI-P Sebut Ada Daerah Belum Siap Laksanakan Pilkada Langsung

    Djarot PDI-P Sebut Ada Daerah Belum Siap Laksanakan Pilkada Langsung
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua DPP PDI-P
    Djarot Saiful Hidayat
    menilai, tidak semua daerah di Indonesia siap melaksanakan pemilihan kepala daerah (
    pilkada
    ) yang dipilih secara langsung oleh rakyat.
    Menurut Djarot, daerah-daerah yang memiliki indeks demokrasi rendah dapat memberlakukan pemilihan kepala daerah melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (
    DPRD
    ).
    “Ada beberapa wilayah yang mungkin masih belum siap untuk bisa dilakukan secara langsung, itu bisa dijadikan variasi bahwa dia bisa dipilih oleh DPRD bagi wilayah-wilayah atau daerah-daerah yang misalnya indeks demokrasinya itu masih rendah. Misalnya begitu,” kata Djarot di Jakarta International Expo, Sabtu (14/12/2024) malam.
    Djarot berpandangan, pemilihan kepala daerah lewat DPRD dapat meminimalisasi praktik politik yang boros anggaran.
    Ia juga menilai praktik intervensi dari aparat maupun partai politik terhadap masyarakat juga dapat ditekan apabila kepala daerah dipilih oleh DPRD.
    “Bagaimana bansos itu digelontorkan terus-menerus agar menguntungkan kandidat-kandidat tertentu. Bagaimana proses perhitungan suara dan sebagainya, kemarin terjadi misalkan di Papua sampai sekarang itu masih ada keributan,” kata dia.
    Namun, Djarot menekankan, daerah-daerah dengan indeks demokrasi tinggi seperti DKI Jakarta semestinya dapat melaksanakan pemilihan kepala daerah secara langsung oleh rakyat.
    Mantan gubernur Jakarta ini juga menegaskan, pemerintah maupun DPR RI perlu mengkaji secara mendalam, termasuk dampak rentetan jika sistem Pemilihan Umum (Pemilu) di Indonesia diubah.
    “Maka ini perlu kita evaluasi secara langsung termasuk bagi para penyelenggara dan pemberian sanksi diskualifikasi bagi mereka-mereka yang melanggar,” kata Djarot.
    Ia menambahkan, PDI-P belum melakukan kajian mendalam terkait wacana untuk mengevaluasi sistem pilkada.
    “Secara partai itu belum melakukan kajian secara mendalam, dan nanti kajian secara mendalamnya itu akan disampaikan melalui fraksi kita di DPR RI,” kata Djarot.
    Diberitakan sebelumnya, Presiden
    Prabowo Subianto
    menilai sistem pilkada di Indonesia terlalu mahal.
    Ia menyebutkan, ada puluhan triliun uang yang keluar hanya dalam waktu 1-2 hari saat
    Pilkada
    .
    “Berapa puluh triliun habis dalam 1-2 hari, dari negara maupun dari tokoh-tokoh politik masing-masing, ya kan?” kata Prabowo dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Partai Golkar di Sentul, Bogor, Kamis (12/12/2024) malam.
    Ia lantas membandingkan sistem tersebut dengan negara tetangga lain seperti Malaysia, Singapura, dan India yang menurutnya lebih efisien karena kepala daerah tidak dipilih langsung oleh rakyat.
    “Malaysia, Singapura, India, sekali milih anggota DPRD, DPRD itu lah yang milih gubernur milih bupati. Efisien enggak keluar duit, efisien,” ucap Prabowo.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.