Negara: Malaysia

  • Atas Inisiasi Iran, OKI Akan Gelar Rapat Darurat Terkait Rencana Trump untuk Relokasi Warga Gaza – Halaman all

    Atas Inisiasi Iran, OKI Akan Gelar Rapat Darurat Terkait Rencana Trump untuk Relokasi Warga Gaza – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dikabarkan akan mengadakan pertemuan darurat para menteri luar negeri untuk membahas rencana Presiden AS Donald Trump terkait pemindahan paksa warga Palestina dari Gaza.

    Pertemuan ini diinisiasi oleh Iran sebagai respons diplomatik terhadap rencana tersebut.

    Mengutip PressTV, Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengatakan bahwa dirinya telah melakukan upaya diplomatik yang intens selama beberapa hari terakhir.

    Araghchi berdiskusi dengan para menteri luar negeri dari Arab Saudi, Mesir, Aljazair, Turki, Pakistan, Malaysia, dan Gambia, yang saat ini memegang jabatan sebagai presiden bergilir OKI.

    Dalam surat resmi kepada Sekretaris Jenderal OKI, Hissein Brahim Taha, Araghchi menekankan pentingnya mengadakan pertemuan guna membahas dan menghadapi upaya kolonial yang bertujuan untuk memindahkan paksa penduduk Palestina dari Jalur Gaza.

    Usulan Iran ini mendapatkan dukungan luas dari negara-negara anggota OKI.

    Waktu pasti pelaksanaan pertemuan tersebut belum diumumkan, tetapi pertemuan diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan, menurut seorang koresponden IRNA pada Rabu (12/2/2025) yang mengutip sumber dari Kementerian Luar Negeri Iran.

    Sebelumnya, Donald Trump dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, telah mengumumkan atau mendukung rencana eksodus paksa warga Gaza ke negara-negara seperti Mesir, Yordania, dan bahkan Arab Saudi.

    Iran mendesak negara-negara Muslim untuk bersatu dan mengambil sikap kolektif terhadap tindakan ini.

    “Rencana pemindahan paksa ini adalah kelanjutan dari upaya kolonial untuk menghapus Palestina,” kata Araghchi, menekankan pentingnya tindakan internasional yang cepat dan tegas.

    Ia juga mengutuk upaya terang-terangan untuk menormalisasi genosida dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh rezim pendudukan.

    Araghchi lebih lanjut mengecam pernyataan Perdana Menteri Israel yang menyarankan “pembentukan negara Palestina di wilayah Saudi.”

    Ia menyebut pernyataan ini sebagai bentuk agresi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan sebagai ancaman serius bagi perdamaian serta keamanan regional.

    Menegaskan kembali pentingnya tindakan kolektif, Araghchi mendorong OKI untuk mengambil langkah signifikan dalam menghadapi skema gabungan AS-Israel tersebut.

    “Masyarakat internasional, khususnya negara-negara regional dan Islam, harus segera mengambil langkah-langkah mendesak untuk mencegah legitimasi tindakan kriminal ini,” tegasnya.

    Pengamat mengatakan bahwa pertemuan OKI mendatang akan menjadi platform penting bagi negara-negara anggota untuk mengoordinasikan respons mereka terhadap krisis yang berkembang, serta memperkuat dukungan mereka terhadap kedaulatan Palestina.

    Daftar Anggota OKI

    Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) adalah organisasi antarpemerintah dengan 57 negara anggota yang memiliki perwakilan tetap di Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Uni Eropa.

    OKI Didirikan di Rabat, Maroko pada 12 Rajab 1389 H (25 September 1969) dalam Pertemuan Pertama para Pemimpin Dunia Islam.

    Pertemuan itu digelar sebagai reaksi terhadap terjadinya peristiwa pembakaran Masjid Al-Aqsa oleh Israel. 

    OKI mengubah namanya dari sebelumnya Organisasi Konferensi Islam pada 28 Juni 2011 pada saat pertemuan 38 dewan Menteri Luar Negeri di Astana, Kazakhstan.

    OKI saat ini mempunyai 57 negara anggota. Beberapa di antaranya bukan merupakan negara berpenduduk mayoritas Muslim.

    Berikut daftar negara anggota OKI.

    Afghanistan (Diskors 1980–Maret 1989)
    Aljazair 
    Chad 
    Guinea 
    Indonesia 
    Iran 
    Kuwait 
    Lebanon 
    Libya 
    Malaysia 
    Mali 
    Maroko 
    Mauritania 
    Mesir (Diskors Mei 1979–Maret 1984)
    Niger 
    Pakistan (Menghalangi keanggotaan India)
    Palestina
    Arab Saudi 
    Senegal 
    Sudan 
    Somalia 
    Tunisia 
    Turki 
    Yaman
    Yordania 
    Bahrain 
    Oman 
    Qatar 
    Suriah 
    Uni Emirat Arab 
    Sierra Leone 
    Bangladesh 
    Gabon 
    Gambia 
    Guinea-Bissau 
    Uganda 
    Burkina Faso 
    Kamerun 
    Komoro 
    Irak 
    Maladewa 
    Jibuti 
    Benin 
    Brunei Darussalam 
    Nigeria 
    Azerbaijan 
    Albania 
    Kirgizstan 
    Tajikistan 
    Turkmenistan 
    Mozambik 
    Kazakhstan 
    Uzbekistan 
    Suriname 
    Togo 
    Guyana 
    Pantai Gading

    (Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

  • Berapa Batas Aman Makan Durian Sehari? Begini Penjelasan Ahli

    Berapa Batas Aman Makan Durian Sehari? Begini Penjelasan Ahli

    Jakarta

    Durian merupakan salah satu buah yang digemari oleh banyak orang. Meski memiliki aroma yang menyengat, durian sebenarnya mengandung beragam nutrisi yang baik untuk tubuh.

    Durian mengandung antioksidan dan senyawa antiperadangan yang dapat melindungi tubuh dari penyakit tertentu. Tak hanya itu, kandungan serat yang ada pada buah ini dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.

    Durian juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral, seperti vitamin C, B6, kalium, magnesium, dan zat besi.

    Kendati bermanfaat untuk kesehatan, durian sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. Lantas, berapa batas aman makan durian sehari?

    Ahli gizi dari Centre for Dietetics Studies, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universiti Teknologi Mara, Puncak Alam Campus, Malaysia, Prof dr Norazmir MD menganjurkan untuk hanya mengonsumsi dua hingga tiga butir durian dalam sekali makan.

    “Durian, karena mengandung serat tinggi, dapat menyebabkan kembung atau gangguan pencernaan jika dikonsumsi secara berlebihan. Buah ini juga tinggi kalori, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan,” ujarnya dikutip dari Malaymail, Rabu (12/2/2025).

    Norazmir menambahkan durian juga mengandung kalium dan gula yang cukup tinggi. Karenanya, buah ini tidak direkomendasikan untuk pengidap diabetes dan gangguan ginjal.

    Hal serupa juga diungkapkan oleh spesialis jantung dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA. Dia mengatakan dalam sehari, durian cukup dikonsumsi tiga butir saja.

    “Bukan tiga butir [saat] sarapan, tiga butir makan siang lalu tiga butir sebelum tidur ya kayak minum obat, hehehe. Tapi ya karena rasanya nikmat biasanya orang tidak sanggup menahan diri. Makan dua buah durian ukuran sedang itu sudah mencukupi kebutuhan kalori dan lemak per hari orang dewasa,” ungkapnya kepada detikcom beberapa waktu lalu.

    Dia menambahkan mengonsumsi durian secara berlebihan dapat menyebabkan terjadinya penyempitan dan kekakuan pembuluh darah jantung serta otak. Hal ini dapat mengakibatkan serangan jantung atau stroke yang terjadi sewaktu-waktu.

    (ath/kna)

  • Basuki Sebut Ada Investasi Rp6,49 Triliun Siap Groundbreaking Tahap 9 di IKN

    Basuki Sebut Ada Investasi Rp6,49 Triliun Siap Groundbreaking Tahap 9 di IKN

    Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkap terdapat lima perusahaan yang siap memarkirkan modalnya di IKN pada groundbreaking investasi tahap 9 mendatang.

    Meski belum dapat memastikan kapan groundbreaking tahap 9 bakal digelar, Basuki membocorkan bahwa nilai investasi groundbreaking tahap 9 di IKN bakal tembus Rp6,49 triliun.

    “Ini adalah kalau tadi tentang APBN ini di tahun 2025 ada investasi swasta murni dan BUMN sebesar Rp6,49 triliun,” tuturnya dalam Rapat Kerja (Raker) Bersama Komisi II DPR RI, Rabu (12/2/2025).

    Lebih lanjut, kelima perusahaan yang bakal groundbreaking itu bergerak di sektor pendidikan, hotel, hunian, ritel dan perkantoran. 

    Bahkan, dari daftar lima perusahaan itu terdapat satu perusahaan asing asal Malaysia. Secara terperinci, berikut daftar perusahaan/lembaga groundbreaking tahap 9 di IKN: 

    1. Universitas Negeri Surabaya

    Universitas Negeri Surabaya berencana menanamkan modal senilai Rp150 miliar untuk pembangunan gedung kampus PSDKU seluas kurang lebih 1,19 hektare (Ha) di wilayah KIPP 1B

    2. PT Makmur Berkah Hotel

    Makmur berkah hotel bakal membangun hotel bintang lima internasional di lahan seluas 2,04 hektare (ha) di kawasan KIPP 1A pada 2025. Estimasi investasi yang bakal dikucurkan mencapai Rp950 miliar

    3. PT Citadel Group Indonesia

    Selanjutnya, komitmen investasi juga datang dari perusahaan asing asal Malaysia yang hendak membangun townhouse dan mixed use senilai Rp3,97 triliun. Proyek itu bakal dibangun di lahan seluas 2,17 Ha di KIPP 1A dan akan mulai dieksekusi pada 2025

     4. PT Vitka Delifood

    Vitka Delifood bakal membangun tenant food and beverage (F&B) berupa Rumah Makan Padang Sederhana dan Momoo Juice senilai Rp20 miliar di lahan seluas 0,35 Ha KIPP 1A

    5. PT Puri Persada Lampung

    Terakhir, yakni Puri Persada Lampung yang hendak membangun gedung perkantoran di lahan seluas 3 hektare (Ha) di kawasan KIPP 1A dengan nilai investasi Rp1,4 triliun. Rencananya, proyek ini bakal dimulai pada Juli 2026.

  • Kolaborasi jadi jembatan kosmetik lokal ke pasar global

    Kolaborasi jadi jembatan kosmetik lokal ke pasar global

    Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri (dua dari kiri). ANTARA/Dokumentasi pribadi

    Wamendag Roro: Kolaborasi jadi jembatan kosmetik lokal ke pasar global
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 12 Februari 2025 – 06:47 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri menyebutkan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan terkait, menjadi jembatan menuju keberhasilan bagi pelaku usaha di sektor kosmetik untuk mengekspor produk ke pasar global.

    Menurut dia, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, pemerintah akan selalu mendorong pelaku usaha dalam negeri, khususnya di sektor kosmetik untuk meraih peluang besar di pasar global.

    “Kami mendorong para pelaku usaha dalam negeri, khususnya di sektor kosmetik untuk meraih peluang besar di pasar global. Kolaborasi antara pemerintah dengan pelaku usaha dan pemangku kepentingan terkait bisa menjembatani produk dalam negeri, khususnya produk kosmetik untuk merambah pasar internasional. Saya meyakini keberhasilan untuk ekspor produk ke luar negeri dimulai dari niat besar untuk bekerja sama dan berkolaborasi,” sebut Wamendag Roro dalam “Wardah Colourverse: Empowering Every Shade of You” di Jakarta.

    Acara tersebut bertujuan untuk menginspirasi dan memberdayakan individu melalui diskusi mendalam tentang kecantikan, kepemimpinan, dan inovasi. Wamendag Roro menjelaskan Kementerian Perdagangan juga memiliki platform InaExport yang dapat dimanfaatkan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berorientasi ekspor.

    InaExport adalah platform pelayanan satu pintu (one stop service) fasilitasi ekspor untuk menghubungkan dan mempromosikan produk dari para pelaku usaha Indonesia ke buyer luar negeri. Lebih lanjut, Wamendag Roro mengapresiasi komitmen Wardah dalam memacu produk kosmetik lokal agar semakin dikenal di pasar global.

    Menurut dia, keberhasilan Wardah menjadi salah satu merek kosmetik Indonesia yang mampu bersaing di tingkat internasional merupakan bukti produk lokal memiliki kualitas tinggi dan daya saing yang kuat.

    “Saya melihat ekosistem perdagangan kosmetik di Indonesia sudah cukup baik. Kemudian, keberhasilan Wardah menembus pasar luar negeri, seperti Malaysia diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha kosmetik lainnya untuk terus berinovasi dan memperluas jaringan bisnis mereka. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, saya yakin produk kosmetik Indonesia dapat semakin berkembang dan meraih pangsa pasar yang lebih luas,” terang Wamendag Roro.

    Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, negara tujuan ekspor utama untuk produk kosmetik Indonesia (kode HS 330499, 330491, 330410, 330420, dan 330430) pada 2024 adalah Malaysia senilai 35,35 juta dolar AS, Thailand 34,95 juta dolar AS, Singapura 12,13 juta dolar AS, Filipina 8,38 juta dolar AS, dan Uni Emirat Arab 8,05 juta dolar AS.

    Dengan begitu, peluang Wardah untuk memperluas pasar ekspor ke negara-negara tersebut masih terbuka lebar, terutama dengan mempertimbangkan tren permintaan produk kosmetik halal yang terus meningkat di kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah. Pada kesempatan itu, Wamendag Roro juga memaparkan tiga program prioritas Kementerian Perdagangan.

    Ketiga program prioritas itu adalah pengamanan pasar dalam negeri untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan produk lokal, perluasan pasar ekspor guna meningkatkan daya saing produk Indonesia di kancah global, dan peningkatan UMKM Berani Inovasi, Siap Adaptasi (BISA) ekspor.

    Sumber : Antara

  • Ini Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia

    Ini Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia

    Jakarta

    Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mendapat mobil listrik asli merek Turki, Togg, pemberian dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Mobil listrik pemberian Erdogan untuk PM Malaysia itu merupakan simbol persahabatan kedua negara.

    Diberitakan Kantor Berita Bernama, kendaraan listrik Turki yang diberikan untuk PM Malaysia adalah SUV Togg T10X berkelir putih. Anwar Ibrahim mengendarai mobil listrik tersebut dengan setir kiri dengan Erdogan di sampingnya.

    “Anwar kemarin mengendarai kendaraan setir kiri itu ke Kompleks Seri Perdana, dengan Erdogan di sampingnya, untuk menghadiri pertukaran perjanjian, konferensi pers bersama, dan jamuan makan siang bersamaan dengan kunjungan resmi Erdogan selama dua hari ke Malaysia,” demikian dikutip Bernama.

    Anwar mengatakan, ia melihat hadiah itu sebagai milik negara, bukan miliknya. Anwar akan mengembalikan kendaraan itu ke negara itu pada akhir masa jabatan perdana menterinya.

    Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia Foto: Dok. Instagram Anwar Ibrahim

    Togg adalah produsen mobil listrik nasional besar pertama di Turki. Merek mobil itu didirikan pada 2018. T10X adalah model pertamanya, yang mulai diproduksi pada tahun 2022 sebelum pengiriman pada tahun 2023.

    Togg T10X hadir dengan dua pilihan, versi penggerak roda belakang (rear wheel drive/RWD) dan penggerak semua roda (all wheel drive/AWD). Versi RWD menggunakan satu motor listrik bertenaga 218 PS dan torsi 350 Nm. Sedangkan versi AWD hadir dengan dua motor berdaya 435 PS dengan torsi 700 Nm. Mobil ini dapat menempuh jarak hingga 523 km dengan sekali pengisian daya penuh.

    Togg T10X bisa dicas cepat. Dengan pengisian fast charging DC 180 kW, ngecas dari 20 persen sampai 80 persen cuma butuh waktu 28 menit.

    (rgr/dry)

  • Kiprah Brigpol Jajang di Perbatasan: Bangun Taman Baca, Jadi Guru Sukarela

    Kiprah Brigpol Jajang di Perbatasan: Bangun Taman Baca, Jadi Guru Sukarela

    Jakarta

    Brigadir Polisi (Brigpol) Jajang Kurnia, sosok anggota Polri yang tidak biasa. Bhabinkamtimbas Polsek Long Apari ini mengabdikan dirinya sebagai guru agama di SDN 2 Tiong Ohang, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur, tanpa dibayar.

    Atas dedikasi Brigpol Jajang itu, warga Long Apari bernama Davitus mengusulkannya menjadi kandidat Hoegeng Awards 2025. Davit mengenal Brigpol Jajang karena anaknya merupakan salah satu murid di SDN 2 Tiong Ohang.

    “Kebetulan anak saya kan di SD di situ bertepatan Pak Jajang sering mengajar di SD situ,” kata Davit kepada detikcom, Rabu (5/2/2025).

    Selain itu, Brigpol Jajang juga menggagas Taman Baca Bhabinkamtibmas Tiong Ohang di Polsek Long Apari. Taman baca ini menjadi perpustakaan bagi anak-anak di desa pelosok Kaltim yang berbatasan dengan Malaysia.

    Brigpol Jajang Kurnia Foto: dok. istimewa

    Davit mengatakan anaknya sering ikut kegiatan di perpustakaan yang dikelola oleh Brigpol Jajang. Menurut Davit, dirinya seminggu sekali mengantar anak ke Polsek Long Apari untuk belajar sambil bermain di Taman Baca Bhabinkamtibmas Tiong Ohang bersama anak-anak lainnya.

    “Jaga kegiatan mereka seperti belajar-belajar di situ, kegiatan di perpustakaan itu belajar sambil bermain lah. Kalau saya pantau kan ya di situ karena sering ngantar, nggak langsung pulang, karena lihat kegiatannya,” ucapnya.

    Davit merasa bersyukur di daerahnya ada sosok polisi yang tak hanya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tapi juga peduli dengan pendidikan anak-anak setempat. Dia pun memberikan nilai plus untuk dedikasi Brigpol Jajang.

    “Kalo Pak Jajang saya nilai polisi yang punya kredibilitas yang tinggi, bermasyarakat. Dengan masyarakat seputaran beberapa kampung di sini ya bisa saya kasih nilai plus lah itu,” ujarnya.

    Cerita Brigpol Jajang Kurnia

    Brigpol Jajang menceritakan ide awal dirinya mendirikan perpustakaan yang menjadi tempat anak-anak Long Apari untuk membaca. Tahun 2018 dimutasi ke Polsek Long Apari sebagai Bhabinkamtibmas, ia mendapati masalah anak-anak SMP yang belum bisa membaca. Dia pun tertantang untuk bisa mengatasi masalah tersebut.

    “Saya 2018 itu kan mutasi ke daerah perbatasan di Kecamatan Long Apari itu, kecamatannya berbatasan dengan Malaysia. Jadi tahun 2019 saya bikin perpustakaan di Polsek situ karena kalau dulu kan sangat terbatas,” kata Jajang.

    Pada tahun 2019, dibuka lah perpustakaan di Polsek Long Apari. Pendirian Taman Baca Bhabinkamtibmas Tiong Ohang sudah disetujui oleh Kapolsek Long Apari dan Kapolres Mahulu. Setelah resmi beroperasi, perpustakaan ramai dikunjungi anak-anak yang antusias datang untuk belajar membaca.

    “Dulu saya ngomong sama Kapolsek setuju, ngomong sama Kapolres ya alhamdulillah dapat bantuan buku dari Pak Kapolres,” ucapnya.

    Perpustakaan ini sempat vakum selama setahun lebih karena pandemi COVID-19. Namun usai pandemi melandai, pada tahun 2022, Taman Baca Bhabinkamtibmas Tiong Ohang kembali diaktifkan dan berjalan hingga sekarang.

    Di tahun 2022, Brigpol Jajang mendapat keluhan dari kepala sekolah SDN 2 Tiong Ohang bahwa di sekolahnya itu tidak ada guru agama Islam. Karena pihak SD itu tahu Brigpol Jajang mengelola Taman Baca Bhabinkamtibmas Tiong Ohang, akhirnya menawari sekaligus meminta tolong agar Brigpol Jajang menjadi guru agama di SD tersebut.

    “Saya kan untuk kemampuan di situ (jadi guru agama) kurang gitu, tapi kata guru-gurunya ‘nggak apa-apa Pak, masuk aja kan ada buku pemandunya juga, nanti kami bantu kalau ada kesulitan’. Jadi dapat dukungan dari guru-guru di situ juga, jadi tahun 2022 saya aktif mengajar di situ sampai sekarang,” jelasnya.

    Brigpol Jajang Kurnia Foto: dok. istimewa

    Brigpol Jajang mengajar pelajaran agama Islam di SDN 2 Tiong Ohong dari Senin hingga Jumat untuk enam kelas. Pimpinan Brigpol Jajang mendukung apa yang dilakukannya, sehingga ia bisa menyesuaikan jadwal tugas sebagai polisi dan guru.

    “Jadi, kalau saya itu ngajarnya kayak sistem anak kuliah itu, jadi kalau ada jamnya saya turun, selesai ngajar saya pulang. Tapi kalau ada kegiatan yang mendadak soal dinas, saya izin dulu ke sekolahnya,” ucap Jajang.

    Dia menjadi guru SD ini secara sukarela, artinya tanpa dibayar sepeser pun. Meski tak dibayar, Brigpol Jajang ikhlas untuk mengabdikan dirinya demi dunia pendidikan Tanah Air.

    “Enggak.. enggak ada (bayaran), nggak masalah (nggak dibayar). Saya dulu juga pernah ikut program Pak Kapolri yang Bhabin Mengajar itu, jadi Bhabin aktif di sekolah gitu kan,” imbuhnya.

    (fas/knv)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Apa Itu The Hague Group? Aliansi Negara yang ‘Hukum’ Israel atas Penjajahan Palestina, Ada Tetangga Indonesia

    Apa Itu The Hague Group? Aliansi Negara yang ‘Hukum’ Israel atas Penjajahan Palestina, Ada Tetangga Indonesia

    PIKIRAN RAKYAT – Pada tanggal 31 Januari, perwakilan dari sembilan negara yang diselenggarakan di Den Haag, Belanda, menyatakan aliansi global, bernama The Hague Group. Kelompok ini bertugas untuk meminta pertanggungjawaban Israel berdasarkan hukum internasional.

    Aliansi itu adalah preseden bersejarah, menandai inisiatif pertama seperti itu sejak Nakba dan pendirian Israel untuk mengoordinasikan tindakan negara untuk mencegah pelanggaran hukum internasional yang dilakukan terhadap rakyat Palestina.

    Anggota pendiri kelompok itu adalah Belize, Bolivia, Kolombia, Kuba, Honduras, Malaysia, Namibia, Senegal dan Afrika Selatan.

    Beberapa negara bagian ini telah mengambil langkah besar selama 15 bulan terakhir untuk membela dan menegakkan hukum internasional.

    Tindakan The Hague Group untuk Membela Palestina

    Afrika Selatan, misalnya, membawa kasus penting terhadap Israel di Pengadilan Internasional di Den Haag karena dugaan pelanggaran Konvensi Genosida di Gaza.

    Beberapa negara bagian dalam koalisi kemudian bergabung dengan kasus Afrika Selatan di ICJ, termasuk Bolivia, Kolombia dan Namibia.

    Selain itu, Namibia dan Malaysia memblokir kapal-kapal yang membawa senjata ke Israel dari docking di pelabuhan mereka, sementara Kolombia menghentikan ekspor batubara ke Israel. Kolombia dan Bolivia juga menunjuk duta besar mereka untuk memprotes perang Israel yang menghancurkan terhadap Gaza.

    Upaya semacam itu, bagaimanapun, tidak memiliki koordinasi, dan di sinilah The Hague Group diatur untuk memainkan peran penting, menurut Varsha Gandikota-Nellutla, ketua kelompok.

    Gandikota-Nellutla, yang merupakan koordinator co-jenderal Progressive International, kelompok politik transnasional kiri, mengatakan kelompok itu telah dibentuk sebagai reaksi terhadap ketidakpatuhan negara-negara dengan kewajiban hukum internasional yang mengikat.

    Ini adalah referensi untuk pushback oleh sejumlah negara bagian Barat terhadap surat perintah penangkapan Pengadilan Kriminal Internasional untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant pada November 2024, dan ketidakpatuhan terhadap perintah oleh ICJ untuk menghentikan pelanggaran Israel.

    “Kelompok ini benar -benar dimulai dengan satu tahun dari genosida, dan impunitas berani yang diberikan kepada Israel dari pengabaian putusan ICJ dan pembangkangan nyata dari surat perintah penangkapan ICC,” katanya.

    Surat perintah penangkapan Netanyahu adalah yang pertama dalam sejarah pengadilan yang dikeluarkan terhadap politisi dari negara sekutu Barat.

    Menurut undang -undang Roma, perjanjian yang mendirikan ICC pada tahun 2002, semua partai negara memiliki kewajiban hukum untuk menangkap dan menyerah kepada Den Haag yang diinginkan oleh pengadilan.

    Tetapi sejumlah negara bagian Barat yang merupakan partai ICC, termasuk Prancis, Italia dan Hongaria, mengumumkan bahwa mereka tidak akan menegakkan surat perintah jika Netanyahu mendarat di wilayah mereka, mengklaim bahwa ia menikmati kekebalan di bawah hukum internasional.

    Posisi tersebut telah diperdebatkan oleh ICC, serta para ahli kekebalan terkemuka di seluruh dunia.

    Kewajiban Negara Ketiga

    Tahun 2024 ICJ mengeluarkan tiga perintah sementara yang mengikat di kasus Afrika Selatan vs Israel. Ini termasuk perintah untuk Israel untuk menahan diri dari tindakan yang dilarang di bawah Konvensi dan untuk mencegah dan menghukum tindakan tersebut.

    Dalam urutan pertamanya pada 26 Januari 2024, ICJ mengatakan bahwa masuk akal Israel telah melanggar konvensi genosida.

    Sebagai tindakan darurat, badan itu memerintahkan Israel untuk memastikan bahwa pasukannya menahan diri dari tindakan genosida terhadap Palestina.

    Kemudian, mengikuti permintaan oleh Afrika Selatan, pengadilan kemudian mengeluarkan perintah sementara pada 28 Maret dan 24 Mei yang meminta Israel untuk menghentikan serangannya terhadap Rafah dan memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan tanpa hambatan kepada warga Palestina.

    Dalam perintah Mei, ICJ juga memerintahkan agar Israel memastikan bahwa penyelidik PBB dapat memasuki Gaza untuk menyelidiki tuduhan genosida.

    Meskipun perintah ICJ ditujukan kepada Israel, negara -negara ketiga memiliki tugas di bawah hukum internasional adat untuk mencegah dan menghukum genosida, bahkan jika itu terjadi di luar wilayah mereka, seperti yang dijelaskan oleh ICJ dalam kasus genosida Bosnia landmark pada tahun 2007.

    Tugas itu dapat ditegakkan dengan mendorong Israel untuk menahan diri dari pelanggaran Konvensi Genosida, dan dengan melakukan uji tuntas untuk memastikan bahwa setiap ekspor atau bantuan tidak berkontribusi pada tindakan yang dapat dihukum di bawah Konvensi.

    Selain itu, ICJ dalam perintah 30 April 2024 dalam kasus Nikaragua vs Jerman mengkonfirmasi kewajiban terhadap negara -negara ketiga untuk memastikan bahwa ekspor senjata tidak digunakan untuk melanggar konvensi genosida dan hukum kemanusiaan internasional.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    FOTO

    Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    News

    48 menit yang lalu

  • Malaysia Deportasi 25 Pekerja Migran Indonesia, 1 Orang Sakit Butuh Perawatan Medis

    Malaysia Deportasi 25 Pekerja Migran Indonesia, 1 Orang Sakit Butuh Perawatan Medis

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Sebanyak 25 pekerja migran Indonesia (PMI) dideportasi otoritas Malaysia melalui Pelabuhan Dumai, Riau, pada Senin (10/2/2025). Dari jumlah tersebut, satu orang dalam kondisi sakit dan membutuhkan perawatan intensif.

    Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI Riau) Fanny Wahyu menyatakan, pihaknya telah memfasilitasi pemulangan para PMI ke daerah asal masing-masing.

    “Kami BP3MI Riau baru saja memfasilitasi pemulangan 25 PMI yang dideportasi dari Malaysia. Dalam minggu ini, total ada 63 PMI yang dipulangkan, termasuk 38 orang tambahan pada Sabtu mendatang,” ujar Fanny Wahyu.

    Sebanyak 25 pekerja migran Indonesia yang dideportasi Malaysia itu terdiri dari, 19 laki-laki dan enam perempuan, yang berasal dari berbagai daerah. Mereka berasal dari Aceh satu orang, Sumatera Utara tiga, Sumatera Barat dua,  Sumatera Selatan dua, Lampung dua, Jawa Barat tiga, Jawa Tengah tiga, Jawa Timur lima, dan Nusa Tenggara Barat (NTB) empat.

    Menurut Fanny Wahyu, para PMI ini dideportasi setelah menjalani hukuman selama sekitar lima bulan di Malaysia. Penyebab utama deportasi adalah pelanggaran dokumen, seperti dokumen kosong, tidak lengkap, atau overstay.

    Setibanya di Pelabuhan Dumai, seluruh PMI langsung dibawa ke shelter BP3MI Riau untuk pendataan dan persiapan pemulangan ke daerah asal masing-masing. Namun, dari 25 orang tersebut, satu orang dalam kondisi sakit dan membutuhkan perawatan lebih lanjut.

    “Setelah asesmen di shelter P4MI Dumai, ditemukan satu orang yang perlu penanganan serius. Sesuai identitas, ia berasal dari Jawa Tengah, tetapi keluarganya di NTB. Kami sedang berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk pemulangan,” jelas Fanny Wahyu.

    BP3MI Riau memastikan seluruh pekerja migran Indonesia yang dideportasi Malaysia akan mendapatkan pendampingan dan fasilitas pemulangan yang layak, sesuai prosedur yang berlaku.

  • Respons Khofifah Usai Santer Didukung Kembali Jadi Ketua Umum Muslimat NU: Alami saja

    Respons Khofifah Usai Santer Didukung Kembali Jadi Ketua Umum Muslimat NU: Alami saja

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Khofifah Indar Parawansa memberikan jawaban terkait dukungan kuat dari arus bawah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang mendukungnya sebagai Ketua Umum kembali. 

    Menjawab hal tersebut, Khofifah tidak mengamini maupun mengelak.

    Ia justru menyerahkan pada peserta kongres dan menyerahkan seluruh keputusan pada jalannya kongres.

    “Kalau soal itu, kita alami saja,” tegas Khofifah, saat diwawancara usai kegiatan Khotmil Quran dan Santunan Anak Yatim di Jatim Expo Surabaya, Selasa (11/2/2025). 

    Lebih lanjut Khofifah menjelaskan, rangkaian kongres ini akan berlangsung cukup lama hingga tanggal 16 Februari 2025 mendatang.

    Usai pembukaan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto, Senin (10/2/2025) kemarin, pada Selasa (11/2/2025) dilakukan sidang pleno II yang dilakukan dengan pengarahan oleh Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf. 

    Selain itu, dilakukan juga Rangkaian Kongres XVIII Muslimat NU, dilanjutkan dengan kegiatan Khotmil Quran, Doa Bersama dan Santunan 1.000 Anak Yatim di Jatim Expo Surabaya.

    Yang istimewa, kegiatan ini turut diisi dengan tausiyah dan doa bersama Syeikh Syahawi.

    Serta turut dihadiri Dubes Malaysia untuk Indonesia, HE Dato Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin. 

    Dalam sambutannya, Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa menegaskan, kegiatan ini sengaja digelar untuk memetik keberkahan dari Allah SWT.

    Sebab menyantuni anak yatim adalah perintah langsung dari Allah yang banyak sekali manfaat dan pahalanya.

    “Di sini yang hadir ada ulama besar dari Mesir, Syekh Syahawi. Semoga anak-anakku di sini menjadi anak yang sholeh sholehah dan ilmunya manfaat barokah,” tegas Khofifah. 

    Ia juga menyampaikan terima kasih pada kehadiran Duta Besar Malaysia untuk Indonesia. Yang dalam kesempatan ini bahkan membawa sejumlah penasihat menteri bidang ekonomi, bidang perdagangan, juga kesehatan. 

    “Mudah-mudahan anak-anak di sini bisa menuntut ilmu dan menggapai cita-citanya setinggi mungkin. Ada yang jadi guru besar, jadi duta besar dan diplomat,” tegas Khofifah. 

    Pihaknya juga turut memotivasi anak-anak yatim yang hadir untuk terus belajar setinggi mungkin, bercita-cita setinggi mungkin untuk mencapai masa depan lebih cerah ke depannya.

    Lebih lanjut Khofifah menyampaikan, agenda santunan ini memang direncanakan sejak awal sebelum ada perubahan jadwal pembukaan oleh Presiden Prabowo. 

    “Seperti biasa sebelum ada kegiatan besar dalam tradisi Muslimat itu selalu digelar santunan anak yatim, maka dua kali kita gelar santunan. Yang hari ini adalah jadwal aslinya,” tegas Khofifah.

    Selain santunan anak yatim, siang ini pengarahan pleno kongres dilakukan di Asrama Haji Surabaya.

    Ketua Umum PBNU hadir memberikan pengarahan pada peserta.

    Sementara itu, dalam tausiyahnya, Syekh Syahawi menekankan tentang pentingnya mengurusi dan memelihara anak yatim. Bahwa setiap manusia memiliki kewajiban untuk menunaikan haknya.

    “Berikanlah kepada anak yatim hak-hak mereka. Yang kedua adalah sesungguhnya orang-orang yang merampas memakan hak-hak anak yatim secara dzalim dan memakannya, maka sesungguhnya di dalam perutnya adalah api neraka,” ujarnya.

    Tidak hanya itu, Syekh Syahawi juga menyebutkan tentang hadist nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori. Bahwa umat Muslim yang memelihara anak yatim nanti di hari akhir kedudukannya akan dekat dengan Rasulullah.

    “Nabi Muhammad bersabda bahwa aku dan orang-orang yang mengurus anak yatim kedudukannya seperti jari telunjuk dan tengah yang berdekatan,” ujarnya.

    Anak yatim haruslah diurus dengan benar dan disayangi dengan layak.

    Ia pun melarang umat manusia untuk menyakiti dan mendholimi anak yatim. Dan baginya Allah akan memberikan pahala yang besar.