Negara: Laos

  • Coach Justin Ungkap Kekecewaan Lihat Permainan Indonesia Vs Laos, Lini Tengah Paling Disorot

    Coach Justin Ungkap Kekecewaan Lihat Permainan Indonesia Vs Laos, Lini Tengah Paling Disorot

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pundit sepakbola Indonesia, Justinus Lhaksana mengungkapkan kekecewaan usai Indonesia ditahan imbang Laos.

    Timnas Indonesia meraih hasil yang kurang memuaskan saat berhadapan dengan Laos di laga kedua grup B Piala AFF 2024

    Pertandingan yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/12/2024) berakhir dengan skor sama kuat 3-3

    Laos tampil mengejutkan dengan mampu mencetak tiga gol melalui P. Panyavong dimenit kesembilan, P. Phommatep dimenit ke-13 dan P. Phanthavong di menit ke-76.

    Sementara tiga gol balasan penyama kedudukan Indonesia dicetak oleh Kadek Arel di menit ke-12 dan Muhammad Ferarri di menit ke-18 dan ke-72.

    Melihat hasil ini, Justinus Lhaksana atau yang akrab disapa Coach Justin mengungkap kekecewaaannya dari hasil tersebut.

    Ia mengaku kecewa bukan karena skor atau karena satu kartu merah yang didapatkan oleh Marselino Ferdinan di laga ini.

    Melainkan, permainan yang ditunjukkan oleh para pemain sepanjang pertandingan berlangsung yang dinilainya sangat amburadul.

    “Sangat kecewa, bukan krn skor, bukan krn red card tp krn permainan yg amburadul,” tulis Coach Justin dicuitan akun X pribadinya.

    Ia paling menyoroti lini tengah Timnas Indonesia di laga ini yang terlihat bermain kurang baik.

    “Dari awal sampe akhir, terutama lini tengah,” sebutnya.

    Coach Justin pun meragukan anak asuhnya Shin Tae Yong disisa dua pertandingan di fase grup Piala AFF 2024.

    Mengingat Indonesia yang kebobolan tiga gol menghadapi Laos, menurutnya ini akan menjadi petaka di dua laga sisa karena harus berhadapan dengan Vietnam dan Filipina.

  • Timnas Indonesia Vs Laos Menguras Kesabaran, Selevel Tarkam!

    Timnas Indonesia Vs Laos Menguras Kesabaran, Selevel Tarkam!

    Jakarta

    Pertandingan lanjutan Grup B Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia dan Laos yang berakhir dengan skor imbang 3-3 telah memicu kekecewaan mendalam di kalangan suporter. Banyak warganet yang meluapkan amarahnya melalui berbagai platform media sosial, menganggap penampilan skuad Garuda Muda kali ini sangat mengecewakan dan tidak mencerminkan timnas level internasional.

    Tagar #TimnasIndonesia memuncaki trending topik di X.com. Ramai warganet menyuarakan kritik terhadap permainan tim Marselino dkk.

    Ada yang bilang level permainan Timnas Garuda kali ini selevel tarkam. Beberapa mengaku hilang kesabaran saat menyaksikan pertandingan yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Kamis malam (12/12/2024).

    Berikut rangkuman komentar netizen:

    “Kalo seri lawan timnas “senior” Laos masih okelah. Lha ini Laos juga bawa tim pemainnya mayoritas masih muda plus Indonesia main di kandang. Malah tadi Indonesia main ala tarkam & selevel Marselino bisa-bisanya bikin tekel ga perlu pada saat dia udah dapat kartu kuning,” ujar @Danaranindito.

    “Laos sekarng sudah berkembang,padahal mereka pake skuad muda + lokal ,, mereka di tangan pelatih yg tepat .. Padahal dulu mereka lebih bapuk dari kita,sedang kan lokal kita kualitas nya malah macem tarkam seperti ga ada pelatih ..,” ucap @AzkaSebastian33.

    “Lawan laos sampe kebobolan 3 gol itu memalukan sekali… pemain timnas level tarkam itu sih yg main di lapangan,” ujar @ardhianfajar.

    “Kirain nonton timnas vs laos jadi ada hiburan, tau taunya makin stres kepalaku tegang nonton tarkam. Jangan sampe muncul jokes “kita balas di liga dangdut” lagi,” ujar @nxkxnyvv.

    “Jujur jujuruan permainan timnas agak mengecewakan. Tiga goal didapat hanya dari skema bola mati. Sty gambling rotasi pemain, lini tengah ga jalan, main kurang sabar dan terlalu grasa grusu. Smoga lawan vietnam bisa lebih baik.,” kritik @Reynal_here.

    “Full sabar nonton Timnas, pertahanan bener-bener jelek banget hari ini harus banyak evaluasi,” ujar @faisal_hernawan.

    “Emang gk pantes menang timnas, tarkam. Salah oper di mana-mana, cuma ngandelin throw in pdhl lawannya “cuma” Laos. Ampun dah,” kata @Respatikr_.

    (afr/afr)

  • Top 5 News: Kecelakaan Maut di Tol Andara hingga Kiwil Diduga Menelantarkan Anak

    Top 5 News: Kecelakaan Maut di Tol Andara hingga Kiwil Diduga Menelantarkan Anak

    Jakarta, Beritasatu.com – Sepanjang Kamis (12/12/7/2024), ada sejumlah berita terpopuler yang masuk dalam top 5 news Beritasatu.com. Salah satunya adalah Kecelakaan maut di tol Andara dan Kiwil sewot karena diduga menelantarkan anak.

    Berikut ini 5 top news Beritasatu.com pada Kamis (12/12/22024).

    1. Kecelakaan Maut di Tol Andara, Polisi Sebut Pengemudi Mobil Pindah Jalur

    Kepolisian menyebut kecelakaan maut yang terjadi di Tol Depok-Antasari (Andara) diakibatkan pengemudi mobil dengan pengendara berinisial JHNS (45) jenis SUV Mitsubishi XForce (sebelumnya disebutkan korban berada di Mitsubishi Xpander) berpindah jalur.

    AKP Suhari menyebut, diduga pengendara mobil mengalami tidur singkat yang membahayakan kesehatan saat berkendara (microsleep).

    2. Jokowi Pilih Tonton Timnas Indonesia vs Laos, Pakai Jersei Nomor 7

    Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ternyata memilih tonton pertandingan antara Timnas Indonesia vs Laos dalam laga kedua Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/12/2024).  

    Padahal, Jokowi ditunggu kehadirannya di acara HUT ke-60 Partai Golkar yang digelar di Jakarta. Saat menonton secara langsung Indonesia vs Laos, Jokowi mengenakan baju jersei timnas dengan nomor punggung tujuh.

    3. Disebut Telantarkan Anak, Kiwil Sewot: Serahkan ke Saya, Masalah Selesai

    Komedian Wildan Delta atau Kiwil tidak terima dengan ucapan mantan istrinya, Meggy Wulandari yang menyebutnya sudah menelantarkan anak-anak dari hasil pernikahan mereka.

    Kiwil pun menyerang mantan istrinya untuk menyerahkan anak-anaknya apabila memang tidak mampu merawatnya.

    4. Kronologi Kecelakaan Maut Tol Andara yang Bikin 2 Orang Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

    Pihak kepolisian mengungkap, kronologi kecelakaan maut antara truk pengangkut besi dengan mobil jenis SUV Mitsubishi Xpander di Tol Depok-Antasari (Andara), Jakarta Selatan.

    KA Induk PJR Tol Andara, AKP Suhari menyampaikan, kecelakaan tersebut bermula saat kedua mobil tersebut melintas di lajur yang sama.

    5. Kecelakaan di Tol Andara Arah Depok, Mobil Hancur Tertimpa Material Besi 

    Kecelakaan terjadi di Tol Andara atau arah Depok-Antasari kilometer 4+400 arah Depok, Jawa Barat pada Kamis (12/12/2024) siang. Kecelakaan tersebut mengakibatkan satu mobil hancur tertimpa material besi.

    Kecelakaan melibatkan satu mobil dan truk. Dalam video terlihat mobil berwarna putih hancur tertimpa material besi yang diduga dibawa truk.

    Demikian top 5 news Beritasatu.com yang menarik perhatian pembaca. Namun, terdapat update berita lainnya yang tak kalah menarik, informatif, serta menghibur yang bisa pembaca simak lebih lanjut. 

  • Prabowo Optimis Timnas Indonesia Menang Lawan Laos di Piala AFF 2024 – Page 3

    Prabowo Optimis Timnas Indonesia Menang Lawan Laos di Piala AFF 2024 – Page 3

    Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memiliki sejumlah pemain dengan karakter yang kreatif, yang diharapkan mampu membongkar pertahanan Laos dalam lanjutan Grup B Piala AFF 2024.

    Pemain-pemain ini, yang dikenal dengan kreativitas tinggi, berpotensi menjadi pilihan utama Timnas Indonesia ketika menghadapi Laos dalam pertandingan yang dijadwalkan di Stadion Manahan, Solo, pada Kamis (12/12/2024) malam WIB.

    Kreativitas tersebut sangat dibutuhkan oleh skuad Garuda untuk menembus gaya permainan lawan yang cenderung bermain bertahan. Apabila kebutuhan ini tidak terpenuhi, para pemain asuhan Shin Tae-yong bisa mengalami kesulitan dalam menciptakan peluang. “Kreativitas ini mutlak diperlukan skuad Garuda untuk bisa meretas permainan lawan yang cenderung defensif.”

    Setidaknya, terdapat beberapa pemain Timnas Indonesia yang dapat diandalkan untuk menjalankan peran tersebut dalam pertandingan Piala AFF 2024 yang akan datang, diantaranya: Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, dan Victor Dethan.

  • Link Nonton Timnas Indonesia Vs Laos Malam Ini, Live 20.00 WIB

    Link Nonton Timnas Indonesia Vs Laos Malam Ini, Live 20.00 WIB

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tim Nasional (Timnas) Indonesia pada malam ini akan kembali tampil dalam lanjutan Piala AFF 2024. Skuad Garuda akan melawan Laos dalam duel yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024).

    Kick off dijadwalkan pada pukul 20.00 WIB. Masyarakat Indonesia yang tak bisa menyaksikan langsung di Solo bisa menonton siaran live di stasiun televisi maupun link streaming online.

    Sejauh ini, Indonesia memulai performa di laga Piala AFF 2024 dengan memuaskan. Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Myanmar pada pertandingan sebelumnya dengan perolehan skor 1-0.

    Alhasil, Timnas Indonesia sementara duduk di posisi kedua Grup B dengan meraup 3 poin. Vietnam masih menduduki posisi pertama usai mengalahkan Laos dengan skor 4-1.

    Dalam catatan sejarah, Skuad Garuda sudah 10 kali bertemu dengan Laos. Dari jumlah itu, Indonesia unggul dengan kemenangan 9 kali. Sementara itu, 1 pertandingan mencatat hasil imbang.

    Pertemuan terakhir Skuad Garuda dengan Laos pada 12 Desember 2021 silam. Kala itu Indonesia berhasil menang dengan perolehan skor 5-1.

    Nah, berikut perincian jadwal dan link siaran langsung Timnas Indonesia melawan Laos di Piala AFF 2024:

    Tanggal: 12 Desember 2024
    Stadion: Manahan, Solo
    Kick Off: 20.00 WIB
    Live: RCTI+ dan Vision+ 

    (fab/fab)

  • Jangan Sepelekan Anemia, Kurang Darah Bisa Berdampak ke Otak

    Jangan Sepelekan Anemia, Kurang Darah Bisa Berdampak ke Otak

    Jakarta

    Anemia ditandai dengan hasil pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah dari normal. Hemoglobin berfungsi untuk membawa oksigen dan mengantarkannya ke seluruh sel jaringan tubuh. Kekurangan oksigen dalam jaringan juga akan memicu dampak pada fungsi otak.

    Di Indonesia, anemia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat, termasuk pada balita hingga remaja. Menurut data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, prevalensi anemia pada usia 0-4 tahun mencapai 23,8 persen, 5-14 tahun mencapai 15,3 persen, dan 15-24 tahun mencapai 15,5 persen. Angka ini termasuk tinggi, di atas standar ukuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2011 yang sebesar 10-13 persen.

    Jika dibandingkan dengan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, kasus anemia di Indonesia menurut data tersebut memang mengalami penurunan. Tercatat sebesar 38,5 persen anak usia 0-59 bulan mengalami anemia, usia 5-14 tahun sebesar 26,8 persen, dan 32 persen pada usia 15-24 tahun pada data 2018.

    Anemia dapat disebabkan oleh berbagai hal, antara lain defisiensi zat besi, defisiensi vitamin B12, defisiensi asam folat, penyakit infeksi, faktor bawaan, dan perdarahan. WHO mengatakan kekurangan zat besi sebagai penyebab anemia yang paling umum pada anak di dunia. Hal serupa juga terjadi di Indonesia.

    Menurut Buku Pedoman Penatalaksanaan Pemberian Tablet Tambah Darah Kementerian Kesehatan RI, pola makan yang miskin zat gizi besi, tingginya prevalensi kecacingan, dan tingginya prevalensi malaria di daerah endemis merupakan faktor-faktor yang sering dikaitkan dengan tingginya defisiensi besi di negara berkembang.

    Anak yang mengalami anemia defisiensi zat besi biasanya mengeluhkan beberapa gejala. Spesialis anak dr Ratih Puspita, SpA, mengatakan gejalanya dapat berupa nafsu makan kurang baik, pertumbuhan tidak optimal, sampai anemia yang memicu gejala pucat, lemah, letih, lesuh, dan kurang berkonsentrasi.

    Foto: infografis detikHealth

    Dampak Anemia Defisiensi Zat Besi Pada Anak

    Anak yang mengalami anemia defisiensi zat besi juga dapat mengalami dampak pada fungsi otak. Di kemudian hari, hal ini bisa berdampak negatif pada pembelajaran dan prestasi sekolah.

    Bahkan, perkembangan kognitif anak juga dapat terpengaruh jika ibu kekurangan zat besi selama trimester terakhir kehamilannya. Anak yang mengalami anemia defisiensi zat besi disebut memiliki risiko nilai IQ (intelligence quotient) yang lebih rendah dibandingkan anak sehat.

    Mantan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional atau Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Hasto Wardoyo, dalam suatu kesempatan membeberkan jika rata-rata dari skor IQ anak Indonesia pada tahun 2022 hanya mencapai 78,49.

    Angka tersebut diungkapkannya dari data World Population Review 2022. Indonesia berada diperingkat 130 dari 199 negara yang ada di dunia menurut data tersebut.

    Capaian IQ tersebut, lebih rendah jika dibandingkan dengan negara tetangga lainnya seperti rata-rata IQ anak di Laos 80,99, Filipina 81,64, Brunei Darussalam 87,58, Malaysia 87,58, Thailand 88,87, Vietnam 89,53 dan Myanmar 91,18.

    Menurut Hasto rendahnya kualitas dan IQ pada anak disebabkan oleh faktor-faktor, salah satunya terkait masalah kesehatan seperti anemia.

    “Keprihatinan tentu terasa, ketika kita lihat World Population Review menyampaikan bahwa IQ bangsa kita cukup rendah dibandingkan dengan beberapa negara yang lain,” kata dalam Webinar IDIK: Komunikasi Merawat Negeri, Rabu (14/12/2022).

    Spesialis anak sekaligus konsultan neonatologi Dr dr Johanes Edy Siswanto, SpA(K) menjelaskan mengapa anemia defisiensi zat besi bisa berdampak pada otak anak. Menurutnya, zat besi penting untuk pembentukan hemoglobin yang berguna mengangkut oksigen melalui pembuluh darah yang mencapai setiap target organ, termasuk otak.

    Ia menyebut ada tiga komponen organ utama yang diutamakan atau menjadi prioritas dalam mendapatkan oksigen, yakni otak, jantung, dan paru-paru. Apabila selama dua atau tiga menit tidak mendapatkan oksigen, bisa memicu kerusakan terhadap organ tersebut. Oleh karena itu, ia menyebut ‘masuk akal’ jika kerusakan otak bisa berkaitan dengan IQ atau intelegensi anak.

    “Menjadi sangat penting dalam hubungan dengan tingkat Hemoglobin dan jumlah Fe (zat besi) sebagai bahan pembentukan Hemoglobin,” katanya saat dihubungi detikcom.

    Senada, dokter spesialis anak dr Kurniawan Satria Denta, SpA menjelaskan anemia defisiensi zat besi punya pengaruh negatif pada perkembangan otak anak. Hal ini dikarenakan zat besi memiliki peran esensial terhadap perkembangan otak anak, seperti produksi neurotransmitter, yakni zat besi diperlukan untuk sintesis dopamin, serotonin, dan GABA (Gamma-aminobutyric acid), yang memengaruhi suasana hati, perhatian, dan pembelajaran.

    Fungsi lain zat besi adalah mielinisasi, yakni pembentukan mielin atau lapisan pelindung di sekitar saraf otak yang mempercepat transmisi sinyal saraf. Penting juga untuk energi sel otak, saat zat besi dibutuhkan agar sel darah merah bisa mengantarkan oksigen yang cukup ke otak.

    “Tidak secara langsung, tapi memang bisa jadi salah satu faktor yang berpengaruh negatif terhadap kognitif anak,” katanya.

    Dampak anemia terhadap otak anak juga diungkap dalam penelitian yang dilakukan organisasi kajian nirlaba Fokus Kesehatan Indonesia (FKI). Penelitian tersebut menemukan bahwa anak-anak sekolah dasar yang kekurangan zat besi dan berisiko mengalami anemia, kekurangan energi, dan memiliki perawakan pendek terbukti berisiko gangguan kemampuan belajar.

    Bahkan berisiko tiga kali lipat lebih tinggi untuk mengalami gangguan memori kerja (working memory) dibandingkan dengan anak-anak yang memiliki status gizi baik.

    Penelitian yang dipimpin oleh Direktur Eksekutif FKI, Prof Nila F Moeloek dan Koordinator Riset dan Kajian FKI Dr dr Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH, itu meneliti 500 anak Sekolah Dasar (SD) di Jakarta wilayah Manggarai dan Tanjung Priok.

    “Penelitian FKI ini membuktikan bahwa fakta adanya kondisi kurang gizi, dan anemia defisiensi besi pada anak SD ini bisa mengancam prestasi akademik murid sekolah dasar di kemudian hari, apabila jika ini terjadi pada jumlah anak yang lebih banyak,” katanya.

    “Dari evaluasi kami juga ditemukan bahwa murid sekolah dasar kelas 3 hingga 5 di Jakarta hampir 30 persen anak yang anemia mengalami gangguan memori kerja. Gangguan ini secara langsung berdampak pada kemampuan mereka untuk konsentrasi, memproses dan menyimpan informasi saat belajar,” ungkap dr Ray.

    Lebih dari 19 persen anak-anak dalam studi ini juga terbukti mengalami anemia, yang sebagian besar disebabkan oleh kekurangan zat besi. Prof Nila Moeloek dan Dr Ray Basrowi menjelaskan, “Ironisnya, anemia bukan hanya masalah kesehatan fisik tetapi juga sangat memengaruhi kemampuan kognitif anak-anak,” tandas mereka.

    “Anak-anak dengan anemia memiliki skor memori kerja yang jauh lebih rendah, bahkan berdampak klinis yang sangat nyata. Anemia Kurang besi secara langsung membatasi kemampuan anak untuk menyerap informasi, berpikir logis, dan berpartisipasi aktif di kelas,” ujar kedua inisiator Fokus Kesehatan Indonesia (FKI) ini.

    NEXT: Cara Mencegah Anemia pada Anak

  • Jelang Laga Piala AFF, Hanya Hotel Sekitar Stadion Manahan Alami Peningkatan Okupansi Signifikan – Halaman all

    Jelang Laga Piala AFF, Hanya Hotel Sekitar Stadion Manahan Alami Peningkatan Okupansi Signifikan – Halaman all

    Beberapa hotel di sekitar Stadion Manahan Solo mengalami okupansi cukup signifikan jelang laga Timnas Indonesia vs Laos di Piala AFF.

    Tayang: Rabu, 11 Desember 2024 21:58 WIB

    TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto

    Situasi Stadion Manahan Solo menjelang laga Piala AFF 2024, Rabu (11/12/2024), sehari jelang laga Timnas Indonesia melawan Laos. 

    Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

    TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Menjelang ASEAN Mitsubishi Electric Cup atau Piala AFF 2024 beberapa hotel di sekitar Stadion Manahan Solo mengalami okupansi cukup signifikan.

    Sayangnya hal ini tidak dirasakan hotel-hotel lain dengan radius 5-10 km.

    “Tanggal 12 mengalami peningkatan okupansi area yang terdekat dengan Stadion Manahan. Tapi hotel yang radiusnya cukup jauh okupansinya biasa-biasa saja,” ungkap Humas BPC PHRI Solo, Wening Damayanti saat dihubungi Rabu (11/12/2024).

    Salah satunya Zest Hotel Parang Raja Solo yang diinapi oleh para official.

    Menjelang pertandingan yang diadakan Kamis (12/12/2024) okupansi meningkat signifikan.

    “Zest Hotel Parang Raja Solo mendapat official. Cukup banyak 35 kamar. Terisi sekitar 85 persen dari total kamar yang ada,” jelasnya.

    Namun, pihaknya tidak bisa memastikan peningkatan okupansi ini merupakan dampak dari diselenggarakannya pertandingan Timnas Indonesia vs Laos tersebut.

    “Sebagian melalui online. Jadi tidak bisa dideteksi apakah penonton atau tamu reguler,” ungkapnya.

    Seperti telah diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Laos pada pertandingan kedua di Fase Grup B ini. Pertandingan akan dimulai pukul 20.00 WIB di Stadion Manahan. (*)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Bagaimana ASEAN di Bawah Kepemimpinan Malaysia pada 2025?

    Bagaimana ASEAN di Bawah Kepemimpinan Malaysia pada 2025?

    Jakarta

    Malaysia akan secara resmi mengambil alih kepemimpinan bergilir tahunan Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) pada Januari 2025. Salah satu agenda utama adalah menyusun ASEAN Community Vision 2045, yang menjadi pengganti panduan Vision 2025 yang akan berakhir pada akhir tahun depan.

    Malaysia juga dihadapkan pada tantangan untuk menangani industri penipuan siber yang berkembang di beberapa wilayah ASEAN.

    Sementara itu, ketegangan meningkat antara beberapa negara Asia Tenggara dengan Cina terkait sengketa wilayah di Laut Cina Selatan. Di sisi lain, Myanmar, masih dilanda perang saudara. Keterlibatan Cina yang semakin dalam di Myanmar membuat solusi yang dipimpin ASEAN tampak semakin tidak relevan.

    Tantangan lainnya, Malaysia akan memimpin blok regional yang beranggotakan 10 negara ini tepat sebelum pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) pada 20 Januari.

    Menjaga keutuhan ASEAN

    Beragam isu yang saling terkait ini menyoroti pentingnya menjaga kekompakan ASEAN di tengah arus geopolitik yang tidak menentu. Menjaga agar ketegangan antara AS dan Cina tidak semakin meluas lebih jauh ke Asia Tenggara akan menjadi hal penting, kata Bridget Welsh, seorang peneliti kehormatan di University of Nottingham Asia Research Institute Malaysia, kepada DW.

    Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pandangan serupa saat berbicara di KTT ASEAN di Vientiane pada Oktober lalu. “Kita tidak bisa terlalu menekankan pentingnya dialog dan kerja sama sebagai dasar hubungan baik,” katanya, seperti dilaporkan oleh Radio Free Asia. “Ketika ketegangan global terus meningkat, retakan dan perpecahan dalam ASEAN berisiko dimanfaatkan hingga merugikan sentralitas dan kohesivitas ASEAN.”

    Prashanth Parameswaran, peneliti di Wilson Center’s Asia Program, mengatakan bahwa Malaysia kemungkinan akan “aktif dan vokal” dalam isu geopolitik dan ekonomi selama masa kepemimpinannya, mengingat rekam jejak Anwar yang sering menyuarakan pendapatnya.

    Kepemimpinan baru di Asia Tenggara

    Di Vietnam dan Laos, diskusi internal akan mendominasi sebagian besar tahun depan menjelang Kongres Nasional masing-masing pada awal 2026.

    Di satu sisi, dengan status regional Anwar, perubahan kepemimpinan ini bisa membuat pemerintah lain memberikan lebih banyak penghormatan, memberi Malaysia keleluasaan lebih besar dalam mengarahkan agenda ASEAN. Namun, di sisi lain, perubahan ini juga bisa mempersulit. Misalnya, Indonesia di bawah Prabowo Subianto mungkin ingin mengambil peran regional yang lebih tegas, yang berpotensi bertabrakan dengan prioritas Malaysia.

    Di luar jangkauan ASEAN?

    Malaysia mungkin menghadapi tantangan lebih besar dalam mempengaruhi situasi di Myanmar, yang masih dilanda perang saudara setelah kudeta militer pada 2021.

    Respons ASEAN, yang berpusat pada Five-Point Consensus, banyak dikritik karena tidak efektif, meninggalkan kekosongan yang mulai diisi oleh kekuatan luar, terutama Cina.

    Cina telah mempererat hubungan dengan junta Myanmar dan baru-baru ini memaksa beberapa milisi etnis anti-junta untuk menyepakati gencatan senjata. Ada kekhawatiran bahwa Cina mungkin mempertimbangkan mengirim pasukan dengan dalih melindungi aset dan warganya, yang akan meningkatkan pengaruhnya atas konflik tersebut.

    Karena hubungan yang relatif dekat dengan Beijing, Kuala Lumpur mungkin berada dalam posisi “baik” untuk mendorong dialog inklusif antara Cina dan junta, kata Lin. Namun, hal ini juga dapat menciptakan gesekan di dalam ASEAN, terutama jika pemerintahan Trump yang akan datang mengambil pendekatan lebih konfrontatif.

    Pemerintahan Anwar juga terlihat semakin menjauh dari Barat selama setahun terakhir. Ia telah dua kali bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin dan menahan diri untuk tidak mengutuk invasi Rusia ke Ukraina.

    Sementara itu, Anwar sering menuduh pemerintah Barat menerapkan “standar ganda” terkait dukungan mereka terhadap tindakan Israel di Gaza dan Lebanon.

    Semua faktor ini menambah kompleksitas kepemimpinan Malaysia di ASEAN mendatang. “ASEAN sudah mulai bergerak mendekati Cina, dan ini menciptakan ketegangan di dalam organisasi,” kata Welsh.

    Artikel ini diadaptasi dari bahasa Inggris

    Saksikan juga video: Prabowo Pamer Kinerja Kabinet di Hadapan Pengusaha US-ASEAN

    (ita/ita)

  • Cagub Malut terpilih belajar kesuksesan Khofifah pimpin Jatim

    Cagub Malut terpilih belajar kesuksesan Khofifah pimpin Jatim

    Surabaya (ANTARA) – Calon gubernur Maluku Utara (Malut) terpilih Sherly Tjoanda Laos belajar kesuksesan Khofifah Indar Parawansa dalam memimpin Jawa Timur dengan melakukan silaturahim ke Surabaya, Selasa.

    “Saya selaku gubernur terpilih perempuan pertama dari Maluku Utara saya datang untuk menemui Mbak Khofifah sebagai gubernur perempuan pertama Jawa Timur, dan bahkan beliau kali ini sudah periode kedua maka saya ingin belajar banyak dari beliau,” kata Sherly di kediaman Khofifah.

    Bahkan sejak proses Pilkada Maluku Utara, Sherly selalu nonton penampilan Khofifah di debat Pilkada Jatim untuk belajar. Terutama cara penyampaian pendapat dan juga cara public speaking Khofifah yang menurutnya sangat inspiratif.

    “Banyak hal yang ingin saya pelajari dari beliau terutama bagaimana beliau dengan sukses memerintah Jawa Timur dan saya berharap bisa juga sukses memimpin Maluku Utara ke depan nantinya,” ujarnya.

    Dalam diskusi akrab dua tokoh gubernur terpilih di Indonesia ini, Khofifah sempat menyebutkan bahwa kunci keberhasilan dalam kepemimpinan adalah sinergi dan kolaborasi.

    “Mbak Khofifah tadi menyampaikan tentang superteam. Bahwa yang dibutuhkan bukan superwoman ataupun superman tapi superteam,” ujarnya.

    Tidak hanya itu, dalam diskusi ini Khofifah dan Sherly juga membahas terkait potensi kerja sama Jatim-Maluku Utara ke depannya. Salah satunya adalah program misi dagang yang dalam kepemimpinan Khofifah periode pertama dilakukan setiap bulan sekali. Ke depan program Misi Dagang Jatim dan Maluku Utara akan dipererat.

    “Selain itu juga dari kami melihat produk agrikultur unggulan Jatim nanas jumbo dari Jember. Nanti setelah dilantik kita akan mengirim tim untuk belajar banyak dari Jatim,” katanya.

    Sementara itu, Khofifah menyampaikan terima kasih pada Sherly Tjoanda Laos dan keluarga yang berkenan silaturahim langsung ke kediamannya. Menurutnya ini adalah awal sinergi dan kolaborasi yang baik antara Jatim dengan Maluku Utara.

    “Proses sinergi dan kolaborasi itu dibutuhkan di banyak sektor. Kita sangat membutuhkan sinergi dan kolaborasi untuk provinsi – provinsi di Indonesia. Dan saya rasa Jawa Timur bisa dijadikan tempat membangun partnership sektor apa saja. Bisa pendidikan, kesehatan juga agrikultur, itu luar biasa,” ujarnya.

    Untuk itu pihaknya berharap ke depan Maluku Utara bisa mengirim tim untuk belajar ke Jatim sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki, serta disesuaikan dengan potensi yang bisa dikembangkan di masing-masing wilayah.

    “Ada Ternate, Tidore, ada Halmahera yang kontur tanahnya pasti berbeda-beda. Dan di sana juga sangat keren potensi flamboyan. Banyak hal di sana yang indah yang mungkin di Jawa Timur bisa dikembangkan juga sesuai dengan potensi yang bisa dilakukan Jatim. Maka sinergi dan kolaborasi ini harus dibangun,” ucapnya.

    Pewarta: Willi Irawan
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024

  • Cagub Malut Terpilih Kunjungi Kediaman Khofifah, Bahas Apa?

    Cagub Malut Terpilih Kunjungi Kediaman Khofifah, Bahas Apa?

    Surabaya (beritajatim.com) – Calon Gubernur Maluku Utara (Malut) Terpilih, Sherly Tjoanda Laos melakukan safari politik dengan bertandang ke kediaman Calon Gubernur Jatim Terpilih Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Selasa (10/12/2024).

    Datang bersama dengan anak dan keluarganya, Sherly secara khusus ingin belajar tentang kepemimpinan pada Khofifah. Sebagai Gubernur Jatim perempuan pertama Jatim, Sherly menyebut Khofifah adalah sosok teladan karena telah sukses membawa Jatim maju dan berprestasi di kancah nasional.

    “Saya selaku gubernur terpilih perempuan pertama dari Maluku Utara saya datang untuk menemui Mbak Khofifah sebagai gubernur perempuan pertama Jawa timur, dan bahkan beliau kali ini sudah periode kedua maka saya ingin belajar banyak dari beliau,” kata Sherly.

    Bahkan sejak proses Pilkada Maluku Utama, Sherly selalu nonton penampilan Khofifah di debat Pilgub Jatim untuk belajar. Terutama cara penyampaian penyampaikan pendapat dan juga cara public speaking Khofifah yang menurutnya sangat inspiratif.

    “Banyak hal yang ingin saya pelajari dari beliau terutama bagaimana beliau dengan sukses memerintah Jawa Timur dan saya berharap bisa juga sukses memimpin Maluku Utara ke depan nantinya,” ujarnya.

    Dalam diskusi akrab dua tokoh gubernur terpilih di Indonesia ini, Khofifah sempat menyebutkan bahwa kunci keberhasilan dalam kepemimpinan adalah sinergi dan kolaborasi.

    “Mbah Khof tadi menyampaikan tentang Superteam. Bahwa yang dibutuhkan bukan superwoman ataupun superman tapi superteam,” ujarnya.

    Tidak hanya itu, dalam diskusi ini Khofifah dan Sherly juga membahas terkait potensi kerjasama Jatim-Maluku Utara ke depannya. Salah satunya adalah program Misi Dagang yang dalam kepemimpinan Khofifah periode pertama dilakukan setiap bulan sekali. Ke depan program Misi Dagang Jatim dan Maluku Utara akan dipererat.

    “Selain itu juga dari kami melihat produk agrikultur unggulan Jatim nanas jumbo dari Jember. Nanti setelah dilantik kita akan mengirim tim untuk belajar banyak dari Jatim,” pungkasnya.

    Di sisi lain, Khofifah menyampaikan terima kasih pada Sherly Tjoanda Laos dan keluarga yang berkenan silaturahmi langsung ke kediamannya. Menurutnya ini adalah awal sinergi dan kolaborasi yang baik antara Jatim dengan Maluku Utara.

    “Proses sinergi dan kolaborasi itu dibutuhkan di sangat banyak sektor. Kita sangat membutuhkan sinergi dan kolaborasi untuk provinsi – provinsi di Indonesia. Dan saya rasa Jawa Timur bisa dijadikan tempat membangun partnership sektor apa saja. Bisa pendidikan, kesehatan juga agrikultur, itu luar biasa,” tegasnya.

    Untuk itu pihaknya berharap ke depan Maluku Utara bisa mengirim tim untuk belajar ke Jatim sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki. Serta disesuaikan dengan potensi yang bisa dikembangkan di masing-masing wilayah.

    “Ada Ternate, Tidore, ada Halmahera yang kontur tanahnya pasti berbeda-beda dan di sana juga sangat keren potensi Flamboyan,” tegasnya.

    “Banyak hal di sana yang indah yang mungkin di Jawa Timur bisa dikembangkan juga sesuai dengan potensi yang bisa dilakukan Jatim. Maka sinergi dan kolaborasi ini harus dibangun,” pungkas Khofifah. [tok/beq]