Negara: Korea Selatan

  • Maling Uang Rp 207 Miliar Tertangkap Gegara Buang Sampah Sembarangan

    Maling Uang Rp 207 Miliar Tertangkap Gegara Buang Sampah Sembarangan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Pepatah tersebut mungkin cocok bagi buronan penipuan kripto asal Korea Selatan. Pelarian seorang tersangka penipu mata uang kripto selama lima tahun akhirnya tertangkap saat membuang sampah sembarangan di dekat stasiun kereta api di Seoul.

    Melansir dari situs BBC Internasional, kepolisian setempat mengatakan bahwa mereka hanya berniat menangkap pria tersebut karena membuang puntung rokok sembarangan.

    Namun, kecurigaan muncul saat pria berusia 60 tahun tersebut memohon kepada pihak kepolisian untuk memberikan kesempatan satu kali dan mencoba melarikan diri.

    Bahkan, pria tersebut juga menolak untuk menunjukkan kartu identitasnya, berpura-pura menerima telepon dan menawarkan uang kepada polisi sebagai imbalan untuk melepaskannya.

    Setelah diinterogasi, polisi menemukan bahwa dia dicari karena diduga menipu 17,7 miliar won atau setara dengan Rp 207 miliar dari 1.300 orang melalui penipuan mata uang kripto.

    Saat ini, Ia memiliki surat perintah penangkapan untuk 10 tuduhan yang berkaitan dengan dugaan penipuan mata uang kripto, termasuk penipuan.Pria tersebut telah diserahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul, yang telah memimpin penyelidikan terhadapnya.

    Sebagai informasi, meningkatnya kejahatan terkait mata uang kripto telah memicu kekhawatiran pemerintah di seluruh dunia. Menurut perusahaan analitik blockchain Chainalysis, platform mata uang kripto kehilangan US$2,2 miliar karena pencurian pada tahun 2024, sementara pelaku kejahatan menerima sekitar US$40,9 miliar dalam bentuk mata uang kripto.

    Tahun lalu, polisi Korea Selatan juga menangkap lebih dari 200 orang karena diduga mencuri US$ 240 juta dalam apa yang diyakini sebagai penipuan investasi mata uang kripto terbesar di negara itu.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Harga Samsung Galaxy A07 Mulai Rp1 Jutaan, Dapat Update OS hingga 6 Tahun – Page 3

    Harga Samsung Galaxy A07 Mulai Rp1 Jutaan, Dapat Update OS hingga 6 Tahun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Samsung resmi meluncurkan Galaxy A07 ke pasar Tanah Air. Ponsel entry-level ini hadir dengan membawa sejumlah fitur biasanya ditemukan pada perangkat kelas menengah, menjadikannya pilihan menarik di segmennya. 

    Raksasa teknologi asal Korea Selatan mengklaim, Galaxy A07 sebagai HP “Yang Penting Pasti” dengan penekanan pada daya tahan, keamanan, dan performa yang dioptimalkan untuk menunjang aktivitas digital harian pengguna.

    Masuk ke dalam kategori ponsel entry-level, Samsung membanderol harga Galaxy A07 ini mulai dari Rp 1.399.000 dengan beragam fitur menarik.

    “Galaxy A07 dirancang untuk mendampingi setiap kegiatan pengguna yang menginginkan smartphone pendukung aktivitas harian dengan fitur lengkap pada harga terjangkau,” kata Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia di keterangan resminya, Sabtu (23/8/2025).

    Dengan rata-rata masyarakat Indonesia menghabiskan lebih dari 7 jam per hari menggunakan internet via perangkat mobile, kebutuhan akan smartphone kuat, responsif, serta memiliki proteksi keamanan tinggi dan daya tahan baterai lama menjadi sangat penting.

  • Buronan Penipu Kripto Tertangkap Gara-gara Buang Sampah Sembarangan

    Buronan Penipu Kripto Tertangkap Gara-gara Buang Sampah Sembarangan

    Jakarta

    Pelarian seorang penipu kripto asal Korea Selatan harus terhenti setelah buron selama lima tahun. Ia tertangkap setelah melakukan kesalahan yang sangat sepele yaitu membuang sampah sembarangan.

    Kepolisian Korea Selatan mengatakan mereka hanya berniat menahan pria tersebut karena membuang puntung rokok sembarangan di dekat stasiun kereta Silim di distrik Gwanak, Seoul. Menurut pernyataan resmi polisi, mereka melihat pria itu tiba-tiba berlari setelah membuang sampah sembarangan pada Rabu (20/8) kemarin pukul 11.30.

    Namun polisi menjadi curiga setelah pria itu memohon untuk dilepaskan ‘sekali ini saja’ dan mencoba melarikan diri dengan memanggil taksi. Pria itu juga menolak menunjukkan kartu identitas resminya, berpura-pura membuat panggilan telepon, dan berupaya menyuap polisi agar dibebaskan.

    Setelah diselidiki, polisi menemukan pria itu merupakan buronan karena diduga menipu 1.300 orang melalui penipuan kripto. Pria itu mengantongi 17,7 miliar Won atau sekitar Rp 208,2 miliar dari ribuan korbannya.

    Pria yang hanya dikenal dengan inisial nama belakang A itu menjalankan aksinya antara tahun 2018 dan 2019, sebelum bersembunyi pada tahun 2020.

    Pria berusia 60 tahunan itu memiliki surat perintah penangkapan untuk 10 dakwaan terkait penipuan dan penganiayaan. Saat ini pria itu telah diserahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul untuk diselidiki lebih lanjut.

    Meningkatnya kejahatan terkait mata uang kripto telah memicu kekhawatiran dari berbagai pemerintah di seluruh dunia. Menurut perusahaan analitik blockchain Chainalysis, platform mata uang kripto telah kehilangan USD 2,2 miliar akibat pencurian pada tahun 2024.

    Sementara itu, pelaku kejahatan membawa kabur sekitar USD 40,9 miliar dalam bentuk mata uang kripto, seperti dikutip dari BBC, Jumat (22/8/2025).

    Tahun lalu, kepolisian Korea Selatan menahan lebih dari 200 orang karena diduga mencuri USD 240 juta. Kasus ini diyakini sebagai kasus penipuan investasi kripto terbesar yang pernah diungkap di Korea Selatan.

    (vmp/vmp)

  • Terungkap! Kim Jong Un Punya Pangkalan Rudal Rahasia Dekat China

    Terungkap! Kim Jong Un Punya Pangkalan Rudal Rahasia Dekat China

    Jakarta, CNBC Indonesia – Korea Utara diduga memiliki pangkalan militer rahasia yang berpotensi menampung rudal balistik antarbenua (ICBM) berkemampuan nuklir. Temuan ini dipublikasikan oleh Center for Strategic and International Studies (CSIS), lembaga think tank berbasis di Washington.

    Dalam laporan yang dirilis Rabu (21/8/2025), CSIS menyebut pangkalan bernama Sinpung-dong itu berlokasi di Provinsi Pyongan Utara, sekitar 27 km dari perbatasan China. Fasilitas tersebut diyakini mampu menampung enam hingga sembilan ICBM beserta peluncurnya.

    “Senjata ini menimbulkan potensi ancaman nuklir bagi Asia Timur dan daratan Amerika Serikat,” tulis CSIS, seperti dikutip The Guardian pada Jumat (22/8/2025).

    Laporan itu menyebut pangkalan Sinpung-dong adalah konfirmasi mendalam pertama dari sumber terbuka terkait fasilitas rahasia tersebut. Sinpung-dong disebut sebagai salah satu dari 15 hingga 20 pangkalan rudal, fasilitas pemeliharaan, dan penyimpanan hulu ledak yang tidak pernah dideklarasikan Pyongyang.

    Menurut CSIS, fasilitas itu tidak pernah masuk dalam agenda negosiasi denuklirisasi antara AS dan Korea Utara. “Peluncur dan rudal dapat meninggalkan pangkalan ini saat krisis atau perang, lalu melakukan peluncuran yang sulit dideteksi dari wilayah lain,” kata para peneliti.

    Pengungkapan ini datang di tengah meningkatnya ambisi nuklir Pyongyang. Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sebelumnya menyerukan “ekspansi cepat” kemampuan nuklir negara itu, terutama setelah kegagalan KTT dengan Presiden AS Donald Trump di Hanoi pada 2019.

    Sejak pertemuan tersebut, Korea Utara menegaskan tidak akan menyerahkan senjata nuklirnya dan bahkan menyebut statusnya sebagai negara nuklir “tidak dapat diubah”.

    Situasi diperumit dengan semakin eratnya hubungan Korut dan Rusia pasca-invasi ke Ukraina. Badan intelijen Korea Selatan melaporkan Pyongyang mengirim lebih dari 10.000 tentara serta persenjataan ke Rusia pada 2024. Sebagai imbalan, Moskow disebut memberi dukungan teknologi satelit dan antariksa canggih.

    “Peluncur satelit dan ICBM memiliki sebagian besar teknologi dasar yang sama,” tulis CSIS, menegaskan bahwa kolaborasi ini berpotensi memperkuat kemampuan militer Korea Utara di level strategis.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kemasan BPA Mengancam Kesehatan, Forum PBB Usulkan Pelarangan Total

    Kemasan BPA Mengancam Kesehatan, Forum PBB Usulkan Pelarangan Total

    Jakarta: Zat kimia Bisfenol A (BPA) yang banyak digunakan pada kemasan plastik polikarbonat terbukti membahayakan kesehatan. Penelitian menunjukkan 93 persen populasi dunia memiliki jejak BPA di tubuh mereka, yang berisiko memicu gangguan hormon, kerusakan otak anak, hingga kanker.

    Kekhawatiran ini menjadi sorotan 85 negara dalam pertemuan Intergovernmental Negotiating Committee (INC-5) – forum resmi PBB untuk mengatasi polusi plastik. Selain polusi plastik, forum ini juga membahas bahan kimia berbahaya pada kemasan plastik untuk manusia dan lingkungan. Salah satu agenda utama adalah finalisasi larangan total BPA secara global.

    BPA telah digunakan sejak 1950-an untuk membuat plastik keras seperti galon guna ulang, botol minum, dan wadah makanan. Zat ini mudah berpindah ke makanan atau minuman, apalagi jika terkena panas, sinar matahari, pH asam, atau digunakan berulang. Galon yang dipakai lebih dari setahun tercatat mengalami migrasi BPA dalam jumlah berbahaya.

    “BPA akan luruh saat bersentuhan dengan air, dan prosesnya semakin cepat jika terkena panas atau dicuci berulang,” ujar Profesor Mochamad Chalid, pakar polimer Universitas Indonesia.

    BPA meniru hormon estrogen, memicu ketidakseimbangan hormon yang berdampak pada kesuburan, metabolisme, dan fungsi otak. Anak-anak serta ibu hamil menjadi kelompok paling rentan. Studi juga mengaitkan BPA dengan penurunan kecerdasan, gangguan perilaku, diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
     

    Pada pertemuan INC-5.1 di Busan, Korea Selatan, 85 negara sepakat memasukkan BPA ke “Daftar 1 Bahan Kimia Berbahaya” dan mendorong larangan total. Proposal yang dipimpin Norwegia ini didukung Uni Eropa, Australia, Kanada, dan negara-negara Afrika. Naskah negosiasi juga mengatur kewajiban pelabelan kandungan BPA untuk memberi konsumen informasi jelas.

    Indonesia sudah mengatur kewajiban label peringatan pada galon polikarbonat melalui Peraturan BPOM Nomor 6 Tahun 2024. Namun aturan itu baru berlaku 2028, memberi masa transisi empat tahun bagi produsen.

    Pertemuan INC-5.2 yang berlangsung di Jenewa, Swiss pada bulan Agustus menjadi momen penentu untuk menetapkan jadwal penghapusan bertahap, dukungan teknis bagi negara berkembang, serta sistem pemantauan.

    Upaya ini diharapkan membuka jalan menuju era kemasan plastik yang lebih aman, melindungi kesehatan masyarakat, dan mengurangi paparan bahan kimia berbahaya di seluruh dunia.

    Jakarta: Zat kimia Bisfenol A (BPA) yang banyak digunakan pada kemasan plastik polikarbonat terbukti membahayakan kesehatan. Penelitian menunjukkan 93 persen populasi dunia memiliki jejak BPA di tubuh mereka, yang berisiko memicu gangguan hormon, kerusakan otak anak, hingga kanker.
     
    Kekhawatiran ini menjadi sorotan 85 negara dalam pertemuan Intergovernmental Negotiating Committee (INC-5) – forum resmi PBB untuk mengatasi polusi plastik. Selain polusi plastik, forum ini juga membahas bahan kimia berbahaya pada kemasan plastik untuk manusia dan lingkungan. Salah satu agenda utama adalah finalisasi larangan total BPA secara global.
     
    BPA telah digunakan sejak 1950-an untuk membuat plastik keras seperti galon guna ulang, botol minum, dan wadah makanan. Zat ini mudah berpindah ke makanan atau minuman, apalagi jika terkena panas, sinar matahari, pH asam, atau digunakan berulang. Galon yang dipakai lebih dari setahun tercatat mengalami migrasi BPA dalam jumlah berbahaya.

    “BPA akan luruh saat bersentuhan dengan air, dan prosesnya semakin cepat jika terkena panas atau dicuci berulang,” ujar Profesor Mochamad Chalid, pakar polimer Universitas Indonesia.
     
    BPA meniru hormon estrogen, memicu ketidakseimbangan hormon yang berdampak pada kesuburan, metabolisme, dan fungsi otak. Anak-anak serta ibu hamil menjadi kelompok paling rentan. Studi juga mengaitkan BPA dengan penurunan kecerdasan, gangguan perilaku, diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
     

     
    Pada pertemuan INC-5.1 di Busan, Korea Selatan, 85 negara sepakat memasukkan BPA ke “Daftar 1 Bahan Kimia Berbahaya” dan mendorong larangan total. Proposal yang dipimpin Norwegia ini didukung Uni Eropa, Australia, Kanada, dan negara-negara Afrika. Naskah negosiasi juga mengatur kewajiban pelabelan kandungan BPA untuk memberi konsumen informasi jelas.
     
    Indonesia sudah mengatur kewajiban label peringatan pada galon polikarbonat melalui Peraturan BPOM Nomor 6 Tahun 2024. Namun aturan itu baru berlaku 2028, memberi masa transisi empat tahun bagi produsen.
     
    Pertemuan INC-5.2 yang berlangsung di Jenewa, Swiss pada bulan Agustus menjadi momen penentu untuk menetapkan jadwal penghapusan bertahap, dukungan teknis bagi negara berkembang, serta sistem pemantauan.
     
    Upaya ini diharapkan membuka jalan menuju era kemasan plastik yang lebih aman, melindungi kesehatan masyarakat, dan mengurangi paparan bahan kimia berbahaya di seluruh dunia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (RUL)

  • Kemenbud Siap Gelar Konferensi Budaya Internasional ‘CHANDI 2025’ di Bali

    Kemenbud Siap Gelar Konferensi Budaya Internasional ‘CHANDI 2025’ di Bali

    Jakarta

    Kementerian Kebudayaan siap menggelar konferensi budaya internasional Culture, Heritage, Arts, Narratives, Diplomacy, and Innovations (CHANDI) 2025. Mengusung tema “Culture for The Future”, perhelatan ini akan berlangsung pada tanggal 2-5 September 2025 di Denpasar, Bali.

    Menteri Kebudayaan, Fadli Zon menyampaikan CHANDI 2025 bukan hanya sekedar forum pertemuan internasional semata, namun menjadi sebuah perhelatan yang membuka ruang promosi, diplomasi, dan kerja sama kebudayaan lintas negara.

    “Ini juga menjadi salah satu tonggak menjelang keberadaan Kementerian Kebudayaan yang sudah memasuki masa kerja satu tahun sekaligus menjadi rangkaian peringatan HUT RI ke-80. Kami berharap CHANDI 2025 dapat membawa budaya kita yang sangat kaya dan beragam ini dapat semakin visible dan dikenal oleh dunia,” ucap Fadli dalam keterangannya, Jumat (22/8/2025).

    Lebih lanjut, Fadli mengungkapkan perhelatan CHANDI 2025 menjadi sebuah highlight dari kekayaan budaya Indonesia. Ia berharap ajang ini dapat menjadi momentum memperkenalkan dan mempromosikan keragaman budaya Indonesia.

    “Ini adalah satu cara promosi budaya yang lebih sistematis melalui berbagai kegiatan, seperti performance, diskusi, dialog budaya, hingga sharing dengan sejumlah negara yang hadir yang melibatkan para Menteri dan Wakil Menteri Kebudayaan, serta perwakilan institusi budaya. Kita harapkan networking ini akan bisa mengakselerasi promosi, kerja sama dan diplomasi budaya dengan banyak negara sesuai amanat Undang Undang Dasar 1945 Pasal 32 dan Undang Undang Pemajuan Kebudayaan,” ucapnya.

    “Kita juga akan mengundang para ahli budaya dari berbagai negara, terutama mereka yang sudah mengkaji budaya Indonesia, seperti pengamat, penulis, pelaku, serta pecinta budaya Indonesia yang berasal dari berbagai negara,” jelasnya.

    Fadli menjelaskan ‘Culture for the Future’ menjadi tema utama dari penyelenggaraan CHANDI 2025. Tema ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa budaya menjadi perekat perbedaaan sekaligus soft power yang sudah dipraktikkan oleh berbagai negara, seperti Amerika dengan Hollywood, India dengan Bollywood, serta Korea Selatan dengan Korean Pop.

    “Kedepan, Kementerian Kebudayaan akan bekerja sama dengan berbagai instansi terkait dalam menghitung Gross Domestic Product atau GDP dalam menghitung seberapa jauh dampak kebudayaan bagi ekonomi dan penyerapan tenaga kerja Indonesia,” ucap Bambang.

    Selama tiga hari pelaksanaan, CHANDI 2025 akan menghadirkan beragam agenda, antara lain dialog tingkat tinggi antara Menteri Kebudayaan RI dengan para pembuat kebijakan internasional; sesi pleno dan diskusi panel bersama tokoh budaya dunia; serta lokakarya interaktif seputar pembuatan keris dan batik. Ada pula pameran pertunjukan budaya yang menampilkan seni, musik, kuliner, dan kerajinan tradisional dari Indonesia dan negara sahabat.

    Gelaran CHANDI 2025 juga akan dihadiri oleh para pemimpin dunia, pembuat kebijakan, organisasi internasional, akademisi, seniman, hingga praktisi budaya dari berbagai negara yakni, Singapura, Libya, Jordan, Kamboja, Timor Leste, Zimbabwe, Palestina, Thailand, Georgia, Uzbekistan, India, Venezuela, Kenya. Kemudian, Bangladesh, Belgia, United Kingdom, Fiji, Oman, Prancis, Amerika Serikat, Iran, Cyprus, Arab Saudi, Mongolia, Irlandia, Armenia, Albania, Korea Selatan, Pakistan, dan Tanzania.

    Untuk informasi lengkap, publik dapat mengakses situs resmi https://www.chandisummit2025.org.

    Sebagai informasi tambahan, mendampingi Menteri Kebudayaan, taklimat media CHANDI 2025 turut dihadiri oleh Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan, Endah T.D. Retnoastuti; Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan, Ahmad Mahendra; Inspektur Jenderal, Fryda Lucyana; Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Industri Kebudayaan, Anindita Kusuma Listya; Staf Ahli Menteri Bidang Hukum dan Kebijakan Kebudayaan, Masyitoh Annisa Ramadhani; Staf Khusus Menteri Bidang Media dan Komunikasi Publik, M. Asrian Mirzal; Staf Khusus Menteri Bidang Protokoler dan Rumah Tangga, Rachmanda Primayuda; Staf Khusus Menteri Bidang Diplomasi Budaya dan Hubungan Internasional, Annisa Rengganis; dan jajaran pejabat eselon II di lingkungan Kementerian Kebudayaan.

    (akn/ega)

  • Spread SBN Makin Tipis, Modal Asing Masih Masuk Rp 952 T

    Spread SBN Makin Tipis, Modal Asing Masih Masuk Rp 952 T

    Yogyakarta

    Investor asing masih tertarik terhadap pasar keuangan Indonesia meskipun selisih imbal hasil (spread) antara Surat Berharga Negara (SBN) dengan US Treasury kian menyempit. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), per 19 Agustus modal asing masuk ke pasar SBN mencapai Rp 952,98 triliun atau setara porsi kepemilikan non residen menjadi 14,64%.

    Direktur Departemen Pengelolaan Moneter & Aset Sekuritas BI Ronald D. Parluhutan mengatakan spread antara imbal hasil SBN tenor 10 tahun dengan US Treasury tenor 10 tahun turun menjadi 205 basis poin (bps) atau 2,05%.

    “Spread atau selisih antara SBN dengan obligasi dari surat berharga AS itu semakin menyempit atau semakin kecil selisihnya. Yang kami catat itu pada akhir setelah berjalan-jalan Pada setelah busur situ sebesar 205 bps,” ujar Ronald dalam acara media briefing di Yogyakarta, Jumat (22/8/2025).

    Meski begitu, Ronald menyebut spread SBN masih lebih kompetitif dibandingkan dengan beberapa negara lain, misalnya Filipina yang mempunyai spread 157 bps, Thailand dan Korea Selatan yang masing-masing minus 301 bps dan 151 bps.

    Hal ini mendorong modal asing masuk ke pasar SBN. Per 19 Agustus 2025, posisi non residen mencapai Rp 952,98 triliun atau naik dari Juli sebesar Rp 935,71 triliun. Sementara, porsi kepemilikan residen turun menjadi Rp 5.557,63 triliun dari Rp 5.604 triliun.

    “Persentasenya (nonresiden) adalah 14,6% ini adalah persentase meningkat dibandingkan posisi Juli dan juga meningkat dengan posisi akhir Desember 2024. Jadi dengan demikian kami melihat dari sini bahwa transmisi dari kebijakan suku bunga BI telah ter-transmisi dengan baik kepada suku bunga imbal hasil dari SBN,” jelas dia.

    (rea/ara)

  • Kim Jong Un Beri Penghargaan ke Tentara Korut yang Perang Lawan Ukraina

    Kim Jong Un Beri Penghargaan ke Tentara Korut yang Perang Lawan Ukraina

    Pyongyang

    Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un memberikan penghargaan kepada tentara-tentara Pyongyang yang berperang bersama Rusia melawan Ukraina. Kim Jong Un bahkan berlutut di depan potret para prajurit Korut yang gugur dalam pertempuran melawan pasukan Ukraina.

    Tidak hanya itu, seperti dilansir AFP, Jumat (22/8/2025), Kim Jong Un juga sempat memeluk seorang tentara Korut yang emosional dalam seremoni pemberian penghargaan. Momen-momen itu terlihat dalam foto-foto terbaru yang dirilis oleh media pemerintah Korut pada Jumat (22/8) waktu setempat.

    Foto-foto seremoni itu menunjukkan Kim Jong Un yang terharu sedang memberikan medali, menempatkannya di samping potret para tentara yang gugur dan menghibur tentara lainnya yang kembali dari perang melawan Ukraina.

    Kim Jong Un memuji para tentara Korut itu sebagai “pahlawan” yang mengorbankan masa muda dan nyawa mereka.

    Badan intelijen Korea Selatan (Korsel) dan negara-negara Barat menyebut Korut mengirimkan lebih dari 10.000 tentaranya ke Rusia pada tahun 2024 — terutama ke wilayah Kursk — beserta peluru artileri, rudal, dan sistem rudal jarak jauh.

    Sekitar 600 tentara Korut di antaranya, menurut laporan intelijen Seoul, telah gugur dan ribuan tentara lainnya luka-luka dalam pertempuran bersama Rusia melawan pasukan Ukraina.

    Dalam seremoni yang digelar di markas besar Partai Buruh Korea di Pyongyang, foto-foto tentara Korut yang gugur beserta nama mereka dipajang di atas panggung.

    Kim Jong Un, menurut laporan kantor berita resmi Korean Central News Agency (KCNA), memuji mereka sebagai tentara yang “mengagumkan” yang “pulang dengan penuh kehormatan” setelah bertahan dari “hujan peluru dan bom perang hidup-mati di negeri asing”.

    Salah satu foto yang dirilis KCNA menunjukkan Kim Jong Un yang emosional sedang memeluk seorang tentara yang juga tampak terharu, membenamkan wajahnya di dada sang pemimpin Korut saat seremoni berlangsung.

    Satu foto lainnya menunjukkan Kim Jong Un berlutut di depan potret seorang tentara yang gugur untuk memberikan penghormatan, dan meletakkan medali serta bunga di samping foto mereka.

    Menurut KCNA, Kim Jong Un secara pribadi menganugerahkan gelar “pahlawan DPRK” — nama resmi Korut, Republik Rakyat Demokratik Korea — kepada para komandan yang bertempur dalam operasi di luar negeri, dan yang disebut telah “memberikan prestasi yang luar biasa”.

    Ditambahkan KCNA bahwa pemimpin Korut itu juga meletakkan bunga di memorial wall dan bertemu dengan keluarga tentara yang gugur.

    Korut baru mengonfirmasi soal pengerahan tentaranya untuk mendukung perang Rusia melawan Ukraina pada April lalu, dan mengakui tentara-tentaranya tewas dalam pertempuran di sana.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Mantan PM Thaksin Shinwatra Dibebaskan dari Dakwaan Hina Kerajaan

    Mantan PM Thaksin Shinwatra Dibebaskan dari Dakwaan Hina Kerajaan

    Bangkok

    Mantan Perdana Menteri (PM) Thailand Thaksin Shinawatra dibebaskan dari tuduhan pencemaran nama baik kerajaan oleh pengadilan pada Jumat (22/8). Hal ini meredakan ancaman terhadap dinasti politik Shinawatra yang mendominasi politik Thailand selama dua dekade terakhir.

    Thakshin, yang kini berusia 76 tahun, terancam hukuman 15 tahun penjara atas dakwaan tersebut.

    Namun pengadilan Bangkok, seperti dilansir AFP, Jumat (22/8/2025), menyatakan dia tidak bersalah atas pelanggaran hukum lese-majeste yang secara ketat mengkriminalisasi kritikan terhadap Raja Thailand Maha Vajiralongkorn dan keluarganya.

    “Pengadilan menggugurkan dakwaan terhadap Thaksin, memutuskan bahwa bukti yang diajukan tidak cukup,” kata pengacara Thaksin, Winyat Chatmontree, saat berbicara kepada wartawan.

    Thaksin meninggalkan pengadilan terlebih dahulu, sambil tersenyum dan mengatakan kepada wartawan bahwa kasusnya “digugurkan”, tanpa memberikan komentar lebih lanjut.

    Namun dinasti Shinawatra masih terpojok, dengan putrinya Perdana Menteri (PM) Paetongtarn Shinawatra menghadapi kasusnya sendiri pekan depan dengan keputusan pengadilan yang akan dijatuhkan mungkin akan membuatnya dipecat dari jabatannya.

    Kasus penghinaan kerajaan yang menyeret Thaksin bermula dari pernyataan yang dilontarkannya satu dekade lalu di media Korea Selatan (Korsel) terkait kudeta militer tahun 2014 yang melengserkan adik perempuannya, Yingluck Shinawatra, dari jabatan PM Thailand.

    Detail pernyataan Thaksin pada saat itu tidak bisa dilaporkan karena hukum lese-majeste sangat ketat sehingga pelaporan itu dapat memicu tuntutan pidana.

    Thaksin kembali ke Thailand pada Agustus 2023 setelah mengasingkan diri ke luar negeri selama 15 tahun. Dia mendarat di Bangkok pada hari yang sama ketika Partai Pheu Thai, yang dipimpin keluarganya, secara resmi memimpin pemerintahan koalisi yang didukung mantan musuh konservatif mereka.

    Hal itu sempat memicu kecurigaan soal adanya kesepakatan diam-diam.

    Setibanya di Bangkok, Thaksin langsung dijatuhi hukuman delapan tahun penjara atas tuduhan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang menjeratnya ketika dia masih menjabat. Namun bukannya dijebloskan ke penjara, Thaksin justru dibawa ke kamar privat di rumah sakit polisi karena masalah kesehatan.

    Beberapa hari kemudian, Raja Maha Vajiralongkorn mengurangi hukuman Thaksin menjadi hanya satu tahun penjara. Lalu pada Februari 2024, Thaksin dibebaskan sebagai bagian dari skema pembebasan awal bagi tahanan lanjut usia. Kasus penghinaan kerajaan ini merupakan salah satu dari beberapa kasus yang menjeratnya.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Thaksin Shinawatra Jadi Penasihat Danantara, Dulu Pernah Dikudeta gegara Korupsi”
    [Gambas:Video 20detik]
    (nvc/ita)

  • Cegah tengkes lewat MBG upaya capai Indonesia Emas 2045

    Cegah tengkes lewat MBG upaya capai Indonesia Emas 2045

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Menko Pangan: Cegah tengkes lewat MBG upaya capai Indonesia Emas 2045
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 21 Agustus 2025 – 22:34 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan langkah pemerintah dalam mencegah tengkes melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan upaya untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045. 

    “Program MBG ini menciptakan generasi yang cerdas, kuat, dan produktif agar negara kita menjadi negara maju 2045,” katanya saat mengunjungi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Wonocolo, Surabaya, Kamis.

    Zulkifli mengatakan pemerintah sangat memberikan perhatian terhadap kelompok rentan termasuk ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta anak sekolah dalam upaya mewujudkan cita-cita itu.

    Pemberian makanan yang sehat bagi masa pertumbuhan anak melalui MBG serta pemberian susu akan mampu menciptakan generasi yang lebih sehat, cerdas, dan produktif, katanya, menjelaskan. 

    Menurut dia, upaya tersebut merupakan langkah investasi jangka panjang yang hasilnya baru akan terlihat beberapa waktu ke depan.

    Ia mencontohkan, terdapat perkembangan fisik yang berbeda antara Indonesia dengan Korea Selatan dan China saat itu yang salah satunya dipengaruhi oleh kualitas konsumsi protein hewani di negara tersebut yang lebih banyak.

    Oleh sebab itu dalam MBG, kata Zulkifli, pemerintah sangat memastikan kualitas dan gizi di dalam setiap menu makanan termasuk di SPPG Wonocolo Surabaya.

    Standar mutu makanan mulai dari bahan baku, pencucian, hingga penyajian diawasi dan dijaga melalui pengawasan dari Badan Gizi Nasional, pemerintah daerah, serta tenaga ahli gizi, katanya, menjelaskan. 

    Zulkifli mengatakan sejauh ini MBG telah menjangkau 20 juta dari target 80 juta yang diupayakan akan tercapai pada akhir tahun.

    “Untuk anggaran tahun depan disiapkan sekitar Rp300 triliun. Kalau semua SPPG sudah siap, semoga kita bisa melayani secara keseluruhan,” katanya.

    Sumber : Antara