Negara: Korea Selatan

  • Jadwal dan Link Streaming Babak 32 Besar Korea Open 2025, 5 Wakil Indonesia Bakal Tampil Hari Ini, Chico dan Zaki Mulai dari Kualifikasi

    Jadwal dan Link Streaming Babak 32 Besar Korea Open 2025, 5 Wakil Indonesia Bakal Tampil Hari Ini, Chico dan Zaki Mulai dari Kualifikasi

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Babak pertama atau 32 besar Korea Open 2025 hari pertama bakal berlangsung hari ini.

    Berlaga di Suwon Gymnasium, Suwon, Korea Selatan, Selasa (23/9/2025), wakil Indonesia akan turun berlaga.

    Untuk hari pertama babak 32 besar ini, ada lima wakil Indonesia yang akan berlaga.

    Diantaranya, dua harus berjuang dari babak kualifikasi yaitu Mohammad Zaki Ubaidillah dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

    Sementara untuk tiga wakil lainnya, ada ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Menjadi satu-satunya wakil ganda putri Indonesia

    Kemudian ganda putra ada, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri dan Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

    Untuk hari pertama ajang Korea Open 2025 bisa disaksikan secara langsung atau pun melalui layanan streaming.

    Live streaming Korea Open 2025 jika tidak ada perubahan akan tayang di Vidio.

    link streaming

    Berikut Jadwal Wakil Indonesia di Hari Pertama Korea Open 2025.

    Lapangan 3

    MS – Kualifikasi: Teh Jin Hong (Malaysia) vs Mohammad Zaki Ubaidillah (Indonesia)

    WD – R32: Lui Lok Lok/Tsang Hiu Yan (Hong Kong) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia)

    Jam dan Lapangan Tiba

    MS – Kualifikasi: Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) vs Wang Yue Hang (Inggris)

    MD – R32: Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn/Tan Wee Kiong (Malaysia) vs Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia)

    MD – R32: Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) vs Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia)

    (Erfyansya/fajar)

  • AS-Indonesia jadi perkawinan campuran terbanyak di Jakarta

    AS-Indonesia jadi perkawinan campuran terbanyak di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mencatat perkawinan campuran antara istri warga negara Indonesia (WNI) dan suami warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat paling banyak dilaporkan sejak tahun 2020 hingga Agustus 2025.

    Kepala Bidang Pencatatan Sipil Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta, Witri Yenny, dalam Podcast Jawara bertema “Dari Pelaminan Ke Catatan Sipil: Perkawinan Lintas Negara” yang dipantau di Jakarta, Selasa menyebutkan jumlah pasangan yang melakukan perkawinan campuran antara pria AS dengan wanita Indonesia berjumlah 158 pasangan.

    Kemudian, pria asal Singapura dengan wanita Indonesia berjumlah 132 pasangan, diikuti Jerman-Indonesia (120 pasangan).

    Lalu, China-Indonesia (113 pasangan), Australia-Indonesia (103 pasangan), Malaysia-Indonesia (99), Jepang-Indonesia (90), Belanda-Indonesia (90), Inggris-Indonesia (84), dan Korea Selatan-Indonesia (55).

    Sementara itu, pernikahan campuran antara pria Indonesia dengan perempuan luar negeri, yang terbanyak yakni dengan Singapura dengan total 58 pasangan.

    “Kalau yang suami WNI, istri WNA, itu berbeda, lebih banyak disukai itu yang dari Singapura,” ujar Witri.

    Kemudian, Indonesia-China (53 pasangan), Indonesia-Jepang (47), Indonesia-Malaysia (41), Indonesia-Korea Selatan (36), Indonesia-Australia (22), Indonesia-Filipina (22), Indonesia-Thailand (18), Indonesia-Vietnam (17), dan Indonesia-India (16).

    Adapun total jumlah perkawinan campuran yang dilaporkan ke Dinas Dukcapil DKI Jakarta sebanyak 1.952 pelaporan perkawinan campuran sejak tahun 2020 hingga Agustus 2025.

    “Yang rata-rata itu dari tahun 2020 sampai 2025 itu sekitar 250- 300 pasangan per tahunnya,” kata Witri.

    Adapun perkawinan campuran diatur dalam pasal 57 sampai pasal 62 Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan. Ini merupakan perkawinan antara dua orang antara warga negara Indonesia dan warga negara asing (WNA).

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Korsel Warning Bisa Jatuh dalam Krisis Bak 1997, Ada Apa?

    Korsel Warning Bisa Jatuh dalam Krisis Bak 1997, Ada Apa?

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Korea Selatan (Korsel) Lee Jae Myung menyatakan bahwa ekonomi negaranya bisa jatuh ke dalam krisis yang menyaingi krisis 1997. Ini jika pemerintah menerima tuntutan Amerika Serikat (AS) dalam perundingan perdagangan yang kini macet, tanpa adanya perlindungan pada dalam negeri.

    Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan Reuters, Senin (22/9/2025). Seoul dan Washington secara lisan telah menyepakati perjanjian perdagangan pada bulan Juli, di mana AS akan menurunkan tarif Presiden Donald Trump atas barang-barang Korsel sebagai imbalan atas investasi senilai US$ 350 miliar (sekitar Rp 5.811 triliun) dari Negeri Ginseng.

    Namun, Lee mengatakan bahwa kedua negara belum menuangkan kesepakatan itu ke dalam dokumen resmi yang mengikat. Karena adanya perselisihan tentang bagaimana investasi tersebut akan ditangani.

    “Tanpa currency swap (pertukaran mata uang), jika kita harus menarik US$ 350 miliar seperti yang diminta AS dan menginvestasikan semuanya dalam bentuk tunai di AS, Korsel akan menghadapi situasi seperti yang terjadi pada krisis keuangan 1997,” katanya melalui seorang penerjemah.

    Dalam sebuah wawancara di kantornya pada hari Jumat, Lee juga berbicara tentang penggerebekan imigrasi besar-besaran AS yang menahan ratusan warga Korea. Termasuk hubungan Seoul dengan Korea Utara (Korut), China, dan Rusia.

    Perundingan perdagangan dan pertahanan dengan AS, sekutu militer dan mitra ekonomi utama Korsel, membayangi kunjungan Lee hari ini ke New York. Di mana ia akan berpidato di Majelis Umum PBB dan menjadi Presiden Korsel pertama yang memimpin pertemuan Dewan Keamanan.

    Skandal Hyundai

    Bulan ini, pemerintahan Trump mengguncang Korsel dengan penangkapan lebih dari 300 pekerja warga negaranya di sebuah pabrik baterai Hyundai Motor di Georgia, AS. Pejabat federal AS menuduh mereka melakukan pelanggaran imigrasi.

    Lee mengatakan bahwa warga Korsel secara alami marah dengan perlakuan “kasar” terhadap para pekerja, di mana pemerintahan Trump mempublikasikan foto mereka dalam belenggu. Korsel telah memperingatkan bahwa hal itu dapat membuat perusahaan khawatir untuk berinvestasi di Amerika Serikat.

    Namun, dia mengatakan penggerebekan itu tidak akan merusak aliansi bilateral, memuji Trump karena menawarkan untuk membiarkan para pekerja tinggal. Lee mengatakan dia tidak percaya itu diarahkan oleh Trump, melainkan akibat dari penegakan hukum yang terlalu bersemangat.

    “Saya tidak percaya ini disengaja, dan AS telah meminta maaf atas insiden ini, dan kami telah sepakat untuk mencari langkah-langkah yang masuk akal dalam hal ini dan kami sedang mengerjakannya,” katanya.

    Sementara itu di New York, Kantor Lee mengatakan tidak ada rencana baginya untuk bertemu Trump. Bahwa perundingan perdagangan tidak ada dalam agenda kunjungan tersebut.

    Kata AS

    Menteri Perdagangan Howard Lutnick mengatakan Korsel harus mengikuti kesepakatan Jepang dengan AS. Dia mengatakan Seoul harus menerima kesepakatan itu atau membayar tarif, menggunakan penggambaran pemerintahan Trump tentang pemerintah asing yang membayar pungutan, padahal pungutan tersebut justru dibayar oleh importir AS.

    Lee, ketika ditanya apakah dia akan mundur dari kesepakatan itu, mengatakan bahwa dia yakin antara sekutu dekat, kedua negara akan dapat mempertahankan rasionalitas minimum. Korsel sendiri memang telah mengusulkan jalur currency swap dengan AS untuk mengurangi guncangan investasi terhadap pasar lokal untuk mata uang won. 

    “Korea Selatan berbeda dari Jepang, yang mencapai kesepakatan perdagangan dengan AS pada bulan Juli. Tokyo memiliki cadangan devisa lebih dari dua kali lipat dari Korea Selatan yang sebesar US$ 410 miliar (sekitar Rp 6.814 triliun), mata uang internasional yen dan jalur swap dengan Amerika Serikat,” kata Lee.

    Seoul dan Washington telah menyatakan secara tertulis bahwa setiap proyek investasi harus layak secara komersial. Tetapi menyusun rinciannya terbukti sulit.

    “Mencapai kesepakatan terperinci yang menjamin kelayakan komersial kini menjadi tugas utama-namun juga tetap menjadi hambatan terbesar,” tutur Lee.

    “Proposal selama perundingan tingkat kerja tidak memberikan jaminan kelayakan komersial, sehingga sulit untuk menjembatani kesenjangan,”tambahnya.

    Trump mengatakan bahwa investasi akan “dipilih” olehnya dan dikendalikan oleh AS. Ini berarti Washington akan memiliki kebijaksanaan atas di mana uang itu akan diinvestasikan.

    Namun, penasihat kebijakan Lee, Kim Yong Beom, mengatakan pada bulan Juli bahwa Korsel telah menambahkan mekanisme pengaman untuk mengurangi risiko pembiayaan. Termasuk mendukung proyek-proyek yang layak secara komersial daripada memberikan dukungan keuangan tanpa syarat.

    Lee mengatakan Korsel dan AS tidak setuju untuk meningkatkan kontribusi Seoul terhadap pertahanannya sendiri, yang didukung oleh 28.500 tentara AS di semenanjung Korea. Tetapi Washington ingin menjaga perundingan keamanan dan perdagangan tetap terpisah.

    “Kita harus mengakhiri situasi tidak stabil ini sesegera mungkin,” katanya, ketika ditanya apakah perundingan bisa berlanjut hingga tahun depan.

    Krisis Korea 1997

    Sebelumnya di 1991, mata uang Korea Won, terdepresiasi secara signifikan dan anjlok ke titik terendah sepanjang masa, yaitu 1.995 won terhadap dolar AS. Lonjakan produk domestik bruto (PDB) per kapita dari hanya US$94 pada tahun 1961 menjadi lebih dari US$10.000 pada pertengahan 1990-an, terhenti mendadak pada tahun 1997.

    Resesi besar muncul dipicu oleh jatuhnya mata uang Thailand bath terhadap dolar AS. Korsel menghadapi pukulan finansial yang parah akibat hilangnya kredibilitas karena investor asing menarik uang mereka dari Korea.

    Di antara segudang faktor yang berkontribusi, penyebab utama gejolak keuangan nasional adalah meningkatnya defisit transaksi berjalan, kebijakan nilai tukar pemerintah, konglomerat Korea yang terlilit utang, dan bank-bank yang bergantung pada pinjaman luar negeri jangka pendek. Bisnis dan lembaga pemberi pinjaman yang terlalu percaya diri, termahjakan oleh pinjaman jangka pendek dari kreditor asing, terpapar risiko nilai tukar mata uang asing.

    Kebijakan suku bunga tetap pemerintah, yang seharusnya menjaga nilai tukar won Korea terhadap dolar dalam kisaran tertentu untuk menghindari volatilitas ekstrem, gagal menahan arus keluar modal secara tiba-tiba akibat hilangnya kepercayaan investor asing. Runtuhnya patokan won Korea terhadap dolar mengakibatkan depresiasi nilai mata uang lokal yang signifikan.

    Situasi ini pada gilirannya berarti pembayaran yang lebih besar dari pihak perusahaan dan perusahaan pinjaman yang terbebani dengan pinjaman luar negeri yang besar. Cadangan devisa pemerintah menyusut, turun dari sekitar US$30 miliar menjadi sekitar US$4 miliar pada Desember 1997, sementara utang luar negeri mencapai US$153 miliar.

    Krisis keuangan ini berdampak luas di seluruh masyarakat Korea, menyebabkan gelombang kebangkrutan di antara perusahaan-perusahaan Korea dari berbagai skala. Bahkan raksasa industri seperti Samsung dan Hyundai terpaksa menerapkan langkah-langkah penghematan, termasuk pengurangan investasi dan PHK yang signifikan, dalam upaya memulihkan perekonomian mereka yang sedang terpuruk.

    (tps/tps)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Industri Alat Olahraga RI Unjuk Gigi, Nilai Pasar Domestik Triliunan

    Industri Alat Olahraga RI Unjuk Gigi, Nilai Pasar Domestik Triliunan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan, industri alat olahraga RI mampu berkontribusi signifikan trhadap perekonomian nasional. Bahkan, industri olahraga RI disebut kini telah mulai menunjukkan taringnya di pasar internasional.

    Kemenperin mencatat, industri olahraga RI cetak surplus perdagangan. Dan, menempati peringkat ke-24 dunia dalam kontribusi ekspor alat olahraga.

    “Tahun 2024, nilai ekspor alat olahraga kita meningkat 4,6 persen dibandingkan tahun 2023. Negara tujuan utama ekspor Indonesia meliputi Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, dan Belanda,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Senin (22/9/2025).

    Agus mengutip data Trademap.org yang menunjukkan, mayoritas produk alat olahraga yang diekspor Indonesia berupa sarung tangan olahraga, bola golf, joran pancing, bola tiup, serta peralatan senam/gimnastik dan atletik.

    “Sementara itu, data Euromonitor dan Ken Research menyebutkan, estimasi nilai pasar domestik produk alat olahraga buatan lokal mencapai Rp2,3 triliun,. Dengan penjualan tertinggi merupakan perlengkapan sepak bola,” ungkap Agus.

    “Hal ini menunjukkan industri olahraga kita memiliki potensi yang besar, namun masih memerlukan kerja keras untuk dapat terus meningkatkan daya saing dan posisi Indonesia di pasar global. Artinya, industri alat olahraga bukan hanya mendukung sektor ekspor, tetapi juga menjadi penopang penting penciptaan lapangan kerja di dalam negeri,” katanya.

    Kemenperin mengutip Euromonitor dan Ken Research yang mencatat pola industri olahraga RI, dengan porsi market share produk alat olahraga impor dan lokal adalah 98% impor dan 2% produk dalam negeri.

    Sebanyak 70% produk alat olahraga diperdagangkan online, sedangkan 30% lainnya secara offline. Produk alat olahraga terbanyak adalah sepak bola (30%), perlengkapan lari (20%), perlengkapan fitness (19%), dan produk lain-lain (31%).

    Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Reni Yanita menambahkan, jika ditilik dari Data Industri Alat Olahraga SIINas tahun 2025 dan Direktori Industri Besar Sedang BPS tahun 2024, jumlah industri alat olahraga di Indonesia mencapai 128 unit usaha. Dengan total tenaga kerja 15.663 orang.

    “Adapun jumlah sentra IKM alat olahraga sebanyak delapan titik yang tersebar di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Saat ini sudah mulai berkembang ke Riau, Sumatra Utara dan Bali,” kata Reni.

    “Dengan potensi tersebut, Kemenperin aktif mendorong ekosistem industri alat olahraga agar kinerjanya semakin melesat dan berdaya saing global. Kami ingin terus memastikan bahwa Indonesia tidak hanya menjadi pasar, tetapi juga dapat memainkan peran sebagai produsen utama alat olahraga yang berdaya saing global,” tambahnya.

    Karena itu, imbuhnya, penerapan kebijakan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) akan dioptimalkan untuk mendukung iklim usaha industri alat olahraga di Tanah Air.

    “Pemerintah menerbitkan regulasi dan kebijakan untuk meningkatkan nilai investasi dan ekspor serta mengoptimalkan TKDN. Selain itu, Kemenperin telah melakukan pendampingan di sentra IKM, fasilitasi mesin dan/atau peralatan, fasilitasi sertifikasi, serta promosi dan pameran,” sebutnya.

    “TKDN salah satu modal utama untuk menempatkan produk kita di pasar domestik. TKDN menjadi instrumen penting untuk memastikan bahan baku, tenaga
    kerja, dan nilai tambah tetap berada di dalam negeri,” ujarnya.

    Hingga saat ini, sambung Reni, tercatat sebanyak 36 pelaku industri alat olahraga dengan produk ber-TKDN, mencakup berbagai produk seperti bola futsal, bola sepak, raket, meja tenis, hingga panel panjat tebing.

    Di sisi lain, dia mengakui, masih berderet tantangan yang harus dihadapi pelaku usaha industri olahraga untuk mampu menembus pasar internasional.

    “Misalnya, kuatnya dominasi merek internasional di pasar domestik karena persepsi kualitas dan afiliasi sponsor global. Promosi produk dalam negeri yang masih terbatas. Hingga belum adanya pameran industri olahraga yang rutin atau reguler dan berskala besar,” cetus Reni.

    Karena itu, ungkap dia, pemerintah memerlukan kerja sama yang erat dengan berbagai kementerian dan lembaga, asosiasi olahraga, hingga pelaku industri untuk memperkuat pengembangan sektor industri olahraga nasional.

    “Kita mesti maju bersama, agar produk dalam negeri mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” tukasnya.

    Sebelumnya, Kemenperin telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia tentang Pengembangan Sektor Industri Olahraga pada 10 Oktober 2024. Ini meliputi koordinasi dan sinergitas tugas serta fungsi para pihak, pertukaran data dan/atau informasi yang akurat, serta sinergi kemitraan dengan sektor lainnya dalam rangka penggunaan produk industri olahraga nasional pada kegiatan keolahragaan.

    Foto: Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Reni Yanita mengamati berbagai produk bola yang diproduksi oleh pelaku IKM dalam negeri. (Dok. Kemenperin)
    Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Reni Yanita mengamati berbagai produk bola yang diproduksi oleh pelaku IKM dalam negeri. (Dok. Kemenperin)

    (dce/dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Headset XR Pertama Samsung Project Moohan Resmi Diundur, Ini Alasannya – Page 3

    Headset XR Pertama Samsung Project Moohan Resmi Diundur, Ini Alasannya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Samsung disebut-sebut akan menunda jadwal peluncuran headset extended reality (XR) pertama mereka yang bernama sandi Project Moohan.

    Awalnya, headset Samsung berbasis Android XR ini rumornya bakal meluncur pada 29 September 2025 mendatang.

    Mengutip GSM Arena, Senin (22/9/2025), penundaan ini bukan karena masalah teknis dari perangkat.

    Laporan dari Korea Selatan menyebut, Samsung ingin menata strategi pemasaran agar headset XR pertama mereka bisa mendapatkan sorotan.

    Headset Project Moohan menjadi produk penting bagi raksasa teknologi asal Korea Selatan itu untuk memperkuat langkah di pasar XR yang sedang berkembang.

    Banyak pihak meyakini, peluncuran headset XR mereka tersebut digeser agar tidak bentrok dengan jadwal rilis perangkat lipat terbarum milik mereka.

    Dengan memindahkan jadwal ke 21 Oktober, Samsung berharap headset XR ini bisa mendapatkan perhatian maksimal dari publik dan media.

  • Rayakan 35 Tahun di Indonesia, LG ‘Boyong’ Budaya Korea Lewat Life’s Good K-Wave Festival – Page 3

    Rayakan 35 Tahun di Indonesia, LG ‘Boyong’ Budaya Korea Lewat Life’s Good K-Wave Festival – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT LG Electronics Indonesia (LG) resmi menggelar Life’s Good K-Wave Festival yang dimulai pada Sabtu (21/9/2025) di Central Park, Jakarta.

    Acara yang mengusung budaya Korea Selatan ini akan berlangsung hingga akhir tahun 2025, sebagai bagian dari perayaan 35 tahun kehadiran LG di Indonesia.

    Menurut Presiden Direktur LG Electronics Indonesia, Ha Sang-chul, festival ini merupakan wujud apresiasi LG untuk masyarakat Indonesia.

    “Melalui festival ini, kami ingin membangun kebersamaan dan interaksi yang menyenangkan antara LG dan masyarakat,” ujar Ha Sang-chul dalam keterangannya, Senin (22/9/2025).

    Ia menambahkan, sentuhan K-Wave atau gelombang Korea dalam festival ini melambangkan interaksi budaya yang erat antara LG dan Indonesia.

    “K-Wave membawa nuansa Korea sebagai simbol hubungan budaya antara LG dengan Indonesia,” Ha Sang-chul memungkaskan.

     

  • Kim Jong Un Bersedia Dialog dengan Trump, Ungkit Kenangan Indah

    Kim Jong Un Bersedia Dialog dengan Trump, Ungkit Kenangan Indah

    Pyongyang

    Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengatakan dirinya terbuka untuk perundingan di masa mendatang dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, jika Washington membatalkan tuntutan agar Pyongyang menyerahkan senjata nuklirnya.

    Kim Jong Un, seperti dilansir AFP, Senin (22/9/2025), juga mengatakan dirinya memiliki “kenangan indah” dengan Trump, yang telah dia temui sebanyak tiga kali dalam pertemuan puncak tingkat tinggi selama masa jabatan pertama Trump.

    Namun, perundingan yang digelar di Hanoi, Vietnam, pada tahun 2019 lalu gagal mencapai konsesi mengenai apa yang bersedia diserahkan oleh Korut.

    “Jika Amerika Serikat membuang obsesi delusifnya terhadap denuklirisasi dan, berdasarkan pengakuan realitas, sungguh-sungguh menginginkan koeksistensi damai dengan kami, maka tidak ada alasan kami tidak dapat memenuhinya,” kata Kim Jong Un seperti dilaporkan Korean Central News Agency (KCNA).

    Tuntutan agar Kim Jong Un menyerahkan persenjataan nuklirnya telah lama menjadi titik perdebatan antara kedua negara, dengan Pyongyang dikenai serangkaian sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara berturut-turut atas program senjata terlarangnya.

    Kim Jong Un mengatakan bahwa sanksi-sanksi tersebut justru telah membantu Korut untuk “tumbuh lebih kuat, membangun ketahanan dan perlawanan yang tidak tergoyahkan oleh tekanan apa pun”.

    “Saya secara pribadi masih mengingat kenangan indah dengan Presiden AS saat ini, Trump,” ucapnya, saat berpidato di hadapan parlemen Korut.

    Sejak pertemuan tahun 2019 yang gagal, Korut berulang kali menegaskan tidak akan pernah menyerahkan senjata nuklirnya dan mendeklarasikan diri negara sebagai negara nuklir yang “tidak dapat diubah”.

    Kim Jong Un kembali menegaskan bahwa denuklirisasi bukanlah suatu pilihan. “Dunia sudah tahu betul apa yang dilakukan Amerika Serikat setelah memaksa suatu negara untuk menyerahkan senjata nuklir mereka dan melucuti senjata,” sebutnya.

    “Kami tidak akan pernah menyerahkan senjata nuklir kami,” tegas Kim Jong Un.

    Lebih lanjut, mengenai prospek dialog dengan Korea Selatan (Korsel), Kim Jong Un mengatakan bahwa dirinya “tidak memiliki alasan untuk duduk bersama Korea Selatan”. Hal ini disampaikan setelah Presiden Korsel Lee Jae Myung berupaya meredakan ketegangan dengan Korut.

    “Kami telah memperjelas bahwa kami tidak akan berurusan dengan mereka dalam bentuk apa pun,” katanya.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Trump Ungkap Xi Jinping Setuju soal Kesepakatan TikTok

    Trump Ungkap Xi Jinping Setuju soal Kesepakatan TikTok

    Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya dan Presiden China Xi Jinping telah melakukan panggilan telepon untuk membahas soal kesepakatan TikTok. Meski begitu, masih belum diketahui kesepakatan apa yang telah didiskusikan terkait nasib TikTok tersebut.

    Tetapi kabarnya, kesepakatan itu melibatkan penjualan atau pengalihan bisnis TikTok ke kelompok investor atau perusahaan AS. Adapun, kedua pemimpin tersebut sepakat untuk melakukan pembicaraan lebih lanjut di ajang KTT Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 2025 pada akhir Oktober di Gyeongju, Korea Selatan.

    Tonton juga berita video lainnya di sini ya.

  • Pemkab Sidoarjo Berikan Tanda Penghargaan Donor darah Sukarela

    Pemkab Sidoarjo Berikan Tanda Penghargaan Donor darah Sukarela

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Peringati HUT ke-80 Palang Merah Indonesia (PMI), Pemkab Sidoarjo memberikan tanda penghargaan donor darah sukarela kepada 1.932 pendonor darah di Sidoarjo.

    Penghargaan diberikan sebagai apresiasi atas dedikasinya yang telah rutin mendonorkan darah demi kemanusiaan.

    Penghargaan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi kepada para pendonor dengan jumlah donor darah terbanyak.

    Penghargaan tersebut diberikan kepada, diantaranya pendonor aktif 125 kali sebanyak 13 orang, pendonor aktif 100 kali sebanyak 15 orang, pendonor aktif 75 kali sebanyak 34 orang, pendonor aktif 50 kali sebanyak 120 orang, pendonor aktif 25 kali sebanyak 750 orang, dan terakhir pendonor aktif 10 kali sebanyak 1.000 orang.

    Bupati Sidoarjo H. Subandi, menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh pendonor serta relawan yang telah menjadi bagian penting dalam menyelamatkan banyak nyawa manusia.

    “Penghargaan ini nilainya sangat tinggi. Dedikasi dan keikhlasan para pendonor adalah bagian dari penyelamat kehidupan. Setetes darah mampu memberi cahaya harapan bagi mereka yang sedang berjuang. Semoga Allah SWT membalas dengan berlipat-lipat kebaikan,” ucapnya usai acara HUT ke-80 PMI di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (20/9/2025).

    H. Subandi juga menambahkan Pemkab Sidoarjo terus berkomitmen memberikan dukungan terhadap PMI, baik dalam kegiatan donor darah maupun pengembangan layanan kesehatan.

    “Mari kita terus jadikan donor darah sebagai budaya hidup sehat dan wujud nyata kepedulian. Dengan tagline tebar kebaikan, kita berharap semua pendonor senantiasa diberi kesehatan,” imbuhnya.

    “Donor darah bukan hanya tentang kesehatan, tapi juga budaya kemanusiaan, karena kemanusiaan tidak membutuhkan panggung, melainkan tindakan nyata,” sambung bupati.

    Seiring dengan pertumbuhan penduduk, kebutuhan darah di Kabupaten Sidoarjo terus meningkat. Pada tahun 2024, PMI Sidoarjo berhasil mengumpulkan 58.141 kantong darah, naik 18 persen dibandingkan tahun 2023 sebanyak 49.329 kantong. Pada semester pertama 2025, pemakaian darah telah mencapai 31.690 kantong, dan diperkirakan kebutuhan darah hingga akhir tahun bisa mencapai 62 ribu kantong. Meski meningkat, PMI Sidoarjo optimis kebutuhan darah akan terpenuhi 100 persen.

    Selain fokus pada donor darah, Ketua PMI Sidoarjo, Andjar Surjadianto, juga menjelaskan bahwa PMI mendukung program pemerintah pusat, yaitu industri ftaksionasi plasma.

    Dijelaskannya, PMI Sidoarjo merupakan satu diantara 10 UPTD PMI se-Indonesia yang sudah mendapat sertifikasi 3 badan, yaitu sertifikat CPOB BPOM RI, Sertifikat akreditasi dari Kemenkes, dan Sertifikat akreditasi SK Plasma dari Korea Selatan sehingga PMI Sidoarjo menyiapkan obat albumin dan imunoglobulin.

    “Saat ini, Sidoarjo sudah mengirim sebanyak 948 liter, ditargetkan tiap bulan mampu memproduksi 300 liter sebagai upaya menuju kemandirian produksi obat agar mengurangi ketergantungan import obat,” jelasnya. (isa/ted)

  • Mendagri: Program Makan Bergizi Gratis hidupkan rantai pasok lokal

    Mendagri: Program Makan Bergizi Gratis hidupkan rantai pasok lokal

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian optimis pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk menunjang program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan menciptakan lapangan kerja, menghidupkan rantai pasok lokal, mendorong perputaran uang yang signifikan dan menumbuhkan ekonomi daerah.

    Tito mengatakan saat ini tersedia 806 titik lahan yang siap digunakan untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), pusat operasional penyaluran makanan.

    “Ada 806 titik lahan yang tanahnya layak untuk pembangunan SPPG. Lahannya sudah siap dan pemerintah daerah juga sangat antusias,” kata Tito dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

    Dari total lahan tersebut, BGN akan membangun 542 SPPG, sedangkan 264 sisanya akan dibangun oleh Kementerian PU.

    Hal senada juga disampaikan Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andy Ahmad Zaelany, yang mengatakan lahan-lahan yang disediakan ini berpotensi menjadi titik awal untuk membentuk sentra ekonomi baru bagi para petani.

    “Potensi ini dapat terwujud jika akses bagi masyarakat, khususnya petani, dibuka seluas-luasnya untuk berpartisipasi dalam program,” kata Andy.

    Menurut Andy, keberhasilan ini sangat bergantung pada penataan kelembagaan oleh pemerintah daerah. Ia mencontohkan model di Korea Selatan, di mana dinas pertanian memiliki peran penting dalam memastikan kualitas produksi komoditas pangan, mengatur proses pembelian dari petani, dan mendistribusikan hasil panen ke sekolah-sekolah.

    Untuk memastikan MBG memberikan dampak ekonomi yang nyata, ada dua hal yang harus dipastikan bagi petani. Pertama, kepastian ketersediaan lahan garapan dan jenis komoditas yang harus ditanam. Kedua, sistem pembelian dan alur distribusi harus melibatkan usaha yang dikelola oleh masyarakat.

    Dengan cara ini, Andy optimistis uang yang berputar dalam program MBG akan dinikmati langsung oleh warga di daerah, menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.