Negara: Korea Selatan

  • Update Perang Rusia: Putin Serang Kyiv Pada Natal & Kerjasama Korut

    Update Perang Rusia: Putin Serang Kyiv Pada Natal & Kerjasama Korut

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perang antara Rusia dan Ukraina telah memasuki hari ke-1.037 pada Jumat (27/12/2024). Saling serang antara dua negara tetangga tersebut terus terjadi dan makin semakin parah jelang akhir tahun 2024.

    Berikut update terbaru perang antara Rusia dan Ukraina, seperti dihimpun CNBC Indonesia dari berbagai sumber.

    – Kantor berita Yonhap pada Jumat melaporkan bahwa intelijen Korea Selatan mengatakan seorang tentara Korea Utara yang terluka yang dikirim untuk berperang bagi Rusia ditangkap hidup-hidup oleh pasukan Ukraina.

    – Pesawat nirawak Rusia menyerang sebuah gedung apartemen bertingkat di kota Chasiv Yar di wilayah Donetsk, Ukraina pada hari Kamis, menewaskan dua orang. Hal ini disampaikan oleh beberapa pejabat daerah yang dikutip Al Jazeera.

    – Rusia sempat melakukan serangan lain pada Kamis. Moskow menyerang kawasan industri di kota tenggara Zaporizhzhia dan sebuah pasar di kota Nikopol di wilayah Dnipropetrovsk. Serangan di wilayah timur Ukraina terjadi setelah serangan Rusia pada hari Natal terhadap sistem energi negara itu.

    – Kantor berita RIA, mengutip kementerian pertahanan, melaporkan pada Kamis bahwa pasukan Rusia berhasil merebut desa Hihant di Ukraina timur.

    – Militer Ukraina mengklaim angkatan udaranya telah melakukan serangan terhadap fasilitas industri militer di kota Rusia Kamensk-Shakhtinsky di wilayah Rostov selama beberapa hari sebelumnya.

    Fasilitas itu digunakan untuk memproduksi bahan bakar padat untuk rudal balistik yang digunakan dalam serangan Rusia terhadap Ukraina, kata militer Ukraina pada hari Kamis.

    – Militer Ukraina mengatakan pada Kamis bahwa mereka menembak jatuh 20 dari 31 pesawat nirawak yang diluncurkan oleh Rusia semalam.

    – Presiden China Xi Jinping berencana akan mengunjungi Rusia tahun depan. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita RIA, mengutip pernyataan duta besar Rusia untuk Beijing, Igor Morgulov, pada Jumat.

    Igor mengatakan bahwa Rusia dan China harus menanggapi kebijakan Amerika Serikat secara bersama-sama. Pernyataan ini merujuk pada dugaan rencana NATO untuk “memindahkan infrastruktur militernya” ke wilayah Asia Pasifik. China telah mengajukan rencana perdamaian dengan Brasil untuk mengakhiri perang.

    – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bahwa kedua negara akan terus melaksanakan perjanjian kemitraan strategis komprehensif – yang mencakup pakta pertahanan bersama – yang mereka tandatangani pada bulan Juni. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita Korea Utara KCNA pada Jumat.

    (pgr/pgr)

  • Hyundai Tengah Persiapkan Stargazer Facelift? Ini Tanggapan Hyundai Indonesia

    Hyundai Tengah Persiapkan Stargazer Facelift? Ini Tanggapan Hyundai Indonesia

    JAKARTA – Setelah melakukan debut globalnya tahun 2023 lalu, Hyundai dikabarkan tengah mempersiapkan versi facelift untuk model Stargazer, yang tertangkap kamera sedang uji jalan di Korea Selatan. 

    Dari pantauan VOI di laman YouTube Healer TV, Jumat, 27 Desember, sebuah video diperkirakan bahwa Hyundai Stargazer facelift sedang uji jalan di Korea Selatan, meski masih diselimuti penuh kamuflase di berbagai sisi. 

    Tapi, jika dilihat lebih detail lekukan bodi dari beberapa sisi sangat kental dengan Hyundai Stargazer. Dari sisi garis samping yang kental dengan model tersebut (Stargazer). Dari tampak belakang juga sangat mirip, bahkan garis atapnya juga. 

    Terdapat beberapa perbedaan dari versi sebelumnya, dimana kini bagian lampu terlihat lebih besar sejajar dengan kap mesin. Lampu belakang juga mendapat penyegaran. 

    Apakah ini menjadi jawab pasti terkait kehadiran facelift dari Stargazer? Mengingat beberapa waktu lalu Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto, sempat mengungkapkan penyegaran tapi masih dalam tahap perencanaan. 

    “Apakah kita akan memikirkan refreshment dalam bentuk facelift, apakah itu minor major itu masih dalam perencanaan kita,” ungkapnya beberapa waktu lalu. 

    Masih belum bisa dipastikan apakah versi yang akan datang masih mengemas mesin ICE saja, atau bisa juga sudah hadir dengan sistem hybrid. Sebab, secara keseluruhan masih diselimuti kamuflase. 

    Tim VOI pun mencoba menghubungi pihak Hyundai Indonesia perihal hal tersebut. 

    “Hyundai akan terus menghadirkan model-model terbarunya dalam rangka turut andil dalam pertumbuhan pasar mobil di Indonesia,” kata Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto, saat dihubungi, Jumat, 27 Desember. 

    Pria yang akrab disapa Soerjo ini juga mengungkapkan dari pasar mobil listrik, Hyundai sudah memiliki rantai pasokan terlengkap. Sebelumnya Hyundai juga berencana untuk menghadirkan banyak model di tahun 2025 mendatang. 

    “Hyundai sudah memiliki rantai pasokan terlengkap dari pabrik mobil listrik sampai charging station,” tambah dia. 

  • Penjabat Presiden Korea Selatan Dimakzulkan, Diduga Jadi Loyalis Yoon Suk-yeol – Halaman all

    Penjabat Presiden Korea Selatan Dimakzulkan, Diduga Jadi Loyalis Yoon Suk-yeol – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Parlemen Korea Selatan (Korsel) memakzulkan penjabat Presiden Korsel Han Duck-soo pada hari ini, Jumat (27/12/2024).

    Ketua Majelis Nasional Woo Won-shik mengatakan pemakzulan tersebut didukung oleh 192 delegasi dengan sedikitnya 151 suara yang dibutuhkan.

    Anggota parlemen dari partai yang berkuasa memboikot pemungutan suara pada hari ini.

    Menyusul hasil pemungutan suara hari ini, Han Duck-soo yang sebelumnya menjadi Perdana Menteri mengumumkan dia menghormati keputusan parlemen untuk memakzulkannya.

    Ia berjanji akan mengundurkan diri sesuai dengan hukum, agar tidak menambah kekacauan dalam politik negara, menurut laporan Yonhap.

    Sekarang kasusnya akan ditinjau oleh Mahkamah Konstitusi yang mungkin memakan waktu hingga 180 hari.

    Sementara itu, Menteri Keuangan Choi Sang-mok ditetapkan untuk menggantikan Han sebagai penjabat presiden.

    Pemakzulan Han Duck-soo disebabkan oleh beberapa alasan utama di antaranya penolakan Han untuk melantik tiga Hakim Konstitusi yang telah disetujui oleh Majelis Nasional.

    Ia juga diduga terlibat dalam keputusan mantan Presiden Yoon Suk-yeol untuk memberlakukan darurat militer pada 3 Desember 2024.

    Han Duck-soo juga menolak untuk mengumumkan dua rancangan undang-undangan untuk menyelidiki mantan Presiden Yoon dan Ibu Negara Kim Keon-hee.

    “Dengan memakzulkan Perdana Menteri Han Deok-soo, mari kita memulihkan politik akal sehat dan mengambil alih kendali negara melalui jalur akal sehat,” kata Park Seong-joon, anggota Partai Demokrat Korea, Jumat (27/12/2024), dikutip dari YNA Korea.

    Yoon Suk-Yeol Ditangguhkan dari Wewenang sebagai Presiden

    Sebelumnya, wewenang Presiden Yoon Suk Yeol ditangguhkan pada tanggal 14 Desember 2024.

    Pemakzulan ini dipicu oleh keputusan Presiden Yoon Suk Yeol yang kontroversial untuk memberlakukan darurat militer pada 3 Desember 2024. 

    Keputusan tersebut diambil di tengah konflik mengenai anggaran negara, namun kebijakan itu hanya berlangsung selama enam jam sebelum akhirnya dicabut.  

    Tindakan Yoon Suk Yeol memicu protes luas dan kritik tajam, termasuk dari partainya sendiri, karena dianggap melanggar Konstitusi dan hukum negara, seperti diberitakan TASS.

    Majelis Nasional, yang mayoritas anggotanya berasal dari partai oposisi, menyetujui mosi pemakzulan dengan dukungan sebanyak 204 suara.

    Yoon Suk Yeol ditangguhkan dari tugas kepresidenannya dan Mahkamah Konstitusi kini memiliki waktu hingga enam bulan untuk memutuskan apakah akan mengukuhkan atau membatalkan pemakzulan tersebut.

    Selain itu, ia penyelidikan atas tuduhan pemberontakan, penyalahgunaan kekuasaan, dan pengkhianatan.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

  • Mata Uang Won Anjlok Jadi Terendah dalam 16 Tahun Terakhir Imbas Krisis Politik – Halaman all

    Mata Uang Won Anjlok Jadi Terendah dalam 16 Tahun Terakhir Imbas Krisis Politik – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia

    TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Mata uang Korea Selatan Won anjlok ke level terendah selama 16 tahun terakhir, buntut krisis politik yang semakin memanas pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, Jumat (27/12/2024).

    Mengutip dari The Korea Times, Won Korea pada perdagangan intraday di tutup di level 1.467,5 per dolar, atau turun sekitar 2,7 won dari sesi sebelumnya. 

    Nilai ini merupakan yang terendah sejak 13 Maret 2009, dimana saat itu mata uang anjlok 1.483,5 won efek krisis keuangan global.

    Tak hanya mata uang won saja yang mengalami penurunan, sejumlah saham unggulan di bursa Korsel turut anjlok karena aksi jual besar-besaran oleh investor asing dan institusional. Membuat Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) turun 1,02 persen dan ditutup pada level 2.404,77.

    Kemerosotan ini terjadi setelah krisis politik meningkat di Korea Selatan saat Majelis Nasional akan memberikan suara atas usulan pemakzulan pada penjabat Presiden Han Duck-soo.

    “Volatilitas meningkat di tengah sepinya perdagangan akhir tahun. Dalam situasi seperti itu, upaya otoritas untuk menenangkan pasar tidak akan berdampak besar pada pasar,” kata Kwon Ah-min, analis dari NH Investment & Securities.

    Adapun pemakzulan dilakukan kurang dari dua pekan setelah Presiden Yoon Suk Yeol dicopot dari jabatannya karena deklarasi darurat militer.

    Han Duck-soo yang sebelumnya merupakan Perdana Menteri (PM) Korea Selatan, ditunjuk untuk mengambil alih peranan Presiden Yoon Suk-yeol yang dimakzulkan, karena upaya Darurat Militer pada 3 Desember.

    Han seharusnya memimpin negara di tengah kekacauan politik. Namun, anggota parlemen oposisi berargumen, ia menolak tuntutan untuk menyelesaikan proses pemakzulan Yoon.

    Anggota parlemen dari partai Yoon dan Han, Partai Kekuatan Rakyat (PPP), memprotes pengumuman Pemimpin Majelis Nasional Woo Won-shik yang mengumumkan hanya 151 suara yang diperlukan untuk meloloskan Rancangan Undang-Undang (RUU) pemakzulan.

    Dalam mosi pemakzulan yang diajukan ke parlemen, oposisi menyebut Han sengaja menghindari penyelidikan khusus untuk tokoh-tokoh yang terlibat dalam pemberontakan.

    Dia juga disebut menolak pengangkatan tiga hakim Mahkamah Konstitusi, tindakan Han lantas membuat oposisi berspekulasi bahwa Han Duck Soo berupaya memperlambat proses hukum terhadap Yoon.

    Partai Demokrat menyebut penolakan Han menyetujui calon hakim sebagai indikasi niat buruk untuk melanjutkan pemberontakan. Imbas masalah ini pemakzulan Perdana Menteri Han Duck-soo telah disetujui parlemen Korsel. Dari 192 anggota parlemen yang memberikan suara, 192 memilih untuk memakzulkan.

    Pemerintah Korsel Siap Suntik Likuiditas

    Meski saat ini Won tengah tersungkur, namun sejumlah analis memproyeksi bahwa nilai tukar won-dolar akan kembali normal bulan depan, kendati ada juga kemungkinan won melemah lebih lanjut hingga menembus level 1.500 won atau lebih rendah jika risiko politik berlanjut, pakar tersebut menambahkan.

    Untuk mengantisipasi dampak dari amblasnya won dan volatilitas pasar saham Korsel, Bank Sentral Korea Selatan mulai memobilisasi dana darurat sebesar 10 triliun won atau sekitar 7 miliar dollar AS.

    “Kami siap untuk mengerahkan dana stabilisasi pasar saham senilai 10 triliun won kapan saja dan langkah-langkah stabilisasi pasar lainnya,” kata Kepala Komisi Layanan Keuangan atau Financial Services Commission (FSC) Kim Byoung-hwan.

    Tak hanya itu otoritas juga akan memantau secara ketat mata uang asing dari perusahaan keuangan lokal dan mengambil langkah-langkah untuk menyuntikkan likuiditas yang cukup ke pasar mata uang jika diperlukan.

    Menteri Keuangan Choi Sang-mok turut turun tangan meyakinkan para investor, berjanji bahwa pemerintah akan mengambil setiap langkah yang mungkin untuk menstabilkan pasar keuangan dan valuta asing, termasuk menyediakan likuiditas tanpa batas jika diperlukan.

     

  • Penjabat Presiden Korea Selatan Dimakzulkan Mayoritas Parlemen – Halaman all

    Penjabat Presiden Korea Selatan Dimakzulkan Mayoritas Parlemen – Halaman all

    Penjabat Presiden Korea Selatan menghadapi pemakzulan pada Jumat (27/12), mengintensifkan krisis politik saat Mahkamah Konstitusi bertemu untuk sidang pertamanya tentang penangguhan darurat militer.

    192 anggota parlemen memilih untuk memakzulkan Han dari jabatannya di parlemen yang beranggotakan 300 orang. Anggota parlemen dari partai pemerintah People Power Party memboikot pemungutan suara itu.

    Dorongan untuk memakzulkan Perdana Menteri Han Duck-soo, yang telah menjadi pelaksana tugas presiden sejakYoon dimakzulkan pada 14 Desember, telah melemparkan kisah sukses demokrasi Korea Selatan ke dalam krisis baru.

    Pemimpin oposisi Lee Jae-myung mennuduh Han “bertindak untuk melakukan pemberontakan”.

    Rencana pemakzulan Han diumumkan pada Kamis (26/12) oleh oposisi utama Partai Demokrat setelah dia menolak untuk segera menunjuk tiga hakim untuk mengisi kekosongan di Mahkamah Mahkamah Konstitusi, dengan alasan bahwa hal itu akan melampaui peran penjabatnya.

    Masih ada perdebatan tentang mayoritas bagaimana yang dibutuhkan untuk memakzulkan penjabat presiden. Sedangkan ambang batas untuk seorang perdana menteri adalah mayoritas sederhana, sementara mayoritas dua pertiga diperlukan untuk pemakzulan presiden. Jika Han dimakzulkan, Menteri Keuangan Choi Sang-mok menurut hukum akan mengambil alih jabatan presiden.

    Siapa Han Duck-soo?

    Perdana Menteri Han Duck-soo, yang kini menjabat sebagai penjabat presiden Korea Selatan setelah pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, dikenal sebagai teknokrat berpengalaman. Namun, kapasitasnya untuk menghadapi krisis politik yang semakin dalam diragukan.

    Di tengah lanskap politik yang terpecah belah oleh retorika partisan, Han adalah sosok langka. Sebagai pejabat senior, ia dihadapkan pada tugas berat untuk menjaga stabilitas pemerintahan di tengah krisis politik terburuk dalam empat dekade terakhir. Selain itu, ia harus menghadapi ancaman eksternal dari Korea Utara yang bersenjata nuklir dan tantangan internal berupa perlambatan ekonomi domestik.

    Namun, masa jabatannya sebagai penjabat presiden terancam berakhir lebih cepat. Partai Demokrat, yang menguasai parlemen, bermaksud mengadakan pemungutan suara pada hari Jumat untuk memakzulkan Han. Pemicu utama langkah tersebut adalah perselisihan terkait penunjukan hakim baru di Mahkamah Konstitusi.

    Han Duck-soo memiliki gelar doktor di bidang ekonomi dari Universitas Harvard dan dikenal ahli dalam bidang ekonomi, perdagangan, serta diplomasi. Reputasinya sebagai individu yang rasional, moderat, dan pekerja keras telah menjadikannya tokoh penting dalam politik Korea Selatan.

    Han telah menjabat sebagai perdana menteri sejak dimulainya pemerintahan Yoon pada 2022. Ini adalah kedua kalinya ia menduduki posisi tersebut, setelah sebelumnya menjabat sebagai perdana menteri di bawah Presiden Roh Moo-hyun pada 2007-2008.

    Namun, rekam jejak dan pengalaman panjang Han tampaknya tidak cukup untuk meredakan ketegangan politik yang terus meningkat. Keputusannya untuk tidak segera menunjuk hakim baru Mahkamah Konstitusi telah memicu kemarahan oposisi, yang menuduhnya melampaui wewenangnya sebagai penjabat presiden.

    Pada Jumat (27/12), mata uang won Korea Selatan melemah ke level terendah sejak Maret 2009. Para analis mengatakan hanya ada sedikit peluang membalikkan sentimen negatif yang berasal dari situasi ketidakpastian politik.

    Pemungutan suara untuk menentukan nasib Han dilakukan pada saat Mahkamah Konstitusi pada hari Jumat mengadakan sidang pertama untuk meninjau apakah pemakzulan Yoon berkekuatan hukum. Setelah pemakzulan oleh parlemen, Mahkamah Konstitusi memiliki waktu 180 hari untuk mengambil keputusan.

    Komposisi Mahkamah Konsitusi bisa jadi penentu

    Mahkamah Konstitusi Korea Selatan yang seharusnya beranggotakan sembilan hakim saat ini hanya terdiri dari enam hakim, karena posisi tiga hakim konstitusi masih kosong.

    Pihak oposisi menginginkan Han untuk menyetujui tiga calon hakim untuk mengisi posisi yang kosong, namun Han sejauh ini menolaknya.

    Penolakan Han untuk secara resmi menunjuk ketiga hakim tersebut “menunjukkan sifat aslinya”, kata anggota parlemen dari Partai Demokrat, Jo Seoung-lae.

    Penolakan itu “merupakan tantangan langsung terhadap Konstitusi dan hukum”, kata Jo, dan menambahkan bahwa partainya akan berusaha memakzulkan Han untuk “memulihkan ketertiban konstitusional dan menstabilkan keadaan negara”.

    Han mengatakan bahwa ia akan mengesahkan penunjukan hakim hanya jika Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang berkuasa dan pihak oposisi mencapai kompromi mengenai calon hakim.

    “Sebuah konsensus antara partai-partai yang berkuasa dan partai-partai oposisi di Majelis Nasional, yang mewakili rakyat, harus terlebih dahulu dicapai,” katanya.

    Menteri Keuangan Choi Sang-mok, jadi kandidat selanjutnya

    Setelah pemakzulan Han, Menteri Keuangan Choi Sang-mok adalah orang berikutnya yang akan menjabat sebagai penjabat presiden, menurut hukum Korea Selatan.

    Sekitar 192 anggota parlemen memilih untuk memakzulkan Han dari 300 anggota parlemen.

    Oposisi utama Partai Demokrat (DP), yang menguasai parlemen, memutuskan untuk memakzulkan Han setelah ia tidak segera menunjuk tiga hakim untuk mengisi kekosongan di Mahkamah Konstitusi.

    Parlemen yang dikuasai DP mendukung tiga calon pada hari Kamis, namun Han mengatakan dia tidak akan secara resmi menunjuk mereka kecuali ada kesepakatan bipartisan mengenai penunjukan tersebut.

    Terdapat perbedaan pendapat antara partai yang berkuasa dan partai oposisi serta beberapa pakar konstitusi mengenai apakah diperlukan mayoritas sederhana atau dua pertiga suara untuk memakzulkan penjabat presiden.

    Krisis politik terburuk dalam beberapa dekade

    Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah deklarasi darurat militer pada 3 Desember telah menjerumuskan Korea Selatan ke dalam krisis politik terburuk sejak 1987, ketika protes yang meluas memaksa partai yang dipimpin oleh mantan jenderal militer yang berkuasa untuk menerima amandemen konstitusi dan memungkinkan pemilihan presiden secara langsung.

    Presiden Yoon Suk Yeol mengejutkan negara dan dunia dengan pengumuman pada tengah malam pada 3 Desember bahwa ia memberlakukan darurat militer untuk mengatasi kebuntuan politik dan membasmi “kekuatan anti-negara”.

    Militer mengerahkan pasukan khusus ke kantor nasional dan komisi pemilihan umum. Mereka juga mengeluarkan perintah yang melarang aktivitas parlemen dan partai politik, serta menyerukan kontrol pemerintah terhadap media.

    Namun, dalam beberapa jam, 190 anggota parlemen menentang penjagaan tentara dan polisi dan memberikan suara menentang deklarasi darurat militer. Sekitar enam jam setelah keputusan awalnya, Yoon membatalkan perintah tersebut.

    Yoon dan anggota senior pemerintahannya juga menghadapi investigasi kriminal atas pemberontakan.

    fr/hp (Reuters, AFP)

  • Mata Uang Won Anjlok Jadi Terendah dalam 16 Tahun Terakhir Imbas Krisis Politik – Halaman all

    Mata Uang Won Anjlok, Jadi yang Terendah Dalam 16 Tahun Efek Krisis Politik Korsel  yang Memanas – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com  Namira Yunia

    TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Mata uang Korea Selatan Won anjlok ke level terendah selama 16 tahun terakhir, buntut  krisis politik yang semakin memanas pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, Jumat (27/12/2024).

    Mengutip dari The Korea Times, Won Korea pada perdagangan intraday \di tutup di level 1.467,5 per dolar, atau turun sekitar 2,7 won dari sesi sebelumnya. Nilai ini merupakan yang terendah sejak 13 Maret 2009, dimana saat itu mata uang anjlok 1.483,5 won efek krisis keuangan global.

    Tak hanya mata uang won saja yang mengalami penurunan, sejumlah saham unggulan di bursa Korsel turut anjlok karena aksi jual besar-besaran oleh investor asing dan institusional. Membuat Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) turun 1,02 persen dan ditutup pada level 2.404,77.

    Kemerosotan ini terjadi setelah krisis politik meningkat di Korea Selatan saat Majelis Nasional akan memberikan suara atas usulan pemakzulan pada penjabat Presiden Han Duck-soo.

    “Volatilitas meningkat di tengah sepinya perdagangan akhir tahun. Dalam situasi seperti itu, upaya otoritas untuk menenangkan pasar tidak akan berdampak besar pada pasar,” kata Kwon Ah-min, analis dari NH Investment & Securities.

    Adapun pemakzulan dilakukan kurang dari dua pekan setelah Presiden Yoon Suk Yeol dicopot dari jabatannya karena deklarasi darurat militer.

    Han Duck-soo yang sebelumnya merupakan Perdana Menteri (PM) Korea Selatan, ditunjuk untuk mengambil alih peranan Presiden Yoon Suk-yeol yang dimakzulkan, karena upaya Darurat Militer pada 3 Desember.

    Han seharusnya memimpin negara di tengah kekacauan politik. Namun, anggota parlemen oposisi berargumen, ia menolak tuntutan untuk menyelesaikan proses pemakzulan Yoon.

    Anggota parlemen dari partai Yoon dan Han, Partai Kekuatan Rakyat (PPP), memprotes pengumuman Pemimpin Majelis Nasional Woo Won-shik yang mengumumkan hanya 151 suara yang diperlukan untuk meloloskan Rancangan Undang-Undang (RUU) pemakzulan.

    Dalam mosi pemakzulan yang diajukan ke parlemen, oposisi menyebut Han sengaja menghindari penyelidikan khusus untuk tokoh-tokoh yang terlibat dalam pemberontakan.

    Dia juga disebut menolak pengangkatan tiga hakim Mahkamah Konstitusi, tindakan Han lantas membuat oposisi berspekulasi bahwa Han Duck Soo berupaya memperlambat proses hukum terhadap Yoon.

    Partai Demokrat menyebut penolakan Han menyetujui calon hakim sebagai indikasi niat buruk untuk melanjutkan pemberontakan. Imbas masalah ini pemakzulan Perdana Menteri Han Duck-soo telah disetujui parlemen Korsel. Dari 192 anggota parlemen yang memberikan suara, 192 memilih untuk memakzulkan.

    Pemerintah Korsel Siap Suntik Likuiditas

    Meski saat ini Won tengah tersungkur, namun sejumlah analis memproyeksi bahwa nilai tukar won-dolar akan kembali normal bulan depan, kendati ada juga kemungkinan won melemah lebih lanjut hingga menembus level 1.500 won atau lebih rendah jika risiko politik berlanjut, pakar tersebut menambahkan.

    Untuk mengantisipasi dampak dari amblasnya won dan volatilitas pasar saham Korsel, Bank Sentral Korea Selatan mulai memobilisasi dana darurat sebesar 10 triliun won atau sekitar 7 miliar dollar AS.

    “Kami siap untuk mengerahkan dana stabilisasi pasar saham senilai 10 triliun won kapan saja dan langkah-langkah stabilisasi pasar lainnya,” kata Kepala Komisi Layanan Keuangan atau Financial Services Commission (FSC) Kim Byoung-hwan.

    Tak hanya itu otoritas juga akan memantau secara ketat mata uang asing dari perusahaan keuangan lokal dan mengambil langkah-langkah untuk menyuntikkan likuiditas yang cukup ke pasar mata uang jika diperlukan.

    Menteri Keuangan Choi Sang-mok turut turun tangan meyakinkan para investor, berjanji bahwa pemerintah akan mengambil setiap langkah yang mungkin untuk menstabilkan pasar keuangan dan valuta asing, termasuk menyediakan likuiditas tanpa batas jika diperlukan.

     

  • Usia Setengah Abad Masih Awet Muda, Artis Akui Sering Oplas sampai Habis Rp1 M: Saya Senang, Lakukan

    Usia Setengah Abad Masih Awet Muda, Artis Akui Sering Oplas sampai Habis Rp1 M: Saya Senang, Lakukan

    TRIBUNJATIM.COM – Penyanyi yang dikenal Diva Indonesia ini masih awet muda meski usai sudah setengah abad lebih.

    Ternyata rahasianya, diakui sang penyanyi, ia sering melakukan operasi plastik atau oplas.

    Ia melakukan hal tersebut bukan untuk orang lain, melainkan diri sendiri.

    Sosok penyanyi diva tersebut ialah Titi DJ.

    Titi DJ jadi salah satu musisi senior, yang berhasil menjaga penampilannya tetap cantik dan awet muda.

    Langkah Titi DJ yang menjaga kecantikan wajahnya membuat masyarakat iri, di usianya yang hampir setengah abad pun masih terlihat awet muda.

    Titi DJ pun diketahui menjaga kecantikan dan bisa awet muda dengan cara operasi plastik (oplas) di Korea.

    “Tips awet muda dan cantik aku, ya ditarik-tarik (oplas),” kata Titi DJ ketika ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, belum lama ini, dikutip dari Warta Kota pada Jumat (27/12/2024).

    Titi pun saat ini masih tetap menjaga hasil oplasnya.

    Hal tersebut dikarenakan dirinya tak mau terlena dengan hasil oplas yang sudah membuatnya cantik, sehingga dirinya tak mau merawat lagi kecantikannya.

    “Touch up saja menjaga apa yang sudah dijalankan,” ucap wanita berusia 58 tahun itu.

    Meski begitu, Titi bahagia bisa tetap cantik dan awet muda meski dibantu dengan oplas.

    Titi DJ. (Instagram)

    Baginya tak ada yang salah untuk mempercantik diri apapun caranya.

    “Ya pokoknya saya merasa happy dulu untuk diri sendiri, saya surgary, perawatan, merawat diri buat diri sendiri bukan buat orang lain,” jelasnya 

    Kedepan Titi DJ belum berencana mau operasi plastik lagi untuk wajahnya. 

    Sebab, ia sudah senang dengan hasil yang sudah dilakukannya saat ini.

    “Kalau saya senang dengan apa yang sudah saya lakukan ya oke,” ujar Titi DJ.

    Selain bahagia, mantan istri Bucek Depp itu juga menerapkan pola hidup sehat hingga menghindari mengonsumsi alkohol dan tidak merokok. 

    “Rajin makan makanan sehat dan olahraga, hingga cukup istirahat,” ujar pelantun Sang Dewi itu.

    Sebagai pelengkap, Titi DJ menjalani operasi antiaging di Seoul, Korea Selatan, pada Januari 2023. 

    Ia sengaja melakukan operasi supaya wajahnya tetap terlihat awet muda meski masuk kategori lansia. 

    Titi DJ harus merogoh koceknya hampir Rp 1 miliar untuk melakukan operasi antiaging di Negeri Ginseng tersebut.

    “Sebelum usia 50 tahun sudah ingin antiaging surgery, face lip, forehead lip, dan neck lip,” kata Titi DJ. 

    Titi DJ hanya ingin terlihat lebih segar dan memesona hingga awet muda sampai rela mengeluarkan banyak uang untuk menjalani operasi di Seoul.

    Titi DJ sebenarnya sudah berencana masuk meja operasi di tahun 2020 sebelum datang pandemi.

    Titi DJ. (Instagram.com/@ti2dj)

    Namun ketika siap berangkat, pemerintah Korea Selatan menutup kedatangan wisatawan masuk ke negaranya.

    Titi DJ menyebutkan bahwa wajahnya mulai terlihat banyak kerutan sebelum operasi dilakukan.

    Titi DJ sampai harus memoleskan make up tebal untuk menutupi kerutannya saat tampil didepan banyak orang.

    “Pekerjaan mengharuskan saya harus selalu pakai make-up,” kata Titi DJ.

    Pelantun Sang Dewi itu sampai menghabiskan waktu tiga pekan selama di Seoul hingga melakukan operasi antiaging di area leher, bibir, kantung mata, dan filler.

    Operasi dilakukan selama enam jam.

    “Tadinya keningku ini dekok-dekok dan nggak rata sampai banyak kerutan,” ucap Titi DJ.

    Sementara itu, Barbie Kumalasari akui dirinya telah melakukan operasi plastik di bagian wajah.

    Operasi itu baru saja dilakukan di bagian hidung dan kelopak mata.

    Barbie juga mengaku bukan pertama kali oplas.

    Namun sudah sembilan kali.

    Kumalasari melakukan oplas di bagian hidung dan kelopak mata.

    Ternyata ia melakukan oplas lantaran hidungnya diledek terlalu besar.

    “Jadi udah mau akhir tahun banyak yang komplain hidung aku kelihatannya lebih besar,” kata Kumalasari di Pagi Pagi Ambyar.

    Hal tersebut membuat wanita berusia 42 tahun ini, memutuskan untuk oplas kembali.

    “Kayaknya ini momen yang tepat. Kalau udah Januari tahun baru banyak kerjaan baru aku. Sudahlah sekalian saja mumpung akhir tahun. Aku konsultasi ke dokter,” ujarnya.

    “Memang benar ada bekas filler turun sedikit, akhirnya aku minta ubah bentuk dan akhirnya aku mengubah kelopak mata aku lebih besar. Sekalian dua operator,” jelas Kumalasari.

    Kumalasari harus merogoh kocek ratusan juta untuk mengubah bentuk hidung dan kelopak matanya.

    Ia pun menegaskan jika memakai uang pribadi bukan diendorse.

    “Rp 120 jutaan, uang sendiri,” ujarnya.

    Artis sensasional ini melakukan oplas dengan dokter Indonesia.

    “Di Jakarta karena aku nggak suka di luar negeri ya karena banyak juga teman operasi di luar negeri gagal-gagal juga,” katanya.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Lesu pada Jumat 27 Desember 2024, Rupiah Diramal Dekati 16.300 per USD – Page 3

    Lesu pada Jumat 27 Desember 2024, Rupiah Diramal Dekati 16.300 per USD – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Kurs Rupiah kembali mengalami pelemahan menjelang akhir pekan pada Jumat, 27 Desember 2024. Rupiah ditutup melemah 45 point terhadap Dolar AS (USD), setelah sebelumnya sempat melemah 80 point di level 16.235 per USD dari penutupan sebelumnya di level 16.190 per USD.

    “Sedangkan untuk perdagangan senin depan, mata uang Rupiah fluktuatif namun ditutup melemah di rentang 16.220-16.300,” ungkap Direktur PT. Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi dalam keterangan di Jakarta, Jumat (27/12/2024).

    “Dolar AS tetap kuat, didorong oleh sikap agresif Federal Reserve terhadap suku bunga hingga tahun 2025 dan ekspektasi inflasi yang lebih tinggi serta kinerja ekonomi yang kuat di bawah pemerintahan Donald Trump yang akan datang,” lanjutnya.

    Di Asia, indeks harga konsumen di ibu kota Jepang, Tokyo tumbuh lebih dari yang diharapkan pada Desember 2024, karena meningkatnya tekanan harga, menurut data pemerintah negara itu.

    Perkembangan tersebut mendorong peluang kenaikan suku bunga jangka pendek oleh Bank of Japan (BoJ) tetap ada.

    Beberapa pembuat kebijakan Bank of Japan melihat kondisi yang selaras untuk kenaikan suku bunga jangka pendek, dengan satu memprediksi tindakan “dalam waktu dekat,” menurut ringkasan pendapat dari pertemuan bulan Desember. Sementara itu di Korea Selatan; pejabat Perdana Menteri Han Duck-soo, menghadapi pemungutan suara pemakzulan di tengah krisis politik yang dipicu oleh sidang pertama Mahkamah Konstitusi tentang darurat militer Presiden Yoon Suk Yeol.

    Ibrahim menyoroti, dorongan untuk memakzulkan Han telah memperdalam krisis, menempatkan demokrasi negara itu dalam ketidakpastian dan menimbulkan kekhawatiran dari para sekutu. Adapun di Tiongkok, pemerintah negara itu memutuskan untuk menerbitkan obligasi pemerintah khusus senilai 3 triliun yuan untuk memulihkan ekonomi.

    “Selain itu, Tiongkok mengizinkan pejabat lokal untuk memperluas investasi dengan obligasi pemerintah utama dan menyederhanakan persetujuan, mengizinkan proyek kecuali dibatasi oleh daftar yang diterbitkan kabinet, untuk memanfaatkan pendanaan publik dengan lebih baik bagi pertumbuhan ekonomi, sebuah dokumen pemerintah menunjukkan pada hari Rabu,” papar Ibrahim.

     

  • T.O.P Eks BigBang Tampil Beda di Squid Game 2, Ini Karakternya

    T.O.P Eks BigBang Tampil Beda di Squid Game 2, Ini Karakternya

    Jakarta, Beritasatu.com – Squid Game 2 telah resmi tayang di Netflix pada Kamis 26 Desember 2024 dengan total 7 episode. Pada musim kedua ini, menghadirkan karakter-karakter baru, salah satunya adalah T.O.P mantan personel grup idola K-Pop BigBang.

    Sebelumnya, serial bergenre survival dan thriller ini adalah kelanjutan dari Squid Game yang rilis pada September 2021 dengan musim pertamanya yang tayang di Netflix.

    Pada musim kedua ini, Lee Jung-jae kembali memerankan Seong Gi-hun. Ia lagi-lagi terlibat dalam permainan misterius dan mematikan tersebut. Namun, misinya kali ini bukan karena hadiahnya yang menggiurkan sehingga harus mengorbankan banyak nyawa, tetapi untuk menghentikan games tersebut.

    Kehadiran T.O.P dalam Squid Game 2 yang tayang di Netflix ini membuat penasaran para penonton, khususnya para K-Popers. Lalu apa peran sebenarnya T.O.P dalam serial drama Korea Selatan tersebut?

    Squid Game 2 menjadi proyek terbaru yang dibintangi oleh T.O.P eks BigBang. Dalam serial ini, pemilik nama asli Choi Seung-hyun ini memerankan Choi Su-bong, yang dikenal sebagai Pemain 230 atau lebih sering dipanggil Thanos.

    Dalam kehidupan nyata maupun di dalam serial, Thanos merupakan seorang rapper yang tampil mencolok dengan rambut ungunya dan kuku yang juga berwarna serupa.

    Thanos si Pemain 230 adalah sosok yang ceria dan penuh semangat. Dia mengenakan liontin berbentuk salib yang ternyata digunakan untuk menyimpan beberapa pil di dalamnya.

    Karakter Thanos ikut berpartisipasi dalam permainan mematikan tersebut setelah seluruh kekayaannya habis akibat investasi di mata uang kripto bernama MG Coin. Meskipun terlihat menyenangkan, Thanos memiliki sisi yang sangat berbahaya.

    Sepanjang Squid Game 2 ini, penonton akan menyaksikan Thanos yang menakut-nakuti peserta lain, bahkan menjerumuskan mereka hingga berujung kematian dalam permainan tersebut.

    Thanos yang diperankan oleh T.O.P menjadi salah satu karakter yang paling menonjol, serta berhasil menciptakan ketegangan yang memikat penonton.

    Jajaran pemeran Squid Game Season 2 sudah diumumkan pada 2023 dan begitu nama T.O.P muncul, banyak spekulasi yang muncul di kalangan penggemar yang menantikan sekuel ini. Keterlibatannya dipastikan melalui trailer kedua yang dirilis pada November 2024.

    Diketahui, T.O.P memutuskan untuk meninggalkan BigBang pada Mei 2023. Sebelumnya, pada 2016, ia tersandung skandal penyalahgunaan narkoba jenis mariyuana, yang membuatnya menjalani hukuman percobaan.

    Masa lalu ini membuat sebagian netizen (KNetz) merasa T.O.P tidak pantas melanjutkan karier aktingnya, meskipun banyak penggemar yang tetap mendukungnya untuk bergabung dengan G-Dragon dan kawan-kawan.

    T.O.P yang dahulu merupakan anggota Bigbang, kini berperan sebagai Thanos, Pemain 230 dengan nama asli Choi Su-bong dalam Squid Game Season 2 yang tayang resmi Netflix.

  • Saham Eropa dan Asia Hari Ini Bergerak Beragam Jelang Berakhirnya Perdagangan 2024

    Saham Eropa dan Asia Hari Ini Bergerak Beragam Jelang Berakhirnya Perdagangan 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Saham-saham Eropa dan Asia menunjukkan pergerakan yang beragam pada perdagangan hari ini, Jumat (27/12/2024), di tengah volume perdagangan yang tipis menjelang akhir tahun.

    Di Eropa, indeks DAX Jerman dibuka naik tipis 0,1% ke level 19.863,29, sementara indeks CAC 40 Prancis menguat 0,4% ke level 7.308,99. Sebaliknya, FTSE 100 Inggris melemah 0,1% ke level 8.147,00.

    Sementara itu di pasar Asia, indeks Nikkei 225 Jepang mencatat kenaikan signifikan sebesar 1,8% ke level 40.285,25. Hang Seng Hong Kong hampir stagnan, turun kurang dari 0,1% ke 20.090,46.

    Indeks Shanghai Composite naik tipis sekitar 2 poin ke 3.400,14, meskipun data dari Biro Statistik Nasional China menunjukkan laba industri turun lebih dari 7% pada November dibandingkan tahun sebelumnya.

    Di Korea Selatan, indeks Kospi turun 1% ke 2.410,35. Sementara itu, indeks S&P/ASX 200 Australia menguat 0,5% ke level 8.261,80.

    Pada saat pasar saham Eropa dan Asia hari ini bergerak beragam, Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini jatuh hingga 29,17 poin atau 0,41% menjadi 7.036,5.