Negara: Korea Selatan

  • Financial Times dan Statista Nobatkan BRI Sebagai Salah Satu Best Employers Asia Pacific 2025 – Page 3

    Financial Times dan Statista Nobatkan BRI Sebagai Salah Satu Best Employers Asia Pacific 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) berhasil mendapatkan penghargaan sebagai salah satu tempat kerja terbaik di kawasan Asia-Pasifik dalam daftar “Best Employers Asia-Pacific 2025” yang dirilis oleh Financial Times (FT) bersama Statista.

    Masuknya BRI dalam daftar Best Employers Asia Pacific 2025 menempatkan perusahaan ini sejajar dengan perusahaan-perusahaan terkemuka lainnya dalam daftar seperti Meta, JP Morgan Chase, Apple, Alphabet, Toyota sekaligus memperkuat reputasi BRI sebagai organisasi yang inovatif dan berorientasi pada human capital.

    Mengutip website resmi dari Financial Times, proses seleksi pemeringkatan ini dilakukan melalui survei antara Mei hingga Juli 2024 dengan melibatkan lebih dari 50.000 karyawan dari berbagai negara di Asia-Pasifik, termasuk Amerika Serikat, Indonesia, Australia, Hong Kong, India, Jepang, Makau, Malaysia, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand dan Vietnam.

    Direktur Human Capital BRI Agus Winardono menyatakan bahwa penghargaan tersebut mencerminkan komitmen BRI dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan karyawan.

    “Kami mengapresiasi dan sangat bangga atas penghargaan ini yang membuktikan bahwa BRI terus berupaya memberikan ruang yang terbaik bagi karyawannya. Budaya kerja yang inovatif, dan kolaboratif merupakan prioritas utama kami,” ujarnya di Jakarta. 

    Syarat perusahaan yang dapat ikut dalam survei ini tidak harus memiliki kantor pusat di kawasan Asia-Pasifik, tetapi harus memiliki setidaknya 1.000 karyawan dan beroperasi di dua negara atau wilayah yang tercakup dalam survei tersebut.

  • BRI Masuk Daftar Best Employers Asia Pacific 2025 Versi Financial Times dan Statista

    BRI Masuk Daftar Best Employers Asia Pacific 2025 Versi Financial Times dan Statista

    Jakarta: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) meraih penghargaan sebagai salah satu perusahaan yang menjadi tempat kerja terbaik di Asia-Pasifik dalam daftar ‘Best Employers Asia-Pacific 2025’ yang diselenggarakan oleh Financial Times (FT) bekerja sama dengan penyedia data Statista.
     
    Masuknya BRI dalam daftar Best Employers Asia Pacific 2025 menempatkan perusahaan ini sejajar dengan perusahaan-perusahaan terkemuka lainnya dalam daftar seperti Meta, JP Morgan Chase, Apple, Alphabet, Toyota sekaligus memperkuat reputasi BRI sebagai organisasi yang inovatif dan berorientasi pada human capital.
     
    Mengutip website resmi dari Financial Times, proses seleksi pemeringkatan ini dilakukan melalui survei antara Mei hingga Juli 2024 dengan melibatkan lebih dari 50.000 karyawan dari berbagai negara di Asia-Pasifik, termasuk Amerika Serikat, Indonesia, Australia, Hong Kong, India, Jepang, Makau, Malaysia, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.
    Direktur Human Capital BRI Agus Winardono menyatakan bahwa penghargaan tersebut mencerminkan komitmen BRI dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan karyawan.
     
    “Kami mengapresiasi dan sangat bangga atas penghargaan ini yang membuktikan bahwa BRI terus berupaya memberikan ruang yang terbaik bagi karyawannya. Budaya kerja yang inovatif dan kolaboratif merupakan prioritas utama kami,” ujarnya di Jakarta. 
     
     

     
    Syarat perusahaan yang dapat ikut dalam survei ini tidak harus memiliki kantor pusat di kawasan Asia-Pasifik, tetapi harus memiliki setidaknya 1.000 karyawan dan beroperasi di dua negara atau wilayah yang tercakup dalam survei tersebut.
     
    Adapun penilaian dilakukan berdasarkan dua indikator utama. Pertama, evaluasi langsung melalui skala 0-10 untuk mengukur seberapa besar karyawan akan merekomendasikan perusahaan mereka kepada teman atau keluarga. Kedua, evaluasi tidak langsung, di mana responden menilai perusahaan lain dalam sektor serupa, baik secara positif maupun negatif.
     
    Tercatat, lebih dari 300.000 penilaian dikumpulkan dari karyawan di berbagai perusahaan yang berpartisipasi dalam survei ini. Penilaian-penilaian ini digabungkan untuk menghasilkan skor keseluruhan bagi masing-masing perusahaan yang dievaluasi.
     
    Selain dua indikator utama tersebut, survei juga mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kondisi kerja, gaji, peluang pengembangan karier, dan reputasi perusahaan. Setiap pernyataan yang diberikan dinilai berdasarkan tingkat persetujuan karyawan, yang diukur dengan skala lima poin.
     
    “BRI berkomitmen untuk terus bertransformasi dengan selalu menyelaraskan strategi human capital denganperkembangan bisnis Perusahaan serta terus berupaya untuk menyediakan lingkungan kerja yang saling menghormati, bebas dari diskriminasi untuk mempertahankan produktivitas selama bekerja,” pungkas Agus Winardono.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Intip 10 Negara dengan Internet Seluler Tercepat 2024, Ada Indonesia?

    Intip 10 Negara dengan Internet Seluler Tercepat 2024, Ada Indonesia?

    Bisnis.com, JAKARTA — Penggunaan internet terus tumbuh pesat di seluruh dunia, dengan internet sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok manusia saat ini.

    Internet seluler memainkan peran utama dalam revolusi digital ini. Namun, nyatanya kecepatan internet di setiap negara berbeda-beda, dengan negara-negara di Timur Tengah dan Asia memimpin.

    Sementara negara-negara seperti UEA dan Qatar menetapkan tolok ukur untuk kecepatan internet yang cepat, negara-negara besar seperti AS dan India masih menghadapi tantangan dalam mencapai internet seluler berkecepatan tinggi, terutama karena keterbatasan infrastruktur dan perbedaan regional. 

    Hingga Oktober 2024, 5,52 miliar orang menggunakan internet, naik 151 juta orang dalam setahun, dan tren ini terus berkembang. Kontribusi internet terhadap kehidupan saat ini tidak bisa diremehkan karena mengubah cara berkomunikasi, bisnis, dan akses informasi. 

    Internet seluler telah berkembang pesat, menghubungkan lebih dari separuh populasi dunia dengan telepon pintar. Dengan kecepatan internet seluler yang terus meningkat, selalu ada kesenjangan dalam hal kualitas koneksi, di mana beberapa negara memimpin kecepatan dan yang lain tertinggal dengan kecepatan yang lebih lambat.

    Mengutip data Speedtest Global Index, berikut ini daftar negara dengan internet seluler tercepat:

    1. Uni Emirat Arab (442 Mbps)

    UEA berada di posisi teratas, dengan internet seluler tercepat di dunia. Investasi berkelanjutan dalam infrastruktur digital negara tersebut, terutama di tempat-tempat seperti Dubai, memungkinkan negara ini mencapai kecepatan yang baik. Negara ini didorong ke peringkat tersebut oleh jaringan 5G terdepan dan teknologi yang lebih mutakhir.

    2. Qatar (358 Mbps)

    Qatar terletak di Timur Tengah dan berada di peringkat kedua. Negara ini telah berinvestasi besar dalam jaringan telekomunikasi, memastikan internet berkecepatan tinggi yang baik, terutama dengan penerapan layanan 5G, yang menyediakan konektivitas seluler yang kuat.

    3. Kuwait (264 Mbps)

    Kuwait berada di posisi ketiga, dan kecepatan yang mengesankan ini berkaitan erat dengan statusnya sebagai salah satu yang pertama di era teknologi seluler canggih dan perluasan lebih lanjut ke 4G dan 5G, yang memastikan internet dapat diakses dengan cepat dan stabil bagi pengguna.

    4. Bulgaria (172 Mbps) 

    Bulgaria berada di peringkat teratas negara-negara Eropa dengan kinerja terbaik. Hal ini dikarenakan adanya layanan pita lebar dan seluler berkecepatan tinggi yang terjangkau, didukung oleh pasar telekomunikasi yang kompetitif.

    5. Denmark (162 Mbps)

    Denmark berada di peringkat kelima dengan internet berkecepatan tinggi yang didorong oleh investasi besar dalam infrastruktur dan salah satu jaringan 5G terbaik di Eropa, yang meningkatkan kecepatan data seluler bagi pengguna.

    6. Korea Selatan (148 Mbps)

    Korea Selatan merupakan salah satu yang teratas dalam teknologi seluler, yang telah lama mendominasi peringkat internet. Dengan meluasnya penggunaan jaringan 5G di seluruh negeri, penggunaan kecepatan internet seluler meningkat, menempatkannya di antara yang teratas secara global, dalam infrastruktur telekomunikasi.

    7. Belanda (147 Mbps)

    Berada tepat di bawah Korea Selatan, yang mengandalkan layanan jaringan seluler yang baik dan adopsi 5G yang luas. Ini adalah salah satu negara dengan konektivitas tertinggi di Eropa yang menawarkan data seluler yang cepat dan andal.

    8. Norwegia (145,74 Mbps)

    Negara ini memiliki kecepatan internet seluler yang cepat dengan jaringan 4G dan 5G berkualitas tinggi yang mendukung populasi yang sangat paham teknologi yang membutuhkan internet cepat baik untuk keperluan pribadi maupun profesional.

    Dengan meluasnya penggunaan jaringan 5G di seluruh negeri, penggunaan kecepatan internet seluler meningkat, menempatkannya di antara yang teratas secara global, dalam infrastruktur telekomunikasi.

    9. China (139,58 Mbps)

    Sebagai salah satu ekonomi terbesar di dunia, China telah memperluas jaringan 5G-nya dengan cepat. Negara ini masih menghadapi tantangan di daerah pedesaan, tetapi tidak memiliki masalah dengan kecepatan di daerah perkotaan dan tetap menjadi pemain kunci dalam ruang internet seluler global.

    10. Luksemburg (134,14 Mbps)

    Luksemburg melengkapi 10 daftar teratas dengan menyediakan internet seluler yang cepat. Negara ini berukuran kecil, tetapi menikmati infrastruktur seluler yang berkembang dengan baik dan adopsi teknologi canggih yang cepat, sehingga memungkinkan koneksi seluler berkecepatan tinggi.

    Lantas di mana posisi Indonesia?

    Dalam daftar tersebut, Indonesia berada di peringkat 87 dari 111 negara yang tercatat, dengan rata-rata kecepatan internet seluler hanya 29,06 Mbps.

  • Terluka, Tentara Korut Tewas Setelah Ditangkap Pasukan Ukraina

    Terluka, Tentara Korut Tewas Setelah Ditangkap Pasukan Ukraina

    Jakarta

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa beberapa tentara Korea Utara yang terluka, meninggal setelah ditangkap oleh pasukan Ukraina. Zelensky pun menuduh Rusia melemparkan mereka ke medan perang dengan “perlindungan minimal”.

    “Hari ini ada laporan tentang beberapa tentara dari Korea Utara. Tentara kami berhasil menangkap mereka. Namun, mereka terluka sangat parah dan tidak dapat disadarkan kembali,” kata Zelensky dalam pidato yang diunggah di media sosial, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (28/12/2024).

    Sebelumnya, badan mata-mata Korea Selatan mengatakan pada hari Jumat (27/12), bahwa seorang tentara Korea Utara yang ditangkap saat berperang dalam perang Rusia melawan Ukraina telah meninggal karena luka-lukanya.

    Zelensky tidak merinci berapa banyak warga Korea Utara yang tewas setelah ditangkap oleh pasukan Ukraina.

    Korea Utara telah mengirim ribuan tentara untuk mendukung pasukan Rusia yang bertempur di wilayah perbatasan Kursk, tempat Ukraina melancarkan serangan mendadak pada bulan Agustus lalu.

    Zelensky menyebut pengerahan pasukan itu sebagai eskalasi besar dalam perang yang telah berlangsung hampir tiga tahun.

    Ukraina mengatakan telah menimbulkan banyak korban di pihak pasukan Korea Utara — klaim yang diulang oleh Zelensky pada hari Jumat.

    Lihat Video Korsel: 100 Tentara Korut Tewas saat Bantu Rusia Lawan Ukraina

  • Ini Fitur Baru One UI 7 yang Paling Ditunggu Pengguna HP Samsung – Page 3

    Ini Fitur Baru One UI 7 yang Paling Ditunggu Pengguna HP Samsung – Page 3

    Samsung resmi meluncurkan program beta One UI 7 beberapa minggu lalu. Kehadiran versi beta ini sekaligus menandai era baru dari One UI dengan integrasi yang lebih dalam dengan AI.

    Nah, salah satu elemen penting dari One UI 7 adalah Now Bar. Fitur ini disebut akan memudahkan pengguna untuk mengakses beragam fungsi.

    “Dengan Now Baru, pengguna bisa mengontrol hiburan, mengatur waktu olahraga, mendapatkan petunjuk arah menuju tempat meeting, atau mulai berkomunikasi dalam bahasa asing,” tulis Samsung dikutip dari siaran persnya, Kamis (19/12/20240).

    Disebutkan, fitur ini akan mendefinisikan ulang personalisasi bagi pengguna. Sebab, mengintegrasikan aktivitas sehari-hari dan aplikasi yang paling sering digunakan dalam lock screen di One UI terbaru.

    “Now Bar juga memberikan akses untuk pengalaman yang paling komprehensif di Galaxy. Sekarang, smartphone tidak hanya memberi notifikasi, tapi juga mendukung gaya hidup pengguna,” tulis perusahaan asal Korea Selatan tersebut.

    Samsung pun memberikan contoh penerapan Now Bar dalam aktivitas sehari-hari. Sebagai contoh, saat pengguna berencana melakukan perjalanan dengan pesawat, smartphone akan menyarankan membuat folder aplikasi penting untuk akses lebih cepat.

    Selain itu, agar tidak ketinggalan pesawat, aplikasi ini akan memberi tahun pengguna kapan harus berangkat ke bandara. Aplikasi ini juga akan menyediakan playlist yang telah dikurasi untuk menemani pengguna sepanjang perjalanan.

    Tidak hanya itu, dengan sekali swipe, pengguna juga bisa mengakses prakiraan cuaca lewat fitur ini. Jadi, pengguna HP Samsung tidak perlu mencari atau mengecek prediksi cuaca dari berbagai apllikasi.

    Fitur ini akan mengingat kembali momen-momen berharga selama perjalanan. Berdasarkan ilustrasi yang diberikan, fitur Now Bar di One UI 7 akan muncul di bagian bawah layar lock screen, meski tidak tertutup kemungkinan ada perubahan.

  • Fakta-fakta Pemakzulan Plt Presiden Korsel Han Duck Soo

    Fakta-fakta Pemakzulan Plt Presiden Korsel Han Duck Soo

    Daftar Isi

    Jakarta, CNN Indonesia

    Majelis Nasional Korea Selatan resmi memakzulkan plt Presiden Han Duck Soo pada Jumat (27/12) di tengah gonjang-ganjing politik usai deklarasi darurat militer.

    Pemakzulan ini berlangsung melalui pemungutan suara menggunakan aturan pemakzulan terhadap kabinet. Artinya, mosi bisa lolos jika mengantongi 151 dari anggota parlemen.

    Hasil voting pemakzulan Han menunjukkan 191 anggota parlemen sepakat.

    Han menjadi plt presiden usai parlemen berhasil meloloskan pemakzulan terhadap Presiden Yoon Suk Yeol yang mengumumkan darurat militer.

    Berikut fakta-fakta terkait pemakzulan plt Presiden Korsel Han Duck Soo

    Dimakzulkan gegara ogah tunjuk hakim MK

    Oposisi yang menguasai parlemen, Partai Demokratik Korea mengajukan mosi pemakzulan terhadap Han karena dia enggan menunjuk hakim Mahkamah Konstitusi baru.

    Han menegaskan tak akan menunjuk hakim di Mahkamah Konstitusi (MK) hingga partai yang bersaing mencapai kompromi politik.

    MK saat ini sedang menangani proses persidangan pemakzulan Yoon. Di lembaga ini, hanya ada enam hakim yang seharusnya berjumlah Sembilan.

    Jika salah satu hakim menolak pemakzulan itu, maka pemakzulan dianggap gagal dan Yoon bisa kembali berkuasa.

    Sejarah bagi Korsel

    Pemakzulan Han menjadi sejarah bagi ketatanegaraan Korsel karena untuk pertama kalinya parlemen memakzulkan plt presiden.

    Beda pola sistem pemakzulan

    DPK memandang pemakzulan presiden sementara dilakukan seperti mosi terhadap anggota kabinet lain, yakni mengantongi 151 suara parlemen.

    Namun, Partai berkuasa People Power Party (PPP) punya argumen berbeda. Mereka menilai pemakzulan presiden sementara harus dilakukan seperti pemakzulan presiden.

    Ketua Majelis Nasional akhirnya memilih opsi pertama.

    Wakil PM jadi plt presiden

    Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Choi Sang Mok kemungkinan akan menjadi presiden sementara Han dimakzulkan.

    “Jika pemakzulan Han di parlemen tetap berlaku, Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Choi Sang-mok akan mengambil peran sebagai penjabat presiden,” demikian laporan media Korsel, Korea Herald.

    Pemakzulan Plt Presiden pukulan telak bagi Korsel

    Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Korea Selatan Choi Sang Mok mengatakan pemakzulan parlemen terhadap Han merupakan pukulan telak bagi negara.

    Choi mengatakan upaya Majelis Nasional yang dikuasai oposisi sebagai usaha “memakzulkan seluruh kabinet.”

    “Jika usulan pemakzulan (Han) lolos di parlemen, pemerintahan saat ini akan mengalami efek yang mengerikan dalam menghadapi ancaman pemakzulan, dan akhirnya, anggota Kabinet tidak akan punya alasan untuk tetap eksis,” kata Choi usai memimpin rapat anggota kabinet pada Jumat, demikian dikutip Korea Herald.

    Lebih lanjut, Choi mengatakan kekosongan kekuasaan di tengah perang dagang internasional membahayakan Korea Selatan.

    Dia juga menyinggung won melemah di hadapan dolar sekarang. Pada hari ini, dolar menguat dengan nilai 1 dolar setara 1.480 won.

    “Bisa memberi pukulan telak bagi Korea Selatan hingga melemahkan kelayakan kredit, keamanan nasional, ekonomi dalam negeri, dan keberlanjutan urusan negara, seperti yang terlihat dari melemahnya nilai tukar won Korea Selatan terhadap dolar,” ujar dia.

    Oposisi klaim pemakzulan upaya jaga demokrasi

    Pemimpin Partai Demokrat Lee Jae Myung, mengatakan pemakzulan Han demi menguatkan kembali demokrasi di Korea Selatan.

    Lee menyebut langkah tersebut untuk memperbaiki citra Korsel alih-alih mengacaukan politik dalam negeri.

    “Dengan menghilangkan khayalan jahat dari mereka yang mencoba melakukan pemberontakan, kami akan muncul sebagai negara demokrasi yang lebih kuat dan patut dicontoh,” kata Lee dalam pidato publik yang disiarkan televisi, Jumat (27/12) pagi.

    (isa/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Tentara Korut yang Dikirim Bantu Rusia Tewas Saat Ditangkap Ukraina

    Tentara Korut yang Dikirim Bantu Rusia Tewas Saat Ditangkap Ukraina

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan beberapa tentara Korea Utara (Korut) yang dikirim membantu Rusia berperang melawan negaranya meninggal usai ditangkap.

    Zelensky lantas menuding Rusia memberikan perlindungan minimal terhadap tentara-tentara asal Korea Utara di medan perang.

    “Hari ini ada laporan tentang beberapa tentara dari Korea Utara. Tentara kami berhasil menangkap mereka. Namun, mereka terluka sangat parah dan tidak dapat disadarkan kembali,” kata Zelensky dalam pidato malam yang diunggah di media sosial, dikutip AFP, Sabtu (28/12).

    Zelensky tidak menyebutkan berapa banyak warga negara Korea Utara yang tewas setelah ditangkap oleh pasukan Ukraina.

    Menurutnya, warga Korea Utara rugi besar karena mengirim bantuan tentara ke Rusia. Pernyataan soal rugi tersebut berulang kali ia ucapkan.

    “Mereka (warga Korut) mengalami banyak kerugian. Banyak sekali. Dan kami melihat bahwa militer Rusia dan pengawas Korea Utara sama sekali tidak tertarik pada kelangsungan hidup orang-orang Korea ini,” katanya.

    “Rusia mengirim mereka untuk melakukan penyerangan sehingga mereka hanya memiliki perlindungan minimal,” tambahnya.

    Ia pun menekan China yang dinilai memiliki hubungan militer dan politik yang erat dengan Moskow dan Pyongyang, untuk menekan Korea Utara.

    “Jika China tulus dalam pernyataannya bahwa perang tidak boleh meluas, maka mereka perlu memberikan pengaruh yang sesuai pada Pyongyang,” pungkasnya.

    Kemarin, Badan mata-mata Korea Selatan mengatakan seorang tentara Korea Utara yang ditangkap saat berperang dalam perang Rusia melawan Ukraina telah meninggal karena luka-lukanya.

    Korea Utara mengirim ribuan tentara untuk membantu tentara Rusia bertempur melawan Ukraina di wilayah perbatasan Kursk barat. Kursk merupakan tempat Ukraina melancarkan serangan mendadak pada Agustus lalu.

    Zelensky menyebut itu sebagai eskalasi besar dalam perang yang telah berlangsung hampir tiga tahun.

    (pta/pta)

  • Drama Korsel Tak Berkesudahan, Giliran Presiden Sementara Dimakzulkan

    Drama Korsel Tak Berkesudahan, Giliran Presiden Sementara Dimakzulkan

    Seoul

    Drama politik di Korea Selatan (Korsel) seolah tak berkesudahan. Setelah Presiden Yoon Suk Yeol dimakzulkan, kini giliran Presiden sementara, Han Duck-soo yang dicopot dari jabatannya.

    Politik Korsel berada dalam kondisi tak menentu usai Yoon mengumumkan darurat militer pada 3 Desember 2024. Darurat militer itu kemudian dicabut setelah Parlemen Korsel menggelar rapat darurat dan pemungutan suara yang meminta Presiden mencabut darurat militer.

    Setelah itu, situasi langsung berbeda. Demonstrasi menuntut agar Yoon dilengserkan dan diadili atas penerapan darurat militer terjadi. Majelis Nasional Korea Selatan akhirnya memakzulkan Yoon pada 14 Desember 2024.

    Kini, Mahkamah Konstitusi Korsel menggelar sidang terkait pemakzulan Yoon. Sidang itu akan menjadi penentu keabsahan pemakzulan Yoon dari kursi kepresidenan.

    Belum tuntas urusan pemakzulan Yoon, Parlemen Korsel kembali mengambil langkah mengejutkan. Pihak oposisi yang mendominasi Parlemen menggulirkan proses pemakzulan terhadap Han.

    Partai Demokrat yang merupakan oposisi utama telah menetapkan Malam Natal sebagai batas waktu bagi Han mengumumkan dua undang-undang khusus untuk menyelidiki pemberlakuan darurat militer oleh Presiden Yoon Suk Yeol. Demokrat juga mendesak UU untuk mengusut tuduhan korupsi yang melibatkan istri Yoon, Kim Keon Hee.

    Han telah menolak tuntutan oposisi dan bersikeras pada perjanjian bipartisan untuk kedua undang-undang tersebut. Pemimpin oposisi, Park Chan-dae, menyebut sikap Han ‘tidak memberi kita pilihan lain selain menafsirkannya sebagai niatnya untuk melanjutkan pemberontakan dengan menunda proses hukum’.

    “Kami akan segera memulai proses pemakzulan terhadap Han,” ujarnya dilansir AFP Selasa (24/12/2024).

    Oposisi saat ini berupaya membuat dua badan investigasi independen khusus untuk menyelidiki deklarasi darurat militer Yoon dan urusan kontroversial ibu negara Kim, termasuk dugaan penyuapan. Yoon saat ini juga sedang diselidiki oleh tim gabungan yang terdiri dari polisi, kementerian pertahanan, dan penyidik antikorupsi.

    Oposisi mengatakan hanya perlu mayoritas sederhana di parlemen yang beranggotakan 300 orang untuk memakzulkan Han, karena ini adalah ambang batas untuk menjadi anggota kabinet. Namun, Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa berpendapat bahwa mayoritas dua pertiga diperlukan karena Han saat ini menjabat sebagai penjabat presiden.

    Presiden Sementara Dimakzulkan

    Foto: Han Duck-soo (REUTERS/YONHAP NEWS AGENCY)

    Pada Jumat (27/12/2024), Parlemen Korsel memakzulkan Han Duck-soo. Pemakzulan dilakukan setelah pemungutan suara.

    Dilansir AFP dan Reuters, Majelis Nasional Korsel menggelar rapat untuk mencopot Han dari jabatannya. Peristiwa ini menjadi drama baru dalam krisis politik yang dipicu oleh deklarasi darurat militer oleh Yoon yang mengejutkan dunia.

    Anggota parlemen oposisi ingin Han, yang juga Perdana Menteri, dicopot dari jabatannya dengan alasan dia menolak tuntutan untuk menyelesaikan proses pemakzulan Yoon dan membawanya ke pengadilan.

    “Hari ini Partai Demokrat kami memakzulkan Perdana Menteri Han Duck-soo sesuai dengan perintah rakyat,” kata pemimpin Partai Demokrat Lee Jae-myung.

    Dalam dokumen mosi pemakzulan yang diajukan ke parlemen, oposisi mengatakan Han ‘sengaja menghindari penyelidikan khusus untuk menyelidiki mereka yang terlibat dalam pemberontakan dan telah dengan jelas menyatakan niatnya untuk menolak pengangkatan tiga hakim Mahkamah Konstitusi’.

    Tindakan tersebut, menurut pihak oposisi telah ‘melanggar tugas pejabat publik untuk menegakkan hukum dan melayani publik’.

    Anggota parlemen dari partai berkuasa Korsel pun memprotes dengan lantang dalam rapat pemungutan suara pemakzulan. Para anggota parlemen mulai berteriak-teriak dengan marah dan mengacungkan tangan mereka dan beberapa di antara mereka berlari ke arah ketua Majelis Nasional setelah dia mengatakan bahwa hanya mayoritas sederhana yang dibutuhkan untuk melanjutkan pemakzulan.

    Ketua Majelis Nasional Korsel, Woo Won-shik, mengatakan hanya mayoritas sederhana, yakni 151 suara, yang diperlukan untuk memakzulkan Han. Hal itu disampaikan setelah ada kebingungan mengenai jumlah suara yang dibutuhkan, karena 200 suara diperlukan untuk memakzulkan seorang presiden.

    “Saya umumkan bahwa usulan pemakzulan Perdana Menteri Han Duck-soo telah disetujui. Dari 192 anggota parlemen yang memberikan suara, 192 memilih untuk memakzulkan,” kata Woo Won-shik.

    Oposisi utama Partai Demokrat mengungkap langkah untuk memakzulkan Han setelah dia menolak untuk segera menunjuk tiga hakim untuk mengisi kekosongan di Mahkamah Konstitusi, dengan alasan hal itu akan melampaui perannya. Dengan Han yang ditangguhkan, Menteri Keuangan Choi Sang-mok akan mengambil alih jabatan presiden sementara berdasarkan hukum.

    Korea Selatan menyaksikan pemakzulan dua kepala negara dalam waktu kurang dari 2 minggu, yang akan semakin mengguncang situasi politiknya yang dinamis. Ini juga menandai pertama kalinya Korea Selatan memakzulkan seorang presiden sementara.

    Usai dimakzulkan, Han mengatakan dia sedih dengan apa yang terjadi di Korsel. Namun, dia tetap menerima hasilnya.

    “Saya menghormati keputusan parlemen dan untuk menghindari kekacauan dan ketidakpastian lebih lanjut, saya akan menangguhkan tugas saya sesuai dengan hukum yang relevan,” katanya.

    Dia mengatakan dirinya akan menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi untuk meninjau mosi pemakzulan. Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa, yang telah menolak pemakzulan Han yang dipimpin oposisi, mengatakan telah mengajukan petisi konstitusional.

    Halaman 2 dari 2

    (haf/lir)

  • Token PENGU Jadi Incaran Para Whale Kripto

    Token PENGU Jadi Incaran Para Whale Kripto

    JAKARTA – Token PENGU, aset kripto yang terafiliasi dengan koleksi NFT Pudgy Penguins, rupanya menjadi incara para investor besar atau whale kripto. Pada Kamis 26 Desember, harga PENGU sempat naik dari 0,0362 dolar AS (Rp586) menjadi 0,043 dolar AS (Rp696).

    Kenaikan tersebut tidak lepas dari tindakan whale yang mengakumulasi PENGU. Kapitalisasi pasarnya mencapai 2,5 miliar dolar AS (Rp40,5 triliun). Ini menjadikan token PENGU sebagai salah satu memecoin terbesar.

    Data on-chain menunjukkan whale menukar 500.000 token ai16z senilai 412.000 dolar AS (Rp6,68 miliar) dengan PENGU. Dalam delapan hari terakhir, mereka menginvestasikan 2,47 juta dolar AS (Rp40,01 miliar) untuk 79,9 juta token, meraih potensi keuntungan 835.000 dolar AS (Rp13,53 miliar).

    Whale lain yang menerima airdrop 116,7 juta token meningkatkan kepemilikan. Token awalnya bernilai 394.000 dolar AS (Rp6,38 miliar), kini menjadi 4,4 juta dolar AS (Rp71,28 miliar). Mereka juga membeli tambahan 34,42 juta token senilai 1 juta dolar AS (Rp16,2 miliar), menjadikan total kepemilikan 151 juta token.

    PENGU Makin Populer

    Selai itu, token PENGU juga terdaftar di platform perdagangan kripto asal Korea Selatan, Bithumb. Ini mempermudah investor Korsel untuk mengakumulasi token tersebut. CEO Pudgy Penguins, Luca Netz, memperluas komunitas global melalui acara “Pudgy Penguins Christmas Huddles” di Asia.

    Setelah debutnya pada 17 Desember lalu, PENGU telah melonjak 500% hingga 0,05738 dolar AS (Rp929), harga PENGU sempat turun 55% ke 0,031 dolar AS (Rp502) dalam 24 jam. Selama seminggu terakhir, token ini stabil di 0,033 dolar AS hingga 0,039 dolar AS (Rp534-Rp631).

    PENGU melampaui 500.000 holder pada 22 Desember. Meski pasar memecoin turun 5% hari itu, PENGU tetap menunjukkan daya tarik yang kuat di kalangan komunitas kripto.

  • Setelah Squid Game 2, Sutradara Hwang Dong Hyuk Bocorkan Tantangan dan Rencana Serial Selanjutnya

    Setelah Squid Game 2, Sutradara Hwang Dong Hyuk Bocorkan Tantangan dan Rencana Serial Selanjutnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Sutradara dan penulis Hwang Dong-hyuk berbicara mengenai proses pembuatan musim kedua serial Squid Game 2 yang tayang di Netflix pada Kamis (26/12/2024), serta rencana untuk serial pada musim ketiga.

    Dikutip dari Independent pada Jumat (26/12/2024), Hwang mengungkapkan, pada musim pertama maupun kedua, Squid Game melibatkan banyak pemain dan tim produksi, yang membuatnya cukup sulit untuk mengatur semua orang di lokasi syuting.

    Meskipun beberapa kematian karakter dalam serial ini mungkin dapat mengejutkan atau membuat sedih penonton, Hwang Dong-hyuk mengaku merasa lega karena hal tersebut berarti semakin sedikit orang yang perlu dia atur selama proses syuting.

    Hwang Dong-hyuk mengingat, saat ada karakter yang harus mati, dia sering berkata kepada para aktor pada hari terakhir mereka, “‘Oh tidak! Sedih sekali! Saya tidak akan melihat kalian lagi besok,’ meskipun di dalam hati saya selalu tersenyum,” katanya.

    Squid Game 2 yang tayang di Netflix ini masih dibintangi oleh Lee Jung-jae. Cerita yang diangkat masih berfokus pada kompetisi tersembunyi di Korea Selatan yang menargetkan orang-orang terlilit utang. Pemenang dari permainan mematikan tersebut akan mendapatkan hadiah uang yang besar.

    Ide awal Hwang Dong-hyuk untuk pembuatan serial Squid Game muncul pada 15 tahun lalu dengan film berdurasi dua jam. Namun, dia kesulitan menarik perhatian investor maupun aktor. Karena itu, dia menyampingkan proyek tersebut dan beralih ke film lain.

    Kemudian, Hwang Dong-hyuk memutuskan untuk menjadikan Squid Game sebagai serial televisi dan membawa konsepnya ini ke Netflix, sehingga serial ini akhirnya mencapai kesuksesan luar biasa.

    “Saya tidak pernah menyangka acara ini akan sebesar ini,” ujar Hwang Dong-hyuk.

    Setelah penayangan Squid Game 2, Hwang Dong-hyuk sudah mempersiapkan musim ketiga yang akan rilis tahun depan.

    Dia menambahkan, pada musim kedua dan ketiga akan memberikan lebih banyak waktu layar bagi karakter-karakter baru, termasuk yang lebih muda. Pada musim pertama, Hwang Dong-hyuk merasa sedikit mungkin ada orang berusia 20-an atau 30-an yang mengalami masalah utang parah.

    “Saya pikir Anda harus setidaknya berusia lebih tua untuk merasa membutuhkan uang dan ikut serta dalam Squid Game,” katanya.

    Menurutnya, dunia telah berubah. Kini banyak pekerjaan yang tidak layak bagi kaum muda, dan mereka merasa bekerja keras saja tidak akan membawa mereka ke kehidupan yang lebih baik.

    “Mereka berharap bisa mendapatkan jackpot, jadi mereka berinvestasi dalam kripto. Di Korea, banyak anak muda berusia 20-an dan 30-an yang terjebak dalam perjudian daring. Saya ingin menggambarkan kondisi masyarakat saat ini,” jelas Hwang Dong-hyuk.

    Hwang Dong-hyuk berjanji, pada musim ketiga Squid Game akan lebih menarik dan lebih baik dibandingkan musim sebelumnya. Dia juga memiliki rencana untuk membuat film yang lebih gelap dari serial tersebut.