Negara: Korea Selatan

  • Kim Jong Un Diam-Diam Kembali Kirim 10.000 Tentara Tambahan ke Rusia Untuk Gempur Ukraina – Halaman all

    Kim Jong Un Diam-Diam Kembali Kirim 10.000 Tentara Tambahan ke Rusia Untuk Gempur Ukraina – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un kembali kepergok mengirimkan 10.000 tentara tambahan ke Rusia untuk membantu pasukan Putin melawan Ukraina.

    Hal tersebut diungkap langsung oleh Badan Intelijen Korea Selatan, Badan Intelijen Nasional (National Intelligence Service/NIS), Kamis (27/2/2025).

    NIS tak mengungkap berapa jumlah tentara yang dikirim Korut ke Rusia selama bulan Februari ini.

    Namun menurut informasi yang beredar menyebutkan, lebih dari 10 ribu tentara Korea Utara telah dikirim ke Rusia tepatnya ke wilayah Kursk sejak tahun lalu.

    Adapun para pasukan Korsel itu diberangkatkan menuju Kursk dengan menggunakan kapal kargo dan pesawat militer Rusia.

    “Pasukan Korea Utara dikerahkan kembali ke garis depan Kursk pada awal Februari setelah jeda sekitar satu bulan,” jelas laporan NIS mengutip dari The Korea Herald.

    “Jumlah pastinya masih dikaji, tetapi ada penambahan pengerahan,” imbuh badan tersebut.

    Sebelum isu ini mencuat, pada awal Januari lalu pasukan Korut yang dikerahkan Rusia sempat absen dari garis depan Kursk, tempat mereka terlibat aktif dalam pertempuran.

    Laporan dari Ukraina menunjukkan bahwa pasukan Korea Utara tengah berjuang untuk mempertahankan posisi mereka.

    Ini lantaran sebanyak 4.000 pasukan dilaporkan tewas di medan pertempuran, selain lonjakan korban tewas para pasukan yang berada di Kursk juga mengeluhkan kesulitan logistik.

    Alasan ini yang membuat Pyongyang harus menarik pasukannya dari medan pertempuran Kursk.

    Tentara Korut Diiming-Imingi Gaji Rp 31 Juta Per Bulan

    Rusia diketahui menjanjikan bayaran sebesar 2.000 dolar AS atau sekitar Rp 31 Juta per bulan bagi tentara Korea Utara (Korut) yang bersedia untuk ditugaskan ke Kursk garda depan konflik Rusia dan Ukraina.

    Jumlah gaji yang dibayarkan oleh Moskow menunjukkan peningkatan fantastis hingga 10 kali lipat jika dibandingkan dengan gaji sebelumnya.

    Di mana pada bulan lalu, Radio Free Asia melaporkan bahwa gaji rata-rata untuk personel militer Korut hanya berkisar antara 100 dan 300 won.

    Namun demi memikat prajurit Korut agar mau bergabung ke garda depan konflik Rusia, Presiden Vladimir Putin mulai menaikkan gaji para tentara bayaran asal Korut.

    Badan Intelijen Nasional Korea Selatan, atau NIS, mencatat sejauh ini lebih dari 3.000 tentara Korea Utara telah dikirim ke Rusia.

    Jumlah tersebut diperkirakan bertambah, mencapai 10.000 prajurit pada bulan Desember 2024.

    Alasan Korut Kirim Pasukan ke Rusia

    Namun tak berselang lama Korut kembali mengirim pasukannya ke Rusia.

    Selain mengirim pasukan, hubungan ini juga mencakup pertukaran teknologi militer dan senjata.

    Beberapa laporan menyebutkan bahwa Korea Utara mungkin mengirim amunisi atau peralatan militer lainnya ke Rusia sebagai imbalan atas bantuan teknologi atau senjata canggih dari Rusia.

    Kim Jong Un mungkin melihat perang Rusia-Ukraina sebagai kesempatan untuk memperkuat pengaruhnya di Asia dan dunia dengan mendekatkan diri kepada Rusia.

    Melalui aliansi ini, Korea Utara bisa mendapatkan keuntungan lebih dalam hal sumber daya, teknologi, dan pengaruh politik di kawasan.

    Dengan mengirim pasukan ke Rusia, Kim Jong Un juga menunjukkan bahwa Korea Utara tetap berperan aktif dalam geopolitik dunia meskipun berada di bawah sanksi dan tekanan internasional.

    Ini memberikan pesan kepada negara-negara besar lainnya bahwa Korea Utara memiliki kekuatan untuk mempengaruhi kebijakan global, meskipun dalam keterbatasan.

    Lebih dari itu, dengan mengirim pasukan ke Rusia hal tersebut dapat memperkuat hubungan dengan Rusia, sebagai langkah strategis dalam menghadapi tekanan internasional, terutama dari negara-negara Barat yang memberlakukan sanksi terhadap Korea Utara.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Dihadapkan 7 Tantangan, Prabowo Tetap Yakin Ekonomi Tumbuh 8% di 2029

    Dihadapkan 7 Tantangan, Prabowo Tetap Yakin Ekonomi Tumbuh 8% di 2029

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto telah memetakan berbagai masalah yang menjadi tantangan untuk membangun ekonomi Indonesia hingga bisa tumbuh 8% pada 2029.

    Dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 yang ia tetapkan di Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025, setidaknya ada 7 tantangan pembangunan yang harus segera ia urus untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi di atas 8%, seperti masalah daya beli masyarakat yang rendah, kualitas SDM rendah, produktivitas rendah, hingga korupsi.

    Meski, ia optimistis dalam lima tahun ke depan, pertumbuhan ekonomi akan melesat ke level 8% dari target untuk pertumbuhan ekonomi pada 2025 sebesar 5,3%. Tahapannya ialah pada 2026 ekonomi tumbuh 6,3%, 2027 menjadi 7,5%, dan pada 2028 sebesar 7,7%.

    “Dalam lima tahun ke depan pertumbuhan ekonomi ditargetkan tumbuh tinggi, dari 5,3% pada tahun 2025 menjadi 8,0% pada tahun 2029,” dikutip dari Perpres 12/2025, Kamis (27/2/2025).

    Adapun rincian tantangan pembangunan yang telah ia petakan, pertama terkait dengan rendahnya produktivitas di Indonesia. Ia mengacu pada rilis Asian Productivity Organization (2024). Rata-rata produktivitas Indonesia yang tercermin dari total factor productivity selama 2015-2022 hanya tumbuh sebesar 6O basis poin dari periode sebelumnya 2010-2015, yakni dari minus 0,9% ke minus 0,3%.

    Angka itu rendah bila dibandingkan Korea Selatan yang mampu mencatatkan total produktivitas mencapai 1,78% ketika masih berada pada posisi menuju negara maju periode 1971-1995, dan China sebesar 2,12% pada periode 2005-2022.

    “Kondisi produktivitas yang rendah di antaranya disebabkan oleh kualitas sumber daya manusia yang masih tertinggal, terlebih pada perempuan, produktivitas sektor ekonomi yang rendah, kapasitas ilmu pengetahuan’ teknologi, dan inovasi yang tertinggal, serta kelembagaan seperti sistem insentif, regulasi, dan kepastian hukum yang masih lemah,” sebagaimana tertuang dalam Perpres 12/2025.

    Produktivitas yang rendah juga menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia cenderung melambat. Pemerintah mencatat, selama 2005-2010, ekonomi Indonesia tumbuh rata-rata 5,7%. Lalu, menjadi rata-rata 4,7% selama 2Ol0-2015, kembali mencapai rata-rata 5,0% selama 2015-2019.

    “Selain itu, produktivitas yang rendah menyebabkan menurunnya pertumbuhan ekonomi potensial. Kondisi inilah yang menyebabkan ekonomi Indonesia sulit tumbuh lebih cepat dan stagnan dalam rentang 5,0%,” sebagaimana tertera dalam RPJMN 2025-2029.

    Permasalahan selanjut terkait dengan rendahnya kualitas SDM Indonesia, yang menyebabkan produktivitas tenaga kerja RI disebut rendah. Pemerintah masih menggunakan catatan Asian Productivity Organization (2024). Produktivitas tenaga kerja Indonesia yang diukur dari Produk Domestik Bruto per tenaga kerja pada 2022 sebesar US$28.600 per pekerja. Angka tersebut masih tertinggal jauh di bawah Amerika Serikat US$149.100 per pekerja dan di bawah rata-rata kawasan ASEAN sebesar US$30.200 per pekerja.

    Tantangan peningkatan produktivitas tenaga kerja di antaranya disumbang oleh rendahnya kualitas sumber daya manusia yang dicerminkan dari capaian rata-rata nilai Programme for International Student Assessment (PISA) siswa Indonesia untuk semua aspek (membaca, matematika, dan sains) sebesar 369,3 pada 2022. Angka tersebut menurun dibanding 2018 dengan niLai rata-rata 382 serta masih tertinggal dibandingkan siswa dari negara-negara The Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) sebesar 488,33.

    “Oleh karena itu, untuk mencapai pembangunan yang optimal, Indonesia harus mampu mengatasi berbagai dampak risiko ini dan melakukan investasi untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia,” tulis RPJMN 2025-2029.

    Terkait dengan masalah pergeseran struktur kelas menengah. Dipicu oleh maraknya PHK dan rendahnya daya beli masyarakat. Pemerintah mencatat pada Agustus 2024 ada 46.420 pekerja mengalami pemutusan hubungan kerja dan angka ini diperkirakan akan terus meningkat.

    Sementara itu, terkait dengan rendahnya daya beli menurut pemerintah terekam dari deflasi yang terjadi pada komponen harga yang diatur pemerintah dan harga bergejolak. Mereka mengutip Laporan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (2024).

    Komponen harga yang diatur pemerintah mengalami deflasi dari 1,68% pada Agustus 2024 menjadi 1,40% pada September 2024. Sementara itu, komponen harga bergejolak mengalami deflasi yang signifikan, dari 3,04% pada Agustus 2024 menjadi 1,43% pada September 2024.

    Daya beli masyarakat yang rendah berimplikasi pada menurunnya permintaan terhadap barang-barang yang diproduksi oleh industri. “Dengan permintaan yang lemah, industri tidak dapat memenuhi biaya operasional, yang pada akhirnya memaksa untuk mengurangi jumlah karyawan atau bahkan menutup usaha,” tulis pemerintah dalam dokumen RPJMN 2025-2029.

    Sementara itu, terkait dengan masalah tata kelola dan akuntabilitas pemerintah, terletak pada persoalan korupsi. Pemerintah mencatat Dalam lima tahun terakhir, Indeks Persepsi Korupsi/ Corruption Perception Index Indonesia menunjukkan tren penurunan dari 40 pada tahun 2019 menjadi 34 pada tahun 2022 dan stagnan di angka yang sama pada 2O23 (peringkat 115 dari 18O negara).

    “Pemberantasan korupsi merupakan isu strategis yang membutuhkan sinergi dari semua pemangku kepentingan. Hal ini menjadi prasyarat upaya percepatan pencapaian sasaran pembangunan nasional, mengurangi ketimpangan pendapatan dan kemiskinan, serta meningkatkan investasi. Hal ini merupakan pijakan untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang berlandaskan prinsip demokrasi ekonomi,” tulis pemerintah.

    Oleh sebab itu, untuk menangani berbagai masalah itu untuk mendorong ekonomi tumbuh cepat hingga di atas 8%, Prabowo dalam RPJMN 2025-2029 mau menerapkan delapan strategi untuk pertumbuhan tinggi berkelanjutan, dilengkapi dengan pengungkit utama yakni deregulasi perizinan serta kebijakan fiskal dan moneter pro growth. Berikut ini delapan strategi itu:

    1. Peningkatan produktivitas pertanian menuju swasembada pangan

    2. Industrialisasi (hilirisasi): padat karya, berorientasi ekspor, dan berkelanjutan

    3. Pariwisata dan ekonomi kreatif

    4. Ekonomi biru dan ekonomi hijau

    5. Perkotaan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi

    6. Transformasi digital

    7. Investasi: FDI berorientasi ekspor dan investasi non APBN

    8. Belanja negara untuk produktivitas, di antaranya untuk program Makan Bergizi Gratis, hingga Pembangunan 3 juta rumah.

    (arj/haa)

  • KEK Kendal Sukses Tarik Investasi Rp 141 T, 39% Investor Asal China

    KEK Kendal Sukses Tarik Investasi Rp 141 T, 39% Investor Asal China

    Jakarta

    Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, yang terletak di Jawa Tengah, mencatatkan pencapaian gemilang dengan menarik investasi sebesar Rp 141 triliun dalam kurun waktu delapan tahun sejak 2016 hingga 2024. Dari total investasi tersebut, sekitar Rp 86 triliun sudah terealisasi, menunjukkan kemajuan signifikan dalam pengembangan kawasan industri ini.

    Executive Director KEK Kendal, Juliani Kusumaningrum, mengungkapkan bahwa puncak kedatangan investor terjadi pada tahun 2023-2024, di mana banyak pengusaha yang melakukan relokasi atau memperluas bisnis mereka ke kawasan ini. Hal ini menunjukkan KEK Kendal semakin menarik minat investor baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

    “Investasi yang berhasil ditarik mencapai Rp 141 triliun, dengan Rp 86 triliun yang sudah terealisasi. Angka ini tentunya akan terus bergeser seiring berjalannya waktu karena proses yang dibutuhkan para investor untuk beradaptasi dan memulai operasi di Indonesia,” jelas Juliani dalam acara media gathering di Menara Batavia, Jakarta Pusat, Kamis (27/2/2025).

    Hingga saat ini, KEK Kendal telah kedatangan 124 perusahaan, dengan sekitar 39% di antaranya berasal dari China. Selain itu, sekitar seperempatnya berasal dari Indonesia, dan sisanya merupakan investor dari negara-negara seperti Hong Kong, Korea Selatan, serta Jerman.

    Adapun sektor industri yang berkembang di KEK Kendal sangat beragam, mulai dari fashion, furniture, alas kaki, otomotif, hingga elektronik. Sebagai kawasan yang mendapatkan berbagai insentif fiskal, seperti tax holiday dan tax allowance, KEK Kendal menjadi pilihan strategis bagi investor yang memenuhi kriteria investasi minimal Rp 100 miliar.

    Salah satu pencapaian penting adalah jumlah tenaga kerja yang terserap. Sejak 2016 hingga 2024, sebanyak 61.984 orang telah bekerja di KEK Kendal, dengan 17.635 di antaranya diterima pada tahun 2024. Tenaga kerja tersebut mencakup mereka yang bekerja langsung di perusahaan-perusahaan di kawasan ini maupun oleh kontraktor yang terlibat dalam pembangunan dan operasional KEK Kendal.

    KEK Kendal terletak sekitar 25 kilometer dari Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, yang dapat dijangkau dalam waktu sekitar 35 menit. Lokasi strategis ini semakin memperkuat posisi KEK Kendal sebagai pusat pertumbuhan industri dan investasi di Indonesia.

    Dengan dukungan infrastruktur yang terus berkembang dan fasilitas fiskal yang menguntungkan, KEK Kendal diharapkan dapat terus menarik investasi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Tengah serta Indonesia secara keseluruhan.

    (ily/rrd)

  • Pakar beri masukan agar Indonesia terapkan sistem pemilu campuran

    Pakar beri masukan agar Indonesia terapkan sistem pemilu campuran

    Jakarta (ANTARA) – Pakar kepemiluan dari Universitas Indonesia Titi Anggraini memberikan masukan agar penyelenggaraan pemilihan umum di tanah air menganut sistem pemilu campuran (mixed system).

    “Sistem pemilu yang bisa jadi opsi adalah sejatinya sistem pemilu campuran supaya kita tidak lagi berdebat soal proporsional terbuka (atau) proporsional tertutup, padahal variasi sistem pemilu dunia itu ada 400 lebih,” kata Titi.

    Hal itu disampaikan Titi saat rapat dengar pendapat umum Komisi II DPR RI bersama sejumlah pakar dengan agenda mendengarkan masukan terkait evaluasi Pilkada Serentak 2024 hingga penataan sistem pemilu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.

    Ia menjelaskan sistem pemilu campuran memberikan porsi pada kedaulatan rakyat untuk memilih langsung calonnya, sekaligus menjaga peran partai politik sebagai peserta pemilu untuk mempromosikan kader-kadernya.

    Sistem pemilu campuran mengombinasikan antara sistem distrik berwakil tunggal (first past the post/FPTP) atau “satu daerah pemilihan (dapil), satu calon legislatif (caleg)” dengan sistem proporsional daftar tertutup (closed-list proportional representation/CLPR).

    “Bagi masyarakat mereka bisa memilih langsung calegnya lewat sistem pemilu yang berwakil tunggal (first past the post) atau mayoritarian, tetapi juga partai bisa menempatkan kader-kadernya melalui sistem proporsional tertutup untuk mempromosikan kader struktural dan elite yang memang berkontribusi untuk penguatan partai,” tuturnya.

    Dia mengatakan bahwa sistem pemilu campuran dianut sejumlah negara yang memiliki indeks demokrasi sangat baik, seperti Jerman, Korea Selatan, dan Jepang.

    “Termasuk negara tetangga kita Thailand pun menerapkan sistem pemilu campuran,” ucapnya.

    Selain agar diterapkannya sistem pemilu campuran, Titi lantas menyampaikan sejumlah masukan lainnya guna perbaikan sistem pemilu di tanah air ke depannya, di antaranya pengaturan pilkada dan pemilu terkodifikasi dalam satu naskah undang-undang guna menjamin koherensi, konsistensi, dan sinkronisasi.

    “Yang materi muatannya mengatur pemilu legislatif, pemilu presiden, pilkada, dan penyelenggara pemilu dalam satu naskah undang-undang, yaitu Undang-Undang tentang Pemilihan Umum,” ujarnya.

    Titi juga memberikan masukan agar pemerintah membuat dua tipe keserentakan pemilu, yakni pemilu serentak nasional dan pemilu serentak lokal.

    Dia menilai dengan membuat dua tipe keserentakan pemilu maka dapat mengurai beban dari penyelenggara pemilu, membuat fokus kontestan, serta konsentrasi pemilih menjadi lebih terfokus.

    “Pemilu serentak nasional memilih DPR, DPD, dan presiden, dan ini diusulkan dimulai pada 2029. Lalu, kemudian pemilu serentak lokal untuk memilih DPR, DPD, dan kepala daerah secara bersamaan dimulai pada 2031. Baru kemudian pada 2032, serentak seleksi penyelenggara pemilu dilakukan,” katanya.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • 8 Rekomendasi Drakor Bertema Misteri, Salah Satunya The Witch

    8 Rekomendasi Drakor Bertema Misteri, Salah Satunya The Witch

    Jakarta, Beritasatu.com – Drama Korea (drakor) bertema misteri selalu berhasil membuat penonton penasaran dengan alur ceritanya yang penuh teka-teki. Mulai dari kasus kriminal yang rumit hingga kisah supranatural yang bikin merinding, genre ini menawarkan pengalaman menonton yang mendebarkan.

    Bagi penggemar drakor misteri yang mengasah pikiran dan memacu adrenalin, berikut ini delapan rekomendasi drama korea misteri yang sayang untuk dilewatkan.

    Rekomendasi  Drakor Bertema Misteri

    1. The Witch (2025)

    Drama dengan genre mystery romance ini mengisahkan Dong-Jin (Jin Young), seorang ahli data mining yang diam-diam menyukai Mi-Jeong (Roh Jeong Eui), seorang perempuan yang dianggap sebagai The Witch atau penyihir di sekolahnya. Mi-Jeong selalu dikaitkan dengan serangkaian kejadian aneh di mana semua laki-laki yang menyukainya mengalami nasib buruk

    Dong-Jin kemudian berusaha menyelidiki insiden-insiden tersebut untuk membuktikan semua kejadian itu tidak terjadi karena kutukan atau sihir dari Mi-Jeong. Drama ini diadaptasi dari webtoon Manyeo karya Kang Pool yang juga merupakan penulis webtoon Moving dan Light Shop. Tayang perdana pada 15 Februari 2025 di platform streaming Viu, The Witch telah meraih rating tinggi yang menjanjikan.

    2. The Frog (2024)

    The Frog adalah drama misteri thriller Korea yang mengisahkan Jeon Young-ha (Kim Yoon-seok), seorang pria yang menjalankan sebuah bisnis kabin penginapan di tengah hutan. Kedatangan Seong-ah (Go Min-si) pada suatu hari mengawali serangkaian kejadian menyeramkan yang kemudian menghantui pemilik penginapan.

    Sementara itu, di masa lalu, Koo Sang-jun (Yoon Kye-sang) mengalami tragedi serupa membantu seorang tamu di motel miliknya. Dibantu oleh detektif Yoon Bo-min (Lee Jeong-eun), Young-ha berusaha memecahkan misteri yang disembunyikan oleh Seong-ah. The Frog telah dirilis di platform streaming Netflix pada Agustus 2024 lalu, dan terdiri dari delapan episode dengan durasi rata-rata satu jam per episode.

    3. Revenant (2023)

    Drama dengan genre misteri dan horor ini menceritakan Gu San-Yeong (Kim Tae-Ri), seorang wanita muda yang menjalani kehidupan sulit sebagai pekerja paruh waktu dan pelajar yang berniat mengikuti ujian pegawai negeri. San-Yeong kemudian mulai mengalami serangkaian kejadian aneh setelah menerima barang-barang peninggalan ayahnya.

    Dibantu oleh Yeom Hae-Sang (Oh Jung-Se), seorang profesor folklore yang memiliki kemampuan melihat roh. Keduanya bekerja sama untuk mengungkap kebenaran di balik serangkaian kematian misterius yang terkait dengan lima benda sakral. Drakor Revenant dapat Anda tonton di platform streaming berbayar Disney+.

    4. Mouse (2021)

    Mouse adalah drama genre misteri thriller yang mengangkat tema psikopati dan moralitas. Terinsipirasi dari kasus pembunuhan nyata di Korea Selatan, drama ini mengeksplorasi bagaimana seorang psikopat berpikir dan bertindak. Kisahnya berpusat pada detektif veteran Ko Moo-chi (Lee Hee-joon) dan rekannya Jeong Ba-reum (Lee Seung-gi) yang berusaha mengungkap misteri di balik kasus-kasus pembunuhan brutal.

    Drama ini mendapatkan rating tinggi dan banyak pujian atas plot-nya yang kompleks dan penuh plot twist. Dengan alur yang penuh teka-teki dan berbagai plot twist yang mengejutkan, drama ini berhasil memikat penonton hingga akhir. Mouse tersedia untuk ditonton di berbagai platform streaming dan menjadi salah satu drama thriller terbaik 2021.

    5. Signal (2016)

    Drama dengan tema misteri, kriminal, dan thriller ini menggabungkan dua timeline untuk memecahkan kasus pembunuhan misterius. Seorang profiler kriminal di tahun, Park Hae-young (Lee Je-hoon) menemukan walkie talkie misterius yang dapat menghubungkannya dengan detektif Lee Jae-han (Cho Jin-woong) dari 1989.

    Dengan bantuan walkie talkie inilah, mereka menyelesaikan berbagai kasus pembunuhan yang terinspirasi dari kasus pembunuhan nyata. Selain mengungkap kasus tidak terpecahkan, Signal juga menyajikan misteri besar tentang hilangnya Lee Jae-han di masa lalu, yang membuat penonton terus bertanya-tanya hingga akhir. Hingga saat ini, Signal masih menjadi drama korea yang paling dinantikan kelanjutannya.

    6. Class of Lies (2019)

    Class of Lies bercerita tentang Ki Moo-Hyeok (Yoon Kyun-Sang), seorang pengacara terkenal yang reputasinya runtuh setelah terlibat dalam kasus pembunuhan di sebuah sekolah. Untuk membersihkan namanya, dia menyusup ke sekolah tersebut dengan menyamar sebagai guru sementara dan dibantu oleh Ha So-Hyun (Keum Sae-Rok), seorang guru olahraga.

    Bersama-sama, mereka berusaha mengungkap rahasia gelap yang tersembunyi di balik pembunuhan tersebut dan mengungkap kebenaran yang melibatkan siswa-siswa di sekolah itu. Drama bertema misteri, kriminal, thriller ini berjumlah 16 episode dan dapat ditonton di berbagai platform streaming.

    7. Light Shop (2024)

    Light Shop membawa penonton ke dalam sebuah toko lampu kecil yang misterius yang terletak di ujung jalan gelap. Para karakter yang terseret ke toko ini berhadapan dengan masa lalu, sekarang, dan masa depan mereka yang penuh trauma. Dikenal sebagai tempat supernatural, toko ini memiliki kekuatan untuk mengaburkan batas antara kehidupan dan kematian.

    Drama adaptasi webtoon ini dipenuhi dengan simbolisme dan makna yang mendalam, dilengkapi sentuhan mistis khas horror korea yang membuat setiap adegan penuh ketegangan. Diperankan oleh Ju Ji-hoon dan Park Bo-young, Light Shop dapat Anda tonton di platform streaming Disney+.

    8. Missing: The Other Side (2020)

    Drakor ini mengisahkan Kim Wook (Go Soo), seorang pria yang terjebak di Duon Village, sebuah desa misterius tempat roh-roh orang yang hilang berkumpul. Wook berusaha mengungkap misteri di balik kematian para penduduk desa ini agar mereka bisa berpindah ke alam lain. Setiap karakter penghuni desa memiliki latar belakang yang berbeda dan menarik.

    Missing: The Other Side tidak hanya menyuguhkan satu misteri, tetapi banyak misteri lainnya yang membuat penonton terlibat emosional. Wook berusaha menebus kesalahan masa lalunya dan menggunakan situasi buruknya untuk membantu roh-roh yang terjebak, menciptakan cerita yang mengharukan dan penuh harapan. Anda dapat menyaksikan drakor misteri ini di platform streaming Netflix.

  • Angka Kelahiran-Pernikahan di Korsel Perlahan Naik, Pertama Kalinya Dalam 9 Tahun

    Angka Kelahiran-Pernikahan di Korsel Perlahan Naik, Pertama Kalinya Dalam 9 Tahun

    Jakarta

    Angka kelahiran di Korea Selatan pada tahun 2024 meningkat untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun. Data awal juga menunjukkan adanya peningkatan angka pernikahan, sebagai tanda krisis demografi negara itu mungkin membaik.

    Menurut Statistik Korea, jumlah rata-rata bayi yang diharapkan seorang wanita selama masa reproduksinya berada pada angka 0,75 pada tahun 2024. Sementara pada 2023, masih berada di angka 0,72.

    Pemerintah Korea Selatan juga telah melakukan berbagai cara untuk mendorong orang-orang muda untuk menikah dan memiliki anak.

    “Terjadi perubahan nilai sosial, dengan pandangan yang lebih positif tentang pernikahan dan kelahiran,” kata pejabat di Statistik Korea, Park Hyun-jung.

    “Namun, sulit untuk mengukur seberapa besar kontribusi masing-masing faktor terhadap peningkatan kelahiran baru. Tetapi, faktor-faktor tersebut sendiri juga saling memengaruhi,” sambungnya yang dikutip dari Channel News Asia.

    Terkait angka pernikahan, terlihat kenaikan sebesar 14,9 persen pada tahun 2024. Ini adalah kenaikan terbesar sejak data yang mulai dirilis pada tahun 1970.

    Peningkatan sempat terlihat pada tahun 2023 dengan angka 0,1 persen yang disebabkan oleh dorongan pascapandemi.

    Di negara Asia, ada korelasi tinggi antara pernikahan dan kelahiran dengan jeda waktu satu atau dua tahun. Sebab, pernikahan sering dianggap sebagai syarat untuk memiliki anak.

    (sao/kna)

  • Kim Jong Un Bertekad Bangun Tentara Modern Korut yang Siap Perang

    Kim Jong Un Bertekad Bangun Tentara Modern Korut yang Siap Perang

    Pyongyang

    Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un menyerukan untuk membangun tentara yang kuat dan modern untuk menghadapi perang apa pun. Kim Jong Un mendesak agar akademi militer mengintensifkan pendidikan yang fokus pada latihan sehingga tentara mempelajari “pengalaman nyata” untuk perang.

    Seruan ini, seperti dilansir Reuters, Rabu (26/2/2025), dilontarkan Kim Jong Un saat berkunjung ke akademi militer Korut, Akademi Militer Kang Kon, pekan ini. Hal ini disampaikan setelah Korut mengirimkan ribuan tentaranya ke Rusia untuk mendukung perang melawan Ukraina.

    Pekan ini, Kim Jong Un juga mengunjungi Universitas Politik Kim Il Sung, institusi pelatihan kader elite lainnya. Dalam kunjungan tersebut, pemimpin negeri komunis itu menyerukan kesetiaan dan pengorbanan militer.

    Badan intelijen Korea Selatan (Korsel) menyebut inspeksi unit militer yang dilakukan Kim Jong Un sebelumnya dan pelatihan yang digelar Korut mungkin merupakan bagian dari persiapan pengiriman tentara tambahan ke Rusia.

    Dalam kunjungan terbarunya ke akademi militer Korut, menurut kantor berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA), Kim Jong Un sempat mengkritik manajemen dan operasional fasilitas pendidikan yang buruk.

    Kim Jong Un menyebut akademi militer itu gagal memenuhi keinginan partai berkuasa untuk “modernitas dan karakter maju” dalam pembangunan tentara yang kuat untuk Korut.

    Tonton juga Video: Bertemu Menhan Belousov, Kim Jong Un ‘Bersumpah’ Korut Selalu Dukung Rusia

    Menurut KCNA dalam laporannya, Kim Jong Un menetapkan tugas untuk memperbarui fasilitas dan mengintensifkan pendidikan yang fokus pada latihan sehingga para siswa akademi militer akan belajar tentang “pengalaman nyata peperangan modern”, juga bisa menguasai senjata dan peralatan teknis canggih.

    “Situasi internasional saat ini, di mana sifat agresif dan suka berperang dari kaum imperialis diungkapkan secara terbuka dalam sejarah dan perang serta pertumpahan darah menjadi hal yang biasa, sehingga memerlukan angkatan bersenjata… untuk menghadapi perang dengan sempurna,” cetus Kim Jong Un.

    Para pejabat Seoul beberapa waktu terakhir memperingatkan bahwa Pyongyang mendapatkan manfaat dari langkahnya memasok senjata dan pasukan untuk berperang di Rusia, dengan memperoleh pengalaman dan wawasan dari beroperasi di medan perang modern.

    Ukraina mengatakan bahwa pasukan Korut mengalami banyak korban jiwa di Rusia, dengan lebih dari 3.000 tentaranya tewas atau luka-luka pada awal Januari tahun ini.

    Tonton juga Video: Bertemu Menhan Belousov, Kim Jong Un ‘Bersumpah’ Korut Selalu Dukung Rusia

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Video: Jumlah Bayi Lahir di Korea Selatan Dilaporkan Meningkat

    Video: Jumlah Bayi Lahir di Korea Selatan Dilaporkan Meningkat

    Video: Jumlah Bayi Lahir di Korea Selatan Dilaporkan Meningkat

  • 6 Artis Korea Selatan yang Meninggal Dunia karena Bunuh Diri

    6 Artis Korea Selatan yang Meninggal Dunia karena Bunuh Diri

    Jakarta, Beritasatu.com – Menjadi seorang artis Korea Selatan bukanlah hal yang mudah. Tak jarang, tekanan sosial dan mental yang berlebihan mendorong sebagian artis Korea bunuh diri sebagai jalan terakhir untuk mengakhiri penderitaan mereka.

    Tuntutan untuk selalu tampil sempurna, baik dari segi fisik maupun sikap, sering kali menjadi beban yang berat. Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan tingkat bunuh diri tertinggi di dunia, khususnya di antara negara-negara yang tergabung dalam Organization for Economic Cooperation and Development (OECD).

    Menurut data Statista pada 2022, tercatat sekitar 13.000 kasus bunuh diri di negara tersebut. Angka ini setara dengan 25,2 kematian per 100.000 penduduk, menjadikan bunuh diri sebagai penyebab kematian keenam setelah kanker dan penyakit jantung.

    Meskipun angka bunuh diri paling tinggi terjadi di kalangan lansia, tren meningkatnya kasus bunuh diri di kalangan anak muda menjadi perhatian serius. Sejak 2011, bunuh diri telah menjadi penyebab utama kematian bagi individu berusia 10 hingga 24 tahun.

    Tekanan industri hiburan yang sangat kompetitif, cyber bullying, serta stigma terhadap kesehatan mental diduga menjadi faktor utama maraknya kasus artis Korea bunuh diri.

    Berikut ini enam artis ternama Korea Selatan yang diketahui mengakhiri hidup mereka dengan bunuh diri akibat tekanan yang terlalu berat.

    Artis Korea yang Meninggal karena Bunuh Diri

    1. Kim Sae Ron (2025)

    Kim Sae Ron meninggal dunia pada usia 24 tahun. – (Istimewa/Istimewa)

    Aktris berusia 24 tahun ini ditemukan meninggal di rumahnya, diduga akibat bunuh diri. Kasus drunk under influence (DUI) yang menimpanya membuatnya mendapat sorotan negatif dari publik, yang berkontribusi pada kemerosotan karier dan kesehatan mentalnya.

    2. Kim Jong Hyun (2017)

    Kim Jong Hyun. – (Jforyou/Istimewa)

    Sebagai vokalis utama boy group SHINee, Jong Hyun mengakhiri hidupnya pada usia 27 tahun setelah lama berjuang melawan depresi. Ia meninggalkan pesan yang mengungkapkan kesulitan yang dihadapinya dalam industri hiburan.

    3. Lee Sun Kyun (2023)

    Aktor film Parasite Lee Sun Kyun meninggal bunuh diri. – (Instagram @Beloved_leesunkyun/Istimewa)

    Aktor terkenal yang membintangi film “Parasite” ini ditemukan meninggal akibat bunuh diri di tengah penyelidikan dugaan penggunaan narkoba. Kasusnya memicu diskusi tentang tekanan yang dialami selebritas di Korea Selatan.

    4. Sulli (Choi Jin Ri) (2019)

    Mendiang Sulli.  – (Istimewa)

    Mantan anggota girl group f(x), Sulli, meninggal akibat bunuh diri pada usia 25 tahun. Ia secara terbuka pernah membahas pengalaman pahitnya menghadapi cyber bullying dan masalah kesehatan mental.

    5. Goo Hara (2019)

    Goo Hara, dari grup band Korea Kara – (Facebook)

    Goo Hara, yang juga mantan anggota girl group Kara, meninggal dalam kasus bunuh diri pada usia 28 tahun. Kepergiannya terjadi tidak lama setelah kematian Sulli. Ia sempat berbicara tentang tantangan kesehatan mentalnya dan dampak buruk cyber bullying.

    6. Park Yong Ha (2010)

    Park Yong Ha – (Istimewa/-)

    Aktor drama “Winter Sonata”, Park Yong Ha, ditemukan meninggal dunia pada 2010 di usia 33 tahun. Ia dilaporkan mengalami tekanan emosional yang berat akibat tuntutan kariernya.

    Kasus artis Korea bunuh diri ini menunjukkan adanya masalah mendalam dalam industri hiburan, mulai dari ekspektasi masyarakat yang tidak realistis hingga sorotan media yang berlebihan. Penting untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental dan tidak mudah menghakimi kehidupan orang lain, terutama di media sosial.

  • Usai Putusan MK, Pasangan Romantis Optimistis Hadapi PSU Gorontalo Utara

    Usai Putusan MK, Pasangan Romantis Optimistis Hadapi PSU Gorontalo Utara

    Liputan6.com, Gorontalo – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara, Roni Imran dan Ramdhan Mapaliey, yang dikenal dengan sebutan “Romantis”, menyatakan kesiapan mereka menghadapi Pemungutan Suara Ulang (PSU) setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Paslon ini menegaskan bahwa keputusan MK bukan akhir dari perjuangan mereka, melainkan momentum baru menuju kemenangan lebih besar.

    Calon Wakil Bupati Ramdhan Mapaliey menegaskan bahwa meskipun putusan MK tidak sesuai dengan harapan mereka, keputusan tersebut tetap harus dihormati sebagai bagian dari proses demokrasi. “Putusan MK bukan penentu kemenangan. Hingga saat ini, pasangan ‘Romantis’ masih menjadi peraih suara terbanyak dalam Pilkada Gorontalo Utara. Dengan adanya PSU, kami semakin optimistis untuk memperbesar kemenangan di pertarungan berikutnya,” ujar Ramdhan dalam konferensi pers, Senin (24/2/2025).

    Ia pun mengajak seluruh pendukungnya untuk tetap solid dan menjaga persatuan menjelang PSU yang akan digelar dalam waktu 60 hari ke depan. “Mari kita kawal proses ini dengan semangat persatuan agar bisa mengantarkan Bapak Haji Roni Imran sebagai Bupati Gorontalo Utara,” tambahnya.

    Sementara itu, Calon Bupati Roni Imran mengajak masyarakat untuk menerima putusan MK dengan bijak. Menurutnya, PSU bukanlah bentuk kekalahan, tetapi kesempatan untuk memperkuat legitimasi kemenangan mereka. Putusan ini menegaskan bahwa MK ingin memastikan proses Pilkada berlangsung secara murni dan demokratis. Kami tidak melihatnya sebagai hambatan, melainkan peluang untuk kembali memenangkan hati rakyat. “Kami menganggap ini seperti periode kedua. Periode pertama kami unggul, dan Insyaallah, periode berikutnya pun kemenangan akan tetap berpihak kepada kami,” kata Roni optimistis.

    Roni juga mengimbau seluruh tim, simpatisan, dan masyarakat Gorontalo Utara untuk menjaga ketertiban serta keamanan selama PSU berlangsung. “Kami berharap seluruh tim dan pendukung tetap solid. Kepada 42 ribu pemilih yang telah memilih kami, mari kita bersatu dan memperkuat barisan. Jika memungkinkan, kita jadikan seluruh pendukung sebagai tim sukses untuk merangkul lebih banyak suara. Insya Allah, kemenangan tetap akan menjadi milik kita,” tandasnya.

    Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol hadir di pengadilan pada hari Kamis untuk menghadiri sidang di mana para pengacaranya menentang penangkapannya atas tuduhan kriminal yang menuduhnya mendalangi pemberontakan ketika ia memberlakukan darurat militer…