Negara: Kamboja

  • Amunisi Meledak Tewaskan 20 Tentara

    Amunisi Meledak Tewaskan 20 Tentara

    Jakarta

    Ledakan amunisi di salah satu pangkalan militer di Kamboja menewaskan 20 tentara. Berdasarkan hasil penyelidikan, gelombang panas yang menyelimuti kawasan Asia Tenggara turut berperan dalam ledakan mematikan tersebut.

    Sebagaimana diketahui, sebagian besar negara di Asia Selatan dan Asia Tenggara sedang dilanda gelombang panas. Kamboja sendiri berjuang menghadapi cuaca panas ekstrem dalam beberapa pekan terakhir.

    Otoritas setempat memperingatkan pada Minggu (28/4) waktu setempat bahwa suhu udara bisa mencapai 43 derajat Celsius di beberapa daerah, meskipun hujan dan cuaca lebih dingin diperkirakan akan mengguyur dalam beberapa hari mendatang.

    Dilansir AFP, Kamis (2/5/2024), hasil penyelidikan itu disampaikan Kementerian Pertahanan Kamboja. Ledakan amunisi yang terjadi pada Sabtu (27/4) lalu itu menghancurkan seluruh bagian truk pengangkut amunisi dan meratakan gedung-gedung di sekitarnya.

    Beberapa tentara lainnya dan satu anak di area pedesaan di Provinsi Kampong Speu mengalami luka-luka. Para penyelidik meyakini gelombang panas berperan dalam ledakan senjata lama di pangkalan militer tersebut.

    “Insiden ledakan amunisi pada 27 April 2024… merupakan masalah teknis karena senjata sudah tua, usang, dan cuaca panas,” sebut Kementerian Pertahanan Kamboja dalam pernyataannya.

    Namun tidak dijelaskan lebih lanjut soal masalah spesifik maupun soal bagaimana panas mungkin berkontribusi terhadap ledakan mematikan tersebut. Kementerian Pertahanan Kamboja juga menolak anggapan soal ledakan itu didalangi oleh tentara yang memberontak atau merupakan aksi terorisme.

    Menyusul ledakan di sebelah barat ibu kota Phnom Penh, gambar-gambar yang diposting di media sosial menunjukkan bangunan satu lantai hancur diselimuti asap, dan penduduk desa terdekat juga secara online membagikan foto kaca jendela pecah.

    Beberapa foto lainnya menunjukkan apa yang tampak seperti warga sipil, termasuk seorang anak kecil yang memakai popok, mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit setempat. Sebuah gedung perkantoran dan barak di dekat lokasi ledakan juga hancur, dan 25 rumah di sekitar lokasi juga mengalami kerusakan.

    Perdana Menteri (PM) Hun Manet mengatakan keluarga korban tewas akan menerima US$ 20.000 (Rp 323,8 juta) masing-masing, sedangkan tentara yang luka-luka akan menerima US$ 5.000 (Rp 80,9 juta).

    (dek/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Banyak WNI ‘Kecele’ Direkrut Mafia Judi Kamboja, Kominfo Ambil Sikap

    Banyak WNI ‘Kecele’ Direkrut Mafia Judi Kamboja, Kominfo Ambil Sikap

    Jakarta

    Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengatakan Kominfo telah mengambil sikap untuk mengatasi masalah WNI yang direkrut mafia judi di luar negeri. Kebanyakan, mereka terperangkap jerat mafia judi yang berbasis di Kamboja dan Myanmar.

    Ditemui dalam salah satu kesempatan, Selasa (2/4/2024) di Jakarta Pusat, Wamen Nezar mengatakan pihaknya sudah bekerjasama dengan banyak pihak, termasuk di antaranya Bareskrim Polri.

    “Kita juga mencoba menghubungi pemerintah setempat juga. Cuma kan ada beberapa kendala karena, di sana judi legal. Ada peraturan yang berbeda, kita coba antisipasi jalurnya,” ujarnya.

    “Kami telah menghubungi pihak-pihak terkait untuk meredam yang namanya judi online ini. Setidaknya kita tidak jadi sasaran terus menerus, dicecar program yang berbasiskan judi online,” tegasnya.

    Sebelumnya Wamen Nezar menyatakan pelaku judi online pada umumnya tidak berdomisili di Indonesia melainkan negara tetangga seperti Kamboja dan Myanmar. Menurutnya, pelaku judi online dari luar negeri melakukan rekrutmen dan menjadikan WNI sebagai penggerak judi online yang dari Indonesia.

    “Jadi, banyak anak-anak Indonesia main ke Kamboja dan Myanmar dengan ekspektasi tadinya bekerja di perusahaan developer game, ternyata sampai di sana mereka diminta bikin game yang di online (judi online) dan itu ribuan. Sampai di sana baru tahu kalau ternyata kerjaannya adalah itu. Ada yang karena bayarannya mahal melanjutkan, ada juga merasa suatu yang bertentangan dengan keyakinan dan prinsipnya mereka pulang ke Indonesia,” jelasnya dalam rilis yang diterima detikINET.

    (ask/fyk)

  • Banjir Sampang Hari Kedua, Warga Belum Terima Bantuan

    Banjir Sampang Hari Kedua, Warga Belum Terima Bantuan

    Sampang (beritajatim.com) – Banjir akibat luapan Sungai Kemuning memasuki hari kedua di Kabupaten Sampang, Madura. Sejumlah warga di Jalan Kamboja, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan/Kabupaten Sampang, terpaksa mengungsi dan bertahan di atap rumah mereka serta belum terima bantuan.

    “Sampai saat ini kami belum menerima bantuan apapun dari pemerintah, padahal banyak warga yang terjebak banjir dan hanya bisa berlindung di atas loteng rumahnya,” ujar Dimas Ali Wafa, warga Jalan Kamboja, Rabu (13/3/2024).

    Dimas mengaku khawatir jika banjir tidak segera surut. Pasalnya, sebagian warga mulai resah karena kesulitan mendapatkan bahan makanan untuk keperluan buka puasa dan sahur.

    “Kami sangat membutuhkan bantuan terutama nasi bungkus untuk buka puasa nanti, sebab kami tidak bisa memasak karena semua perabot terendam banjir,” imbuhnya.

    Dimas menuturkan, air banjir luapan Sungai Kemuning yang merendam kawasan pemukimannya hampir mencapai 2 meter, sehingga membuat warga semakin terisolir.

    “Kami tidak bisa kemana-mana karena selain banjir arus airnya juga deras sekali,” sambungnya.

    Banjir kali ini telah menyebabkan 4 kecamatan menjadi daerah terdampak, yaitu Kecamatan Tambelangan, Jrengik, Torjun dan Kecamatan Sampang.

    “Ada empat Kecamatan yang terdampak, dan sampai saat ini sejumlah kelurahan di wilayah kota masih terendam banjir,” kata H. Muhammad Hozin, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang. [sar/beq]

  • Jadwal Playoff Games of the Future MLBB: RRQ Vs Burmese Ghouls

    Jadwal Playoff Games of the Future MLBB: RRQ Vs Burmese Ghouls

    Jakarta

    Jadwal playoff Games of the Future MLBB hari ini, Kamis (29/2/2024) terungkap. Salah satu wakil Indonesia, RRQ Hoshi, bakal berhadapan dengan tim asal Myanmar, yakni Burmese Ghouls.

    Pertandingannya diselenggarakan di Kazan Expo, Rusia. Duel keduanya menjadi laga pembuka babak playoff hari kedua ini.

    Selain mereka, masih ada tiga pertandingan lain yang bisa disaksikan. Adapun pertandingan yang dimaksud ialah AP.Bren Vs HomeBois, Blacklist International Vs Fire Flux Esports, dan Onic Vs Royal Cybersports Club.

    Jadwal Playoff Games of the Future MLBB

    Burmese Ghouls berhasil menyusul RRQ Hoshi usai mengalahkan Twisted Minds di round pertama. Mereka mendominasi pertandingan, dan memulangkan lawannya dengan skor sempurna 2-0 tanpa balas.

    Sebenarnya Burmese Ghouls satu grup dengan RRQ. Namun jadwal pertandingannya tidak mempertemukan keduanya.

    Saat itu RRQ hanya melawan Team Lilgun dan Deus Vult. Begitu pula dengan Burmese Ghouls berhadapan dengan dua tim yang serupa, dan berhasil menang 2-0 dari Team Lilgun, tapi kalah 0-2 dari Deus Vult.

    Apabila melihat statistik pertandingan, wakil Indonesia jelas lebih dijagokan. Namun hasil menang belum bisa diketahui, sampai salah satu base dari kedua tim hancur.

    Berikut jadwal playoff Games of the Future hari ini, sebagaimana pantauan detikINET dari Liquipedia.

    RRQ Hoshi Vs Burmese Ghouls – 18.00 WIBAP.Bren Vs HomeBois – 19.50 WIBBlacklist International Vs Fire Flux Esports- 21.40 WIBOnic Vs Royal Cybersports Club – 23.30 WIB

    Sebenarnya bukan cuma RRQ Hoshi wakil Indonesia yang tampil di Games of the Future. Tim lain yang berjuang merebut gelar juara adalah Onic Esports.

    Sejauh ini tim yang juga punya julukan Sang Raja Langit itu punya sepak terjang yang membanggakan di kompetisi ini. Mereka lolos ke babak playoff setelah menjadi juara Grup D tanpa mengalami kekalahan.

    Onic Esports sukses menumbangkan Team Flush 2-0. Lalu juga menang 2-0 dari Burn x Flash tim yang berasal dari Kamboja.

    (hps/fyk)

  • Akankah Eropa Mengembalikan Artefak Asia yang Dijarah?

    Akankah Eropa Mengembalikan Artefak Asia yang Dijarah?

    Paris

    Selama kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Kamboja Hun Manet ke Prancis pada bulan Januari, Presiden Emmanuel Macron menjanjikan dukungan untuk mengembalikan lebih banyak artefak Khmer dan bantuan teknis untuk memperluas Museum Nasional Kamboja.

    Macron sering disebut-sebut sebagai pemimpin Eropa pertama yang menyuarakan tuntutan lama dari negara-negara Asia untuk mengembalikan barang antik hasil penjajahan. Pada 2017, Macron memberikan pidato yang menyebut dirinya akan “melakukan segala kemungkinan” untuk mengembalikan warisan yang dijarah oleh kolonial Perancis.

    Beberapa bulan sebelumnya, Musee Guimet di Paris, museum nasional Prancis untuk seni Asia, setuju untuk mengembalikan kepala dan badan patung Khmer abad ketujuh, yang diambil pada tahun 1880-an, ke Kamboja dengan perjanjian pinjaman selama lima tahun.

    Pada 2017, Berlin mengikuti langkah tersebut dan setuju untuk mengembalikan artefak yang diambil selama genosida di awal abad ke-20 ke negara Namibia di Afrika bagian selatan.

    Sementara itu pada Juli 2023, dua museum di Belanda, termasuk Rijksmuseum, menyerahkan kembali ratusan artefak ke Indonesia dan Sri Lanka, bekas jajahan Belanda.

    Museum mempertimbangkan pengembalian artefak yang dijarah

    Pada Januari, pemerintah Jerman dan Prancis sepakat untuk menghabiskan €2,1 juta (sekitar Rp35,8 miliar) untuk meninjau benda-benda warisan Afrika yang ada di koleksi museum nasional mereka, dan ada rumor bahwa mungkin ada skema serupa untuk artefak Asia.

    Gelombang baru seruan pengembalian barang antik yang dicuri dimulai pada Desember 2023 ketika Metropolitan Museum of Art di New York akan mengembalikan 14 patung ke Kamboja dan dua patung ke Thailand yang diperoleh dari pedagang seni Inggris Douglas Latchford, yang didakwa dengan perdagangan barang antik yang dijarah pada 2019.

    Apa dasar hukum pengembalian artefak?

    Konvensi UNESCO tahun 1970 tentang Sarana Pelarangan dan Pencegahan Impor, Ekspor, dan Pengalihan Kepemilikan Benda-benda Budaya secara Ilegal merupakan sumber hukum utama ketika suatu negara mengklaim kepemilikannya dikembalikan.

    Namun, konvensi ini “tidak berlaku secara retrospektif sehingga tidak mencakup fase puncak kolonialisme,” menurut pernyataan German Lost Art Foundation, sebuah LSM.

    “Terlebih lagi, sejumlah besar negara perlu terlibat dalam perjanjian semacam itu. Sejak abad ke-15, hampir setiap wilayah di dunia telah menjadi bagian dari struktur kolonial, setidaknya untuk jangka waktu tertentu,” tambahnya.

    “Dengan demikian, benda dan koleksi budaya yang dibawa ke Eropa berasal dari berbagai konteks perolehan yang berbeda, yang masing-masing berpotensi melibatkan bentuk penanganan tertentu.”

    Akibatnya, beberapa pemerintah Eropa telah mengusulkan undang-undang nasional untuk menentukan nasib artefak di museum mereka.

    Tahun lalu, pemerintah Austria mengatakan akan mengusulkan undang-undang yang mengatur pengembalian benda-benda di museum nasional yang diperoleh kolonialisme pada Maret 2024.

    Pada saat itu, Weltmuseum di Wina mengakui bahwa banyak dari 200.000 objek yang dimilikinya mungkin sesuai dengan kriteria tersebut, termasuk barang antik dari Asia Tenggara.

    Namun, undang-undang serupa yang diusulkan di negara lain kandas karena adanya oposisi politik. Sementara itu, museum-museum di Eropa enggan mengembalikan beberapa koleksinya yang lebih berharga.

    Belanda meminta maaf atas perannya dalam perdagangan budak

    Tahun lalu, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte secara resmi meminta maaf atas pendudukan Belanda di Indonesia sebulan sebelum dua museum Belanda mengembalikan artefak yang dijarah ke Jakarta.

    “Ini adalah momen untuk menatap masa depan,” kata Gunay Uslu, Menteri Luar Negeri Belanda untuk Kebudayaan dan Media, pada saat itu, seraya menambahkan bahwa kepulangan ini akan melahirkan “masa kerja sama yang lebih erat dengan Indonesia” dalam bidang penelitian dan pertukaran akademis.

    Menurut Shapiro, jika museum-museum Eropa mengembalikan lebih banyak koleksinya, hal ini akan “mewakili langkah monumental menuju strategi soft power yang lebih besar di kawasan, terutama ketika tampaknya masih ada sisa sentimen anti-kolonial”.

    Namun, tambahnya, jika Eropa ingin mendapatkan pujian yang sama seperti Amerika Serikat di Asia Tenggara karena mengembalikan artefak, mereka harus “memperlihatkan upaya mereka secara lebih terbuka dan bersedia bekerja sama” dengan pemerintah di kawasan tersebut dalam penyelidikan mereka.

    (rs/ha)

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • BPS Catat Malaysia Jadi Negara Tujuan Utama Orang Indonesia

    BPS Catat Malaysia Jadi Negara Tujuan Utama Orang Indonesia

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat orang Indonesia yang bepergian ke luar negeri atau wisatawan nasional (wisnas) mencapai 7,51 juta perjalanan sepanjang 2023.

    Dari jumlah tersebut, wisnas paling banyak bepergian ke Malaysia atau sebesar 27,98 persen.

    “Terjadi perubahan dibandingkan 2022, yang paling banyak berkunjung ke Arab Saudi,” katanya dalam konferensi pers, (2/1).

    Pada 2023, Arab Saudi menempati posisi kedua negara tujuan utama wisnas dengan persentase 17,41 persen. Kemudian disusul Singapura (17 persen), Kamboja (5,24 persen), Timor Leste (4,98 persen), dan Thailand (4,71 persen).

    Sementara itu, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk Indonesia mencapai 11,67 juta kunjungan sepanjang 2023. Kunjungan wisman tertinggi terjadi pada Desember. Sementara kunjungan terendah terjadi di Februari.

    Namun, jumlah kunjungan wisman ini masih lebih rendah dibanding dengan total kunjungan sebelum pandemi covid-19 di mana pada 2019 total kunjungan wisman mencapai 16,11 juta kunjungan.

    “Tapi kalau kita bandingkan dengan tahun 2021 maupun 2022, maka kinerja kunjungan wisman 202 sangat baik,” katanya.

    Berdasarkan asal negara, wisman terbanyak datang dari Malaysia sebesar 18,4 persen atau 211 ribu kunjungan, dan disusul dari Singapura sebesar 16,4 persen atau sebanyak 187 ribu kunjungan.

    Kemudian dari Australia sebesar 11,9 persen atau sebanyak 135,9 ribu kunjungan, dan dari Tiongkok 6 persen atau sebanyak 75,5 ribu kunjungan, serta dari Timor Leste sebesar 5 persen atau sebanyak 65,5 ribu kunjungan.

    (fby/sfr)

  • Kenapa Jadi Petani di Indonesia Tak Menguntungkan, Siapa yang Salah?

    Kenapa Jadi Petani di Indonesia Tak Menguntungkan, Siapa yang Salah?

    Jakarta, CNN Indonesia

    “Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman”.

    Sepenggal lirik lagu ‘Kolam Susu’ milik grup musik Koes Plus itu acapkali dijadikan gambaran betapa makmurnya Indonesia. Negara agraris, katanya, tersemat untuk tanah air tercinta ini.

    Namun miris. Kenyataannya jauh panggang dari api. Pertanian Indonesia nyatanya tak sedigdaya julukannya. Mimpi swasembada pangan ujungnya hanya jadi jargon klasik demi memuluskan nafsu calon penguasa NKRI.

    Pangan menjadi salah satu topik adu gagasan calon wakil presiden yang mentas di Pilpres 2024. Muncul fakta bahwa menjadi petani di negara agraris ternyata bukan pekerjaan menjanjikan.

    Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar membawa diksi petani gurem dalam debat keempat Pilpres 2024. Ia menyebut mereka adalah pemilik lahan pertanian 0,5 hektare.

    “Sekitar 16 juta rumah tangga petani hanya memiliki tanah setengah hektare, sementara ada seseorang yang memiliki tanah 500 ribu hektare sebagai kekuasaan yang diberikan negara kepadanya,” ucap Muhaimin dalam debat di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1).

    Cak Imin tak menyebut secara gamblang siapa tuan tanah yang disindir. Namun, pemilik tanah seluas 500 ribu hektare yang viral belakangan ini adalah sang lawan, yakni capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

    Kubu sebelah, yakni cawapres nomor urut 3 Mahfud MD juga membeberkan fakta miris soal pertanian Indonesia. Pasangan Ganjar Pranowo itu berucap orang-orang desa tak mau lagi jadi petani imbas kerap merugi.

    Analis Kebijakan Pangan Syaiful Bahari mengungkapkan ternyata pertanian Indonesia tak bergeser dari masa Kolonial Belanda. Ada ketimpangan penguasaan lahan petani kecil dengan para korporasi besar yang awet hingga kini.

    Ia mencatat pada 2023 lalu ada 17,24 juta petani gurem alias 62 persen dari total 27,79 juta rumah tangga petani. Ajaibnya, selama dua periode rezim Presiden Joko Widodo, petani gurem meroket 47,41 persen atau 13,17 juta.

    “Artinya, dari 10 petani pengguna lahan, 6 di antaranya adalah petani gurem. Dengan demikian, semakin jelas dari tahun ke tahun struktur pertanian rakyat semakin termarginalisasi,” ucap Syaiful kepada CNNIndonesia.com, Senin (22/1).

    Ia menegaskan petani gurem dipastikan tak memenuhi skala ekonomi dan ujungnya menyumbang catatan kemiskinan para pekerja agraris ini. Ditambah, masalah lahan bukan satu-satunya fakta miris di negeri agraris.

    Syaiful menekankan adanya kegagalan negara menciptakan biaya produksi yang rendah. Hampir setiap tahun harga pupuk, obat-obatan, bibit, dan tenaga kerja makin mahal.

    “Dengan luasan lahan kecil ditambah biaya produksi semakin mahal, maka usaha bertani semakin menjadi tidak layak. Bentuk intervensi pemerintah sejauh ini hanya sebatas pengaturan harga melalui harga eceran tertinggi (HET) atau pengendalian harga, tanpa mencari solusi tepat bagaimana produksi pertanian semakin efisien dan memberi nilai tambah ekonomi,” kritik Syaiful.

    Akar persoalan pertanian di Indonesia, menurut Syaiful, ada tiga cabang. Pertama, sengkarut masalah lahan.

    Menurutnya, jumlah lahan pertanian yang hanya 7 juta hektare harus bergulat dengan rumah tangga petani yang jumlahnya tembus 27 juta. Ia menegaskan ini sangat tidak layak untuk digadang-gadang menjadi basis ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.

    Jalan keluar yang bisa dilirik adalah reforma agraria, yang mirisnya tidak berjalan meski sejak reformasi dijadikan program unggulan. Dosa ini termasuk janji Jokowi pada 2014, yaitu menyediakan 9 juta lahan bagi para petani.

    Kedua, Syaiful menilai lambannya modernisasi pertanian Indonesia, baik di sisi produksi maupun pascapanen di pedesaan. Imbasnya, nilai ekonomi pertanian Indonesia rendah dan tak bisa bersaing dengan negara lain.

    Ketiga, nihil komitmen politik pemerintah untuk melaksanakan reformasi di sektor pertanian secara sistematis, masif, dan konsisten. Ia menyebut Indonesia seharusnya berani selaiknya India, Vietnam, Thailand, dan Kamboja.

    “Salah satu political will yang bisa dilihat adalah di politik anggaran. Apakah politik anggaran untuk pertanian dilakukan secara benar, tepat sasaran, dan konsisten,” tandasnya.

    Tidak menariknya sektor pertanian terlihat dari eksistensi para milenial yang sempat dielu-elukan bisa meregenerasi pahlawan pangan. Nyata-nyatanya, petani milenial juga tak bisa unjuk gigi.

    Peneliti Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Eliza Mardian menyebut cuan dari sektor pertanian sudah tak lagi bisa memenuhi kebutuhan hidup. Petani akhirnya harus mencari tambahan pendapatan dari usaha nonpertanian.

    “Kebanyakan milenial ini bisanya hanya sewa lahan yang harganya terus naik karena pemilik lahan sudah dikuasai oleh perusahaan dan perorangan. Belum lagi pemasarannya juga belum jelas dan jangka panjang sehingga seringkali mereka menjual ke pasar tradisional yang harganya berfluktuasi,” ungkap Eliza.

    “Tenaga kerja pertanian di desa sekarang sudah susah dicari. Mesin-mesin yang diberikan pemerintah untuk harvester itu cocoknya di lahan luas, sementara mayoritas lahan petani kita sempit-sempit, terutama di Pulau Jawa,” sambungnya.

    [Gambas:Photo CNN]

    Eliza menganggap kesejahteraan petani menjadi faktor penting kebangkitan Indonesia. Sialnya, negara selama ini cenderung tak membereskan masalah fundamental di sektor pertanian.

    Redistribusi lahan hingga orientasi kebijakan pemerintah yang hanya fokus pada peningkatan produksi bukan peningkatan kesejahteraan jadi batu sandungan. Kebijakan yang terwujud dalam program kerja pun sama sekali tak menyentuh akar persoalan.

    “Kita bisa nilai dari program food estate yang ternyata merugikan petani dan lingkungan. Petani tetap menjadi buruh penggarap, bukan pemilik. Karena kurang sejahtera, mereka sulit berinovasi dan mengadopsi teknologi terbaru sehingga produksi akan stagnan,” bebernya.

    Beda halnya dengan Thailand yang sudah jauh lebih canggih dari Indonesia. Eliza menyebut ini terjadi karena pemerintahannya sangat mendukung dan punya perencanaan detail serta matang.

    Begitu juga dengan China yang punya semangat serupa membenahi sektor pertanian. Negeri Tirai Bambu itu punya rencana sektor pertanian lima tahunan, ditambah dukungan pemerintah dan sektor swasta yang membuat ekosistem pertanian China berkembang.

  • Airlangga Ungkap Opsi LPDP untuk Pelatihan Seperti Kartu Prakerja

    Airlangga Ungkap Opsi LPDP untuk Pelatihan Seperti Kartu Prakerja

    Jakarta, CNN Indonesia

    Menter Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap opsi penggunaan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk pelatihan mirip program Kartu Prakerja.

    Airlangga juga mengungkap opsi dana LPDP dialihkan menjadi dana abadi sektor pariwisata. Dia mengatakan berbagai opsi masih dikaji pemerintah.

    “PR dari Pak Presiden untuk menyempurnakan LPDP, khususnya bukan hanya untuk pendidikan, tetapi untuk pelatihan dan ditambah juga untuk menjadi dana abadi sektor tourism,” kata Airlangga setelah Leaders’ Offset Meeting Kemenko Perekonomian di Bandung, Jumat (19/1).

    “Salah satu pelatihan yang menjadi success story kan melalui kartu prakerja,” katanya menambahkan.

    Airlangga mengatakan Kartu Prakerja berhasil mendorong masyarakat untuk bisa mendapatkan lapangan pekerjaan. Ia menyebut masyarakat tetap bisa mendapat kerja karena pelatihan yang masif.

    Dia berkata pelatihan ala Prakerja juga sudah mendapat pujian internasional. Salah satunya dari Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa untuk Inklusi Keuangan yang juga Ratu Belanda Máxima Zorreguieta Cerruti.

    “itu diapresiasi baik oleh UNDP dengan Queen Maxima, bahkan Laos dan Thailand dan Kamboja ingin meng-copy program kita,” ucapnya.

    Sebelumnya, pemerintah juga punya opsi menyetop pasokan dana abadi LPDP dari anggaran penerimaan dan belanja negara (APBN).

    Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan anggaran itu akan digunakan untuk memperbaiki riset.

    “Mungkin kita setop dulu. Jadi, anggaran pendidikan 20 persen nanti sepenuhnya bisa digunakan untuk membenahi pendidikan, termasuk riset dan alokasi pengembangan pendidikan perguruan tinggi bisa ditingkatkan,” ucap Muhadjir di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (16/1).

    Muhadjir menyebut LPDP sudah memiliki dana abadi Rp136 triliun.Menurutnya, imbal hasil dari perputaran dana itu cukup untuk membiayai LPDP.

    (dhf/chs)

    [Gambas:Video CNN]

  • Mengapa Thailand Tidak Pernah Dijajah?

    Mengapa Thailand Tidak Pernah Dijajah?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Jepang dan Thailand adalah negara di Asia yang tidak pernah merasakan kolonialisme atau penjajahan Eropa.

    Dilansir dari National Geographic, kolonialisme didefinisikan sebagai kontrol oleh satu kekuasaan atas suatu wilayah atau masyarakat yang bergantung.

    Kolonialisme atau penjajahan terjadi ketika suatu negara menundukkan negara lain, menaklukkan penduduknya dan mengeksploitasi. Kolonialisme seringkali memaksakan nilai-nilai budaya dan bahasanya kepada pihak yang dijajah.

    Pada tahun 1914, sebagian besar negara di dunia pernah merasakan penjajahan Eropa.

    Terhindarnya Thailand dari penjajahan negara-negara Eropa berkaitan dengan reformasi sentralisasi oleh Raja Chulalongkorn.

    Thailand yang dahulu disebut sebagai Kerajaan Siam terletak di antara Burma yang dikuasai Inggris dan Indochina yang dikuasai Prancis, sekarang menjadi Vietnam, Laos, dan Kamboja.

    Raja-raja Siam, khususnya Chulalongkorn, menyadari bahwa satu-satunya menghindari penjajahan adalah mendekatkan diri kepada Eropa.

    Pada pertengahan abad ke-19, Siam memiliki sistem politik unik dan mapan yang disebut sebagai Mandala, dilansir dari New Historian.

    Sistem Mandala justru berfokus pada wilayah pengaruh dimana penguasa yang lebih lemah memberikan penghormatan kepada penguasa yang lebih berkuasa.

    Kerajaan Siam berusaha memadukan beberapa faktor yang ada untuk menghindari kekuatan Eropa.

    Pertama, letak geografis Siam yang berada di antara Semenanjung Malaya di bawah koloni Inggris dan Indochina di bawah koloni Perancis memungkinkan wilayah tersebut menjadi zona netral.

    Kedua, Raja Chulalongkorn mengubah sistem politiknya dengan lebih Eropa dan menjadi pertanda dimulainya proyek besar-besaran untuk memodernisasi Thailand.

    Aspek penting dari proyek ini adalah pembuatan peta, karena orang Siam menyadari bahwa orang Eropa banyak menekankan pada ilmu pengetahuan, khususnya ilmu topografi.

    Peta digunakan Inggris dan Perancis sebagai penentu wilayah yang mereka kuasai dan ketika perbatasan tidak jelas, mereka memanfaatkan kondisi ini untuk mengklaim wilayah tersebut.

    Ketiga, Raja Chulalongkorn mengubah kekuasaan yang tersebar menjadi terpusat.

    Raja mempunyai kekuasaan atas seluruh wilayah secara de facto, tetapi masih banyak wilayah yang tidak memiliki kepastian politik secara de jure.

    Raja Chulalongkorn untuk pertama kalinya dalam sejarah Siam membentuk pasukan khusus untuk mengendalikan penguasa lokal dan wilayah yang tidak diawasi.

    Raja Chulalongkorn melucuti dan menggulingkan penguasa lokal dengan memusatkan kekuasaan di Bangkok.

    Tindakan frontal Raja Chulalongkorn berkaitan dengan tekanan Barat yang terus berlanjut dan warisan kebijakan ayahnya, Raja Mongkut, yang memberikan konsesi teritorial kepada Barat.

    Pada Tahun 1893, Raja Chulalongkorn terpaksa menyerahkan seluruh wilayah Laos di sebelah timur Sungai Mekong kepada Prancis setelah kapal Perancis memaksa menyusuri Sungai Chao Phraya ke Bangkok, dikutip dari Britannica.

    Dua tahun kemudian, Kerajaan Siam kembali kehilangan hak atas empat negara bagian Melayu yang diserahkan kepada Inggris.

    Reformasi yang dilakukan Raja Chulalongkorn mencakup reorganisasi pemerintahan menjadi kementerian-kementerian yang dengan tanggung jawab fungsional dan birokrasi terpusat.

    Pemerintah juga menerapkan sistem administrasi yang seragam dan terpusat di provinsi-provinsi terpencil, mensistematisasikan pengumpulan pendapatan pemerintah, menghapuskan perbudakan dan persyaratan layanan tenaga kerja, menetapkan pengadilan hukum dan reformasi peradilan, memperkenalkan sistem sekolah modern, serta membangun sistem kereta api dan telegraf.

    Reorganisasi besar-besaran juga diberlakukan kepada kebiksuan Budha dengan memasukkan semua biksu di seluruh negeri ke dalam sangha sebagai hierarki keagamaan berskala nasional yang pada puncaknya terhubung dengan raja.

    Reformasi Raja Chulalongkorn berdampak luar biasa pada sejarah Thailand menjadi negara yang lebih modern.

    (bac/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Profil Henry Kissinger, Pemenang Nobel Perdamaian yang Kontroversial

    Profil Henry Kissinger, Pemenang Nobel Perdamaian yang Kontroversial

    Jakarta, CNN Indonesia

    Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Henry Kissinger meninggal dunia pada Rabu (29/11) waktu setempat. Ia wafat di usia 100 tahun di rumahnya di Connecticut.

    Meski demikian, pihak keluarga dan perusahaan konsultannya tidak menjelaskan penyebab kematian Kissinger.

    “Dr. Henry Kissinger, seorang akademisi Amerika yang dihormati dan negarawan di rumahnya di Connecticut,” bunyi pengumuman Kissinger Associates melalui pernyataan seperti dikutip AFP.

    Henry Kissinger merupakan seorang Yahudi yang lahir di Jerman pada 27 Mei 1923. Ia berhasil melarikan diri dari kekejaman Nazi dan akhirnya tinggal di Amerika Serikat pada 1938.

    Kissinger menjadi warga negara AS pada 1943 sebelum mengemban tugas dalam Perang Dunia II.

    Ia juga merupakan seorang doktor di Universitas Harvard dan mengajar di kampus tersebut. Ketertarikannya pada pelayanan publik membawanya terjun ke pemerintahan.

    Kissinger memulai pekerjaannya di pemerintahan di Departemen Luar Negeri, lalu dilanjutkan sebagai Penasihat Keamanan Nasional. Ia kemudian ditarik menjadi Menteri Luar Negeri di bawah pemerintahan Richard Nixon padadan Gerald Ford.

    Henry Kissinger dinilai sebagai salah satu menlu AS yang paling berpengaruh dalam membentuk geopolitik dunia saat ini, terutama pasca Perang Dunia II.

    Namun, Kissinger juga menjadi menlu AS yang paling kontroversial semasa menjabat.

    Lanjut ke sebelah…

    Selama menjabat sebagai menlu, Kissinger dituduh melanggar hukum internasional dengan diam-diam mengizinkan pengeboman di Kamboja pada 1969-1970 yang saat itu sedang perang sipil.

    Salah satu alasan AS mengizinkan pengeboman adalah demi membasmi pasukan Vietkong yang pro-Komunis dan sempat beroperasi di beberapa pangkalan di perbatasan Kamboja.

    Kissinger juga disebut memerintahkan militer menyerang “apa pun yang terbang atau apa pun yang bergerak” di kawasan itu. Setidaknya 50 ribu warga sipil tewas akibat bombardir AS tersebut.

    Selain itu, Kissinger dan Presiden AS Gerald Ford dilaporkan diam-diam menyetujui invasi Indonesia ke Timor Timur.

    AS khawatir Timor Timur juga akan berubah menjadi pemerintahan komunis setelah kekalahan di Perang Vietnam.

    Menurut dokumen rahasia dari perpustakaan kepresidenan Ford, saat itu Kissinger disebut mengatakan kepada Presiden Soeharto bahwa operasi militer ke Timor Timur harus berhasil dengan cepat dan “akan lebih baik jika dilakukan setelah kami kembali” ke Amerika Serikat.

    Lebih dari 100.000 warga Timor Timur terbunuh atau mati kelaparan selama agresi tersebut.

    Meskipun menjadi menlu kontroversial, Henry Kissinger tetap dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian pada 1973 atas negosiasinya yang dianggap mampu mengakhiri Perang Vietnam. Padahal, saat itu konflik terus berlanjut di negara tersebut.

    Kissinger dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian itu bersama diplomat Vietnam saat itu, Le Duc Tho. Namun, Le menolak menerima penghargaan tersebut.

    Dalam dunia teori Hubungan Internasional, Kissinger juga menjadi salah satupencetus teori realisme yang terkenal. Menurutnya, setiap negara akan mengejar kepentingannya sendiri melalui kekuasaan.

    [Gambas:Photo CNN]