Negara: Jerman

  • Dino Patti Djalal Soroti Kosongnya Dubes untuk AS hingga PBB: Menyulitkan Diplomasi

    Dino Patti Djalal Soroti Kosongnya Dubes untuk AS hingga PBB: Menyulitkan Diplomasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Eks Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal meminta Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengisi sejumlah posisi Duta Besar RI di luar negeri yang masih kosong, termasuk di Amerika Serikat (AS) dan Jerman. 

    Dalam unggahan di akun X pribadinya, @dinopattidjalal, yang dikutip pada Senin (23/6/2025), Dino menilai kekosongan posisi duta besar tersebut akan menyulitkan Indonesia untuk berdiplomasi secara efektif.

    “Dalam dunia yang semakin dihantui perang, konflik, krisis yang berbahaya, mohon agar kursi Dubes-dubes untuk AS, PBB (New York & Jenewa), Jerman yang sudah lama kosong dapat segera diisi,” ungkap pendiri dan Ketua FPCI ini dalam unggahannya.

    Adapun, komentar tersebut disampaikan Dino di tengah eskalasi konflik global akibat ketegangan antara Iran dan Israel. Tensi geopolitik pun makin memanas pada akhir pekan lalu saat Amerika Serikat (AS) turut serta membantu Israel dengan menyerang berbagai fasilitas nuklir Iran.

    Posisi Duta Besar Indonesia untuk AS terakhir diisi oleh Rosan Roeslani dan telah kosong selama hampir 2 tahun. Rosan meninggalkan posnya di Washington pada Juli 2023 karena diangkat sebagai Wakil Menteri BUMN oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

    Sementara itu, posisi Duta Besar RI untuk PBB berkedudukan di New York terakhir kali dipegang oleh Arrmanatha Nasir. Dia meninggalkan posisi tersebut pada Oktober 2024 saat ditunjuk Prabowo menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.

    Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Sugiono memastikan bahwa proses penunjukan Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) saat ini masih berlangsung dan belum sampai pada tahap final. 

    Dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, ketika ditanya mengenai perkembangan terbaru, Menlu Sugiono menyampaikan bahwa mekanisme penunjukan dubes tetap mengacu pada prosedur yang berlaku. 

    “Sedang berproses, kan prosesnya nanti melalui fit and proper di DPR,” ujar Sugiono.

    Sebagaimana diketahui, penunjukan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) memerlukan persetujuan DPR RI setelah dilakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) oleh Komisi I DPR. 

    Nama-nama calon dubes biasanya diajukan oleh Presiden melalui Kementerian Luar Negeri dan kemudian dibahas secara internal sebelum diserahkan kepada parlemen.

  • Perang Dunia 3 di Depat Mata, Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS

    Perang Dunia 3 di Depat Mata, Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Iran mengancam akan menyerang pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di kawasan Timur Tengah sebagai respons atas serangan udara besar-besaran yang menurut Washington telah melumpuhkan fasilitas nuklir utama Teheran. Ketegangan meningkat tajam, memicu kekhawatiran akan meluasnya konflik di kawasan.

    “Setiap negara yang wilayahnya digunakan oleh pasukan Amerika untuk menyerang Iran akan kami anggap sebagai target sah,” kata Ali Akbar Velayati, penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, dalam pernyataan yang disiarkan kantor berita IRNA, Minggu waktu setempat, dikutip Senin (23/6/2025).

    “Amerika telah menyerang jantung dunia Islam dan harus menunggu konsekuensi yang tidak bisa diperbaiki.”

    Pernyataan keras Iran ini muncul di tengah eskalasi militer antara Iran dan Israel. Serangan terbaru Israel diklaim menyasar target militer strategis Iran.

    Bersamaan, AS juga meluncurkan operasi udara yang dikatakan telah menghantam situs-situs nuklir Iran di Fordo, Isfahan, dan Natanz. Presiden AS Donald Trump menyebut operasi militer itu sebagai “keberhasilan spektakuler”.

    “Kami mengambil ‘bom’ langsung dari tangan mereka, dan mereka akan menggunakannya jika mereka bisa!” kata Trump di media sosialnya, Truth Social.

    Trump juga melontarkan wacana perubahan rezim di Iran. “Kalau rezim Iran tidak bisa MEMBUAT IRAN HEBAT LAGI, mengapa tidak ada perubahan rezim??? MIGA!!!” tulisnya, merujuk pada slogan ‘Make Iran Great Again’.

    Sementara itu, Presiden Masoud Pezeshkian berjanji bahwa AS akan “menerima tanggapan” atas serangan tersebut. Ali Shamkhani, penasihat lain Khamenei, menegaskan bahwa meski situs fisik dihancurkan, Iran belum kehilangan kemampuan nuklirnya. 

    Di sisi lain, orang-orang berkumpul pada hari Minggu di pusat kota Teheran untuk memprotes serangan AS dan Israel, melambaikan bendera dan meneriakkan slogan-slogan. Di provinsi Semnan di sebelah timur ibu kota, ibu rumah tangga berusia 46 tahun Samireh mengatakan bahwa dia “benar-benar terkejut” oleh serangan tersebut.

    “Provinsi Semnan sangat jauh dari fasilitas nuklir yang menjadi sasaran, tetapi saya sangat khawatir dengan orang-orang yang tinggal di dekatnya,” katanya.

    Perlu diketahui Uni Emirat Arab (UEA), Qatar dan Oman, yang telah memediasi perundingan nuklir Iran-AS, mengkritik serangan AS dan menyerukan de-eskalasi. Sedangkan Prancis, Jerman dan Inggris meminta Teheran “untuk tidak mengambil tindakan lebih lanjut yang dapat mengganggu stabilitas kawasan.”

    Siaga PD 3?

    Ketegangan di Timur Tengah bisa membuat perang dunia 3 muncul. Jika Iran menyerang pangkalan AS di negara lain, maka Amerika juga akan membalasnya.

    Banyak negara akan menganggapnya sebagai serangan terhadap diri mereka sendiri, yang dapat menyebabkan perang yang semakin meluas. Hal ini juga ditegaskan Pakar Urusan Luar Negeri Sushant Sareen, sebagaimana ANI melaporkan.

    Pada Minggu malam waktu AS, Departemen Luar Negeri Trump mengeluarkan “peringatan di seluruh dunia” bagi warga Amerika. AS mengatakan konflik di Timur Tengah dapat meningkatkan risiko keamanan bagi mereka yang bepergian atau tinggal di luar negeri.

    “Ada potensi demonstrasi terhadap warga negara AS dan kepentingan di luar negeri,” kata peringatan keamanan tersebut.

    “Departemen Luar Negeri menyarankan warga negara AS di seluruh dunia untuk lebih berhati-hati.”

    (tfa/tfa)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Nggak Cuma Kencang, 3 Mobil Ferrari Ini Juga Dinobatkan Paling Ganteng di Dunia!

    Nggak Cuma Kencang, 3 Mobil Ferrari Ini Juga Dinobatkan Paling Ganteng di Dunia!

    Jakarta

    Ferrari kembali menunjukkan dominasinya di dunia otomotif. Kali ini, pabrikan mobil premium asal Italia tersebut menyabet bukan cuma satu, tapi tiga gelar Best of the Best di ajang Red Dot Awards 2025.

    Tiga model terbaru Ferrari, yakni 12Cilindri, 12Cilindri Spider, dan F80, dinobatkan sebagai pemenang di kategori Product Design pada ajang bergengsi yang berbasis di Jerman tersebut.

    Ferrari 12Cilindri Spider Foto: dok. Ferrari

    Ferrari 12Cilindri dan 12Cilindri Spider merupakan model GT dengan inspirasi dari mobil-mobil grand tourer ikonik Ferrari era 1950-60-an. Keduanya dibekali mesin V12 naturally aspirated, konfigurasi yang telah lama menjadi identitas kuat Ferrari.

    Desain keduanya mengedepankan bahasa visual yang sederhana namun kuat. Penggunaan garis bodi yang tampil clean dan proporsional, detail knalpot ganda khas V12, clamshell bonnet yang membuka ke depan, serta penerapan aero aktif yang dirancang menyatu secara harmonis.

    Versi Spider menawarkan daya tarik tambahan berkat atap lipat otomatis yang dapat dibuka atau ditutup dalam waktu 14 detik. Menariknya, proses ini tetap bisa dilakukan saat mobil bergerak hingga kecepatan 45 km/jam.

    Ferrari F80 Foto: dok. Ferrari

    Sementara itu, Ferrari F80 tampil sebagai interpretasi modern Ferrari sebagai supercar masa depan. Mobil ini dibekali sistem penggerak hybrid yang menghasilkan tenaga gabungan 1.200 HP, dengan 900 HP berasal dari mesin V6 3.0 liter turunan mobil Le Mans, dan sisanya dari motor listrik.

    Teknologinya turut membawa DNA motorsport Ferrari: mulai dari e-turbo yang menghilangkan turbo lag, sistem boost optimisation yang mempelajari karakter sirkuit untuk memberikan dorongan tenaga optimal, hingga sayap belakang aktif dan suspensi berbahan cetak 3D. Mobil ini mampu menghasilkan downforce 1.050 kg di kecepatan 250 km/jam.

    Interiornya juga dirancang unik dengan tata letak “1+”-desain kabin asimetris yang menonjolkan posisi pengemudi layaknya mobil balap, namun tetap legal digunakan di jalan raya. Produksi F80 akan dibatasi hanya 799 unit hingga 2027.

    Ferrari 12Cilindri Foto: dok. Ferrari

    Ferrari Langganan Juara Red Dot

    Red Dot Award sendiri merupakan penghargaan desain industri yang sudah berusia lebih dari 70 tahun. Ferrari bukan nama baru di ajang ini. Sejak 2015, pabrikan asal Maranello tersebut telah mengoleksi 13 penghargaan Best of the Best, dan total 32 trofi Red Dot selama 11 tahun terakhir.

    “Selama 11 tahun terakhir, Ferrari telah memenangkan 32 Penghargaan Red Dot: tidak ada produsen mobil lain yang mencapai hasil yang sebanding sejak penghargaan tersebut diresmikan pada tahun 1955,” tulis Ferrari dalam rilis resminya.

    Ferrari menyebut keberhasilan ini sebagai hasil kerja tim di Ferrari Styling Centre di bawah pimpinan Flavio Manzoni, yang terus mengembangkan desain inovatif tanpa meninggalkan warisan estetika dan performa khas Ferrari.

    (mhg/riar)

  • Pebalap Asal Gunungkidul Menang Lagi, 2 Kali Indonesia Raya Berkumandang di Italia

    Pebalap Asal Gunungkidul Menang Lagi, 2 Kali Indonesia Raya Berkumandang di Italia

    Jakarta

    Veda Ega Pratama menang dalam race 8 Red Bull Rookies Cup 2025 di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (22/6/2025). Veda berhasil back to back setelah sebelumnya juga menang dalam race tujuh di Sirkuit yang sama. Lagu Indonesia Raya kembali berkumandang.

    Veda Pratama mengawali balapan dari start kedua. setelah mencatatkan waktu 1 menit 59,926 detik pada sesi kualifikasi yang digelar Jumat (20/6).

    Torehan waktu balap 16 tahun itu hanya terpaut 0,109 detik dari peraih pole position Brian Uriarte asal Spanyol.

    Pebalap asal Gunungkidul ini punya suntikan semangat setelah juara dalam race 7 Red Bull Rookies Cup 2025 di Sirkuit Mugello, Sabtu (21/6/2025).

    Dalam race 8 di Sirkuit Mugello kali ini, Minggu (22/6/2025). Veda Pratama berhasil memanfaatkannya dengan baik.

    Saat awal balapan, Veda sempat merosot ke posisi tiga. Dia disalip pebalap Spanyol dan Amerika Serikat.

    12 laps tersisa, Veda merosot ke posisi 8. Jarak antar pebalap sangat tipis. Dia turun enam posisi dari start.

    Empat lap tersisa, Veda masih berada di luar tiga besar. Namun perlahan pebalap asal Gunungkidul itu mulai melakukan serangan.

    Kristian Daniel dan Kerman Tinez, dua pebalap yang berada di depan Veda. Namun tiga lap tersisa, Veda Ega Pratama berhasil menyalip kedua pebalap tersebut di tikungan terakhir.

    Balapan di akhir putaran terbilang sengit, Veda disalip oleh pebalap Jerman, Sullivan Mounsey dan Spanyol, Benat Fernandez. Veda harus rela turun ke posisi tiga.

    Sebelum bendera kotak-kotak berkibar, Veda berhasil merengsek masuk ke posisi pertama. Dia mendapat perlawanan sengit saat di trek lurus dari Hakim Danish.

    Veda menyentuh garis pertama duluan. Dia keluar sebagai pemenang. Finis di depan Hakim Danish, pebalap asal Malaysia dan Alejandra Fernandez, rider asal Spanyol yang melengkapi podium.

    (riar/mhg)

  • Perang Israel Menggila, Nuklir Iran Bikin Satu Dunia Ketakutan

    Perang Israel Menggila, Nuklir Iran Bikin Satu Dunia Ketakutan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kekuatan nuklir Iran membawa kekhawatiran bagi negara-negara dunia. Amerika Serikat (AS) dikatakan sudah beberapa kali ingin berunding dengan Iran, tetapi ditolak mentah-mentah.

    Sementara itu, Inggris, Prancis, dan Jerman, yang dikenal sebagai ‘E3’, telah menggelar perundingan dengan Iran terkait nuklir pada Jumat (20/6) lalu di Jenewa, Swiss. Namun, sejauh ini belum ditemui titik terang.

    Seorang pejabat senior Iran mengatakan usulan yang diajukan oleh negara-negara Eropa sejauh ini dinilai tidak realistis.

    “Diskusi dan usulan yang diajukan oleh pihak Eropa di Jenewa tidak realistis. Jika mereka bersikeras, hal tersebut tidak akan membawa Iran dan Eropa lebih dekat ke kesepakatan,” kata pejabat senior itu kepada Reuters, dikutip Minggu (22/6/2025).

    Kendati demikian, pejabat yang meminta identitasnya dirahasiakan tersebut mengatakan akan tetap meninjau usulan Eropa di Teheran. Mereka akan menyampaikan tanggapan resmi dalam pertemuan berikutnya.

    Iran dan E3 mengisyaratkan siap untuk terus berunding, meskipun belum ada tanggal baru yang ditetapkan untuk pertemuan berikutnya.

    Para diplomat Eropa mengatakan pembicaraan pada pekan lalu bertujuan menguji kesediaan Teheran untuk merundingkan kesepakatan nuklir baru. Kendati demikian, di saat bersamaan Iran masih terus menghadapi perang berdarah melawan Israel.

    Belum ada prospek yang jelas bahwa Israel akan segera menghentikan serangannya. Negara-negara Eropa dan AS hingga sekarang tidak mampu menekan Israel untuk menghentikan serangan ke Iran.

    Meskipun tidak ada pihak yang mengungkapkan perincian terkait apa yang diusulkan E3, dua diplomat Eropa mengatakan E3 tidak yakin Israel akan menerima gencatan senjata dalam waktu dekat.

    Selain itu, sulit bagi Iran dan AS melanjutkan negosiasi setelah Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menegaskan pihaknya tidak akan berunding dengan negara kekuasaan Donald Trump.

    Dengan kata lain, saat ini Eropa menjadi penengah untuk memulai jalur negosiasi dengan Iran. Presiden Prancis Emmanuel Macron juga telah berbicara dengan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.

    Ia mengatakan kedua pihak sepakat untuk mempercepat negosiasi. Lebih lanjut, Macron menekankan bahwa Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir.

    Meskipun selama ini Iran mengatakan program nuklirnya dikembangkan dengan niat damai, namun tetap saja negara-negara Eropa dan AS dibuat ketar-ketir.

    Beberapa petinggi negara Eropa mengatakan bahwa Iran sejatinya lebih siap untuk berbicara terkait masalah di luar program nuklir.

    “Iran menyambut baik diplomasi tetapi tidak di bawah bayang-bayang perang,” kata seorang pejabat.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Khawatir Terhadap Program Nuklir, Macron Akan Percepat Negosasi Iran-Eropa

    Khawatir Terhadap Program Nuklir, Macron Akan Percepat Negosasi Iran-Eropa

    Jakarta

    Presiden Prancis, Emmanuel Macron menyampaikan akan mempercepat negosiasi antara Eropa dan Iran. Hal itu menyusul percakapan telepon yang dilakukan dengan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.

    “Di sini sekali lagi, posisi saya jelas: Iran tidak boleh memperoleh senjata nuklir, dan terserah Iran untuk memberikan jaminan penuh bahwa niatnya damai,” kata Macron dalam sebuah posting di X dilansir CNN, Sabtu (21/6/2025).

    “Saya yakin bahwa ada jalan untuk mengakhiri perang dan menghindari bahaya yang lebih besar. Untuk mencapai ini, kami akan mempercepat negosiasi yang dipimpin oleh Prancis dan mitra Eropa dengan Iran,” lanjutnya.

    Macron khawatir terhadap program nuklir Iran. Kekhawatiran itu diungkapkan kepada Pezeshkian selama panggilan telepon.

    Pertemuan para menteri luar negeri di Swiss pada Jumat (20/6) waktu setempat, mulai dari Prancis, Inggris, dan Jerman dengan mitra mereka dari Iran berakhir tanpa kesepakatan. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi sebelumnya mengatakan negaranya tidak akan bernegosiasi dengan Amerika Serikat (AS) selama pemboman Israel terus berlanjut, dan memperingatkan bahwa jika AS terlibat dalam perang, hal itu akan “sangat berbahaya bagi semua orang.”

    (dek/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mesin-Mesin Perang AS Mulai Bidik Iran? 52 Pesawat Tempur Bergerak, Trump Siapkan 30.000 Pon Bom

    Mesin-Mesin Perang AS Mulai Bidik Iran? 52 Pesawat Tempur Bergerak, Trump Siapkan 30.000 Pon Bom

    PIKIRAN RAKYAT – Pergerakan masif pesawat militer Amerika Serikat ke Timur Tengah, termasuk ke wilayah udara Inggris, menandai babak baru eskalasi konflik Iran-Israel penjajah. Mungkinkah ini tanda-tanda keterlibatan langsung Washington dalam perang?

    Dalam empat hari terakhir, 52 pesawat militer AS tercatat melintasi kawasan Mediterania timur menuju Timur Tengah. Dari total tersebut, 25 pesawat melalui Bandara Chania di Pulau Kreta, Yunani, angka yang melonjak tajam dibanding paruh pertama bulan Juni.

    “Ini menunjukkan pembangunan kemampuan bertempur yang sebelumnya tidak ada di wilayah tersebut,” ucap Forbes McKenzie, pendiri McKenzie Intelligence.

    Dari pesawat-pesawat yang terdeteksi, 32 pesawat merupakan angkut pasukan atau logistik, 18 pengisian bahan bakar udara ke udara, dan 2 pesawat pengintaian. Tidak termasuk pesawat tempur siluman seperti F-22 Raptor dan F-35, yang sengaja tidak menyalakan sinyal pelacak.

    Rekaman lalu lintas udara pada Rabu 18 Juni 2025 mnunjukkan sejumlah F-22 Raptors melintasi Atlantik, sementara 12 unit F-35 dikonfirmasi berangkat dari Inggris menuju Timur Tengah.

    Keberadaan C-17A Globemaster III dan C-130 Hercules yang mendarat di Bandara Prestwick, Skotlandia, juga terekam pada Kamis. Salah satu pesawat tersebut tercatat sebelumnya datang dari Yordania via Jerman.

    Data ini mengindikasikan bahwa AS telah mengaktifkan jalur logistik militer untuk menyalurkan peralatan dan personel tempur ke zona konflik secara sistematis.

    Trump vs Iran: Bom Bunker Buster Masuk Meja Pertimbangan

    Presiden Donald Trump disebut tengah mempertimbangkan untuk menggunakan GBU-57 “bunker buster”, bom konvensional seberat 30.000 pon, terhadap situs nuklir Fordow yang terletak di bawah gunung.

    “Bom ini dirancang khusus untuk menghancurkan target sangat dalam di bawah tanah,” tutur Forbes McKenzie.

    “Itu adalah satu-satunya senjata non-nuklir yang bisa menembus pertahanan bunker Iran,” ujarnya menambahkan.

    Meski Israel penjajah telah menyerang sebagian besar pangkalan rudal Iran di barat, para analis menilai bahwa hanya AS yang memiliki kapasitas operasional dan logistik jangka panjang untuk mengeksekusi misi penghancuran nuklir skala penuh.

    Persenjataan Pengisi Bahan Bakar Udara: Kunci Invasi Udara Jarak Jauh

    Sebanyak 18 dari 52 pesawat AS di Mediterania adalah pesawat pengisi bahan bakar udara ke udara.

    “Ini sangat penting karena jarak antara Israel dan target-target utama di Iran mencapai hampir 1.500 km. Tanpa pengisian bahan bakar di udara, pesawat tempur tidak bisa menjangkau dan kembali,” kata analis Sky News, Sean Bell

    Dengan bantuan AS, pesawat Israel penjajah dapat membawa amunisi berat seperti bom penghancur bunker, meningkatkan efektivitas serangan terhadap silo rudal dan terowongan rahasia milik Iran.

    Dampak Serangan Israel: Iran Terpaksa Mundur ke Tengah Negeri

    Strategi Israel penjajah untuk menargetkan pangkalan rudal di barat Iran telah memaksa militer Teheran mengalihkan pusat operasinya ke wilayah tengah seperti Isfahan. Ini memperpanjang garis tempur dan membuat Iran semakin rentan terhadap serangan udara jarak jauh.

    Namun Iran masih memiliki rudal Sijjil-1 berbahan bakar padat, satu-satunya rudal jarak jauh (lebih dari 1.500 km) yang bisa menjangkau Israel penjajah secara langsung. Iran mengklaim telah menembakkannya untuk pertama kali pada 18 Juni.

    Ledakan Rudal Iran: Rumah Sakit dan Gedung Pemerintahan Jadi Sasaran

    Serangan rudal Iran telah menewaskan 24 warga Israel penjajah dan melukai ratusan lainnya. Bahkan markas Kementerian Pertahanan di Tel Aviv nyaris terkena serangan langsung.

    “Kami menyerang pusat pelatihan siber IDF di dekat taman teknologi,” ucap Menlu Iran, Abbas Araghchi.

    Namun kenyataannya, rudal menghantam langsung atap rumah sakit Pusat Medis Soroka di Beersheba, melukai lebih dari 70 orang.

    AS Didorong untuk Turun Langsung, Tapi Senat Terpecah

    Senator Chris Van Hollen (D-Md) menuduh PM Israel penjajah Benjamin Netanyahu berusaha menyeret AS ke dalam konflik bersenjata dengan Iran.

    “Perdana Menteri Netanyahu selalu ingin menarik Amerika Serikat ke dalam perang dengan Iran,” ujar Van Hollen.

    “Tujuannya selalu adalah tindakan militer terhadap Iran,” ucapnya menambahkan.

    Senator Demokrat Tim Kaine tengah menggagas resolusi yang mewajibkan otorisasi kongres sebelum Trump dapat mengerahkan kekuatan militer ke Iran. Namun pemimpin Demokrat lain seperti Chuck Schumer belum menyatakan sikap, menekankan pentingnya mencegah Iran memiliki senjata nuklir.

    Netanyahu: Kami Bisa Menang Tanpa Amerika

    Meskipun sinyal keterlibatan AS menguat, Perdana Menteri Israel penjajah tetap menunjukkan kepercayaan diri.

    “Kami akan mencapai semua tujuan kami dan menyerang semua fasilitas nuklir mereka,” kata Netanyahu.

    “Kami memiliki kemampuan untuk melakukan itu,” ujarnya menambahkan.

    Namun, analis McKenzie menyanggah ketahanan operasional Israel penjajah.

    “Mereka hanya punya sebanyak itu bahan bakar dan amunisi. Amerika bisa menjaga ritme operasi untuk jangka panjang,” tuturnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Sky News dan The Hill.***

  • Israel Klaim Nuklir Iran Mundur Dua Tahun

    Israel Klaim Nuklir Iran Mundur Dua Tahun

    PIKIRAN RAKYAT – Iran dan Israel kembali saling melancarkan serangan pada Sabtu dini hari, 21 Juni 2025, di tengah meningkatnya ketegangan terkait program nuklir Iran.

    Serangan terbaru ini terjadi hanya sehari setelah Teheran menegaskan tidak akan melanjutkan perundingan nuklir selama masih berada di bawah ancaman, sementara negara-negara Eropa terus mendorong jalur diplomasi.

    Militer Israel menyatakan telah menggempur sejumlah lokasi penyimpanan dan peluncuran rudal di wilayah Iran.

    Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Saar, mengklaim bahwa serangan tersebut berhasil menghambat program nuklir Iran selama beberapa tahun.

    “Menurut penilaian yang kami dengar, kami telah menunda setidaknya dua hingga tiga tahun kemungkinan mereka memiliki bom nuklir,” ujar Gideon Saar, kepada surat kabar Jerman Bild, dikutip The Guardian, Sabtu, 21 Juni 2025.

    Militer Israel juga melaporkan bahwa mereka berhasil menewaskan dua komandan Garda Revolusi Iran. Selain itu, dua fasilitas produksi sentrifugal di Isfahan turut dihantam dalam serangan semalam.

    Media Iran, Fars News Agency, melaporkan bahwa Israel menargetkan fasilitas nuklir Isfahan, salah satu yang terbesar di Iran, namun tidak ada kebocoran bahan radioaktif yang terdeteksi.

    Serangan juga dilaporkan terjadi di Kota Qom, di mana sebuah bangunan dihantam. Seorang remaja berusia 16 tahun dilaporkan tewas dan dua orang lainnya terluka.

    Di tengah konflik bersenjata tersebut, Iran juga diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,5 pada Jumat, sebagaimana dilaporkan media pemerintah.

    Dampak Jika AS Ikut Campur

    Sementara itu, mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengkritik penilaian komunitas intelijen AS terhadap program nuklir Iran. Trump mengklaim Teheran bisa memiliki senjata nuklir dalam waktu beberapa minggu saja.

    Dari pihak Iran, Menteri Luar Negeri Abbas Araghchi memperingatkan bahwa keterlibatan langsung Amerika Serikat dalam serangan terhadap negaranya akan menjadi sangat, sangat berbahaya.

    Berbicara kepada wartawan di Istanbul, Araghchi menegaskan bahwa Iran tidak bisa ikut dalam perundingan dengan AS selama rakyatnya masih dibombardir.

    “AS telah terlibat dalam agresi ini sejak hari pertama. Keterlibatan langsung akan menjadi sangat, sangat berbahaya,” katanya.

    Meski demikian, Araghchi mengatakan Iran masih terbuka untuk solusi damai melalui negosiasi.

    “Teheran benar-benar siap untuk solusi melalui perundingan terkait program nuklir kami. Diplomasi pernah berhasil di masa lalu dan bisa berhasil lagi di masa depan. Tapi agar kami bisa kembali ke meja diplomasi, agresi ini harus dihentikan,” ujar dia menandaskan. ***

  • Trump Bilang Iran Punya 2 Minggu untuk Hindari Potensi Serangan AS

    Trump Bilang Iran Punya 2 Minggu untuk Hindari Potensi Serangan AS

    Washington DC

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa Iran memiliki “waktu maksimum” dua minggu untuk menghindari kemungkinan serangan udara AS. Pernyataan ini mengindikasikan Trump dapat mengambil keputusan sebelum batas waktu dua minggu, yang dia tetapkan sebelumnya, berakhir.

    Trump, seperti dilansir AFP, Sabtu (21/6/2025), menambahkan bahwa dirinya kemungkinan tidak akan menghentikan Israel untuk menyerang Iran karena sekutunya itu berada dalam posisi “menang”. Dia juga mengabaikan upaya Eropa untuk melakukan mediasi demi mengakhiri konflik.

    “Saya memberikan mereka waktu, dan saya akan mengatakan dua minggu akan menjadi waktu maksimum,” kata Trump ketika ditanya wartawan, pada Jumat (20/6), apakah dirinya dapat mengambil keputusan untuk menyerang Iran sebelum batas waktu dua minggu berakhir.

    Trump menambahkan bahwa tujuan dari batas waktu itu adalah untuk “melihat apakah orang-orang sadar atau tidak”.

    Dalam pernyataan yang dirilis Gedung Putih sehari sebelumnya, atau pada Kamis (19/6), Trump mengatakan akan “membuat keputusan apakah akan melakukannya atau tidak dalam dua minggu ke depan” karena adanya “peluang besar untuk berunding” dengan Iran.

    Komentar Trump itu dipandang secara luas sebagai jeda dua pekan untuk negosiasi guna mengakhiri perang antara Iran dan Israel, dengan negara-negara Eropa bergegas melakukan pembicaraan dengan Teheran.

    Namun pernyataan terbaru Trump mengindikasikan sang Presiden AS masih dapat mengambil keputusan jika dia merasa tidak ada kemajuan dalam upaya penghentian program nuklir Iran.

    Tonton juga Video Eks Penasihat Keamanan AS Tertawakan Ancaman Trump ke Iran

    Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Sementara itu, Trump dalam pernyataannya menolak pembicaraan yang digelar negara-negara Eropa, seperti Inggris, Prancis, Jerman dan Uni Eropa dengan Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, di Jenewa, Swiss, pada Jumat (20/6).

    “Mereka tidak membantu,” kata Trump merujuk pada upaya yang dilakukan negara-negara Eropa.

    “Iran tidak ingin berbicara dengan Eropa. Mereka ingin berbicara dengan kita. Eropa tidak akan dapat membantu dalam hal ini,” sebutnya.

    Araghchi, setelah pembicaraan di Jenewa, menegaskan bahwa Iran tidak akan melanjutkan perundingan dengan AS sebelum Israel menghentikan serangannya. Namun Trump tampaknya meragukan hal tersebut.

    “Sangat sulit untuk memenuhi permintaan itu sekarang. Jika seseorang dalam posisi menang, sedikit sulit untuk melakukan hal itu dibandingkan jika seseorang dalam posisi kalah, tetapi kami siap, bersedia dan mampu, dan kami telah berbicara dengan Iran, dan kita akan melihat apa yang akan terjadi,” kata Trump.

    Tonton juga Video Eks Penasihat Keamanan AS Tertawakan Ancaman Trump ke Iran

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Menang Besar, Benfica Tekuk Aucland City 6- 0

    Menang Besar, Benfica Tekuk Aucland City 6- 0

    JAKARTA – Benfica meraih kemenangan besar di laga pertamanya di Piala Dunia Antarklub 2025 setelah mengalahkan klub Selandia Baru Auckland City 6-0 pada lanjutan laga Grup C di Stadion Inter & Co, Florida, Amerika Serikat, Jumat.

    Dikutip Antara dari laman FIFA di Jakarta, pada laga yang sempat ditunda selama sekitar dua jam akibat cuaca buruk itu, Benfica melesakkan gol melalui Angel Di Maria (penalti 45+8′, penalti 90+8′), Vangelis Pavlidis (53′), Renato Sanches (63′) dan Leandro Barreiro (76′, 78′).

    Pada pertandingan tersebut, tim asal Portugal tersebut menekan sejak awal. Tendangan gelandang serang Kerem Akturkoglu pada menit kedua masih menyamping.

    Benfica mengancam lagi pertahanan Auckland pada menit kesembilan melalui tendangan salto Nicolas Otamendi yang dapat diamankan kiper lawan, yang baru berusia 20 tahun, Nathan Garrow.

    Benfica sebenarnya mampu mencetak gol pada menit ke-43 melalui Fredrik Aursnes, namun dianulir wasit. Gol yang ditunggu-tunggu Benfica akhirnya tercipta pada menit ke-45+7 melalui tendangan penalti Angel Di Maria.

    Tendangan pemain yang menjuarai Piala Dunia 2022 bersama tim nasional Argentina itu tidak mampu diselamatkan oleh Garrow yang tampil gemilang sepanjang babak pertama denegan melakukan tujuh penyelamatan.

    Laga kemudian dihentikan saat kedua tim memasuki masa jeda. Setelah ditangguhkan, tidak ada perubahan berarti pada jalannya pertandingan. Benfica masih menguasai dan memberikan ancaman bertubi-tubi.

    Pada babak kedua, tim asuhan pelatih Bruno Lage itu tampil dengan penyelesaian akhir lebih baik setelah menambah lima gol dari total 14 tembakan yang mereka lesatkan.

    Lima gol itu dicetak oleh Pavlidis (53′), Renato Sanches (63′), Leandro Barreiro (76′, 78′), dan gol tambahan dari Di Maria melalui titik puh pada menit ke-90+8.

    Kemenangan ini membuat klub berjuluk As Guias itu memimpin klasemen sementara Grup C Piala Dunia Antarklub 2025 dengan empat poin.

    Mereka akan melakoni laga terakhir melawan raksasa Jerman, Bayern Muenchen, pada Rabu (25/6) dini hari WIB di Stadion Bank of America, Carolina Utara.

    Sementara itu, Auckland yang sudah dipastikan gugur karena kalah dua kali dan kebobolan 16 gol (setelah sebelumnya dikalahkan Bayern Muenchen 10-0), menutup perjalanannya di Piala Dunia Antarklub dengan menghadapi Boca Juniors di Geodis Park, Tennessee pada waktu yang sama.

    Berikut susunan pemain kedua tim:

    Benfica: Anatoliy Trubin (pg), Fredrik Aursnes (71′, Tiago Gouveia), Antonio Silva (86′, Adrian Bajrami), Nicolas Otamendi (kapten), Alvaro Carreras (46′, Samuel Dahl), Leandro Barreiro, Orkun Kokcu (61′, Renato Sanches), Angel Di Maria, Gianluca Prestianni (71′, Joao Rego), Kerem Akturkoglu (62′, Andreas Schjelderup), Vangelis Pavlidis.

    Pelatih: Bruno Lage.

    Auckland City: Nathan Garrow (pg), Adam Bell, Adam Mitchell, Michael Den Heijer (79′, Christian Gray), Nikko Boxall, Jerson Lagos, David Yoo (61′, Matthew Ellis), Tong Zhou (46′, Gerard Garriga), Mario Ilich (kapten, 60′, Jackson Manuel), Haris Zeb (60′, Dylan Manickum), Myer Bevan (73′, Ryan De Vries). 

    Pelatih: Paul Sosa.