Negara: Irlandia

  • Rencana Israel untuk Pindahkan Warga Palestina Keluar dari Gaza Ilegal, Kata Norwegia dan Islandia – Halaman all

    Rencana Israel untuk Pindahkan Warga Palestina Keluar dari Gaza Ilegal, Kata Norwegia dan Islandia – Halaman all

    Rencana Israel untuk Pindahkan Warga Palestina keluar dari Gaza Ilegal, kata Norwegia dan Islandia

    TRIBUNNEWS.COM- Rencana Israel untuk mengevakuasi warga Palestina dari Gaza akan menjadi pemindahan paksa secara ilegal, akan memicu lebih banyak kekerasan dan akan merusak upaya untuk mendirikan negara Palestina, kata menteri luar negeri Norwegia dan Islandia kemarin menurut Reuters .

    Pasangan tersebut merupakan bagian dari kelompok negara-negara Eropa Barat – yang juga mencakup Irlandia, Spanyol, Slovenia, dan Luksemburg – yang pada hari Rabu mengecam rencana Israel untuk meningkatkan operasi militernya di Gaza.

    Kabinet Keamanan Israel minggu ini menyetujui sebuah rencana yang mungkin mencakup penyitaan seluruh wilayah kantong berpenduduk 2,3 juta orang, serta kontrol atas bantuan, yang telah diblokir masuknya sejak Maret.

    “Kami merasa khawatir dan terkejut dengan apa yang kami dengar dari kabinet keamanan Israel tentang rencana untuk meningkatkan operasi militer di Gaza dan melakukan apa yang mereka sebut sebagai evakuasi,” kata Espen Barth Eide dari Norwegia dalam sebuah wawancara.

    “Ini akan menyebabkan pemindahan paksa rakyat Palestina, pertama dari utara ke selatan, dan berpotensi keluar dari negara ini. Ini jelas melanggar hukum internasional,” katanya, seraya menambahkan: “Ini akan merusak harapan bagi negara Palestina … [dan menjadi] resep untuk pertumpahan darah lebih lanjut.”

    Menteri luar negeri Islandia, negara Eropa Barat pertama yang mengakui Palestina sebagai negara pada tahun 2011, mengatakan Israel harus mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk untuk membantu warga sipil.

    “Apa yang paling dibutuhkan saat ini adalah dimulainya kembali gencatan senjata dan pembebasan tanpa syarat semua sandera,” kata Thorgerdur Katrin Gunnarsdottir dalam wawancara telepon bersama.

    AS dan Israel telah membahas kemungkinan Washington memimpin pemerintahan sementara pascaperang di Gaza, dengan sumber yang mengutip pemerintahan AS di Irak setelah perang 2003 sebagai model yang mungkin.

    Norwegia, yang berperan sebagai fasilitator dalam perundingan tahun 1992-1993 antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina yang menghasilkan Kesepakatan Oslo pada tahun 1993, baru-baru ini mendukung upaya Arab untuk rencana pascaperang bagi Gaza.

    Barth Eide mengatakan pemerintahan Palestina di Gaza diperlukan, “pemerintahan Palestina yang akan bertanggung jawab atas Gaza dan Tepi Barat.”

    “Kewenangan yang mereka [AS] dirikan di Irak setelah perang Irak, jika boleh dikatakan, tidak diakui secara universal sebagai ide yang sangat bagus,” katanya. “Itu tidak berhasil.”

     

    SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR 

  • TikTok Didenda Rp 9,9 T karena Kirim Data Pengguna ke Tiongkok – Page 3

    TikTok Didenda Rp 9,9 T karena Kirim Data Pengguna ke Tiongkok – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – TikTok dijatuhi sanksi denda sebesar USD 601 juta atau setara Rp 9,9 triliun karena mengirimkan data-data pengguna Uni Eropa ke Tiongkok. Sanski ini dijatuhkan oleh Komisi Perlindungan Data Uni Eropa yang berpusat di Irlandia.

    “TikTok melanggar UU GDPR terkait transfer data pengguna wilayah ekonomi Eropa ke Tiongkok dan persyaratan transparansinya,” kata Komisi dalam pernyataan, dikutip dari The Hacker News, Jumat (9/5/2025).

    Disebutkan, keputusan ini mencakup denda administratif sebesar 530 juta Euro atau setara USD 601 juta serta perintah yang mengharuskan TikTok mematuhi pemrosesannya dalam waktu 6 bulan.

    Perintah ini mengharuskan TikTok untuk menangguhkan transfer data pengguna ke Tiongkok dalam jangka waktu 6 bulan.

    Sanksi ini dijatuhkan setelah adanya investigasi yang dilakukan sejak September 2021.

    Saat itu, Komisi Perlindungan Data Irlandia menyelidiki transfer data pribadi TikTok ke Tiongkok serta kepatuhannya terhadap UU perlindungan data GDPR, mengenai transfer data ke negara ketiga.

    Wakil Komisaris Komisi Perlindungan Data Irlandia Graham Doyle menyebut, transfer data pribadi TikTok ke Tiongkok melanggar pasal 46 (1) GDPR.

  • Hadapi Kebijakan Tarif Impor Trump, Menteri Maman Sebut RI Bisa Lakukan Diversifikasi Pasar – Halaman all

    Hadapi Kebijakan Tarif Impor Trump, Menteri Maman Sebut RI Bisa Lakukan Diversifikasi Pasar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengatakan, diversifikasi pasar merupakan satu-satunya solusi dalam menghadapi kebijakan tarif resiprokal yang disampaikan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    “Tapi saya bilang begini, salah satu solusinya adalah diversifikasi pasar. Jadi salah satu langkah kita adalah kita udah mulai melihat pasar-pasar negara lain selain Amerika,” kata Maman dalam acara Mata Lokal Fest 2025 Tribun Network dengan tajuk “Cutting Edge for Local Sustainability” di Hotel Shangrila, Kamis (8/6/2025).

    Meski begitu, Maman mengaku bahwa untuk melakukan diversifikasi pasar memang membutuhkan proses dan waktu yang tidak sedikit. Sehingga yang menjadi prioritas adalah diversifikasi pasar untuk domestik terlebih dahulu.

    “Mungkin butuh waktu kurang lebih 1 tahun. Tapi kalau kami main dalam konteks diversifikasi pasar domestik dan kami jadikan ini sebagai first priority untuk mendorong produk-produk lokal kita dibeli oleh orang-orang Indonesia, itu menurut saya jauh lebih mudah daripada kita ingin mulai membuka diversifikasi pasar negara lain,” tutur dia.

    “Nah ini juga salah satu kita untuk menjaga supply chain ataupun rantai pasar kita,”imbuhnya menegaskan.

    Untuk informasi, usai penetapan tarif impor baru yang dilakukan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada awal April lalu, sebuah laporan menyebut defisit perdagangan AS justru melonjak drastis.

    Defisit perdagangan AS naik ke rekor tertinggi 140,5 miliar dolar AS pada Maret, karena konsumen dan bisnis sama-sama mencoba menghindari tarif terbaru dari Presiden Trump. Data dari federal menunjukkan penimbunan produk farmasi menjadi yang sangat besar, mengutip Japan Today.

    Minus perdagangan tersebut telah meningkat sekitar dua kali lipat selama setahun terakhir. Pada Maret 2024, catatan Departemen Perdagangan menunjukkan, kesenjangan itu hanya di bawah 68,6 miliar.

    Menurut data federal yang dirilis pada Selasa, ekspor barang dan jasa AS berjumlah sekitar 278,5 miliar dolar pada bulan Maret, sementara impor naik menjadi hampir 419 miliar dolar AS.

    Jumlah tersebut masing-masing naik 500 juta dolar AS dan 17,8 miliar dolar AS dari perdagangan Februari.

    Biro Sensus AS dan Biro Analisis Ekonomi mencatat barang konsumsi memimpin lonjakan impor, meningkat sebesar 22,5 miliar dolar AS pada bulan Maret dan khususnya produk farmasi naik 20,9 miliar miliar dolar AS. 

    Kejadian ini menandakan bahwa produsen obat berusaha untuk mengantisipasi ancaman Trump untuk mengenakan tarif pada sektor tersebut.

    Analis di Oxford Economics menyatakan, meskipun barang konsumsi menyumbang sebagian besar kenaikan pada bulan Maret, kini dapat dilihat produk farmasi naik 20 miliar dolar AS, hampir semuanya diimpor dari Irlandia.

    “Ketidakpastian tetap tinggi dan tanda-tanda front-loading yang lebih luas mungkin terlihat dalam beberapa bulan mendatang,” ungkap analis tersebut, dilansir dari Japan Today.

  • Usai Penetapan Tarif Trump, Data Tunjukkan Barang Impor Justru Banjiri Amerika – Halaman all

    Usai Penetapan Tarif Trump, Data Tunjukkan Barang Impor Justru Banjiri Amerika – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Usai penetapan tarif impor baru yang dilakukan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada awal April lalu, sebuah laporan menyebut defisit perdagangan AS justru melonjak drastis.

    Defisit perdagangan AS naik ke rekor tertinggi 140,5 miliar dolar AS pada Maret, karena konsumen dan bisnis sama-sama mencoba menghindari tarif terbaru dari Presiden Trump. Data dari federal menunjukkan penimbunan produk farmasi menjadi yang sangat besar, mengutip Japan Today.

    Minus perdagangan tersebut telah meningkat sekitar dua kali lipat selama setahun terakhir. Pada Maret 2024, catatan Departemen Perdagangan menunjukkan, kesenjangan itu hanya di bawah 68,6 miliar.

    Menurut data federal yang dirilis pada Selasa, ekspor barang dan jasa AS berjumlah sekitar 278,5 miliar dolar pada bulan Maret, sementara impor naik menjadi hampir 419 miliar dolar AS.

    Jumlah tersebut masing-masing naik 500 juta dolar AS dan 17,8 miliar dolar AS dari perdagangan Februari.

    Biro Sensus AS dan Biro Analisis Ekonomi mencatat barang konsumsi memimpin lonjakan impor, meningkat sebesar 22,5 miliar dolar AS pada bulan Maret dan khususnya produk farmasi naik 20,9 miliar miliar dolar AS. 

    Kejadian ini menandakan bahwa produsen obat berusaha untuk mengantisipasi ancaman Trump untuk mengenakan tarif pada sektor tersebut.

    Analis di Oxford Economics menyatakan, meskipun barang konsumsi menyumbang sebagian besar kenaikan pada bulan Maret, kini dapat dilihat produk farmasi naik 20 miliar dolar AS, hampir semuanya diimpor dari Irlandia.

    “Ketidakpastian tetap tinggi dan tanda-tanda front-loading yang lebih luas mungkin terlihat dalam beberapa bulan mendatang,” ungkap analis tersebut, dilansir dari Japan Today.

    Impor barang modal, seperti komputer, serta suku cadang otomotif dan mobil, juga meningkat pada bulan Maret.  Namun, pasokan dan material industri, seperti logam dan minyak mentah yang masuk ke AS turun, terutama karena tarif baja dan aluminium, serta pungutan lain yang memengaruhi energi mulai berlaku.

    Selain itu, impor berbasis layanan seperti perjalanan juga menurun. Secara keseluruhan, impor membanjiri AS untuk produk-produk yang telah atau dikhawatirkan akan segera terkena tarif impor baru.

    Lonjakan impor baru-baru ini mencerminkan upaya perusahaan di seluruh AS untuk mendatangkan barang asing sebelum bea masuk lebih lanjut diberlakukan.

    Pesanan baru untuk barang tahan lama yang diproduksi, melonjak 9,2 persen menjadi 315,7 miliar dolar AS pada Maret, data dari Biro Sensus AS pada bulan lalu.

    Defisit perdagangan bulan Maret melampaui rekor bulanan terakhir sebesar 130,7 miliar dolar AS yang dilaporkan pada Januari, menandai lonjakan lebih dari 32 miliar dolar AS dari Desember.

    Minggu lalu, Departemen Perdagangan melaporkan bahwa produk domestik bruto AS atau produksi barang dan jasa turun pada kecepatan tahunan 0,3 persen dari Januari hingga Maret, menandai penurunan pertama dalam tiga tahun.

    Impor tumbuh pada kecepatan total 41 persen untuk periode tersebut, menjadi laju tercepat sejak 2020, memangkas 5 poin persentase dari pertumbuhan kuartal pertama. 

  • Pengunjuk Rasa Berkumpul di Luar Kedutaan Israel di London, Tuntut Diakhirinya Serangan ke Suriah – Halaman all

    Pengunjuk Rasa Berkumpul di Luar Kedutaan Israel di London, Tuntut Diakhirinya Serangan ke Suriah – Halaman all

    Pengunjuk Rasa Berkumpul di Luar Kedutaan Israel di London, Tuntut Diakhirinya Serangan ke Suriah

    TRIBUNNEWS.COM- Para demonstran berkumpul di luar Kedutaan Besar Israel di London pada hari Senin untuk memprotes serangan Israel terhadap Suriah dan pendudukan Dataran Tinggi Golan, Anadolu Agency melaporkan.

    Diselenggarakan oleh Kampanye Solidaritas Suriah, protes tersebut menarik banyak orang yang menuntut diakhirinya apa yang mereka gambarkan sebagai pelanggaran kedaulatan Suriah dan hukum internasional.

    Kampanye Solidaritas Suriah menyatakan bahwa sejak jatuhnya rezim Assad, Israel telah melancarkan hampir 1.000 serangan udara di wilayah Suriah.

    “Israel telah dengan berani mengabaikan kedaulatan Suriah dan hukum internasional. Serangan-serangan ini telah menyebabkan jatuhnya korban sipil yang sangat banyak, dengan puluhan orang tewas dan terluka,” kata kelompok itu.

    Kampanye tersebut juga mengutuk pendudukan Israel di Dataran Tinggi Golan, yang direbut pada tahun 1967 dan dianeksasi secara sepihak pada tahun 1981—sebuah tindakan yang tidak diakui secara internasional.

    Mereka mengatakan pendudukan telah menyebabkan pemindahan paksa ratusan keluarga Suriah dan menghalangi akses petani Suriah ke tanah mereka.

    Para demonstran menyampaikan empat tuntutan utama – penghentian segera serangan udara Israel terhadap Suriah, diakhirinya pendudukan Israel atas wilayah Suriah, termasuk Dataran Tinggi Golan, penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Suriah, dan akuntabilitas atas pelanggaran hukum internasional oleh Israel.

    ‘Pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional’

    Jim Curran, seorang aktivis dan anggota Partai Republik Irlandia yang sudah lama berkecimpung di Irlandia, mengatakan kepada Anadolu bahwa ia sangat prihatin dengan situasi ini. 

    “Saya sangat prihatin dengan pendudukan Israel di Suriah, dan khususnya di Dataran Tinggi Golan,” katanya.

    “Ini harus diakhiri. Ini pelanggaran hukum internasional yang nyata.”

    Jully, seorang wanita muda Suriah yang hadir dalam protes tersebut, mengungkapkan kekesalannya atas serangan yang terus berlanjut.

    “Ini harus diakhiri. Israel terus membunuh rakyat kami,” katanya. 

    “Kami menginginkan perdamaian, tetapi perdamaian tidak dapat dicapai dengan pendudukan dan bom.”

    Selain dukungan untuk Suriah, protes tersebut juga memuat pesan solidaritas yang kuat dengan rakyat Palestina.

    Pada hari Jumat, tentara Israel melakukan serangan udara di dekat istana presiden di ibu kota Suriah.

    Pejabat Israel mengklaim serangan itu merupakan pesan terhadap kehadiran kelompok bersenjata di dekat Damaskus selatan dan potensi ancaman terhadap komunitas Druze.

    Waktu serangan itu dipandang sangat provokatif, terjadi beberapa jam setelah para pemimpin masyarakat Druze terkemuka merilis sebuah video yang menegaskan kembali komitmen mereka terhadap persatuan Suriah dan menolak segala bentuk perpecahan atau separatisme.

    Para pengamat mengatakan serangan itu bertujuan untuk mengeksploitasi perpecahan sektarian, terutama dalam komunitas Druze, untuk membenarkan intervensi dan mendorong fragmentasi.

    Damaskus telah berulang kali menegaskan bahwa semua kelompok agama dan etnis di Suriah mempunyai hak dan perwakilan yang sama.

     

    SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR

  • Masa Depan Penyimpanan Data Ada di Kaca Keramik

    Masa Depan Penyimpanan Data Ada di Kaca Keramik

    Jakarta

    Cerabyte melakukan eksperimen terhadap material kaca, dan berhasil menemukan kalau material tersebut bisa mempertahankan data di suhu ekstrem.

    Di ajang Open Compute Project Summit di Dublin, Irlandia, startup asal Jerman tersebut mendemokan temuannya itu, yang lebih mirip proses masak ketimbang pamer teknologi, demikian dikutip detikINET dari Techspot.

    Cerabyte memasukkan kepingan kaca penyimpan data ke dalam sebuah tekno berisi air garam yang mendidih, kemudian dipanggang di sebuah oven pizza, masing-masing suhunya mencapai 100 dan 250 derajat celcius. Data yang tersimpan di kaca tersebut tetap aman meski disiksa di suhu setinggi itu.

    Ini adalah cara Cerabyte membuktikan klaimnya kalau media penyimpanan data mereka bisa bertahan di kondisi yang semestinya akan menghancurkan media penyimpanan data konvensional yang ada saat ini.

    Startup ini didirikan pada tahun 2022, dan tujuan utamanya adalah mengembangkan teknologi penyimpanan data. Mereka kemudian menemukan material spesial untuk penyimpanan data tersebut, yaitu lapisan keramik super tipis (sekitar 50 sampai 100 atom ketebalannya) yang ditambahkan ke material kaca.

    Kemudian data “ditulis” menggunakan laser femtosecond, di mana data “diukir” ke dalam lapisan keramik. Ukiran data itu besarannya ada dalam skala nano. Setiap chip berukuran 9 cm persegi bisa menyimpan data sebesar 1GB setiap sisinya, ditulis dengan kecepatan 2 juta bit per gelombang laser.

    Kombinasi ini, menurut Cerabyte, kekuatannya setara hieroglyphs kuno yang bisa bertahan hingga 5000 tahun atau lebih.

    Sejauh ini kaca memang dikenal sebagai material yang kuat, karena tahan api, air, radiasi, bahkan gelombang elektromagnetik. Hal ini membuat kaca cocok untuk dipakai sebagai penyimpanan “dingin”, alias penyimpanan data yang jarang diakses.

    Selain meningkatkan ketahanan media penyimpanan, Cerabyte juga mau mengurangi biaya penyimpanan data menjadi kurang dari USD 1 untuk setiap TB-nya pada 2030 mendatang.

    (asj/asj)

  • Daftar Negara yang Mengakui SIM Internasional Indonesia

    Daftar Negara yang Mengakui SIM Internasional Indonesia

    Jakarta

    Ada 90-an negara yang mengakui SIM Internasional keluaran Indonesia. Berikut ini daftar negaranya.

    SIM (Surat Izin Mengemudi) Internasional yang diterbitkan Polri bisa berlaku di puluhan negara. Sebagaimana dijelaskan dalam laman Korlantas Polri, SIM Internasional berlaku di 92 Negara-Negara yang mematuhi/mengakui, menandatangani, mensukseskan dan meratifikasi Konvensi Wina Tahun 1968. SIM Internasional yang berlaku diatur berdasarkan Annexe 7 untuk Surat Izin Mengemudi Internasional.

    Daftar Negara yang Mengakui SIM Internasional Indonesia

    Mengutip laman resmi United Nations Treaty Collection, saat ini ada 101 negara yang menandatangani konvensi tersebut. Namun tidak semuanya melakukan ratifikasi. Berikut ini daftar negara yang sudah menandatangani sekaligus melakukan ratifikasi.

    1. Albania
    2. Andorra
    3. Armenia
    4. Austria
    5. Azerbaijan
    6. Bahamas
    7. Bahrain
    8. Belarusia
    9. Belgia
    10. Benin
    11. Bosnia dan Herzegovina
    12. Brasil
    13. Bulgaria
    14. Cabo Verde
    15. Republik Afrika Tengah
    16. Cote d’Ivoire
    17. Kroasia
    18. Kuba
    19. Republik Ceko
    20. Republic Demokratik Kongo
    21. Denmark
    22. Mesir
    23. El Salvador
    24. Estonia
    25. Ethiopia
    26. Finlandia
    27. Prancis
    28. Georgia
    29. Jerman
    30. Yunani
    31. Guyana
    32. Honduras
    33. Hungaria
    34. Indonesia
    35. Iran
    36. Iraq
    37. Israel
    38. Italia
    39. Kazakhstan
    40. Kenya
    41. Kuwait
    42. Kyrgyzstan
    43. Latvia
    44. Liberia
    45. Liechtenstein
    46. Lithuania
    47. Luxembourg
    48. Maldives
    49. Monaco
    50. Mongolia
    51. Montenegro
    52. Maroko
    53. Myanmar
    54. Belanda
    55. Niger
    56. Nigeria
    57. Macedonia Utara
    58. Norwegia
    59. Oman
    60. Pakistan
    61. Peru
    62. Filipina
    63. Polandia
    64. Portugal
    65. Qatar
    66. Moldova
    67. Rumania
    68. Rusia
    69. San Marino
    70. Arab Saudi
    71. Senegal
    72. Serbia
    73. Seychelles
    74. Slovakia
    75. Slovenia
    76. Afrika Selatan
    77. Palestina
    78. Swedia
    79. Swiss
    80. Tajikistan
    81. Thailand
    82. Tunisia
    83. Turki
    84. Turkmenistan
    85. Uganda
    86. Ukraina
    87. Uni Emirat Arab
    88. Inggris Raya dan Irlandia Utara
    89. Uruguay
    90. Uzbekistan
    91. Vietnam
    92. Zimbabwe

    Biaya Bikin SIM InternasionalSIM Internasional. Foto: (Dina Rayanti/detikOto)

    Untuk diketahui, Polri merupakan lembaga yang ditunjuk untuk menerbitkan SIM Internasional berdasarkan UU no.22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Nah untuk bikin SIM Internasional ini, ada biayanya sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah no 76 tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Polri.

    – Penerbitan SIM Internasional: Rp 250 ribu per penerbitan
    – Perpanjangan SIM Internasional: Rp 225 ribu per penerbitan

    Perlu dicatat, sebagaimana SIM pada umumnya, SIM Internasional punya masa berlaku tertentu. Bedanya, masa berlakunya lebih singkat. Bila SIM biasa punya masa berlaku lima tahun, sementara SIM Internasional hanya tiga tahun.

    Nah buat kamu yang berencana bikin SIM Internasional untuk digunakan di luar negeri, ada beberapa persyaratan yang harus disiapkan sebagai berikut.

    Syarat Bikin SIM Internasional

    Dokumen persyaratan diunggah dengan format JPG/JPEG dengan maksimal ukuran 500 KB
    1. Foto diri terbaru dengan syarat:

    Foto nampak 2 kancing kemejaWarna latar belakang putihWarna kemeja dan/atau hijab tidak berwarna putihTidak menggunakan kacamataWajah menghadap kameraTidak menggunakan Kontak lens/SoftlensBukan Foto Hitam PutihTidak boleh terlihat gigi

    2. KTP
    3. KITAP (khusus WNA)
    4. Paspor yang masih berlaku
    5. SIM yang masih berlaku (sesuai dengan golongan sim internasional yang akan diajukan)
    6. Tanda Tangan di kertas putih ditulis menggunakan tinta hitam
    7. SIM Internasional yang masih berlaku (khusus perpanjangan)

    Sebagai catatan, untuk bukti fisik dapat diunggah dengan discan atau difoto di kertas HVS. Persyaratan itu wajib dipenuhi, kalau tidak lengkap pembuatan SIM Internasional bisa dibatalkan.

    (dry/din)

  • Israel Sekarang Nomor 1, Amerika dan China Kalah Telak

    Israel Sekarang Nomor 1, Amerika dan China Kalah Telak

    Jakarta, CNBC Indonesia – Amerika Serikat (AS) dan China dikenal sebagai dua negara yang paling kencang berkompetisi untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI). AS bahkan melancarkan berbagai kebijakan, seperti pemblokiran chip AI ke China, untuk menghambat perkembangan AI di China.

    Namun, ternyata negara dengan talenta digital AI nomor satu di dunia tak berasal dari AS maupun China. Israel dilaporkan menjadi ‘raja’ talenta AI tertinggi di dunia. 

    Temuan ini berdasarkan laporan terbaru LinkedIn tahun 2024, yang mengukur distribusi kemampuan AI secara global. Data menunjukkan, Israel unggul dalam pengembangan talenta AI meski memiliki jumlah penduduk yang jauh lebih kecil dibanding AS dan China.

    Permintaan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan AI alias ‘AI talent’ sendiri terus meningkat.

    Menurut riset, sebanyak 66% pemimpin perusahaan mengatakan tak akan merekrut karyawan yang tidak memiliki keterampilan AI. Sementara itu, 71% di antaranya lebih memilih merekrut orang yang belum berpengalaman tetapi menguasai AI, ketimbang orang berpengalaman yang tidak punya keterampilan tersebut.

    Temuan ini diungkap dalam laporan Microsoft dan LinkedIn tahun 2024 yang dilakukan melalui survei terhadap 31.000 orang di 31 negara.

    Untuk mengukur penyebaran talenta AI, LinkedIn merilis metrik ‘Konsentrasi Talenta AI’, menggunakan data dari profil pengguna. Penilaian mempertimbangkan keterampilan engineering AI seperti machine learning dan natural language processing, serta literasi AI seperti penggunaan ChatGPT dan GitHub Copilot.

    Berdasarkan data tersebut, Israel menempati posisi teratas dengan konsentrasi talenta AI sebesar 1,98%, jauh di atas rata-rata global. Sementara itu, negara seperti China dan Amerika Serikat tidak masuk dalam daftar ‘Top 10’ meskipun dikenal agresif mengembangkan AI.

    Hanya saja, perlu dicatat bahwa penyensoran yang masif di China terhadap platform buatan AS bisa jadi merupakan alasan banyak talenta China yang tidak memiliki akun LinkedIn, sehingga datanya tidak bisa dihimpun.

    10 negara dengan talenta AI terbanyak

    Berikut daftar 10 negara dengan konsentrasi talenta AI terbanyak menurut LinkedIn:

    Israel (1,98%)
    Singapura (1,64%)
    Luksemburg (1,44%)
    Estonia (1,17%)
    Swiss (1,16%)
    Finlandia (1,13%)
    Irlandia (1,11%)
    Jerman (1,09%)
    Belanda (1,07%)
    Korea Selatan (1,06%)

    Untuk daftar enam besar, tidak ada perubahan dari tahun sebelumnya. Sementara Irlandia naik empat peringkat ke posisi ke-7 dan Korea Selatan turun tiga peringkat ke posisi ke-10.

    “Banyak negara dengan konsentrasi talenta AI tertinggi seperti Israel, Singapura, Luksemburg, dan Estonia adalah negara kecil, namun mampu mengembangkan ekosistem yang mendukung pertumbuhan talenta AI dengan cepat,” kata Chua Pei Ying, Kepala Ekonom LinkedIn wilayah APAC.

    Menurut Chua, hal itu bisa terjadi berkat kombinasi investasi perusahaan dalam pelatihan karyawan dan kebijakan pemerintah yang mendorong pembelajaran berkelanjutan.

    Sementara itu, India meski belum masuk ‘Top 10’, menunjukkan peningkatan talenta AI sebesar 252% sejak 2016. Tahun 2024 saja, India mencatatkan kenaikan 33,4% dalam perekrutan terkait AI secara tahunan.

    Untuk pertumbuhan perekrutan terkait AI di 2024, Singapura mencatatkan kenaikan 25% dan Amerika Serikat 24,7%.

    “Kultur pembelajaran di Singapura sangat menonjol, sehingga membuat negara ini kompetitif di era AI,” tambah Chua.

    Data LinkedIn juga mencatat pekerja di Singapura menghabiskan 40% lebih banyak waktu untuk belajar keterampilan AI dibandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara.

    Talenta AI merupakan aspek penting untuk pengembangan teknologi AI. Pasalnya, infrastruktur dan pemanfaatan AI akan mandek jika tak disertai dengan talenta AI yang mumpuni. 

    Untuk itu, AS dan China agaknya perlu belajar dari Israel. Bukan tak mungkin di masa depan Israel bisa memimpin pengembangan AI lantaran memiliki talenta-talenta yang lebih banyak untuk mengembangkan teknologi masa depan tersebut. Kita lihat saja nanti.

    (fab/fab)

  • TikTok Didenda Rp9,8 Triliun Imbas Langgar Privasi di Uni Eropa

    TikTok Didenda Rp9,8 Triliun Imbas Langgar Privasi di Uni Eropa

    Bisnis.com, JAKARTA – TikTok dijatuhi denda sebesar 530 juta euro atau sekitar Rp9,8 triliun oleh regulator perlindungan data utama Uni Eropa menyusul kekhawatiran serius terhadap praktik perlindungan data pengguna.

    Regulator juga memerintahkan TikTok untuk menghentikan transfer data ke China dalam waktu enam bulan jika mekanisme pemrosesannya tidak sesuai dengan hukum privasi Eropa.

    Melansir Reuters, Sabtu (3/5/2025), Komisi Perlindungan Data Irlandia (DPC), yang merupakan otoritas utama pengawas privasi di UE untuk perusahaan global, menyatakan bahwa TikTok tidak mampu menunjukkan bahwa data pengguna UE yang diakses secara jarak jauh oleh staf di China dijaga sesuai standar perlindungan tinggi yang diatur dalam hukum UE.

    DPC menegaskan bahwa TikTok tidak memberikan perlindungan memadai atas potensi akses data oleh otoritas China, sebagaimana diatur dalam undang-undang kontra-spionase dan regulasi lain yang disebut TikTok sendiri menyimpang secara signifikan dari norma perlindungan data di Eropa.

    TikTok menyampaikan bantahan keras terhadap keputusan tersebut, menyatakan bahwa pihaknya telah menggunakan mekanisme hukum UE, termasuk klausul kontrak standar, untuk mengatur akses jarak jauh secara terbatas dan diawasi secara ketat. TikTok juga menyatakan akan mengajukan banding atas putusan ini.

    Perusahaan mengklaim regulator mengabaikan sistem keamanan baru yang diterapkan sejak 2023, termasuk pemantauan independen terhadap akses jarak jauh dan penyimpanan data pengguna UE di pusat data khusus di Eropa dan Amerika Serikat.

    TikTok, yang kini memiliki sekitar 175 juta pengguna di Eropa, menekankan bahwa mereka belum pernah menerima permintaan data pengguna dari otoritas China, dan tidak pernah memberikan data tersebut.

    “Keputusan ini berpotensi menciptakan preseden yang berdampak luas terhadap perusahaan dan industri global yang beroperasi di Eropa,” kata TikTok seperti dikutip Reuters, Sabtu (3/5/2025).

    DPC juga menemukan bahwa meskipun TikTok selama proses investigasi selama empat tahun menyatakan tidak menyimpan data UE di China, perusahaan mengungkapkan bulan lalu bahwa mereka baru menyadari pada Februari bahwa sebagian kecil data tersimpan di China dan kini telah dihapus.

    “DPC memandang serius perkembangan ini dan tengah mempertimbangkan apakah langkah regulasi lanjutan perlu diambil,” ujar Wakil Komisioner Graham Doyle.

    Ini merupakan sanksi kedua terhadap TikTok dari DPC. Pada 2023, perusahaan dikenai denda 345 juta euro atas pelanggaran perlindungan data pribadi anak-anak di kawasan UE.

    Sebagai otoritas utama GDPR di Eropa, DPC Irlandia memegang peran kunci dalam menindak perusahaan teknologi global seperti Microsoft, LinkedIn, X (dulu Twitter), dan Meta, berkat keberadaan kantor pusat regional mereka di Irlandia.

    Berdasarkan aturan GDPR yang juga mencakup Islandia, Liechtenstein, dan Norwegia, regulator dapat menjatuhkan denda hingga 4% dari pendapatan global perusahaan pelanggar.

  • TikTok Didenda Rp9,9 T, Disebut ‘Ugal-ugalan’ Kelola Data Pengguna

    TikTok Didenda Rp9,9 T, Disebut ‘Ugal-ugalan’ Kelola Data Pengguna

    Jakarta, CNBC Indonesia – Komisi Perlindungan Data Irlandia (Data Protection Commissioner/DPC) menjatuhkan denda sebesar 530 juta euro atau sekitar Rp9,9 triliun kepada TikTok atas pelanggaran serius terhadap regulasi perlindungan data Uni Eropa (UE).

    Lembaga itu memberi tenggat waktu 6 bulan bagi TikTok untuk menghentikan transfer data pengguna ke China apabila proses pengelolaan datanya tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    TikTok, yang dimiliki oleh perusahaan teknologi asal China, ByteDance, dinilai gagal memberikan jaminan perlindungan tingkat tinggi terhadap data pribadi pengguna di kawasan Uni Eropa, sebagaimana diamanatkan oleh hukum perlindungan data UE, termasuk General Data Protection Regulation (GDPR).

    Investigasi DPC mengungkap bahwa data pribadi pengguna Uni Eropa, meski tidak disimpan di server China, dapat diakses secara jarak jauh oleh staf TikTok di negara tersebut. Akses semacam itu menimbulkan kekhawatiran serius terkait potensi intervensi otoritas China berdasarkan undang-undang kontra spionase dan aturan lainnya yang dinilai bertentangan dengan standar perlindungan data Eropa.

    “Platform video pendek ini tidak mengatasi secara memadai potensi akses oleh otoritas China terhadap data tersebut, terutama berdasarkan hukum-hukum yang secara material menyimpang dari standar UE,” demikian pernyataan resmi dari DPC, dilansir Reuters, Sabtu (3/5/2025).

    Sebagai respons, TikTok menegaskan bahwa mereka sangat tidak setuju dengan hasil penyelidikan dan akan mengajukan banding. TikTok menyatakan bahwa pihaknya telah menggunakan mekanisme hukum UE sendiri, termasuk klausul kontraktual standar, untuk mengatur akses jarak jauh secara ketat dan terbatas.

    “Keputusan ini gagal mempertimbangkan sepenuhnya langkah-langkah keamanan data yang kami terapkan sejak 2023, termasuk pemantauan independen atas akses jarak jauh dan penyimpanan data pengguna UE di pusat data khusus di Eropa dan Amerika Serikat,” kata TikTok dalam pernyataannya.

    Lebih lanjut, TikTok menyatakan bahwa hingga saat ini mereka belum pernah menerima permintaan dari otoritas China untuk mengakses data pengguna UE dan tidak pernah memberikan data tersebut kepada pihak mana pun di China.

    “Putusan ini berisiko menciptakan preseden dengan konsekuensi yang luas bagi perusahaan-perusahaan dan industri secara keseluruhan yang beroperasi secara global di Eropa,” tambah mereka.

    Dalam perkembangan lain yang menjadi perhatian serius DPC, TikTok mengungkap pada bulan lalu bahwa pada Februari mereka menemukan sejumlah kecil data pengguna UE yang disimpan di China, meskipun sepanjang 4 tahun penyelidikan mereka mengklaim bahwa tidak ada data yang disimpan di wilayah tersebut. Data itu disebut telah dihapus sejak penemuan tersebut.

    “DPC menanggapi perkembangan ini dengan sangat serius. Kami sedang mempertimbangkan langkah regulasi lanjutan yang mungkin diperlukan,” ujar Wakil Komisioner DPC, Graham Doyle.

    Ini bukan kali pertama TikTok dijatuhi sanksi oleh regulator privasi utama di Eropa tersebut. Pada tahun 2023, DPC mengenakan denda sebesar 345 juta euro kepada TikTok atas pelanggaran perlindungan data terkait penanganan data pribadi anak-anak di UE.

    Komisi Perlindungan Data Irlandia memainkan peran sentral sebagai regulator utama untuk banyak perusahaan teknologi besar dunia di bawah naungan GDPR, mengingat banyak dari mereka berkantor pusat di Irlandia.

    Sejak diberi wewenang sanksi pada 2018, DPC telah menjatuhkan denda kepada sejumlah raksasa teknologi, termasuk Microsoft (termasuk LinkedIn), X (sebelumnya Twitter), dan Meta (perusahaan induk Facebook dan Instagram).

    Berdasarkan regulasi GDPR, otoritas perlindungan data dapat mengenakan denda hingga 4% dari total pendapatan global perusahaan jika terbukti melanggar ketentuan hukum privasi tersebut. Ketentuan ini berlaku di seluruh negara anggota UE serta negara anggota Area Ekonomi Eropa (EEA) seperti Islandia, Liechtenstein, dan Norwegia.

    (luc/luc)