Curahan Hati Seorang Istri yang Kehilangan Suami akibat Pengguna Jalan Tidak Tertib
Tim Redaksi
KEDIRI, KOMPAS.com
– Seorang perempuan di Kediri, Jawa Timur, kehilangan suami akibat kecelakaan lalu lintas. Kecelakaan itu dipicu oleh ulah pesepeda yang menyelonong di jalan.
Perempuan bernama Rinawati (40), warga Jalan Bougenville, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, itu mencurahkan isi hatinya melalui surat terbuka di media sosial.
Surat itu intinya meminta para pengguna jalan termasuk penyeberang jalan agar senantiasa berhati-hati dan menaati aturan yang berlaku agar tidak menimbulkan kerugian sebagaimana yang dideritanya.
Sebab, dari ulah penyeberang yang tidak bertanggung jawab itu, suaminya yang mengendarai motor terlibat kecelakaan dengan sebuah mobil.
Dampak dari kecelakaan itu menyebabkan suaminya meninggal dunia dan anaknya mengalami luka-luka yang membutuhkan perawatan hingga kini.
Surat yang di antaranya diunggah oleh akun Instagram Kabarpare tersebut langsung viral dan banyak mendapat simpati maupun dukungan dari netizen yang sama-sama turut merasakan kondisi yang kerap terjadi di jalan raya.
Bahkan, surat tersebut juga mendapatkan respons dari Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Melalui kolom komentar, bupati berjanji akan menindaklanjutinya.
Netizen juga menyoroti lokasi kejadiannya, yakni di kawasan Kampung Inggris Pare, yang dianggap banyak pelajar yang tidak tertib berlalu lintas hingga kerap terjadi kecelakaan lalu lintas.
Rinawati mengatakan, dirinya mengakui menulis surat terbuka itu untuk menggugah masyarakat pengguna jalan supaya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama.
“Agar pengendara yang sudah tertib tidak menjadi korban dan tidak dirugikan seperti saya,” ujar Rinawati kepada
Kompas.com
, Kamis (30/10/2025).
Rina, panggilan akrabnya itu mengungkapkan, peristiwa yang menimpa suaminya, Ahmad Ari Setiawan (44) dan anaknya, Meilisa Queensa (14), terjadi pada 18 September 2025 di Jalan Raya Tulungrejo, Kecamatan Pare.
Saat itu, suaminya hendak mengantar anaknya yang duduk di bangku kelas 2 SMP ke sekolah karena suatu keperluan. Saat melaju di ruas Jalan Raya Tulungrejo, tiba-tiba ada empat remaja pesepeda yang diduga pelajar kursusan di Kampung Inggris menyeberang jalan.
“Kabar yang saya terima, empat anak kursus itu tiba-tiba belok mau menyeberang jalan tapi enggak jadi (nyebrang),” ujar Rina.
Hal itu membuat suaminya kaget hingga tak mampu mengendalikan laju sepeda motornya. Motor oleng ke kanan dan di waktu yang bersamaan melaju mobil pikap dari arah berlawanan. Kecelakaan pun tak terhindarkan.
Peristiwa itu menyebabkan suaminya yang bekerja sebagai pedagang perkakas itu meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara anaknya, mengalami luka-luka.
Hingga kini, anaknya tersebut masih menjalani rawat jalan akibat sejumlah luka yang dideritanya, yakni pendarahan limpa dan hati, tulang leher dan iga yang patah, serta cedera otak ringan.
“Kemarin juga kontrol. Tapi untuk ke sekolah anaknya belum mau. Katanya trauma dan malu karena pakai penyangga leher,” lanjut Rina.
Sehingga, selain kehilangan suami sebagai tulang punggung keluarga, kini dirinya juga harus merawat anak tunggalnya itu demi kesembuhannya.
Meski demikian, Rina mengaku tidak mempersoalkan perkara hukum kecelakaannya. Sebab, perkara itu telah diselesaikan secara kekeluargaan antara pihaknya dan pihak pengendara mobil pikap.
“Saya menyadari kami ini sama-sama jadi korban,” lanjutnya.
Sedangkan, keempat pelajar Kampung Inggris yang diduga menjadi pemicu kecelakaan itu, hingga kini belum diketahui identitas maupun asal usulnya. Bahkan diduga keempatnya sudah balik pulang ke daerah masing-masing.
“Terlepas dari takdir saya, yang saya maksudkan adalah agar setiap pengguna jalan menjunjung kehati-hatian. Apalagi kabarnya di lokasi Kampung Inggris sendiri sering terjadi kecelakaan.” pungkasnya.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Inspektur Satu (Iptu) Budi Winariyanto membenarkan adanya peristiwa kecelakaan itu dan semuanya telah terselesaikan.
“Kami memfasilitasi sebagaimana prosedur yang ada dan kedua belah pihak saat itu menempuh penyelesaian kekeluargaan,” ujar Budi.
Bupati Kediri Hanindhito mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti keluhan itu dengan pemasangan rambu-rambu lalu lintas di kawasan Kampung Inggris.
“Pertama saya akan perintahkan Kadishub untuk mengeceknya. Kedua juga akan ditambah rambu-rambu yang ada,” ujar Bupati Kediri kepada
Kompas.com
.
Ketua Forum Kampung Bahasa, Ahmad Farih, mengatakan peristiwa itu menjadi pengingat pentingnya keselamatan berkendara. Pihaknya mengaku sejauh ini telah berkoordinasi dengan para pengelola kursusan maupun pengelola rumah kos perihal ketertiban umum bagi penghuninya.
“Ke depan akan kami tambah dengan imbauan ketertiban berkendara. Mungkin juga akan menggandeng kepolisian untuk sosialisasinya,” ujar Farih.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Negara: Inggris
-
/data/photo/2025/10/31/6904523ddbfae.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Curahan Hati Seorang Istri yang Kehilangan Suami akibat Pengguna Jalan Tidak Tertib Surabaya 1 November 2025
-

Polisi Urus Jagung, Prabowo Sebut Negara Barat Tak akan Paham, Warganet Ikut Bingung
FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memberi apresiasi untuk Polri yang ikut turun tangan dalam program ketahanan pangan nasional lewat penanaman jagung di berbagai daerah.
Menurutnya, hal semacam itu mungkin dianggap aneh oleh negara-negara Barat, tapi di Indonesia justru jadi bentuk gotong royong antarinstansi.
Hal itu disampaikan Prabowo usai menyaksikan pemusnahan 214,84 ton barang bukti narkotika di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).
“Saya lihat polisi sekarang semakin peka terhadap tuntutan bangsa dan negara. Polisi sekarang berada di depan bersama yang lain, bersama TNI di bidang produksi pangan,” ujar Prabowo.
Prabowo menyebut, di negara Barat seperti Inggris atau Prancis, masyarakat mungkin heran melihat polisi ikut urusan pangan.
“Kalau kau berangkat ke Inggris, Prancis, ke Barat, mungkin mereka merasa aneh, kok polisi urusin jagung, oh masa polisi kok buka dapur. Ya ini Indonesia, Bung,” tegasnya.
Menurut Prabowo, langkah Polri ini adalah bagian dari semangat gotong royong nasional. Semua lembaga negara, kata dia, seharusnya saling bahu-membahu demi kesejahteraan rakyat.
“Kita ini gotong-royong semua ini ya, kita satu keluarga. Polisi punya kekuatan, tentara punya kekuatan, ya kita kerja semua untuk rakyat. Kalau rakyat sejahtera saya yakin kriminalitas berkurang,” ujarnya.
Prabowo juga menegaskan, Indonesia tak perlu meniru model negara Barat dalam segala hal.
“Kita nggak usah ragu-ragu, kita nggak usah, apa yang dari Barat itu pasti benar. Benar untuk mereka, kita hormati, tapi kita lain,” tutupnya.
-

Perbandingan Model ‘Nutri-Level’ di Berbagai Negara, RI Bakal Ikut Mana?
Jakarta –
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI tengah menyiapkan penerapan label “Nutri Level” untuk produk pangan olahan. Diharapkan, sistem ini dapat mengedukasi konsumen terkait gula, garam, dan lemak (GGL).
Sebagai informasi, Nutri-Level atau sistem pelabelan yang bertujuan memberi informasi nutrisi pada kemasan produk makanan dan minuman telah diterapkan di banyak negara. Tujuannya adalah menunjukkan kandungan GGL yang tinggi atau rendah pada suatu produk.
Namun, sistem pelabelan atau Nutri-Level di setiap negara berbeda-beda.
Label peringatan hitam atau warning label – diterapkan di Brasil, Uruguay, dan ChileLabel Multiple Traffic Light (merah, oranye, dan hijau) – diterapkan di Inggris, Iran, dan Arab SaudiHealthier Choice Logo – diterapkan di Belanda, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Brunei Darussalam.Health Star Rising – diterapkan di Australia dan Selandia Baru
Lalu, Indonesia ingin mencontoh ‘Nutri-Level’ dari negara mana?
Kepala BPOM RI Prof Taruna Ikrar mengatakan pihaknya telah mempelajari berbagai pendekatan terkait Nutri-Level dari banyak negara, termasuk Singapura, Amerika Serikat, dan Australia.
Regulasi Nutri-Level merupakan tindak lanjut dari UU Kesehatan No.17 Tahun 2023 dan PP No.28 tentang pangan olahan.
“73 persen penyebab kematian di negeri kita berasal dari penyakit non-infeksi. Sebagian besar dipicu oleh konsumsi gula, garam, dan lemak berlebih. Karena itu, kami mengatur sistem Nutri-Level agar masyarakat bisa lebih cerdas memilih makanan,” ujar Taruna dalam acara detikcom Leaders Forum, Jumat (31/10/2025).
Label ini nantinya menampilkan informasi kadar gula, garam, dan lemak dengan tanda huruf A-D serta warna hijau hingga merah, mirip seperti sistem Nutri-Grade di Singapura. Nantinya, label ini akan berada di depan kemasan atau Front of Pack Nutrition Labelling (FOPNL).
detikcom Leaders Forum BPOM Foto: Rifkianto Nugroho/detikHealth
Dimulai Bertahap
BPOM sendiri akan memulai kebijakan ini secara bertahap. Tahap pertama adalah menyasar minuman siap konsumsi, termasuk minuman konsentrat baik yang berbentuk cai ataupun bubuk.
Kebijakan akan diterapkan bersamaan dengan pangan olahan dan pangan siap saji.
“Selain labeling Nutri-Level-nya kita juga ada stempel makanan sehat. Ternyata itu (logo pilihan lebih sehat) cukup berpengaruh,” kata Taruna.
“Selama ini makanan sehat (logo) sudah berlaku selama tiga tahun sebetulnya. Selama 3 tahun ini ada beberapa produsen yang sudah mulai (menerapkan). Masyarakat tinggal milih kan, ini (ada logo) makanan sehat berarti ini bagus,” tutupnya.
Halaman 2 dari 2
(dpy/up)
-

Muncul Lagi Tanda ‘Kiamat’ Baru, Kali Ini Datang dari Inggris
Jakarta, CNBC Indonesia – Selain berpotensi menimbulkan ‘kiamat’ atau bencana iklim, perubahan pola cuaca dan kondisi iklim global juga memberikan peluang baru yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan. Inggris saat ini diketahui tengah bersiap menghadapi wajah baru sektor pertanian imbas dari perubahan iklim.
Seiring meningkatnya suhu dan berubahnya pola curah hujan, para peneliti kini mulai menanam tanaman yang sebelumnya dianggap mustahil tumbuh di negeri itu, termasuk padi dan lemon.
“Menanam padi belum pernah dilakukan sebelumnya di Inggris,” ujar Nadine Mitschunas, ahli ekologi lapangan dari UK Centre for Ecology & Hydrology (UKCEH), seperti dikutip AFP, Jumat (31/10/2025). “Namun, seiring menghangatnya suhu akibat perubahan iklim, ini bukan ide yang terlalu gila karena tampaknya berhasil.”
Mitschunas memimpin proyek penelitian di kawasan Fens, Cambridgeshire, dengan membasahi kembali lahan gambut yang sebelumnya dikeringkan untuk pertanian.
Diketahui, wilayah itu selama ini menjadi sentra sayuran Inggris, memasok sepertiga kebutuhan nasional serta 20% kentang dan bit gula. Namun, drainase yang berlebihan telah menyebabkan degradasi lahan dan pelepasan karbon dioksida dari gambut, yang semestinya berfungsi sebagai penyerap karbon alami.
“Kami menyadari tanah kami semakin menipis dan kami perlu berubah untuk mengamankan masa depan,” kata Sarah-Jane Taylor, salah satu pemilik lahan yang terlibat dalam proyek tersebut. Ia menilai ketersediaan air akan menjadi masalah serius bagi petani Inggris di masa depan.
Proyek UKCEH ini menguji sembilan varietas padi yang berasal dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Filipina, dan Jepang. Empat di antaranya menunjukkan hasil menjanjikan, terutama varietas asal Kolombia. Bibit ditanam pada Juni dan mulai dipanen awal Oktober.
“Saya belum makan nasi saya sendiri,” canda Mitschunas, “tapi mungkin 10 tahun lagi itu bisa jadi kenyataan.”
Selain padi, Mitschunas juga meneliti potensi tanaman lain seperti buncis, kedelai, lemon, dan okra, tanaman yang diprediksi akan lebih cocok di iklim Inggris yang makin hangat. Penelitian ini tak hanya soal ketahanan pangan, tapi juga regenerasi lahan gambut untuk meningkatkan kapasitas penyerapan CO₂.
Sementara itu, Profesor Mark Chapman dari Universitas Southampton menilai langkah ini sangat penting untuk transisi pertanian Inggris.
“Jika kita menunggu hingga 20 atau 30 tahun dan baru menyadari bahwa kita tak bisa menanam gandum seperti dulu, kita akan punya masalah besar,” ujarnya. Ia menekankan perlunya memperlancar transisi dengan melibatkan petani dan membiasakan konsumen pada tanaman baru.
Bagi para petani seperti keluarga Taylor, ide menanam padi tak lagi dianggap aneh. “Dulu kentang dan bit gula tidak ditanam di sini, tapi sekarang jadi tanaman utama. Jadi, mengapa padi tidak bisa menjadi pilihan di sini?” kata Sarah-Jane.
(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]
-

Skandal Seks Bikin Pangeran Andrew Kehilangan Gelar dan Diusir
London –
Raja Inggris, Charles III, resmi mencabut gelar kerajaan adiknya, Andrew. Andrew juga diusir dari kediamannya di Istana Windsor.
“Pangeran Andrew sekarang akan dikenal sebagai Andrew Mountbatten Windsor,” kata Istana Buckingham sebagaimana dilansir AFP, Jumat (31/10/2025).
Istana mengatakan Raja Charles III telah memulai rangkaian proses formal mencabut gelar saudaranya. Andrew diperintahkan pindah dari Kastil Windsor sesegera mungkin.
Pengumuman ini menyusul luapan kemarahan atas tuduhan pelecehan seksual yang dilontarkan oleh salah satu penuduh utama Jeffrey Epstein terhadap pria berusia 65 tahun tersebut. Tuduhan itu telah dibantah Andrew.
“Kecaman ini dianggap perlu, meskipun ia terus membantah tuduhan terhadapnya,” kata pihak istana.
Istana menyebut Charles ingin menunjukkan simpati terhadap korban. Raja Charles disebut akan mendukung korban dan penyintas pelecehan.
“Yang Mulia ingin menegaskan bahwa pikiran dan simpati terdalam kami telah, dan akan tetap bersama, para korban dan penyintas segala bentuk pelecehan,” ujarnya.
Andrew dilaporkan tidak keberatan dengan keputusan Raja Charles III. Spekulasi tentang Andrew itu muncul beberapa hari setelah catatan pribadi Virginia Giuffre diterbitkan setelah kematiannya.
Korban pelaku kejahatan seksual di AS, Jeffrey Epstein, tersebut mengulangi dengan detail yang mengejutkan tuduhan bahwa dia diperdagangkan untuk berhubungan seks dengan Andrew sebanyak tiga kali, termasuk dua kali ketika dia baru berusia 17 tahun. Giuffre bunuh diri pada April, di usia 41 tahun.
Sementara, Epstein meninggal karena bunuh diri pada tahun 2019 di penjara sambil menunggu persidangan atas tuduhan perdagangan seks. Keluarga Giuffre, yang telah mendesak agar gelar pangeran Andrew dicabut memuji langkah Raja Charles III tersebut.
“Hari ini, seorang gadis Amerika biasa dari keluarga Amerika biasa telah menjatuhkan seorang pangeran Inggris dengan kejujuran dan keberaniannya yang luar biasa,” kata mereka kepada BBC.
“Virginia Roberts Giuffre, saudari kami, yang masih anak-anak ketika ia dilecehkan secara seksual oleh Andrew, tidak pernah berhenti memperjuangkan pertanggungjawaban atas apa yang telah menimpanya dan banyak penyintas lainnya seperti dirinya,” sambungnya.
Andrew merupakan putra kedua mendiang Ratu Elizabeth II. Dia telah berulang kali membantah tuduhan tersebut.
Namun, dia telah setuju untuk membayar Giuffre, yang merupakan warga negara AS dan Australia, jutaan dolar pada tahun 2022. Uang itu diberikan untuk mengakhiri kasus pelecehan seksual sipil yang menimpanya.
Pernyataan Pangeran Andrew
Pada 17 Oktober, situs royal.uk telah merilis pernyataan yang mengumumkan Andrew tidak akan lagi menggunakan gelar atau penghargaan yang telah dianugerahkan kepadanya. Berikut isi pernyataan Andrew:
A statement by Prince Andrew
Published 17 October 2025In discussion with The King, and my immediate and wider family, we have concluded the continued accusations about me distract from the work of His Majesty and the Royal Family. I have decided, as I always have, to put my duty to my family and country first. I stand by my decision five years ago to stand back from public life.
With His Majesty’s agreement, we feel I must now go a step further. I will therefore no longer use my title or the honours which have been conferred upon me. As I have said previously, I vigorously deny the accusations against me.
[Dalam diskusi dengan Raja, dan keluarga inti serta keluarga besar saya, kami menyimpulkan bahwa tuduhan yang terus berlanjut terhadap saya mengganggu pekerjaan Yang Mulia dan Keluarga Kerajaan. Saya telah memutuskan, seperti biasa, untuk mengutamakan tugas saya kepada keluarga dan negara. Saya tetap pada keputusan saya lima tahun lalu untuk mundur dari kehidupan publik.
Dengan persetujuan Yang Mulia, kami merasa saya harus melangkah lebih jauh. Oleh karena itu, saya tidak akan lagi menggunakan gelar atau kehormatan yang telah dianugerahkan kepada saya. Seperti yang telah saya katakan sebelumnya, saya dengan tegas membantah tuduhan terhadap saya.
Halaman 2 dari 3
(haf/haf)
-

Meghan Markle Luncurkan Lilin Beraroma Royal Wedding, Harganya Fantastis
JAKARTA – Meghan Markle baru saja merilis koleksi liburan pertamanya untuk brand gaya hidupnya, As ever. Menariknya koleksi ini tidak hanya berisi produk kecantikan dan elegan, tetapi juga mengandung makna pribadi sebagai bentuk penghormatan untuk suaminya, Pangeran Harry serta kedua anak nya, Pangeran Archie dan Putri Lilibet.
Koleksi yang dirilis pada Selasa, 28 Oktober ini mencakup lilin aromaterapi, sparkling wine serta kit rempah minuman hangat. Dalam keterangan resminya, As ever menyebut koleksi ini dirancang untuk menghadirkan suasana hangat saat berkumpul, merayakan, atau memberi hadiah.
“Dari lilin yang dituangkan dengan tangan, selai buah buatan artisan, madu dari California, hingga wine spesial, semuanya dipilih dengan cermat agar menghadirkan keindahan dan kehangatan,” tulis pihak brand, dikutip dari laman People.
Namun yang membuat koleksi ini semakin personal adalah detail kecil yang terselip dalam penamaan dan bahan-bahannya. Berikut beberapa makna khusus di balik produk-produk tersebut.
1. Signature Candle No. 519
Lilin ini diberi nama No. 519 sebagai penghormatan pada tanggal pernikahan Meghan dan Harry yaitu 19 Mei 2018.
Aromanya menggambarkan suasana hangat, langit biru, tawa, cinta, dan kesegaran pedesaan Inggris, semua hal yang terasa pada hari pernikahan mereka.
Lilin ini juga memiliki aroma daun mint Maroko, mengingatkan pada perjalanan resmi terakhir Meghan dan Harry ke Maroko pada Februari 2019, sebelum kelahiran Archie beberapa bulan kemudian.
2. Signature Candle No. 084
Lilin ini merayakan rumah dan keluarga. Angka 084 merujuk pada tanggal lahir Meghan, 4 Agustus. Terinspirasi dari kampung halamannya di Los Angeles, lilin ini memadukan aroma lotus air, sandalwood, dan California poppy.
Dideskripsikan sebagai aroma rumahan, lilin ini mencerminkan suasana hangat, nyaman, dan penuh cinta seperti pelukan.
3. 2021 Vintage Napa Valley Brut
Sparkling wine terbaru ini memiliki aroma apel hijau, pir, peach, jeruk, dan sedikit buah bintang, sehingga menghasilkan rasa segar sekaligus elegan. Menariknya tahun vintage wine ini adalah 2021, tahun kelahiran Putri Lilibet. Wine ini dibuat di Napa Valley, tidak jauh dari kediaman Meghan dan Harry di Montecito.
4. Spiced Cider Mulling Spice Kit & Hot Toddy Mulling Spice Kit
Meghan dikenal senang menjamu tamu dengan suasana santai dan hangat. Dalam salah satu tayangan With Love, Meghan di Netflix, ia mengaku sering menyambut tamu dengan santai, tanpa sepatu, memakai celemek, dan langsung mengundang mereka masuk ke dapur.
Meghan mengaku suka memasak minuman hangat seperti cider atau hot toddy di atas kompor, sehingga tamu bisa menyajikan sendiri dan merasa nyaman. Kebiasaan inilah yang menginspirasi dua kit rempah minuman hangat dalam koleksi ini.
Koleksi liburan As ever ini bukan hanya sekadar kumpulan produk rumah tangga, tetapi juga sebuah cerita penuh kenangan, kehangatan keluarga, dan momen pribadi Meghan bersama Harry dan kedua anak mereka.
Dengan sentuhan sederhana namun penuh makna, Meghan kembali menunjukkan bagaimana dirinya selalu menghadirkan nuansa personal dalam setiap karyanya.
-

Threads Luncurkan Fitur Persetujuan Balasan dan Filter Feed Terbaru
JAKARTA – Threads, platform mikroblog yang terintegrasi dengan Instagram, akan menambahkan fitur baru dalam waktu dekat. Platform tersebut akan menghadirkan fitur persetujuan balasan.
Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat menentukan balasan mana yang dapat ditampilkan di postingan mereka. Fitur ini akan memberikan kontrol yang lebih besar terhadap pembuat postingan sehingga mereka bisa menyingkirkan balasan yang mengganggu.
Saat ini, Threads sudah menyediakan kontrol balasan untuk pembuat postingan, tetapi hanya fokus pada pembatasan balasan untuk pengikut atau orang yang disebut. Artinya, hanya dua kategori tersebut yang bisa meninggalkan komentar.
Namun, dengan adanya fitur persetujuan balasan, pengguna dapat menjaga kolom balasan tetap terbuka untuk semua orang. Jika ada pembahasan di luar topik yang masuk ke dalam kolom balasan, pengguna bisa menyingkirkannya.
see_also]
– https://voi.id/teknologi/528920/samsung-siapkan-inovasi-besar-untuk-2026-era-ponsel-lipat-tiga-layar-segera-dimulai
– https://voi.id/teknologi/528922/gara-gara-epic-games-google-akhirnya-bongkar-monopolinya-sendiri
– https://voi.id/teknologi/529013/pemerintah-indonesia-dan-inggris-bangun-kolaborasi-di-bidang-keamanan-siber
– https://voi.id/teknologi/529033/brin-targetkan-kelahiran-4-000-talenta-iptek-per-1-juta-penduduk-pada-2045
[/see_also]
Selain itu, Threads juga meluncurkan filter feed Aktivitas terbaru. Filter ini akan membantu pengguna dalam melihat balasan dari orang yang mereka ikuti atau yang me-mention mereka sehingga pengguna dapat menavigasikan platform dengan lebih mudah.
Filter balasan ini akan melengkapi filter yang sudah ada sebelumnya seperti Terverifikasi, Kutipan, dan Repost. Dengan menambahkan filter ini, pengguna dapat memilah balasan secara efisien.
Kedua fitur ini merupakan bagian dari upaya Meta dalam meningkatkan jumlah pengguna Threads. Sejak diluncurkan, platform pesaing X ini berhasil tumbuh secara signifikan. Threads kini mencapai 150 juta pengguna aktif harian.
-

Iran Respons AS Mau Kerahkan Senjata Nuklir, Beri Jawaban Menohok
Jakarta, CNBC Indonesia – Iran melontarkan kecaman keras terhadap keputusan mengejutkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang memerintahkan Pentagon untuk melanjutkan uji coba senjata nuklir.
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menyebut langkah tersebut sebagai tindakan “mundur” dan “tidak bertanggung jawab”, menuduh Washington telah menjadi ancaman bagi stabilitas global.
“Setelah mengganti nama ‘Departemen Pertahanan’-nya menjadi ‘Departemen Perang’, pengganggu bersenjata nuklir ini kembali melanjutkan uji coba senjata atom,” tulis Araghchi dalam unggahan di platform X pada Kamis (30/10/2025) malam.
“Ironisnya, pengganggu yang sama telah memfitnah program nuklir damai Iran dan mengancam akan menyerang fasilitas nuklir kami yang berada di bawah pengawasan internasional. Semua ini dilakukan dengan pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional,” tambahnya.
Sebelumnya pada hari yang sama, Trump membuat pengumuman mengejutkan di platform Truth Social, hanya beberapa jam sebelum bertemu Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan di sela-sela pertemuan puncak APEC.
Dalam unggahan itu, Trump mengatakan bahwa ia telah memerintahkan Pentagon untuk segera melanjutkan uji coba senjata nuklir “secara setara” dengan negara-negara lain seperti Rusia dan China, yang menurutnya akan memiliki kekuatan nuklir setara dengan Amerika Serikat dalam waktu “lima tahun”.
Keputusan tersebut langsung memicu kekhawatiran internasional, terutama karena uji coba nuklir telah lama dilarang di bawah Comprehensive Nuclear Test-Ban Treaty (CTBT) tahun 1996. Meskipun Amerika Serikat, China, dan Iran telah menandatangani perjanjian itu, ketiganya belum meratifikasinya. Sementara Rusia menarik ratifikasinya pada 2023.
Ankit Panda, pakar keamanan nuklir dan peneliti senior di Carnegie Endowment for International Peace, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa keputusan Trump kemungkinan besar merupakan tanggapan terhadap langkah terbaru Rusia dan China, bukan akibat sengketa AS-Iran.
“Langkah ini tampaknya lebih sebagai respons terhadap tindakan Moskow dan Beijing,” kata Panda.
Pekan ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bahwa negaranya telah menguji torpedo super bertenaga nuklir Poseidon, setelah sebelumnya melakukan uji coba rudal jelajah nuklir Burevestnik.
Sementara itu, China pada September lalu memamerkan kekuatan nuklirnya dalam parade militer besar yang menampilkan sistem senjata baru dan modifikasi seperti rudal balistik antarbenua Dongfeng-5 yang mampu membawa hulu ledak nuklir.
Namun, menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), baik Rusia maupun China belum melakukan uji coba nuklir dalam arti sebenarnya, yakni ledakan nuklir di permukaan, bawah tanah, atau bawah laut, selama beberapa dekade.
Sebagai catatan, uji coba nuklir terakhir dilakukan Uni Soviet pada 1990, China pada 1996, Inggris pada 1991, Amerika Serikat pada 1992, dan Prancis pada 1996. Satu-satunya negara yang masih melakukan uji coba nuklir dalam dua dekade terakhir adalah Korea Utara, dengan uji terakhir pada 2017.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
-

Heboh Pangeran Andrew Kehilangan Gelar Akibat Skandal Seks
Jakarta –
Pangeran Andrew, anak ketiga mendiang Ratu Elizabeth II dari Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia Utara, akan kehilangan gelar “pangeran” dan keluar dari kediamannya di Windsor, Royal Lodge.
Dalam beberapa pekan terakhir Andrew mendapat sorotan publik terkait hubungannya dengan Jeffrey Epstein, seorang pelaku kejahatan seksual yang telah divonis bersalah dan meninggal dunia di Amerika Serikat.
Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan Kamis (30/10), Kerajaan Bersatu (UK) menyatakan saudara kandung Raja Charles tersebut kini hanya akan menyandang nama Andrew Mountbatten Windsor.
Baca juga:
Andrew telah menyerahkan sejumlah gelar kebangsawanan pada awal Oktober lalu, termasuk gelar Duke of York. Langkah itu merupakan imbas dari sorotan publik terhadap kehidupan pribadinya.
Dalam memoar yang terbit setelah kematiannya, Virginia Giuffre, korban kekerasan seksual Jeffrey Epstein, mengulangi tuduhan bahwa saat masih remaja, dia pernah berhubungan seks dengan Andrew dalam tiga kesempatan terpisah. Andrew selalu membantah tuduhan tersebut.
Dalam perkembangan terbaru, keluarga mendiang Giuffre mengatakan perempuan yang tewas April lalu itu “telah menjatuhkan seorang pangeran Inggris dengan kebenaran dan keberanian luar biasanya”.
ShutterstockPangeran Andrew tinggal di Royal Lodge sejak 2004.
Sementara itu, pihak Kerajaan Bersatu menyebut Raja Charles telah memulai proses formal untuk mencabut titel, gelar kehormatan, dan penghargaan yang dipegang Andrew.
Istana Buckingham juga bilang bahwa pemberitahuan resmi telah disampaikan agar Andrew menyerahkan Royal Lodge.
Andrew akan pindah ke akomodasi pribadi di Sandringham Estate. Biaya kehidupan Andrew disebut akan didanai secara pribadi oleh Raja Charles.
“Tindakan ini dianggap perlu, meskipun Andrew terus membantah tuduhan yang ditujukan padanya,” demikian pernyataan resmi Kerajaan Bersatu.
Pihak kerajaan dalam pernyataannya juga menyatakan dukungannya bagi korban segala bentuk kekerasan.
Sementara itu, dua putri Andrew yang telah dewasa, yakni Eugenie dan Beatrice, akan tetap mempertahankan gelar kebangsawanan mereka.
Sarah Ferguson, mantan istri Andrew, akan pindah dari Royal Lodge dan akan mengatur tempat tinggalnya sendiri.
Hingga Oktober ini, Sarah masih mempertahankan gelar Duchess of York. Namun dia kembali menggunakan nama mudanya, Sarah Ferguson, setelah Andrew secara sukarela melepaskan penggunaan gelar Duke of York.
Menurut kabar yang beredar di lingkungan Istana Buckingham, keputusan mencabut gelar pangeran Andrew telah dikonsultasikan dengan pemerintah Kerajaan Bersatu di bawah pimpinan Perdana Menteri Keir Starmer.
Pemerintah UK disebut mendukung pencabutan gelar itu.
Menanggapi berita tersebut di BBC Question Time, Menteri Kebudayaan UK, Lisa Nandy, menyebut pencabutan gelar Andrew menunjukkan “dukungan yang sangat kuat kepada korban pelecehan seksual dan kejahatan seksual”.
“Ini adalah perkembangan besar dan langkah besar yang diambil oleh Raja. Saya harus mengatakan, sebagai respons awal, saya benar-benar mendukung langkah yang dia ambil,” ujar Nandy.
Getty ImagesSarah Ferguson, yang terlihat di sini bersama Andrew, juga akan pindah dari Royal Lodge.
Pencabutan gelar Andrew menandai puncak tekanan yang semakin meningkat terhadap keluarga kerajaan dalam beberapa pekan terakhir.
Skandal terkait hubungan Andrew dengan Jeffrey Epstein kembali mencuat setelah tuduhan pelecehan seksual disebut-sebut dalam memoar yang ditulis Virginia Giuffre.
Meskipun Andrew selalu membantah, surat elektronik dari tahun 2011 yang mencuat ke publik menunjukkan Andrew tetap berhubungan dengan Epstein beberapa bulan setelah dia mengklaim persahabatan mereka berakhir.
Rincian tentang pengaturan tempat tinggal Andrew juga menjadi sorotan. Muncul pertanyaan baru tentang bagaimana Andrew dapat membiayai gaya hidupnya meskipun bukan lagi anggota kerajaan yang aktif.
Andrew tinggal di Royal Lodge sejak 2004. Saat itu dia menandatangani perjanjian sewa selama 75 tahun dengan pemilik properti, Crown Estate, yang beroperasi sebagai perusahaan properti independen.
Royal Lodge, yang terdaftar sebagai bangunan bersejarah Kelas II di kompleks Windsor, dilengkapi dengan rumah tukang kebun, Chapel Lodge, rumah berukuran enam kamar tidur, dan akomodasi petugas keamanan.
Rincian bagaimana Andrew selama ini membiayai kediamannya itu terkuak setelah perjanjian sewa diungkap ke publik.
Merujuk berkas perjanjian tersebut, Andrew hanya pernah membayar sewa tahunan simbolis untuk Royal Lodge. Pembayaran itu sebenarnya tidak diperlukan berdasarkan perjanjian Andrew dengan Crown Estate, seperti dalam klausul sewa yang dilihat oleh BBC News.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, Andrew membayar sejumlah besar uang tunai di muka, termasuk untuk renovasi, alih-alih membayar sewa tahunan.
Bagi pihak Kerajaan Bersatu, pengumuman pencabutan gelar Andrew adalah upaya untuk mengakhiri skandal yang melilit laki-laki berumur 65 tahun tersebut.
(ita/ita)
