Negara: Inggris

  • Ratusan Warga Inggris Alami Efek Samping Serius usai Pakai Obat Diet GLP-1

    Ratusan Warga Inggris Alami Efek Samping Serius usai Pakai Obat Diet GLP-1

    Jakarta

    Ratusan orang melaporkan masalah dengan pankreas yang serius seusai menggunakan obat penurun berat badan yang awalnya ditujukan untuk menangani diabetes. Beberapa kasus pankreatitis akut ini dilaporkan terkait dengan penggunaan obat diet GLP-1.

    Pankreatitis akut adalah peradangan tiba-tiba pada pankreas, kelenjar yang terletak di belakang perut yang membantu pencernaan. Gejalanya termasuk sakit parah di perut, mual dan demam.

    Diberitakan The Guardian, sampai saat ini, Medicines and Healthcare products Regulatory Agency’s (MHRA) di Inggris telah menerima hampir 400 laporan pankreatitis akut dari pasien yang telah menggunakan Mounjaro, Wegovy, Ozempic dan liraglutide, dengan hampir setengahnya (181) melibatkan tirzepatide (Mounjaro).

    Meskipun tidak ada yang terbukti disebabkan langsung oleh obat GLP-1, yang juga digunakan untuk mengobati diabetes, ada kekhawatiran bahwa tidak cukup diketahui tentang hubungan tersebut, mendorong pejabat kesehatan untuk meluncurkan studi baru tentang efek samping yang berbahaya.

    “Obat-obatan GLP-1 seperti Ozempic dan Wegovy telah menjadi berita utama, tetapi seperti semua obat-obatan ada risiko efek samping yang serius,” tutur Profesor Matt Brown dari Genomik Inggris.

    MHRA meminta orang-orang yang menggunakan obat GLP-1 yang telah dirawat di rumah sakit karena pankreatitis akut untuk menyerahkan laporan ke skema Kartu Kuningnya. Ketika laporan diterima, MHRA akan menghubungi pasien untuk menanyakan apakah mereka bersedia mengambil bagian dalam penelitian.

    Pasien akan diminta untuk mengirimkan informasi lebih lanjut dan sampel air liur yang akan dinilai untuk mengeksplorasi apakah beberapa orang berisiko lebih tinggi terkena pankreatitis akut ketika mengonsumsi obat-obatan ini karena gen mereka.

    Obat GLP-1 dapat menurunkan kadar gula darah pada orang yang hidup dengan diabetes tipe 2 dan juga dapat diresepkan untuk mendukung beberapa orang dengan penurunan berat badan.

    (kna/kna)

  • Hacker Curi Data Sensitif 40 Perusahaan, Total Kerugian Rp407 Miliar

    Hacker Curi Data Sensitif 40 Perusahaan, Total Kerugian Rp407 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA — Seorang warga negara Inggris bernama Kai West, juga dikenal di dunia maya sebagai ‘IntelBroker’, didakwa oleh Amerika Serikat (AS) atas pencurian dan penjualan data sensitif yang menyebabkan kerugian sekitar US$ 25 juta atau sekitar Rp407 miliar. 

    Dakwaan tersebut diungkapkan pada Rabu (25/06/25) oleh Kantor Kejaksaan untuk Distrik Selatan New York. Dalam dakwaan tersebut menyebutkan bahwa Kai West (25 tahun) alias IntelBroker beraksi dengan mencuri data perusahaan telekomunikasi, penyedia layanan kesehatan kota, penyedia layanan internet, dan lebih dari 40 korban lainnya.

    Dilansir dari BleepingComputer, data-data curian tersebut diambil oleh West dan rekan konspirator daringnya, lalu dijual seharga lebih dari US$ 2 juta atau Rp32,6 juta (kurs saat ini). BreachForums menjadi forum peretasan yang paling sering digunakan West untuk menjual data.

    Kai West ditangkap di Prancis pada bulan Februari lalu, dan pihak AS sedang mengupayakan ekstradisinya.

    “Pengumuman hari ini seharusnya menjadi peringatan bagi siapa pun yang berpikir bahwa mereka dapat bersembunyi di balik papan ketik dan melakukan kejahatan dunia maya tanpa hukuman; FBI akan menemukan dan meminta pertanggungjawaban Anda di mana pun Anda berada.” Ucap Asisten Direktur Biro Investigasi Federal AS (FBI) terkait didakwanya Kai West atas pencurian dan penjualan data.

    Identitas IntelBroker terungkap setelah pada Januari 2023, seorang agen rahasia FBI diduga membeli kunci API curian dari peretas tersebut. Alamat Bitcoin yang digunakan dalam transaksi tersebut dilacak hingga ke platform perbankan daring, Ramp, yang ternyata mengarah ke akun yang terdaftar pada SIM Inggris atas nama Kai West.

    Akun email yang sama dan digunakan pada akun Ramp ikut dilaporkan terkait dengan Coinbase yang terdaftar atas nama ‘Kyle Northern’, persona West yang lainnya. Di dalamnya, terdapat faktur, email dari Universitas, dan foto lisensi West. Hal tersebut memungkinkan FBI mengaitkan Kai West dengan persona IntelBroker.

    Kai West kini telah didakwa atas empat tuduhan, antara lain persekongkolan untuk melakukan intrusi komputer, terancam hukuman maksimal lima tahun penjara. Persekongkolan untuk melakukan penipuan lewat kawat,terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara

    Kemudian, mengakses komputer yang dilindungi untuk memperoleh informasi, terancam hukuman maksimal lima tahun penjara dan penipuan lewat kawat. Dia terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara.

    Kantor Kejaksaan untuk Distrik Selatan New York menambahkan, jika hukuman maksimum ditetapkan oleh Kongres hanya bersifat informasi, sebab hukuman yang akan dijatuhkan terhadap terdakwa ditentukan oleh hakim.

    Terakhir, mereka juga mengatakan bahwa dakwaan yang tercantum hanya bersifat tuduhan, dan terdakwa Kai West dianggap tidak bersalah kecuali dan sampai terbukti bersalah. (Muhamad Rafi Firmansyah Harun)

  • Cerita Rumah Gabus dan Semangat Mama-Mama Sampai Bisa Baca Alkitab

    Cerita Rumah Gabus dan Semangat Mama-Mama Sampai Bisa Baca Alkitab

    Perjuangan para Srikandi Polres Jayapura patut diacungi jempol. Gabus bisa memberikan cahaya kehidupan kepada masyarakat untuk keluar dari kegelapan aksara. Bahkan ada kepercayaan dan harapan masyarakat terhadap Polri dalam memberantas buta aksara.

    Kepercayaan itu datang dari tokoh gereja di Kampung Toladan, Pendeta Iton Kogoya menyambut baik Gabus. Dia langsung memberikan sebidang tanah untuk membuat rumah belajar Gabus di Kampung Toladan.

    “Sa senang jika masyarakat pintar membaca dan menulis. Jika kita pintar, kitorang (kami) tra (tidak) mudah dibohongi,” katanya, kepada Liputan6.com.

    Bahkan Pendeta Iton meminta kepada masyarakat untuk tidak takut kepada polisi. “Polisi tidak boleh ditakuti. Mereka hanya manusia, sama dengan kita. Bedanya, dorang (polisi) memiliki seragam. Sa juga memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa polisi biasa menangkap orang bersalah. Tapi, kalau tidak bersalah, tidak mungkin ditangkap polisi,” kata Pendeta Iton penuh keyakinan

    Karena kepercayaan ini, Pendeta Iton meminta para polwan membuat jadual pertemuan rutin bersama masyarakat untuk memulai program Gabus. Kelompok belajar di Toladan terdiri dari 3 bagian yakni mama-mama, anak-anak yang sudah bersekolah namun kesulitan membaca dan berhitung, serta anak-anak yang belum sekolah.

    Awalnya murid di Kampung Toladan berjumlah 10-15 orang. Seiring berjalannya waktu dan promosi gratis dari mulut ke mulut, saat ini murid di Toladan mencapai 70-an orang.

    Pembelajaran Plus Dalam belajar, Gabus juga menggunakan pekarangan gereja, di bawah pohon mangga ataupun di lokasi mama-mama berdagang.“Semua tempat belajar fleksibel. Kadang di tempat berjualan, sambil menunggu pembeli, mama-mama berlatih mengeja, membaca ataupun menulis angka. Mereka senang,” kata AKP Dorlince Banundi yang memiliki kelompok belajar Gabus di Kampung Kehiran.

    Mama Maria, murid Gabus di Kehiran mengaku senang dengan kehadiran Gabus. “Kami senang ada ibu guru Polwan. Jadi, waktu luang saat menunggu pelanggan jadi bermanfaat,” kata Mama Maria.

    Saat belajar mengajar, para polwan tak hanya mengenalkan aksara, namun memperkenalkan kosa kata Bahasa Inggris dasar. Termasuk mengajarkan menjaga kesehatan tubuh, misalnya mencuci tangan yang baik agar terhindar dari kuman, mengajarkan anak-anak cara mandi yang baik hingga menyikat gigi supaya bersih.

    “Kami juga sisipi bagaimana para mama dan anak-anak menjaga kamtibmas sejak dini. Kami memberikan pemahaman bahwa masalah keamanan bukan hanya kerja kepolisian, tapi juga wajib didukung semua pihak,” kata AKP Katharina.Termasuk dalam mengajar anak-anak, para polwan selalu mengajar anak-anak sambil bermain ataupun melakukan story telling.

    Untuk menunjang kegiatan belajar, para polwan biasa merogoh kocek sendiri untuk membeli bahan makanan atau sekadar makanan ringan untuk anak-anak.“Kadang kami patungan beli beras dan kasih mama, atau kasih pensil warna ke anak-anak. Hal-hal kecil seperti ini, mereka sangat menghargai,” ujar AKP Katharina. 

  • Inilah Royal Enfield FT450, Motor Flattracker Khusus Berbasis Guerilla 450

    Inilah Royal Enfield FT450, Motor Flattracker Khusus Berbasis Guerilla 450

    JAKARTA – Royal Enfield menghadirkan sepeda motor flattracker edisi terbatas terbaru untuk para pecinta sepeda motor offroad bernama FT450.

    Hal menariknya ialah model satu ini mengambil fondasi dari Guerilla 450 yang dirancang untuk program Slide School 2025 yang digelar oleh Royal Enfield, melalui kerja sama dengan juara kompetisi flat track Inggris dan Eropa bernama Gary Birtwistle.

    Melansir dari MotorcycleNews, Rabu, 25 Juni, mesin Sherpa 450cc berpendingin cairan ini dipasangkan ke dalam sasis yang dilucuti dengan bodywork flat track khusus bersama penyematan pelek 19 inci.

    Digabungkan dengan sistem knalpot dan modul penyetelan FuelX, ini meningkatkan suara dan tenaga sebesar 40 hp dan torsi puncak 39,9 Nm.

    Sayangnya, pabrikan kendaraan roda dua ini belum memiliki rencana untuk memproduksinya secara massal. Tetapi, Guerilla 450 sebagai basisnya kini telah dijual di pasar Inggris dengan harga 4.850 poundsterling (Rp107,6 juta).

    Royal Enfield juga menyediakan paket khusus untuk Guerilla 450 yang membuat tampilannya seperti motor flat-track terdiri dari aksesori mencakup jok bangku, pelindung bak mesin dan radiator, hingga kaca spion ujung stang yang dibanderol 697 poundsterling (Rp15,4 juta).

    Pabrikan juga akan menghadirkan sejumlah model terbarunya di masa depan, seperti Himalayan 650 dengan waktu yang belum ditentukan.

    Motor bergaya adventure ini diperkirakan memanfaatkan mesin 648cc yang ada pada Interceptor, Bear, dan Continental.

  • IHSG menguat seiring meredanya konflik di Timur Tengah

    IHSG menguat seiring meredanya konflik di Timur Tengah

    Pekerja melintasi layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/4/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.

    IHSG menguat seiring meredanya konflik di Timur Tengah
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 25 Juni 2025 – 11:45 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi bergerak menguat, seiring meredanya konflik geopolitik antara Iran dan Israel di kawasan Timur Tengah. IHSG dibuka menguat 35,53 poin atau 0,52 persen ke posisi 6.904,70. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,87 poin atau 0,64 persen ke posisi 769,28.

    “IHSG tepat untuk teknikal rebound sesuai ekspektasi, tapi masih rentan untuk kembali koreksi sepanjang belum break kembali di atas level 7.000. Manfaatkan untuk take profit jika IHSG kembali melanjutkan kenaikan hari ini,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman di Jakarta, Rabu.

    Konflik geopolitik di kawasan Timur Tengah mulai mereda, setelah Iran, Israel dan Amerika Serikat (AS) sementara ini menyepakati gencatan senjata. Di sisi lain, arah konflik geopolitik masih belum pasti akan seperti apa ke depan

    Pelaku pasar beralih mencermati pernyataan baru Ketua The Fed Jerome Powell di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR AS. Powell memberikan sinyal bahwa bank sentral tidak akan terburu-buru menurunkan suku bunga dan akan mencermati dampak tarif AS terhadap perekonomian.

    Kehadiran Powell di Capitol Hill terjadi pada saat krusial, Powell menghadapi desakan agresif dari Gedung Putih untuk menurunkan suku bunga, serta dalam beberapa hari terakhir dua pejabat Fed menyatakan mereka melihat kemungkinan untuk melonggarkan kebijakan pada Juli 2025.

    Pada perdagangan Selasa (24/06), bursa saham Eropa mengakhiri dengan penguatan seiring gencatan senjata antara Iran dan Israel yang tampaknya masih bertahan. Indeks Stoxx Europe 600 naik 1,2 persen, indeks DAX Jerman menguat 1,6 persen, CAC 40 Prancis menguat 1 persen, dan FTSE 100 Inggris ditutup nyaris datar.

    Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Selasa (24/06), indeks Dow Jones Industrial Average naik 1,19 persen ditutup di level 43.089,02, indeks S&P 500 menguat 1,11 persen menjadi 6.092,18, indeks Nasdaq Composite naik 1,43 persen dan berakhir di 19.912,5.

    Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei menguat 71,44 poin atau 0,18 persen ke 38.862,50, indeks Shanghai menguat 1,06 poin atau 0,04 persen ke 3.421,76, indeks Hang Seng naik 211,93 poin atau 0,85 persen ke 24.379,00, dan indeks Strait Times menguat 22,24 poin atau 0,58 persen ke 3.928,33.

     

    Sumber : Antara

  • Lemhannas apresiasi rencana kenaikan anggaran pertahanan nasional

    Lemhannas apresiasi rencana kenaikan anggaran pertahanan nasional

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) mengapresiasi rencana kenaikan anggaran pertahanan Indonesia yang akan dilakukan secara bertahap.

    Tenaga Profesional Bidang Hubungan Internasional dan Diplomasi Lemhannas Edy Prasetyono mengatakan anggaran merupakan salah satu faktor kekuatan pertahanan suatu negara.

    “Namun, anggaran pertahanan Indonesia tidak masuk dalam peringkat 15 anggaran pertahanan terbesar dunia,” ujar Edy dalam diskusi bertajuk Aktualisasi Astacita untuk Indonesia Emas 2045: Arah Kebijakan Pertahanan Negara Mendorong Percepatan Pembangunan Nasional di Jakarta, Rabu.

    Ia pun mencontohkan bahwa Amerika Serikat (AS), yang memiliki pertahanan sangat kuat mengeluarkan anggaran negara tidak sedikit, yakni 968 miliar dolar AS atau setara dengan Rp15.778 triliun (kurs Rp16.300 per dolar AS). Anggaran pertahanan itu menjadi yang terbesar di dunia pada tahun 2024.

    Setelah AS, anggaran pertahanan terbesar dunia lainnya tercatat pada China sebesar 476,7 miliar dolar AS atau setara Rp7.770 triliun dan Rusia Rp461,6 miliar dolar AS atau setara Rp7.524 triliun.

    Kemudian, disusul Jerman sebesar 86 miliar dolar AS atau setara Rp1.401 triliun; Inggris 81,1 miliar dolar AS atau Rp1.321 triliun; India 74,4 miliar dolar AS atau Rp1.212 triliun; Arab Saudi 71,7 miliar dolar AS atau Rp1.168 triliun; Prancis 64 miliar dolar AS atau Rp1.043 triliun; dan Jepang 53 miliar dolar AS atau 863,9 triliun.

    Lalu, peringkat selanjutnya ditempati Korea Selatan dengan anggaran pertahanan senilai 43,9 miliar dolar AS atau Rp715,57 triliun; Australia 36,4 miliar dolar AS atau Rp593,32 triliun; Italia 35,2 miliar dolar AS atau Rp573,76 triliun; Israel 33,7 miliar dolar AS atau Rp549,31 triliun, serta Ukraina dan Polandia masing-masing 28,4 miliar dolar AS atau Rp462,92 triliun.

    Sementara itu, anggaran pertahanan Indonesia untuk tahun 2025 tercatat sebesar Rp165,16 triliun, yang dialokasikan pada Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rp53,95 triliun; Markas Besar (Mabes) TNI Rp11,16 triliun; TNI Angkatan Darat Rp57 triliun; TNI Angkatan Laut Rp24,75 triliun; serta TNI Angkatan Udara Rp18,28 triliun.

    Selain anggaran, Edy menambahkan bahwa terdapat beberapa faktor lainnya yang bisa mendorong kekuatan pertahanan suatu negara, yang terdiri atas kepentingan strategis, penangkalan, dorongan teknologi, posisi tawar-menawar, serta pengembangan nasional.

    “Nah, jadi kalau kita mau mengembangkan kekuatan pertahanan, unsur-unsur ini harus ketemu,” ungkapnya.

    Sebelumnya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin beserta jajaran memproyeksikan peningkatan anggaran belanja pertahanan dari semula 0,8 persen menjadi 1,5 persen dari pajak domestik bruto (PDB) secara bertahap, dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Kemhan di Jakarta, Kamis (16/1).

    “Peningkatan proyeksi anggaran pertahanan nasional, yang sebelumnya 0,8 persen, ini diproyeksikan bisa di atas 1 persen, bahkan sampai 1,5 persen tentunya secara bertahap dan komprehensif,” kata Kepala Biro Informasi Pertahanan (Infohan) Sekretariat Jenderal Kemhan Brigjen TNI Frega F. Wenas Inkiriwang saat jumpa pers dengan wartawan setelah rapat terbatas di Kantor Kemhan.

    Menurut Frega, peningkatan belanja pertahanan di angka 1,5 persen sudah ideal untuk kebutuhan pertahanan seperti membeli alat utama sistem senjata, pembangunan infrastruktur pertahanan, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan pembiayaan strategis lainnya.

    Namun demikian, Frega mengakui untuk mewujudkan hal tersebut tidak mudah. Sebab penetapan belanja pertahanan sebesar 1,5 persen harus didukung oleh kondisi perekonomian yang stabil.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Benardy Ferdiansyah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Anggota Komisi VII DPR usulkan Ahmad Tohari terima Nobel Sastra

    Anggota Komisi VII DPR usulkan Ahmad Tohari terima Nobel Sastra

    “Novel Ronggeng Dukuh Paruk tidak hanya sebuah karya sastra, tapi juga berperan penting dalam pelestarian dan pengembangan budaya, khususnya Jawa. Apresiasi masyarakat internasional terlihat dengan alih bahasa novel tersebut,”

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi VII DPR RI Siti Mukaromah, mengusulkan sastrawan kenamaan Ahmad Tohari untuk menerima penghargaan Nobel Sastra karena berkontribusi besar dalam melestarikan budaya lokal melalui karya sastranya, khususnya novel Ronggeng Dukuh Paruk.

    Menurut dia, novel fenomenal Ronggeng Dukuh Paruk berperan penting dalam pelestarian tari lengger, tarian khas Banyumas. Karya yang telah dicetak ulang hingga 21 kali sejak terbit pada 1982 dan telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, Jepang, Jerman, Belanda, Spanyol, dan Italia, menunjukkan apresiasi internasional yang luas.

    “Novel Ronggeng Dukuh Paruk tidak hanya sebuah karya sastra, tapi juga berperan penting dalam pelestarian dan pengembangan budaya, khususnya Jawa. Apresiasi masyarakat internasional terlihat dengan alih bahasa novel tersebut,” kata dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Dia mengatakan bahwa lengger sebagai tarian tradisional Banyumas, memiliki nilai sejarah perjuangan Bangsa Indonesia dalam melawan penjajah Belanda.

    Dia menjelaskan bahwa tarian lengger dilakukan oleh laki-laki yang berdandan seperti wanita. Asal-usulnya, tarian itu dilakukan oleh para lelaki untuk mengelabui para penjajah.

    “Jadi mereka sebenarnya ini adalah pahlawan-pahlawan kita yang berperang untuk kemerdekaan kita. Sudah seharusnya kesenian ini dilestarikan dan bisa se-terkenal Tari Kecak dari Bali,” kata dia.

    Dia berharap pemerintah menyambut usulan ini sebagai usulan pemerintah. Dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dimana ketergantungan terhadap teknologi sangat tinggi, menurut dia, pemerintah perlu mengapresiasi sosok yang dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda.

    Sementara itu, Ahmad Tohari berpandangan bahwa saat ini budaya membaca sangat menurun terutama di kalangan anak muda. Padahal, kata dia, karya-karya sastra lahir dari orang-orang yang rajin membaca.

    Dia pun menyambut positif usulan sebagai salah satu penerima Nobel Sastra. Menurut dia, generasi muda harus mulai terdorong untuk mencintai karya sastra sebagai bentuk pelestarian dan pengembangan kebudayaan.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Konjen China siap bantu dukung keamanan berwisata di Bali Nusra

    Konjen China siap bantu dukung keamanan berwisata di Bali Nusra

    “Kami bersedia bekerja sama dengan destinasi wisata populer untuk bersama membuat dan memasang papan peringatan keselamatan wisata dilengkapi keterangan bahasa Mandarin,”

    Denpasar (ANTARA) – Konsulat Jenderal China di Denpasar siap membantu mendukung keamanan berwisata di Bali dan Nusa Tenggara guna menjamin keselamatan wisatawan asing termasuk warga negaranya.

    “Kami bersedia bekerja sama dengan destinasi wisata populer untuk bersama membuat dan memasang papan peringatan keselamatan wisata dilengkapi keterangan bahasa Mandarin,” Wakil Konsul Jenderal China Zhu Yu di sela konferensi keamanan pariwisata di Denpasar, Bali, Rabu.

    Menurut dia, upaya itu merupakan bagian dari tiga usulan yang disampaikan kepada instansi dan pihak terkait di Bali termasuk di wilayah kerja lain yang mencakup Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

    Ia mengungkapkan masih banyak pantai di wilayah kerjanya yang belum dilengkapi sistem penandaan bendera keselamatan menyeluruh, begitu juga lokasi wisata berisiko tinggi belum ada papan peringatan.

    Usulan kedua yakni meningkatkan pelatihan dan pengawasan serta menaikkan standar kelayakan sektor pariwisata.

    Diplomat itu menyarankan untuk memperkuat manajemen berbasis daftar perusahaan seperti agen perjalanan dan penyedia jasa penyewaan kendaraan, dengan mekanisme pengawasan lebih ketat.

    “Meningkatkan upaya penindakan terhadap taksi gelap ojek ilegal. Kompetensi pelaku pariwisata juga perlu ditingkatkan melalui pelatihan profesional dan inspeksi pengawasan berkala,” ucapnya.

    Pengawasan juga perlu diperketat khususnya standar kebersihan air yang digunakan pelaku usaha makan dan minum.

    Usulan lain di antaranya Konjen China meminta agar dilakukan pemeriksaan ketat terkait kelengkapan dokumen wisatawan yang ingin menyewa kendaraan seperti surat izin mengemudi yang sah.

    Ia mengharapkan perusahaan penyewaan kendaraan menyediakan kontrak dengan tiga bahasa yakni bahasa Indonesia, Inggris dan Mandarin serta hak dan kewajiban.

    “Pengawasan juga perlu ditingkatkan terhadap kepatuhan wisatawan asing dalam menggunakan helm saat mengendarai atau dibonceng sepeda motor,” ujarnya.

    Usulan itu dibuat mencermati sejumlah insiden yang menimpa turis asal negeri dengan ikon panda itu dalam satu tahun terakhir di Bali dan Nusa Tenggara di antaranya tenggelam di wilayah perairan, kecelakaan lalu lintas, kekerasan seksual, perselisihan pariwisata, kriminalitas hingga kesehatan dan medis.

    Sementara itu, Konjen mencatat kunjungan wisatawan China khususnya di Bali mencapai 580 ribu pada 2024 dan pada kuartal pertama 2025 sebanyak 166 ribu orang, masing-masing meningkat 59,2 persen dan 11,6 persen.

    Menyikapi usulan itu, Kepala Dinas Pariwisata Bali I Wayan Sumarajaya mewakili Pemerintah Provinsi Bali mengapresiasinya dan akan menjadi bahan kajian.

    “Kami apresiasi apa yang disampaikan dan akan menjadi bahan kajian untuk bersama dengan berbagai pemangku kepentingan, pelaku usaha, aparat dan petugas di kabupaten/kota,” ucapnya.

    Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • CEO OpenAI Terkejut Banyak Pengguna Terlalu Percaya pada ChatGPT

    CEO OpenAI Terkejut Banyak Pengguna Terlalu Percaya pada ChatGPT

    Bisnis.com, JAKARTA — CEO OpenAI Sam Altman mengungkapkan keheranannya terhadap tingginya tingkat kepercayaan publik terhadap ChatGPT, meskipun teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) ini dikenal kerap menghasilkan informasi yang salah atau menyesatkan. 

    “Orang-orang sangat percaya pada ChatGPT dan itu menarik karena AI ini suka berhalusinasi. Seharusnya ini jadi teknologi yang tidak terlalu kamu percayai,” kata Altman dalam episode perdana podcast terbaru OpenAI dikutip dari laman Yahoo Finance pada Rabu (25/6/2025). 

    Pernyataan Altman ini datang di tengah meningkatnya penggunaan AI secara global. Meskipun teknologinya masih dalam tahap awal pengembangan dan belum sepenuhnya andal, jutaan orang mengandalkan ChatGPT untuk berbagai keperluan mulai dari riset, pekerjaan, hingga meminta nasihat pribadi dan parenting.

    Altman bahkan mengaku menggunakan ChatGPT secara rutin untuk mencari jawaban seputar pengasuhan anak selama bulan-bulan awal kelahiran putranya. Dia menilai AI ini sangat membantu, tetapi tetap menekankan risiko besar dari mempercayai sistem yang bisa menyampaikan informasi salah dengan keyakinan tinggi.

    Fenomena ini menyoroti paradoks besar dalam revolusi AI di mana meskipun pengguna tahu bahwa AI bisa keliru, kemudahan penggunaan, kecepatan respons, dan gaya komunikasi natural dari ChatGPT membuat banyak orang memperlakukannya seperti pakar manusia atau bahkan teman dekat. 

    Kepercayaan ini semakin kuat berkat kemampuan AI untuk mengingat konteks, memberikan respons yang disesuaikan, dan membantu dalam berbagai topik, fitur-fitur yang menurut Altman akan terus berkembang seiring kemajuan teknologi.

    Namun, Altman mengingatkan kepercayaan ini tidak selalu pada tempatnya. Risiko ketergantungan pada informasi dari AI sangat berbahaya, terutama dalam bidang-bidang sensitif seperti kesehatan, hukum, dan pendidikan. Dia menegaskan pentingnya kesadaran dan berpikir kritis dari para pengguna karena AI bisa saja mengarang dan tidak boleh dipercaya secara membabi buta.

    Dalam podcast tersebut, Altman juga membahas isu-isu penting lain seperti privasi data, penyimpanan informasi, dan rencana monetisasi. 

    Dengan fitur-fitur baru seperti memori yang berkelanjutan (persistent memory) dan kemungkinan hadirnya iklan, Altman menegaskan bahwa menjaga transparansi dan melindungi privasi pengguna harus tetap menjadi prioritas. 

    Sebelumnya, studi Massachusetts Institute of Technology (MIT) Media Lab mengungkap penggunaan alat berbasis kecerdasan buatan seperti ChatGPT dapat menurunkan keterlibatan otak serta melemahkan kemampuan berpikir kritis, terutama pada generasi muda.

    Dalam studi tersebut, 54 partisipan berusia 18 hingga 39 tahun dari wilayah Boston dibagi ke dalam tiga kelompok. 

    Mereka diminta menulis esai SAT dengan tiga metode berbeda yakni menggunakan ChatGPT, menggunakan mesin pencari Google, dan tanpa bantuan teknologi apa pun. 

    Melansir laman TIME pada Kamis (19/6/2025), aktivitas otak mereka direkam dengan elektroensefalogram (EEG) yang memantau 32 area otak. Hasilnya menunjukkan kelompok pengguna ChatGPT memiliki tingkat keterlibatan otak terendah dan menunjukkan performa yang lebih buruk secara linguistik, perilaku, maupun neurologis dibanding dua kelompok lainnya.

    Seiring berjalannya waktu, para pengguna ChatGPT dalam studi ini terlihat semakin malas dalam proses menulis. Menjelang akhir studi, sebagian besar hanya menyalin hasil dari ChatGPT tanpa berusaha mengolahnya kembali. 

    Hasil tulisan mereka dinilai sangat mirip satu sama lain, menggunakan frasa yang sama dan minim pemikiran orisinal. Dua guru Bahasa Inggris yang menilai esai tersebut menggambarkannya sebagai datar dan tidak menunjukkan kedalaman pemahaman. Aktivitas otak mereka juga menunjukkan rendahnya kontrol eksekutif dan fokus.

    Sebaliknya, kelompok yang menulis tanpa bantuan teknologi justru menunjukkan aktivitas otak paling tinggi. Mereka tampak lebih kreatif, lebih tertarik pada topik yang dibahas, serta lebih puas dan merasa memiliki terhadap hasil tulisannya. 

    Sementara itu, kelompok yang menggunakan Google Search juga menunjukkan tingkat kepuasan tinggi dan keterlibatan otak yang aktif. Para partisipan kemudian diminta menulis ulang salah satu esai yang sudah mereka buat sebelumnya, tetapi kali ini kelompok pengguna ChatGPT tidak boleh lagi menggunakan alat tersebut. 

    Hasilnya, mereka kesulitan mengingat isi esai yang mereka tulis sebelumnya. Aktivitas gelombang otak mereka menunjukkan lemahnya proses ingatan yang seharusnya terbentuk saat menulis. 

    Sebaliknya, kelompok yang sebelumnya menulis tanpa bantuan teknologi dan kini diperbolehkan menggunakan ChatGPT justru menunjukkan peningkatan konektivitas otak yang signifikan. Temuan ini menunjukkan bahwa AI berpotensi mendukung proses belajar, asalkan digunakan secara tepat dan tidak menggantikan peran berpikir manusia.

    Studi ini masih dalam tahap pra-tinjau sejawat (peer-review), tetapi penulis utama Nataliya Kosmyna memilih untuk merilisnya lebih awal karena khawatir dampaknya terhadap anak-anak yang kini mulai menggunakan AI untuk tugas sekolah. 

    Dia menegaskan otak yang sedang berkembang adalah kelompok paling rentan terhadap dampak negatif penggunaan AI secara berlebihan.

    “Yang membuat saya terdorong untuk mempublikasikannya sekarang, sebelum peer-review selesai, adalah kekhawatiran akan adanya kebijakan seperti ChatGPT untuk TK dalam beberapa bulan ke depan. Itu akan sangat berbahaya,” kata Kosmyna.

  • China Kembangkan Drone Mikro untuk Militer dan Spionase

    China Kembangkan Drone Mikro untuk Militer dan Spionase

    Jakarta

    Boleh jadi, impian setiap dinas intelijen dunia adalah sebuah peranti intai berbentuk seperti seekor nyamuk besar, memiliki dua sayap kecil, berbadan ramping, dan berdiri di atas tiga kaki. Namun bukanlah serangga, nyamuk tersebut melainkan adalah sebuah mini-drone, hasil pengembangan Universitas Teknologi Pertahanan Nasional (NUDT) di Cina.

    Drone mungil ini dirancang untuk digunakan dalam operasi militer rahasia dan misi pengintaian, demikian laporan South China Morning Post, surat kabar berbahasa Inggris terbesar di Hong Kong. Penerbangan publik perdana “pengintai berdengung” itu disiarkan oleh CCTV7, saluran militer milik televisi nasional Cina, belum lama ini.

    Wahana yang hampir tak terlihat ini diperkenalkan oleh peneliti NUDT, Liang Hexiang, yang dikenal sebagai pengembang robot humanoid. “Di tangan saya ini ada sebuah robot mirip nyamuk. Robot miniatur bionik seperti ini sangat cocok untuk misi intelijen dan operasi khusus di medan perang,” ujar Liang kepada CCTV7.

    Dalam laporan tersebut, dia juga memperlihatkan prototipe drone mini yang lain, dengan empat sayap dan bisa dikendalikan menggunakan ponsel pintar.

    Perlombaan menguasai drone mikro

    Yang mengejutkan dari laporan CCTV bukan hanya kemajuan mencolok Cina dalam teknologi robotik, tetapi juga kenyataan bahwa drone mata-mata seukuran nyamuk itu ditampilkan secara terbuka kepada publik.

    Selama bertahun-tahun, para pengembang militer di seluruh dunia berlomba dalam miniaturisasi teknologi drone.

    Tantangan utamanya terletak pada desain mikrofon, kamera, sistem kendali, sumber daya, dan komponen lain yang harus muat dalam ruang terkecil. Drone juga harus bekerja secara senyap, tahan banting, memiliki jangkauan yang jauh, dan berdaya tahan tinggi.

    Kemiripan mencolok dengan drone AS

    Teknologi miniatur robot bionik biasanya dikembangkan dengan meniru struktur dan gerakan serangga alami. Banyak nama drone mikro sebabnya terinspirasi dari alam, seperti lebah, tawon, dan nyamuk.

    Tapi bukan hanya militer Cina yang mendorong pengembangan drone mikro secara agresif.

    Drone yang diperlihatkan NUDT menunjukkan kemiripan mencolok dengan “RoboBee”, sebuah drone yang diperkenalkan oleh peneliti Harvard pada tahun 2013. RoboBee yang panjangnya sekitar tiga sentimeter itu awalnya dikembangkan untuk pemantauan pertanian dan lingkungan. Kendati begitu, versi buatan Cina berukuran lebih kecil.

    Beberapa model RoboBee diklaim dapat berenang di dalam air dan lepas landas dari permukaan air, atau “hinggap di permukaan dengan bantuan listrik statis,” demikian menurut laman resmi Wyss Institute Harvard.

    Drone Nano tangguh untuk medan tempur

    Meski mengesankan, drone pengintai berukuran mikro buatan Cina belum cukup tangguh untuk misi tempur. Karena peranti yang digunakan dalam medan perang harus mampu menghadapi kondisi cuaca ekstrem, sembari tetap memberikan citra dan data presisi tinggi.

    Sebabnya, drone perang harus dilengkapi baterai tangguh dan berkapasitas besar, serta sistem kendali jarak jauh agar dapat dioperasikan dari lokasi aman.

    Alasan ketangguhan pula yang mendorong banyak negara lebih menaruh minat pada drone seukuran telapak tangan “Black Hornet” buatan Norwegia, yang sudah digunakan selama beberapa tahun dalam misi pengintaian aman di medan tempur.

    Angkatan Bersenjata Jerman, misalnya, juga telah membeli drone mirip mini-helikopter ini untuk misi “pengintaian visual senyap dalam jarak taktis dekat.”

    Menurut Bundeswehr, Black Hornet “memungkinkan prajurit tanpa pelatihan khusus untuk melakukan pengintaian tersembunyi secara instan.”

    Drone ini dilengkapi teknologi inframerah, sangat ringan dan nyaris tanpa suara. Dengan waktu terbang hingga 25 menit, nano-drone yang seukuran kantong celana ini dapat menyiarkan video langsung dan menangkap gambar beresolusi tinggi, berguna untuk mendeteksi jebakan atau ranjau tersembunyi, misalnya.

    Militer Amerika Serikat juga diketahui mengembangkan drone mini sendiri. Pada tahun 2021, Angkatan Udara AS menyatakan tengah mengerjakannya. Namun sejauh mana kemajuannya, atau model apa saja yang sudah digunakan di lapangan, masih dirahasiakan oleh militer AS.

    Artikel ini pertama kali terbit dalam Bahasa Jerman

    Diadaptasi oleh Rizki Nugraha

    Editor: Yuniman Farid

    Tonton juga “China Kecam AS Serang Situs Nuklir Iran: Pelanggaran Serius!” di sini:

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini