Negara: Indonesia

  • WHO Diberi Israel 24 Jam Pindahkan Pasokan Medis dari Gaza Selatan

    WHO Diberi Israel 24 Jam Pindahkan Pasokan Medis dari Gaza Selatan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendapatkan pesan dari militer Israel untuk segera memindahkan pasokan dari dua gudang medisnya di Gaza selatan.

    Dalam unggahan di media sosial, Ketua WHO tersebut mengungkapkan hal tersebut diminta Israel untuk dilakukan dalam waktu 24 jam.

    “Hari ini WHO mendapatkan pesan dari militer Israel (IDF) bahwa kami harus memindahkan pasokan dari gudang medis kami di GAza selatan dalam 24 jam, karena serangan darat akan dilakukan,” ungkap Tedros di Twitter atau X pada Senin (4/12) waktu setempat.

    Menanggapi hal tersebut, Tedros mengimbau Israel untuk mencabut perintah tersebut dan harus memastikan keselamatan warga sipil.

    “Kami mengimbau #Israel untuk mencabut perintah tersebut, dan mengambil segala tindakan yang mungkin untuk melindungi warga sipil dan infrastruktur sipil, termasuk rumah sakit dan fasilitas kemanusiaan.”

    Pada hari yang sama, Al Jazeera memberitakan serangan udara Israel menghantam sekitar Rumah Sakit Kamal Adwan, yang terletak di utara Jalur Gaza. Serangan itu membuat pecahan peluru ke arah pengungsi yang mencari perlindungan di sana.

    Berdasarkan foto yang disediakan oleh koresponden Al Jazeera Arab Anas al-Sharif tampak lingkungan sekitar rumah sakit setelah serangan tersebut.

    Tak hanya itu, militer Israel juga menembaki sekitar Rumah Sakit al-Amal, yang dikelola oleh Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) di Khan Younis di Jalur Gaza selatan.

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    Sebelumnya, juru bicara militer Israel Daniel Hagari mengatakan pasukannya terlibat baku tembak sengit dengan pejuang Hamas di bagian utara wilayah tersebut.

    Selain itu, menteri pertahanan Israel mengatakan operasi darat meluas ke bagian selatan wilayah Gaza, dan kekuatan yang akan digunakan militer bahkan akan menjadi “lebih buruk” dibandingkan di utara Gaza.

    (tim/chri)

  • Israel Klaim Temukan 800 Lubang Terowongan Hamas di Gaza

    Israel Klaim Temukan 800 Lubang Terowongan Hamas di Gaza

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim menemukan 800 lubang yang mengarah ke jaringan terowongan dan bunker bawah tanah Hamas, sejak operasi darat Gaza dimulai pada 27 Oktober lalu.

    Israel menyebut sekitar 500 di antaranya telah dihancurkan, baik dengan cara meledakkan bahan peledak besar di dalamnya atau dengan menyegelnya.

    Menurut IDF, banyak terowongan itu yang terhubung dengan “aset strategis” Hamas. Mereka juga menyebut telah menghancurkan terowongan sepanjang ratusan kilometer yang terkait dengan Hamas.

    “Lubang tersebut terletak di kawasan sipil dan banyak di antaranya berlokasi di dekat atau di dalam institusi pendidikan, taman kanak-kanak, masjid, dan taman bermain,” kata IDF dikutip dari Reuters.

    Di beberapa terowongan, Israel juga mengklaim menemukan beberapa persenjataan kelompok Hamas.

    “Temuan ini adalah bukti lebih lanjut bahwa Hamas menggunakan penduduk sipil sebagai tameng hidup, dan sebagai kedok atas aktivitas terornya,” tambah IDF>

    Selama agresi Israel ke Palestina sejak nyaris dua bulan terakhir, Negeri Zionis juga menuduh kelompok Hamas memanfaatkan beberapa rumah sakit di Gaza sebagai pusat komando. Tuduhan itu salah satunya diarahkan pada Rumah Sakit Al Shifa.

    Menanggapi tuduhan ini, Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza telah membantah keras klaim Israel soal keberadaan terowongan Hamas di bawah kompleks Al Shifa.

    Direktur Kemenkes Gaza Mounir El Boursh menegaskan klaim itu “murni kebohongan”.

    “Mereka (Israel) telah menyerbu dan menyelidiki rumah sakit selama delapan hari dan mereka belum menemukan apa-apa,” kata El Boursh kepada Al Jazeera pada Senin (20/11).

    Sementara itu, Hamas juga menolak mentah-mentah klaim Israel tersebut.

    “Pernyataan tentara Israel mengenai penggunaan Rumah Sakit Al Shifa untuk menahan tahanan Zionis menyesatkan dan salah. Pernyataan Israel bertujuan untuk menutupi kegagalan keamanan dan militernya (di Gaza),” kata kelompok tersebut seperti dikutip Al Jazeera.

    (dna/dan)

  • Muslim AS Ogah Pilih Biden di Pilpres 2024 gegara Dukung Agresi Israel

    Muslim AS Ogah Pilih Biden di Pilpres 2024 gegara Dukung Agresi Israel

    Jakarta, CNN Indonesia

    Komunitas Muslim Amerika Serikat menyatakan enggan memilih Joe Biden dalam pemilihan presiden (Pilpres) tahun depan, usai pemerintahannya saat ini mendukung agresi Israel ke Gaza.

    Mulai muncul tagar #AbandonBiden agar komunitas Arab-AS tak memilih Biden di pilpres tahun depan.

    “Konferensi #AbandonBiden 2024 ini digelar dengan latar belakang pemilihan presiden tahun 2024 mendatang dan keputusan untuk menarik dukungan ke Presiden Biden karena enggan menyerukan gencatan senjata dan melindungi orang-orang tak berdosa di Palestina dan Israel,” kata kelompok tersebut.

    Kampanye penolakan Biden meluas di beberapa negara bagian AS. Di waktu yang bersamaan mereka menuntut Biden menyerukan gencatan senjata permanen. Aksi ini menyebar hingga Michigan, Arizona, Wisconsin, Pennsylvania, dan Florida.

    Penolakan mereka terhadap Biden bukan berarti mendukung pesaingnya di Pilpres, Donald Trump.

    “Kami tak mendukung Trump,” ungkap Muslim Amerika.

    Direktur Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) cabang Minnesota Jaylani Hussein juga mengatakan mereka punya banyak pilihan.

    “Kami bukan cuma punya dua pilihan. Kami punya banyak pilihan,” kata Hussein.

    Komunitas Muslim di AS ini menganggap penolakan suara mereka ke Biden menjadi satu-satunya cara untuk bisa mengubah arah kebijakan AS.

    AS selama ini memandang Israel berhak membela diri usai kelompok perlawanan Palestina, Hamas, melakukan serangan dadakan di bagian selatan negara itu.

    Sejumlah pejabat AS juga ogah menyerukan gencatan senjata permanen untuk menyelesaikan konflik Israel-Hamas.

    Biden bahkan mengajukan gagasan jeda kemanusiaan atau humanitarian pause di Gaza.

    Israel dan Hamas sempat sepakat gencatan senjata empat hari sejak 24 November dan diperpanjang hingga total kesepakatan ini menjadi enam hari.

    Namun, sejumlah pihak menilai langkah itu tak cukup. Benar saja, selama gencatan senjata Israel masih menyerang Gaza.

    Dukungan yang menurun dari komunitas Muslim di Negeri Paman Sam tercermin dari salah satu hasil survei baru-baru ini.

    Hasil jajak pendapat tersebut menunjukkan dukungan Biden dari komunitas Arab-Amerika di AS hanya menjadi 17 persen.

    Penurunan suara ini berdampak penting di negara bagian termasuk Michigan.

    Menurut laporan Arab American Institute, Biden meraih suara hingga 5 persen dari warga Amerika keturunan Arab di Michigan. Dia juga menang dengan selisih 2,8 poin.

    (isa/dna)

    [Gambas:Video CNN]

  • Erdogan: Netanyahu ‘Tukang Jagal’ Akan Diadili Atas Kejahatan di Gaza

    Erdogan: Netanyahu ‘Tukang Jagal’ Akan Diadili Atas Kejahatan di Gaza

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan diadili karena kejahatan perang Israel di Gaza.

    Pernyataan Erdogan muncul saat dia menyampaikan pidato dalam pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Istanbul, Minggu (3/12).

    Erdogan mengatakan Netanyahu seharusnya diseret ke pengadilan karena menjadi “penjahat perang.”

    “Selain menjadi penjahat perang, Netanyahu yang saat ini menjadi ‘penjagal Gaza’, akan diadili sebagai penjagal Gaza,” kata Erdogan seperti dilansir Reuters.

    “Siapa saja yang menginvasi Gaza akan mencari tempat lain besok. Tukang Jagal Gaza, Netanyahu, mengungkapkan bahwa dia memiliki cita-cita ekspansionis,” ujar Erdogan, dikutip Anadolu Agency.

    Erdogan lalu menegaskan bahwa Gaza adalah wilayah Palestina.

    “Gaza bagian dari Palestina dan akan tetap menjadi bagian negara ini selamanya,” kata Erdogan.

    Erdogan juga menegaskan siapa saja yang mengabaikan jumlah korban kematian di Gaza tak lagi punya sisi kemanusiaan.

    Ia menyinggung komunitas dan organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    “Ada struktur global yang bertindak berdasarkan kemauan beberapa negara. Struktur PBB yang korup perlu diubah,” ucap Erdogan.

    Sejauh ini, tercatat lebih dari 15.500 warga di Palestina meninggal akibat agresi Israel sejak 7 Oktober.

    Sepanjang operasi, mereka juga menyerang objek sipil seperti sekolah, kamp pengungsi, dan rumah sakit.

    Sejumlah pengamat menilai tindakan Israel ke Gaza berambisi untuk menguasai wilayah tersebut.

    “Israel bukan hanya pembunuh tetapi juga pencuri. Kita tidak bisa membiarkan Israel menduduki Gaza sekali lagi,” ujar Erdogan.

    Di kesempatan itu, Erdogan juga mengatakan Turki siap menjadi negara penjamin untuk negosiasi damai Israel dan Palestina.

    Turki menjadi salah satu negara yang lantang menolak agresi Israel dan mendukung penuh kemerdekaan Palestina.

    Negara ini juga berulang kali menawarkan diri untuk menjadi mediator Israel-Hamas agar konflik segera berakhir.

    (isa/dna)

  • Netanyahu Ancam Kehancuran di Lebanon Jika Serangan Hizbullah Lanjut

    Netanyahu Ancam Kehancuran di Lebanon Jika Serangan Hizbullah Lanjut

    Jakarta, CNN Indonesia

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut meningkatnya ketegangan dengan milisi Hizbullah di perbatasan dapat berakibat pada “kehancuran” Lebanon.

    Netanyahu mengatakan tentara Israel bakal bersikap proaktif dalam memerangi kelompok teror yang didukung Iran dan telah mengadopsi kebijakan “pencegahan yang kuat di utara” terhadap Hizbullah, menurut Times of Israel.

    “Kami selalu bertindak di utara melawan segala upaya Hizbullah yang beroperasi melawan kami. Kami memberantas sel-sel teror, mengusir mereka dari perbatasan, dan menghancurkan amunisi. Kami akan melanjutkan dengan pencegahan yang kuat di wilayah utara, dan kemenangan total di wilayah selatan,” kata Netanyahu, dikutip Al Arabiya.

    “Harusnya jelas, kami berkomitmen memulihkan keamanan di selatan dan utara. Jika Hizbullah melakukan kesalahan dan terlibat perang habis-habisan, maka mereka akan menghancurkan Lebanon dengan tangannya sendiri,” Netanyahu memperingatkan.

    Hizbullah, sekutu lama kelompok militan Palestina Hamas, telah meningkatkan retorikanya terhadap Israel sejak pecahnya konflik Israel-Hamas pada 7 Oktober.

    Milisi Lebanon juga telah melancarkan serangan lintas batas terhadap sasaran-sasaran Israel yang menjadi target Israel akan membalas tembakan.

    Baru-baru ini, pasukan Israel dan anggota Hizbullah saling baku tembak di perbatasan Israel-Lebanon. Kedua belah pihak mengaku telah mencapai sasaran dalam serangan yang meliputi beberapa wilayah perbatasan.

    Pada Jumat (1/12) lalu, dua anggota kelompok Hizbullah dan satu warga sipil tewas dalam serangan Israel di Lebanon. Hizbullah mengonfirmasi dua anggota yang terbunuh adalah Mohammed Mazraani dan Wajih Mshek.

    Sumber Hizbullah mengatakan Mazraani dibunuh di rumahnya bersama ibunya, Nasifa, namun menyangkal bahwa dia terlibat dalam pertempuran jelang kematiannya.

    (dna/dan)

    [Gambas:Video CNN]

  • VIDEO: Israel Serang Sekolah Khalifa Bin Zayed di Gaza Utara

    VIDEO: Israel Serang Sekolah Khalifa Bin Zayed di Gaza Utara

    Jakarta, CNN Indonesia

    Israel menyerang sekolah Khalifa Bin Zayed di Beit Lahya, Gaza utara pada Senin (4/12).

    Israel terus menggempur Palestina habis-habisan sejak berakhirnya gencatan senjata sementara.

    Lebih dari 700 orang tewas dalam 24 jam.

    Sementara itu, sebanyak 15.523 orang tewas di Jalur Gaza sejak agresi Israel dimulai 7 Oktober lalu.

  • Beli Narkoba Lewat Instagram, Kejari Surabaya Tuntut 5 Tahun Penjara Terdakwa Agus

    Beli Narkoba Lewat Instagram, Kejari Surabaya Tuntut 5 Tahun Penjara Terdakwa Agus

    Surabaya (beritajatim.com) – Jaksa Penuntut Umum (JPU) Darwis menuntut pidana penjara selama lima tahun pada Terdakwa Agus Anugerah Yahono. Dalam tuntutan disebutkan Terdakwa dinilai terbukti menyimpan narkoba jenis sabu-sabu sebesar 3,4 gram.

    ” Menuntut pidana penjara selama 5 tahun denga perintah Terdakwa tetap ditahan,” ujar Jaksa Darwis dalam tuntutannya.

    Dalam sidang sebelumnya, JPU menghadirkan saksi Yohanes Rahario Halim yang dilakukan penuntutan terpisah.

    Yohanes Raharjo menjelaskan bahwa, berawal saat terdakwa meminta tolong untuk dibeli sabu. Kemudian Yohanes dan Terdakwa bersepakat untuk harganya Rp 1,8 juta pergramnya, lalu terdakwa memesan sabu seberat 5 gram dan untuk pembayaranya dibayar melalui tranfer sebesar Rp 9 juta.

    “Lalu saya beli sabu 5 gram dari Medan melalui media sosial Instagram, namun di kirim 3.40 gram. Selain sabu juga ada ganja dan bubuk kopi ganja yang dikirim dari Medan,” Kata saksi Yohanes.

    Masih kata Yohanes, sebelum kiriman tersebut dia sampaikan kepada terdakwa titip ganja dan bubuk kopi ganja. Kemudian barang pesanan dikirim ke tempat terdakwa di Apartemen Anderson unit 2808 Jalan Royal Lontar Nomor 2 Surabaya yang dititipkan di lobby Pakuwon Mall Jalan Puncak Indah Surabaya.

    Disingung oleh Majelis Hakim berapa kali terdakwa memesan sabu,” sebanyak 3 kali, baru pesanan yang ketiga saya titip ganja dan bubuk kopi,” kata Yohanes.

    Sementara JPU menanyakan atas nama Artur Purnama sebagai penerima paket dan Reza sebagai pengirim.” Artur dan Reza itu hanya nama samaran dan terdakwa juga mengetahui kalau Artur itu hanya nama samaran,” ujarnya.

    Dari keterangan saksi, terdakwa membantahnya. Saat itu terdakwa pesan sabu untuk dikonsumsi sendiri dan barang sudah sampai baru di telepon sama saksi.

    “Saat barang sudah sampai baru saksi telepon yang mulia,”ucap terdakwa yang didampingi penasehat hukumnya.

    Sementara Penasehat hukum terdakwa Budi Sampurno mengatakan, bahwa saksi tidak menjadi terdakwa. “Padahal yang mempunyai barang itu adalah saksi Yohanes Raharjo Halim tetapi tidak ditetapkan terdakwa,” ucapnya.

    Untuk diketahui berdasarkan surat dakwaan dari JPU Darwis menyebutkan, bahwa terdakwa Agus Anugerah Yahono ditangkap, hari Kamis, 27 Juli 2023 sekitar pukul 23.00 WIB di rumahnya di Jalan Kranggan Nomor 66 Surabaya oleh anggota Polrestabes Surabaya.

    Dari penggeledahan petugas menemukan satu bungkus paket yang didalamnya berisi 1 bungkus plastik berisi sabu dengan berat total 3,40 gram beserta bungkusnya, 1 bungkus plastik berisi Ganja (batang, daun dan biji) dengan berat total 124 gram beserta bungkusnya dan 1 bungkus plastik berisi bubuk kopi dengan campuran yang diduga narkotika jenis ganja dengan berat total 98,49 gram.

    Atas perbutanya JPU mendakwa dengan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 111 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tentang narkotika. [uci/ted]

  • Israel Paksa Warga Palestina Bongkar Rumah Sendiri di Yerusalem Timur

    Israel Paksa Warga Palestina Bongkar Rumah Sendiri di Yerusalem Timur

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pasukan Israel disebut memerintahkan seorang warga Palestina untuk menghancurkan rumahnya sendiri di dekat Yerusalem Timur.

    Dilansir Al Jazeera, warga Sur Baher bernama Ayman Awad mengaku kehilangan rumahnya pada Minggu (3/12) kemarin.

    Warga setempat mengatakan pihak berwenang Israel memberinya ultimatum untuk merobohkan rumahnya sendiri. Jika menolak, Israel mengancam akan menghancurkan rumah tersebut.

    Media Palestina Wafa mengatakan warga tersebut juga diminta membayar biaya yang mahal, jika memilih opsi terakhir.

    Warga Palestina di Yerusalem Timur sering kali diancam dengan pembongkaran rumah oleh Israel, karena dianggap membangun tanpa izin.

    Tahun ini pihak berwenang Israel telah menghancurkan lebih dari 600 rumah di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki, dengan dalih tersebut.

    Sampai saat ini, pasukan Israel masih terus memperluas serbuan darat di seluruh wilayah Jalur Gaza.

    Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (International Defense Forces/IDF) menyebut pihaknya memperluas operasi militer di Gaza, untuk menumpas kelompok Hamas.

    “IDF melanjutkan dan memperluas operasi darat terhadap kelompok Hamas di seluruh Jalur Gaza,” kata Hagari seperti dikutip CNN, Minggu (3/12).

    Sejak agresi Israel dilanjutkan usai gencatan senjata berakhir pada Jumat (1/12) lalu, pasukan militer Israel mulai menggempur lagi Gaza habis-habisan.

    Kali ini serangan bukan cuma menyasar utara Gaza, namun mulai beralih ke wilayah selatan terutama di kota Khan Younis.

    (dna/dna)

    [Gambas:Video CNN]

  • Horor Penjara Israel, Remaja Palestina Dipukuli Sampai Ada yang Tewas

    Horor Penjara Israel, Remaja Palestina Dipukuli Sampai Ada yang Tewas

    Jakarta, CNN Indonesia

    Sejumlah remaja Palestina mengungkapkan horor dan kekejaman di penjara Israel.

    Mereka mendapat perlakuan tidak manusiawi kerap dipukuli sipir penjara, bahkan ada pula remaja yang tewas diduga karena dipukuli sipir Israel.

    Mohammed Nazal, seorang remaja Palestina yang dibebaskan oleh Israel selama gencatan senjata berlangsung pekan lalu, menceritakan penderitaanya kerap digebuki oleh sipir Israel selama di penjara.

    Israel berusaha menyangkal segala pernyataan Nazal dan menggambarkannya sebagai pembohong.

    Remaja dari kota Qabatiya di Tepi Barat ini mengatakan kepada media Arab dan Barat bahwa ia dipukuli dan tidak diberi bantuan medis, dikutip dari Al Jazeera.

    Kesaksian dan catatan medis yang telah diverifikasi oleh lembaga pengecekan fakta memberikan bukti bahwa penganiayaan brutal yang dialami oleh warga Palestina di penjara Israel semakin memburuk sejak perang Israel-Hamas pada 7 Oktober.

    Nazal merupakan salah satu remaja dari 100 warga Palestina yang ditahan pada bulan Agustus lalu tanpa alasan yang jelas.

    “Dia terus memukuli saya selama delapan menit dengan tongkat dan tanpa peduli di mana tongkat itu mendarat,” ungkap Nazal.

    “Saya menutupi kepala saya. Tongkat itu diarahkan ke sini, ke kepalaku, tapi tanganku lah yang menerima pukulannya.” imbuhnya.

    Salah satu foto Nazal yang menunjukkan kedua tangannya dibalut perban menjadi viral. Nazal mengatakan bahwa kedua tangannya patah tulang dan beberapa jari di tangannya juga patah. Nazal mungkin memerlukan operasi dalam perjalanan menuju pemulihan.

    Nazal sakit selama sepekan di lantai akibat pemukulan sipir Israel tanpa adanya pertolongan medis. Nazal baru bisa menceritakan pengalamannya ini saat kembali dipertemukan dengan keluarganya oleh Palang Merah.

    Ofir Gendelman, pejabat media di kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menunjukkan video yang memperlihatkan tangan Nazal tidak dibalut dan baik-baik saja selama perjalanan di bus Palang Merah.

    Hal ini untuk membantah tuduhan kekerasan yang dilayangkan kepada Israel.

    Gendelman menyatakan masyarakat Palestina berbohong tentang kebenaran yang terjadi selama di penjara.

    Nazal bukan satu-satunya yang menceritakan pengalaman kekerasan yang dilakukan militer Israel di penjara.

    Khalil Mohamed Badr al-Zamaira, berusia 18 tahun, termasuk dalam 39 tahanan yang dibebaskan pada Minggu (26/11) bercerita tidak ada perlakuan yang berbeda bagi anak-anak.

    “Mereka tidak membedakan antara tua dan muda,” kata al-Zamaira, dilansir dari Middle East Eye.

    “Dua remaja dipindahkan dari penjara Ofer karena tulang rusuknya patah. Mereka tidak bisa bergerak.” imbuhnya.

    Para remaja yang dibebaskan mengatakan mereka secara rutin dipukuli, dipermalukan di penjara, dan persediaan air serta makanan sangat langka.

    Dipukuli hingga tewas

    Salah satu tawanan yang diidentifikasi bernama Thaer Abu Assab dilaporkan dipukuli hingga tewas di penjara.

    Praktik-praktik kekerasan di penjara Israel sebenarnya telah dipublikasikan sejak beberapa dekade lalu, saat wilayah tersebut dalam kendali Inggris.

    Misbar, platform pengecekan fakta Arab, menganalisis catatan medis yang dikeluarkan pada saat Nazal dibebaskan. Catatan tersebut menunjukkan bahwa tulang metakarpal atau tulang pipih di punggung tangan milik Nazal mengalami patah tulang.

    Nazal dan ribuan warga Palestina lainnya ditahan di bawah “penahanan administratif”. Hukum Israel memungkinkan penahanan warga Palestina selama enam bulan tanpa pengadilan dan tuduhan.

    Rentang itu sering diperpanjang dengan batas yang tidak jelas.

    Kelompok Hak Asasi Manusia juga melaporkan bahwa Layanan Penjara Israel membatasi akses terhadap air, makanan, perawatan medis, dan barang-barang komunal bagi para tahanan.

    Para tahanan tidak diperkenankan mendapat kunjungan dari keluarga atau pengacara mereka.

    Banyaknya jumlah tahanan memungkinkan penyediaan tempat tidur yang tidak layak. Anak-anak yang ditahan bahkan harus menghadapi pengadilan militer Israel.

    (cpa/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • PM Netanyahu Tak Lagi Ditemani Menhan Kabinet Perang saat Konpers

    PM Netanyahu Tak Lagi Ditemani Menhan Kabinet Perang saat Konpers

    Jakarta, CNN Indonesia

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menggelar konferensi pers tanpa didampingi anggota Kabinet Perang, Menteri Pertahanan Yoav Gallant.

    Awak media lalu mempertanyakan ketidakhadiran Gallant ke Netanyahu di acara konferensi pers itu.

    “Saya minta ke menteri pertahanan malam ini untuk menggelar konferensi pers, dan dia memutuskan apa yang dia putuskan,” kata Netanyahu, dikutip Middle East Monitor, Minggu (3/12).

    Beberapa waktu lalu, surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan muncul perbedaan sikap antara Netanyahu dan pejabat militer, terkait penilaian dan perencanaan serangan Israel ke Gaza. Namun, Netanyahu mencoba untuk menepis isu yang beredar.

    “Ini penting untuk masyarakat mendengar kami. [Pemerintah] bekerja sama [dalam perang Gaza],” kata Netanyahu, demikian dikutip Middle East Monitor (MEMO), Minggu (3/12).

    Sementara itu, menurut laporan media berbahasa Yahudi, Maariv, keretakan Netanyahu dan Gallant tampak kian runcing belakangan ini.

    Netanyahu disebut berusaha mencegah anggota Kabinet Keamanan Israel termasuk Gallant dan Benny Gantz menerima pujian usai 110 sandera Israel dibebaskan dari Gaza.

    Gantz merupakan eks menteri pertahanan dan salah satu saingan politik utama Netanyahu. Ia tergabung kabinet perang usai serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

    PM Israel ini sebelumnya juga menghadapi minggu-minggu yang sulit dan menghadapi pertanyaan-pertanyaan rumit.

    “Netanyahu bersandar pada tim pendukung yang konsisten, yang muncul setiap malam, Menteri Pertahanan Gallant dan Menteri Gantz,” demikian laporan Maariv.

    Maariv mengklaim bahwa persepsi yang selama ini muncul adalah Gallant dan Gantz mendukung serta memberi legitimasi ke Netanyahu selaku juru bicara kabinet. Konferensi kali ini menunjukkan perubahan dalam narasi tersebut.

    Sementara itu, analisis media harian di Tel Aviv menyatakan Netanyahu sengaja muncul untuk menyampaikan pesan dan menjawab pertanyaan menantang. Dia juga membawa berita positif sejak dinilai gagal gegara serangan dadakan pada 7 Oktober.

    Di konferensi pers kali ini, Netanyahu juga membeberkan informasi terkini terkait situasi di Gaza. Menurut dia, tentara Israel telah menggempur target Hamas di Jalur Gaza.

    “Perang akan berlangsung lama dan sulit,” ungkap dia.

    (isa/dna)

    [Gambas:Video CNN]