Negara: India

  • Kabar Gembira Buat Apple, Pabrik iPhone Tak Perlu Bayar Pajak Ini

    Kabar Gembira Buat Apple, Pabrik iPhone Tak Perlu Bayar Pajak Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah India mengumumkan penghapusan pajak impor beberapa komponen penting yang digunakan untuk memproduksi smartphone di negaranya.

    Hal tersebut diumumkan oleh Menteri Keuangan India, Nirmala Sitharaman, dalam penyampaian anggaran tahunan Sabtu (1/2).

    Kebijakan ini diambil sebagai dorongan untuk menggenjot produksi lokal. Perusahaan seperti Apple dan Xiaomi akan paling diuntungkan.

    Produksi elektronik India telah meningkat lebih dari dua kali lipat dalam enam tahun terakhir menjadi US$ 115 miliar pada 2024. Negara ini sekarang menjadi produsen smartphone terbesar kedua di dunia.

    Apple memimpin pasar smartphone di India dengan pangsa 23% dari total pendapatan selama tahun 2024, diikuti oleh Samsung dengan pangsa 22%, menurut perusahaan riset Counterpoint.

    Daftar tersebut termasuk komponen untuk perakitan ponsel seperti perakitan papan sirkuit tercetak (printed circuit board), bagian dari modul kamera, dan kabel USB, yang sebelumnya dikenai pajak sebesar 2,5%.

    Pemotongan ini akan membantu India untuk lebih baik dalam menghadapi tahun yang berpotensi mengganggu perdagangan global karena ancaman tarif dari Presiden AS Donald Trump, demikian dikutip dari Reuters, Senin (3/2/2025).

    Ketika Trump berharap kebijakan “America First” menarik lebih banyak unit manufaktur kembali ke AS, India berusaha untuk mengambil keuntungan dari perang dagang AS-China untuk meningkatkan pangsa rantai pasokan globalnya.

    Secara internal, kementerian TI India telah memperingatkan bahwa mereka berisiko kalah dari China dan Vietnam dalam perlombaan ekspor smartphone jika mereka tidak menurunkan tarif untuk memikat perusahaan-perusahaan global, demikian yang dilaporkan Reuters tahun lalu.

    (fab/fab)

  • Apindo Kepri Desak Pemerintah Tinjau Kembali Kebijakan Impor untuk Selamatkan Produsen Dalam Negeri – Halaman all

    Apindo Kepri Desak Pemerintah Tinjau Kembali Kebijakan Impor untuk Selamatkan Produsen Dalam Negeri – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BATAM –  Pemberlakuan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 tentang kebijakan impor membuat pengusaha di Provinsi Kepulauan Riau ( Kepri ) menjerit.

    Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri mengajukan permohonan kepada Pemerintah Republik Indonesia untuk meninjau kembali kebijakan impor yang dinilai kurang mendukung industri dalam negeri.

    Ketua Apindo Kepri Stanly Rocky menegaskan pentingnya kebijakan yang lebih berpihak pada produsen lokal guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing industri domestik.

    Dalam pernyataannya, Stanly Rocky menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap kebijakan impor yang berlaku saat ini, yang dinilai mengancam kemampuan dan pertumbuhan industri lokal. 

    “Dominasi produk impor di pasar dalam negeri telah membatasi ruang gerak produsen lokal untuk berkembang dan bersaing secara global. Kami mendesak Pemerintah untuk segera meninjau ulang kebijakan impor guna menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif bagi industri dalam negeri,” tegas Ketua Apindo Kepri, Senin (3/2/2025).

    Lebih lanjut, Ketua Apindo Kepri menekankan bahwa pembatasan impor seharusnya tidak hanya dilihat sebagai langkah protektif, tetapi juga sebagai peluang untuk melakukan transfer teknologi dan menciptakan lapangan kerja yang berkualitas di Indonesia. 

    Salah satu contoh yang disoroti adalah industri perangkat elektronik, seperti notebook, tablet, Personal Computer (PC), dan smartwatch.

    Meskipun produk-produk tersebut sudah dapat diproduksi di dalam negeri, volume impor yang masih tinggi menunjukkan potensi besar untuk substitusi impor melalui produksi lokal.

    “Dengan mengoptimalkan produksi dalam negeri, kita tidak hanya dapat mengurangi ketergantungan pada impor, tetapi juga menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan meningkatkan kapasitas teknologi Indonesia,” ujar Ketua Apindo Kepri.

    Pentingnya Perluasan Penerapan TKDN

    Ketua Apindo Kepri juga menyerukan perluasan penerapan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ke sektor elektronik, mengikuti kesuksesan implementasi TKDN di sektor Handphone, Komputer Genggam, dan Tablet (HKT) pada tahun 2015.

    “Keberhasilan TKDN di sektor HKT telah membuktikan bahwa kebijakan ini mampu mendorong pertumbuhan industri domestik, menciptakan lapangan kerja, dan menarik investasi asing. Kami mendorong Pemerintah untuk memperluas aturan TKDN ke produk elektronik lain, seperti laptop, tablet, dan smartwatch,” jelasnya.

    Keberhasilan TKDN di sektor HKT telah mendorong perusahaan global seperti Samsung, Oppo, dan Vivo untuk membuka pabrik di Indonesia, sementara merek-merek lain memilih untuk berkolaborasi dengan produsen lokal.

    Salah satu contoh sukses adalah PT Sat Nusapersada Tbk, perusahaan manufaktur elektronik berbasis di Batam yang didirikan oleh putra-putri bangsa. 

    Perusahaan ini telah berhasil memproduksi produk-produk global dengan standar internasional dan menyerap ribuan tenaga kerja.

    Peningkatan nilai minimum TKDN juga telah mendorong PT Sat Nusapersada Tbk untuk meningkatkan fasilitas produksinya, mulai dari Semi-Knock Down (SKD) hingga Completed-Knock Down (CKD).

    “Aturan TKDN tidak hanya membuka lapangan kerja di tingkat manufaktur besar, tetapi juga memberdayakan UMKM lokal yang memproduksi komponen pendukung, seperti kabel USB, adaptor, baterai, tas, kemasan, dan aksesori elektronik lainnya. Dampak positif dari kebijakan ini telah dirasakan secara luas di seluruh Indonesia,” tambah Ketua Apindo Kepri.

    Langkah Strategis: Pelarangan Impor Bertahap

    Apindo Kepri juga mengusulkan agar Pemerintah menerapkan pelarangan impor secara bertahap, dimulai dari sektor elektronik, sebelum meluas ke industri lainnya.

     “Langkah ini memungkinkan sinergi antarinstansi pemerintah dan memastikan implementasi kebijakan dapat berjalan lancar. Sektor elektronik merupakan kunci utama dalam persaingan teknologi global, dan kami berharap industri teknologi Indonesia dapat berkembang pesat dengan dukungan penuh dari Pemerintah,” ujar Ketua Apindo Kepri.

    Sebagai referensi, Ketua Apindo Kepri menyoroti langkah progresif yang diambil oleh India, yang berencana membatasi impor laptop, tablet, PC, dan perangkat elektronik lainnya pada tahun 2025 untuk mendukung industri domestik.

    “Kami berharap Indonesia dapat mengadopsi kebijakan serupa guna memastikan bahwa produk ‘Made in Indonesia’ tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar domestik, tetapi juga mampu bersaing di pasar global,” tegasnya.

    Komitmen Apindo Kepri

    Apindo Kepri menyatakan komitmen penuhnya untuk bekerja sama dengan Pemerintah dan stakeholder terkait dalam mengadvokasi kebijakan yang mendukung pertumbuhan industri dalam negeri.

    “Kami siap mendukung upaya Pemerintah dalam menciptakan ekosistem usaha yang kondusif bagi produsen lokal, sekaligus membantu mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen sebagaimana yang dicanangkan oleh Bapak Presiden,” tutup Ketua Apindo Kepri.

    Seperti diketahui revisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

    Beleid ini menghilangkan peraturan teknis impor.

    Akibatnya, para importir semakin mudah mendatangkan produk dari luar negeri yang merugikan pengusaha lokal.

    Sumber: Tribunnews.com/Tribun Batam

    Sebagian arrtikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Ketua Apindo Kepri Prihatin, Desak Pemerintah Tinjau Kebijakan Impor demi Produsen Lokal

     

     

  • Pemerintah Optimistis Pembangunan 3 Juta Rumah Bisa Atasi Kelebihan Pasokan Semen – Halaman all

    Pemerintah Optimistis Pembangunan 3 Juta Rumah Bisa Atasi Kelebihan Pasokan Semen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim S Djojohadikusumo menegaskan komitmen pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di sektor perumahan melalui program 3 juta rumah.

    Menurutnya, program tersebut tidak hanya bertujuan untuk menyediakan hunian bagi masyarakat, tetapi akan memberikan stimulus untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Kita sekarang sudah komitmen nyata dari pemerintah Qatar dan swasta Qatar untuk pembiayaan 4 juta sampai 6 juta unit rumah. Di samping itu kemarin kami bertemu dengan Menteri Energi dan Perindustrian Uni Emirat Arab juga komit 1 juta dan mungkin lebih. Ini belum termasuk dari China, Turki, India, Singapura dan lain-lain. Ini semua akan menjadi stimulus ekonomi bagi 185 bidang ekonomi yang terikat atau tersentuh bidang perumahan, termasuk semen,” kata Hashim dalam acara ESG Sustainability Forum 2025 dikutip Senin (3/2/2025).

    Hashim yang juga merupakan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan, program 3 juta rumah setiap tahun akan meningkatkan permintaan semen, sehingga dapat membantu mengatasi masalah oversupply yang dihadapi oleh industri semen domestik saat ini.

    “Itu selama Pak Prabowo memimpin, program perumahan akan terus berlangsung,” ungkap Hashim.

    Di sisi lain, Hashim juga mengimbau agar pelaku industri memperhatikan aspek lingkungan seiring meningkatnya kegiatan ekonomi.

    “Apa hubungannya dengan ESG dan lingkungan hidup? Bisnis itu pasti ada dampak. Pabrik semen kan berproduksi terus dan menghasilkan emisi. Di sini kita harus jaga baik-baik,” ujar Hashim.

    Berbicara sebagai narasumber pada acara yang sama, Direktur Utama SIG, Donny Arsal menyampaikan, SIG senantiasa menjalankan praktik bisnis berkelanjutan berdasarkan pilar-pilar ESG (Environmental, Social, and Governance) sebagai bentuk komitmen Perusahaan dalam  memastikan keberlangsungan bisnis jangka panjang.

    Menurutnya, SIG secara terus-menerus berupaya dalam menurunkan tingkat emisi karbon per ton produknya melalui penurunan konsumsi energi dan peningkatan produktivitas melalui teknologi berbasis AI (artificial intelligence).

    Kemudian,  mengurangi ketergantungan terhadap sumber daya alam melalui penggunaan bahan baku dan bahan bakar alternatif, pembangkit listrik tenaga surya dan mikrohidro, maupun recovery panas (WHRPG), serta penggunaan teknologi baru sejalan dengan perkembangan zaman seperti hydrogen rich injection.

    ”Pola operasi yang ramah lingkungan telah mendukung inisiatif SIG dalam memproduksi semen hijau yang tercatat 21 persen sampai dengan 38% lebih rendah emisi karbon dibandingkan semen konvensional,” kata Donny.

  • Dikepung Konversi Lahan Besar-besaran, Jawa Topang 53% Produksi Beras Nasional

    Dikepung Konversi Lahan Besar-besaran, Jawa Topang 53% Produksi Beras Nasional

    Bisnis.com, JAKARTA – Pulau Jawa masih menjadi lumbung pangan, khususnya beras, di tengah konversi besar-besaran lahan pertanian akibat pembangunan infrastruktur dan gembar-gembor industrialisasi. 

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) memaparkan bahwa produksi beras di Pulau Jawa berada di kisaran 16,35 juta ton atau 53,4% dari total produksi beras nasional selama tahun 2024 yang tercatat mencapai 30,6 juta ton.

    Kendati masih menjadi penopang produksi beras nasional, namun secara jumlah produksi beras di Pulau Jawa mengalami pengusutan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2023, produksi beras di 5 provinsi utama di Pulau Jawa, tercatat sebanyak 17,35 juta ton atau 55,7% dari produksi nasional sebanyak 31,1 juta ton. 

    Artinya jika dibandingkan jumlah produksi beras antara tahun 2024 dan tahun 2023 terjadi penurunan produksi sebesar 480.000 ton atau menyusut sebesar 1,5%. 

    Dalam catatan BPS, pemicu turunnya produksi beras tidak bisa dilepaskan dari jumlah luas panen yang juga mengalami penyusutan. Pada tahun 2024, hampir semua provinsi penghasil padi mengalami penurunan luas panen padi.

    Total luas panen padi secara nasional sebanyak 10,05 juta hektare dengan produksi padi sebanyak 53,14 juta ton pada tahun 2024. Padahal pada tahun sebelumnya, luas panen padi mencakup lahan seluas 10,21 juta hektare dengan total produksi padi sebanyak 53,98 juta ton.

    Beras Pemicu Kemiskinan

    Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) juga telah merilis data terbaru mengenai tingkat kemiskinan di Indonesia. Secara umum kemiskinan memang turun. Persentasenya di angka 8,57%.

    Turunnya angka kemiskinan, tidak serta merta disimpulkan bahwa masyarakat Indonesia mulai sejahtera. Apalagi, jika dicermati, naik turunnya angka kemiskinan itu dipicu oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah baseline yang digunakan BPS untuk menentukan orang itu miskin, menengah, atau berpenghasilan tinggi. 

    BPS mematok baseline pengeluaran masyarakat yang masuk kategori hidup di garis kemiskinan senilai Rp566.655 untuk wilayah pedesaan dan Rp615.763 di perkotaan per kapita per bulan. Alhasil, nilai rata-rata garis kemiskinan per September 2024, sebesar Rp595.242. Angka itu naik 2,11% dibandingkan Maret 2024 yang hanya tercatat sebesar Rp582.932.

    Namun demikian, jika memakai standar yang ditetapkan oleh Bank Dunia, sebesar US$2,15 per hari, angka kemiskinan Indonesia akan lebih tinggi dibandingkan yang dipaparkan oleh BPS belum lama ini. 

    Sekadar ilustrasi, jika menerapkan standar Bank Dunia di angka US$2,15. Warga Indonesia yang memiliki pengeluaran di bawah US$65,39 atau Rp1,04 juta seharusnya masuk kategori kemiskinan ekstrem. Itu artinya, jumlah orang yang masuk kategori miskin akan lebih banyak lagi dibanding angka versi BPS. Ada yang bilang 40% dari populasi.

    Terlepas dari standar mana yang dipakai, BPS juga memaparkan fakta bahwa makanan menyumbang kemiskinan dibandingkan barang non makanan. Di perkotaan, misalnya, masyarakat miskin menghabiskan 73,5% dari total pengeluarannya untuk makanan. 

    Sementara itu, orang pedesaan persentasenya lebih banyak lagi. Mereka menghabiskan lebih dari 75% dari total pengeluarannya untuk makanan. 

    Adapun beras adalah komoditas makanan yang paling banyak menyumbang kemiskinan. Di perkotaan, masyarakat yang hidup di garis kemiskinan mengalokasikan 21,01% pengeluarannya untuk membeli beras. Sedangkan di pedesaan lebih tinggi lagi, sebanyak 24,93%.

    Beras adalah makanan pokok utama masyarakat Indonesia. Data itu menginformasi bahwa mayoritas pengeluaran orang yang hidup di garis kemiskinan digunakan untuk mengonsumsi kebutuhan pokok.

    Konsumsi Beras Thailand 

    Adapun sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) juga melaporkan, Indonesia setidaknya telah memasok beras impor sebanyak 4,52 juta ton sepanjang 2024. Volume tersebut mengalami peningkatan sebesar 47,7% dibanding impor beras tahun lalu yang mencapai 3,06 juta ton.

    Tercatat, total 4,52 juta ton beras impor tersebut didominasi oleh semi-milled or wholly milled rice, whether or not polished or glazed, other than hs code 10063030 to 10063091 di mana komoditas dengan HS 10063099 ini tercatat masuk ke Indonesia sebanyak 3,9 juta ton. 

    “Impor beras sepanjang 2024 adalah sebesar 4,52 juta ton pada 2024,” kata Plt Kepala BPS, Ibu Amalia Adininggar Widyasanti dalam Rilis BPS, Rabu (15/1/2025).

    Berdasarkan paparan yang disampaikan Amalia, impor beras di 2024 merupakan yang tertinggi sejak 2019. BPS mencatat di 2019, impor beras hanya mencapai 444.510 ton. Jumlah tersebut turun menjadi 354.290 ton di 2020.

    Meski sempat menurun, impor beras sedikit mengalami peningkatan di 2021 menjadi 407.740 ton dan terus naik di 2022 yang tercatat sebesar 429.210 ton.

    Di 2023, impor beras melonjak. Tercatat, impor beras di 2023 mencapai 3,06 juta ton atau naik 613% dari tahun sebelumnya yang hanya 429.210 ton. Jumlah itu terus meningkat di 2024.

    Menurut asal negaranya, Amalia mengungkap bahwa Thailand menjadi negara utama importir beras ke Indonesia pada 2024 dengan volume mencapai 1,36 juta ton atau mencakup 30,19% dari total impor beras.

    Di bawah Thailand, ada Vietnam dengan volume impor beras mencapai 1,25 juta ton sepanjang 2024 atau 27,62% dari total impor beras. Posisi selanjutnya, ada Myanmar dan Pakistan di mana masing-masing melakukan importasi sebanyak 832.380 ton dan 803.840 ton di 2024.

    Posisi kelima adalah India di mana sepanjang 2024, BPS mencatat bahwa volume impor beras ke Indonesia mencapai 246.590 ton atau mencakup 5,46% dari total impor beras.

  • 15 HP Paling Laku Sepanjang Masa, Pernah Pakai Salah Satunya?

    15 HP Paling Laku Sepanjang Masa, Pernah Pakai Salah Satunya?

    Jakarta

    Handphone (HP) saat ini menjadi perangkat yang paling umum digunakan oleh manusia. Ukurannya yang kini ramping ditanamkan berbagai teknologi mutakhir sehingga mudah dibawa-bawa dan dipakai untuk komunikasi sampai bekerja.

    Dalam beberapa dekade terakhir sejak pertama kemunculannya, miliaran unit ponsel telah dijual di seluruh dunia. Per 2021 saja, 7,1 miliar populasi global sudah menggunakan HP. Hitungannya belum termasuk seorang pengguna yang memakai 2 ponsel atau lebih.

    Model HP yang telah dirilis hingga saat ini pun sudah banyak sekali. Beberapa di antaranya sangat laris di pasaran bahkan mungkin detikers pernah menggunakannya. Penasaran dengan ponsel terlaris? Cari tahu di bawah ini.

    Daftar HP Paling Laku di DuniaHP Terlaris Sepanjang Sejarah Foto: Visual Capatalist

    Berdasarkan data Visual Capitalist, mulai dari Nokia 1100, iPhone 6/6 Plus, hingga Samsung E1100 menjadi deretan ponsel dengan penjualan terlaris sepanjang masa. Berikut penjelasannya yang dikutip dari Mobile Phone Museum, IGN, dan History Cooperative:

    1. Nokia 1100

    Nokia 1100 Foto: Wikimedia Commons/Warszawska róg Szerokiej w Tomaszowie Mazowieckim, w województwie łódzkimTotal penjualan: 250 juta unit

    Diluncurkan pada 2003, Nokia 1100 dapat digunakan untuk panggilan telepon dan pesan teks. Ponsel ini sudah dilengkapi senter yang bisa diaktifkan dengan menekan dan menahan tombol C pada telepon.

    Perangkat ini awalnya ditujukan untuk basis konsumen di negara-negara berkembang seperti India, tetapi konsumen global juga tertarik dengannya. Produksi Nokia 1100 akhirnya dihentikan pada 2009.

    2. Nokia 1110

    Nokia 1110 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 248 juta unit

    Nokia 1110 dirilis pada 2005. Ponsel ini menawarkan layar inversi monokrom dengan latar belakangnya gelap sementara karakternya terang. Meski begitu, layarnya dapat terbaca di bawah sinar matahari. Kini, ponsel Nokia satu ini sudah discontinued.

    3.iPhone 6/6 Plus

    iPhone 6/6 Plus Foto: Sean Gallup/GettyImagesTotal penjualan: 222 juta unit

    iPhone 6 dan 6 Plus diluncurkan berbarengan pada 19 September 2014. Peluncuran keduanya menyuguhkan model yang benar-benar baru, perangkat ramping dengan layar lebih besar dibanding generasi sebelumnya.

    Ponsel ini dilengkapi NFC yang hanya mendukung Apple Pay. Kameranya 8 MP dengan dukungan iOS 8. Pada 2016, Apple menghentikan produksi kedua model.

    4. Nokia 105 Series

    Nokia 105 (2017) Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 200 juta unit

    Nokia 105 pertama kali diperkenalkan pada 2013 dengan mengunggulkan masa pakai baterainya yang awet berhari-hari. Dalam mode siaga, baterainya bisa tahan hingga sebulan.

    Ponsel yang dibanderol sangat terjangkau ini memiliki bodi ramping dan sudah dipasangkan layar berwarna cukup terang. Tombol keypadnya mudah ditekan dan disematkan pintasan ke mode senyap, kalender, hingga jendela penulisan SMS.

    HMD Global, pemegang lisensi merek ponsel Nokia, kemudian merilis kembali Nokia 105 pada 2017 dengan layar lebih lebar dan dual SIM. Begitu juga HP ini diluncurkan lagi dengan peningkatan fitur pada 2019, 2022, dan 2023.

    5. iPhone 6S/6S Plus

    iPhone 6S Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 174 juta unit

    iPhone 6S dan 6S Plus menawarkan sedikit peningkatan dari 6 dan 6 Plus. Meski begitu, kedua ponsel yang diluncurkan tepat setahun setelah versi sebelumnya ini memberikan peningkatan signifikan pada kinerja dan pengalaman pengguna.

    Apple menyematkan fitur unggulan 3D touch yang memungkinkan layar ponsel membedakan ketukan ringan dan keras saat diberi perintah. Selain itu, versi 6S/6S Plus menjadi iPhone pertama yang memiliki kemampuan video 4K.

    6. iPhone 5S

    iPhone 5S Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 165 juta unit

    iPhone 5S dirilis pada 20 September 2013. Versi ini menandai kemunculan pertama Touch ID yang memungkinkan pengguna membuka kunci iPhone cukup dengan menempelkan jari pada tombol beranda. Teknologi tersebut menjadi fitur utama di semua model iPhone berikutnya hingga iPhone X.

    7. Nokia 3210

    Nokia 3210 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 161 juta unit

    3210 menjadi salah satu HP Nokia yang melegenda karena diluncurkan pada 1999, akhir tahun pergantian milenium. Perangkatnya kuat dan baterainya tahan lama. Desainnya simpel dengan ukuran cukup tebal.

    Pada 2024 silam, HMD Global sebagai pemegang lisensi merek ponsel Nokia merilis 3210 terbaru. Dalam rangka perayaan ke-25 ponsel tersebut, model terbarunya dibuat ukuran yang mirip dengan dilengkapi fitur yang lebih canggih meliputi kamera, konektivitas bluetooth, hingga jaringan 4G.

    8. iPhone 7/7 Plus

    iPhone 7 Plus Foto: detikINET/Adi Fida RahmanTotal penjualan: 160 juta unit

    Apple memperkenalkan iPhone 7 dan 7 Plus pada 16 September 2016. Peluncurannya terbilang kontroversial karena jack headphone dihilangkan. Sehingga pengguna mesti menghubungkan headphone melalui bluetooth.

    Generasi ini adalah iPhone pertama yang tahan air dan debu. Seri 7 Plus juga menjadi iPhone pertama yang menawarkan sistem kamera ganda.

    9. iPhone 11/11 Pro/11 Pro Max

    iPhone 11 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINETTotal penjualan: 159 juta unit

    iPhone 11, 11 Pro, dan 11 Pro Max dirilis sekaligus pada 10 September 2019. Perbedaan terbesar antara ketiganya adalah kamera. Dua lensa kamera belakang untuk iPhone 11 dan tiga kamera belakang untuk pertama kalinya bagi 11 Pro dan 11 Pro Max.

    Ukuran dan kualitas layar iPhone generasi ini juga berbeda. iPhone 11 disematkan LCD Liquid Crystal sementara 11 Pro dan 11 Pro Max memiliki layar OLED Super Retina. iPhone generasi 11 secara umum didukung prosesor A13 Bionic dan daya tahan baterai lebih baik dari pendahulunya.

    10. iPhone XR/XS/XS Max

    iPhone XR/XS/XS Max Foto: Luthfy SyabanTotal penjualan: 151 juta unit

    iPhone XR diumumkan bersamaan dengan iPhone XS dan XS Max pada 21 September 2018, tetapi dirilis pada 26 Oktober 2018.

    Apple berupaya membuat iPhone seri XS sebagai penyempurna model X sebelumnya, tetapi desainnya justru sangat mirip. Peningkatan yang paling signifikan terlihat pada prosesornya yang menjadi A12 Bionic.

    Sementara iPhone XR yang dibanderol lebih murah dari XS dan XS Max mempunyai beberapa fitur yang sama seperti A12 Bionic dan iOS 12. Sayang, XR tidak dilengkapi layar OLED Super Retina dan lensa telefoto.

    11. Nokia 6600

    Nokia 6600 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 150 juta unit

    Nokia 6600 yang dirilis pada 2004 terbilang sangat ikonik pada masanya. Ponsel ini sudah dilengkapi kamera belakang untuk mengambil foto dan merekam video, konektivitas bluetooth, hingga mendukung browser Opera.

    Di awal peluncurannya, 6600 disebut sebagai ponsel tercanggih Nokia. Meski penjualannya melambung, produksinya dihentikan pada 2007.

    12. Nokia 1200

    Nokia 1200 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 150 juta unit

    Perangkat Nokia ini diperkenalkan pada 2007 dan dirilis bersamaan dengan model 1208. Ponsel 1200 memiliki layar monokrom dan dilengkapi fitur pelacakan waktu panggilan, buku telepon multiguna, hingga senter sekali sentuh.

    Nokia 1200 ditujukan untuk konsumen di negara berkembang sehingga dibanderol dengan harga terjangkau.

    13. Nokia 5230

    Nokia 5230 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 150 juta unit

    Saat dirilis pada 2009, Nokia 5230 sudah didukung perangkat lunak Symbian S60. Ponsel ini juga sudah dilengkapi layar sentuh dan kamera.

    Nokia 5230 menjadi varian lebih murah dari model 5800, HP layar sentuh pertama Nokia yang didukung Symbian S60 dan hadir sebagai pesaing iPhone.

    14. Samsung E1100

    Samsung E1100 Foto: dok. GSM ArenaTotal penjualan: 150 juta unit

    Diperkenalkan pertama kali pada 2009, E1100 menjadi satu-satunya ponsel Samsung yang masuk jajaran top 15 penjualan terlaris sepanjang masa. Meski begitu, HP ini bukan berupa smartphone melainkan masih berjenis bar (batang).

    Samsung E1100 menawarkan fitur dasar seperti mengirim SMS dan membuat panggilan telepon. Baterainya yang tahan lama, desain kokoh, serta harganya yang terjangkau menjadi daya tarik perangkat ini.

    15. iPhone 5

    iPhone 5 Foto: Justin Sullivan/Getty ImagesTotal penjualan: 146 juta unit

    iPhone 5 yang diluncurkan pada 21 September 2012 menjadi seri iPhone pertama yang mendukung jaringan LTE. Perangkat ini juga merupakan iPhone pertama yang dilengkapi port Lightning, yang merupakan perubahan besar dari adaptor 30-pin sebelumnya.

    (azn/row)

  • Di Forum Internasional, PMKRI Soroti Perdagangan Manusia, Masyarakat Adat, dan Krisis Lingkungan – Halaman all

    Di Forum Internasional, PMKRI Soroti Perdagangan Manusia, Masyarakat Adat, dan Krisis Lingkungan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) periode 2024-2026 kembali menegaskan perannya di kancah internasional dengan berpartisipasi dalam Forum Internasional yang diselenggarakan oleh International Movement of Catholic Students (IMCS) Asia Pasifik. 

    Pertemuan ini dihadiri oleh delegasi dari berbagai negara di kawasan Asia Pasifik, termasuk India, Bangladesh, Thailand, Vietnam, Nepal, dan Sri Lanka yang berlangsung pada 22-31 Januari 2025.

    Presidium Hubungan Luar Negeri PP PMKRI, Ferdinandus Wali Ate, menegaskan bahwa keterlibatan PP PMKRI dalam forum ini bertujuan untuk memperkuat solidaritas lintas negara dalam menyikapi tantangan global yang semakin kompleks.

    “Kami melihat bahwa perdagangan manusia, marginalisasi masyarakat adat, dan krisis lingkungan merupakan isu-isu yang memerlukan perhatian serius dan kerja sama internasional. PP PMKRI hadir untuk memperjuangkan keadilan sosial dengan membangun dialog serta aksi bersama dengan berbagai organisasi masyarakat sipil di Asia Pasifik,” ungkapnya.

    Dalam diskusi yang berlangsung, delegasi PP PMKRI menyoroti peningkatan kasus perdagangan manusia di Indonesia. Merujuk data Global Slavery Index, Indonesia menjadi salah satu dari 10 negara dengan estimasi jumlah orang yang hidup dalam perbudakan terbesar di dunia.

    Data Kementerian Luar Negeri tahun 2020-2022 mencatat sekitar 1.200 pekerja migran Indonesia menjadi korban TPPO scamming di kawasan Asia Tenggara.

    Selain itu, Jarnas Anti TPPO mencatat ada 248 kasus perdagangan orang sepanjang 2024 yang terdiri dari 87 korban anak dan 212 korban dewasa, dengan kasus terbanyak terjadi di Kepri, Kaltara, dan NTT.

    “Kita perlu memperkuat penegakan hukum dan meningkatkan kerja sama regional untuk mengatasi perdagangan manusia yang semakin kompleks. Tanpa kolaborasi lintas negara, jaringan perdagangan manusia akan terus berkembang dan merugikan masyarakat rentan,” tambah Ferdinandus.

    Selain itu, PP PMKRI juga menyoroti tantangan yang dihadapi oleh masyarakat adat di Indonesia. Perubahan iklim, ekspansi industri, serta pelaksanaan beberapa proyek strategis nasional telah mengancam keberlangsungan hidup mereka.

    Sebagai contoh, masyarakat adat di Kampung Adat Praijing, Sumba Barat, mengalami penurunan hasil panen akibat musim kemarau panjang yang disebabkan oleh perubahan iklim. Sementara proyek food estate di Papua Selatan telah merugikan masyarakat adat di wilayah Merauke, Boven Digoel, Mappi, dan Yahukimo.

    Delegasi PP PMKRI menyerukan pengakuan dan perlindungan hak-hak masyarakat adat, termasuk hak atas tanah dan sumber daya alam. Mereka menegaskan bahwa partisipasi aktif masyarakat adat dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan lingkungan dan pembangunan harus dijamin, salah satunya dengan segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang Masyarakat Adat (RUU MA).

    Dalam isu lingkungan, PP PMKRI menyoroti dampak signifikan perubahan iklim terhadap ekosistem hutan dan kehidupan masyarakat adat.

     Hutan yang terdegradasi tidak hanya mengurangi kemampuan alam untuk menyerap karbon, tetapi juga mengancam mata pencaharian dan kebudayaan masyarakat adat.

    Eksplorasi geotermal di sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di Flores, NTT, juga menjadi perhatian karena dinilai tidak memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat, tetapi justru menyebabkan kerusakan lingkungan serta memunculkan persoalan sosial baru.

    “Kita harus memahami bahwa perlindungan lingkungan tidak bisa dilepaskan dari keadilan sosial. PP PMKRI berkomitmen untuk mengadvokasi kebijakan yang berkelanjutan dan berpihak pada masyarakat yang terdampak langsung oleh eksploitasi sumber daya alam,” kata Ferdinandus.

    Sekretaris Jenderal PP PMKRI, Astra Tandang, turut menegaskan pentingnya keterlibatan mahasiswa dan orang muda Katolik dalam isu-isu sosial dan lingkungan.

    “Partisipasi kami dalam forum ini menegaskan komitmen PP PMKRI dalam memperjuangkan keadilan sosial dan keberlanjutan lingkungan. Kami mendorong implementasi ensiklik Laudato Si’ sebagai pijakan dalam menjaga lingkungan dan mengajak seluruh orang muda serta mahasiswa Katolik untuk berpartisipasi aktif dalam perayaan Yubileum 2025 sebagai momentum refleksi dan aksi nyata bagi bumi kita.”

    Kehadiran PP PMKRI dalam forum internasional ini menunjukkan peran aktif mereka dalam diplomasi lintas gerakan masyarakat sipil di Asia Pasifik, serta komitmen untuk terus berkontribusi dalam menyelesaikan isu-isu krusial yang dihadapi kawasan ini.

  • Salam Hangat Presiden Prabowo Bagi Umat Hindu di Peresmian Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam Jakarta

    Salam Hangat Presiden Prabowo Bagi Umat Hindu di Peresmian Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam Jakarta

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengirimkan salam kepada umat Hindu Indonesia dan dunia dalam peresmian Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam atau Jakarta Murugan Temple, di Kalideres, Jakarta Barat.

    Hal itu disampaikan oleh Utusan Presiden Hashim Djojohadikusumo dalam sambutannya pada acara peresmian kuil, Minggu, 2 Februari. 

    “Beliau kirim salam kepada semuanya, terutama kepada masyarakat Hindu India, dan Hindu di dunia atas peristiwa peresmian kuil yang luar biasa ini,” kata Hashim dikutip dari Antara. 

    Hashim mengungkapkan bahwa Presiden awalnya berencana hadir dalam acara peresmian tersebut. Namun, menjelang acara peresmian, Prabowo tidak hadir karena harus menjaga kondisi kesehatannya.

    “Walaupun sampai beberapa jam Bapak Presiden, Bapak Prabowo Subianto telah berencana untuk hadir, namun karena kesehatan beliau yang beliau harus jaga baik-baik, kami semua putuskan beliau tidak hadir,” ujar dia.

    Hashim mengaku mendapat informasi bahwa kuil ini menjadi kuil Hindu yang terbesar di Asia Tenggara. Dia menyampaikan bahwa kuil ini menjadi kebanggaan bagi Indonesia sebagai negara yang majemuk dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.

    Hashim menyoroti bahwa meskipun Indonesia mayoritas beragama Islam, kehadiran tempat ibadah Hindu ini mencerminkan kerukunan dan keberagaman yang dijunjung tinggi oleh bangsa.

    Hashim juga mengapresiasi perjuangan panitia dalam menyelesaikan pembangunan kuil ini, terutama saat menghadapi tantangan pandemi COVID-19 yang sempat menghentikan kegiatan selama dua tahun.

    “Namun hari ini, lima tahun kemudian, kita hadir bersama untuk meresmikan suatu tempat ibadah yang luar biasa,” kata dia.

    Lebih lanjut Hashim juga menambahkan bahwa dalam kunjungan ke India beberapa waktu lalu, Presiden Prabowo juga telah menyampaikan kepada Perdana Menteri India Narendra Modi mengenai peresmian kuil ini, yang disambut dengan penuh kebahagiaan oleh pemimpin India tersebut.

    “Kita menyaksikan kehadiran suatu tempat ibadah Hindu yang luar biasa. Ini menjadi kebanggaan saya, kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia,” ujar adik Prabowo tersebut.

    Hashim pun turut menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Jakarta atas dukungan yang diberikan dalam proses perizinan, termasuk izin ibadah dan izin mendirikan bangunan (IMB), yang memungkinkan kuil ini dapat berdiri dan diresmikan.

  • 2
                    
                        Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres
                        Nasional

    2 Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres Nasional

    Saat Prabowo Tidak Enak Badan, Diwakili Hashim untuk Resmikan Kuil Murugan Kalideres
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto disebut sedang tidak enak badan. Akibatnya, acara peresmian Kuil Murugan di Kalideres, Jakarta Barat, kemarin diwakili oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo.
    “Ya, karena beliau merasa enggak enak badan. Ada pesan, beliau sangat menghormati kehadiran dari
    temple
    ini. Ini kan dari agama Hindu, keturunan India,” ujar Hashim Djojohadikusumo saat ditemui di Kuil Murugan, Minggu (2/2/2025).
    Selain Hashim, hadir juga Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Agama Nasaruddin Umar, dan sejumlah pejabat lainnya.
    Menurut Hashim, Prabowo berharap Kuil Murugan yang pembangunannya masih dalam tahap penyelesaian ini bisa menjadi tempat ibadah bagi umat Hindu.
    Dia ingin seluruh umat Hindu di Indonesia bersatu. Tidak terkotak-kotak berdasarkan aliran.
    “Karena, ternyata di India jarang sekali penganut agama Hindu aliran-aliran itu bisa bersatu. Kalau di sini, semua aliran bersatu. Dan itu semua aliran umat Hindu,” imbuh dia.
    Selain itu, Hashim berharap Kuil Murugan yang disebutkan menjadi kuil Hindu terbesar se-Asia Tenggara ini bisa menjadi destinasi wisata.
    “Ini bisa jadi tempat obyek wisata. Ini banyak turis-turis dari India dan negara lain bisa datang untuk melihat ini,” lanjut dia.
    Dia memuji arsitektur Kuil Murugan yang sangat megah. Bangunan utama Kuil Murugan ini memiliki desain mirip candi yang semakin runcing ke atas.
    Gedung tinggi ini dihias dengan ornamen dewa-dewi dan lambang keagamaan yang diberikan cat berwarna emas.
    “Menurut saya, luar biasa ini. Sangat megah, sangat indah, menurut saya. Dan, saya bukan agama Hindu, saya agama Kristen. Tapi, saya lihat ini suatu tempat arsitektur yang luar biasa,” kata Hashim.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Miliarder Mukesh Ambani Bawa Aplikasi Shein Balik ke India

    Miliarder Mukesh Ambani Bawa Aplikasi Shein Balik ke India

    Jakarta

    Reliance Retail milik orang terkaya di India, Mukesh Ambani meluncurkan aplikasi untuk menjual pakaian dari Shein asal China berdasarkan kesepakatan lisensi. Aplikasi merek tersebut hampir lima tahun dilarang di India setelah terlibat dalam pertikaian diplomatik.

    Aplikasi Shein India Fast Fashion merupakan penyimpangan dari strategi Reliance untuk menambahkan merek ke aplikasi mode andalannya Ajio, yang penawarannya mencakup Superdry dan Gap karena bersaing dengan para pesaing seperti Myntra dari Flipkart milik Walmart.

    Shein, yang didirikan di Tiongkok pada tahun 2012 dan kemudian berkantor pusat di Singapura, menawarkan berbagai pilihan pakaian dengan harga murah. Aplikasinya dilarang di India pada tahun 2020 bersama dengan TikTok milik ByteDance karena masalah keamanan data.

    Tahun lalu, pemerintah India mengungkapkan kepada parlemen bahwa Reliance telah menandatangani perjanjian dengan Shein yang menurutnya produsen India akan memasok produk dengan merek Shein.

    “Fashion OG (asli) telah kembali,” kata sebuah pesan yang ditampilkan saat membuka aplikasi dikutip dari Reuters, Minggu (2/2/2025). Pengiriman awalnya akan dibatasi di beberapa kota termasuk New Delhi dan Mumbai, namun akan segera diperluas ke seluruh negeri.

    Reliance disebut akan membayar biaya lisensi untuk menggunakan nama merek Shein. Tidak ada investasi ekuitas dalam kemitraan tersebut, kata orang yang mengetahui rencana tersebut.

    Semua produk bermerek Shein yang dijual melalui aplikasi tersebut dirancang dan dibuat di India. Pakaian tersebut nantinya akan tersedia di Ajio, tanpa menyebutkan jangka waktunya.

    Baik induk perusahaan Reliance Industries, maupun Shein tidak menanggapi permintaan komentar terkait kabar tersebut.

    (kil/kil)

  • Beda dengan AS, India Justru Pangkas Pajak Impor untuk Komponen Ponsel Pintar

    Beda dengan AS, India Justru Pangkas Pajak Impor untuk Komponen Ponsel Pintar

    Jakarta

    India menghapus bea masuk untuk beberapa komponen penting dalam produksi ponsel. Hal ini sebagai dorongan untuk produksi lokal dan akan menguntungkan perusahaan seperti Apple dan Xiaomi.

    Dilansir dari Reuters, Minggu (2/2/2025), produksi elektronik India meningkat lebih dari dua kali lipat dalam enam tahun terakhir menjadi US$ 115 miliar pada tahun 2024. Tidak heran jika India sekarang menjadi produsen ponsel terbesar kedua di dunia.

    Apple memimpin pasar ponsel pintar India dengan pangsa 23% dalam total pendapatan selama tahun 2024, diikuti oleh Samsung sebesar 22%, menurut perusahaan riset Counterpoint.

    Daftar tersebut mencakup komponen untuk perakitan ponsel seperti perakitan papan sirkuit cetak, bagian modul kamera dan kabel USB, yang sebelumnya dikenakan pajak sebesar 2,5%.

    Pemangkasan ini akan membantu India menghadapi tahun perdagangan global yang berpotensi mengganggu akibat ancaman tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Secara internal, Kementerian TI India telah memperingatkan bahwa India berisiko kalah dari China dan Vietnam dalam persaingan ekspor telepon pintar jika tidak menurunkan tarif untuk menarik perusahaan global.

    Menteri Keuangan Nirmala Sitharaman dalam anggarannya tahun lalu telah mengumumkan peninjauan ulang struktur tarif bea cukai negara untuk merasionalisasi dan menyederhanakan tarif demi kemudahan perdagangan.

    Peninjauan ulang bea cukai juga bertujuan untuk menghapus apa yang disebut struktur bea terbalik atau contoh di mana tarif bahan mentah atau barang setengah jadi lebih tinggi daripada produk akhir yang biasa diproduksi.

    Struktur tarif India yang rumit sering disebut sebagai penghalang produksi lokal yang efisien dan penyebab perselisihan.

    (aid/kil)