Negara: India

  • iPhone 16e Laku Keras, Penyelamat Apple Jadi Raja HP Dunia

    iPhone 16e Laku Keras, Penyelamat Apple Jadi Raja HP Dunia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple jadi raja smartphone global pada kuartal I-2025. Salah satunya berkat peluncuran model baru iPhone 16e.

    Dalam laporan Counterpoint Research pada kuartal I-2025, Apple memuncaki daftar dengan pangsa pasar 19%. Selain iPhone 16e, capaian perusahaan juga disebut karena pertumbuhan dan ekspansi yang berkelanjutan di pasar non-intinya, dikutip Kamis (17/4/2025).

    Pertumbuhan dua digital didapatkan Apple di sejumlah wilayah, dari Jepang, India, Timur Tengah, Afrika, dan Asia Tenggara.

    Posisi kedua ditempati oleh Samsung dengan 18%. Tiga tempat lainnya dalam lima besar diisi oleh raksasa teknologi China yakni Xiaomi (14%), Vivo (8%), dan Oppo (8%).

    Counterpoint juga mencatat Honor, Huawei dan Motorola tumbuh cepat meski tak ada di lima besar. Ketiga merek itu memberikan persaingan ketat dalam pasar global.

    Huawei juga tercatat sebagai perusahaan terbesar di China pada kuartal I. Sementara Honor dan Motorola mengantongi pertumbuhan tinggi di berbagai pasar.

    Secara keseluruhan, pasar smartphone global tumbuh 3% secara tahunan selama periode tersebut. Pasar maju mengalami penurunan, namun pertumbuhan terjadi di pasar China serta adanya pemulihan di pasar Amerika latin, Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika.

    “Penjualan pada Januari sangat kuat, peningkatan permintaan yang didorong subsidi di China. Momentum berlanjut pada peluncuran seperti Samsung S25 dan iPhone 16e,” jelas Analis Riset Senior Ankit Malhotra.

    Meski begitu, dia memperkirakan akan ada penurunan selama 2025 meskipun kuartal I mengalami pertumbuhan. Ini disebabkan karena adanya ketidakpastian ekonomi dan risiko perang dagang.

    “Namun akan berubah dengan cepat karena ketidakpastian ekonomi dan risiko perang dagang yang meningkat khususnya mendekati akhir kuartal. Kami terus menganalisis perubahan kebijakan dan memproyeksikan pasar akan menurun YoY pada 2025, meski ada pertumbuhan pada Q1,” imbuhnya.

    (fab/fab)

  • Tak Bisa Kencing 2 Hari, Ternyata Ada Cacing 30 Cm Hidup di Ginjal Pria Ini

    Tak Bisa Kencing 2 Hari, Ternyata Ada Cacing 30 Cm Hidup di Ginjal Pria Ini

    Jakarta

    Seorang pria 35 tahun di India dibawa ke ruang gawat darurat rumah sakit setelah tidak bisa buang air kecil dan demam selama 2 hari. Dokter menemukan tanda-tanda vitalnya normal, kecuali peningkatan denyut jantung.

    Pasien yang tidak disebutkan namanya itu juga pucat dan mengalami pembengkakan ginjal. Setelah dilakukan tes darah, dokter menemukan adanya kemungkinan infeksi.

    Dikutip dari Live Science, dokter memasang kateter ke dalam tubuh pasien dan memberinya cairan infus serta antibiotik. Pada hari kedua perawatan, pasien melihat ada darah dan cacing tipis menggeliat dalam kantong urinenya.

    Sampel urine dan cacing lalu dikirim ke departemen mikrobiologi untuk dianalisis. Pemeriksaan mikrobiologi mengonfirmasi bahwa cacing itu adalah parasit langka Dioctophyma renale, cacing ginjal raksasa.

    Gejala yang dialami pasien juga sesuai dengan diagnosis tersebut.

    Parasit berwarna merah darah itu memiliki panjang 11,8 inci (30 cm) dengan diameter sekitar 0,13 inci (3-4 milimeter). Menurut staf rumah sakit, cacing itu berjenis kelamin jantan.

    Dokter menduga parasit itu bisa masuk karena pasien mengonsumsi ikan mentah dari danau di desanya. Pasien juga mengaku infeksi itu bukan yang pertama kalinya.

    Dalam laporan kasus, tidak disebutkan penggunaan resep obat anti parasit apapun. Dokter hanya menangani gejala pasien dan parasit keluar dari ginjal dengan sendirinya. Pasien itu juga memilih meninggalkan rumah sakit atas kemauannya sendiri sebelum menyelesaikan pengobatan.

    “Meskipun cacing D renale ditemukan di seluruh dunia, cacing ini jarang menginfeksi manusia,” tulis tim dokter.

    Mereka menambahkan cacing ini merupakan nematoda parasit terbesar yang mampu menginfeksi manusia. Cacing betina dapat mencapai panjang lebih dari 1 meter. Secara umum, parasit ini bisa bertahan hidup hingga 5 tahun di ginjal seseorang.

    (avk/kna)

  • BYD-Tesla Minggir, Mobil Listrik ala Jepang Laris Manis

    BYD-Tesla Minggir, Mobil Listrik ala Jepang Laris Manis

    Jakarta, CNBC Indonesia – Permintaan mobil hibrida bensin-listrik Toyota bikin pemasok kewalahan. Pasalnya mereka kesulitan dalam memenuhi kebutuhan produksi yang membeludak.

    Banyaknya permintaan mobil listrik ala Jepang itu, mengakibatkan terjadinya kekurangan suku cadang dan waktu tunggu yang lebih lama bagi para pembeli. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh empat orang yang mengetahui situasi tersebut.

    Melansir Reuters, stok mobil hibrida Toyota di dealer utama, termasuk di Amerika Serikat, Jepang, China, dan Eropa, susah dicari.

    Sebagai pemain dominan di pasar mobil hibrida, Toyota menghadapi tantangan besar dalam memenuhi lonjakan permintaan ini.

    Namun, peningkatan ini juga membuktikan strategi Toyota dalam mempertahankan produksi mobil hybrid terbukti berhasil, meskipun beberapa pesaingnya sebelumnya memprediksi kendaraan listrik berbasis baterai akan menghilangkan permintaan mobil hibrida.

    Sementara itu, berdasarkan data LMC Automotive, penjualan mobil hybrid global, termasuk model plug-in, hampir meningkat tiga kali lipat dalam lima tahun terakhir, dari 5,7 juta unit menjadi 16,1 juta unit.

    Di Eropa, pelanggan Toyota kini harus menunggu sekitar 60 hingga 70 hari untuk mendapatkan mobil hibrida baru, hampir dua kali lipat dari waktu tunggu pada tahun 2020. Model dengan permintaan tertinggi di kawasan ini termasuk Yaris Cross Hybrid dan RAV4 Plug-in Hybrid.

    Sedangkan di Jepang, waktu tunggu berkisar antara dua hingga lima bulan untuk berbagai model, menurut situs web resmi Toyota.

    Di Amerika Serikat, stok mobil hibrida juga makin tipis. Seorang sumber mengatakan, di salah satu dealer di Pantai Barat, Prius Hybrid sudah terjual habis sejak pertengahan Februari, sementara stok Camry Hybrid sangat terbatas. Di India, waktu tunggu berkisar antara dua hingga sembilan bulan, tergantung pada modelnya.

    Reuters mewawancarai 10 tokoh industri, termasuk orang-orang di Toyota dan para pemasoknya, mereka mengungkapkan kendala saat ini terjadi dalam rantai pasokan mobil hibrida. Toyota menyatakan, permintaan mobil hibrida meningkat secara signifikan di seluruh wilayah dan pihaknya terus berusaha meningkatkan produksi untuk merespons kebutuhan pasar.

    “Saat ini, kapasitas produksi untuk komponen dan suku cadang hibrida dari para pemasok kami dan produksi suku cadang internal kami sejalan dengan rencana produksi tahunan dan kapasitas perakitan kendaraan kami,” kata Toyota dalam pernyataannya, dikutip dari Reuters, Selasa (15/4/2025).

    Permasalahan rantai pasok

    Namun, keterbatasan pasokan tetap menjadi tantangan utama. Beberapa suku cadang penting, seperti magnet yang digunakan dalam komponen hibrida dari pemasok Aisin Corp, mengalami kelangkaan.

    Hal ini menyebabkan keterlambatan produksi rotor dan stator, yang berdampak pada pasokan motor hibrida ke Toyota. Demikian pula, Denso, pemasok utama dalam grup Toyota, menghadapi keterlambatan pengiriman inverter akibat kemacetan di pemasok lapis kedua dan ketiga.

    Menghadapi masalah ini, Toyota mempertimbangkan opsi untuk mencari pemasok baru di India serta memproduksi inverter di negara tersebut.

    Meski begitu, perusahaan menolak memberikan perincian lebih lanjut terkait pemasok spesifik yang terlibat dalam upaya ini. Aisin dan Denso juga menolak berkomentar.

    Adapun Toyota sendiri telah berinvestasi besar dalam meningkatkan kapasitas produksinya. Di India, Toyota Kirloskar Motor telah menambah kapasitas untuk memproduksi 32.000 kendaraan tambahan per tahun dan berencana untuk meningkatkan produksi hingga 100.000 kendaraan lagi. Selain itu, Toyota juga menginvestasikan US$14 miliar untuk pabrik baterai di North Carolina guna memenuhi permintaan kendaraan hibrida.

    Di China, meskipun total penjualan Toyota turun 7% pada 2024 dibanding tahun sebelumnya, penjualan kendaraan listriknya yang sebagian besar adalah mobil hibrida justru meningkat 27%.

    Pesaing utama Toyota, seperti Hyundai dan Kia, juga menghadapi tantangan serupa dalam meningkatkan produksi mobil hibrida mereka.

    Seorang sumber menyebutkan bahwa Hyundai masih berjuang dengan keterbatasan kapasitas produksi, sementara dealer Hyundai di Seoul mencatat waktu tunggu untuk SUV Palisade Hybrid mencapai satu tahun.

    Kia Carnival Hybrid memiliki waktu tunggu 10 bulan, sedangkan Kia Sorento Hybrid membutuhkan waktu sekitar tujuh bulan untuk dikirim ke pelanggan.

    (dem/dem)

  • Kualitas udara Jakarta masuk kategori sedang pada Kamis pagi

    Kualitas udara Jakarta masuk kategori sedang pada Kamis pagi

    Masyarakat juga diimbau menjaga kesehatan dengan selalu memakai masker apabila beraktivitas di luar rumah

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di Jakarta pada Kamis pukul 06.01 WIB dari laman IQAir masuk ke dalam kategori sedang bagi kelompok sensitif dan menempatkannya pada peringkat 15 kota-kota dengan kualitas udara buruk dunia.

    Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) Kota Jakarta berada di angka 95 dan butir partikel halus PM2.5 berada di angka 32,5 mikrogram per meter kubik.

    Masyarakat juga diimbau menjaga kesehatan dengan selalu memakai masker apabila beraktivitas di luar rumah.

    Selanjutnya IQAir mencatatkan kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Delhi, India dengan angka 176, urutan kedua Dhaka, Bangladesh di angka 163, urutan ketiga Batam, Indonesia di angka 162, urutan keempat Kathmandu, Nepal di angka 154, urutan kelima Beijing, China juga di angka 154.

    Sementara itu berdasarkan Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menunjukkan bahwa kualitas udara di lima lokasi berada pada kategori sedang atau nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

    Beberapa titik tersebut seperti Pasar Minggu, Jakarta Selatan dengan Indeks Kualitas Udara di angka 90, Cempaka Putih, Jakarta Pusat dengan Indeks di angka 54, Kelapa Gading, Jakarta Utara di angka 71, Kalideres, Jakarta Barat di angka 84, dan Pulogadung, Jakarta Timur ada di angka 78.

    Melalui laman tersebut, DLH Jakarta menganjurkan agar setiap orang di wilayah yang disebutkan tadi untuk memakai masker apabila beraktivitas di luar ruang (outdoor). Sementara bagi kelompok sensitif dianjurkan untuk lebih sering beristirahat serta beraktivitas ringan, membawa obat pribadi, dan juga memakai masker.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • India Tawarkan Pinjaman Murah untuk Senjata, Incar Pelanggan Rusia

    India Tawarkan Pinjaman Murah untuk Senjata, Incar Pelanggan Rusia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah Perdana Menteri India Narendra Modi berencana memperluas kemampuan Bank Ekspor-Impor milik negara untuk menawarkan pinjaman jangka panjang dan murah.

    Laporan Reuters pada Rabu (16/4/2025), mengutip dua pejabat India dan tiga sumber industri, mengatakan skema pinjaman India tersebut mengincar klien-klien yang profil risiko politik atau kreditnya dapat membatasi akses mereka ke pembiayaan konvensional.

    “New Delhi juga akan meningkatkan jumlah atase pertahanan di misi luar negerinya secara drastis sebagai bagian dari program baru yang akan membuat pemerintah secara langsung menegosiasikan beberapa kesepakatan senjata,” kata empat pejabat India.

    Sementara itu, dua sumber lain mengatakan, “India secara khusus menargetkan pemerintah yang telah lama bergantung pada Rusia untuk persenjataan.”

    Para birokrat India telah lama lebih fokus pada pembelian pesawat tempur dari Sukhoi Rusia dan howitzer dari Amerika Serikat untuk menangkal China dan Pakistan, dua tetangga Delhi yang bersenjata nuklir. Sementara India telah lama memiliki sektor produksi senjata kecil, perusahaan swastanya baru-baru ini mulai membuat amunisi dan peralatan kelas atas.

    “India sedang bergerak maju untuk mencapai target peningkatan ekspor pertahanan,” tulis menteri pertahanan Rajnath Singh di X bulan ini.

    Salah satu titik balik adalah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, menurut seorang pejabat India yang bertugas meningkatkan ekspor senjata.

    Senjata cadangan Barat dikirim ke Kyiv sementara pabrik-pabrik Rusia memproduksi amunisi hampir secara eksklusif untuk keperluan perang. Hal itu membuat negara-negara lain yang secara historis bergantung pada Washington dan Moskow – dua eksportir senjata terbesar di dunia – berebut mencari alternatif.

    Dengan sejarahnya membeli dan menyerap teknologi senjata dari Barat dan Rusia, Delhi mulai mendapatkan lebih banyak pertanyaan, kata pejabat itu.

    Menanggapi pertanyaan Reuters, eksportir senjata negara Rusia Rosoboronexport merujuk pada pernyataan yang dikeluarkan sebelumnya yang mengatakan bahwa pihaknya sedang dalam pembicaraan dengan India tentang produksi bersama dan promosi peralatan ke negara-negara pihak ketiga yang “bersahabat dengan Rusia.”

    India memproduksi senjata senilai US$14,8 miliar pada tahun fiskal 2023-2024, naik 62% sejak 2020. Beberapa peluru artileri buatan India ditemukan di garis depan di Ukraina untuk mendukung pertahanan Kyiv.

    Delhi telah mulai menjadi perantara pertemuan antara delegasi yang berkunjung dan kontraktor senjata dalam negeri, serta mendemonstrasikan peralatan yang lebih canggih seperti helikopter tempur selama latihan militer, menurut empat pejabat terkait.

    Sementara pemerintah Modi telah menetapkan target untuk menggandakan ekspor senjata dan peralatan menjadi US$6 miliar pada tahun 2029. Mereka berharap penjualan akan melampaui amunisi, senjata ringan, dan komponen peralatan pertahanan yang saat ini menjadi bagian terbesar dari ekspor militernya.

    (tfa)

  • Perang Makin Panas, Warga AS Jadi Buronan di China

    Perang Makin Panas, Warga AS Jadi Buronan di China

    Jakarta, CNBC Indonesia – China menuduh Agen Keamanan Nasional AS (NSA) melancarkan serangan siber canggih selama gelaran Asian Winter Games pada Februari lalu. Serangan itu menargetkan industri-industri esensial.

    Kepolisian di Harbin, China, mengatakan 3 agen NSA yang diduga terlibat dalam upaya serangan siber tersebut masuk dalam daftar buronan. Selain itu, University of California dan Virginia Tech dikatakan terlibat dalam aksi penyerangan siber menurut hasil investigasi yang dilaporkan media bekingan pemerintah China, Xinhua.

    Adapun 3 agen NSA yang jadi buronan China tersebut masing-masing bernama Katheryn A. Wilson, Robert J. Snelling, dan Stephen W. Johnson. Ketiganya juga teridentifikasi beberapa kali melakukan serangan siber ke infrastruktur informasi kritis China, hingga terlibat dalam serangan siber pada Huawei dan perusahaan lain.

    Laporan itu tidak menjelaskan lebih lanjut seperti apa keterlibatan 2 universitas AS dalam aksi tersebut. Kedutaan AS di China tak merespons permintaan komentar via email.

    Kementerian Luar Negeri China mengonfirmasi penyerangan tersebut. Ia mengatakan Beijing telah meningkatkan perhatian terhadap upaya-upaya dari AS.

    “Kami meminta AS untuk bertanggung jawab dalam isu keamanan siber dan berhenti melakukan penyerangan ke China,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian, dikutip dari Reuters, Rabu (16/4/2025).

    Laporan ini muncul di tengah ketegangan ekonomi antara AS dan China yang dipicu kebijakan tarif AS sebesar 145% ke China, lantas dibalas Xi Jinping dengan kebijakan tarif 125% ke AS.

    “NSA meluncurkan serangan siber ke industri-industri penting seperti energi, transportasi, konservasi air, komunikasi, dan institusi riset pertahanan nasional di provinsi Heilongjiang,” tertera dalam laporan Xinhua.

    “Penyerangan ini bertujuan melakukan sabotase terhadap infrastruktur informasi kritis China, menyebabkan masalah sosial, serta mencuri informasi penting dan rahasia,” laporan itu menambahkan.

    AS-China Saling Tuduh

    Sementara itu, Washington secara rutin menuduh China sebagai dalam penyerangan siber ke AS. Bulan lalu, pemerintah menuduh hacker China menargetkan Lembaga Intelijen Pertahanan AS, Kementerian Perdagangan AS, dan beberapa Kementerian Luar Negeri Taiwan, Korea Selatan, India, hingga Indonesia.

    Beijing membantah keterlibatannya dalam upaya espionase siber internasional.

    Setelah bertahun-tahun dituduh pemerintah AS dalam upaya serangan siber dan mata-mata, dalam 2 tahun terakhir beberapa organisasi China dan pemerintah setempat balik menuduh AS melancarkan upaya serupa.

    Pada Desember lalu, China mengatakan pihaknya menemukan 2 serangan siber AS yang ditujukan ke firma teknologi China. Upaya itu dikatakan menyebabkan pencurian data perdagangan rahasia sejak Mei 2023. Namun, China tidak menyebut secara spesifik lembaga yang terlibat.

    (fab/fab)

  • Ericsson Ungkap Manfaat RI Tiru India Dalam Pengembangan 5G

    Ericsson Ungkap Manfaat RI Tiru India Dalam Pengembangan 5G

    Bisnis.com, JAKARTA — Ericsson, perusahaan penyedia perangkat telekomunikasi, menilai pendekatan yang diterapkan India dapat menjadi referensi bagi Indonesia dalam mewujudkan akselerasi jaringan 5G.

    SVP and Head of Ericsson South East Asia Oceania and India, Andres Vicente menyebut pemerintah Indonesia dapat mencontoh pemerintah India yang mendorong kolaborasi strategis antara regulator, operator, penyedia teknologi, dan industri. 

    Pemerintah India diketahui memberikan perhatian serius terhadap penguatan ekosistem lokal, melalui pelatihan talenta digital, insentif untuk pengembangan use case yang sesuai kebutuhan masyarakat, serta kebijakan spektrum yang mendukung perluasan layanan.

    Andres menyebut, strategi sukses India dapat dijadikan rujukan, terutama dalam hal orkestrasi kebijakan, kesiapan ekosistem digital, dan pemanfaatan teknologi secara inklusif.

    “Jika Indonesia ingin mengikuti pendekatan serupa, tentu peluangnya sangat besar. Kolaborasi erat antara sektor publik dan swasta menjadi kunci,” kata Andres kepada Bisnis, Rabu (16/4/2025).

    Andreas mengatakan India merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan jaringan 5G tercepat di dunia sejak peluncuran komersialnya pada Oktober 2022. 

    Menurut data Ookla, ketersediaan jaringan 5G di India meningkat signifikan sepanjang tahun 2023, dari 28,1% pada kuartal pertama menjadi 52,02% pada kuartal keempat. 

    Ini mencerminkan pertumbuhan yang pesat dalam waktu relatif singkat. Bahkan, Ericsson Mobility Report memperkirakan langganan 5G di India akan mencapai 970 juta pada 2030—setara dengan 74% dari total pelanggan seluler.

    Andres menilai saat ini masih terdapat beberapa tantangan yang masih dihadapi Indonesia untuk mempercepat 5G. Antara lain keterbatasan spektrum frekuensi, belum jelasnya jadwal lelang spektrum, dan tingginya biaya investasi yang harus ditanggung operator. 

    Selain itu, persoalan pemerataan infrastruktur, khususnya di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), serta kebutuhan akan model bisnis dan monetisasi yang sesuai dengan karakter pasar lokal juga dianggap sebagai hambatan utama.

    Meskipun demikian, Andres menegaskan pihaknya berkomitmen untuk menjadi mitra strategis Indonesia dalam pengembangan jaringan 5G. 

    Andres melanjut, sebagai pemimpin global di bidang teknologi informasi dan komunikasi (ICT), Ericsson telah menjadi mitra berbagai negara dalam implementasi jaringan 5G. 

    Perusahaan asal Swedia ini menyatakan siap mendukung upaya percepatan digitalisasi nasional melalui solusi teknologi mutakhir.

    “Ericsson siap menjadi mitra teknologi yang mendukung Indonesia dalam mewujudkan transformasi digital berbasis 5G,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Indonesia membuka peluang untuk menjajaki kerja sama dengan India untuk mempercepat akselerasi 5G di Tanah Air.

    India merupakan salah satu negara dengan penetrasi jaringan 5G tercepat di dunia sejak diluncurkan secara komersial pada Oktober 2022 menurut Economic Times. 

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid mengatakan bahwa kerja sama ini sebagai langkah strategis untuk mempercepat penetrasi 5G tanpa mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

    “Pertama, kita coba cari solusi di luar APBN. Salah satunya adalah kerja sama dengan India yang teknologinya di bidang 5G sudah sangat maju,” kata Meutya dalam wawancara dengan Bisnis Indonesia, Jumat (11/4/2025).

    Meutya menyebut, untuk meningkatkan penetrasi 5G di Indonesia, Presiden Prabowo menyoroti pentingnya diversifikasi teknologi agar Indonesia tidak hanya bergantung pada teknologi dari Amerika Serikat dan China. 

    India dipandang sebagai mitra strategis baru yang bisa memberikan alternatif teknologi 5G yang kompetitif dan terbukti efektif.

  • iPhone Seharga Rp 33 Triliun Meluncur Gegara Tarif Trump

    iPhone Seharga Rp 33 Triliun Meluncur Gegara Tarif Trump

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penyuplai utama Apple di India, Foxconn dan Tata, menerbangkan 600 ton iPhone senilai hampir US$2 miliar (Rp33,6 triliun) ke Amerika Serikat (AS) pada Maret 2025. Ini adalah pengapalan dalam jumlah terbesar yang dilakukan dalam sebulan.

    Penerbangan iPhone skala besar itu dilakukan sebagai respons atas kebijakan tarif resiprokal yang diumumkan Presiden AS Donald Trump beberapa saat lalu. Namun, aturan itu kemudian ditangguhkan hingga 90 hari.

    Hanya China yang tetap dihantam dengan tarif resiprokal sebesar 145%, kecuali untuk smartphone, komputer, dan chip yang dipisahkan dan akan dikenakan tarif dengan skema penghitungan berbeda.

    Hal ini menunjukkan kepanikan luar biasa raksasa teknologi dalam menghadapi teror tarif Trump. Saat pertama kali diumumkan, penyuplai Apple di India langsung menggenjot produksi dan memesan pesawat kargo untuk menerbangkan 600 ton iPhone ke AS.

    Sebelum tarif resiprokal ditangguhkan selama 90 hari, India dikenakan tarif 26%. Memang tak setinggi China, tetapi tetap berdampak besar.

    Foxconn yang merupakan penyuplai utama Apple di India mengekspor iPhone senilai US$1,31 miliar pada Maret 2025. Nilai pengapalan itu setara dengan penggabungan Januari dan Februari, menurut data bea cukai yang dilihat Reuters, dikutip Rabu (16/4/2025).

    Adapun tipe iPhone yang dikapalkan adalah iPhone 13, 14, 16, dan 16e. Pengiriman terbaru ini membuat total pengapalan iPhone dari Foxconn India ke AS mencapai US$5,3 miliar sepanjang 2025.

    Sementara itu, nilai ekspor dan Tata yang merupakan penyuplai sekunder Apple sebesar US$612 juta pada Maret 2025. Angka itu lebih tinggi 63% ketimbang bulan sebelumnya dan sudah termasuk model iPhone 15 dan 16.

    Apple, Foxconn, dan Tata, tidak segera merespons permintaan komentar dari Reuters.

    Menurut data bea cukai, pengiriman iPhone dari Foxconn India ke AS pada Maret diterbangkan dari terminal bandara Chennai Air Cargo. Tujuannya beragam, termasuk Los Angeles dan New York. Chicago menjadi destinasi untuk mayoritas pengiriman iPhone dari India.

    Untuk mempercepat pengiriman, Apple melobi otoritas bandara India untuk memangkas waktu yang dibutuhkan dalam proses birokrasi bea cukai di bandara Chennai di negara bagian selatan Tamil Nadu, menjadi 6 jam dari 30 jam.

    Setidaknya 6 pesawat kargo digunakan dalam operasi tersebut, yang menurut salah satu sumber merupakan cara untuk memitigasi dampak tarif.

    (fab/fab)

  • Rekor! Penjualan Tahunan Royal Enfield Tembus 1 Juta Unit

    Rekor! Penjualan Tahunan Royal Enfield Tembus 1 Juta Unit

    Jakarta

    Royal Enfield mencatatkan rekor penjualan tahunan melampaui angka 1 juta unit. Dalam total penjualan sepeda motor untuk tahun fiskal yang berakhir pada 31 Maret 2025, merek asal Inggris yang kini dimiliki India itu mengalami peningkatan sebesar 11%.

    Kawasan Asia Pasifik mencatat pertumbuhan tahunan 13%, dengan persentase penjualan terbesar di negara-negara kunci seperti Australia, Thailand, Jepang, Selandia Baru, dan Malaysia.

    Tahun yang memecahkan rekor ini juga mencatat Hunter 350 melampaui angka 500.000 unit sejak diluncurkan, sementara Super Meteor 650 mencatat penjualan kumulatif sebanyak 50.000 unit hingga saat ini.

    Royal Enfield Hunter 350 Foto: 20 Detik

    Secara rinci, perusahaan mencatat penjualan sebesar 1,09 juta unit sepanjang tahun fiskal ini, meningkat 11% dibandingkan tahun fiskal 2023-24. Penjualan di Maret 2025 sendiri meningkat 34%, dan ekspor naik hingga 37%.

    “Tahun ini benar-benar luar biasa bagi Royal Enfield. Melampaui tonggak penjualan tahunan 1 juta unit-yang tertinggi dalam sejarah kami-adalah bukti sejauh mana kami telah melangkah. Dari masa ketika menjual 50.000 unit dalam setahun saja terasa seperti kemenangan besar, hingga kini menetapkan standar global baru di segmen sepeda motor mid-size, perjalanan kami sungguh luar biasa. Respons luar biasa terhadap Bullet Battalion Black dan Classic 350 terbaru, ditambah kemampuan kami dalam merespon cepat masukan pengendara lewat berbagai varian baru, menjadikan tahun ini sebagai tahun terbaik kami,” bilang B. Govindarajan, Managing Director Eicher Motors dan CEO Royal Enfield, dalam keterangan resminya.

    “Secara global, ekspansi kami belum pernah sebesar ini. Peluncuran Pabrik Perakitan di Thailand dan masuknya kami ke pasar Bangladesh bisa menjadi langkah penting dalam memperkuat kehadiran internasional kami. Peluncuran empat sepeda motor revolusioner dan langkah awal kami di mobilitas listrik lewat Flying Flea telah membuka batasan baru. Ditambah lagi, Royal Enfield meraih peringkat tertinggi dalam studi J.D. Power 2025 India Two-Wheeler Initial Quality, mempertegas komitmen kami terhadap kualitas kelas dunia. Memasuki tahun ke-125 kami, ini baru permulaan. Jalan di depan penuh peluang baru, dan kami sangat antusias untuk terus membentuk masa depan dunia motor,” sambung dia.

    Di wilayah Asia Pasifik, Royal Enfield mencatat pertumbuhan tahunan sebesar 13%. Merek ini kini menjadi salah satu yang terdepan di segmen motor mid-size di pasar-pasar utama seperti Thailand, Australia, Jepang, Malaysia, dan Selandia Baru.

    “Ini adalah bukti nyata dari upaya kami yang konsisten dan rencana pertumbuhan strategis kami di pasar-pasar utama. Kami selalu bertekad untuk tidak hanya memimpin, tetapi juga memperluas segmen motor mid-size secara global. Pencapaian luar biasa ini adalah hasil dari semua itu-dan baru permulaan dari tahun luar biasa berikutnya,” tambah Anuj Dua, Business Head Asia Pasifik di Royal Enfield.

    (lua/lth)

  • Hati-hati, Kebiasaan Makan yang Jarang Disadari Tingkatkan Risiko Kena Stroke

    Hati-hati, Kebiasaan Makan yang Jarang Disadari Tingkatkan Risiko Kena Stroke

    Jakarta

    Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam BMC Medicine menemukan pola makan yang mengandung banyak gula meningkatkan risiko penyakit terkait sistem kardiovaskular. Penyakit jantung dan stroke bisa meningkat sebesar 6 dan 10 persen lebih tinggi.

    Dikutip dari Times of India, studi tersebut menganalisis data dari 110.000 penduduk Inggris berusia 37 hingga 73 tahun selama 9 tahun. Data-data tersebut didapat dari UK Biobank, memeriksa berbagai penilaian pola makan untuk memperkirakan asupan karbohidrat, terutama yang berfokus pada gula.

    Penelitian ini menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi gula berlebih, termasuk yang ditambahkan ke makanan olahan, soda, jus buah, dan sirup, meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 6 persen lebih tinggi dan risiko stroke sebesar 10 persen.

    Studi tersebut mengecualikan gula alami yang bisa ditemukan pada gula dan sayuran utuh.

    “Bentuk gula yang paling umum dikonsumsi peserta studi adalah camilan dan manisan buah,” kata penulis studi, Cody Watling.

    Kelompok dengan risiko tertinggi mengonsumsi sekitar 95 gram gula setiap hari, yang mewakili 18 persen dari asupan energi harian mereka,” lanjutnya.

    Gula yang berlebihan memang dapat meningkatkan risiko serangan jantung. Ini karena gula dapat membebani kerja hati. Organ ini berperan mengubah karbohidrat makanan menjadi lemak dan memetabolisme gula.

    Gula berlebih dalam tubuh, pada akhirnya dapat mengakibatkan peningkatan penyimpanan lemak, yang dapat berakibat pada penyakit perlemakan hati dan berisiko pada diabetes dan penyakit jantung.

    Gula tersebut jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan peradangan kronis dan tekanan darah tinggi, dua jalur yang mengarah ke penyakit jantung. Peningkatan tekanan darah, peradangan, penambahan berat badan, diabetes, dan penyakit hati merupakan konsekuensi dari konsumsi gula berlebih.

    (dpy/suc)