Negara: Hong Kong

  • Buka 2025, Rupiah Langsung Longsor ke Rp16.206

    Buka 2025, Rupiah Langsung Longsor ke Rp16.206

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp16.206 per dolar AS di perdagangan pasar spot perdana di 2025, Kamis (2/1). Mata uang Garuda jatuh 74 poin atau minus 0,46 persen.

    Sedangkan mata uang Asia lain mayoritas kokoh. Yuan China menguat 0,01 persen, dolar Singapura plus 0,18 persen, baht Thailand tumbuh 0,25 persen, peso Filipina naik 0,41 persen, dan won Korea Selatan melejit 0,67 persen.

    Pelemahan dialami rupee India yang merosot 0,05 persen, dolar Hong Kong minus 0,06 persen, ringgit Malaysia turun 0,11 persen, dan yen Jepang jatuh 0,15 persen.

    Di lain sisi, mata uang utama negara maju serempak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,04 persen, euro Eropa tumbuh 0,2 persen, franc Swiss merangkak 0,03 persen, dolar Australia menguat 0,42 persen, dan dolar Kanada plus 0,10 persen.

    Analis Doo Financial Futures Lukman Leong menyebut rupiah akan melemah terhadap dolar AS.

    Pasalnya, indeks dolar AS mencapai rekor tertinggi dalam dua tahun menyusul kekhawatiran prospek pemangkasan suku bunga oleh The Fed dan kebijakan proteksionisme menjelang pemerintahan Donald Trump.

    “Investor menantikan data manufaktur China pagi ini dan data inflasi Indonesia siang nanti,” katanya kepada CNNIndonesia.com.

    Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp16.150 sampai Rp16.300 per dolar AS pada hari ini.

    (skt/pta)

  • SRO Pasar Modal Indonesia Gandeng MSCI Luncurkan KBIA

    SRO Pasar Modal Indonesia Gandeng MSCI Luncurkan KBIA

    JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), serta dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan meluncurkan produk derivatif baru yang disebut Kontrak Berjangka Indeks Asing (KBIA).

    Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menyampaikan peluncuran ini nertujuan untuk menambah keragaman instrumen yang diperdagangkan, mendorong perkembangan derivatif di pasar modal Indonesia, serta menambah eksposur investasi luar negeri di Pasar Modal Indonesia.

    Inarno menyampaikan KBIA akan menggunakan indeks atas efek yang tercatat di Bursa luar negeri sebagai underlying. Produk ini dapat dimanfaatkan oleh investor untuk mendapatkan eksposur atas pergerakan Indeks dengan konstituen saham-saham luar negeri.

    Inarno menjelaskan dukungan yang diberikan oleh OJK atas rencana penerbitan KBIA sejalan dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UUP2SK) yang mengatur pengalihan kewenangan pengaturan dan pengawasan produk derivatif keuangan ke OJK yang akan efektif pada 10 Januari 2025.

    “Kita juga akan meluncurkan produk derivatif baru, yaitu Kontrak Berjangka Indeks Asing (KBIA), dengan underlying MSCI Hong Kong Listed Large Cap, yang diterbitkan BEI bekerjasama secara resmi dengan MSCI. Melalui penerbitan produk baru ini, diharapkan pasar derivatif Indonesia akan memiliki variasi investasi yang lebih luas dan pertumbuhannya akan semakin meningkat di masa mendatang.” ungkapnya dalam keterangannya, Selasa, 31 Desember.

    Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik menyampaikan pihaknya telah menerbitkan KBIA dengan underlying indeks MSCI Hong Kong Listed Large Cap. Indeks ini merepresentasikan pergerakan saham-saham dengan kapitalisasi pasar yang besar dan tercatat di Bursa Hong Kong.

    Adapun, KBIA MSCI Hong Kong Listed Large Cap memiliki contract size sebesar Rp10.000 per poin indeks dengan leverage sampai dengan 33 kali lipat sehingga modal yang dibutuhkan untuk bertransaksi KBIA sangat terjangkau bagi investor.

    Jeffrey menyampaikan untuk menjaga kewajaran transaksi dan risiko dari KBIA, rentang pergerakan harga harian atau auto rejection KBIA dibatasi sebesar 15 persen dari harga penyelesaian hari sebelumnya.

    Jeffrey menambahkan produk KBIA MSCI Hong Kong Listed Large Cap yang diterbitkan BEI telah mendapatkan izin OJK dan lisensi dari MSCI.

    Pada tahun 2025, Jeffrey menyampaikan BEI akan terus menambah efek luar negeri yang digunakan sebagai underlying KBIA, sehingga investor memiliki lebih banyak pilihan untuk mendapatkan eksposur dari pergerakan pasar luar negeri.

    Jeffrey menyampaikan bagi investor yang telah memiliki rekening Saham dan ingin melakukan transaksi KBIA, maka cukup dengan membuka Sub Rekening Efek (SRE) Derivatif pada Anggota Bursa yang telah memiliki izin Derivatif dari BEI.

    Selain itu, Jeffrey menambahkan bahwa KBIA juga telah melalui proses kliring serta penjaminan transaksi yang dilakukan oleh KPEI pada SRE Derivatif milik masing-masing nasabah untuk memastikan hak dan kewajiban pihak yang bertransaksi terpenuhi.

    Selain KBIA, Jeffrey menyampaikan terdapat pula produk Derivatif Keuangan lainnya yang telah tersedia di BEI, seperti Single Stock Futures yang baru diluncurkan pada tahun 2024, kemudian LQ45 Futures, IDX30 Futures, Indonesia Government Bond Futures, dan Basket Bond Futures.

    “Dengan akan hadirnya produk KBIA, diharapkan dapat memberikan peluang bagi investor untuk memperluas strategi investasi dan mengoptimalisasi keuntungan portofolio melalui diversifikasi produk investasi yang berasal dari lebih dari satu pasar. KBIA juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan likuiditas pasar derivatif keuangan di Indonesia,” pungkasnya.

  • Mafia China Bobol Rekening Rp 1.200 Triliun, Gentayangan di Sekitar RI

    Mafia China Bobol Rekening Rp 1.200 Triliun, Gentayangan di Sekitar RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Modus penipuan online yang dinamai ‘pig butchering’ telah mencuri miliaran dolar AS dari korban di seluruh dunia. Popularitas pig butchering dilaporkan kian marak sejak pandemi Covid-19.

    Secara sederhana, pig butchering memanfaatkan platform investasi palsu yang memanipulasi emosi korban untuk menggelontorkan dana dengan iming-iming imbal hasil dalam jumlah besar.

    Biasanya, penipu mendekati korban dengan berperan seolah-olah sebagai sosok yang ingin berteman atau menjadi pasangan romantis. Mereka menghubungi korban biasanya lewat media sosial.

    Di tengah pendekatan emosional tersebut, mereka lantas membujuk korban untuk berinvestasi di sebuah platform yang dijanjikan akan memberi keuntungan besar.

    Menurut studi dari profesor keuangan John Griffin, selama 4 tahun, jaringan kriminal telah memindahkan uang lebih dari US$75 miliar (Rp 1.211 triliun) melalui mata uang kripto. Paling banyak menggunakan Tether.

    Penipuan pig butchering juga dikaitkan dengan jaringan perdagangan manusia (human trafficking) di kawasan Asia Tenggara.

    Mafia China di Balik Pig Butchering

    Sosok kunci dari modus penipuan pig butchering, menurut laporan The Wall Street Journal dan dikutip dari The Economic Times, adalah Wan Kuok-koi alias ‘Broken Tooth’.

    Nama alias Broken Tooth ia sandang setelah mengalami kecelakaan motor di masa mudanya. Kecelakaan itu membuat giginya rusak.

    Pria ini merupakan mantan mafia asal Makau yang memiliki reputasi untuk operasi-operasi penipuan atau scam. Popularitasnya menanjak di era 1990-an sebagai pemimpin geng ’14K Triad’.

    Ia pernah dipenjara selama 14 tahun atas kasus kriminal terorganisir dan pencucian uang. Setelah bebas, ia mengubah reputasinya sebagai pebisnis.

    Meski hingga kini diduga masih terlibat organisasi kriminal, Wan tetap bebas dan belum diamankan oleh petugas kepolisian. Hal ini mencerminkan kegagalan dari penegak hukum global.

    Markas Penipuan di Kamboja

    Pada 2018 silam, Wan mendirikan asosiasi Hongmen di Kamboja. Kelompok itu mengklaim diri sebagai organisasi budaya, namun diduga terlibat dengan operasi kejahatan siber.

    Aktivitas Hongmen meluas ke Myanmar dan membentuk markas di Dongmei Zone. Para investigator menyebut area tersebut sebagai salah satu markas sindikat penipuan paling awal.

    Lembaga Keuangan AS mendespkripsikan Dongmei Zone sebagai pusat perdagangan manusia dan penipuan online.

    Investigator mengatakan ribuan orang ditipu dengan janji palsu untuk mendapatkan pekerjaan legal di Kamboja. Namun, kenyataannya mereka ditipu dan dimasukkan ke Dongmei untuk melancarkan operasi penipuan besar.

    Para korban dipaksa menyerahkan paspor mereka, membuat profil media sosial palsu, dan terlibat dalam aksi penipuan di bawah pengawasan ketat.

    Lu Yihao, pria asal China yang sempat diperbudak di Dongmei selama 7 bulan mengatakan, “dari pengalaman pribadi saya, Dongmei secara spesifik dibangun untuk tujuan kriminal”.

    PBB mengestimasikan lebih dari 200.000 orang terjebak di pusat-pusat penipuan seperti itu yang tersebar di kawasan Asia Tenggara.

    Meski AS sudah melancarkan investigasi dan sanksi di Malaysia, Thailand, dan Kamboja, namun upaya penegakkan hukum belum secara efektif membasmi praktik tersebut. Otoritas berdalih tantangan yuridiksi membatasi upaya-upaya yang dilakukan.

    Sementara itu, Wan secara aktif membantah seluruh keterlibatan dalam aktivitas kriminal tersebut. Dalam sebuah video pada 2020, Wan mengatakan asosiasi Hongmen mengikuti aturan yang berlaku.

    Dalam postingan WeChat yang tersebut, perwakilan Hongmen mengatakan Wan sudah pensiun dari ‘dunia gelap’ dan fokus menggarap bisnis yang legal.

    Keberadaan Wan juga berpindah-pindah. Investigator mengatakan Wan terdeteksi berada di Makau, Hong Kong, dan Kuala Lumpur.

    (fab/fab)

  • 295 Ribu Pekerja Migran Diberangkatkan ke Luar Negeri selama 2024, Mayoritas dari 3 Provinsi Ini – Halaman all

    295 Ribu Pekerja Migran Diberangkatkan ke Luar Negeri selama 2024, Mayoritas dari 3 Provinsi Ini – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) atau Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) telah memberangkatkan 295.439 pekerja migran ke luar negeri sepanjang tahun 2024. Jumlah ini alami penurunan dibanding tahun 2023 yang sebesar 297.108 pekerja.

    “Sepanjang periode Januari hingga 30 Desember 2024, sebanyak 295.439 layanan penempatan pekerja migran Indonesia yang telah direalisasikan,” kata Wakil Menteri P2MI Dzulfikar Ahmad Tawalla dalam konferensi pers Refleksi Akhir Tahun Capaian 2024 di Gedung Kementerian P2MI, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (31/12/2024).

    Dzulfikar mengatakan, penurunan penempatan PMI di tahun 2024 terjadi karena adanya penutupan tenaga kerja asing di Malaysia, khususnya untuk sektor manufaktur, konstruksi, dan peladangan di rentang Maret – Mei.

    Sementara, dari data tersebut, ada 5 negara terbanyak yang jadi tujuan penempatan para PMI. Diantaranya Hong Kong 99.168, Taiwan 84.306, Malaysia 50.917, Jepang 12.653, dan Singapura 10.781.

    Sedangkan 5 jenis pekerjaan tertinggi adalah  pembantu rumah tangga 33,7 persen, perawat 17,5 persen, buruh 7,6 persen, pekerja perkebunan 6,8 persen, dan pekerja konstruksi 2,9 persen. 

    Sektor private to private masih menjadi skema tertinggi penempatan PMI di luar negeri dengan 234.595 orang atau 79,41 persen.

    Kemudian provinsi yang menjadi penyumbang tertinggi PMI pada tahun 2024 adalah Jawa Timur sebanyak 79.001 orang atau 26,76 persen, disusul Jawa Tengan 66.297 orang atau 22,45 persen, Jawa Barat 61.236 orang atau 20,73 persen, NTB 30.342 orang atau 10,24 persen, dan Lampung 25.016 orang atau 8,38 persen.

    “Penyumbang tertinggi dari pekerja migran kita tahun 2024 pertama itu Jawa Timur,” katanya.

  • RS China Kembali Kewalahan Ada Wabah Flu Mirip Covid-19, Kemenkes Ungkap Peluang Masuk Indonesia

    RS China Kembali Kewalahan Ada Wabah Flu Mirip Covid-19, Kemenkes Ungkap Peluang Masuk Indonesia

    TRIBUNJATIM.COM – Wabah flu Human Metapneumovirus (HMPV) dan Influenza A atau sering disebut flu burung tengah melanda China.

    Media sosial pun digegerkan dengan video rumah sakit di China yang tampak kewalahan menangani outbreak, seperti zaman Covid-19 lalu.

    Lalu bisakah outbreak flu yang mewabah di China menjadi pandemi seperti Covid-19 dan sampai ke Indonesia?

    Sebaga informasi, gejala HMPV mirip Covid-19.

    Seperti batuk, demam, hidung tersumbat, mengi, serta bronkitis atau pneumonia.

    Hingga kini, belum ada vaksin berlisensi untuk mengatasi HMPV.

    Sementara flu burung atau Influenza A yang menyerang warga China berasal dari subtipe antara lain H1N1 dan H9N2.

    Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman, membenarkan bahwa virus Influenza A dan HMPV tengah merebak di China.

    “Influenza A itu salah satu penyebab flu musiman, bukan virus baru ya. Virus ini endemi dan sangat menular,” ujar Dicky saat dikonfirmasi Kompas.com pada Selasa (31/12/2024).

    Menurut Dicky, penderita Influenza A akan mengalami infeksi saluran pernapasan atas dan bawah.

    Gejalanya berupa demam, batuk, sakit tenggorokan, nyeri otot, dan kelelahan.

    Dia mengungkapkan, Influenza A termasuk wabah yang dipantau ketat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

    Sebab, ada kondisi-kondisi yang membuatnya bisa menjadi pandemi.

    “Jika varian barunya (Influenza A) muncul yang bisa menyebar luas di kalangan manusia. Ini yang dikhawatirkan,” lanjutnya.

    Ilustrasi pandemi Covid di China (Tribunnews.com)

    Meski Influenza A termasuk kondisi serius, Dicky menekankan, penularan wabah tersebut saat ini belum dalam level yang sangat membahayakan.

    Sementara itu, lanjutnya, HMPV termasuk virus pernapasan mirip Respiratory Syncytial Virus (RSV) yang diidentifikasi sejak 2001.

    HMPV menyerang anak kecil, orang tua, serta anak muda yang imunitasnya rendah.

    Gejalanya berupa batuk, demam, hidung tersumbat, serta sesak napas.

    Kondisi ini dapat menimbulkan bronkitis dan pneumonia.

    Penularan Influenza A dan HMPV dapat melalui droplets atau percikan air liur saat penderita virus tersebut batuk, bersin, atau bicara.

    Virus ini juga bisa disebarkan lewat kontak langsung dengan orang terinfeksi atau sentuhan barang yang terkontaminasi.

    “Ini mirip penularan Covid-19,” tegas Dicky.

    Menurutnya, virus Influenza A dan HMPV merebak di China, Hong Kong, dan Jepang karena sedang dilanda musim dingin.

    Cuaca dingin memudahkan penularan virus berbahaya, sebab banyak orang berada di tempat yang sama saat cuaca dingin.

    Lantas apakah situasi di China ini bisa jadi pandemi di Indonesia?

    Dicky mengungkapkan, Influenza A berpotensi menjadi pandemi yang bisa menyerang sampai Indonesia jika muncul varian baru yang penularannya lebih ganas.

    “Saat ini, belum terdeteksi dan belum ada laporan (adanya varian baru Influenza A yang lebih cepat menular),” lanjut dia.

    Sebaliknya, Dicky menyebut, virus HMPV sangat kurang berpotensi menjadi pandemi dibandingkan Influenza A.

    Hal ini terjadi karena tingkat penularan HMPV dinilai lebih lambat dan tingkat keparahan penyakitnya secara umum lebih ringan.

    “Kalau bisa sampai ke Indonesia, ya tetap ada kasus impor, terutama dari pelancong dari Asia Timur (tempat Influenza A dan HMPV merebak),” terang Dicky.

    Petugas Dinas Kesehatan Surabaya sedang melakukan swab kepada warga untuk mengantisipasi Covid-19 (TribunJatim.com/Bobby Constantine Koloway)

    Sejauh ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan belum ada laporan warga yang menderita influenza tipe A dan virus HMPV.

    Atas potensi wabah tersebut, Dicky mengimbau masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi flu, terlebih setiap dua tahun sekali.

    Selain itu, perlu pula memasang saluran udara yang baik, serta menerapkan gaya hidup seimbang dengan makan makanan sehat dan berolahraga.

    Dia pun meminta publik terus menerapkan protokol 5M, yakni mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

    “Terutama dia yang sakit flu ya harus tahu diri untuk tidak bepergian, memakai masker, dan mendekati orang rawan seperti orang tua, bayi, atau balita,” lanjut dia.

    Dicky menyebut, penularan Influenza A dan HMPV dapat dicegah dengan menguatkan pintu masuk Indonesia dari pendatang yang bisa membawa virus dari luar negeri.

    Dia pun mengimbau dilakukan pelaporan suspek penderita virus tersebut, memastikan fasilitas kesehatan mampu menangani lonjakan kasus, serta menyediakan alat pendeteksi Influenza A dan HMPV secara cepat.

    “Pemerintah perlu meningkatkan literasi, kewaspadaan, dan pemahaman publik terkait gejala, pencegahan, dan kapan harus mencari perawatan medis,” imbuh Dicky.

    Kemenkes sendiri mencatat bahwa varian H5N1 dari influenza tipe A pernah terjadi di Indonesia pada 2005-2017.

    Meski demikian, sejak tahun 2018, tidak ada laporan kasus baru pada manusia.

    Sementara itu, varian H5N6 dan H9N2 yang dilaporkan di China belum pernah ditemukan di Indonesia.

    Penyebaran penyakit menular seperti influenza tipe A dan HMPV dipengaruhi oleh beberapa faktor.

    Termasuk mobilitas penduduk, perubahan lingkungan, kerentanan masyarakat, atau mutasi virus.

    Berdasarkan informasi dari WHO, kasus-kasus tersebut saat ini masih terbatas di wilayah China.

    Kemenkes pun menyatakan tengah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit menular tersebut.

    Saat ini, surveilans, pengamatan, dan pelaporan berkala terhadap penyakit infeksi emerging terus dilakukan.

    Hingga kini, belum diperlukan kebijakan pembatasan atau larangan perjalanan keluar masuk Indonesia ke China.

    Di sisi lain, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

    Kemenkes juga mengingatkan masyarakat agar tidak panik, namun tetap waspada dengan memantau perkembangan kasus melalui berbagai media.

    Bagi mereka yang terpaksa harus bepergian ke luar negeri, termasuk ke China, disarankan untuk memastikan situasi dan kebijakan di negara tujuan serta selalu menerapkan protokol kesehatan.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • 17 Negara dengan Konsumsi Mi Instan Terbanyak di Dunia, Indonesia Nomor 2

    17 Negara dengan Konsumsi Mi Instan Terbanyak di Dunia, Indonesia Nomor 2

    Jakarta – Mi instan menjadi salah satu makanan cepat saji yang disukai banyak orang di dunia. Dengan rasa yang beragam, harga yang terjangkau, dan cara penyajiannya yang mudah, mi instan seringkali menjadi pilihan makanan yang praktis.

    Masyarakat di beberapa negara mengkonsumsi begitu banyak mie instan, termasuk Indonesia. Negara mana dengan urutan pertama? Lalu, adakah batas aman mengkonsumsi mie instan?

    Daftar Negara dengan Konsumsi Mi Instan Terbanyak di Dunia

    Negara terpadat kedua di dunia saat ini, China mengkonsumsi sekitar 42 miliar porsi mie instan pada tahun 2023. Mengutip laman Visual Capitalist jika dikalkulasi, satu orang mengkonsumsi 30 porsi mie instan dalam setahun.

    Pada urutan selanjutnya ada Indonesia yang mengkonsumsi 14,54 miliar porsi. Menurut laman Business Day, jenis mie yang paling populer adalah mie goreng. Pada tahun sebelumnya, jumlah mie yang dikonsumsi sebanyak 14,3 miliar porsi.

    Setelah Indonesia, ada India dengan 8,68 miliar porsi mie yang penduduknya menyukai jenis mie sayur, dilanjutkan dengan Vietnam dengan 8,12 miliar porsi yang menjadikan mie menjadi makanan pokok. Jepang berada di urutan selanjutnya dengan 5,84 porsi.

    Amerika Serikat berada di urutan keenam sebagai negara dengan peringkat teratas dari luar Asia dalam daftar ini. Jumlahnya mencapai 5,1 miliar porsi.

    Selain AS, negara dari luar Asia lainnya ada Nigeria dengan konsumsi 2,98 miliar porsi. Berikut daftar lengkapnya mengutip World Instant Noodle Association:

    China/Hong Kong: 42,21 miliar porsiIndonesia: 14,54 miliar porsiIndia: 8,68 miliar porsiVietnam: 8,13 miliar porsiJepang: 5,84 miliar porsiAmerika Serikat: 5,1 miliar porsiFilipina: 4,39 miliar porsiKorea Selatan: 4,04 miliar porsiThailand: 3,95 miliar porsiNigeria: 2,98 miliar porsiBrazil: 2,55 miliar porsiRussia: 2,2 miliar porsiMalaysia: 1,64 miliar porsiNepal: 1,57 miliar porsiMeksiko: 1,55 miliar porsiMesir: 1,08 miliar porsiTaiwan: 910 juta porsiBatas Aman Mengkonsumsi Mie Instan?

    Menurut Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Prof Zullies Ikawati, Apt, sebenarnya tak ada aturan pasti berapa kali mi instan aman dikonsumsi dalam seminggu

    “Sebetulnya tidak ada aturan seperti itu karena mi itu sendiri kan sebenarnya karbohidrat, sama seperti nasi,” terang Prof Zullies, dikutip dari catatan detikcom. “Hanya saja kalau nasi dari padi, dari beras, kalau mi kan dari gandum. Tapi sama-sama karbohidrat,” tambahnya.

    “Nggak seperti obat sih, kalau obat kan 3 kali sehari ada dosisnya ya. Kalau mi itu saya kira nggak ada patokan, karena itu bahan makanan yang bisa kita makan sesuai keinginan kita,” jelas Prof Zullies.

    Meski begitu, disarankan untuk tidak terlalu sering makan mi instan. Hal ini karena ada kandungan pengawet dan bumbunya yang cenderung asin. Prof Zullies mengatakan, setiap orang harus mengenali tubuhnya masing-masing.

    Orang dengan riwayat hipertensi misalnya, bisa mengurangi bumbu mi instan yang digunakan atau mengganti dengan bumbu racikan sendiri. Prof Zullies juga menyarankan untuk menambah protein dan serat saat memakannya dibanding nasi, sehingga karbohidratnya tidak dominan.

    Selain itu, Ahli Kanker dari Siloam Hospital MRCCC Semanggi, dr Denny Handoyo Kirana, SpOnk-Rad mengatakan, kandungan mi instan yang beredar di pasaran sebetulnya cukup aman, karena ada izin dari BPOM. Namun, dr Denny juga menyarankan untuk tidak sering-sering mengkonsumsi mie instan.

    “Jadi kalau dimakan dalam jumlah yang cukup sesekali misalnya dalam seminggu satu atau dua, masih oke, tapi ya jangan pagi, siang, sore, makan mi instan,” jelasnya, menurut arsip detikcom.

    Sebelum mengkonsumsi mi instan, sebaiknya cermati dulu ingredients atau kandungannya. Setiap mi instan mempunyai kandungan natrium, MSG, dan angka kecukupan gizi yang berbeda.

    Dalam satu hari misalnya seseorang sudah makan dua porsi mi instan dengan kadar natrium 50 persen, maka dalam sehari itu tidak boleh lagi mengkonsumsi garam. Pada intinya, konsumsi cermat dengan melihat keseimbangan komposisi.

    “Kalau misalnya tulisannya di belakang kadar garamnya adalah 10 persen, artinya dari makanan lain dia masih boleh makan senilai 90 persen sisanya, jadi dilihat keseimbangan komposisinya,” pungkasnya.

    (elk/row)

  • Taktik SRO Pasar Modal Raih Transaksi 1 Juta Kontrak Derivat

    Taktik SRO Pasar Modal Raih Transaksi 1 Juta Kontrak Derivat

    Jakarta, FORTUNE – Sejalan dengan ekspansi instrumen investasi Derivatif, Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan transaksi produk tersebut dapat mencapai 1 juta kontrak pada 2025.

    “Itu termasuk SSF (Single Stock Futures/Kontrak Berjangka Saham), KBIA (Kontrak Berjangka Indeks Asing), seluruh produk derivatif,” kata Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik kepada pers, dikutip Selasa (31/12).

    KBIA sendiri adalah salah satu produk derivatif yang sedang BEI persiapkan peluncurannya pada kuartal I 2025. Harapannya, perdagangannya sudah dapat berjalan di pertengahan Januari.

    Kemarin (30/12), para SRO pasar modal melaksanakan soft launching KBIA, dengan underlying indeks atas efek yang tercatat di bursa luar negeri. Indeks asing pertama yang menjadi acuan produk itu adalah MSCI Hong Kong Listed Large Cap.

    KBIA MSCI Hong Kong Listed Large Cap memiliki ukuran kontrak sebesar Rp10.000 per poin indeks dengan leverage sampai dengan 33 kali lipat sehingga modal yang dibutuhkan untuk bertransaksi KBIA sangat terjangkau bagi investor. Untuk menjaga kewajaran transaksi dan risiko dari KBIA, rentang pergerakan harga harian atau auto rejection KBIA dibatasi sebesar 15 persen dari harga penyelesaian hari sebelumnya.

    Ke depan, selain MSCI Hong Kong Listed Large Cap, BEI juga akan menjajaki kerja sama lisensi dengen penyedia indeks internasional lain, seperti Hang Seng dan Nikkei.

    Melalui penerbitan produk baru ini, diharapkan pasar derivatif Indonesia akan memiliki variasi investasi yang lebih luas dan pertumbuhannya akan semakin meningkat di masa mendatang,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi.

    Dari sisi pelaku bisnis sendiri, saat ini pasar modal Indonesia sudah memiliki tiga Anggota Bursa (AB) derivatif, yakni PT Binaartha Sekuritas, PT Phintraco Sekuritas, dan PT Ajaib Sekuritas. Jumlahnya ditarget terus bertambah seiring dengan perkembangan pasar.

    Jeffrey berujar, “Di pipeline kami total sudah ada 16 [calon AB derivatif].”

  • Pasar Saham Asia Beragam di Tengah Libur Tahun Baru 2025

    Pasar Saham Asia Beragam di Tengah Libur Tahun Baru 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Pasar saham Asia menunjukkan pergerakan yang beragam pada hari ini, Selasa (31/12/2024), di tengah libur Tahun Baru 2025.

    Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,5% ke 20.140,91, sementara Indeks Shanghai Composite melemah 0,2% ke 3.399,74 setelah data manufaktur China mengindikasikan langkah-langkah stimulus dari pemerintah belum cukup untuk mendukung ekonomi yang melambat.

    Di Sydney, Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,6% ke 8.182,80. Sedangkan bursa di Tokyo dan Seoul ditutup karena libur Tahun Baru.

    Sebelum pasar saham Asia hari ini dibuka beragam, pada Senin (30/12/2024), Wall Street melemah secara luas. Indeks S&P 500 turun 1,1% ke 5.906,94, mencatat penurunan tiga hari berturut-turut. Meskipun demikian, indeks ini masih di jalur untuk mencatat kenaikan tahunan lebih dari 20% selama dua tahun berturut-turut.

    Dow Jones Industrial Average merosot 1% ke 42.573,73, sementara Nasdaq Composite turun 1,2% ke 19.486,78. Saham-saham teknologi besar (big tech), seperti Apple dan Microsoft masing-masing turun 1,3%. Penurunan juga terjadi pada saham Meta Platforms (-1,4%), Netflix (-0,8%), dan Amazon (-1,1%).

    Meski pasar menghadapi tantangan, Wall Street masih optimistis terhadap pertumbuhan laba perusahaan-perusahaan dalam S&P 500 yang diperkirakan naik lebih dari 9% untuk tahun ini. Inflasi yang mereda menjadi salah satu faktor pendorong.

    Sementara itu, pada saat saham Asia hari ini dibuka beragam, di Indonesia, hari ini sudah mulai masuk hari libur bursa.

  • Rupiah Tersenyum ke Rp16.115 per Dolar AS Jelang Tutup Tahun

    Rupiah Tersenyum ke Rp16.115 per Dolar AS Jelang Tutup Tahun

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp16.115 per dolar AS pada Selasa (31/12). Mata uang Garuda menguat 28 poin atau minus 0,17 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, mata uang di kawasan Asia terpantau dominan menguat. Tercatat, peso Filipina menguat 0,21 persen, ringgit Malaysia menguat 0,22 persen, dolar Singapura 0,13 persen yen Jepang 0,27 persen, dan dolar Hong Kong plus 0,02 persen.

    Di sisi lain, won Korea Selatan dan baht Thailand melemah 0,05 persen.

    Setali tiga uang, mata uang di negara maju kompak menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,06 persen, dolar Australia menguat 0,12 persen, dan euro Eropa 0,02 persen.

    Kemudian dolar Kanada menguat 0,08 persen dan franc Swiss plus 0,09 persen.

    Analis pasar uang Lukman Leong memperkirakan rupiah berpotensi melemah hari ini. Pelemahan itu didorong rilisnya data ekonomi penjualan rumah Amerika Serikat (AS).

    “Rupiah diperkirakan akan berkonsolidasi dengan potensi melemah terhadap dolar AS yang menguat oleh data ekonomi penjualan rumah yang lebih kuat,” ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.

    Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp16.100 sampai Rp16.200 per dolar AS pada hari ini.

    (del/pta)

  • Tiongkok Kecam ‘Campur Tangan’ AS atas Hadiah Uang untuk Hong Kong – Halaman all

    Tiongkok Kecam ‘Campur Tangan’ AS atas Hadiah Uang untuk Hong Kong – Halaman all

    Tiongkok Kecam ‘Campur Tangan’ AS atas Hadiah Uang untuk Hong Kong

    TRIBUNNEWS.COM- Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning menekankan “urusan Hong Kong adalah urusan dalam negeri Tiongkok.”

    Tiongkok mengeluarkan peringatan keras kepada Amerika Serikat pada hari Jumat, dengan menyatakan bahwa mereka “tidak akan menoleransi campur tangan,” menyusul kecaman Departemen Luar Negeri AS terhadap pengumuman Hong Kong tentang hadiah bagi enam aktivis yang tinggal di luar negeri.

    AS menggambarkan tindakan itu sebagai “bentuk penindasan transnasional.”

    Pada hari Selasa, Hong Kong mengumumkan hadiah sebesar HK$1 juta (sekitar $130.000) untuk informasi yang mengarah pada penangkapan enam orang yang saat ini tinggal di luar negeri, yang dituduh oleh otoritas kota melakukan pelanggaran keamanan nasional.

    Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller menyatakan pada hari Kamis bahwa “penerapan undang-undang keamanan nasional Hong Kong secara ekstrateritorial merupakan bentuk penindasan transnasional yang mengancam kedaulatan AS dan hak asasi manusia serta kebebasan fundamental orang-orang di seluruh dunia.”

    Pada hari Jumat, Tiongkok menekankan bahwa penerapan hukum ekstrateritorial “sepenuhnya sejalan dengan hukum internasional dan praktik standar,” dan menuduh Amerika Serikat “menyalahgunakan konsep keamanan nasional.”

    “China sangat tidak puas dan menentang keras [ini]. Urusan Hong Kong adalah urusan internal China, dan kami tidak menoleransi campur tangan dan campur tangan dari kekuatan eksternal mana pun,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning dalam jumpa pers rutin.

    “Kami mendesak pihak AS untuk sungguh-sungguh menghormati kedaulatan Tiongkok dan hukum Hong Kong, serta berhenti mendukung tokoh-tokoh anti-Tiongkok yang menebar kekacauan di Hong Kong,” katanya.

    Pengumuman hadiah Hong Kong minggu ini menandai ketiga kalinya pihak berwenang menawarkan hadiah sebesar HK$1 juta untuk bantuan menangkap individu yang dicari atas tuduhan keamanan nasional.

    Miller mengonfirmasi bahwa beberapa aktivis dalam daftar terbaru berdomisili di Amerika Serikat.

    Hadiah-hadiah tersebut sebagian besar dianggap simbolis karena diberikan kepada orang-orang yang tinggal di negara-negara yang kecil kemungkinannya mengekstradisi aktivis politik ke Hong Kong atau China.

     

    SUMBER: AL MAYADEEN