Negara: Hong Kong

  • Program Diaspora Loan BNI Bantu Renovasi Restoran Indonesia di Hong Kong

    Program Diaspora Loan BNI Bantu Renovasi Restoran Indonesia di Hong Kong

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus mendukung pelaku usaha Indonesia yang berada di luar negeri melalui diaspora loan.

    Lucky Indonesia Restaurant yang berdiri sejak 1987 adalah salah satu nasabah BNI di Hong Kong yang mampu meningkatkan skala bisnisnya setelah mendapatkan Diaspora Loan.

    General Manager BNI Hong Kong Farid Faraitody mengatakan diaspora loan merupakan upaya BNI dalam menggali potensi bisnis warga Indonesia di Hong Kong.

    “Lucky Indonesia Restaurant menjadi diaspora ketiga yang dibiayai BNI di Hong Kong dan diharapkan akan lebih banyak lagi diaspora Indonesia yang dapat menikmati fasilitas ini,” kata Farid dalam keterangan tertulis, Senin (6/1/2025).

    Pendiri Lucky Indonesia Restaurant, Chan Hwie Chang dan Chan Lin Ying merupakan suami istri yang mendapatkan bantuan BNI untuk merenovasi tempat usahanya. Restoran tersebut kini dijalankan oleh putri kedua Lin, Jenny Chen.

    Dengan merancang desain baru, Lucky Indonesia Restaurant berhasil menarik lebih banyak konsumen muda dan warga lokal untuk menjajal masakan Indonesia.

    “Kami merancang desain baru bernuansa khas Jawa lengkap dengan iringan musik tradisional Indonesia. Menunya ada aneka sate, sayur lodeh, bahkan cendol sehingga membuat tamu yang datang merasakan suasana seperti di Indonesia,” ungkap Jenny.

    Sebagai informasi, BNI Hong Kong memberikan diaspora loan kepada Lucky Indonesia Restaurant pada Agustus 2023.

    Adapun program diaspora loan telah dijalankan BNI sejak 2021 di sejumlah Kantor Luar Negeri untuk memberikan dukungan pembiayaan bagi Indonesia-related business yang dijalankan para diaspora.

    Sejak didirikan pada 1963, BNI Hong Kong menjadi satu-satunya bank Indonesia yang memiliki lisensi penuh sehingga dapat menyediakan berbagai layanan perbankan.

    Earning asset BNI Hong Kong pada 2024 tercatat naik sebesar 55% dibandingkan tahun sebelumnya.

    Tahun lalu, BNI Hong Kong juga mendapatkan pengharggaan sebagai Best Indonesian Bank in Hong Kong for Serving Indonesia Diaspora dari Kedutaan Besar Republik Indonesia Hong Kong.

    (ega/ega)

  • Penumpang Pesawat Ini Terbang Tahun 2025 Tapi Mendarat Tahun 2024, Lho Kok Bisa?

    Penumpang Pesawat Ini Terbang Tahun 2025 Tapi Mendarat Tahun 2024, Lho Kok Bisa?

    Jakarta: Para penumpang pesawat Cathay Pacific mengalami perjalanan unik. Ini lantaran mereka seperti kembali ke dari masa depan dan dua kali merayakan tahun baru.

    Dilansir dari DailyMail, pesawat dengan rute penerbangan Hong Kong-Los Angeles tersebut dijadwalkan lepas landas pada Rabu 1 Januari 2025 pukul 00.25 waktu Hong Kong dan dijadwalkan mendarat pukul 20.55 waktu setempat. Namun, bukan pukul 20.55 pada Rabu, melainkan mundur satu hari menjadi pukul 20.55 pada Selasa, 31 Desember 2024.

    Dikutip dari aviationsourcenews, penerbangan pesawat Cathay Pacific melintasi International Date Line (IDL) atau Garis Tanggal Internasional di Samudra Pasifik tempat hari kalender berubah. Fenomena ini dikenal juga “efek garis tanggal,” terjadi saat penerbangan melintasi Garis Tanggal Internasional.

    (Data penerbangan pesawat Cathay Pacific. Foto: aviationsourcenews)
     

    Akibatnya, penumpang bisa memperoleh, atau kehilangan satu hari. Seperti diketahui terdapat perbedaan waktu antara Los Angeles dan Hong Kong, yakni 16 jam, di mana Hong Kong lebih cepat hampir satu hari dibandingkan Los Angeles.

    Hal ini membuat para penumpang  pesawat Cathay Pacific dengan nomor penerbangan 880 yang menempuh perjalanan selama 12 jam kembali ke tanggal 31 Januari 2024 saat tiba di Los Angeles. Para penumpang pun bisa kembali merayakan tahun baru 2025.

     

    Jakarta: Para penumpang pesawat Cathay Pacific mengalami perjalanan unik. Ini lantaran mereka seperti kembali ke dari masa depan dan dua kali merayakan tahun baru.
     
    Dilansir dari DailyMail, pesawat dengan rute penerbangan Hong Kong-Los Angeles tersebut dijadwalkan lepas landas pada Rabu 1 Januari 2025 pukul 00.25 waktu Hong Kong dan dijadwalkan mendarat pukul 20.55 waktu setempat. Namun, bukan pukul 20.55 pada Rabu, melainkan mundur satu hari menjadi pukul 20.55 pada Selasa, 31 Desember 2024.
     
    Dikutip dari aviationsourcenews, penerbangan pesawat Cathay Pacific melintasi International Date Line (IDL) atau Garis Tanggal Internasional di Samudra Pasifik tempat hari kalender berubah. Fenomena ini dikenal juga “efek garis tanggal,” terjadi saat penerbangan melintasi Garis Tanggal Internasional.

    (Data penerbangan pesawat Cathay Pacific. Foto: aviationsourcenews)
     

     
    Akibatnya, penumpang bisa memperoleh, atau kehilangan satu hari. Seperti diketahui terdapat perbedaan waktu antara Los Angeles dan Hong Kong, yakni 16 jam, di mana Hong Kong lebih cepat hampir satu hari dibandingkan Los Angeles.
     
    Hal ini membuat para penumpang  pesawat Cathay Pacific dengan nomor penerbangan 880 yang menempuh perjalanan selama 12 jam kembali ke tanggal 31 Januari 2024 saat tiba di Los Angeles. Para penumpang pun bisa kembali merayakan tahun baru 2025.
     
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Jualan Keripik di Pasar Internasional Menjanjikan, Ini Faktanya

    Jualan Keripik di Pasar Internasional Menjanjikan, Ini Faktanya

    Jakarta: Setiap orang memiliki peluang untuk bisa menjadi pengusaha. Tidak melulu soal modal besar, berusaha dengan modal kecil asal tau celah pasarnya bisa mendapatkan keuntungan yang fantastis lho.
     
    Contohnya, olahan keripik bisa menjadi masuk pasar ekspor Indonesia karena memang memiliki peminat di berbagai belahan dunia.
     
    Mengutip laman Kemenkop, Minggu, 5 Januari 2024, Keripik itu merupakan makanan olahan yang terbuat dari hasil alam seperti umbi-umbian, sayuran, atau buah-buahan yang diiris tipis-tipis, digoreng dan dibumbui.
     
    Bahan baku sendiri dari pembuatan kripik terbuat dari buah pisang, singkong, ubi, sayuran hijau maupun buah-buahan lainnya yang dikeringkan.
     
    Untuk menghasilkan rasa yang gurih dan renyah, keripik bisa dicampur juga dengan adonan tepung dan diberi bumbu rempah tertentu. Ada juga keripik yang diberi taburan rasa tambahan, seperti keju, coklat, garam, bubuk cabe, hingga rumput laut.
     
    Pada pandemi covid-19 yang lalu beberapa sektor memang terdampak cukup serius hingga gulung tikar. Namun, menurut Menteri Perdagangan, pandemi dua tahun terakhir ini justru malah menjadi berkah oleh sebagian orang.
     

     
    Bahkan bisa menjadi peluang bagi para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya ke kancah internasional.
     
    Salah satu contoh perusahaan makanan ringan level UKM yang berhasil menembus pasar global adalah PT Parestu Estu Guna.
     
    UKM asal Bojonegoro tersebut mulai merambah pasar internasional pada bulan Januari 2020. Produk keripik singkong yang berhasil dikirim oleh UKM Jawa Tengah tersebut sudah menembus pasar Amerika Serikat (Kemendag). Pengiriman pertamanya berjumlah 320 karton dengan nilai USD5.200 atau sekitar Rp74 juta rupiah (kurs hari ini).
     
    Nah, jika Sobat Medcom tertarik untuk memulai berbisnis keripik berikut beberapa negara yang bisa jadi tujuan ekspor: 
    Negara tujuan ekspor keripik

    Hong Kong

    Hong Kong sudah menjadi pusat perdagangan di Asia. Sampai sekarang negara pemilik 8.000 gedung pencakar langit ini terus berkembang dan berhasil menjadi pusat perekonomian dunia.
    Saat ini Hong Kong memegang gelar sebagai kota metropolis dan simbol status sosial di Asia. Jadi tidak mengherankan jika negara pengguna Bahasa Yingyu dan Bahasa Kanton ini kemudian menarik banyak wisatawan mancanegara untuk datang berkunjung.
     
    Banyak merek dagang internasional berlomba-lomba untuk memasarkan produknya di Hong Kong. Kondisi tersebut tentu bisa menjadi peluang besar bagi UKM Indonesia untuk ikut memasarkan produknya di Hong Kong, terutama di bidang pangan olahan seperti makanan ringan. Selain itu, Hong Kong dan Indonesia memiliki hubungan diplomasi ekonomi yang menekankan tiga hal utama. Pertama yaitu meningkatkan intensitas kerja sama perdagangan.
     
    Kedua, memanfaatkan peluang yang belum tergarap. Ketiga, menguatkan dukungan pemerintah dalam bentuk insentif bagi dunia usaha. Menurut KJRI Hong Kong, Hong Kong menempati urutan ketiga asing dengan jumlah USD1,8 miliar atau setara dengan Rp25,5 triliun pada semester pertama di 2020.

    Jerman

    Jerman merupakan ekonomi nasional terbesar di Uni Eropa (UE) dan yang terbesar keempat di dunia setelah Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jepang (Fakta Jerman). Sektor-sektor industri penyumbang omset terbesar berasal dari industri mobil, industri konstruksi mesin dan instalasi, industri kimia serta peralatan teknik kedokteran.
     
    Jerman termasuk negara yang memiliki angkatan kerja paling tinggi di UE, sekaligus merupakan negara dengan persentase pengangguran remaja paling rendah. Kebanyakan penduduk Jerman memiliki pekerjaan di bidang yang kurang berdekatan dengan bidang kuliner.
     
    Menurut catatan, profesi yang banyak dicari di Jerman adalah juru masak handal. Namun, untuk menutupi kekurangan di bidang ini dan bidang lainnya, pihak pemerintah sudah berusaha melakukan promosi untuk menarik pekerja yang sesuai kualifikasi.
     
    Dengan kondisi tersebut, para importir di Jerman terus memenuhi kebutuhan masyarakat dengan mendatangkan dari negara lain. Salah satunya ialah makanan ringan keripik asal dari Indonesia. Dengan demikian, potensi ekspor makanan ringan ke negara Eropa khususnya Jerman bisa menjadi peluang bagi pelaku usaha di Indonesia
     

    Korea Selatan

     
    Korea Selatan saat ini dikagumi oleh banyak orang dari berbagai sudut pandang. Mulai dari gaya hidup, kemajuan fashion, tradisi dan budaya, sejarah, hingga kemajuan hidupnya.
     
    Negara pelopor operasi plastik ini menjadi negara yang cukup berpengaruh di era digital saat ini. Bagaimana tidak, salah satu jenis musik (kpop) dan serial film (k-drama) dari negara ini mempengaruhi Asia bahkan dunia. Oleh karenanya, banyak sektor lainnya yang juga terpengaruh. Di antaranya adalah industri pariwisata dan kuliner.
     
    Dengan perkembangan era digital memudahkan kerja sama antar negara Indonesia dan Korea Selatan. Bahkan di 2021 sudah ada lima produk makanan ringan khas Jawa Barat yang sudah mendarat di negeri ginseng ini. Kelima produk UKM Jawa Barat ini berbahan baku singkong, ubi, tempe, pisang, dan kerupuk kulit.
     
    Menurut data yang didapat, total ekspor mencapai 20 ton atau sebesar Rp850 juta rupiah. Cemilan tersebut ternyata banyak disukai oleh penduduk Korea Selatan, terutama di musim dingin. Karena jenis makanan ringan tersebut cocok untuk menemani minuman penghangat.
     
    Nah, bagaimana Sobat Medcom? Apakah sudah menambah wawasan untuk berdagang keripik khas Indonesia?
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • KJRI Hong Kong Gelar Pelayanan Paspor Simpatik, Antusiasme WNI Tinggi

    KJRI Hong Kong Gelar Pelayanan Paspor Simpatik, Antusiasme WNI Tinggi

    Hongkong (beritajatim.com) –  Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Imigrasi ke-75 tahun 2025, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong mengadakan program pelayanan Paspor Simpatik yang berlangsung setiap Minggu sepanjang Januari 2025.

    Program ini dirancang untuk mempermudah akses layanan paspor bagi warga negara Indonesia (WNI) di Hong Kong dan Macau.

    Setiap Minggu, KJRI Hong Kong menyediakan kuota 100 pemohon untuk mendapatkan layanan ini. Tidak hanya di Hong Kong, program serupa juga digelar di Macau, memberikan kesempatan kepada WNI di wilayah tersebut untuk memperbarui paspor mereka.

    Antusiasme masyarakat terhadap program ini sangat tinggi, terutama karena hari Minggu merupakan hari libur bagi sebagian besar Pekerja Migran Indonesia (PMI). Hal ini memungkinkan mereka mengurus penggantian paspor tanpa harus mengambil cuti kerja.

    “Pelayanan Paspor Simpatik ini sangat memudahkan masyarakat Indonesia yang berada di Hong Kong dan Macau untuk mendapatkan pelayanan keimigrasian terutama di hari libur,” ungkap Febby Wilson Sayuti, Konsul Imigrasi KJRI Hong Kong, pada Minggu, 5 Januari 2024.

    Hong Kong saat ini menjadi rumah bagi 176.335 WNI, dengan 155.162 di antaranya merupakan PMI. Sementara itu, di Macau tercatat 7.198 WNI, dengan 5.039 merupakan PMI yang turut berkontribusi sebagai pahlawan devisa.

    “Dengan banyaknya WNI yang berada di Hong Kong dan Macau, KJRI Hong Kong selalu berkomitmen memberikan pelayanan dan perlindungan terbaik bagi setiap WNI,” tambah Febby, yang merupakan lulusan Akademi Imigrasi (AIM) angkatan ke-10.

    Program Paspor Simpatik ini menjadi bukti nyata KJRI Hong Kong dalam mendukung kebutuhan administratif sekaligus memberikan kemudahan bagi WNI yang tinggal dan bekerja di luar negeri. (ted)

  • Penerbangan Ajaib Berangkat 2025 Tiba 2024, Ini Penjelasan Ilmiahnya

    Penerbangan Ajaib Berangkat 2025 Tiba 2024, Ini Penjelasan Ilmiahnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perjalanan lintas waktu atau kerap diistilahkan ‘time travel’ sudah dirasakan penumpang Cathay Pacific dengan nomor penerbangan 880 beberapa saat lalu. Para penumpang bisa merayakan momen Tahun Baru 2025 sebanyak 2 kali.

    Dikutip dari Travel Radar, Sabtu (5/1/2025), penumpang pesawat Boeing 777-300ER tersebut lepas landas dari Bandara Internasional Hong Kong tepat setelah tengah malam pada tanggal 1 Januari 2025, waktu setempat.

    Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 12 jam dan melintasi beberapa zona waktu, pesawat mendarat di Bandara Internasional Los Angeles (LAX).

    Dengan perbedaan waktu 16 jam antara Hong Kong dan Los Angelers, penerbangan mendarat di LAX pada pukul 20.30 waktu setempat tanggal 31 Desember 2024. Mereka tiba sekitar 20 menit lebih cepat dari jadwal.

    Perjalanan ke masa lalu ini dimungkinkan oleh Garis Tanggal Internasional (IDL), yaitu garis imajiner yang membentang dari Kutub Utara ke Kutub Selatan melalui Samudra Pasifik.

    IDL mewakili batas antara satu hari kalender dan hari berikutnya. Oleh karena itu, ketika melintasi IDL dari barat ke timur, para pelancong secara efektif mendapatkan waktu satu hari, menciptakan ilusi seperti kembali ke masa lalu.

    Fenomena ini memungkinkan penumpang yang beruntung di penerbangan 880 bisa mengamati kedatangan tahun 2025 sebanyak 2 kali.

    Meskipun Cathay Pacific dengan nomor penerbangan 880 mendapat banyak sorotan, ini bukan satu-satunya penerbangan yang mengalami perubahan waktu.

    Penerbangan trans-Pasifik lainnya yang menuju ke timur secara teratur melintasi IDL, memungkinkan penumpang melakukan ‘time travel’ dengan cara yang sama.

    Hawaiian Airlines, Air New Zealand, dan Fiji Airways adalah beberapa maskapai penerbangan lain yang mengoperasikan penerbangan tersebut, yang secara efektif melakukan perjalanan kembali ke masa lalu ke tahun 2024. Sementara itu, penerbangan menuju wilayah barat akan melewatkan perayaan Tahun Baru sepenuhnya.

    (fab/fab)

  • Trans Jogja dan Bali Setop Operasi, Pengamat Sebut RI Krisis Angkutan

    Trans Jogja dan Bali Setop Operasi, Pengamat Sebut RI Krisis Angkutan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno menilai Indonesia tengah mengalami krisis transportasi umum.

    Pernyataan itu disampaikan Djoko usai angkutan umum di sejumlah kota berhenti operasi, mulai dari TransJogja di Yogyakarta hingga Trans Metro Dewata di Bali.

    Ia melihat banyak kota di Tanah Air yang sudah tidak memiliki layanan angkutan umum. Djoko mencatat masyarakat mulai beralih menggunakan sepeda motor ketimbang kendaraan umum sejak 2005.

    “Masyarakat yang menggunakan angkutan umum penumpang cenderung menurun. Kondisi angkutan umum perkotaan di banyak kota sudah tidak beroperasi,” ujar Djoko dalam keterangan resmi, Sabtu (4/1).

    Menurut dia, hal ini bisa berdampak pada penggunaan dan impor bahan bakar minyak subsidi hingga angka kecelakaan lalu lintas yang meningkat.

    Djoko mencatat angkutan pedesaan yang beroperasi dalam 15 tahun terakhir hanya sebanyak 10 persen. Ia melihat berkurangnya angka angkutan umum perkotaan dan pedesaan lantaran orang lebih memilih sepeda motor yang lebih murah dan mudah didapat.

    Pasalnya, pembelian sepeda motor dengan uang muka dan bisa mengangsur bulanan sejak 2005 membuat masyarakat beralih menggunakan sepeda motor dalam bermobilisasi.

    Selain itu, ia mencatat pangsa angkutan umum di DKI Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota-kota lain di Indonesia masih kurang dari 20 persen. Sementara jika dibandingkan dengan kota-kota di Singapura, Hong Kong hingga Jepang, penggunaan angkutan umum sudah mencapai lebih dari 50 persen.

    Djoko menilai penyediaan layanan transportasi umum perkotaan masih jauh di bawah kota-kota metropolitan lainnya. Selain itu, ia berpendapat keterbatasan sistem angkutan umum perkotaan mengakibatkan hambatan pertumbuhan ekonomi.

    “Kota Jakarta, Surabaya dan Bandung termasuk kota termacet di Asia. Akibat kemacetan, peningkatan 1 persen urbanisasi hanya meningkatkan 1,4 persen PDB per kapita. Sementara China 3 persen, sedangkan negara-negara Asia Timur Pasifik 2,7 persen,” ujarnya merujuk data Bappenas 2024.

    Djoko pun menjelaskan penggunaan transportasi umum berpotensi membuat perkotaan menjadi lebih baik. Menurutnya, tanpa transportasi umum, jalanan akan semakin macet, polusi udara semakin menebal, hingga ekonomi Tanah Air bisa melambat.

    Menurutnya, transportasi umum menjadi cara bepergian yang paling ramah lingkungan dan berkelanjutan selain berjalan kaki dan bersepeda.

    Di samping itu, Djoko mengatakan penggunaan transportasi umum merupakan salah satu tindakan paling efektif yang dapat dilakukan untuk menghemat energi. Adapun sekitar 85 persen emisi gas rumah kaca dari sektor transportasi terkait dengan sistem transportasi umum.

    Djoko pun mengkritik pemerintah, dalam hal ini Menteri Perhubungan, yang diklaim tak pernah mengajak asosiasi pemerintah kabupaten/kota untuk berdiskusi tentang program perhubungan, termasuk angkutan umum.

    “Sementara aplikator transportasi daring sudah lebih dulu menjadi sponsor dan pembicara di acara forum pertemuan asosiasi kepala daerah/Ketua DPRD mempromosikan keberadaan transportasi online,” tegasnya.

    “Dalam benak kepala daerah sudah tertanam isyarat tidak perlu repot-repot lagi untuk mengadakan angkutan umum, di daerah sudah tersedia transportasi online sebagai penggantinya,” ucap Djoko.

    Djoko pun menyebut pemerintah tak memperhatikan angkutan jalan perintis. Menurutnya, hampir 100 persen armada yang dioperasikan tak layak jalan.

    “Sementara anggaran subsidi juga kecil, sekitar 10 persen dari PSO KRL Jabodetabek. Padahal angkutan jalan perintis melayani masyarakat di daerah pelosok dan perbatasan,” tutur dia.

    TransJogja dan Trans Metro Dewata mengakhiri operasinya 31 Desember 2024. Pasalnya, bantuan subsidi dari Ditjenhubdat sejak 2020 sudah berakhir. Sementara, pemerintah provinsi setempat tidak menganggarkan untuk mendukung operasionalnya tahun ini.

    (del/sfr)

  • Trans Jogja dan Bali Setop Operasi, Pengamat Sebut RI Krisis Angkutan

    Trans Metro Dewata Setop Operasi, Pengamat Sebut RI Krisis Angkutan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno menilai Indonesia tengah mengalami krisis transportasi umum.

    Pernyataan itu disampaikan Djoko usai angkutan umum di sejumlah kota berhenti operasi, salah satunya Trans Metro Dewata di Bali.

    Ia melihat banyak kota di Tanah Air yang sudah tidak memiliki layanan angkutan umum. Djoko mencatat masyarakat mulai beralih menggunakan sepeda motor ketimbang kendaraan umum sejak 2005.

    “Masyarakat yang menggunakan angkutan umum penumpang cenderung menurun. Kondisi angkutan umum perkotaan di banyak kota sudah tidak beroperasi,” ujar Djoko dalam keterangan resmi, Sabtu (4/1).

    Menurut dia, hal ini bisa berdampak pada penggunaan dan impor bahan bakar minyak subsidi hingga angka kecelakaan lalu lintas yang meningkat.

    Djoko mencatat angkutan pedesaan yang beroperasi dalam 15 tahun terakhir hanya sebanyak 10 persen. Ia melihat berkurangnya angka angkutan umum perkotaan dan pedesaan lantaran orang lebih memilih sepeda motor yang lebih murah dan mudah didapat.

    Pasalnya, pembelian sepeda motor dengan uang muka dan bisa mengangsur bulanan sejak 2005 membuat masyarakat beralih menggunakan sepeda motor dalam bermobilisasi.

    Selain itu, ia mencatat pangsa angkutan umum di DKI Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota-kota lain di Indonesia masih kurang dari 20 persen. Sementara jika dibandingkan dengan kota-kota di Singapura, Hong Kong hingga Jepang, penggunaan angkutan umum sudah mencapai lebih dari 50 persen.

    Djoko menilai penyediaan layanan transportasi umum perkotaan masih jauh di bawah kota-kota metropolitan lainnya. Selain itu, ia berpendapat keterbatasan sistem angkutan umum perkotaan mengakibatkan hambatan pertumbuhan ekonomi.

    “Kota Jakarta, Surabaya dan Bandung termasuk kota termacet di Asia. Akibat kemacetan, peningkatan 1 persen urbanisasi hanya meningkatkan 1,4 persen PDB per kapita. Sementara China 3 persen, sedangkan negara-negara Asia Timur Pasifik 2,7 persen,” ujarnya merujuk data Bappenas 2024.

    Djoko pun menjelaskan penggunaan transportasi umum berpotensi membuat perkotaan menjadi lebih baik. Menurutnya, tanpa transportasi umum, jalanan akan semakin macet, polusi udara semakin menebal, hingga ekonomi Tanah Air bisa melambat.

    Menurutnya, transportasi umum menjadi cara bepergian yang paling ramah lingkungan dan berkelanjutan selain berjalan kaki dan bersepeda.

    Di samping itu, Djoko mengatakan penggunaan transportasi umum merupakan salah satu tindakan paling efektif yang dapat dilakukan untuk menghemat energi. Adapun sekitar 85 persen emisi gas rumah kaca dari sektor transportasi terkait dengan sistem transportasi umum.

    Djoko pun mengkritik pemerintah, dalam hal ini Menteri Perhubungan, yang diklaim tak pernah mengajak asosiasi pemerintah kabupaten/kota untuk berdiskusi tentang program perhubungan, termasuk angkutan umum.

    “Sementara aplikator transportasi daring sudah lebih dulu menjadi sponsor dan pembicara di acara forum pertemuan asosiasi kepala daerah/Ketua DPRD mempromosikan keberadaan transportasi online,” tegasnya.

    “Dalam benak kepala daerah sudah tertanam isyarat tidak perlu repot-repot lagi untuk mengadakan angkutan umum, di daerah sudah tersedia transportasi online sebagai penggantinya,” ucap Djoko.

    Djoko pun menyebut pemerintah tak memperhatikan angkutan jalan perintis. Menurutnya, hampir 100 persen armada yang dioperasikan tak layak jalan.

    “Sementara anggaran subsidi juga kecil, sekitar 10 persen dari PSO KRL Jabodetabek. Padahal angkutan jalan perintis melayani masyarakat di daerah pelosok dan perbatasan,” tutur dia.

    Trans Metro Dewata mengakhiri operasinya 31 Desember 2024. Pasalnya, bantuan subsidi dari Ditjenhubdat sejak 2020 sudah berakhir. Sementara, pemerintah provinsi setempat tidak menganggarkan untuk mendukung operasionalnya tahun ini.

    Di Yogyakarta, layanan Teman Bus Jogja juga berhenti beroperasi pada 1 Januari 2025 setelah melayani sejak 2 Oktober 2020.

    (del/sfr)

  • 11 Brand Indonesia yang Sering Dikira dari Luar Negeri

    11 Brand Indonesia yang Sering Dikira dari Luar Negeri

    La Fonte merupakan merek makanan yang terinspirasi dari Italia dan sering kali dianggap berasal dari luar negeri. Padahal, La Fonte adalah produk lokal yang diproduksi oleh Bogasari sejak 1991.

    La Fonte menawarkan berbagai macam produk, mulai dari spageti, makaroni, hingga fettucini. Kini merek ini telah diekspor ke berbagai negara di dunia seperti Jepang, China, Korea, Nigeria, Vietnam, Malaysia, dan Singapura.

    7. HokBen

    HokBen adalah restoran cepat saji yang menyajikan masakan ala Jepang isejak 1985. Dulu, mungkin banyak yang mengira HokBen benar-benar berasal dari Jepang. Namun, kenyataannya HokBen adalah produk lokal asli Indonesia!

    HokBen dikelola oleh PT Bogainti dengan outlet pertamanya dibuka di Kebon Kacang, Jakarta. Seiring waktu, HokBen makin berkembang dan menjadi pilihan favorit bagi banyak orang yang ingin menikmati hidangan Jepang dengan cita rasa yang sudah disesuaikan dengan selera lokal.

    8. J.CO

    Merek makanan lokal yang sering dikira dari luar negeri lainnya adalah J.CO. Siapa yang tidak mengenal merek donat yang satu ini? Dengan aroma sedap dan kemasan yang khas, J.CO menjadi pilihan favorit banyak orang.

    Meski sering dikira dari luar negeri, ternyata J.CO berada di bawah naungan Johnny Andrean dan pertama kali hadir di Indonesia pada 2005.

    J.CO selalu berhasil menjaga kualitas dengan resep donat yang konsisten, ditambah dengan inovasi topping yang beragam, sehingga tetap bisa bersaing dengan merek donat lainnya yang jumlahnya semakin banyak.

    Saat ini, outlet J.CO telah tersebar lebih dari 300 toko. J.CO juga sudah merambah pasar internasional seperti di negara-negara Asia Tenggara, Hong Kong, hingga Saudi Arabia.

    9. Holland Bakery

    Siapa yang tidak suka dengan roti atau kue dari Holland Bakery? Terkenal dengan resep otentik dan rasa yang konsisten, banyak orang yang mengira bahwa Holland Bakery berasal dari luar negeri.

    Holland Bakery sebenarnya milik PT Mustika Citra Rasa yang berlokasi di Jakarta Utara dan telah berdiri sejak 1978. Sejak saat itu, merek ini terus berkembang dan kini memiliki cabang di berbagai kota besar di Indonesia.

    Holland Bakery tidak hanya menyediakan roti dan kue modern, tetapi juga menjual berbagai jajanan tradisional atau jajanan pasar dengan kualitas yang terjaga. Selain itu, mereka juga melayani pembelian dalam jumlah besar, seperti untuk hampers saat Lebaran atau Natal, sehingga menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang ingin mempersiapkan perayaan besar.

  • 6 Pemicu Singapura Jadi Tujuan Pencucian Uang Kejahatan Siber asal RI

    6 Pemicu Singapura Jadi Tujuan Pencucian Uang Kejahatan Siber asal RI

    Bisnis.com, JAKARTA — Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK menempatkan Singapura sebagai negara berisiko tinggi sebagai lokasi pencucian uang pelaku kejahatan siber asal Indonesia.

    Hasil kajian PPATK berjudul Penilaian Risiko Sektoral Tindak Pidana Pencucian Uang dan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme Pada Tindak Pidana Siber Tahun 2024, setidaknya mengungkap Singapura menjadi negara transit dan tujuan dana TPPU dari dan ke Indonesia.

    Adapun berdasarkan kajian yang didasarkan keterangan 36 responden dari unsur penegak hukum, kementerian dan lembaga pengawas, ada 6 pemicu Singapura menjadi tujuan pencucian uang kejahatan siber dari Indonesia.

    Pertama, Singapura menjadi pusat keuangan regional dengan peraturan perbankan yang relatif longgar dan terbuka terhadap modal asing.

    Kedua, lokasinya tidak jauh dari Indonesia. Ketiga, memiliki layanan keuangan digital yang sudah maju. Keempat, belum memiliki aturan yang mewajibkan perusahaan mengungkapkan pemilik manfaat beneficial ownership.

    Kelima, melegalkan perjudian. Menurut kajian PPTAK, pada umumnya dana hasil kejahatan siber digunakan untuk tindak pidana perjudian. Keenam, tindak pidana siber Singapura menggunakan nominee atau shell company di Indonesia.

    Selain Singapura, kajian PPATK juga menyebut negara lainnya sebagai negara tujuan maupun asal TPPU kejahatan siber asal Indonesia. Negara tersebut antara lain, Amerika Serikat, Hong Kong, China, India dan Malaysia.

  • Nathalie Holscher Gelar Sayembara Cari Penghina Anaknya, Hadiahnya Rp 1 Juta

    Nathalie Holscher Gelar Sayembara Cari Penghina Anaknya, Hadiahnya Rp 1 Juta

    Jakarta, Beritasatu.com – Artis Nathalie Holscher marah dengan tuduhan netizen dengan akun @shiny.beauty.by dona yang menyebut putra semata wayangnya, Adzam Adriansyah Sutisna sebagai anak haram. Bahkan Nathalie Holscher siap menggelar sayembara untuk menemukan keberadaan pemilik akun itu. 

    Hal itu diungkapkan Nathalie dalam unggahan di akun media sosialnya yang dikutip Beritasatu.com, Jumat (3/1/2025). 

    “Siapa kenal dan tahu keluarganya tinggal di mana, aku kasih Rp 1 juta. Dia TKW di HK (Hong Kong),” tulis Nathalie. 

    Diungkapkan Nathalie, kemarahannya pada pemilik akun tersebut bukan hanya lantaran penghinaan yang dilakukan kepada anaknya saja, tetapi juga kepada beberapa rekan artis lainnya.  

    “Wanita itu juga pernah menghina beberapa anak artis lainnya dengan kata-kata kasar. Makanya dia seenaknya bikin ulah, mengatai anak-anak artis ini dan itu. Kemarin dia katain Kamari (putri Jennifer Coppen) anak haram, sekarang dia ngatain Adzam pula,” tegasnya. 

    Nathalie juga telah menghubungi kuasa hukumnya untuk membawa kasus ini ke jalur hukum. Bahkan kuasa hukum Nathalie, Madha Besar Surya mengaku telah memberikan ultimatum kepada sang pemilik akun agar berani keluar dan mempertanggung jawabkan ucapannya itu. 

    “Pelaku bisa dijerat dengan pelanggaran Pasal 27 Ayat (3) UU ITE terkait pencemaran nama baik. Jika terbukti, pelaku terancam hukuman pidana maksimal empat tahun penjara dan denda hingga Rp 750 juta. Maka itu, untuk akun-akun yang masih terus dengan sengaja mengirimkan kata-kata yang merugikan pihak keluarga @nathalieholscher dan @nadyaholscher secara personal pada platform Instagram, bijaklah dalam menggunakan media sosial,” tandas Madha.