Negara: Gambia

  • Roma Jadi Saksi Global dalam Perjuangan Perlindungan Anak di Wilayah Konflik – Halaman all

    Roma Jadi Saksi Global dalam Perjuangan Perlindungan Anak di Wilayah Konflik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, ROMA – Aliansi 5P Kids Unbroken Alliance diumumkan pada 29 Januari 2025 di Roma, Italia, dalam pertemuan internasional tentang hak anak. 

    Aliansi ini dibentuk untuk memberikan bantuan medis, psikologis, hingga rehabilitasi berkelanjutan bagi korban perang.

    Aliansi Unbroken Kids didirikan oleh tiga lembaga kemanusiaan, yaitu Unbroken Foundation, National Confederation of Misericordie of Italy, dan 5P Global Movement.

    Pagelaran internasional ini dihadiri sejumlah tokoh dunia, seperti Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Menteri Luar Negeri Gambia Mamadou Tangara, serta Menteri Tenaga Kerja dan Kebijakan Sosial Italia Maria Belucci.

    Seperti dilansir Tribunnews.com dari vaticannews.va, salah satu media di Vatikan , aliansi ini pertama kali diumumkan pada 29 Januari 2025 di Roma, dalam First International Summit on Children’s Rights. 

    Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi dampak fisik dan psikologis yang dialami anak-anak akibat perang.

    Aliansi ini dibentuk melalui kerja sama antara National Confederation of the Misericordie of Italy, Unbroken Foundation, dan 5P Europe Foundation. 

    Kolaborasi ini menunjukkan kekuatan kerja sama antarorganisasi kemanusiaan dalam memberikan bantuan medis, dukungan psikologis, serta rehabilitasi berkelanjutan bagi korban perang.

    Pada Minggu, 2 Februari, Basilica San Salvatore in Lauro di Roma menjadi tuan rumah pertemuan resmi para perwakilan organisasi yang menandatangani perjanjian kerja sama. 

    Acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh internasional yang menunjukkan solidaritas mereka terhadap misi ini.

    Namun, yang paling penting dalam pertemuan ini adalah kehadiran mereka yang telah mengalami langsung dampak perang. 

    Anak-anak korban perang, tim medis, serta pekerja kemanusiaan turut memberikan kesaksian mereka, mengingatkan dunia akan urgensi aksi kemanusiaan yang terkoordinasi.

    Beberapa negara menjadi prioritas utama dalam aliansi ini, termasuk Ukraina dan Palestina.

    Di Ukraina, Unbroken Foundation telah berupaya membangun kembali infrastruktur kesehatan yang rusak akibat perang. 

    Salah satu proyek utama yang sedang direncanakan adalah pembangunan rumah sakit anak di Lviv melalui proyek Unbroken Kids.

    Di Palestina, perang yang terus berlangsung telah menghancurkan kehidupan warga sipil. 

    Sebagai respons, 70 ton bantuan kemanusiaan telah dikirim ke Gaza melalui jalur kemanusiaan. 

    Selain itu, akan dibuka tiga klinik medis baru di Ramallah, Nazareth, dan Gaza untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak.

    Dalam banyak kasus, wanita dan anak-anak menjadi kelompok yang paling terdampak. 

    Oleh karena itu, aliansi ini juga mengirimkan klinik keliling yang dilengkapi peralatan medis untuk memberikan layanan kesehatan gratis bagi mereka yang membutuhkan.

    Salah satu pendiri 5P Global Movement, Arsjad Rasjid, menegaskan kembali komitmennya untuk melindungi masa depan anak-anak, terutama di wilayah konflik.

    “Kehadiran kami di sini ingin menyampaikan pesan yang kuat bahwa tanggung jawab terhadap anak-anak ada di tangan kita semua,” kata dia dalam keterangannya pada Senin (3/2/2025).

    Pernyataan Arsjad sejalan dengan pesan dari Megawati Soekarnoputri yang menegaskan bahwa semua pihak memiliki kewajiban untuk memastikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak.

    “Setiap anak berhak mendapatkan perlindungan, pemberdayaan, dan kesempatan untuk tumbuh,” ujarnya

    Melalui inisiatif seperti 5P Unbroken Kids Center di Palestina dan Ukraina, serta peluncuran 5P Kids Unbroken Alliance, Arsjad ingin membangun jaringan global agar anak-anak di wilayah konflik tidak terlupakan.

    Arsjad juga menyoroti dampak nyata dari upaya ini dengan membagikan kisah inspiratif, seperti Romchyk, seorang bocah yang selamat dari serangan rudal.

    “Anak-anak ini adalah simbol dari semangat ‘Unbroken’. Mereka adalah alasan utama mengapa kita terus berjuang untuk hak dan masa depan mereka,” kata dia.

    Dengan semakin luasnya jangkauan 5P Global Movement melalui 5P Kids Unbroken Alliance, Arsjad mengajak para pemimpin, organisasi, dan individu di seluruh dunia untuk bergabung dalam misi ini.

    “Ini baru permulaan. Bersama, kita akan memastikan bahwa janji masa depan yang lebih cerah dapat terwujud untuk setiap anak, di mana pun mereka berada,” ujarnya.

  • Megawati dijadwalkan bertemu Paus Fransiskus di World Leaders Summit

    Megawati dijadwalkan bertemu Paus Fransiskus di World Leaders Summit

    Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri tiba di Bandara Ciampino Roma, Italia, Jumat (31/1/2025). (ANTARA/HO-PDIP/pri.)

    Megawati dijadwalkan bertemu Paus Fransiskus di World Leaders Summit
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 02 Februari 2025 – 09:41 WIB

    Elshinta.com – Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dijadwalkan melakukan pertemuan khusus dengan Paus Fransiskus dalam acara World Leaders Summit on Children’s Rights di Vatikan.

    “Rencana pertemuan telah dimatangkan oleh protokol Tahta Suci Vatikan,” kata Anggota MPR RI Ahmad Basarah dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

    Kemudian, kata dia, Megawati berpeluang bertemu dengan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb dalam satu panel bersama.

    “Keduanya tokoh berpengaruh dunia. Panitia masih menunggu konfirmasi kehadiran Imam Besar,” ujarnya.

    Selain mereka, lanjut dia, panelis lainnya adalah Ratu Rania al-Abdullah dari Jordania, Wakil Perdana Menteri Italia Antonio Tajani, Menteri Luar Negeri Gambia Mamadou Tangara. Sementara itu, dia menjelaskan bahwa agenda Megawati pada Minggu ini adalah berdialog santai dengan rombongan, termasuk anak-anaknya, yakni M. Rizki Pratama dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

    Selanjutnya, pada Senin (3/1), Megawati dijadwalkan berbicara dalam forum tersebut untuk menyampaikan pesan mengenai kepedulian terhadap kemanusiaan dan dikaitkan dengan hak anak di masa kini.

    “Pandangan Ibu Megawati dan berbagai panelis yang hadir tentunya penting menunjukkan keberpihakan terhadap hak anak,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Megawati di Vatikan, Bakal Bertemu Paus Fransiskus?

    Megawati di Vatikan, Bakal Bertemu Paus Fransiskus?

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden ke 5 Megawati Soekarnoputri direncakan bertemu dengan Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Vatikan.

    Adapun, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) itu tengah menghadiri dan berbicara di World Leaders Summit on Children’s Rights di Vatikan, Senin (3/2/2025). 

    Ketua Bidang Luar Negeri DPP PDIP Ahmad Basarah menjelaskan Megawati menerima undangan dari panitia World Leaders Summit untuk menjadi pembicara di forum tersebut, beberapa waktu lalu.

    “Forum ini dihadiri para pemimpin dunia dan NGO internasional. Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus akan berbicara di forum ini. Dalam forum ini juga Ibu Megawati akan memberikan pandangan terhadap isu yang dibahas,” ucap Basarah, Minggu (2/2/2025).

    Basarah mengatakan bahwa Megawati akan menyampaikan pesan terhadap kepedulian terhadap kemanusiaan khususnya dikaitkan dengan hak anak di masa kini. 

    Menurutnya, pandangan Megawati tentunya bakal berfokus dalam menunjukkan keberpihakan terhadap hak anak.

    Berdasarkan informasi dari panitia, usai pembukaan oleh Paus Fransiskus dilanjutkan dengan panelis di sesi pertama.

    Selain Megawati, panelis lainnya adalah Ratu Rania al-Abdullah dari Jordania, Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb, Wakil Perdana Menteri Italia, Antonio Tajani, Menteri Luar Negeri Gambia, Mamadou Tangara. Sementara pengantar panel ini akan dipandu oleh Sekretaris untuk Hubungan dengan Negara-negara, Msgr. Paul Richard Gallagher.

    Ketua Fraksi PDIP MPR RI ini menambahkan, rencananya selain akan menghadiri World Leaders Summit, Megawati juga akan melakukan pertemuan khusus dengan Paus Fransiskus.

    “Rencana pertemuan telah dimatangkan oleh protokol Tahta Suci Vatikan,” katanya.

    Menurut Basarah, kehadiran Megawati ini menarik karena Megawati yang juga hadir dalam kapasitas juri Zayed Award, yang diinisiasi oleh Paus Fransiskus dan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb.

    “Ibu Megawati akan bertemu Paus dan kemungkinan satu panel dengan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb. Keduanya tokoh berpengaruh dunia. Panitia masih menunggu konfirmasi kehadiran Imam Besar,” sebut Basarah.

    Sementara hari ini, Basarah menjelaskan, Megawati mengisinya dengan santai berdialog dengan rombongan termasuk puteranya M. Rizki Pratama dan puterinya yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani.

    “Kegiatan hari ini, Ibu Megawati santai saja. Apalagi beliau kemarin baru melakukan perjalanan panjang,” tandas Basarah.

  • Jadi Pembicara di World Leaders Summit hingga Bertemu Paus Fransiskus

    Jadi Pembicara di World Leaders Summit hingga Bertemu Paus Fransiskus

    loading…

    Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri diagendakan menjadi pembicara dalam World Leaders Summit on Childrens Right di Vatikan pada Senin (3/1/2025) besok. Foto/Dok PDIP

    JAKARTA – Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri diagendakan menjadi pembicara dalam World Leaders Summit on Children’s Right di Vatikan pada Senin (3/1/2025) besok. Megawati disebut mendapatkan undangan langsung dari panitia.

    “Forum ini dihadiri para pemimpin dunia dan NGO internasional. Pemimpin umat Katolik Paus Fransiskus akan berbicara di forum ini. Dalam forum ini juga Ibu Megawati akan memberikan pandangan terhadap isu yang dibahas,” kata Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah, Minggu (2/2/2025).

    Basarah mengatakan pandangan yang akan diangkat Ketua Umum PDIP itu berkaitan dengan pesan kemanusiaan. Basarah menyebut Megawati bakal memberikan pandangan-pandangan yang menunjukkan keberpihakan pada hak anak.

    “Ibu Megawati akan menyampaikan pesan terhadap kepedulian terhadap kemanusiaan khususnya dikaitkan dengan hak anak di masa kini. Pandangan Ibu Megawati dan berbagai panelis yang hadir tentunya penting menunjukkan keberpihakan terhadap hak anak,” jelas.

    Selain Megawati, sejumlah tokoh dunia seperti Ratu Rania al-Abdullah dari Jordania, Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb, Wakil Perdana Menteri Italia, Antonio Tajani, Menteri Luar Negeri Gambia, Mamadou Tangara akan menjadi pembicara. Sementara pengantar panel ini akan dipandu oleh Sekretaris untuk Hubungan dengan Negara-negara, Paul Richard Gallagher.

    Ketua Fraksi PDIP MPR ini menambahkan, rencananya selain akan menghadiri World Leaders Summit, Megawati juga akan melakukan pertemuan khusus dengan Paus Fransiskus. “Rencana pertemuan telah dimatangkan oleh protokol Tahta Suci Vatikan,” tambah Basarah.

    Menurut Basarah, kehadiran Megawati ini menarik karena Megawati yang juga hadir dalam kapasitas juri Zayed Award, yang diinisiasi oleh Paus Fransiskus dan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb.

    “Ibu Megawati akan bertemu Paus dan kemungkinan satu panel dengan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed El-Tayeb. Keduanya tokoh berpengaruh dunia. Panitia masih menunggu konfirmasi kehadiran Imam Besar,” sebut Basarah.

    Sementara hari ini, Basarah menjelaskan, Megawati mengisinya dengan santai berdialog dengan rombongan termasuk putranya M. Rizki Pratama dan puterinya yang juga Ketua DPR Puan Maharani. “Kegiatan hari ini, Ibu Megawati santai saja. Apalagi beliau kemarin baru melakukan perjalanan panjang,” tandas Basarah.

    (rca)

  • Megawati Bakal Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        2 Februari 2025

    Megawati Bakal Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan Megapolitan 2 Februari 2025

    Megawati Bakal Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P),
    Megawati Soekarnoputri
    , akan menggelar pertemuan khusus dengan pemimpin umat Katolik dunia,
    Paus Fransiskus
    .
    Pertemuan ini dijadwalkan berlangsung setelah Megawati menjadi pembicara dalam acara
    World Leaders Summit
    on Children’s Rights yang akan diadakan di Vatikan pada Senin, 3 Februari 2025.
    “Rencana pertemuan telah dimatangkan oleh protokol Tahta Suci Vatikan,” ujar Ketua Bidang Luar Negeri DPP PDIP, Ahmad Basarah, dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (1/2/2025).
    Basarah menjelaskan, Megawati telah menerima undangan dari panitia World Leaders Summit untuk berpartisipasi sebagai pembicara di forum tersebut.
    Acara ini akan dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia serta organisasi non-pemerintah (NGO) internasional.
    Selain Megawati, Paus Fransiskus juga akan memberikan pidato di forum ini.
    “Dalam forum ini, Ibu Megawati akan memberikan pandangan terhadap isu yang dibahas,” tambah Basarah.
    Ketua Fraksi PDIP MPR RI ini menekankan, Megawati akan menyampaikan pesan kepedulian terhadap kemanusiaan, terutama yang berkaitan dengan
    hak anak
    .
    “Pandangan Ibu Megawati dan berbagai panelis yang hadir tentunya penting untuk menunjukkan keberpihakan terhadap hak anak,” ungkap Basarah.
    Panelis dalam acara ini juga akan mencakup sejumlah tokoh penting, di antaranya Ratu Rania al-Abdullah dari Jordania, Imam Besar Al Azhar Mesir, Ahmed El-Tayeb, Wakil Perdana Menteri Italia, Antonio Tajani, serta Menteri Luar Negeri Gambia, Mamadou Tangara.
    Pengantar panel akan dipandu oleh Sekretaris untuk Hubungan dengan Negara-negara, Msgr. Paul Richard Gallagher.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BOLA TERPOPULER: Jay Idzes Diincar Dua Klub Liga Italia – Thom Haye Bantai Klub Asuhan Legenda MU

    BOLA TERPOPULER: Jay Idzes Diincar Dua Klub Liga Italia – Thom Haye Bantai Klub Asuhan Legenda MU

    TRIBUNJATIM.COM – Simak berita bola terpopuler yang menjadi sorotan di TribunJatim.com, Senin 23 Desember 2024.

    Mulai dari Jay Idzes yang diminati dua klub Liga Italia.

    Hingga Thom Haye starter langsung bantai klub asuhan legenda Manchester United.

    Berikut berita terpopuler selengkapnya:

    Jay Idzes diminati dua klub

    Jay Idzes kini dikabarkan diminati oleh dua klub yang ingin mendapatkan jasanya.

    Memang, penampilan apik Jay Idzes bersama Venezia FC makin dilirik.

    Namun, kapten Timnas Indonesia itu tegaskan ingin setia dengan Venezia FC.

    Diketahui, Venezia kini terancam jika melihat klasemen Liga Italia 2024/2025.

    Venezia sedang menghadapi ancaman degradasi jika tak kunjung bangkit.

    Diketahui, Venezia saat ini berada di dasar klasemen Liga Italia. 

    Tim asuhan Eusebio Di Francesco baru mengoleksi 10 poin dalam 16 laga.

    Venezia belum pernah menang dalam enam laga terakhirnya di Liga Italia, 2 imbang dan 4 kalah.

    Meski dalam performa terpuruk, beberapa pemain Venezia tetap menunjukkan penampilan yang memukau.

    Hal itu membuat beberapa tim mulai kepincut untuk mendatangkannya di bursa transfer bulan Januari 2025.

    Salah satu pemain Venezia yang sedang menjadi sorotan adalah Jay Idzes.

    Jay Idzes tak pernah tergantikan menjadi tembok kokoh Venezia di Liga Italia.

    Bahkan, kapten Timnas Indonesia itu selalu menjadi starter.

    Idzes hanya absen sebanyak dua kali karena skorsing dan cuti urusan keluarga.

    Nama Jay Idzes kembali mencuat setelah berhasil mencetak gol ke gawang Juventus pada pekan lalu.

    Nahas, golnya hanya membuat Venezia bermain imbang 2-2 dari Juventus.

    Tak ayal jika Jay Idzes diminati beberapa tim, termasuk dari sang rival Liga Italia.

    Di Liga Italia, dua tim telang mengantre mendapatkan tanda tangan Jay Idzes.

    Dua tim itu adalah Monza dan Torino.

    Mendengar namanya diincar beberapa klub, Jay Idzes menunjukkan loyalitasnya ke Venezia.

    Seperti dikutip dari Tuttomercatoweb, Idzes dikabarkan tak akan meninggalkan Venezia yang sedang berjuang keluar dari zona merah.

    Di sisi lain, Jay Idzes hanya mau berdiskusi soal masa depannya pada musim panas mendatang atau di saat selesainya musim 2024/2025.

    Pekan pekan 17 Liga Italia, Venezia akan melanjutkan perjalanannya dengan menjamu Cagliari (22/12) pukul 21.00 WIB.

    Venezia wajib menang jika ingin keluar dari zona merah.

    Kemenangan setidaknya akan membuat Venezia membuntuti Cagliari.

    Cagliari sendiri saat ini berada di posisi ke-18 dengan mengoleksi 14 poin.

    Penampilan apik

    Penampilan Jay Idzes makin apik semenjak Venezia promosi dari Serie B ke Serie A.

    Namun, bek andalan Venezia FC juga masih ingin menatap masa depan.

    Menurut kapten Timnas Indonesia itu, dirinya punya mimpi besar.

    Jay Idzes ingin merasakan atmosfer pertandingan selain di Serie A Liga Italia.

     

    Pemain 24 tahun sudah bermain di Venezia sejak musim lalu.

    Saat itu, Venezia masih tampil di kasta kedua Liga Italia atau Serie B.

    Pada musim 2023/2024, Venezia sukses mengamankan tiket promosi ke Serie A.

    Jay Idzes berhasil debut di Serie A yang menjadi salah satu kompetisi domestik paling akbar di benua Eropa.

    Saat ini, dirinya masih berjuang agar menjaga Venezia tetap bertahan di Serie A.

    “Sejujurnya, saya benar-benar harus melihat di mana tujuan akhir saya,” ujar Jay Idzes dilansir BolaSport.com dari kanal Youtube The Haye Way. 

    “Kalau misalnya saya sekarang ini tengah fokus ke Venezia dan berusaha bertahan di Serie A.”

    “Tentunya juga dengan Timnas Indonesia.”

    “Tentu saja kita punya mimpi dan mungkin bulan Juni sudah terwujud.”

    “Tapi kita harus melihatnya.”

    “Tapi kita masih memiliki empat pertandingan di sana,” ujarnya.

    Jay Idzes masih memendam impian lain usai merasakan atmosfer Serie A.

    Kapten Timnas Indonesia tersebut ingin bermain di Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris.

    Jay Idzes menganggap Liga Primer Inggris adalah kompetisi terbaik di dunia.

    Meski begitu, Serie A tempatnya berkarier sekarang sangat bagus.

    Banyak pemain dengan skill tinggi datang untuk berkarier di Liga Italia.

    “Tapi sejujurnya, lebih dari itu, tentu saja saya punya beberapa ambisi,” ujar Jay Idzes.

    “Saya juga ingin bermain di Premier League.”

    “Karena bagi saya, itulah liga terbaik di dunia.”

    “Dan tentu saja Serie A tempat saya bermain sekarang, liganya juga sangat bagus.”

    “Tahukah anda, tingkat kualitasnya sangat luar biasa.”

    “Anda juga bisa menyaksikan pemain dengan banyak kualitas tentunya.”

    “Jadi, ini pengalaman yang sangat bagus bagi saya,” ujarnya.

    Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akui bangga dengan kontribusi Jay Idzes di klub Venezia FC

    Sebab, Jay Idzes menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang mencetak gol di Serie A.

    Tentu, gol tersebut menjadi ukiran apik sejarah Timnas Indonesia.

    “Kembali, itu pertama kali pemain Indonesia bisa mencetak gol di Serie A, Jay Idzes. Secara tidak langsung pasti saya bangga dong,” ujar Erick.

    Menurut Erick, pencapaian Jay tentu sangat baik bagi Timnas Indonesia, sebagai pembuktian ke level dunia.

    Gol yang dikemas pemain berambut klimis itu memang cukup krusial. Dia berhasil menjebloskan si kulit bundar ke gawang Juventus.

    “Tidak hanya sebagai tim tapi juga individu kita bisa ngasih lihat di liga besar, mereka bisa menjadi bagian dari pada sebuah kampanye sepak bola Indonesia mendunia,” papar Erick Thohir.

    Sebagai catatan, gol Jay Idzes memang tergolong spesial karena dilesakkan ke gawang Si Nyonya Tua, julukan Juventus.

    Bek berusia 24 tahun itu berhasil memberi warna untuk Venezia saat melawan Juventus di Allianz Stadium, Turin, Minggu (15/12/2024) dini hari WIB.

    Jay Idzes tampil sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit untuk posisi bek tengah bagian kanan.

    Jay Idzes mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-83, setelah memanfaatkan tendangan bebas akurat dari Hans Nicolussi Caviglia.

    Gol tersebut membawa Venezia unggul 2-1 dari tuan rumah. Sebelum akhirnya Juventus menyamakan kedudukan lewat gol penalti Dusan Vlahovic pada menit ke-90+5.

    Venezia FC ikut membanggakan gol bersejarah di Serie A Italia saat melawan Juventus

    Gol itu dicetak oleh pemain Timnas Indonesia, Jay Izes.

     Gol itu terjadi saat Venezia FC melawan Juventus di Giornata ke-16 musim 2024-2025 di Allianz Stadium, Minggu (15/12/2024).

    Jay Idzes tampil sebagai starter di susunan pemain oleh pelatih Eusebio Di Francesco.

    Venezia FC bermain menantang Si Nyonya Tua dengan tren buruk.

    Mereka dalam lima laga terakhir meraih empat kali kalah dan satu kali seri.

    Venezia pun berada di posisi juru kunci klasemen dengan 10 poin.

    Sementara Juventus adalah tim raksasa yang saat ini berada di posisi enam klasemen.

    Berstatus sebagai tim yang diunggulkan, Juventus mencetak gol terlebih dahulu.

    Dari situasi tendangan sudut, bola bisa dilesatkan oleh Federico Gatti pada menit ke-19.

    Venezia butuh waktu cukup lama untuk menyamakan kedudukan.

    Gol lahir pada menit ke-61 lewat tandukan Mikael Egill Ellertsson.

    Venezia FC lalu mencetak gol kedua pada menit ke-83 melalui sundulan kapten timnas Indonesia, Jay Idzes.

    Gol itu menjadikannya sebagai pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di Serie A.

    Juventus menyamakan kedudukan pada masa injury time lewat penalti Dusan Vlahovic, menutup laga dengan skor 2-2.

    Selepas laga, Venezia FC mengunggah momen Idzes mencetak gol dalam Instagram klub.

    “Bang Jay,” tulis dalam keterangan unggahan dengan emoticon semburan api.

    Dalam unggahan itu, rekan setim di timnas Indonesia juga memberikan komentar.

    “Rommie (teman satu kamar),” tulis Ragnar Oratmangoen.

    Selanjutnya Venezia akan menjalani laga melawan Cagliari pada 22 Desember 2024.

    Rekor apik

    Jay Idzes mengukir rekor apik saat Venezia melawan Juventus di Serie A Liga Italia.

    Sebab, kapten Timnas Indonesia itu mampu melesakkan 1 gol ke gawang Juventus.

    Meski, hasil yang didapat tak sesuai dengan harapan.

    Hal itu karena muncul kontroversi di laga tersebut.

    Di laga itu, Jay Idzes tampil sejak awal saat Venezia bertamu ke Allianz Stadium, Minggu (15/12) dini hari.

    Momen penting ini adalah karena Jay Idzes berhasil mencetak gol di menit ke-83. 

    Gol Jay Idzes tercipta saat ia memanfaatkan umpan dari tendangan bebas Hans Nicolussi Caviglia di menit ke-83, yang kemudian berhasil ditanduk Jay Idzes ke arah gawang Juventus.

    Satu gol dari Jay Idzes tersebut sempat membawa Venezia unggul 2-1 atas Juventus dalam pertandingan pekan ke-16 Serie A Italia.

    Bahkan, Jay Idzes menyematkan dirinya sebagai pemain dari Timnas Indonesia pertama yang mencetak gol di Serie A Italia.

    Sayangnya gol Jay Idzes yang membuat Venezia unggul atas Juventus batal berbuah kemenangan bagi timnya karena tuan rumah berhasil membalas satu gol lagi melalui titik putih.   

    Hingga peluit panjang dibunyikan, Jay Idzes dan Venezia harus puas dengan hasil imbang 2-2 dengan Juventus.

    Di sisi lain, aksi Jay Idzes untuk Venezia tersebut sempat mendapat sorotan beberapa fans Timnas Indonesia.

    Melansir dari unggahan Instagram @veneziafc pada Minggu (15/12), tampak fans Timnas Indonesia menyayangkan kepemimpinan wasit di laga Venezia melawan Juventus.

    Kritikan tersebut tak luput dari penalti kontroversial yang didapat Juventus di menit-menit akhir pertandingan melawan Venezia.

    Di menit ke-90+2, sempat terjadi kemelut di depan gawang Venezia, di mana bola tepisan kiper Filip Stankovic sempat dianggap mengenai  tangan rekan Jay Idzes.

    Wasit langsung memutuskan bahwa ada handsball di menit-menit akhir pertandingan tanpa mengecek VAR terlebih dahulu, yang akhirnya berujung dengan penalti yang sukses dieksekusi oleh Dusan Vlahovic.

    Tak sedikit fans Timnas Indonesia yang menyayangkan Jay Idzes gagal menang dan menyorot kinerja wasit laga Venezia melawan Juventus.

    “Aaaah apes bangett dah hampir menang,” komentar akun @ahmd_rafi***.

    “Var nggak ada gunanya kalau mau menang pasti ada aja !!,” tulis akun @kanza_al_mujta***.

    “Harusnya hands ball duluan pemain Juventus,” ujar akun @adiemahesaje***.

    “Hampir menang, menit akhir malah hansball. Tapi gak cek VAR, padahal kena dada,” tulis akun @jarangpulang.***. (*)

    2. Ranking Indonesia terbaru di FIFA setelah gagal di ASEAN Cup 2024

    Berikut ini ranking terbaru Indonesia di FIFA setelah gagal di ASEAN Cup 2024.

    Hasil ini setelah Timnas Indonesia kalah melawan Filipina1-0 di fase grup, Sabtu (21/12/2024) malam WIB.

    Timnas Indonesia sendiri malah mengalami terjun peringkat di FIFA.

    Sementara Filipina naik peringkat.

    Seperti diketahui, babak fase penyisihan fase grup Piala AFF 2024 telah selesai digelar.

    Hasilnya, Thailand dan Singapura menjadi wakil dari Grup A yang lolos ke semifinal.

    Sedangkan wakil wakil dari Grup B diisi oleh Vietnam dan Filipina.

    Pesepak Bola Timnas Indonesia, Rafael Struick (tengah) diadang pesepak bola Filipina pada laga pamungkas Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024). Tribun Solo (Tribun Solo/Muhammad Nursina)

    Sementara Timnas Indonesia harus tersingkir dari Piala AFF 2024 setelah takluk 0-1 atas Filipina pada laga pamungkas Grup B.

    Gol tunggal Filipina saat melawan Timnas Indonesia di Stadion Manahan itu dicetak oleh Bjorn Kristensen pada menit ke-63 melalui eksekusi penalti.

    Hasil ini membuat Timnas Indonesia hanya mampu finis di posisi ketiga klasemen Grup B dengan 4 poin.

    Selain gagal lolos ke semifinal, hasil minor Timnas Indonesia di penyisihan grup ini juga membuat tim asuhan Shin Tae-yong itu terjun bebas di ranking FIFA.

    Ya, Timnas Indonesia memang hanya mampu meraih satu kemenangan, sekali imbang dan dua kali kalah dari empat laga fase grup Piala AFF 2024.

    Pesepak Bola Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam melewati adangan pesepak bola Filipina, MIchael Kempter pada laga pamungkas Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024) malam. Tribun Solo (Tribun Solo/Muhammad Nursina)

    Timnas Indonesia sejatinya memulai dengan cukup apik saat menang 1-0 di markas Laos.

    Kemudian Rafael Struick dkk itu hanya mampu imbang 3-3 saat menjamu Laos di laga kedua.

    Di laga ketiga, skuad Garuda takluk di markas Vietnam 0-1, terbaru, Timnas Indonesia kalah nyesek 0-1 atas Filipina pada laga pamungkas.

    Hasil minor selama fase grup Piala AFF 2024 ini membuat Timnas Indonesiaterjun bebas di ranking FIFA.

    Seperti diketahui, gelaran Piala AFF ini termasuk pertandingan FIFA A Match. 

    Meskipun tidak masuk dalam kelender resmi FIFA, namun Piala AFF ini ada perhitungan poin yang didapatkan meskipun sedikit.

    Seperti diketahui, Timnas Indonesia berada di posisi 125 ranking FIFA sebelum Piala AFF 2024.

    Namun setelah menjalani tiga pertandingan fase grup Piala AFF 2024, kini Timnas Indonesia turun ke peringkat 130 dunia.

    Dilansir dari Football-ranking.com, sebelum melakoni pertandingan fase grup Piala AFF, Timnas Indonesia berada di peringkat 125 dengan memiliki 1.135,18 poin.

    Namun empat pertandingan fase grup Piala AFF 2024, Timnas Indonesiakehilangan total -4,59 poin.

    Kini Timnas Indonesia berada di posisi 130 dunia dengan memiliki 1.130,50 poin.

    Hal itu membuat Skuad Garuda digeser Gambia, India, Kongo, Sierra Leone, dan Cyprus.

    Berbeda dengan Timnas Indonesia, Filipina jusru mendapat keuntungan setelah melakoni empat pertandingan fase Grup Piala AFF 2024.

    Dari empat laga fase grup tersebut, Filipina mendapat tambahan total +3,91 poin di ranking FIFA.

    Alhasil kini Filipina naik ke peringkat ke-148 dengan memiliki 1.050,14 poin.

    Sementara saat ini Thailand masih menjadi tim ASEAN tertinggi dengan berada di posisi 97 dunia memiliki 1.232,33 poin.

    Sedangkan tim tertinggi kedua ASEAN adalah Vietnam berada di peringkat 113 dengan 1.165,90 poin.

    Berikut Update Ranking FIFA Negara ASEAN Terbaru

    Minggu, 22 Desember 2024

    97. Thailand – 1.232,33 poin

    113. Vietnam – 1.165,90 poin

    130. Timnas Indonesia – 1.130,50 poin

    132. Malaysia – 1.115,02 poin

    148. Filipina – 1.050,14 poin

    160. Singapura – 1.012,17 poin

    168. Myanmar – 981,75 poin

    180. Kamboja – 918,84 poin

    184. Brunei Darussalam – 899,87 poin

    186. Laos – 888,08 poin

    197. Timor Leste – 846,80 poin

    *Keterangan: Ranking FIFA | Negara | Jumlah Poin

    Rekap Hasil Fase Grup Piala AFF 2024

    Grup A

      8 Desember 2024

    Kamboja vs Malaysia (2-2)

    Timor Leste vs Thailand (0-10)

      11 Desember 2024

    Singapura vs Kamboja (2-1)

    Malaysia vs Timor Leste (3-2)

      14 Desember 2024

    Timor Leste vs Singapura (0-3)

    Thailand vs Malaysia (1-0)

      17 Desember 2024

    Kamboja 2-1 Timor Leste

    Singapura 2-4 Thailand

      20 Desember 2024

    Thailand 3-2 Kamboja

    Malaysia 0-0 Singapura

    Grup B

      9 Desember 2024

    Myanmar vs Timnas Indonesia (0-1)

    Laos vs Vietnam (1-4)

      12 Desember 2024

    Filipina vs Myanmar (1-1)

    Timnas Indonesia vs Laos (3-3)

      15 Desember 2024

    Laos vs Filipina (1-1)

    Vietnam vs Timnas Indonesia (1-0)

      18 Desember 2024

    Myanmar 3-2 Laos

    Filipina 1-1 Vietnam

      21 Desember 2024

    Vietnam 5-0 Myanmar

    Timnas Indonesia 0-1 Filipina

    3. Thom Haye langsung bantai klub asuhan legenda Manchester United

    Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye tampil apik saat klubnya, Almere City mematahkan rekor buruk.

    Thom Haye memang baru merasakan kemenangan pertamanya dalam dua bulan terakhir bareng Almere City di Liga Belanda.

    Momentum ini setelah Almere City memecat pelatihnya dan memasang Thom Haye jadi starter.  

    Thom Haye tampil sebagai starter saat Almere City menjamu mantan klubnya, Heerenveen, Sabtu (21/12/2024).

    Dalam lanjutan pekan ke-17 Liga Belanda di Yanmar Stadion, tuan rumah menang telak atas tim asuhan striker legendaris Man United, Robin van Persie.

    Hasil ini monumental bagi Almere karena mengakhiri rentetan 7 kekalahan beruntun yang mereka alami di semua kompetisi.

    Terakhir kali Si Domba Hitam tidak kalah adalah ketika menaklukkan klubnya Calvin Verdonk, NEC, pada 25 Oktober silam.

    Setelah itu mereka dipukul secara bergantian oleh Quick Boys 0-3, RKC 0-2, Feyenoord 1-4, Go Ahead Eagles 0-3, NAC 0-1, Utrecht 1-3, dan Ajax 0-3.

    Situasi tragis berakhir dengan ditandai dua perubahan.

    Hal pertama adalah Almere City langsung balik ke jalur kemenangan setelah memecat pelatih Hedwiges Maduro, Rabu kemarin.

    Kerap dianggap sebagai sumber kelesuan performa klub, eks defender Ajax diberhentikan setelah hanya 6 bulan bertugas.

    Almere terbukti malah gacor di tangan caretaker Anoush Dastgir, yang memimpin tim di laga versus Heerenveen.

    Adapun faktor kedua yang menyertai kemenangan ini adalah kembalinya Thom Haye di susunan starter.

    Sebelumnya gelandang jagoan timnas Indonesia mengeluhkan keputusan Maduro yang cuma menaruhnya sebagai pemain pengganti di tiga laga terakhir. 

    Haye baru masuk setelah Almere tertinggal oleh gol lawan sehingga ujungnya dikalahkan.

    Sekarang bermain lagi sejak kick-off, Sang Profesor terbukti membantu timnya mendulang gol kemenangan.

    Haye tampil cukup solid di lini tengah dengan Sofascore memberinya nilai 7,0.

    Kolektor 10 caps dan 2 gol bagi Tim Garuda itu dipasang sebagai duet jangkar bersama Anas Tahiri.

    Haye lebih berperan sebagai penyuplai bola dari pusat lapangan dengan posisi lebih ke dalam, alias deep-lying playmaker.

    Ketika dirinya berada di lapangan, Almere City menciptakan dua gol.

    Adi Nalic memecah kebuntuan pada menit ke-52 melalui tembakan triknya yang didahului aksi individu sang pemberi assist, Junior Kadile.

    Hanya berselang 4 menit kemudian, Joey Jacobs memperlebar jarak dengan gol kedua untuk Almere (56′).

    Setelah tim mengamankan keunggulan dua gol, Haye ditarik keluar dan posisinya digantikan Alex Carbonell.

    Bagus bagi Almere karena kondisi surplus ini bisa dipertahankan.

    Mereka bahkan menambah satu gol di ujung pertandingan lewat tembakan Alex Balboa (90+2′).

    Kemenangan 3-0 atas mantan klub Thom Haye pekan ini membuat Almere bangkit dari dasar klasemen sementara Liga Belanda.

    Si Domba Hitam mengemas 9 poin dan naik setingkat ke posisi 17 dengan terpaut 5 angka dari batas zona aman.

    Almere menyalip RKC (7 poin), yang gantian menjadi juru kunci setelah lebih dulu main seri 1-1 dengan klubnya Eliano Reijnders, PEC Zwolle.

  • Ketum PSSI Sadar Diri, Ada Hal Serius Jadi Catatan Sebelum Lawan Vietnam,Target Piala AFF Disinggung

    Ketum PSSI Sadar Diri, Ada Hal Serius Jadi Catatan Sebelum Lawan Vietnam,Target Piala AFF Disinggung

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sadar diri dan tak mau berekspektasi tinggi terhadap Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.

    Terdekat skuad Garuda asuhan pelatih Shin Tae-yong bakal menantang Vietnam pada lanjutan Grup B Piala AFF 2024, pada Minggu (15/12/2024) malam WIB.

    Duel Vietnam melawan Indonesia dijadwalkan berlangsung di Stadion Viet Tri, kick off pukul 20.00 WIB.

    Erick Thohir menyadari perjuangan Timnas Indonesia dengan skuad yang didominasi pemain muda bakal tidak mudah.

    Kondisi ini bakal menjadi tantangan serius ketika menghadapi tim lawan yang banyak menurunkan pemain senior.

    Ujian terdekat yang dihadapi Timnas Indonesia yang didominasi pemain muda bakal berhadapan dengan Vietnam yang diperkuat pemain senior.

    Laga ini disadari betul Erick Thohir bakal berat dan tak mudah bagi Timnas Indonesia.

    Untuk itu, sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu memilih realistis menargetkan hasil seri saat berhadapan dengan Vietnam.

    Timnas Indonesia dipastikan tak jadi main di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), saat lolos ke babak semifinal dan final Piala AFF 2024. Peluang tertutup, kini PSSI Siapkan 3 opsi kandang baru skuad Garuda.

    “Lawan Vietnam karena timnya full team untuk seri luar biasa,” kata Erick Thohir kepada wartawan.

    Selain Vietnam yang menjadi batu sandungan, Timnas Indonesia bakal juga menghadapi Filipina.

    Erick Thohir pun mengharapkan laga melawan Filipina pun bisa meraih hasil imbang.

    “Sama Vietnam memang cukup berat, sama Filipina mestinya bisa draw, itu hitungan. Karena saya yakin tim nasional muda kita sangat baik. Kita bisa lihat,” kata Erick Thohir.

    Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sedang memberikan sambutan. (Dok PSSI)

    Erick Thohir mengungkapkan bahwa dengan rata-rata usia pemain Timnas Indonesia 20,9 tahun masih perlu banyak belajar.

    Maka dari itu, hasil imbang saat melawan Laos semoga menjadi bahan evaluasi sebelum melawan Vietnam.

    “Saya apresiasi perjuangan pemain, saya berharap melawan Vietnam bisa bermain lebih baik, lebih tenang, maklum pemain muda,” ujarnya.

    “Saya yakin Coach Shin Tae-yong sudah tahu kelebihan dan kelemahannya, jadi masing-masing kita kembali harus bisa memanfaatkan semua program yang kita jalankan,” sambungnya.

    Di sisi lain, hal yang perlu diperbaiki Timnas Indonesia adalah dari segi passing.

    Pasalnya, banyak passing para pemain yang salah. Hal itu membuat Timnas Indonesia kebobolan.

    Di sisi lain, ranking FIFA Timnas Indonesia mengalami penurunan tajam setelah ditahan imbang Laos di ajang Piala AFF 2024.

    Menurut Football Ranking, poin FIFA Timnas Indonesia berkurang sebesar -3.6 akibat hasil imbang ini.

    Pengurangan tersebut membuat poin Timnas Indonesia berada di angka 1.132,2.

    Reaksi pemain Timnas Indonesia, Rayhan Hanan (tengah) setelah Muhammad Ferarri mencetak gol. (Tribun Solo/Muhammad Nursina)

    Dengan poin 1.132,2, Timnas Indonesia turun ke posisi 128 dari 125.

    Timnas Indonesia digeser Gambia, India, dan Congo.

    Skuad Garuda bisa saja memperkaiki catatan ranking FIFA tersebut jika berhasil mengalahkan Vietnam pada laga selanjutnya.

    Sedangkan untuk Laos, dia tetap tertahan di posisi 186 dunia.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tragedi Pertandingan Sepakbola di Guinea, Puluhan Orang Tewas

    Tragedi Pertandingan Sepakbola di Guinea, Puluhan Orang Tewas

    Jakarta

    Sedikitnya 56 orang tewas terinjak-injak setelah polisi menembakkan gas air mata pada pertandingan sepakbola di Guinea, bagian barat Afrika, Minggu (01/12). Jumlah pasti korban jiwa sempat menjadi perdebatan lantaran sejumlah pihak menyebut jumlah korban mencapai sekitar 100 orang.

    Bagaimana kronologi kejadian di Guinea?

    Tragedi pada pertandingan sepakbola di Guinea berawal dari keputusan kontroversial wasit yang memimpin laga antara Labe dan Nzerekore. Saat itu wasit mengusir dua pemain Labe dari lapangan serta memberikan tendangan penalti tim kepada tuan rumah.

    Media lokal negeri itu memberitakan bahwa polisi menembakkan gas air mata setelah pendukung tim tamu, Labe, melempar batu ke arah lapangan sebagai bentuk kemarahan terhadap wasit.

    BBC

    BBC News Indonesia hadir di WhatsApp.

    Jadilah yang pertama mendapatkan berita, investigasi dan liputan mendalam dari BBC News Indonesia, langsung di WhatsApp Anda.

    BBC

    Di antara tubuh-tubuh yang terbujur kaku tersebut tampak beberapa sosok seperti anak-anak.

    Di rumah sakit, seorang dokter yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa “mayat-mayat berjejer sejauh mata memandang di rumah sakit”.

    “Yang lainnya tergeletak di lantai di lorong. Kamar mayat sudah penuh,” tambahnya.

    Bagaimana keadaan di dalam stadion saat insiden berlangsung?

    Paul Sakouvogi, seorang jurnalis di Nzerekore, menggambarkan kondisi stadion kepada BBC. Menurutnya, saat insiden berlangsung, stadion “penuh sesak” dengan ribuan penonton.

    “Hanya ada satu pintu keluar,” ujarnya. “Beberapa orang memanjat tembok untuk keluar dan dalam kepanikan, semua penonton menuju pintu keluar yang sangat kecil. Mereka yang tidak dapat bertahan akhirnya terkapar di lantai,” kata Sakouvogi.

    Baca juga:

    Sakouvogi juga mengatakan akses internet di wilayah tersebut sempat dibatasi.

    Belakangan, polisi menjaga pintu masuk rumah sakit tempat para korban dirawat.

    “Saya melihat enam mobil polisi diparkir di depan tiga pintu masuk rumah sakit. Mereka hanya mengizinkan staf medis untuk masuk ke rumah sakit, sementara yang lainnya diminta untuk kembali melalui jalan yang sama saat mereka datang,” papar Sakouvogi.

    Penyelidikan

    Dalam pernyataan publiknya, Perdana Menteri Oury Bah mengatakan penyelidikan sedang dilaksanakan untuk mencari pihak yang bertanggung jawab. Pada kesempatan itu, Perdana Menteri Bah sekaligus mengucapkan belasungkawa.

    Sementara itu, Bah juga menjanjikan dukungan medis dan psikologis penuh kepada korban luka.

    Federasi Sepak Bola Guinea, Feguifoot, menyebut tragedi tersebut sebagai “derita mendalam”. Organisasi itu mengatakan seharusnya sepakbola ditujukan untuk “menyatukan hati dan mendekatkan pikiran”, bukannya menyebabkan “tragedi dan kesedihan”.

    “Semoga arwah para korban beristirahat dengan tenang di surga,” kata Patrice Motsepe, ketua Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF).

    Baca juga:

    Guinea dan sejumlah negara Afrika lainnya, seperti Ethiopia, Gambia, Chad, serta Sierra Leone saat ini dilarang menyelenggarakan pertandingan sepak bola internasional oleh Konferensi Sepak bola Afrika atau CAF lantaran tempat penyelenggaraan di negara-negara tersebut tidak memenuhi standar internasional.

    Akibatnya, saat Guinea bertanding dalam kualifikasi Piala Afrika baru-baru ini, negara itu menjadikan Pantai Gading sebagai tempat untuk menggelar partai kandang.

    Sakouvagi menyebut stadion tempat terjadinya tragedi hari sedianya belum rampung sejak mulai dibangun puluhan tahun lalu.

    Intrik politik dan tuduhan korupsi

    Intrik politik juga melatari tragedi tersebut. Pertandingan hari Minggu merupakan bagian dari turnamen untuk menghormati Presiden Mamady Doumbouya, yang merebut kekuasaan melalui kudeta pada bulan September 2021.

    Pihak oposisi menyebut pertandingan tersebut merupakan bagian dari kampanye pencalonan presiden berikutnya.

    Sehari setelah pertandingan, kelompok oposisi Aliansi Nasional untuk Perubahan dan Demokrasi juga menuduh pihak berwenang memiliki “tanggung jawab besar atas peristiwa serius ini”.

    Pemerintah Guinea belum menanggapi tuduhan ini.

    Dalam beberapa bulan terakhir pengawasan ketat diterapkan pada tokoh-tokoh berpengaruh di sepak bola Guinea.

    Pada bulan Juli, Aboubacar Sampil, yang merupakan presiden Feguifoot, diperiksa dalam kasus korupsi dan kekerasan dalam sepak bola.

    Koleganya menuduh Sampil, yang juga memimpin dewan direksi tim lokal ASK, memfasilitasi aksi kekerasan dan mencoba memengaruhi wasit saat ASK ketinggalan 0-1 dari Milo FC.

    Milo FC kemudian terpaksa meninggalkan lapangan walau pertandingan belum selesai. Namun, klub itu mengalami kesulitan meninggalkan lapangan dengan aman, menurut dokumen yang diajukan ke badan etik Feguifoot.

    Hal lainnya, Sampil dituduh mengabaikan protokol keamanan. Sampil selalu membantah tudingan-tudingan kepadanya.

    Lihat Video ‘Momen Mencekam Bentrokan Suporter Sepakbola di Guinea, 56 Tewas’:

    (ita/ita)

  • Netanyahu Resmi Jadi Buronan ICC, Apakah Bisa Ditangkap di RI?

    Netanyahu Resmi Jadi Buronan ICC, Apakah Bisa Ditangkap di RI?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu resmi menjadi buronan mahkamah Pidana Internasional (ICC), Kamis (21/11/2024). Hal ini menjadi resmi setelah ICC mengeluarkan perintah penangkapan terhadap kepala pemerintahan Israel itu.

    Dalam sebuah pernyataan, selain Netanyahu ICC menjatuhkan perintah penangkapan kepada mantan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dan juga Kepala Militer Hamas Mohammed Deif. Ketiganya dituding telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang dalam pertempuran di Gaza.

    “Perdana Menteri (Benjamin) Netanyahu sekarang secara resmi menjadi buronan,” kata Sekretaris Jenderal Amnesty Agnes Callamard, dikutip AFP.

    Langkah baru ICC ini secara teoritis membatasi pergerakan Netanyahu. Karena salah satu negara dari 124 anggota nasional pengadilan tersebut wajib menangkapnya di wilayah mereka.

    Dalam situsnya, negara-negara tersebut merupakan negara yang telah meratifikasi Statuta Roma, yang diadopsi pada tahun 1998 dan diimplementasikan pada 2002. Dalam hal ini, Indonesia bukanlah merupakan salah satu negara yang meratifikasi Statuta Roma, sehingga perintah penangkapan ICC ini tidak berlaku di RI.

    Berikut daftar anggota ICC sesuai dengan Statuta Roma berdasarkan situsnya:

    Afganistan

    Albania

    Andorra

    Antigua dan Barbuda

    Argentina

    Armenia

    Australia

    Austria

    Bangladesh

    Barbados

    Belgia

    Belize

    Benin

    Bolivia

    Bosnia dan Herzegovina

    Botswana

    Brasil

    Bulgaria

    Burkina Faso

    Cabo Verde

    Kamboja

    Kanada

    Republik Afrika Tengah

    Chad

    Cile

    Kolombia

    Komoro

    Kongo

    Kepulauan Cook

    Kosta Rika

    Pantai Gading

    Kroasia

    Siprus

    Republik Ceko

    Republik Demokratik Kongo

    Denmark

    Djibouti

    Dominika

    Republik Dominika

    Ekuador

    El Salvador

    Estonia

    Fiji

    Finlandia

    Perancis

    Gabon

    Gambia

    Georgia

    Jerman

    Ghana

    Yunani

    Granada

    Guatemala

    Guinea

    Guyana

    Honduras

    Hongaria

    Islandia

    Irlandia

    Italia

    Jepang

    Yordania

    Kenya

    Kiribati

    Latvia

    Lesoto

    Liberia

    Liechtenstein

    Lithuania

    Luksemburg

    Madagaskar

    Malawi

    Maladewa

    Mali

    Malta

    Kepulauan Marshall

    Mauritius

    Meksiko

    Mongolia

    Montenegro

    Namibia

    Nauru

    Belanda

    Selandia Baru

    Nigeria

    Nigeria

    Makedonia Utara

    Norwegia

    Palestina

    Panama

    Paraguay

    Peru

    Polandia

    Portugal

    Republik Korea

    Republik Moldova

    Rumania

    Saint Kitts dan Nevis

    Santo Lusia

    Saint Vincent dan Grenadines

    Samoa

    San Marino

    Senegal

    Serbia

    Seychelles

    Sierra Leone

    Slowakia

    Slovenia

    Afrika Selatan

    Spanyol

    Suriname

    Swedia

    Swiss

    Tajikistan

    Timor Leste

    Trinidad dan Tobago

    Tunisia

    Uganda

    Britania Raya

    Republik Bersatu Tanzania

    Uruguay

    Vanuatu

    Venezuela

    Zambia

     

    (luc/luc)

  • 7 Tahun Berturut-turut Indonesia Jadi Negara Paling Dermawan

    7 Tahun Berturut-turut Indonesia Jadi Negara Paling Dermawan

    Jakarta

    Sejak 2017, Indonesia menduduki posisi pertama negara paling dermawan di dunia. Ini berdasarkan penelitian World Giving Index oleh Charities Aid Foundation.

    Ada tiga aspek yang menjadi penilaian dari studi ini. Pertama, menolong orang asing atau orang yang kamu tidak kenal yang membutuhkan bantuan. Kemudian kebiasaan berdonasi, serta menjadi sukarelawan dalam suatu organisasi. Penelitian ini disurvei kepada 145.702 responden, sebanyak 142 negara terlibat (yang dianggap merepresentasikan 95% populasi dunia).

    Dari total skor 100, Indonesia mendapatkan 74 poin, disusul Kenya (63 poin), Singapura (61 poin), Gambia (61 poin), dan Nigeria (60 poin).

    Di peringkat enam, Amerika Serikat meraih 59 poin, yang dikejar oleh Ukraina (57 poin). Selanjutnya untuk posisi 8-10, Australia, Arab Saudi, dan Malta kompak meraih 54 poin.

    “Paling engga, ada lah yang bisa dibanggakan dari kita, karena Indonesia menjadi negara paling dermawan di dunia 👍👍,” kata @master_powpou.

    “Indonesia Negara paling dermawan di Dunia, Buruntunglah Negara-negara yg bertetangga dgn Indonesia,” ujar @KayoSyafril.

    “Meski Indonesia dikenal sebagai negara dermawan dan memiliki banyak pendonor zakat, namun masih banyak hal yang perlu diperhatikan terkait kesejahteraan anak dan masyarakat yang membutuhkan,” pendapat @devijamana73.

    Dari hasil studi, disebutkan bahwa Indonesia selama tujuh tahun berturut-turut menduduki peringkat pertama. Bahkan poinnya terpantau mengalami perbaikan. Pada 2017, Indonesia mengambil posisi pertama Myanmar sebagai negara paling dermawan di dunia.

    Diketahui juga ada 4,3 miliar orang yang mencurahkan waktu, uang, atau membantu orang asing sepanjang 2023. Sebanyak 75 negara mengalami peningkatan skor pada tahun 2024.

    Untuk kenaikan poin paling besar diraih oleh Yunani dengan 15 poin. Sementara penurunan terbesar dialami oleh Azerbaijan.

    Tapi menarik, dari studi Indonesia tidak masuk 10 besar negara yang giat membantu orang asing, namun tidak juga berada di posisi terbawah. Kendati demikian, untuk urusan donasi uang dan kegiatan sukarela, Indonesia juaranya.

    World Giving Index oleh Charities Aid Foundation. Foto: World Giving Index oleh Charities Aid Foundation

    (ask/ask)