Negara: Filipina

  • Gempar Ancaman Bunuh Presiden Filipina, Pengawal Wapres Diganti

    Gempar Ancaman Bunuh Presiden Filipina, Pengawal Wapres Diganti

    Manila

    Pasukan keamanan Filipina mengumumkan telah mengganti para pengawal yang mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Sara Duterte, yang kini sedang diselidiki otoritas kehakiman terkait dugaan ancaman pembunuhan terhadap Presiden Ferdinand Marcos Jr.

    Namun menurut kepolisian dan militer Filipina, seperti dilansir AFP, Rabu (27/11/2024), keputusan untuk mengganti pengawal keamanan yang mendampingi Sara itu terkait dengan penyelidikan terpisah. Diketahui bahwa pengawal keamanan untuk Wapres Filipina terdiri atas personel kepolisian dan militer negara tersebut.

    Juru bicara Kepolisian Nasional Filipina, Kolonel Jean Fajardo, mengatakan bahwa pihaknya telah meminta jaksa untuk menjeratkan dakwaan penyerangan terhadap Sara dan para pengawal keamanannya atas dugaan mencampuri pemindahan penahanan Kepala Staf Wapres.

    Diungkapkan Fajardo kepada wartawan setempat bahwa seorang dokter kepolisian “didorong oleh kepala keamanan” yang mendampingi Sara.

    “Kita tidak bisa membiarkan hal ini begitu saja,” ucap Fajardo dalam konferensi pers.

    Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina, Jenderal Romeo Brawner, dalam konferensi pers terpisah mengonfirmasi bahwa tentara-tentara yang sebelumnya mengawal Sara telah dipindahkan terkait penyelidikan kepolisian yang tidak disebutkan lebih lanjut.

    Informasi terbaru ini disampaikan setelah Departemen Kehakiman Filipina menyebut Sara, yang merupakan putri mantan Presiden Rodrigo Duterte, sebagai “dalang utama” dalam rencana pembunuhan Marcos Jr. Departemen Kehakiman memanggil Sara untuk memberikan penjelasan dalam penyelidikan resmi.

  • OECD Beri Saran untuk Kerek Pendapatan RI, Bukan Cuma PPN 12%

    OECD Beri Saran untuk Kerek Pendapatan RI, Bukan Cuma PPN 12%

    Bisnis.com, JAKARTA — Organization for Economic Co-operation and Development atau OECD melihat penerimaan pajak Indonesia masih menjadi salah satu yang terendah di Asia Tenggara (Asean).

    Informalitas dan tingkat kepatuhan pajak yang rendah merupakan tantangan utama bagi pemerintah dalam menghimpun pajak. Untuk itu, OECD menyampaikan penting bagi pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dari pajak. 

    Dalam OECD Economy Surveys Indonesia edisi November 2024, tercatat dalam beberapa tahun terakhir harga komoditas telah menyumbang sebagian dari penurunan rasio penerimaan pajak terhadap PDB sebelum pandemi dan pemulihannya sejak tahun 2022.

    Sementara Presiden Prabowo Subianto telah menetapkan tujuan untuk meningkatkan pendapatan negara dari 13,5% saat ini menjadi 23% dari PDB pada 2029.

    OECD melihat Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi salah satu cara untuk mengerek penerimaan negara, tetapi bukan hanya sebatas menaikkan tarif dari 11% menjadi 12%. 

    Pemerintah dinilai juga perlu memperluas basis pajak. Saat ini, bisnis dengan omzet di bawah Rp4,8 miliar (US$300.000) tetap dibebaskan dari PPN. Ambang batas ini lebih tinggi dari kebanyakan negara OECD dan jauh lebih tinggi dari Thailand dan Filipina, yang hanya sekitar US$50.000. 

    “Menurunkan ambang batas kewajiban PPN, serta mengurangi jumlah sektor yang tidak dikenai PPN, akan meningkatkan pemungutan PPN dari sektor-sektor yang baru dikenai maupun yang sudah dikenai,” tulis OECD dalam laporannya, dikutip pada Selasa (26/11/2024). 

    Selain PPN, OECD menyarankan pemerintah untuk menerapkan kebijakan perpajakan yang lebih luas, terutama untuk cukai.

    Melalui pertimbangan eksternalitas polusi udara dan tujuan pengurangan emisi, terdapat beberapa peluang untuk melakukan langkah yang saling menguntungkan dalam menaikkan cukai bahan bakar dan mengurangi subsidi bahan bakar, meskipun sensitivitas politik harus diatasi. 

    Meskipun Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) ditanggung oleh rumah tangga yang mampu, pajak ini sangat rumit dan menyebabkan kurangnya deklarasi. 

    Implementasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) dengan mengenakan pajak atas kepemilikan mobil, bukan atas pembelian mobil, dapat membuat sistem ini tidak terlalu rentan terhadap deklarasi yang kurang. 

    “Cukai rokok juga harus lebih ditingkatkan, untuk meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kesehatan, karena merokok masih menjadi tantangan kesehatan yang sangat besar di Indonesia dan membawa kerugian ekonomi yang cukup besar,” lanjut OECD. 

    Indonesia yang sedang berusaha menjadi anggota organisasi tersebut, juga diminta untuk menurunkan bracket atau ambang batas pendapatan tidak kena pajak (PTKP).  

    Untuk PPh Badan, ketimbang menaikkan tarif, OECD melihat Indonesia memiliki peluang untuk memperluas basis pajak badan dengan mereformasi dan mempersempit rezim pajak praduga usaha kecil, dan dengan menghapuskan insentif pajak atau membuatnya lebih murah. Indonesia juga harus memastikan bahwa insentif pajaknya tetap sesuai dengan perjanjian Pajak Minimum Global.

    Sementara terkait pajak properti, meski Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) menjadi ranah pemerintah daerah, mereka dapat meningkatkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) sehingga pendapatan daerah akan meningkat. 

    Dari NJOP yang berperan sebagai alat penilaian PBB, akan memungkinkan Indonesia meluncurkan pajak waris secara bertahap. 

    Meski demikian, dengan kenaikan PPN 12% mulai 1 Januari 2025 saja, daya beli masyarakat dikhawatirkan menurun dan menekan konsumsi rumah tangga yang berkontribusi paling besar terhadap pertumbuhan ekonomi. 

  • Keluarga Khawatir soal Wacana Mary Jane Pindah ke Filipina

    Keluarga Khawatir soal Wacana Mary Jane Pindah ke Filipina

    Jakarta, CNN Indonesia

    Keluarga Mary Jane Fiesta Veloso disebut menyimpan rasa khawatir ketika terpidana kasus penyelundupan narkoba itu benar-benar dipindah dari tahanan di Indonesia ke negara asalnya, Filipina.

    Joanna Concepcion dari Migrante Internasional atau organisasi asal Filipina yang mengadvokasi hak-hak pekerja migran menuturkan, Celia Veloso, ibunda Mary Jane sempat menyampaikan kekhawatiran itu kepada dirinya.

    Celia khawatir karena membandingkan kondisi penjara di Filipina dan Indonesia, tepatnya di Yogyakarta, yang menjadi tempat Mary Jane menjalani masa tahanan selama ini.

    “Yang dikhawatirkan adalah bagaimana nanti Mary Jane akan diperlakukan ketika tiba di Filipina karena menurut keluarga Mary Jane kondisi mereka di Lapas Yogyakarta itu sebenarnya sangat baik,” kata Joanna dalam jumpa pers daring yang diselenggarakan oleh Human Right Working Group (HRWG) Indonesia dan Beranda Migran, Selasa (26/11).

    Kata Joanna, keluarga mempertanyakan apakah nantinya Mary Jane akan ditempatkan di penjara reguler bersama narapidana lain ketika telah berhasil dipindah ke Filipina.

    “Itu kemudian yang menjadi concern dari keluarga Mary Jane, karena kalau Mary Jane dipindahkan ke penjara reguler maka akan bahaya juga bagi Mary Jane,” tutur Joanna.

    Lagipula, menurut Joanna, pihak keluarga juga belum mendapat informasi lebih lanjut terkait pemindahan Mary Jane sejak Presiden Filipina, Ferdinand ‘Bongbong’ Marcos Jr mengumumkannya lewat Instagram pribadinya.

    “Sampai hari ini kami belum menerima informasi apapun terkait perkembangan dari pemulangan Mary Jane,” kata Joanna.

    “Pertanyaan pertama kami adalah kapan akan dikembalikan dan fasilitas apa yang disediakan oleh pemerintah Filipina bagi Mary Jane ketika dia benar-benar balik ke Filipina,” lanjut dia.

    Terlepas dari itu, baik pihak keluarga maupun Migrante Internasional meyakini jika wacana kepulangan ini adalah satu langkah positif dalam upaya pembebasan Mary Jane yang disebutnya sebagai korban human trafficking alias perdagangan manusia.

    “Kami ingin mendorong lagi kepada pemerintah untuk dapat memperlancar proses pemulangan Mary Jane agar berlangsung aman dan lancar. Kami juga ingin menggarisbawahi bahwa yang terjadi pada Mary Jane ini adalah bentuk pelanggaran humanitarian,” pungkasnya.

    Sebelumnya, pemerintah RI yang kini dipimpin Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan rencana pemindahan napi narkoba asal Filipina, Mary Jane Veloso. Mary Jane yang ditangkap 2010 silam karena kasus penyelundupan 2,6 kilogram heroin telah divonis hukuman mati di RI, dan akan menyelesaikan sisa hukumannya di Filipina.

    Pada 2015 silam, dia sebetulnya akan dieksekusi bersamaan dengan napi Bali Nine, namun ditunda pada menit-menit akhir.

    Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menyampaikan Mary Jane akan dikembalikan ke Filipina dengan kebijakan “transfer of prisoner” atau pemindahan narapidana pada Desember mendatang.

    “Perkiraan proses pemindahan Mary Jane akan dilakukan di bulan Desember 2024,” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (20/11).

    Yusril menyebut Mary Jane kemungkinan besar akan lolos dari hukuman mati apabila ada grasi yang diberikan Presiden Filipina.

    (kum/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Terlibat Kasus Pencurian dan Prostitusi, 7 WNA di Bali Ditangkap
                
                    
                        
                            Denpasar
                        
                        26 November 2024

    Terlibat Kasus Pencurian dan Prostitusi, 7 WNA di Bali Ditangkap Denpasar 26 November 2024

    Terlibat Kasus Pencurian dan Prostitusi, 7 WNA di Bali Ditangkap
    Tim Redaksi
    DENPASAR, KOMPAS.com
    – Sebanyak tujuh warga negara asing (WNA) ditangkap pihak Imigrasi karena menyalahgunakan izin tinggalnya di
    Bali
    .
    Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar, Ridha Sah Putra, mengatakan para WNA ini ditangkap dalam
    operasi Jagratara
    yang digelar pada 13-14 November 2024.
    “Operasi ini menyasar sejumlah lokasi di Bali, mengungkap berbagai pelanggaran serius seperti penyalahgunaan izin tinggal, dugaan overstay, dan aktivitas ilegal,” kata dia pada Selasa (26/11/2024).
    Ia mengatakan para WNA yang ditangkap ini terlibat dalam berbagai kasus. Di antaranya dua WNA asal Tanzania, berinisial APY (33) dan MMS (22), tidak memiliki dokumen perjalanan atau izin tinggal yang sah.
    Keduanya ditangkap di sebuah rumah kos di Gang Bucu Telu II, Kota Denpasar, Bali, pada 14 November 2024.
    Pada hari yang sama, petugas juga menangkap WNA asal Filipina, berinisial CAI, karena diduga bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) di wilayah Sanur, Kota Denpasar.
    Selanjutnya, petugas juga menangkap seorang WNA asal Jerman, berinisial AUH (36), karena menjalankan bisnis ilegal pengurusan visa di Ubud, Gianyar.
    Di wilayah yang sama, dua orang WNA, berinisial LO, asal Rusia, dan PC, asal Belarus, juga kedapatan bekerja sebagai terapis tanpa izin.
    Ridha mengatakan pihaknya juga tengah memeriksa seorang WNA asal Amerika Serikat, berinisial DQS (32), yang ditangkap pihak Polsek Denpasar Barat atas dugaan kasus pencurian.
    “DQS ditangkap setelah mencuri dua toples selai kacang di sebuah mal. Ia hanya dapat menunjukkan foto paspor dan diketahui memiliki izin tinggal hingga Juli 2025,” kata dia.
    Ridha berharap adanya operasi Jagratara ini bisa menjadi peringatan bagi WNA lainnya agar tidak mencoba melanggar hukum di Indonesia.
    “Kami ingin memastikan Bali tetap menjadi tempat yang aman dan tertib. Seluruh WNA yang ditangkap kini menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Kantor Imigrasi Denpasar,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ibu Mary Jane: Anak-anak MJ Akhirnya Akan Rasakan Pelukan Ibu

    Ibu Mary Jane: Anak-anak MJ Akhirnya Akan Rasakan Pelukan Ibu

    Jakarta, CNN Indonesia

    Celia Veloso mengapresiasi wacana pemindahan anaknya, terpidana mati kasus penyelundupan narkoba, Mary Jane Fiesta Veloso (MJ) dari Indonesia ke negara asalnya Filipina.

    Ibunda Mary Jane menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendorong atau membuka jalan untuk kepulangan putrinya itu ke Filipina.

    “Yang paling senang adalah kedua anak Mary Jane, mereka akhirnya bisa merasakan kehadiran dan pelukan kepada ibunda mereka,” kata Celia dalam jumpa pers daring yang diselenggarakan oleh Human Right Working Group (HRWG) Indonesia dan Beranda Migran, Selasa (26/11).

    “Dan mereka akan memastikan akan menghabiskan waktu-waktu mereka dengan Mary Jane ketika dia kembali menggantikan waktu-waktu yang telah hilang selama ia ada di Indonesia,” sambungnya.

    Celia mengaku sangat menghargai uluran tangan para pihak yang selalu mendampingi Mary Jane selama ditahan di Indonesia. Demikian pula mereka yang bersedia memberikan pendampingan bagi keluarga di Filipina.

    “Kita sangat senang, kita melihat seberapa besar kalian mendukung Mary Jane dan terima kasih telah menganggap Mary Jane sebagai anggota keluarga kalian sendiri, seperti teman kalian sendiri,” ungkapnya.

    “Kami berharap teman-teman semua akan terus mensupport Mary Jane. Saat Mary Jane sudah bebas dan kita berharap memiliki segala waktu dan kesempatan untuk terima kasih kepada kalian semua,” pungkasnya.

    Joanna Concepcion, dari Migrante Internasional atau organisasi asal Filipina yang mengadvokasi hak-hak pekerja migran sementara itu juga menyambut baik rencana pemulangan Mary Jane ke negara asalnya.

    “Kami juga merasa bersyukur karena banyak pergerakan dari Indonesia dan Filipina yang terus-menerus menyuarakan dan mengadvokasi isu yang dialami Mary Jane,” tuturnya.

    Wacana pemindahan ke Filipina ini, menurut Joanna, merupakan satu langkah positif dalam upaya pembebasan Mary Jane yang disebutnya sebagai korban human trafficking alias perdagangan manusia.

    “Kami ingin mendorong lagi kepada pemerintah untuk dapat memperlancar proses pemulangan Mary Jane agar berlangsung aman dan lancar. Kami juga ingin menggarisbawahi bahwa yang terjadi pada Mary Jane ini adalah bentuk pelanggaran humanitarian,” kata Joanna.

    Migrante Internasional, lanjut Joana, juga akan mendorong Pemerintah Filipina agar menertibkan agen perekrut pekerja migran ilegal di negaranya.

    “Kami mendorong migrasi yang lebih aman dan berusaha untuk tidak terjadi lagi ilegal recruitment. Kami memberikan masukan kepada Pemerintah Filipina untuk bekerjasama dengan pemerintah negara-negara lain, terutama negara-negara destinasi migran Filipuna untuk mencegah hal seperti ini terjadi di masa depan,” ujar Joanna.

    Sebelumnya, pemerintah RI yang kini dipimpin Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan rencana pemindahan napi narkoba asal Filipina, Mary Jane Veloso. Mary Jane yang ditangkap 2010 silam karena kasus penyelundupan 2,6 kilogram heroin telah divonis hukuman mati di RI, dan akan menyelesaikan sisa hukumannya di Filipina.

    Pada 2015 silam, dia sebetulnya akan dieksekusi bersamaan dengan napi Bali Nine, namun ditunda pada menit-menit akhir.

    Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menyampaikan Mary Jane akan dikembalikan ke Filipina dengan kebijakan “transfer of prisoner” atau pemindahan narapidana pada Desember mendatang.

    “Perkiraan proses pemindahan Mary Jane akan dilakukan di bulan Desember 2024,” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (20/11).

    Yusril menyebut Mary Jane kemungkinan besar akan lolos dari hukuman mati apabila ada grasi yang diberikan Presiden Filipina.

    (kum/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Ini Dia Tampang Buronan Interpol Asal Filpina yang Ditangkap di Bali

    Ini Dia Tampang Buronan Interpol Asal Filpina yang Ditangkap di Bali

    “Rencananya yang bersangkutan akan kita pulangkan dengan pengawalan dari Kepolisian Filipina pada tanggal 27 November 2024. Untuk itu, pihak Philippines National Police atau PNP sudah standby dalam hal ini diwakili oleh Immigration Attach of the Embassy of Philippines,” jelas Saffar. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

  • MIND ID Prediksi Harga Emas-Nikel Masih Bersinar di 2025

    MIND ID Prediksi Harga Emas-Nikel Masih Bersinar di 2025

    Jakarta, CNN Indonesia

    MIND ID memproyeksikan harga emas naik pada 2025 seiring dinamika pasar global dan kebijakan ekonomi yang diambil sejumlah negara.

    Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID Dilo Seno Widagdo menyampaikan hal ini dalam acara MIND ID Commodities Outlook 2025 di Jakarta, Selasa (26/11).

    “Ini pasarnya 3-2 bulan. Kalau nyanyi-nyanyinya sampai akhir tahun ya mungkin nggak akan banyak berubah. Tapi kalau outlook sih ke depan kemungkinan akan naik kalau emas Copper,” ujar Dilo.

    Kenaikan juga ia prediksi terjadi pada nikal. Ia memang memproyeksikan harga nikel stabil hingga akhir tahun ini di kisaran US$ 16 ribu per ton.

    Tapi pada tahun depan, harganya berpotensi kenaikan. Menurut Dilo, kenaikan harga nikal akan dipicu suplai nikel dunia yang menurun akibat tingginya biaya produksi di sejumlah negara seperti Australia dan Filipina.

    “Kalau harga LME-nya itu US$16 ribu terus dijadikan nickel-mite atau ferronickel kira-kira kan sekitar US$13.500. Nah kalau misalnya di kita cash cost-nya masih US$11 ribu, artinya kita masih creating profit. Masalahnya Australia nggak bisa, mereka sudah US$14 ribu mati. Nah begitu Australia nickel-nya mati, suplai berkurang,” jelasnya.

    Selain imbas penurunan pasokan,  Dilo kenaikan harga nikel juga akan ditopang pertumbuhan sektor properti di India yang mulai agresif.

    Pertumbuhan itu akan menjadi penyeimbang atas penurunan sektor properti di Tiongkok. Hal ini katanya, akan membuka peluang bagi komoditas nikel untuk tetap diminati, tidak hanya untuk ekosistem baterai kendaraan listrik (EV), tetapi juga sektor konstruksi sehingga membuat harganya naik.

    “Jadi untuk EV masih ada growth. Property memang sempat di China ada penurunan tapi di balance sama di India property-nya udah mulai lebih agresif. Jadi ini tadi nih yang saya pikir untuk komoditas nikel kan nggak harus semuanya ke EV. Tapi juga bisa ke properti kayak untuk timeless, untuk barang-barang yang seperti itu,” katanya.

    Namun, sektor EV global menunjukkan pertumbuhan yang melambat akibat proteksi perdagangan dari beberapa negara besar.

    “Tadinya pertumbuhannya maunya lebih besar, tapi karena beberapa negara melakukan proteksi-proteksi, harapan pertumbuhannya nggak sesuai dengan yang diharapkan,” pungkas Dilo.

    (lau/agt)

  • Ribut Wapres Sara vs Presiden Bongbong, Duterte Minta Tolong Militer

    Ribut Wapres Sara vs Presiden Bongbong, Duterte Minta Tolong Militer

    Jakarta, CNN Indonesia

    Mantan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, meminta militer negaranya untuk memperbaiki manajemen pemerintahan Filipina.

    Sebab, ia menganggap pemerintah Filipina saat ini sudah ‘retak’ karena banyaknya perpecahan di ranah internal.

    Meski begitu, ia tidak meminta militer Filipina untuk melakukan kudeta terhadap pemerintah yang saat ini sedang berjalan.

    “Pemerintahan di Filipina saat ini terpecah. Mengingat begitu banyak kesalahan di sana dan hanya militer yang dapat memperbaikinya,” kata Duterte dalam konferensi pers yang dihelat pada Senin (25/11) dilansir The Strait Times.

    Selain itu, Duterte juga mengatakan bahwa dirinya tidak akan meminta militer Filipina untuk mengambil alih pemerintahan yang sedang berjalan dengan membentuk Junta Militer.

    Lebih lanjut, eks Presiden Filipina itu juga mengkritik angkatan militer negaranya yang selalu mendukung Presiden Bongbong Marcos. Padahal, Duterte menilai ia gagal menjalankan roda pemerintahan Filipina.

    Pernyataan Duterte ini kian menambah perpecahan yang kini tengah terjadi di internal pemerintah Filipina. Sebab, saat ini, kondisi pemerintahan di negara tersebut sedang panas imbas ancaman pembunuhan yang dilontatkan Sara Duterte kepada Presiden ‘Bongbong’ Marcos.

    Sebelumnya, Wapres Filipina, Sara Duterte meminta Presiden Filipina, Ferdinand ‘Bongbong’ Marcos Jr, untuk dibunuh jika dirinya terbunuh.

    Pernyataan itu ia sampaikan saat melakukan konferensi pers dengan media Dewan Perwakilan Rakyat Filipina beberapa waktu lalu.

    “Jangan khawatir tentang keamananku karena aku sudah berbicara dengan seseorang. Saya mengatakan kepadanya, ‘jika Anda membunuh saya, bunuh BBM, Liza Araneta, dan Martin Romualdez,’ kata Duterte.

    Dilansir CNA, Sara mengatakan bahwa dirinya telah berbicara dengan seorang pembunuh bayaran dan menginstruksikan untuk membunuh Marcos, istrinya, dan pembicara dari DPR Filipina jika ia dibunuh.

    (gas/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Meta Hapus 2 Juta Akun Facebook hingga WhatsApp, Apa Alasannya?

    Meta Hapus 2 Juta Akun Facebook hingga WhatsApp, Apa Alasannya?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Meta, perusahaan di balik platform media sosial Facebook, Instagram, dan WhatsApp, menghapus lebih dua juta akun dari platform-platform tersebut. Apa alasannya?

    Meta mengumumkan langkah tersebut diambil guna melawan kejahatan terorganisir di dunia maya.

    Sepanjang tahun 2024, Meta telah menutup lebih dari dua juta akun yang terlibat dalam berbagai aktivitas ilegal, termasuk skema investasi palsu yang dikenal sebagai pig-butchering scams.

    Langkah ini menjadi bagian dari upaya Meta untuk melindungi pengguna dari penipuan online yang kian marak.

    Dalam laporan terbarunya bertajuk Cracking Down On Organized Crime Behind Scam Centers yang dirilis pada 21 November, Meta mengungkapkan target utamanya adalah sindikat kejahatan di Myanmar, Laos, Kamboja, Uni Emirat Arab, dan Filipina.

    Sindikat ini memanfaatkan berbagai platform digital, termasuk pesan teks, aplikasi kencan, media sosial, dan aplikasi kripto untuk mengelabui korban agar berinvestasi dengan dalih palsu.

    “Yang menargetkan orang-orang di seluruh dunia melalui pesan, kencan, media sosial, dan kripto serta aplikasi lain untuk meyakinkan mereka agar berinvestasi dengan alasan palsu.” jelas Meta dalam laporannya, melansir Forbes, Jumat (22/11).

    Laporan ini mengungkap bahwa kejahatan tersebut seringkali melibatkan pekerja yang dipaksa untuk menjalankan aksi penipuan dari “kamp scam”. DI kamp ini, pekerja terlibat dalam berbagai aktivitas ilegal seperti penipuan kripto, manipulasi pinjaman, dan skema investasi palsu.

    “Kami menilai bahwa sebagian besar aktivitas pusat penipuan tersebut diatur secara ketat oleh sindikat kriminal untuk meningkatkan skala operasi mereka,” tulis Meta.

    Meta menjelaskan dalam laporannya, penipu biasanya memulai serangan di aplikasi kencan, email, Facebook, Instagram, bahkan WhatsApp. Tujuan akhir dari serangan tersebut sama, untuk mengelabui korban sehingga ia mengakses aplikasi kripto atau website scam di mana para penipu dapat leluasa mengontrol korban.

    Meta mengimplementasikan sejumlah kebijakan dan strategi untuk melawan kejahatan ini. Setidaknya, ada empat langkah yang diambil oleh Meta untuk melawan Scam. 

    Pertama, Kebijakan Organisasi Berbahaya (DOI). Meta melarang organisasi yang mempromosikan kekerasan, kejahatan, kebencian, atau terorisme dari platform mereka.

    Kedua, penegakan aturan di platform, caranya adalah dengan memantau dan mengatasi upaya sindikat untuk menghindari pelarangan akun.

    Ketiga, kolaborasi dan bekerja sama dengan mitra eksternal dan lintas industri untuk mempersulit sindikat menjalankan operasi mereka.

    Keempat, bekerja dengan penegak hukum. Meta berbagi intelijen dengan penegak hukum di berbagai negara untuk melindungi komunitas dari ancaman ini.

    Meta juga terus meluncurkan fitur perlindungan baru di seluruh platformnya. Misalnya, di Messenger dan Instagram, pengguna akan menerima peringatan jika ada interaksi mencurigakan dari orang tak dikenal.

    Di WhatsApp, pengguna akan diberi konteks tambahan ketika dimasukkan ke dalam grup oleh orang asing, seperti informasi tentang siapa yang membuat grup dan kapan grup tersebut dibentuk.

    Cara tetap aman dari penipuan

    Meta kemudian membagikan beberapa tips untuk melindungi diri dari penipuan. Berikut caranya:

    1. Aktifkan two-factor authentication untuk keamanan tambahan.
    2. Gunakan verifikasi selfie untuk mengamankan akun Anda.
    3. Waspadai situs palsu yang menyerupai laman pemerintah.
    4. Jangan mudah tergiur dengan penawaran yang tampak tidak masuk akal.
    5. Hindari jebakan iklan palsu yang menggunakan foto selebriti.
    6. Jangan pernah mengirim uang kepada orang asing di aplikasi kencan.
    7. Verifikasi kredibilitas pesan dari merek atau toko sebelum bertransaksi.

    (wnu/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Jebolan Indonesian Idol 2023 Dimansyah Laitupa Siap Go International Lewat Single Terbaru

    Jebolan Indonesian Idol 2023 Dimansyah Laitupa Siap Go International Lewat Single Terbaru

    Jakarta, Beritasatu.com – Solois bergenre musik pop organik, Dimansyah Laitupa kembali merilis single terbaru berjudul Jatuh Cinta Salahnya Dimana yang siap mengantarnya go international ke panggung musik dunia. 

    Bernaung di bawah label Dua Suara Media, Dimansyah yang merupakan jebolan Indonesian Idol 2023 itu berupaya untuk mengenalkan musik yang dibawakannya ke sembilan negara di kawasan Asia seperti  Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Hong Kong, Jepang, Korea, Filipina, dan Taiwan. 

    “Lewat lagu ini, aku ingin membawa nama aku ke kancah internasional lewat karya yang akan disebar melalui platform digital di sembilan negara,” ungkap Dimansyah di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Selasa (26/11/2024). 

    Diterangkan Dimansyah, lagu tersebut bercerita tentang kekaguman terhadap pasangan yang memiliki ketegasan dalam hubungan sepasang kekasih.

    “Bahwasanya cinta itu adalah hal yang murni dan tak membutuhkan standar atau klasifikasi. Setiap manusia berhak untuk memiliki cinta dan tidak ada seorang pun berhak mengatur perasaan cinta itu. Sejatinya cinta itu akan datang kepada  orang-orang yang menginginkan dan mengusahakan cinta itu,” terangnya. 

    Untuk membuat lagunya lebih menarik, Dimansyah membuat video musiknya dengan menyatukan unsur alam dan audio serta visual yang konsepnya akan sejalan dengan musik bergenre pop organik.

    “Untuk konsep lagunya, aku memang buat sendiri tentunya dengan berupaya mengakomodir kemauan pihak label dengan mencoba menggabungkan semua unsur musik dan visual yang nantinya akan disebar lewat platform digital dan dunia showbiz atau pertunjukan musik,” tandasnya. 

    Selain itu, Dimansyah juga dalam waktu dekat akan menggelar konser mini di beberapa negara untuk mengenalkan lagu-lagu yang dirilisnya seperti Mantra dan Dengarkanlah yang telah berhasil meraih simpati pendengar musik lantaran  telah ditonton lebih dari jutaan viewers lewat channel YouTube Official Dimansyah Laitupa.