Negara: Filipina

  • Wushu Tambah Dua Medali Emas, Balap Sepeda Satu Emas

    Wushu Tambah Dua Medali Emas, Balap Sepeda Satu Emas

    JAKARTA – Cabang olahraga (cabor) wushu berhasil menambah dua medali emas untuk Indonesia dalam SEA Games 2025 di Thailand. Koleksi medali emas Indonesia sekarang pun menjadi 46 keping.

    Emas pertama dari wushu pada hari ini Senin, 15 Desember 2025, dipersembahkan oleh Patricia Geraldine. Dia berhasil menjadi yang terbaik di nomor changquan, jianshu, dan gianshu.

    Patricia mendapatkan skor tertinggi setelah melakoni tiga penampilan. Dia secara keseluruhan memperoleh 29.266 poin untuk memastikan medali emas ke-44 Indonesia dari ajang dua tahunan tersebut.

    Posisi kedua dari nomor ini didapat oleh atlet wushu Pang Pui Yee dari Malaysia yang menorehkan skor 29.109 untuk mendapat perak. Adapun tempat ketiga diamankan oleh Le Yin Shuen (Singapura) dengan skor 29.055 untuk mengamankan perunggu.

    Berikutnya, wushu mendapat emas dari nomor duilian bare-handed putra. Tim putra Indonesia yang terbaik di nomor tersebut diperkuat oleh Ahmad Ghozali Fuaiz, Ahmad Ghifari Fuaiz, dan Terrence Tjahyadi.

    Ketiganya berhasil memperoleh 9.746 poin dalam pertandingan final yang berlangsung di Multi Purpose Space 2nd Floord Ratthaprasasanphakdi Building Government Complex Chaeng Watthana, Bang.

    Sebelum medali emas ke-46 dari duilian bare-handed, Indonesia juga menambah medali emas melalui atlet Ayustina Delia Priatna dari cabang olahraga balap sepeda. Ayustina berhasil menjadi terbaik di nomor individual time trial putri.

    Para atlet unggulan yang berhasil dikalahkan oleh Ayustina di antaranya Salazar Phoebe (Filipina), Batriya Chaniporn (Thailand), Ngan Lam Thi Kim (Vietnam), dan Zhen Yi Yeong (Malaysia).

  • Timnas Putri Indonesia Gagal ke Final usai Dihajar Vietnam 0-5 

    Timnas Putri Indonesia Gagal ke Final usai Dihajar Vietnam 0-5 

    JAKARTA – Hasil pahit diterima Timnas Sepak Bola Putri Indonesia saat menjalani partai semifinal di SEA Games 2025. Skuad Garuda Pertiwi gagal ke final setelah kalah dari Vietnam.

    Pada laga yang berlangsung di Stadion IPE Chonburi, pada Minggu, 14 Desember sore, Timnas Putri Indonesia kalah 0-5 dari lawannya.

    Sejak awal laga, Vietnam langsung tampil menyerang. Bahkan ketika baru berjalan lima menit ancaman langsung mengarah ke gawang Timnas Indonesia lewat Nguyen Thi Bich Thuy yang masih bisa dihadang.

    Percaya diri, para punggawa Vietnam tidak henti menekan kembali lewat umpan panjang. Sejumlah peluang emas juga tercipta namun masih gagal dikonversi menjadi gol.

    Pada menit ke-28 Vietnam membuka keunggulan jadi 1-0 setelah wasit menunjuk titik putih lantaran Gea Yumanda handsball. Nguyen Thi Bich Thuy yang jadi eksekutor sukses mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang.

    Setelah gol tersebut, Vietnam terus mencoba menyarangkan gol kedua. Namun demikian, anak asuh Akira Higashiyama bertahan dengan rapi dan solid sehingga Vietnam tidak bisa menambah gol lagi pada babak pertama.

    Setelah laga babak pertama tuntas dengan skor tipis, Vietnam berhasil menggandakan angka di awal babak kedua melalui kapten Pham Hai Yen. Gol Hai Yen terjadi setelah badannya membentur bola dari kiper Iris De Rouw yang berupaya melakukan sapuan.

    Ditengah jarak skor yang kian lebar, Indonesia malah kembali kecolongan dengan gol ketiga Vietnam. Kali ini kembali Pham Hai Yen yang menyarangkan bola ke gawang Iris De Rouw pada menit ke-58 dan membuat skor jadi 3-0.

    Sepuluh menit jelang waktu normal usai, Vietnam menambah gol dengan memaksimalkan skema tendangan pojok. Bich Thuy mencetak gol keempat yang kembali ditambahkan oleh Huynh Nhu di menit ke-86.

    Setelah gagal melangkah ke babak final, Timnas Putri Indonesia selanjutnya masih akan tampil dalam laga perebutan medali perunggu. Mereka akan menghadapi tim yang kalah dari laga Thailand vs Filipina.

  • Klasemen Medali SEA Games 2025 Minggu Pagi, Indonesia Ungguli Vietnam

    Klasemen Medali SEA Games 2025 Minggu Pagi, Indonesia Ungguli Vietnam

    JAKARTA – Sejumlah pertandingan dari berbagai cabang olahraga di SEA Games 2025 akan kembali dipertandingkan pada Minggu, 14 Desember. Hingga Minggu pagi, kontingen Indonesia berhasil mengungguli perolehan medali emas Vietnam.

    Jumlah itu didapat berkat perolehan 11 medali emas di hari sebelumnya. Total hingga Minggu pagi, Indonesia berhasil meraih 31 medali emas, 42 medali perak, dan 35 perunggu.

    Torehan itu membawa Indonesia menempati peringkat runner up klasemen medali SEA Games 2025. Thailand masih memimpin klasemen medali dengan mengemas 92 medali emas, 59 medali perak, dan 36 medali perunggu.

    Sedangkan Vietnam berada di posisi ketiga klasemen dengan koleksi 30 medali emas, 27 perak, dan 53 perunggu.

    Pada Sabtu, 13 Desember Indonesia berhasil meraih medali emas dari cabor menembak nomor air rifle team 10m putri yang diperkuat Yasmin Figlia Achadiat.

    Kemudian di nomor menembak air rifle putri 10 meter juga berhasil meraih medali emas lewat Dewi Laila Mubrarokah. Lalu dari cabor angkat besi putri 48 kg, Luluk Diana Tri Wijayana sukses menyumbangkan medali emas untuk Indonesia.

    Dari cabor karate nomor Kumite putra 75kg, Ignatius Joshua Kandou juga berhasil menorehkan medali emas.

    Selanjutnya atlet taekwondo Arya Danu Susilo juga berhasil medali emas SEA Games 2025 di nomor putra 74kg. Kemudian I Made Sastra Dharma juga berhasil menyumbangkan medali emas di nomor Judo putra 90kg.

    Lalu atlet atletik andalan Indonesia Maria Natalia Londa sukses meraih medali emas lewat lompat jangkit putri.

    Selain itu, tim tenis putra dan putri mengukir prestasi tertinggi dengan meraih medali emas.

    Klasemen Medali SEA Games 2025

    1. Thailand 94 emas 59 perak 36 perunggu (total 189 medali)

    2. Indonesia 31 emas 42 perak 35 perunggu (total 108 medali)

    3. Vietnam 30 27 53 110

    4. Singapura 16 18 25 59

    5. Malaysia 15 14 47 76

    6. Filipina 14 23 52 89

    7. Myanmar 2 12 16 30

    8. Laos 2 3 13 18

    9. Brunei Darussalam 0 1 4 5

    10. Timor Leste 0 0 2 2.

  • Pecah Rekor, Lebih dari 1.000 pelari di Semarang 10K 2025 Finish Kurang dari Sejam
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        14 Desember 2025

    Pecah Rekor, Lebih dari 1.000 pelari di Semarang 10K 2025 Finish Kurang dari Sejam Regional 14 Desember 2025

    Pecah Rekor, Lebih dari 1.000 pelari di Semarang 10K 2025 Finish Kurang dari Sejam
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Ajang lari bergengsi tahunan Semarang 10K 2025 mencatatkan antusiasme tinggi.
    Dari total 3.000 peserta terdaftar, sebanyak 2.935 pelari akhirnya berlari di puncak
    Semarang
    10K, Minggu (14/12/2025).
    Lomba dimulai pada pukul 05.00 WIB dan harus diselesaikan dalam waktu cut off time (COT) 2 jam.
    Penyelenggara menilai tahun ini disebut menjadi salah satu penyelenggaraan terbaik, baik dari sisi jumlah peserta, performa atlet dan peserta, hingga dampak ekonomi bagi Kota Semarang.
    Terbukti lebih dari 1.000 pelari berhasil mencapai garis finish dan menempuh rute sepanjang 10 kilometer dengan catatan waktu kurang dari satu jam.
    General Manager Event Kompas, Budhi Sarwiadi, menyampaikan bahwa kondisi cuaca yang cerah setelah semalam diguyur hujan, serta rute yang relatif datar membuat banyak peserta mencatat personal best (PB).
    “Rute Semarang yang flat dan cuaca pagi ini sangat mendukung. Banyak yang PB dan finish di bawah satu jam. Ini membuktikan Semarang masih menjadi yang terbaik untuk kategori single 10K,” ujar Budhi usai pembagian hadiah di Balai Kota Semarang.
    Budhi juga menyoroti meningkatnya performa pelari Indonesia. Salah satunya, pelari putri Agustin Mardika Manik yang berhasil menembus posisi tiga besar kategori overall dan bersaing dengan pelari asal Kenya.
    Meski demikian, juara kategori putra masih didominasi pelari dari Kenya.
    Penyelenggara mencatat komposisi peserta tahun ini hampir seimbang antara warga Semarang dan luar kota.
    Sedangkan peserta asing tercatat sejumlah 14 pelari, dari India, Kenga, Filipina, Inggris dan Swiss.
    Banyak peserta datang sejak Jumat dan menginap dua hari, sehingga memberikan kontribusi signifikan pada perputaran ekonomi lokal.
    “Bahkan di kategori Kid Dash, 60 persen pesertanya dari luar kota. Mereka datang membawa keluarga. Ini dampak ekonomi yang besar bagi Semarang,” ungkap Budhi.
    Ia juga memastikan bahwa aspek medis berjalan aman, dengan hanya dua peserta yang dirujuk ke rumah sakit untuk pemulihan ringan.
    Sementara itu, Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, mengapresiasi tingginya minat masyarakat mengingat banyak warga mengaku tidak kebagian slot pendaftaran.

    “Banyak yang pengin ikut tapi belum dapat kesempatan. Makanya saya minta kuotanya ditambah tahun depan,” ujar Agustina.
    Ia menilai event ini bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga penggerak ekonomi kota. Agustina mengakun siap mendukung event serupa, termasuk trail run atau kegiatan olahraga lain.
    “Event seperti ini meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pemerintah siap support,” imbuhnya.
    Peserta asal Semarang, Matius Wijarnarko (37), mengikuti
    Semarang 10K
    untuk pertama kalinya setelah sebelumnya berulang kali gagal mendapatkan kuota.
    “Seru, cheering-nya rame, lintasannya keren. Target saya 70 menit dan bisa tercapai. Semoga tahun depan bisa dapat slot lari lagi di Semarang 10K,” ujarnya.
    Matius memulai hobi lari sejak setahun lalu untuk hidup sehat dan menurunkan berat badan yang sebelumnya menyentuh angka 80 kilogram.
    Peserta asal Bekasi, Gemala Nirwana Puri, menilai jalur Kota Lama menjadi daya tarik tersendiri karena atmosfer cheering yang menonjolkan unsur budaya lokal.
    Selain itu dia merasa tertantang dengan adanya cut off point (COP) yang mewajibkan peserta mencapai kilometer 8,2 dalam waktu 70 menit.
    “Medalnya bagus, cuacanya mendukung. Tantangan COP 70 menit itu benar-benar bikin semua pelari harus serius,” katanya.
    Lebih lanjut, Budhi menyebut permintaan penambahan kuota mungkin dilakukan dengan mempertimbangkan kapasitas Race Village dan ruas jalan di kawasan Kota Lama. Apalagi tahun ini kuota Semarang 10K telah ditambah dari 2.500 menjadi 3.000 peserta.
    “Tahun depan insyaallah naik, tapi harus dihitung kapasitasnya agar pelari tetap nyaman. Kalau terlalu padat nanti malah jadi jalan santai, bukan lari,” beber Budhi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waspada Ancaman Megathrust, Ini Daftar 14 Zona Merah Indonesia

    Waspada Ancaman Megathrust, Ini Daftar 14 Zona Merah Indonesia

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui dokumen Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia 2024 merilis pembaruan yang menyoroti keberadaan 14 zona megathrust di Indonesia yang diklasifikasikan sebagai “zona merah”.

    Pembaruan ini mengindikasikan meningkatnya potensi terjadinya gempa besar beserta ancaman tsunami di kawasan-kawasan tersebut.

    Para pakar menegaskan bahwa perubahan dalam peta ini bukan sekadar penambahan lokasi semata, melainkan mencerminkan pergeseran distribusi potensi gempa. Kondisi tersebut menuntut peningkatan kewaspadaan serta langkah mitigasi yang lebih menyeluruh.

    Jika dibandingkan dengan peta tahun 2017 yang mencatat 13 zona megathrust, edisi 2024 menambahkan satu zona baru sehingga totalnya menjadi 14.

    Bertambahnya zona ini menjadi peringatan bahwa daerah yang sebelumnya dinilai relatif aman perlu meninjau ulang kesiapan menghadapi bencana, mulai dari penguatan infrastruktur hingga peningkatan kesadaran masyarakat.
     

    Terdapat zona megathrust Jawa dengan potensi gempa berkekuatan maksimal 9,1. Beberapa zona tercatat memiliki potensi gempa hingga 8,9, seperti Enggano dan Mentawai-Pagai.

    Berikut ini daftar 14 zona Megathrust dan potensi maksimal magnitude:

    1. Zona Megathrust Aceh-Andaman potensi gempa dengan magnitudo maksimal 9,2.

    2. Zona Megathrust Nias-Simelue potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,7.

    3. Zona Megathrust Batu potensi gempa dengan magnitudo maksimal 7,8.

    4. Zona Megathrust Mentawai-Siberut potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    4. Zona Megathrust Mentawai-Pagai potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    6. Zona Megathrust Enggano potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    7. Zona Megathrust Jawa potensi gempa dengan magnitudo maksimal 9,1.

    8. Zona Megathrust Jawa bagian barat potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    9. Zona Megathrust Jawa bagian timur potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    10. Zona Megathrust Sumba potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.

    11. Zona Megathrust Sulawesi Utara potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,5.

    12. Zona Megathrust Palung Cotobato potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,3.

    13. Zona Megathrust Filipina Selatan potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,2.

    14. Zona Megathrust Filipina Tengah potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,1.
     
    Kapan Megathrust terjadi?

    Terkait soal kapan perkiraan gempa Megathrust terjadi, BMKG belum memiliki informasi pasti. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebut pihaknya terus membicarakan isu ini agar masyarakat bersiap menghadapi efek dari megathrust di Indonesia.

    Pembahasan mengenai isu Megathrust dianggap penting untuk memberikan edukasi, persiapan, dan kesiapsiagaan seluruh masyarakat.

    “Sebetulnya isu Megathrust itu bukan isu yang baru. Itu isu yg sudah sangat lama. Tapi kenapa BMKG dan beberapa pakar mengingatkan? Tujuannya adalah untuk ‘ayo, tidak hanya ngomong aja, segera mitigasi (tindakan mengurangi dampak bencana),” ujar Dwikorita.

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui dokumen Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia 2024 merilis pembaruan yang menyoroti keberadaan 14 zona megathrust di Indonesia yang diklasifikasikan sebagai “zona merah”.
     
    Pembaruan ini mengindikasikan meningkatnya potensi terjadinya gempa besar beserta ancaman tsunami di kawasan-kawasan tersebut.
     
    Para pakar menegaskan bahwa perubahan dalam peta ini bukan sekadar penambahan lokasi semata, melainkan mencerminkan pergeseran distribusi potensi gempa. Kondisi tersebut menuntut peningkatan kewaspadaan serta langkah mitigasi yang lebih menyeluruh.

    Jika dibandingkan dengan peta tahun 2017 yang mencatat 13 zona megathrust, edisi 2024 menambahkan satu zona baru sehingga totalnya menjadi 14.
     
    Bertambahnya zona ini menjadi peringatan bahwa daerah yang sebelumnya dinilai relatif aman perlu meninjau ulang kesiapan menghadapi bencana, mulai dari penguatan infrastruktur hingga peningkatan kesadaran masyarakat.
     

     
    Terdapat zona megathrust Jawa dengan potensi gempa berkekuatan maksimal 9,1. Beberapa zona tercatat memiliki potensi gempa hingga 8,9, seperti Enggano dan Mentawai-Pagai.
     
    Berikut ini daftar 14 zona Megathrust dan potensi maksimal magnitude:
     
    1. Zona Megathrust Aceh-Andaman potensi gempa dengan magnitudo maksimal 9,2.
     
    2. Zona Megathrust Nias-Simelue potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,7.
     
    3. Zona Megathrust Batu potensi gempa dengan magnitudo maksimal 7,8.
     
    4. Zona Megathrust Mentawai-Siberut potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    4. Zona Megathrust Mentawai-Pagai potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    6. Zona Megathrust Enggano potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    7. Zona Megathrust Jawa potensi gempa dengan magnitudo maksimal 9,1.
     
    8. Zona Megathrust Jawa bagian barat potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    9. Zona Megathrust Jawa bagian timur potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    10. Zona Megathrust Sumba potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
     
    11. Zona Megathrust Sulawesi Utara potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,5.
     
    12. Zona Megathrust Palung Cotobato potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,3.
     
    13. Zona Megathrust Filipina Selatan potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,2.
     
    14. Zona Megathrust Filipina Tengah potensi gempa dengan magnitudo maksimal 8,1.
     

    Kapan Megathrust terjadi?

    Terkait soal kapan perkiraan gempa Megathrust terjadi, BMKG belum memiliki informasi pasti. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebut pihaknya terus membicarakan isu ini agar masyarakat bersiap menghadapi efek dari megathrust di Indonesia.
     
    Pembahasan mengenai isu Megathrust dianggap penting untuk memberikan edukasi, persiapan, dan kesiapsiagaan seluruh masyarakat.
     
    “Sebetulnya isu Megathrust itu bukan isu yang baru. Itu isu yg sudah sangat lama. Tapi kenapa BMKG dan beberapa pakar mengingatkan? Tujuannya adalah untuk ‘ayo, tidak hanya ngomong aja, segera mitigasi (tindakan mengurangi dampak bencana),” ujar Dwikorita.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Rahasia Ringgit Malaysia Bikin Keok Dolar AS hingga Jadi Juara Mata Uang Asia

    Rahasia Ringgit Malaysia Bikin Keok Dolar AS hingga Jadi Juara Mata Uang Asia

    Jakarta

    Ringgit menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Mata uang Malaysia itu naik 0,5% terhadap dolar AS menjadi RM 4,0860 pada 12 Desember, tertinggi sejak Mei 2021.

    Tahun ini ringgit telah melonjak lebih dari 9% terhadap dolar AS. Kenaikan itu membawa ringgit menjadi mata uang dengan kinerja terbaik di Asia selama 2025.

    “Fundamental ringgit yang kuat menempatkannya pada posisi terdepan untuk mengungguli mata uang regional lainnya,” tulis para ahli strategi Maybank, termasuk Saktiandi Supaat, dalam sebuah catatan dikutip dari Straits Times, Sabtu (13/12/2025).

    Rahasia Ringgit Perkasa Lawan Dolar AS

    Faktor pendorong penguatan ringgit Malaysia meliputi, pertama kelanjutan siklus investasi yang meningkat, kedua reformasi fiskal di Malaysia, dan ketiga Malaysia kini pusat data center utama.

    Selain itu, popularitas mata uang Malaysia didorong oleh ekonomi yang berorientasi ekspor. Naiknya ekspor terjadi seiring dengan meningkatnya permintaan global, sehingga membantu pertumbuhan ekspor kuartal ketiga melampaui ekspektasi.

    Para pembuat kebijakan juga optimis bahwa data center dapat membantu memanfaatkan peluang pertumbuhan baru bagi negara tersebut. Optimisme ini telah mendorong investor asing untuk memperluas eksposur mereka terhadap aset Malaysia.

    Pergerakan Ringgit

    Dikutip dari The Star, nilai tukar ringgit menguat terhadap sejumlah mata uang dari sejumlah negara. Ringgit tercatat menguat terhadap yen menjadi 2,626-2,6304 dari 2,6536-2,6561, dan perkasa terhadap pound sterling Inggris menjadi 5,4789-5,4869 dari 5,4859-5,4905, namun ringgit melemah terhadap euro menjadi 4,8037-4,8107 dari 4,7912-4,7953 pada penutupan pekan lalu.

    Ringgit juga cenderung menguat terhadap mata uang ASEAN. Ringgit menguat terhadap rupiah Indonesia menjadi 245,9-246,4 dari 246,8-247,2 pekan lalu, meningkat terhadap dolar Singapura menjadi 3,1701-3,1750 ringgit dari 3,1741-3,1773 ringgit sebelumnya, dan lebih tinggi terhadap peso Filipina di 6,93-6,94 ringgit dari 6,97-6,98 ringgit. Namun, melemah terhadap baht Thailand menjadi 12,9589-12,9845 ringgit dari 12,9054-12,9221 ringgit minggu lalu.

    (ada/ara)

  • Menperin Buka-bukaan Industri Keramik Digempur Produk Impor

    Menperin Buka-bukaan Industri Keramik Digempur Produk Impor

    Jakarta

    Industri keramik khususnya tableware dan glassware nasional masih menghadapi tingkat utilisasi yang rendah akibat gempuran produk impor yang terus meningkat. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian menegaskan perlunya penguatan daya saing dan langkah strategis agar sektor ini dapat memaksimalkan kapasitas produksinya serta mempertahankan posisi di pasar domestik.

    “Kedua subsektor industri ini, menurut pandangan kami, memiliki struktur industri yang kuat, berbasis sumber daya lokal, dan memiliki potensi pasar yang terus berkembang,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/12/2025).

    Sepanjang 2024, industri keramik tableware dalam negeri memiliki kapasitas terpasang sebesar 250 ribu ton dengan utilisasi sekitar 52%. Menurut Agus, angka tersebut masih rendah disebabkan karena gempuran produk keramik dan gelas kaca impor di pasar domestik.

    “Melihat Ketua ASAKI (Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia) yang terus mengangguk saat saya menyinggung banjir impor, saya dapat menyimpulkan bahwa rendahnya angka utilisasi ini karena memang gempuran dari produk-produk impor masih terasa mengganggu industri dalam negeri kita,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Agus menjelaskan, pangsa pasar domestik industri keramik tableware telah mencapai 78% dan hal itu merupakan capaian yang cukup baik. Namun, jika diperhatikan, tingkat konsumsi keramik per kapita di Indonesia dinilai masih sangat rendah. Oleh karena itu, angka 78% tersebut tetap perlu menjadi perhatian agar semakin banyak rumah tangga di tanah air menggunakan produk berbasis keramik.

    Selain itu, subsektor glassware atau kemasan kaca dalam negeri memiliki kapasitas produksi mencapai 740 ribu ton per tahun, dengan utilisasi di angka 51%, serta pangsa pasar domestik sekitar 65%. Kinerja ekspor industri ini sepanjang 2024 mencapai US$ 97 juta (setara Rp 1,6 triliun) atau 128 ribu ton (22% dari total produksi), dengan negara tujuan utama adalah Filipina, Brazil, dan Vietnam.

    “Permintaan pasar domestik dan pasar ekspor produk keramik dan kaca yang terus tumbuh, menunjukkan peluang pengembangan industri ceramic-tableware dan glassware nasional sangat prospektif. Namun demikian, di saat yang sama kita harus waspada terhadap penetrasi bahkan lonjakan impor produk sejenis di waktu mendatang,” ujar Agus.

    Untuk itu, Kemenperin menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib pada produk keramik untuk melindungi industri nasional dari banjir produk impor yang tidak memenuhi standar mutu, kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) sebesar US$ 7 per MMBTU, sertifikasi Produk Halal sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2024, dan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).

    “Ini bukan soal keramik, tapi kemarin kami mendapatkan laporan bahwa ditemukan masuknya produk kabel impor tidak ber-SNI,bahkan produk impor ilegal tidak ber-SNI itu masuk ke dalam meja pemerintah,” tegasnya.

    Oleh karena itu, Agus meminta kepada seluruh pelaku industri melaporkan setiap dugaan penyimpangan agar pemerintah khususnya Kemenperin dapat melakukan penindakan.

    Agus mengajak pelaku industri dalam negeri khususnya sektor keramik dan kaca untuk memperkuat dan memperluas langkah korporasi strategis, melalui adopsi teknologi terbaru untuk meningkatkan riset dan pengembangan produk, serta inovasi desain produk, sebagai panduan arah pengembangan teknologi industri, serta akselerasi transformasi industri manufaktur.

    Untuk memperkuat daya saing industri ceramic-tableware dan glassware, Kemenperin telah menginisiasi Peta Jalan Making Indonesia 4.0, yang pelaksanaannya juga mencakup industri ceramic tableware dan glassware. Transformasi ini dilakukan melalui empat langkah, yaitu efisiensi proses produksi dan upgrade teknologi, penerapan green technology, modernisasi pabrik dengan digitalisasi, serta inovasi desain orisinal yang mengangkat identitas Indonesia.

    (ara/ara)

  • Pemerintah Pastikan Stok Beras di Aceh-Sumut Tiga Kali Lipat dari Kebutuhan

    Pemerintah Pastikan Stok Beras di Aceh-Sumut Tiga Kali Lipat dari Kebutuhan

    Jakarta

    Pemerintah memastikan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) telah melebihi tiga kali lipat dari kebutuhan masyarakat. Badan Pangan Nasional melalui Perum Bulog telah menambah pasokan ke tiga provinsi yang mengalami bencana banjir dan longsor tersebut.

    Dalam catatan Badan Pangan Nasional, per 11 Desember total stok Beras Bulog secara nasional masih sangat tinggi di angka 3,7 juta ton. Sementara total stok beras Bulog di Aceh-Sumut-Sumbar mencapai 154,4 ribu ton. Rinciannya Aceh masih terdapat 97,2 ribu ton dan Sumut 44,5 ribu ton serta Sumbar 12,6 ribu ton.

    “Yang terpenting adalah kita siapkan beras. Tiga kali lipat cadangan dari kebutuhan. Mana tahu tiba-tiba butuh,” kata Kepala Badan Pangan Nasional sekaligus Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/12/2025).

    Penggunaan CBP yang dikelola Perum Bulog di tiga provinsi tersebut saat ini sedang diintensifkan untuk pelaksanaan program bantuan pangan reguler dan nonreguler. Bantuan reguler berupa penyaluran bantuan pangan beras dan minyak goreng yang telah dimulai sebelum terjadi bencana. Sementara bantuan nonreguler berupa penyaluran beras untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam.

    “Jadi alhamdulillah beras kita lebih dari cukup sampai dengan hari ini, 3,7 juta ton dan itu terbesar sepanjang sejarah. Insya Allah 3 minggu dari hari ini, 18 hari lagi ke depannya, kurang lebih tiga minggu, semoga kita bisa umumkan Indonesia swasembada beras tanpa impor,” jelas Amran.

    Untuk diketahui, dalam Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS) amatan Oktober 2025, produksi beras nasional Januari sampai Desember dapat mencapai 34,79 juta ton. Capaian ini telah mampu memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat Indonesia setahun ini yang berkisar di angka 31,2 juta ton, sehingga tercipta surplus sebanyak 3,5 juta ton.

    Bapanas memproyeksikan stok beras hingga akhir 2025 secara nasional dapat mencapai 12,5 juta ton. Ini diperoleh dari carry over stock 2024 sebesar 8,4 juta ton ditambahkan surplus produksi dan konsumsi 3,5 juta ton serta penambah lainnya. Dengan demikian, stok beras Indonesia nantinya dapat mencukupi hingga hampir 5 bulan lamanya pada 2026.

    Selain itu, terdapat perkiraan produksi beras Indonesia yang terbaru dari Food and Agriculture Organization (FAO). Dalam Food Outlook edisi November 2025, FAO memprediksi produksi beras Indonesia untuk periode 2025-2026 dapat mencapai 36 juta ton.

    Dengan estimasi produksi beras 36 juta ton tersebut, menasbihkan Indonesia menjadi produsen beras terbesar di kawasan Asia Tenggara. Indonesia disebut melebihi Vietnam 28,2 juta ton, Thailand 22,2 juta ton, Myanmar 16,7 juta ton, Filipina 12,5 juta ton, dan Malaysia 1,5 juta ton.

    (ada/ara)

  • Orang Kaya Asia Berburu ‘Garasi Langit’

    Orang Kaya Asia Berburu ‘Garasi Langit’

    Jakarta

    Orang kaya di Asia Tenggara kini berburu griya tawang (penthouse) dengan fasilitas tak lazim, tempat parkir khusus supercar yang terhubung langsung ke ruang tamu. Di sisi lain, kelas menengah harus berjuang membayar cicilan demi mempertahankan tempat tinggal.

    Daniel Ho, konsultan properti mewah, memiliki klien yang menginginkan segala yang terbaik yang bisa dibeli dengan uang. Mereka mencari hunian bermerek dan penthouse berdinding kaca dengan pemandangan panorama, lengkap dengan tempat parkir bertingkat tinggi untuk supercar, di kawasan elit seperti Bangkok, Jakarta, Kuala Lumpur, dan Manila.

    Di “dunia” yang berbeda, Manajer Aset Tingkat Menengah Charoen Kijvekin menghadapi realitas sebaliknya. Kliennya adalah warga Thailand yang terlilit utang dan berusaha merebut kembali rumah mereka yang disita melalui lelang. Ada pula klien dari lapisan bawah yang masih berpegang pada ‘impian kepemilikan’ rumah.

    Keduanya menjadi saksi kesenjangan yang kian melebar antara yang kaya dan yang miskin. Di seluruh Asia Tenggara, orang-orang kaya membayar harga fantastis untuk properti utama, sementara mereka yang terlilit utang berjuang mempertahankan tempat tinggal-sering kali hanya karena kehilangan pekerjaan atau krisis keluarga, mereka bisa kehilangan rumah.

    “Sebagian besar pelanggan saya kehilangan pekerjaan. Jika mereka tidak mampu membayar cicilan, bank akan menyita rumah mereka. Saat itulah mereka datang kepada saya,” kata Charoen, seorang pekerja di JZD Asset Management, yang menyediakan pinjaman berbunga rendah kepada orang-orang yang ditolak bank, dikutip dari South China Morning Post, Sabtu (13/12/2025).

    Model bisnisnya dibangun dengan membeli rumah sitaan yang dilelang, lalu menjualnya kembali kepada pemilik sebelumnya dengan menawarkan pinjaman berbunga yang menurutnya lebih rendah dibandingkan sebagian besar bank.

    Asia Tenggara dikenal sebagai ‘rumah’ bagi sejumlah kondisi ekonomi paling timpang di dunia. Di Thailand, 10% orang terkaya menguasai lebih dari 70% total kekayaan, menurut World Inequality Database. Di Filipina, kekayaan 50 keluarga terkaya hampir setara dengan seperlima dari keseluruhan perekonomian nasional.

    Sementara itu, kelas menengah di kawasan ini berada di bawah tekanan yang semakin berat. Setiap bulan, beban utang bertambah. Tahun ini, kondisi kian sulit karena tarif Amerika Serikat (AS) menekan pertumbuhan ekonomi, persaingan harga murah dari China menggerus margin usaha kecil, dan kehilangan pekerjaan meningkat seiring teknologi kecerdasan buatan (AI) mengancam pekerjaan yang sebelumnya dianggap aman.

    Di puncak piramida, kekayaan justru terus berlipat ganda dengan kemunculan jutawan baru dalam jumlah besar. Tahun lalu, tercatat lebih dari 850.000 orang di Asia-Pasifik memiliki kekayaan bersih setidaknya US$10 juta (sekitar Rp116 miliar), menurut Laporan Kekayaan 2025 dari konsultan properti global Knight Frank.

    Seiring meningkatnya kekayaan, para pengembang mengubah lanskap kota. Di Ayala Avenue yang eksklusif di Manila, ‘super penthouse’ dijual dengan harga lebih dari US$7 juta. Sementara itu, Aurelia Residences-dengan harga kondominium termurah lebih dari US$6.000 per meter persegi-mendorong ibu kota Filipina menjadi peringkat kedua dunia untuk pertumbuhan harga properti mewah pada 2024, menurut Prime Global Cities Index dari Knight Frank.

    Hunian bermerek juga berkembang pesat, mulai dari vila mewah di Raffles Residences Bali yang dilengkapi pelayan dan koki pribadi, hingga Residences at Mandarin Oriental di Da Nang yang baru diluncurkan.

    Thailand memimpin kawasan dalam tren ini, menurut Ho, karena pembelian properti mewah semakin sering dikaitkan dengan merek-merek bergengsi seperti St. Regis atau Mandarin Oriental.

    Rata-rata penduduk Malaysia sedikit lebih kaya dibandingkan Thailand, dan perekonomiannya-yang diproyeksikan tumbuh sekitar 5% tahun ini-memberikan ruang bernapas yang relatif lebih longgar.

    Namun, hampir 28.500 orang dinyatakan bangkrut antara 2021 hingga Oktober tahun ini, berdasarkan data Departemen Kepailitan Malaysia yang dibagikan kepada This Week in Asia. Dari jumlah tersebut, pinjaman perumahan menyumbang hampir 2.350 kasus.

    (fdl/fdl)

  • Ganda Putri dan Putra Kompak Dapat Tiket Perempat Final

    Ganda Putri dan Putra Kompak Dapat Tiket Perempat Final

    JAKARTA – Empat ganda Indonesia dari cabang olahraga (cabor) bulu tangkis kompak mendapat tiket babak perempat final SEA Games Thailand 2025.

    Dari ganda putra, tiket pertama diamankan oleh pasangan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana. Unggulan keempat tersebut menghentikan Hein Thiha Aung/Phone Htet Zhaw dari Myanmar dengan skor akhir 21-4 dan 21-7.

    Pada babak delapan besar nanti, Leo/Bagas akan bersua dengan ganda putra asal Singapura, yakni Eng Keat Wesley Koh/Junsuke Kubo, yang mendapat tiket usai mengandaskan pasangan Christian Bernardo/Alvin Morada dari Filipina.

    Pasangan berikutnya yang ikut melangkah ke babak perempat final ialah Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani. Mereka menghentikan pasangan Phyo Thurain Kyaw/Lal Zuidika yang berasal dari Myanmar.

    Sabar/Reza, yang berstatus unggulan ketiga di nomor individual, selanjutnya akan bertemu Solomon Jr. Padiz/Julius Villabrille (Filipina). Pasangan itu memulangkan Donovan Willard Wee/Jia Hao Howin Wong (Singapura).

    Adapun dua tiket dari sektor ganda putri didapat oleh pasangan Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum dan Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari.

    Rachel/Febi, yang berstatus sebagai unggulan keempat, menjaga harapan mereka berkat kemenangan atas Zheng Hong Li/Zheng Yan Li. Selanjutnya mereka bertemu dengan pasangan Pham Thi Dieu Ly/Pham Thi Khanh dari Vietnam.

    Sementara itu, pasangan Febi/Meilysa menghentikan Insyirah Khan/Lee Xin Yi Megan dari Singapura untuk bersua dengan unggulan kedua asal Malaysia, yakni pasangan Go Pei Kee/Teoh Mei Xing.

    Secara keseluruhan, bulu tangkis Indonesia berhasil menempatkan sembilan wakil di babak perempat final. Sisa lima wakil lainnya terdiri dari dua tunggal putri, dua tunggal putra, dan satu ganda campuran.

    Dari tunggal putri, tiket didapat Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi dan Putri Kusuma Wardani—yang mendapat bye di babak 16 besar. Dari tunggal putra, ada Alwi Farhan dan Mohammad Zaki Ubaidillah dan dari ganda campuran ada Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.

    Satu-satunya wakil yang angkat koper lebih awal ialah Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah. Perjalanan pasangan ini kandas di babak 16 besar usai ditekuk oleh Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia.