Negara: Australia

  • Ronald Tannur Tendang dan Pukulkan Botol Miras Hingga Lindas Dini dengan Mobil

    Ronald Tannur Tendang dan Pukulkan Botol Miras Hingga Lindas Dini dengan Mobil

    Surabaya (beritajatim.com) – Ronald Tannur (31), menyiksa pacarnya Dini Sera (29) secara brutal. Dari hasil pemeriksaan CCTV dan penyelidikan polisi, anak anggota DPR RI itu sudah melakukan penganiayaan sejak di dalam room karaoke Blackhole KTV.

    Awal mula cerita brutal Ronald Tannur dimulai dari ajakan rekannya untuk party di Blackhole KTV pada hari Selasa (03/10/2023) malam. Ronald dan Dini saat itu sedang makan di Gwalk. Setelah makan, Ronald dan Dini berangkat ke Blackhole KTV. Setelah sampai pada pukul 21.32 WIB, Ronald dan Dini party di room 7 Blackhole KTB bersama 5 temannya. Mereka pesta dengan mengkonsumsi 4 botol Tequila.

    Selama di room, Dini mendapatkan pemukulan berulang. Polisi masih enggan membahas motifnya. Jam 12 malam, tampak bahwa Dini dan Ronald cekcok di sepanjang lobby Blackhole KTV. Kejadian itu juga disaksikan oleh security.

    “Korban keluar lift duluan. Ia lalu menuju mobil Kijang Innova B 1744 VON milik tersangka,” ujar Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Pasma Royce, Jumat (06/10/2023).

    Dini lantas menyandar di mobil depan sebelah kiri. Sedangkan Ronald naik ke kursi kemudi sebelah kanan. Ronald lantas memacu mobilnya hingga Dini terseret sejauh 5 meter. Saat terjatuh, tubuh bagian kanan Dini terlindas mobil. Brutalnya, Ronald sempat meninggalkan Dini terkapar dan ditemukan oleh security dan petugas parkir. “4 tulang rusuk patah. Tulang rusuk kedua sampai kelima bagian kanan,” imbuh Pasma.

    Kapolrestabes Surabaya ketika menunjukan berbagai barang bukti

    Ronald lalu kembali ke tempat Dini terkapar. Oleh security, Dini ditaruh di bagian bagasi mobil. Ronald pun pulang ke apartemen tanglin Orchard di kamar 3112. Saat di apartemen, kondisi wanita asal Sukabumi itu sudah lemas. Ronald sempat memberikan nafas buatan namun kondisi Dini kian buruk. Ronald pun langsung membawa Dini ke National Hospital.

    Di National Hospital, Dini dinyatakan tewas saat perjalanan. Dari keterangan polisi, Dini dinyatakan meninggal dunia pukul 02.32 WIB. Karena tim dokter National Hospital menemukan kejanggalan, pihak Rumah Sakit meminta agar Ronald melapor ke Polsek Lakarsantri agar mendapatkan surat keterangan.

    Ronald lantas melapor ke Polsek Lakarsantri. Disana, ia melaporkan bahwa Dini meninggal karena asam lambung. “Polisi lantas mengajukan otopsi pada hari Rabu (04/10/2023) pukul 23.00 ke RSUD dr. Soetomo,” kata Pasma.

    Sementara itu, dr. Reni tim dari kedokteran forensik RSUD dr. Soetomo mengatakan bahwa pihaknya menemukan berbagai luka lebam di sekujur tubuh Dini. Dari pemeriksaan luar ditemukan luka memar di kepala sisi belakang, lalu luka lebam di leher kanan dan kiri, luka lebam kedua tangan, lalu luka lebam di dada, perut kiri bagian bawah, luka lebam di lutut, paha dan punggung tangan.

    Pada pemeriksaan dalam, tim dokter menemukan resapan darah di bagian leher kanan dan kiri. Patah tulang iga ke 2 sampai 5 disertai dengan pendarahan dalam. Ada pendarahan di bagian paru-paru dan luka di organ hati. “Pemeriksaan kami sudah sesuai SOP dan sudah kami laporkan ada berbagai luka,” ujar dr. Reni.

    Polisi mencatat, bahwa lokasi penganiayaan terjadi di Blackhole KTV dan parkiran Mall.  Sang anak anggota DPR-RI itu harus membayar kebrutalannya dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. Polisi telah menjerat Ronald Tannur dengan pasal 351 ayat 3 dan atau pasal 359 KUHP. Kini, Ronald akan segera menghadapi pelimpahan ke pihak kejaksaan sebelum nantinya diputuskan oleh hakim putusan yang sesuai dengan kebrutalan Ronald. (ang/kun)

    BACA JUGA: Ronald Tannur Tersangka Penganiayaan Hingga Tewas, Lulusan Australia

  • Ronald Tannur Tersangka Penganiayaan Hingga Tewas, Lulusan Australia

    Ronald Tannur Tersangka Penganiayaan Hingga Tewas, Lulusan Australia

    Surabaya (beritajatim.com) – Polrestabes Surabaya menetapkan Ronald Tannur sebagai tersangka penganiyaan teman wanitanya Dini Sera (29) di Blackhole KTP.

    Diketahui Ronald adalah anak seorang anggota DPR RI. Hal ini membuat banyak orang penasaran dengan latar belakang dan biodata Ronald Tannur.

    Biodata Ronald Tannur

    Gregorius Ronald Tannur lahir di Kecamatan Kefamenanu, Kabupaten Timur Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT). Saat ini, usianya 31 tahun. Ia adalah anak dari Edward Tannur, anggota DPR RI Fraksi PKB.

    Ibunya bernama Meirizka Widjaja dan ia memiliki dua saudara kandung. Berdasarkan akun Facebook miliknya, Ronald Tannur pernah bersekolah di SMAK Kolese Santo Yusup Surabaya pada tahun 2005-2006.

    Kemudian, ia pindah ke SMAK Santa Agnes Surabaya dan lulus pada tahun 2009. Ronald melanjutkan kuliah di Universitas Petra Surabaya dan International Business School Surabaya jurusan Komunikasi. Setelah itu, ia bekerja sebagai agen di perusahaan asuransi.

    Ronald juga pernah menempuh pendidikan di Holmes Institute Melbourne, Australia hingga lulus pada 2016. Ia sempat bekerja di Southern Meats di Goulburn Town. Lalu, ia juga bekerja di Voyages Ayers Rock Resort di Northern pada tahun 2018.

    Pada tahun 2020, Ronald kembali ke Surabaya. Namun, tidak diketahui apa pekerjaannya selama tinggal di sana. Di samping itu, ia dikenal sebagai orang yang suka kuliner dan travelling. Ia sering berpergian di dalam negeri dan luar negeri.

    Kuasa hukum korban, yaitu Dimas Yehura membenarkan bahwa pelaku adalah Ronald Tannur anak anggota DPR RI. Ia juga mengungkap kronologi korban dianiaya hingga tewas. Menurutnya, korban diajak ke tempat karaoke sekitar tengah malam.

    Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Pasma Royce mengatakan bahwa penganiayaan dimulai dari Blackhole KTV. Korban bernama Dini Sera (29) dipukul dengan botol minuman jenis Tequila sebanyak dua kali di bagian belakang.

    “Setelah itu di lorong juga terlibat cekcok. Ada satpam yang melihatnya,” kata Pasma, Jumat (06/10/2023).

    Setelah cekcok di lorong Blackhole KTV, Dini dan Ronald Tannur menuju basement parkiran Lenmarc. Dini kemudian bersandar ke pintu depan sebelah kiri dari mobil Kijang Innova milik Ronald Tannur. (ted)

  • Ratusan Penerbangan di Sydney Dibatalkan karena Angin Kencang

    Ratusan Penerbangan di Sydney Dibatalkan karena Angin Kencang

    Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, edisi Kamis 5 Oktober 2023.

    Kami sudah merangkum berita utama yang terjadi dalam 24 jam terakhir dari berbagai penjuru dunia.

    Kita awali dengan berita dari Australia.

    Ratusan penerbangan di Sydney dibatalkan

    Angin kencang menyebabkan hampir 100 penerbangan terganggu di bandara domestik di Sydney.

    Situs bandara mencatat lebih dari 50 penerbangan yang masuk dan lebih dari 40 penerbangan keluar yang dibatalkan hari ini.

    Biro Meteorologi di Australia memperkirakan kecepatan angin mencapai 90 kilometer per jam mulai Kamis pagi tadi.

    Juru bicara Bandara Sydney mengatakan pihak berwenang sudah memberi tahu soal cuaca berangin sejak semalam sebelumnya, sehingga hanya bisa satu landasan pacu yang beroperasi.

    Inggris akan larang penjualan rokok ke anak muda

    Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengusulkan pelarangan menjual rokok kepada anak-anak muda, yang lahir setelah 1 Januari 2009.

    Proposal tersebut,jika disahkan menjadi undang-undang, akan menjadikan Inggris sebagai negara pertama di Eropa yang melarang penjualan rokok kepada generasi muda.

    Dalam rincian proposal disebutkan Inggris bisa sepenuhnya menghentikan kebiasaan merokok di kalangan anak-anak muda pada tahun 2040.

    PM Sunak juga mengatakan usia merokok akan dinaikkan satu tahun setiap tahunnya, yang berarti generasi masa depan akan dibesarkan tanpa rokok.

    Enam negara jadi tuan rumah Piala Dunia 2030

    Piala Dunia 2030akan menjadi unik karena akan digelar di Eropa, Afrika, dan Amerika Selatan.

    “Pada tahun 2030, kita akan memiliki jejak global yang unik, tiga benua, yakni Afrika, Eropa dan Amerika Selatan, dengan enam negara, Argentina, Maroko, Paraguay, Portugal, Spanyol dan Uruguay menyambut dan menyatukan dunia sambil merayakan seratus tahun dan Piala Dunia FIFA,” kata Presiden FIFA Gianni Infantino dalam sebuah pernyataan.

    Piala Dunia 2030 rencananya akan dibuka dengan pesta meriah yang digelar di Montevideo, ibukota Uruguay.

    Di kota tersebutlah Piala Dunia pertama kali dipertandingkan di tahun 1930.

    Polisi moral Iran dituduh memukul remaja perempuan

    Seorang gadis remaja Iran bernama Armita Geravand berada dalam kondisi komedi rumah sakit setelah cekcok dengan polisi moral di Tehran, karena dianggap melanggar undang-undang hijab.

    Hal tersebut dikatakan oleh kelompok hak asasi, namun dibantah oleh kepolisian moral.

    Kelompok aktivis juga mengatakan jika orangtua Armita diancam untuk tidak mengunggah fotonya di jejaring sosial media atau berbicara kepada kelompok hak asasi manusia.

    Sidang kasus pembunuhan rapper ternama

    Duane Davis yang mengaku sebagai gangster muncul pertama kalinya di pengadilan di Amerika Serikat. Ia dituduh sebagai dalang penembakan rapper ternama Tupac Shakur pada tahun 1996.

    Tadinya Duane dijadwalkan untuk didakwa atas tuduhan pembunuhan tersebut, tapi sidang dihentikan setelah Duane meminta Hakim Tierra Jones untuk menundanya

    Hakim menjadwalkan ulang sidang dakwaan pada 19 Oktober mendatang.

  • Harga Rumah di Australia Naik Lagi, Menyulitkan Pembeli Pertama Kali

    Harga Rumah di Australia Naik Lagi, Menyulitkan Pembeli Pertama Kali

    Justine dan Kester Rozario sudah enam bulan mencoba mencari rumah demi mengejar mimpi memulai keluarga baru. Tapi sampai sekarang belum ada yang terjangkau.

    Mereka baru akan membeli rumah pertama kalinya, atau istilahnya first home buyer.

    Saat mencoba membeli sebuah rumah di kawasan Sydney Barat lewat lelang Sabtu kemarin, penawaran mereka di bawah harga rumah yang laku terjual yakni A$1.249.000. Harga ini pun jauh di atas harga yang dipatok.

    Meskipun harga rumah terus meningkat, Justine terus berharap kalau pertumbuhannya akan melambat.

    “Saya pikir dalam tiga atau empat bulan terakhir, jumlah peserta lelang mungkin sedikit berkurang,” katanya.

    Kester, pasangannya,mengatakan suku bunga yang lebih tinggi menyebabkan mereka terpaksa mengurangi jumlah uang yang bisa dipinjam.

    “Hal ini membuat kami sedikit menyesuaikan keinginan kami, namun kami berada dalam posisi yang layak dan mudah-mudahan bisa dapat menghidupi keluarga kami,” katanya.

    Harga rumah terus naik

    Harga rumah di Australia sepertinya akan kembali mencapai rekor tertinggi, meski ada semakin banyak properti yang dijual yang diikuti oleh suku bunga yang lebih tinggi.

    Data perumahan CoreLogic menunjukkan harga rumah di Australia naik 0,8 persen secara nasional pada bulan September, terutama di Adelaide, Brisbane dan Perth, di mana pasokan perumahan masih sekitar 40 persen di bawah rata-rata lima tahun.

    Harga rata-rata sebuah rumah sekarang adalahA$1.110.660 di Sydney, A$776.716 di Melbourne, dan A$691.591 di Adelaide.

    [table]

    Kepala penelitian Eliza Owens mengatakan ini berarti pasar perumahan Australia hanya 1 persen di bawah level tertinggi sebelumnya pada April 2022.

    “Dimulai di awal tahun 2023, nilai-nya mulai meningkat dan hal ini terjadi meski sudah ada empat kali kenaikan suku bunga di awal tahun,” kata Eliza.

    “Ini mungkin merupakan cerminan dari tidak seimbangnya pasokan dan permintaan yang luar biasa di pasar perumahan Australia.”

    Situasi ini semakin membuat frustrasi ribuan pembeli rumah pertama di Australia.

    Sedikit rumah yang dijual

    Eliza mengatakan daftar rumah yang terjual secara keseluruhan berkurang, tapi menurut data sebenarnya lebih banyak orang yang memilih untuk menjual rumah mereka selama beberapa bulan terakhir.

    “Kami melihat peningkatan yang konsisten dalam daftar rumah yang dijual di Australia dan hal ini sedikit mengurangi harga pertumbuhan harga, yang turun menjadi sekitar 2,2 persen pada caturwulan September, dibandingkan dengan kenaikan sebesar 3 persen. pada bulan Juni.”

    Saat September, Adelaide mencatat kenaikan capital gainsebesar 4,3 persen, diikuti oleh Brisbane sebesar 3,9 persen dan Perth sebesar 3,6 persen.

    Pasar properti Sydney tumbuh sebesar 1 persen pada bulan September, sementara pertumbuhan di Melbourne hanya sebesar 0,4 persen.

    Pada hari Sabtu, sebuah rumah kecil tua di kawasan Marayong, Sydney terjual seharga A$780.000 di atas harga yang dicantumkan saat lelang.

    Ini kondisi dapur di rumah tersebut.

    Dalam iklan-nya, agen real estat George Elias menulis rumah ini”membutuhkan sedikit cinta dan perhatian.”

    George mengatakan pasar rumah masih “cukup kuat”, karena permintaan lebih besar dibandingkan pasokan.

    “Ada banyak pembeli di pasar dan tidak banyak properti yang dijual,” kata Elias.

    Sementara itu nilai pasar rumah Hobart turun 0,6 persen.

    Pasar di kawasan regional terus tertinggal dibandingkan di kawasan ibu kota, dengan setiap wilayah ‘negara bagian lainnya’ mencatat kondisi pertumbuhan yang lebih lemah dibandingkan dengan wilayah ibu kota pada kuartal bulan September.

    Artikel ini diproduksi oleh Erwin Renaldi dari laporan dalam bahasa Inggris

    Lihat juga Video ‘Momen Wapres AS-PM Australia Tiba di Indonesia Akan Hadiri KTT ASEAN’:

  • Pemerintah China Mencoba Ubah Kawasan Muslim Xinjiang Jadi Pusat Pariwisata

    Pemerintah China Mencoba Ubah Kawasan Muslim Xinjiang Jadi Pusat Pariwisata

    Jalanan Kashgar yang bersejarah di kawasan gurun di China sebelah barat dikenal sebagai tempat lahirnya budaya Uyghur. Di tempat ini terdapat”Kota Kuno” yang belakangan ramai dikunjungi turis.

    Dalam beberapa tahun terakhir, sebagian besar bangunan terbuat dari batu bata khas kota tua ini dihancurkan pemerintah China karena kekhawatiran gempa bumi, meski sudah bertahan selama hampir dua ribu tahun.

    Kelompok aktivis Uyghur mengatakan penghancuran kota tua ini sebagai sebuah”genosida budaya.”

    Di tempat ini terdapat banyak kios yang menawarkan suvenir, seperti magnet kulkas, perhiasan murah, dan instrumen musik tradisional, sementara pengunjung bisa menaiki kereta listrik melewati kerumunan atau mengenakan kostum tradisional Uyghur untuk dipotret di masjid.

    China mengatakan lebih dari 180 juta turis datang ke provinsi Xinjiang sepanjang tahun ini, karena penawaran diskon dari pemerintah China.

    Pos-pos pemeriksaan sudah tidak ada lagi, tapi diganti dengan jaringan kamera dengan teknologi pengenalan wajah.

    Ini jadi termasuk salah satu bentuk pengawasan yang menurut laporan PBB tahun lalu sebagai “bentuk kejahatan terhadap kemanusiaan”.

    ‘Rebranding besar-besaran’

    Selama beberapa tahun, wilayah Xinjiang ditutup dari sebagian besar media dunia, di tengah kampanye pemerintah China untuk membasmi ekstremisme di kalangan penduduk Uyghur dan minoritas Muslim lainnya.

    Tindakan keras ini terjadi setelah puluhan tahun terjadinya kerusuhan, termasuk yang pernah terjadi di ibu kota Urumqi, menewaskan ratusan orang pada tahun 2009 dan serangan mobil terhadap pejalan kaki di Lapangan Tiananmen di Beijing pada tahun 2013, yang menewaskan lima orang.

    Ketika serangan pisau dan bahan peledak di stasiun kereta Urumqi membayang-bayangi kunjungan Presiden Xi Jinping ke provinsi tersebut pada tahun 2014, ia memerintahkan para pejabat untuk “menyerang dengan keras” sebagai bentuk melawan terorisme.

    Sejak itu, sejumlah akademisi, peneliti, jurnalis, dan pakar hukum mendokumentasikan pelanggaran yang meluas yang dilakukan pemerintah, termasuk dikirim ke kamp, kerja paksa, dan kebijakan untuk mencegah kelahiran.

    Amerika Serikat menyebut tindakan keras tersebut sebagai “genosida”, meski Australia belum menggunakan kata yang menggambarkan usaha pemusnahan etnis tersebut.

    China awalnya menyangkal keberadaan kamp-kamp itu, meski kemudian menyebut semua “pusat kejuruan”ditutup pada tahun 2019.

    Saat ini provinsi Xinjiang sedang memasuki kondisi “normalisasi”, sementara pada saat yang sama rebranding atau upaya mengubah citra Xinjiang sedang dilakukan besar-besaran.

    Tur di Xinjiang yang diatur

    ABC diundang dalam tur media ke Xinjiang yang diselenggarakan dan dikurasi oleh pemerintah China untuk memamerkan apa saja yang ditawarkan di provinsi tersebut.

    Namun tidak ada satu pun pejabat yang mau diwawancara.

    Kami dibawa ke sebuah taman kanak-kanak Uyghur, di mana para siswa membacakan ayat-ayat dalam bahasa Mandarin di kelas, kemudian mereka menari di taman sambil diiringi musik tradisional.

    Ada sebuah pabrik yang sedang berkembang pesat milik pebisnis lokal, di mana satu dari lima pekerjanya disebut berlatar belakang minoritas Muslim.

    Di tempat pengemasan susu kami bisa mengambil gambar pekerja melalui dinding kaca saat mereka memantau produksi.

    Dan pusat-pusat pedesaan dengan mural berwarna-warni bergambar kolam ikan menggambarkan gambaran kehidupan desa yang harmonis, tetapi penduduk desa yang sebenarnya sangat sedikit.

    “Perubahan di Xinjiang sungguh luar biasa,” kata Nie Zhaoyu, seorang kader desa dari Ximen kepada ABC.

    “Lalu lintas, jalan raya, kehidupan, lapangan kerja dan kesejahteraan masyarakat yang meningkat Kita bisa melihat senyum bahagia di wajah masyarakat.”

    Tur tersebut, yang berlangsung selama seminggu diikuti sekitar 20 jurnalis dari seluruh dunia, diawasi dengan ketat.

    Kami hanya diberikan waktu sedikit untuk berbicara langsung dengan penduduk setempat di tengah kesibukan program tur.

    Di Urumqi,pusat aksi kerusuhan di masa lalu, kami diizinkan berjalan-jalan dan mengambil gambar tanpa batasan, boleh juga lewat tengah malam, dan tanpa pengawasan.

    Keluarga Uyghur tampil santai sambil menikmati makanan kebab dan otak domba di pasar malam yang ramai.

    Mereka yang kami ajak bicara mengatakan kota ini aman dan kehidupan mereka baik-baik saja.

    Namun permintaan kami ditolak saat ingin melihat salah satu bekas kamp, di mana lebih dari 1 juta orang diyakini dikurung selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun.

    Sosok pria dan kameranya

    Dalam tur tersebut, ABC dan salah satu media dari Amerika Serikat mendekati seorang penjual suvenir yang mengaku pernah menghabiskan waktu di kamp tersebut.

    Dia bukan bagian dari tur yang sudah diatur.

    Ketika kami mulai mewawancarainya, pria lain yang belum pernah kami temui muncul dengan kamera, berdiri di samping kami dan merekam setiap jawabannya.

    Imamu Maimaiti Sidike, ayah dengan tiga anak, tidak menunjukkan tanda-tanda terintimidasi saat dengan tenang menggambarkan “ideologi agama yang sangat radikal”yang membuatnya dipenjara selama tujuh bulan.

    “Saya tidak mengizinkan istri saya bekerja,” katanya.

    “Saya percaya jika kami menghabiskan penghasilannya, kami akan ke neraka dan memaksanya untuk tinggal di rumah. Saya juga mempromosikan nilai-nilai ini kepada orang-orang di sekitar saya.”

    Dia membantah adanya penganiayaan di fasilitas kamp tersebut, dengan mengklaim kalau ia mendapat makan dengan baik, bisa bermain catur dan membaca buku dan bahkan diizinkan pulang pada akhir pekan.

    “Setelah belajar, saya menyadari bahwa pandangan agama radikal merugikan orang. Saya tidak lagi memiliki pola pikir seperti itu. Saya bisa bergaul dengan orang-orang dari etnis dan agama apa pun.”

    Komentar tersebut sesuai dengan narasi yang ditetapkan pemerintah, menurut Peter Irwin, Associate Director untuk penelitian dan advokasi di lembaga Uyghur Human Rights Project (UHRP).

    “Mereka memakai narasi ini karena takut dan ancaman hukuman yang selalu ada karena melanggar aturan Orang-orang sangat takut untuk mengatakan hal yang salah, bertemu orang yang salah, atau berkomunikasi dengan orang dari luar negeri,” jelas Peter.

    “Mereka menahan orang-orang karena mengekspresikan nilai keagamaan yang paling mendasar Memiliki Al-Quran di rumah bisa membuat Anda ditahan selama 10 tahun. Apakah itu masyarakat yang normal?”

    Kebebasan beragama ‘tak ada sama sekali’

    Di Kashgar hari ini, bendera China berkibar di atas kubah masjid yang runtuh.

    Suara adzan pun tak lagi terdengar.

    Jenggot panjang dan kerudung sulit ditemukan.

    Kami tidak dapat menemukan siapa pun yang tahu di mana bisa membeli Al-Quran.

    Masjid Id Kah yang berusia 600 tahun dan bisa menampung5.000 jemaah Muslim, kini hanya jadi objek wisata utama.

    Pemandu kami awalnya tidak ingin kami masuk saat waktu salat, namun akhirnya mereka mengizinkannya.

    Pada hari kami berkunjung, beberapa orang sedang salat,kebanyakan dari mereka adalah warga lanjut usia dan tidak satu pun yang berusia di bawah 50 tahun.

    Imam masjid, Maimaiti Jumai mengatakan kepada kami kalau ia “sangat puas”dengan upaya pemerintah China untuk membasmi ekstremisme.

    “Upaya yang dilakukan negara kami dalam menindak ekstremisme, menurut saya, menjadi contoh bagi dunia,”ujarnya.

    Hal serupa juga terjadi di institut Islam Xinjiang di Urumqi, di mana calon Imam berikutnya diberikan pelajaran bahasa Mandarin, di bawah bimbingan direktur Abdureqip Tumulniyaz.

    “China, Xinjiang, kami tidak akan membiarkan [ekstremisme] mengakar,” katanya kepada ABC.

    Ketika ditanya mengapa hanya ada sedikit tanda-tanda keberadaan Islam di Xinjiang, ia mengatakan ketaatan beragama sudah terlalu berlebihan sebelum pemerintah China turun tangan.

    “Orang-orang salat di jalan, memblokade mobil;mereka sembahyang di rumah sakit, sehingga dokter tidak dapat membantu pasiennya; juga di pesawat sampai tidak bisa lepas landas.”

    Menyebut klaim tersebut sebagai sesuatu yang “tidak masuk akal”, Peter Irwin juga mengatakan UHRP sudah mendokumentasikan penghancuran ribuan masjid serta penahanan atau penghilangan lebih dari 1.500Imam Uyghur dan tokoh agama lainnya.

    “Para Imam dicopot atau ditahan atau dipenjara dan para Imam yang tersisa hanya diperbolehkan menyampaikan khotbah yang sejalan dengan apa yang dikatakan pemerintah China,”katanya.

    “Jadi kebebasan beragama tak ada sama sekali dan sudah banyak digantikan oleh sesuatu yang bisa dinikmati turis.”

    Terputus dari keluarga mereka

    Dorongan besar pariwisata yang dilakukan Partai Komunis China di Xinjiang menjadi pukulan bagi warga Uyghur di seluruh dunia yang tidak bisa berbicara lagi dengan keluarga mereka di kampung halaman, apalagi mengunjungi mereka.

    Yusuf Hussein meninggalkan Xinjiang pada tahun 1999 dan sekarang tinggal di Adelaide, ibukota Australia Selatan.

    Dia menjaga kontak rutin dengan keluarganya di Xinjiang, menelepon untuk mengobrol hampir setiap minggu.

    Namun pada tahun 2017, tahun ketika kamp penahanan bagi warga Uyghur mulai beroperasi, ia tak bisa lagi melakukannya.

    “Setelah itu, saya tidak mendengar lagi kabarnya. Mereka tidak mengangkat telepon,” ujarnya.

    Tahun lalu, dia mendapat kabar buruk.Ayahnya meninggal tiga bulan sebelumnya.

    “Itulah satu-satunya kabar yang saya terima. Dan tidak memberikan rincian apa pun apakah [ayah saya] sakit atau berada di kamp konsentrasi atau di mana,” katanya.

    Museum mengerikan di Xinjiang

    Seperti kehancuran akibat Revolusi Kebudayaan pada tahun 1960an dan pembantaian Lapangan Tiananmen pada tahun 1989, China tampaknya memulai kampanye kolektif untuk melupakan tindakan keras di Xinjiang.

    Sebuah museum di ibu kota Urumqi, yang mengirim pesan soal “Perang Melawan Terorisme dan Ekstremisme di Xinjiang”, menguraikan secara rinci periode kerusuhan berdarah di provinsi tersebut.

    Bahkan menampilkan video slow-motionyang mengerikan dari sandera yang dibunuh oleh teroris ISIS di Suriah, untuk menunjukkan “pengaruh asing”yang menular keXinjiang.

    Ada puluhan senjata, pisau, dan bom yang dipajang.

    Kemudian, terjadi perubahan nada yang mengejutkan, panel gambaran keharmonisan dan kemakmuran Xinjiang saat ini, di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping.

    Tindakan keras yang sudah dilakukan selama satu dekade terhadap penduduk Uyghur disebut dalam museum sebagai “instrumen hukum yang kuat”, meski menurut para aktivis merupakan upaya untuk menghapus seluruh budaya.

    “Hasil yang bermanfaat sudah dicapai,”bunyi kutipan dalam museum tersebut.

    Artikel ini diproduksi Erwin Renaldi dari laporan dalam bahasa Inggris

    Lihat juga Video ‘Ilmuwan Dibalik Kapal Selam China yang Capai Laut Terdalam di Bumi’:

  • Seorang Perempuan Terluka Diserang Hiu di Australia

    Seorang Perempuan Terluka Diserang Hiu di Australia

    Anda sedang membaca sejumlah peristiwa pilihan yang terjadi di sejumlah negara dalam 24 jam terakhir, yang kami rangkum untuk mempermudah Anda mengikuti perkembangan dunia.Dunia Hari Ini, edisi Senin 2 Oktober 2023 kita awali dari Australia.

    Serangan hiu, seorang perempuan terluka

    Kepolisian Australia Selatan mengatakan seorang perempuan dilarikan ke rumah sakit setelah diserang hiu di Beachport, Senin (02/10) pagi sekitar pukul 07.45 waktu setempat.

    Polisi mengatakan kaki perempuan tersebut digigit kemudian diberi pertolongan pertama oleh orang-orang di sekitarnya sampai paramedis tiba.

    Namun karena luka yang berat, ia dibawa ke rumah sakit di Mount Gambier, sekitar 85 kilometer dari Beachport.

    Insiden lempar martil di Asian Games

    Seorang staf di cabang atletik menderita patah kaki dan pendarahan setelah atlet asal Kuwait salah melempar martil di ajang Asian Games di Hangzhou, China.

    Ali Zankawi dari Kuwait bersiap untuk melakukan salah satu lemparannya pada final martilputra, namun bukannya melayang ke luar lapangan, martil tersebut malah mengenai salah satu staf teknis.

    Petugas medis segera membawa Huang Qinhua, 62 tahun, ke rumah sakit terdekat dan sekarang kondisinya stabil.

    “Dia tiba di rumah sakit pada pukul 20:15, dan didiagnosis menderita patah tulang tibiofibular kanan terbuka,” kata juru bicara Olimpiade, Xu Deqing, pada konferensi pers pada hari Minggu.

    Kebakaran di klub malam Spanyol

    Sedikitnya 13 orang tewas dalam kebakaran di klub malam di Murcia, Spanyol tenggara, sementara tim penyelamat masih mencari beberapa yang hilang.

    Walikota Murcia, Jose Ballesta awalnya mengatakan sembilan orang dipastikan tewas, meski jumlah korban tewas kemudian diperbarui menjadi 13 orang.

    Di luar klub, anak-anak muda terlihat saling berpelukan sambil menunggu informasi tentang orang hilang.

    Penyelidikan karena alarm kebakaran berbunyi

    Investigasi sedang dilakukan setelah seorang anggota kongres di Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat memicu alarm kebakaran, saat partainya berusaha menunda pemungutan suara soal dana pada akhir pekan.

    Jamaal Bowman dari Partai Demokrat mengatakan insiden tersebut sebagai sebuah kecelakaan.

    Partainya menginginkan lebih banyak waktu untuk memutuskan apakah akan mendukungnya, tapi pihak oposisi menuduhnya mencoba mengganggu pemungutan suara.

    Rancangan undang-undang untuk menghindari penutupan pemerintah federal akhirnya disahkan, sehingga pemerintah tetap berjalan selama 45 hari ke depan.

    Turki menyerang kelompok Kurdi

    Kementerian Pertahanan Turki mengatakan pesawat-pesawat tempurnya melakukan serangan dengan sasaran kelompok Kurdi di Irak utara, menyusul serangan bunuh diri terhadap gedung pemerintah di ibu kota Turki.

    Sebuah pernyataan kementerian mengatakan sekitar 20 sasaran Partai Pekerja Kurdistan sudah “dihancurkan” dalam operasi udara, termasuk di gua dan tempat perlindungan lainnya.

    Sebelumnya, seorang pembom bunuh diri melakukan aksinya dekat pintu masuk Kementerian Dalam Negeri, melukai dua petugas polisi.

    Minggu kemarin, penyerang kedua tewas dalam baku tembak dengan polisi, kata menteri dalam negeri.

  • Pakar Australia Peringatkan Makin Maraknya Kebakaran Akibat Baterai Lithium

    Pakar Australia Peringatkan Makin Maraknya Kebakaran Akibat Baterai Lithium

    Pakar di Australia memperingatkan kebakaran yang disebabkan oleh baterai lithium diperkirakan akan meningkat karena penggunaan produk yang sangat mudah terbakar ini juga semakin banyak.

    Di negara bagian Queensland dengan ibu kota Brisbane misalnya, baterai litium sudah menyebabkan setidaknya 98 kebakaran, menurut data dari Layanan Kebakaran dan Darurat Queensland (QFES).

    Tahun lalu, baterai tersebut menyebabkan 108 kebakaran.

    Investigasi sedang dilakukan setelah kebakaran di salah satu tempat penyimpanan baterai terbesar di Queensland,Selasa kemarin.

    Kebakaran di Bouldercombe tersebut terjadi pada satu unit baterai, tapi menyebabkan asap berbahaya menyebar ke seluruh area.

    Para pakar mengatakan seiring dengan meningkatnya penggunaan baterai litium dan semakin banyaknya tempat penyimpanan berskala besar, kebakaran yang disebabkan oleh produk tersebut juga akan meningkat.

    “Saat kita semakin mendorong teknologi, akan selalu ada hal-hal yang perlu kita ubah,” kata Ruth Knibbe dari Fakultas Teknik Mesin dan Pertambangan di University of Queensland.

    “Saya yakin ini jadi salah satu yang harus diubah, untuk memastikan agar tidak ada lagi insiden serupa, sehingga kita terus berkembang dan belajar.”

    Baterai terbakar ‘jarang’, tapi jadi sering terjadi

    Dr Knibbe mengatakan kebakaran tempat penyimpanan baterai berskala besar seperti insiden di Bouldercombe jarang terjadi dan lebih banyak disebabkan oleh produk-produk seperti kendaraan listrik dan skuter.

    “Kami sudah melihat lebih banyak kebakaran pada sistem seperti itu, yang jauh lebih kecil dan terdapat lebih banyak operator,” katanya.

    “Tetapi mengingat jumlah baterai yang kita miliki di Australia saat ini masih relatif jarang.”

    Dr Knibbe mengatakan baterai litium sangat mudah terbakar.

    Sementara kebakaran paling sering disebabkan oleh manufaktur yang buruk, kontrol yang buruk, atau suhu baterai yang tinggi.

    Namun dia memperkirakan pemerintah Australia akan menerapkan peraturan baru karena semakin banyak baterai yang digunakan.

    “Kita akan memiliki peraturan yang lebih baik mengenai apa yang masuk dari luar negeri, juga peraturan yang lebih baik mengenai cara mengoperasikan baterai, dan cara kami mendinginkan baterai,” katanya.

    “Sehingga seiring berjalannya waktu, diharapkan [kebakaran] akan berkurang.”

    Apakah ada bateri pengganti?

    Giles Parkinson adalah pendiri situs berita dan analisis energi bersih, Renew Economy.

    Dia mengatakan baterai litium diketahui memiliki risiko kebakaran, dan terdapat masalah, terutama yang digunakan pada perkakas rumah tangga elektronik.

    “Beberapa di antaranya cukup murah dan mungkin tidak memiliki perlindungan penuh,” kata Giles.

    Dia mengatakan beberapa pembuat baterai mulai mempromosikan jenis produk lain dengan risiko kebakaran minimal.

    “Seperti baterai ion natrium, dan apa yang disebut baterai flow, yang merupakan jenis baterai yang berbeda dengan cara berbeda juga dalam mengoperasikannya” kata Giles.

    “Apa yang mereka katakan tentang baterai tersebut adalah hampir tidak ada kebakaran.”

    “Tetapi harganya tidak semurah dan tidak responsif atau sefleksibel seperti yang telah dibuktikan oleh lithium ion.”

    Teknologi baterai lithium jadi hal baru bagi petugas kebakaran

    Komandan QFES di kawasan Fitzroy,John Platt, mengatakan teknologi litium relatif baru dan petugas terus belajar cara terbaik merespons kebakaran akibat baterai lithium.

    “Pelatihan dan saran yang kami dapatkan dari para spesialis terus berkembang setiap saat, dan sebagai layanan penyelamatan kebakaran kami berusaha untuk terus melakukan yang terbaik,” kata John.

    Dr Knibbe mengatakan teknologi baru ini menimbulkan banyak masalah bagi petugas pemadam kebakaran.

    “Bahkan jika mereka datang ke properti perumahan, mereka tidak tahu apakah Anda memiliki baterai lithium ion [yang] dapat menambah bahan bakar untuk api,” katanya.

    John mengatakan sangat penting bagi masyarakat untuk menghubungi triple-0 dan segera mengevakuasi area tersebut jika baterai lithium terbakar.

    “Gas-gas yang dikeluarkan dalam kebakaran itu sangat beracun,” katanya.

    “Jadi penting jika Anda mengalami insiden di rumah Anda dengan baterai lithium, dan baterai tersebut rusak atau terbakar, hubungi triple-0 dan segera evakuasi.”

    Diproduksi oleh Erwin Renaldi dari laporannya dalam bahasa Inggris

  • Seperti Apa Perubahan Konstitusi Australia Jika Referendum ‘The Voice’ Lolos?

    Seperti Apa Perubahan Konstitusi Australia Jika Referendum ‘The Voice’ Lolos?

    Topik referendum sedang ramai dibahas di Australia, karena bulan Oktober mendatang warga Australia akan memberikan suara mereka.

    Mereka akan memilih ‘Yes’ atau ‘No’ untuk keberadaan lembaga bernama ‘The Voice’ yang beranggotakan warga Pribumi Australia untuk bisa memberikan saran kepada parlemen Australia terkait kebijakan yang berdampak langsung pada mereka.

    Kami sudah membahas mengapa masalah ini membuat warga Australia terbelah, antara yang mendukung ‘The Voice’ dan yang tidak.

    Tapi seperti apa perubahan konstitusi di Australia jika hasil akhir referendum menghendaki perubahan konstitusi, kami membahasnya di sini.

    Apa itu konstitusi?

    Pertama-tama kita bahas dulu pengertian konstitusi, yakni seperangkat aturan yang menguraikan bagaimana suatu negara atau negara bagian dijalankan.

    Saat ini, hampir setiap pemerintahan di dunia memiliki konstitusi atau semacam undang-undang, yang cara penulisannya hampir sama di seluruh dunia.

    Bagaimana Konstitusi Australia dibuat?

    Selama tahun 1890-an, perwakilan dari wilayah bekas jajahan Australia berkumpul dalam sejumlah pertemuan untuk merancang konstitusi.

    Mereka ingin bersatu di bawah pemerintahan nasional yang dikenal sebagai federasi.

    Rancangan akhir konstitusi disetujui melalui pemungutan suara rakyat, sebelum mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 1901.

    Koloni-koloni tersebut berubah menjadi negara bagian dan parlemen federal pun akhirnya dibentuk.

    Apa saja cakupannya?

    Konstitusi Australia berisi delapan bab dan 128 bagian, yang menjadi dasar sistem pemerintahan federal Australia.

    Berikut adalah beberapa poin utamanya:

    struktur dan kekuasaan pembuatan undang-undang parlemen di tingkat pusat atau federalbagaimana parlemen federal dan negara bagian berbagi kekuasaan dan mengelola anggaranperan pemerintah eksekutif dan Pengadilan Tinggi Australiaseberapa sering pemilu dilakukan

    Konstitusi adalah dokumen yang mengikat secara hukum dan mempunyai status khusus, serta hanya bisa diubah melalui referendum.

    Konstitusi memiliki kekuatan lebih tinggi, sehingga mengesampingkan undang-undang lainnya. Bahkan undang-undang yang disahkan oleh parlemen federal tidak sah jika bertentangan dengan konstitusi.

    Apa yang tidak termasuk dalam konstitusi?

    Beberapa rincian dari sistem pemerintahan Australia tidak diatur dalam konstitusi, karena didasarkan pada adat dan tradisi.

    Misalnya, perdana menteri dan kabinet tidak disebutkan dalam konstitusi, karena mereka beroperasi berdasarkan konvensi, serupa dengan sistem Inggris.

    Konstitusi juga tidak merinci banyak soal hak-hak rakyat Australia.

    Berbeda dengan konstitusi di beberapa negara lain, konstitusi Australia tidak mencantumkan daftar hak-hak warga negara atau “undang-undang hak asasi manusia”.

    Sebaliknya, hak-hak ini dilindungi oleh ‘common law’ yang dibuat oleh pengadilan dan undang-undang, yang disusun oleh parlemen.

    Masyarakat Aborigin dan Penduduk Pribumi Selat Torres juga tidak diakui dalam konstitusi.

    Apa usulan perubahan konstitusi?

    Pemerintah federal Australia mengusulkan untuk menambahkan bab kesembilan ke dalam dokumen tersebut.

    Hal ini merupakan tanggapan terhadap dokumen bernama ‘Uluru Statement from the Heart’, yang ditandatangani lebih dari 250 perwakilan Masyarakat Pribumi Australia dan menyerukan pengakuan konstitusional dengan adanya lembaga ‘The Voice’.

    Bab yang diusulkan akan muncul setelah Bab 8, berikut judul dan maksudnya.

    Dan ini yang akan menjadi tambahan dalam konstitusi.

    Pada tanggal 14 Oktober nanti, rakyat di Australia akan ditanya apakah menyetujui usulan perubahan konstitusi, dengan menuliskan “ya” atau “tidak” di kertas suara.

    Apa pengaruh pilihan ‘ya’ terhadap konstitusi?

    Usulan perubahan yang ditunjukkan, seperti yang terlihat di foto di atas, akan disahkan dan konstitusi Australia akan memiliki sembilan bab.

    Apakah ada pengaruh jika hasil pilihannya ‘tidak’?

    Tidak akan ada perubahan apa-apa. Perubahan yang diusulkan tidak akan disetujui warga dan konstitusi akan tetap terdiri dari delapan bab.

    Apakah perubahan konstitusi di Australia pernah dilakukan sebelumnya?

    Ya. Ada 44 referendum dengan delapan usulan perubahan yang disetujui melalui pemungutan suara rakyat.

    Perubahan terhadap konstitusi terakhir dilakukan pada tahun 1977, ketika tiga dari empat usulan yang diajukan disetujui warga lewat pemungutan suara.

    Sementara referendum terakhir digelar tahun 1999, dengan usulan untuk menjadikan Australia sebagai sebuah republik, namun ditolak mayoritas pemilih sehingga konstitusi tidak berubah.

  • Lawan Pengaruh China, AS Akui Kemerdekaan Kep. Cook dan Niue

    Lawan Pengaruh China, AS Akui Kemerdekaan Kep. Cook dan Niue

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan pada Senin (25/09) bahwa negaranya secara resmi mengakui dua negara kecil di Kepulauan Pasifik.

    Menurut Biden, Washington telah mengakui Kepulauan Cook dan Niue sebagai negara yang “berdaulat dan merdeka” dan akan menjalin hubungan diplomatik dengan keduanya.

    Langkah ini akan membantu mempertahankan “kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka,” kata Biden, seraya menambahkan bahwa perjanjian untuk mengakui kedua negara juga akan membantu mengekang penangkapan ikan ilegal, mengatasi perubahan iklim di wilayah yang rentan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

    AS dan Niue telah menjalin hubungan diplomatik pada Senin (25/09), ditandai dengan penandatanganan pernyataan bersama Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Perdana Menteri Niue Dalton Tagelagi, demikian keterangan Departemen Luar Negeri AS.

    Mengapa AS tertarik pada Niue dan Kepulauan Cook?

    Kepulauan Cook dan Niue memiliki populasi gabungan kurang dari 20.000 jiwa, tetapi membentuk zona ekonomi yang luas di Pasifik Selatan.

    Keduanya adalah negara yang memiliki pemerintahan sendiri dan berada dalam “asosiasi bebas” dengan Selandia Baru, yang berarti bahwa kebijakan luar negeri dan pertahanan mereka terikat dengan Wellington pada tingkat yang berbeda-beda.

    Setelah beberapa dekade diperlakukan sebagai wilayah yang relatif terpencil, Pasifik Selatan menjadi arena persaingan yang penting antara Amerika Serikat dan Cina yang semakin agresif.

    Janji Biden kepada para pemimpin Pasifik

    Pengumuman pengakuan Kepulauan Cook dan Niue ini disampaikan pada awal pertemuan puncak dengan Forum Kepulauan Pasifik yang beranggotakan 18 negara, yang dipandang sebagai bagian dari serangan AS untuk memblokir masuknya pengaruh Beijing lebih lanjut ke wilayah strategis yang sudah lama dimiliki Washington.

    Forum ini menyatukan negara-negara bagian dan teritori yang tersebar di seluruh Pasifik, mulai dari Australia hingga negara-negara mikro dan kepulauan yang berpenduduk jarang. Namun, pengaruh Cina akan berbeda dengan tidak adanya Perdana Menteri Manasseh Sogavare dari Kepulauan Solomon, yang kini memiliki hubungan dekat dengan Beijing.

    “Amerika Serikat berkomitmen untuk memastikan kawasan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka, sejahtera, dan aman. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua negara di meja ini untuk mencapai tujuan tersebut,” kata Biden pada upacara penyambutan.

    Dia menambahkan bahwa pengakuan terhadap kedua negara kepulauan tersebut akan “memungkinkan kita untuk memperluas cakupan kemitraan abadi ini seiring dengan upaya kita untuk mengatasi tantangan-tantangan yang paling penting bagi kehidupan masyarakat kita.”

    Biden juga berjanji untuk bekerja sama dengan Kongres dalam menyediakan dana sebesar $200 juta lebih banyak bagi wilayah tersebut untuk proyek-proyek yang bertujuan memitigasi dampak perubahan iklim, memacu pertumbuhan ekonomi, melawan penangkapan ikan ilegal, dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

    ha/rs (AP, AFP, Reuters)

    Lihat juga Video ‘Ukraina Bakal Produksi Senjata Bareng AS’:

    (ita/ita)

  • Tangkal China, AS Hidupkan Lagi Mata-mata Kapal Selam Era Perang Dingin

    Tangkal China, AS Hidupkan Lagi Mata-mata Kapal Selam Era Perang Dingin

    Washington DC

    Pemerintah Amerika Serikat (AS) dilaporkan menghidupkan kembali program mata-mata kapal selam era Perang Dingin yang dimaksudkan untuk menangkal China. Program itu fokus pada peningkatan kemampuan militer untuk memata-matai musuh-musuh Washington.

    Seperti dilansir Reuters, Jumat (22/9/2023), Angkatan Laut AS pada Oktober tahun lalu memberikan nama baru Komando Pengintaian Zona Bawah Laut kepada unit pengintaian yang bermarkas di pangkalan Angkatan Laut di Pulau Whidbey, yang berjarak 80,5 kilometer di sebelah utara Seattle.

    Menurut tiga sumber yang mengetahui secara langsung rencana AS, penggantian nama untuk stasiun mata-mata di Whidbey itu menjadi pengakuan terhadap proyek militer AS yang jauh lebih besar, yakni melakukan rekonstruksi terbesar program mata-mata anti-kapal selam sejak Perang Dingin berakhir.

    Upaya membangkitkan program mata-mata senilai miliaran dolar Amerika itu, yang dikenal sebagai Sistem Pengintaian Bawah Laut Terintegrasi (IUSS), dilakukan saat China meningkatkan aktivitas latihan militer di sekitar Taiwan, yang semakin menambah kekhawatiran soal potensi konflik di kawasan tersebut.

    Proyek perombakan IUSS belum pernah dilaporkan sebelumnya. Disebutkan bahwa program itu melibatkan modernisasi jaringan kabel mata-mata akustik bawah laut Amerika dan penambahan armada kapal pengintai dengan sensor mutakhir dan mikrofon bawah laut, sebuah langkah yang bertujuan meningkatkan kemampuan militer untuk memata-matai musuh-musuhnya.

    AS telah sepakat menjual teknologi serupa kepada Australia untuk membantu meningkatkan pertahanan sekutunya di kawasan Pasifik.

    Perubahan paling inovatif dalam sistem pengintaian lautan oleh Angkatan Laut AS adalah investasi terhadap teknologi baru untuk memperkecil dan menjadikan global alat-alat pengintaian maritim tradisional. Disebutkan tiga sumber yang dikutip Reuters bahwa jaringan orisinal untuk kabel mata-mata, yang terletak di lokasi rahasia di dasar lautan, dirancang untuk memata-matai kapal selam Soviet tujuh dekade lalu.