Negara: Australia

  • yang Terbaik untuk Merah Putih

    yang Terbaik untuk Merah Putih

    GELORA.CO – Timnas U-17 mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Kali ini mereka mengukir prestasi dengan masuk kualifikasi bertanding di ajang piala dunia pada tahun ini.

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan bangga Indonesia menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara (dari ASEAN) yang lolos ke perempat final Piala Asia U-17 2025 dan sekaligus lolos ke Piala Dunia U-17 2025.

    Indonesia menutup laga terakhirnya pada Grup C dengan kemenangan 2-0 atas Afghanistan berkat dua gol menit tambahan babak kedua yang dilesakkan Alfredo Hengga dan Zagaby Gholy di Jeddah, Jumat dinihari WIB. Garuda Muda mengumpulkan poin sempurna, sembilan, untuk finis sebagai juara Grup C.

    “Kemenangan atas Afganistan memastikan Timnas U-17 menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang lolos ke babak 8 besar Piala Asia U-17. Kita terus berikan yang terbaik untuk Merah Putih,” kata Erick dalam akun Instagram miliknya di Jakarta pada Jumat.

    Dua kontestan Asia Tenggara dalam turnamen, yakni Thailand dan Vietnam, tak dapat berbuat banyak dalam Piala Asia U-17 edisi tahun ini.

    Thailand menjadi juru kunci Grup A dengan tanpa poin setelah kalah dalam tiga pertandingan, sedangkan Vietnam yang berada di Grup B lebih baik dari Thailand karena mengoleksi tiga poin dari tiga kali imbang, yang tak cukup membawa mereka lolos karena menjadi juru kunci.

    Indonesia juga menjadi satu-satunya tim ASEAN U-16 Boys Championships 2024 (dulu Piala AFF U-16) yang melaju ke babak berikutnya.

    Setelah Thailand dan Vietnam yang masing-masing menjadi runner up dan peringkat empat ASEAN U-16 Boys 2024, gagal lolos, Australia yang menjuarai turnamen di Solo itu juga harus gigit jari karena hanya finis posisi tiga Grup B di bawah Jepang dan Uni Emirat Arab.

    Walaupun demikian Erick Thohir mengingatkan Indonesia U-17 bahwa persaingan pada babak perempat final Piala Asia U-17 2025 akan berjalan lebih ketat ketimbang fase grup.

    “Persaingan di babak 8 besar akan lebih tinggi. Kami akan menyiapkan mental para pemain agar lebih siap dan meningkatkan kerja sama tim agar semakin solid,” kata Erick.

    Pada perempat final, Indonesia akan menghadapi runner-up Grup D, Senin pekan depan pukul 21.00 WIB. Kepastian lawan Indonesia belum ditentukan, tapi untuk saat ini runner-up Grup D ditempati Tajikistan dengan koleksi tiga poin.

    Sempurna di puncak

    Timnas Indonesia U-17 mempertahankan posisi juara Grup C Piala Asia U-17 2025 setelah menang 2-0 pada laga terakhir babak grup melawan Afghanistan U-17 di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Jumat dinihari WIB.

    Setelah hampir berakhir 0-0, Alfredo Hengga pada menit 90+4 dan Zagaby Gholy pada menit 90+6 menjadi penentu kemenangan Garuda Muda. 

    Kemenangan ini membuat Indonesia mengoleksi sembilan poin, setelah dua laga sebelumnya juga mengalahkan Korea Selatan dan Yaman.

    Menemani Indonesia ke perempat final dan Piala Dunia U-17, Korea Selatan yang finis posisi kedua dengan enam poin.

    Korea Selatan meraih enam poin setelah pada laga terakhir menaklukkan Yaman dengan skor tipis 1-0 berkat gol Kim Eun-seong pada menit ke-29.

    Yaman sendiri menempati posisi ketiga dengan tiga poin, sedangkan Afghanistan finis juru kunci dengan nol poin.

    Indonesia dan Korea Selatan adalah dua dari enam tim yang lolos ke perempat final dan Piala Dunia U-17, setelah Uzbekistan dan Arab Saudi dari Grup A, serta Jepang dan Uni Emirat Arab dari Grup B.

    Pada perempat final, Indonesia akan berhadapan dengan runner-up Grup D di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah pada Senin pekan depan pukul 21.00 WIB, sementara Korea Selatan melawan juara Grup D di Prince Abdullah Al-Faisal Stadium, Jeddah, sehari setelahnya pada pukul 00.15 WIB.

    Untuk sementara juara dan runner-up Grup D ditempati oleh Korea Utara  dan Tajikistan.

    Dukung perjuangan Timnas U-17

    Ayah dari pemain Timnas Indonesia U-17 Evandra Florasta, Oktamus Sifester berharap masyarakat Tanah Air mendukung penuh perjuangan skuad “Garuda Muda” yang berkompetisi di Piala Asia U-17 di Arab Saudi.

    “Saya memohon kepada semua rakyat Indonesia untuk mendukung timnas U-17 kita di Piala Asia,” kata Oktamus ditemui di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis.

    Meski Timnas U-17 Indonesia sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia U-17 di Qatar setelah berhasil memenangi dua pertandingan di babak grup, Oktamus menyatakan bahwa perjuangan pasukan “Garuda Muda” masih belum rampung sepenuhnya.

    Maka dari itu, kata dia, dukungan dan doa dari seluruh rakyat Indonesia menjadi suntikan moril penting bagi semua pemain, termasuk bagi anaknya Evandra Florasta.

    “Setiap pertandingan ada kalah dan menang, saya harap kalau mungkin pemain-pemain ini lagi di bawah tetap didukung,” ujarnya.

    Pada kesempatan wawancara tersebut, Oktamus juga membagikan sedikit cerita mengenai perjuangan Evandra meniti karir di dunia sepak bola.

    Ia menyatakan bakat olah “kulit bundar” yang dimiliki putranya sudah terlihat sejak usia balita. Saat itu, Evandra diberi beberapa jenis mainan, tetapi justru memilih bola karet.

    Hal tersebut membuat Oktamus bersama istrinya membimbing Evandra secara serius dengan mendaftarkannya ke salah satu sekolah sepak bola (SBB) di Kabupaten Malang, pada usia 7 tahun.

    Perjalanan pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah itu tidak hanya berhenti di satu SSB tetapi terus berpindah untuk memperdalam skil dan mencari pengalaman baru ke sekolah sepak bola lainnya.

    Oktamus pun tak memungkiri bahwa para pelatih di sejumlah SBB sangat berpengaruh bagi karir Evandra yang kini akan merasakan pentas Piala Dunia U-17 bersama Timnas Indonesia.

    “Saya berterima kasih kepada semua pihak, termasuk kepada SSB yang tidak bisa disebutkan satu-satu yang jelas terima kasih banyak karena sudah memberikan andil terhadap karir Evandra sampai detik ini,” ucap dia.

    Lebih lanjut, Oktamus menyebut Evandra sering berlatih sepak bola bersama dirinya.

    Bahkan, setiap pertandingan sang ayah selalu mencatat hal apa saja yang masih kurang dalam permainan Evandra.

    “Setiap kegiatan dia saya evaluasi dan drill ulang kesalahannya ketika main. (Meski sudah bermain di timnas) saya punya beberapa catatan yang akan didiskusikan ketika dia pulang,” ucapnya.

    Ditanya soal perkembangan karir Evandra saat ini, Oktamus meminta agar sang anak tetap menjadi pribadi rendah hati dan tak melupakan semua perjuangan yang telah dilalui.

    “Tidak boleh sombong, kalau pun menang euforia secukupnya. Tetap mengikuti semua instruksi dari pelatih,” tuturnya.

  • Rahasia di Balik Aroma Segar Setelah Hujan

    Rahasia di Balik Aroma Segar Setelah Hujan

    Liputan6.com, Yogyakarta – Aroma khas yang muncul setelah hujan yang dikenal sebagai petrichor, ternyata berasal dari bakteri tanah dan senyawa kimia alami. Proses di balik fenomena ini menjelaskan mengapa manusia begitu peka terhadap bau segar tersebut.

    Mengutip dari berbagai sumber, petrichor merupakan istilah yang diciptakan ilmuwan Australia pada 1964. Istilah ini merujuk pada bau khas tanah setelah hujan.

    Aroma hujan ini terutama dihasilkan oleh geosmin, senyawa organik yang diproduksi bakteri streptomyces dan actinomycetes. Bakteri ini hidup di tanah lembap dan melepaskan spora saat lingkungan mengering.

    Ketika hujan turun, tetesan air menghantam tanah dan melepaskan spora serta geosmin ke udara. Partikel kecil ini kemudian terbawa angin dan menciptakan aroma segar yang khas.

    Manusia memiliki kepekaan terhadap geosmin. Hidung kita dapat mendeteksinya dalam konsentrasi 5 bagian per triliun, lebih sensitif daripada hiu terhadap darah di air laut.

    Selain bakteri, minyak atsiri yang dikeluarkan tanaman selama cuaca kering juga menjadi penyebabnya. Senyawa organik ini menempel pada batuan dan tanah, lalu terlepas saat hujan membasahi permukaan.

    Hujan gerimis atau rintik-rintik cenderung menghasilkan aroma lebih kuat dibanding hujan deras. Hal ini karena tetesan air yang kecil mengangkat lebih banyak partikel dari permukaan tanah tanpa menghanyutkannya.

    Sebaliknya, hujan lebat justru membersihkan udara dari partikel tersebut, mengurangi intensitas baunya. Penelitian menunjukkan bahwa aroma setelah hujan dapat memengaruhi suasana hati.

    Beberapa ilmuwan mengklaim bahwa kepekaan manusia terhadap geosmin telah terkait dengan nenek moyang kita yang mengandalkan hujan untuk bertahan hidup. Bau ini bisa menjadi sinyal alam bahwa air sebagai sumber kehidupan telah tiba.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Taiwan Siap Tambah Impor LNG dari AS hingga Rp3.366 Triliun Demi Rayu Trump

    Taiwan Siap Tambah Impor LNG dari AS hingga Rp3.366 Triliun Demi Rayu Trump

    Bisnis.com, JAKARTA – Taiwan berencana menambah pembelian gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) dari Amerika Serikat (AS) senilai US$200 miliar atau setara Rp3.366,8 triliun (asumsi kurs Rp16.834 per US$) untuk 1 dekade ke depan.

    Hal ini dilakukan sebagai respons penerapan tarif impor timbal balik (reciprocal tariff) sebesar 32% dari Presiden AS Donald Trump kepada Taiwan.

    Rencana pembelian LNG itu bertujuan untuk mempersempit defisit dagang AS dari Taiwan. Dengan begitu, Trump diharapkan bisa lebih melunak terkait kebijakan tarif resiprokal.

    Dilansir dari Reuters, Kamis (10/4/2025), Presiden Taiwan Lai Ching-te mengatakan bahwa Taipei tidak akan membalas tarif AS. Dia pun ingin meningkatkan impor dan investasi dari AS.

    Adapun, pembelian LNG AS hingga US$200 miliar itu rencananya akan dieksekusi oleh pemerintah Taiwan dan perusahaan-perusahaan milik negara. Dengan kata lain, impor LNG senilai US$200 miliar tak termasuk pembelian oleh perusahaan swasta.

    Selain itu, rencana pembelian LNG itu meningkatkan porsi impor AS ke Taiwan dari sebelumnya 10% menjadi 30%. Selama ini, sebagian besar LNG Taiwan berasal dari Australia dan Qatar.

    Menteri Luar Negeri Taiwan Lin Chia-lung mengatakan, kini ada ruang bernapas untuk melakukan pembicaraan yang lebih terperinci dan mendalam dengan AS.

    “Kami berharap dapat memanfaatkan pasar AS yang besar, modal teknologi dan bakat mereka yang luar biasa, untuk membentuk koalisi Taiwan-AS, pendekatan armada gabungan,” katanya.

    Lin mengeklaim pihaknya telah mengirim proposal kerja sama perdagangan kepada AS. Dia juga menyebut proposal itu sudah diterima pihak AS.

    Di sisi lain, pemerintah Taiwan juga akan memanfaatkan kesempatan untuk melakukan pembicaraan langsung dan efektif dengan Negeri Paman Sam.

  • Daftar Lengkap Negara yang Kena Dampak Usai Jeda 90 Hari

    Daftar Lengkap Negara yang Kena Dampak Usai Jeda 90 Hari

    Jakarta: Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali mengambil langkah tegas soal perdagangan internasional. Kali ini, ia mengumumkan jeda tarif selama 90 hari bagi sebagian besar negara kecuali kepada Tiongkok, yang justru mengalami kenaikan tarif signifikan.
     
    Melansir The Guardian, Kamis, 10 April 2025, kemarin Trump menaikkan tarif impor untuk produk dari Tiongkok dari 34 persen menjadi 125 persen.
     
    Sementara untuk negara lain yang belum menerapkan balasan terhadap tarif dari AS, akan diberikan penangguhan dan hanya dikenakan tarif sebesar 10 persen hingga bulan Juli.

    Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, menyatakan bahwa kenaikan tarif terhadap Tiongkok diambil karena “Saat Amerika Serikat diserang, Presiden Trump akan membalas dengan lebih keras,”
     

    Tarif awal vs tarif baru sementara
    Berikut daftar lengkap tarif yang awalnya diancamkan Trump dan tarif terbaru yang diperbarui per negara:

    Tiongkok: dari 34% menjadi 125%
    Uni Eropa: dari 20% menjadi 10%
    Vietnam: dari 46% menjadi 10%
    Taiwan: dari 32% menjadi 10%
    Jepang: dari 24% menjadi 10%
    India: dari 26% menjadi 10%
    Korea Selatan: dari 25% menjadi 10%
    Thailand: dari 36% menjadi 10%
    Swiss: dari 31% menjadi 10%
    Indonesia: dari 32% menjadi 10%
    Malaysia: dari 24% menjadi 10%
    Kamboja: dari 49% menjadi 10%
    Inggris Raya: tetap 10%
    Afrika Selatan: dari 30% menjadi 10%
    Brasil: tetap 10%
    Bangladesh: dari 37% menjadi 10%
    Singapura: tetap 10%
    Israel: dari 17% menjadi 10%
    Filipina: dari 17% menjadi 10%
    Chile: tetap 10%
    Australia: tetap 10%
    Pakistan: dari 29% menjadi 10%
    Turki: tetap 10%
    Sri Lanka: dari 44% menjadi 10%
    Kolombia: tetap 10%
    Peru: tetap 10%
    Nicaragua: dari 18% menjadi 10%
    Norwegia: dari 15% menjadi 10%
    Kosta Rika: tetap 10%
    Yordania: dari 20% menjadi 10%
    Republik Dominika: tetap 10%
    Uni Emirat Arab: tetap 10%
    Selandia Baru: tetap 10%
    Argentina: tetap 10%
    Ekuador: tetap 10%
    Guatemala: tetap 10%
    Honduras: tetap 10%
    Madagaskar: dari 47% menjadi 10%
    Myanmar: dari 44% menjadi 10%
    Tunisia: dari 28% menjadi 10%
    Kazakhstan: dari 27% menjadi 10%
    Serbia: dari 37% menjadi 10%
    Mesir: tetap 10%
    Arab Saudi: tetap 10%
    El Salvador: tetap 10%
    Pantai Gading: dari 21% menjadi 10%
    Laos: dari 48% menjadi 10%
    Botswana: dari 37% menjadi 10%
    Trinidad dan Tobago: tetap 10%
    Maroko: tetap 10%
    Aljazair: dari 30% menjadi 10%
    Oman: tetap 10%
    Uruguay: tetap 10%
    Bahamas: tetap 10%
    Lesotho: dari 50% menjadi 10%
    Ukraina: tetap 10%
    Bahrain: tetap 10%
    Qatar: tetap 10%
    Mauritius: dari 40% menjadi 10%
    Fiji: dari 32% menjadi 10%
    Islandia: tetap 10%
    Kenya: tetap 10%
    Liechtenstein: dari 37% menjadi 10%
    Guyana: dari 38% menjadi 10%
    Haiti: tetap 10%
    Bosnia dan Herzegovina: dari 35% menjadi 10%
    Nigeria: dari 14% menjadi 10%
    Namibia: dari 21% menjadi 10%
    Brunei: dari 24% menjadi 10%
    Bolivia: tetap 10%
    Panama: tetap 10%
    Venezuela: dari 15% menjadi 10%
    Makedonia Utara: dari 33% menjadi 10%
    Ethiopia: tetap 10%
    Ghana: tetap 10%
    Moldova: dari 31% menjadi 10%
    Angola: dari 32% menjadi 10%
    Republik Demokratik Kongo: dari 11% menjadi 10%
    Jamaika: tetap 10%
    Mozambik: dari 16% menjadi 10%
    Paraguay: tetap 10%
    Zambia: dari 17% menjadi 10%
    Libanon: tetap 10%
    Tanzania: tetap 10%
    Irak: dari 39% menjadi 10%
    Georgia: tetap 10%
    Senegal: tetap 10%
    Azerbaijan: tetap 10%
    Kamerun: dari 11% menjadi 10%
    Uganda: tetap 10%
    Albania: tetap 10%
    Armenia: tetap 10%
    Nepal: tetap 10%
    Sint Maarten: tetap 10%
    Pulau Falkland: dari 41% menjadi 10%
    Gabon: tetap 10%
    Kuwait: tetap 10%
    Togo: tetap 10%
    Suriname: tetap 10%
    Belize: tetap 10%
    Papua Nugini: tetap 10%
    Malawi: dari 17% menjadi 10%
    Liberia: tetap 10%
    British Virgin Islands: tetap 10%
    Afghanistan: tetap 10%
    Zimbabwe: dari 18% menjadi 10%
    Benin: tetap 10%
    Barbados: tetap 10%
    Monako: tetap 10%
    Suriah: dari 41% menjadi 10%
    Uzbekistan: tetap 10%
    Republik Kongo: tetap 10%
    Jibouti: tetap 10%
    French Polynesia: tetap 10%
    Cayman Islands: tetap 10%
    Kosovo: tetap 10%
    Curaçao: tetap 10%
    Vanuatu: dari 22% menjadi 10%
    Rwanda: tetap 10%
    Sierra Leone: tetap 10%
    Mongolia: tetap 10%
    San Marino: tetap 10%
    Antigua and Barbuda: tetap 10%
    Bermuda: tetap 10%
    Eswatini: tetap 10%
    Marshall Islands: tetap 10%
    Saint Pierre and Miquelon: tetap 10%
    Saint Kitts and Nevis: tetap 10%
    Turkmenistan: tetap 10%
    Grenada: tetap 10%
    Sudan: tetap 10%
    Turks and Caicos Islands: tetap 10%
    Aruba: tetap 10%
    Montenegro: tetap 10%
    Saint Helena: tetap 10%
    Kirgistan: tetap 10%
    Yaman: tetap 10%
    Saint Vincent and the Grenadines: tetap 10%
    Niger: tetap 10%
    Saint Lucia: tetap 10%
    Nauru: dari 30% menjadi 10%
    Equatorial Guinea: dari 13% menjadi 10%
    Iran: tetap 10%
    Libya: dari 31% menjadi 10%
    Samoa: tetap 10%
    Guinea: tetap 10%
    Timor Leste: tetap 10%
    Montserrat: tetap 10%
    Chad: dari 13% menjadi 10%
    Mali: tetap 10%
    Maladewa: tetap 10%
    Tajikistan: tetap 10%
    Cabo Verde: tetap 10%
    Burundi: tetap 10%
    Guadalaraja: tetap 10%
    Bhutan: tetap 10%
    Martinique: tetap 10%
    Tonga: tetap 10%
    Mauritania: tetap 10%
    Dominica: tetap 10%
    Micronesia: tetap 10%
    Gambia: tetap 10%
    Guyana Prancis: tetap 10%
    Christmas Island: tetap 10%
    Andora: tetap 10%
    Republik Afrika Tengah: tetap 10%
    Kepulauan Solomon: tetap 10%
    Mayotte: tetap 10%
    Anguilla: tetap 10%
    Cocos (Keeling) Islands: tetap 10%
    Eritrea: tetap 10%
    Cook Islands: tetap 10%
    Sudan Selatan: tetap 10%
    Comoros: tetap 10%
    Kiribati: tetap 10%
    São Tomé and Príncipe: tetap 10%
    Norfolk Island: tetap 10%
    Gibraltar: tetap 10%
    Tuvalu: tetap 10%
    British Indian Ocean Territory: tetap 10%
    Tokelau: tetap 10%
    Guinea-Bissau: tetap 10%
    Svalbard and Jan Mayen: tetap 10%
    Heard and McDonald Islands: tetap 10%
    Réunion: tetap 10%

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Lego Buka Pabrik di Binh Duong, Pemerintah Vietnam Dapat Suntikan Investasi Rp 16 Triliun – Halaman all

    Lego Buka Pabrik di Binh Duong, Pemerintah Vietnam Dapat Suntikan Investasi Rp 16 Triliun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Nama negara Vietnam terus menjadi primadona bagi perusahaan-perusahaan dunia yang ingin membuka pabrik di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN.

    Setelah Luxshare, Pegatron, Foxconn, hingga Nintendo buka pabrik di Vietnam, kali ini giliran perusahaan mainan Lego yang menyuntikkan investasinya.

    Dikutip dari Associated Press, pada Kamis ini (10/4/2025) pembangunan pabrik Lego senilai $1 miliar (sekitar Rp16,87 triliun) di Vietnam resmi dibuka .

    Pabrik ini diklaim akan memproduksi mainan tanpa menambah emisi gas rumah kaca ke atmosfer dengan mengandalkan energi bersih sepenuhnya.

    Berlokasi di kawasan industri Binh Duong, dekat Ho Chi Minh City, pabrik ini merupakan yang pertama di Vietnam yang bertujuan beroperasi 100 persen menggunakan energi bersih, yang ditargetkan tercapai pada awal 2026.

    Pendirian lini produksi di Binh Duong ini sekaligus menjadikan kawasan industrial tersebut sebagai pabrik keenam Lego secara global dan kedua di Asia. 

    Pabrik ini menggunakan peralatan canggih untuk memproduksi balok Lego berwarna-warni guna memenuhi pasar Asia Tenggara yang terus berkembang.

    CEO Lego, Niels Christiansen, menegaskan bahwa perusahaan ingin memastikan planet yang diwarisi anak-anak tetap ada dan berfungsi dengan baik.

    Pabrik ini menjadi bagian penting dari upaya Lego mencapai target nol emisi gas rumah kaca pada 2050, dengan target jangka pendek mengurangi emisi 37 persen pada 2032.

    Meski balok Lego masih dibuat dari plastik berbasis minyak, perusahaan telah menginvestasikan lebih dari $1,2 miliar untuk mencari alternatif berkelanjutan.

    Namun, upaya ini belum sepenuhnya berhasil.

    Dukungan Vietnam untuk Energi Bersih

    Vietnam, yang juga menargetkan net-zero emisi pada 2050, membutuhkan lebih banyak pabrik berenergi bersih.

    Pabrik Lego dengan 12.400 panel surya dan sistem penyimpanan energi diharapkan menjadi contoh keberlanjutan industri.

    Christiansen menambahkan, lokasi pabrik di Asia Tenggara membantu Lego menghindari tarif impor AS yang masih diberlakukan oleh Presiden Donald Trump kepada Tiongkok. 

    “Saya lebih fokus pada dampak terhadap pertumbuhan global dan perubahan sentimen konsumen,” ujarnya.

    Pabrik seluas 62 lapangan sepak bola ini juga menggunakan robot untuk memproduksi dan mengemas balok Lego dengan presisi tinggi.

    Ribuan pekerja terampil akan dipekerjakan, sebagian telah menjalani pelatihan di pabrik Lego di Tiongkok timur.

    Pabrik ini memanfaatkan skema Direct Power Purchase Agreement (DPPA) 2024, yang memungkinkan perusahaan asing membeli energi bersih langsung dari produsen listrik surya/angin.

    Sisa 10 persen-20% kebutuhan energi dipenuhi melalui kerja sama dengan produsen energi bersih lainnya.

    Lego juga membuka pusat distribusi di Provinsi Dong Nai untuk melayani pasar Australia dan Asia.

    Lima bangunan pabrik yang memenuhi standar efisiensi energi tinggi nantinya juga akan dilengkapi dengan penanaman 50.000 pohon dan menjadi pabrik pertama yang mengganti kemasan plastik sekali pakai dengan kertas.

    Mimi Vu dari LSM Raise Partners Vietnam menyebut pabrik ini sebagai “cetak biru” pabrik besar berkelanjutan yang tetap menguntungkan. 

    “Diperlukan perusahaan besar seperti Lego untuk mengambil risiko dan membuktikan bahwa ini mungkin,” katanya

    (Tribunnews.com/Bobby)

  • 11 Fakta Baru Trump Tunda Tarif Dagang, AS-China Saling Balas Dendam

    11 Fakta Baru Trump Tunda Tarif Dagang, AS-China Saling Balas Dendam

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali meluncurkan gebrakan baru terkait tarif timbal balik (resiprokal) yang ia gaungkan. Pada Rabu waktu setempat, Trump mengumumkan penundaan pemberian tarif tinggi terhadap puluhan negara selama 90 hari, persis beberapa jam setelah tarif diberlakukan.

    Namun ada satu negara yang tak ditunda. Ya, China malah dikenakan tarif makin tinggi hingga 125%.

     

    Lalu apa saja fakta-faktanya? Bagaimana AS dan China saling dekat?

    Berikut update CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Kamis (10/4/2025).

    1.China Kena Tarif Tambahan hingga 125%

    Berbeda dengan negara lain, Trump justru menaikkan tarif China hingga 125%. Hal ini terjadi setelah Beijing bereaksi, akan membalas tarif Trump dengan mengenakan tarif sebesar 84% pada impor AS, Rabu malam.

    “Berdasarkan kurangnya rasa hormat yang ditunjukkan China kepada Pasar Dunia, dengan ini saya menaikkan Tarif yang dikenakan Amerika Serikat kepada China menjadi 125%, yang berlaku segera,” tulisnya di akun media sosial (medsos) Truth Social.

    “Pada suatu saat, mudah-mudahan dalam waktu dekat, China akan menyadari bahwa hari-hari menipu AS dan negara-negara lain tidak lagi berkelanjutan atau dapat diterima,” tambahnya.

    “Sebaliknya, dan berdasarkan fakta bahwa lebih dari 75 negara telah memanggil perwakilan Amerika Serikat, termasuk Departemen Perdagangan, Keuangan, dan USTR, untuk merundingkan solusi terkait Perdagangan, Hambatan Perdagangan, Tarif, Manipulasi Mata Uang, dan Tarif Non Moneter… atas saran saya yang kuat, membalas dengan cara, bentuk, atau cara apa pun terhadap Amerika Serikat, saya telah mengesahkan PENGHENTIAN selama 90 hari.”

    2.75 Negara Resmi Dapat Penundaan Tarif Balasan Trump

    Trump secara resmi mengumumkan penundaan pemberlakuan tarif balasan atau resiprokal selama 90 hari untuk semua negara terdampak, kecuali China yang justru dinaikkan menjadi 125%. Dalam pernyataan terbarunya, kebijakan tarif baru tersebut akan langsung berlaku.

    Trump menyatakan kebijakan ini merupakan langkah strategis untuk memberi ruang bagi puluhan negara yang ingin bernegosiasi dengan AS. Menurutnya, lebih dari 75 negara mitra dagang AS telah antre untuk menegosiasikan tarif.

    Gedung Putih menegaskan bahwa penundaan ini tidak mencakup seluruh tarif. Tarif umum sebesar 10% atas hampir seluruh barang impor ke AS masih tetap berlaku. Selain itu, tarif yang sudah lebih dahulu diterapkan terhadap mobil, baja, dan aluminium tidak akan diubah.

    Meski menurut Trump ada 75 negara, berdasarkan data Gedung Putih, CNBC Indonesia baru melihat penundaan ke 57 negara. Antara lain: 

    Aljazair 30%
    Angola 32%
    Bangladesh 37%
    Bosnia dan Herzegovina 35%
    Botswana 37%
    Brunei Darussalam 24%
    Kamboja 49%
    Kamerun 11%
    Chad 13%
    China 125% (dikecualikan)
    Pantai Gading (Ivory Coast) 21%
    Republik Demokratik Kongo 11%
    Equatorial Guinea 13%
    Uni Eropa 20%
    Kepulauan Falkland 41%
    Fiji 32%
    Guyana 38%
    India 26%
    Indonesia 32%
    Irak 39%
    Israel 17%
    Jepang 24%
    Yordania 20%
    Kazakhstan 27%
    Laos 48%
    Lesotho 50%
    Libya 31%
    Liechtenstein 37%
    Madagaskar 47%
    Malawi 17%
    Malaysia 24%
    Mauritius 40%
    Moldova 31%
    Mozambik 16%
    Myanmar 44%
    Namibia 21%
    Nauru 30%
    Nikaragua 18%
    Nigeria 14%
    Makedonia Utara 33%
    Norwegia 15%
    Pakistan 29%
    Filipina 17%
    Serbia 37%
    Afrika Selatan 30%
    Korea Selatan 25%
    Sri Lanka 44%
    Swiss 31%
    Suriah 41%
    Taiwan 32%
    Thailand 36%
    Tunisia 28%
    Vanuatu 22%
    Venezuela 15%
    Vietnam 46%
    Zambia 17%
    Zimbabwe 18%

    3.China Beri Tarif 84% ke Barang AS

    Tindakan balasan China terhadap AS mulai berlaku kini. Negeri itu menaikkan tarif pada semua impor AS menjadi 84% sebagai balasan terhadap kenaikan tarif Trump pada impor China hingga ratusan persen.

    Beijing telah berjanji untuk “berjuang sampai akhir” melawan Trump. Negeri Presiden Xi Jinping menolak untuk mundur dalam menghadapi upaya Trump untuk membawa pemerintah dunia ke meja perundingan.

    Angka tarif 84% ini, terjadi setelah sebelumnya China mengumumkan tarif timbal balik sebesar 34% sebagai balasan terhadap tarif resiprokal AS, yang diumumkan 2 April. Trump memperingatkan China untuk menariknya atau dia akan menaikkan tarif mereka lagi.

    Sebelumnya, Beijing juga telah menempatkan 18 perusahaan AS dalam daftar pembatasan perdagangan. Sebuah editorial China Daily yang diterbitkan tadi malam mengatakan “menyerah pada tekanan AS adalah hal yang mustahil bagi Beijing”.

    “Bukan berarti China tidak mengerti apa arti tarif yang sangat tinggi bagi ekspornya dan ekonomi secara umum. Keuntungan industri berorientasi ekspor akan terpukul dan penurunan investasi manufaktur serta sentimen konsumen yang diakibatkannya akan menghambat pertumbuhan ekonomi,” demikian laporan tersebut.

    “Tetapi China juga tahu bahwa tunduk pada intimidasi tarif AS tidak akan menguntungkannya, mengingat bukan rahasia lagi bahwa AS sekarang berniat menyingkirkan China dari pasar konsumennya dan membentuk kembali rantai pasokan global untuk melayani kepentingan sempitnya sendiri,” ujarnya.

    4.Wall Street Cetak Rekor

    Bursa saham Amerika Serikat (AS) melonjak tajam pada Rabu (9/4/2025) setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan penundaan tarif impor selama 90 hari untuk sebagian besar negara. Langkah ini memberi kejutan bagi investor yang khawatir karena ketegangan perang dagang.

    Melansir The Wall Street Journal, Indeks Nasdaq melesat 12%, ini menjadi rekor terbaiknya sejak Januari 2001. Sementara itu, S&P 500 naik 9,5%, pencapaian tertinggi sejak krisis keuangan 2008.

    Indeks Dow Jones juga tak kalah mencetak rekor, dengan kenaikan 7,9% atau 2.963 poin dalam sehari. Menurut data Dow Jones Market Data, kenaikan ini menjadi lonjakan poin terbesar dalam sejarah indeks tersebut. 

    5.Minyak Dunia Melonjak

    Harga minyak dunia melanjutkan reli kenaikan tajamnya pada perdagangan Rabu waktu AS atau Kamis waktu Indonesia. Ini didorong oleh kabar positif dari sisi kebijakan perdagangan Amerika Serikat dan penurunan stok bahan bakar di Negeri Paman Sam.

    Mengutip Refinitiv, harga minyak mentah acuan Brent ditutup di posisi US$64,96 per barel, menguat dibandingkan penutupan sebelumnya di US$65,48. Sementara itu, minyak West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan di US$61,95 per barel, sedikit melemah dibandingkan sehari sebelumnya yang sempat ditutup tinggi di US$62,35.

    Namun secara mingguan, reli yang terjadi sejak awal bulan masih tergolong signifikan. Sejak 1 April, harga Brent sempat menyentuh US$74,49 dan terus berfluktuasi tajam hingga menyentuh titik terendah dalam empat tahun terakhir di kisaran US$58-64 pada awal pekan ini.

    Lonjakan harga minyak terjadi usai Trump mengumumkan kebijakan jeda tarif timbal balik selama 90 hari terhadap mayoritas negara mitra dagang. Kebijakan ini dinilai sebagai sinyal deeskalasi tensi dagang dan memberikan ruang bagi perbaikan prospek ekonomi global, terutama dari sisi permintaan energi.

    6.Pasar Asia Menguat

    Kenaikan juga terjadi dengan pasar Asia. Indeks Nikkei Jepang naik sekitar 8% pada pukul 11 pagi hari Kamis setelah Trump membatalkan sebagian besar tarif global.

    Indeks Kospi di Korea Selatan (Korsel) naik 5,5% sementara bursa Hang Seng Hong Kong naik lebih dari 4%. Komposit SSE Shanghai naik sekitar 1,6% sedangkan ASX 200 Australia naik 4% sesaat setelah pukul 12 siang waktu setempat.

    7.Trump “Kuasai” Pasar Modal

    Sebenarnya Trump sudah memberi tanda-tanda kenaikan bursa saham. Pada Rabu pagi waktu AS, beberapa menit sebelum pembukaan Wall Street, ia memosting sejumlah tanda di Truth Social.

    Pertama, ia menyebut slogannya “MAKE AMERICA GREAT AGAIN”. Lalu setelahnya ia menyinggung JPMorgan dengan postingan “Memperbaiki Perdagangan dan Tarif adalah hal yang baik!” Jamie Dimon, JPMorgan Chase, Chairman & CEO, di Maria B Show!”.

    Setelahnya, ia juga mengatakan “BE COOL! Semuanya akan berjalan dengan baik. AS akan menjadi lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya!”. Lalu ia mengatakan “THIS IS A GREAT TIME TO BUY!!!” alias “INI WAKTU YANG TEPAT UNTUK MEMBELI”.

    Postingan saatnya membeli bursa juga diberi tanda “DTJ”. Itu merupakan inisial presiden dan ticker untuk Trump Media & Technology, perusahaan induk Truth Social yang saham mayoritasnya dipegangnya.

    Secara teori, bagi siapa pun yang membeli saham di pasar pada menit itu atas desakan Trump, mereka memperoleh keuntungan besar. Saham melonjak dalam pembalikan historis dalam perdagangan sore setelah Trump mengumumkan penarikan kembali beberapa tarif, perubahan tajam setelah pengungkapan rencananya untuk mengenakan pajak impor minggu lalu menghancurkan pasar.

    David Wagner, manajer portofolio di Aptus Capital Advisors LLC, melihat unggahan Trump pada hari Rabu. Awalnya ia tidak percaya bahwa unggahan itu asli.

    “Apakah itu melanggar aturan? Saya tidak tahu, bukan berarti Trump mematuhi serangkaian aturan apa pun,” kata Wagner, seraya menambahkan bahwa hal itu mengubah aturan keterlibatan di pasar.

    “Jelas sekarang Anda akan melihat Trump untuk mendapatkan tanda apa pun,” tegasnya memberi sinyal ke investor untuk mulai mendengarkan Trump.

    “Hal serupa pada masa jabatan pertamanya adalah sesuatu yang mungkin tidak seharusnya kita lupakan. Dia melakukan hal-hal seperti itu,” jelasnya lagi.

    “Aturan telah berubah terkait pasar dan presiden yang secara langsung ikut campur.”

    8. Korsel Nego Tarif ke Trump

    Penjabat Presiden Korsel Han Duck-soo mengatakan negara itu harus bernegosiasi segera dengan AS. Ini dilakukan agar Seoul lepas dari tarif setelah Trump menghentikan sebagian besar pungutan pada hari Rabu.

    “Selama 90 hari ke depan, kita harus membuat kemajuan dalam semua negosiasi untuk terbebas dari beban tarif, dan kita harus berupaya lebih keras lagi,” kata Han dalam rapat Kabinet pada hari Kamis waktu setempat.

    “Sebagai negara seperti Korea Selatan, yang sangat bergantung pada perdagangan untuk pertumbuhan dan pembangunannya, saya mendesak semua menteri untuk melakukan upaya khusus dan menunjukkan tekad,” kata Han.

    9.Jepang Segera Tinjau Lebih Lanjut Penundaan Tarif Trump

    Kepala sekretaris Kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi, mengatakan pada hari Kamis bahwa pemerintah senang Trump menangguhkan tarif. Namun negeri itu mendesak peninjauan lanjutan.

    “Pertama-tama kami ingin memeriksa dengan saksama rincian tentang apa yang akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang,” kata Hayashi, seperti dikutip NBC News.

    “Kami telah menjelaskan kekhawatiran kami di berbagai tingkatan dan telah mendesak agar langkah-langkah ini dipertimbangkan kembali, dan oleh karena itu kami menanggapi pengumuman terbaru oleh pemerintah AS ini secara positif,” katanya kepada wartawan dalam sebuah pengarahan.

    “Kami akan terus mendesak Amerika Serikat untuk meninjau kembali tarif timbal balik dan pungutannya terhadap produk baja dan aluminium, serta mobil dan suku cadang mobil.”

    10.Apple Sewa 5 Pesawat Borong Produk India-China karena Tarif Trump

    Perusahaan Apple dikabarkan menerbangkan lima pesawat. Ini untuk memboyong iPhone dari India dan China menuju AS untuk menghindari tarif Trump.

    Sebagian besar iPhone diketahui diproduksi di pabrik yang ada di India dan China. Kedua negara dikenakan tarif baru oleh AS, yang artinya bisa menaikkan harga jual lebih tinggi nantinya.

    Lima pesawat itu penuh dengan iPhone dan produk Apple lainnya diterbangkan ke AS dalam tiga hari selama minggu terakhir bulan Maret. Seorang pejabat senior India mengonfirmasi laporan tersebut.

    “Pabrik-pabrik di India dan China serta lokasi lainnya telah mengirimkan produk ke AS untuk mengantisipasi tarif yang lebih tinggi,” kata seorang sumber dikutip dari Times of India, Kamis.

    Menurut laporan, langkah ini dilakukan untuk mempertahankan harga produk untuk sementara. Apple mengangkut iPhone tersebut sebelum harga dengan tarif baru ditetapkan.

    Apple telah menganalisa struktur tarif yang berbeda pada tiap pabrik akan berdampak pada rantai pasoknya. Sumber itu juga mengatakan tiap kenaikan harga tidak hanya berdampak pada pasar AS, namun berlaku juga pada seluruh kawasan global.

    “Setiap kenaikan harga mengimbangi dampak tidak bisa terbatas hanya pada pasar AS, namun harus dilakukan untuk seluruh kawasan global termasuk India,” kata sumber itu.

    Sejak pengumuman tarif Trump, spekulasi bermunculan akan adanya kenaikan harga iPhone di AS. Salah satunya diungkapkan dari hasil perhitungan analis UBS, yakni harga iPhone produksi China akan naik 30% untuk ritel.

    11.Orang Dekat Prabowo

    Ray Dalio, pendiri dana lindung nilai terbesar di dunia, menyerukan kesepakatan antara Amerika Serikat (AS) dengan China terkait tarif. Hal ini terjadi di tengah makin panasnya perang dagang keduanya, di mana Washington menerapkan tarif 125% ke Beijing dan Beijing menaikkan tarif 84% ke Washington.

    Pesannya diberikan melalui akun media sosial X-nya, @RayDalio. Penasehat Danantara RI itu menegaskan saat ini adalah waktu yang tepat bagi semua pihak yang terlibat, Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping, untuk mempertimbangkan kembali pendekatan yang dipakai.

    “Ada cara yang lebih baik dan lebih buruk untuk menangani masalah kita (AS) dengan utang dan ketidakseimbangan (neraca perdagangan)…,” ujarnya, dilihat CNBC Indonesia.

    “Dan keputusan Presiden Trump untuk mundur dari cara yang lebih buruk (penundaan tarif) dan bernegosiasi tentang cara menangani ketidakseimbangan ini adalah cara yang jauh lebih baik,” ujarnya.

    “Saya berharap dan mengharapkan bahwa ia akan melakukan hal yang sama dengan China,” katanya lagi.

    “Ini akan menjadi situasi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.”

    Negosiasi keduanya bisa terkait kesepakatan yang menghargai RMB (yuan) terhadap dolar, yang dicapai dengan penjualan aset dolar China sekaligus melonggarkan kebijakan fiskal dan moneter mereka untuk merangsang permintaan. China kemudian bisa merestrukturisasi dan memonetisasi utang pemerintah daerah mereka yang berlebihan untuk mengatasi beban utang mereka.

    “Dengan satu atau lain cara, harus ada perubahan besar pada utang/perintah moneter untuk mengatasi masalah ketidakseimbangan utang, perdagangan, dan modal,” ujarnya.

    “Langkah pemerintahan Trump berikutnya adalah menangani defisit dengan baik dengan memangkas defisit menjadi 3% dari PDB,” jelasnya lagi.

    Khusus untuk investor, ia mengatakan ini menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan kembali pendekatan dalam menyusun portofolio. Sehingga mereka tidak menghadapi risiko yang tidak dapat ditoleransi.

    “Saya dapat menjamin bahwa kasus terburuk lain dari pergerakan pasar yang membuat mereka takut akan terjadi pada akhirnya,” tambahnya.

    “Meskipun saya tidak dapat menjelaskan cara menyusun portofolio di sini, saya dapat mengarahkan mereka yang tertarik,” ujarnya.

    (sef/sef)

  • Jarang Ada Spanduk-Lebih Menjual Kebijakan, Ini Bedanya Kampanye Pemilu Australia

    Jarang Ada Spanduk-Lebih Menjual Kebijakan, Ini Bedanya Kampanye Pemilu Australia

    Australia akan menggelar pemilihan umum pada 3 Mei mendatang, dan saat ini sedang masa kampanye.

    Berbeda dengan di Indonesia, jalanan di Australia tidak dihiasi spanduk atau baliho besar dengan wajah para politisi, sehingga kurang terasa kalau Australia sedang menggelar pesta demokrasi.

    Meskipun tetap ada, tapi jumlahnya sangat sedikit serta berukuran lebih kecil dibandingkan di Indonesia.

    Setidaknya, itu yang dirasakan Sita Dewi, warga Indonesia yang sedang mengambil S3 di Australian National University.

    Sita mengatakan suasana kampanye pemilu di Australia “terasa sepi” bila dibandingkan dengan di Indonesia yang “sangat meriah.”

    “[Di Indonesia] baliho, poster, stiker di mana-mana,” katanya.

    “Dan terkadang lucu juga karena [di Indonesia] … kandidat dari partai yang sama itu sebenarnya bersaing satu sama lain … jadi kadang-kadang di tiang listrik ada stiker, tapi besoknya sudah ditumpuk sama stiker kandidat lain.”

    Ia mengatakan meski ada sebagian yang berpendapat alat peraga kampanye di Indonesia menjadi “polusi pemandangan”, Sita merasa keberadaannya membantu meramaikan suasana pemilu.

    Arrizal Jaknanihan, warga Indonesia di kota Canberra yang akrab disapa Rizal, juga menyadari kalau atribut kampanye di Australia tidak sebanyak di Indonesia.

    Rizal mengatakan “sangat suka” melihat atribut kampanye yang dipasang lebih teratur, bukan di sembarang tempat.

    “Di sini ada regulasi yang lebih ketat soal bagaimana kita harus memasang atribut pemilu,” ujarnya.

    “Jadi ini mungkin bisa membantu kita juga enggak cuma buat bikin kota yang lebih rapi, tapi juga bikin kita tidak mengotori kota hanya untuk pemilu.”

    Mengedepankan kebijakan, bukan cuma sosok

    Australia memiliki sistem dwi-partai, di mana terdapat dua partai besar yang bila menang akan meraih suara mayoritas di parlemen.

    Ini berbeda dengan Indonesia yang mengenal sistem multi-partai, di mana bisa terdapat lebih dari satu calon dalam satu partai.

    Di Australia, dua partai terbesar yang bersaing dalam pemilu adalah Labor Party, atau Partai Buruh, dan Partai Koalisi atau LNP, yang merupakan gabungan antara Partai Liberal dan Nasional.

    Partai Buruh dipimpin oleh Anthony Albanese, yang kini menjabat sebagai Perdana Menteri Australia, sementara Partai Liberal-Nasional dipimpin oleh Peter Dutton, pemimpin oposisi.

    Menurut Rizal, mahasiswa tahun kedua dalam program magister Hubungan Internasional Australian National University, para calon politik di Australia lebih mengedepankan perdebatan soal kebijakan serta program yang akan dilakukan.

    “Yang pastinya [di Australia] lebih logis dan tidak ada gimmick yang kita lihat di Indonesia,” katanya.

    “Mungkin jadinya kalau dari perspektif kita sebagai orang Indonesia jadi agak boring tapi itu membuat kita berpikir lebih kritis lagi buat agenda pemilu.”

    Profesor dan Kepala Department of Political and Social Change ANU Edward Aspinall mengatakan persaingan perdebatan soal kebijakan “masih agak minim” di Indonesia.

    Ini karena menurutnya warga Indonesia masih lebih fokus terhadap identitas partai yang Islam atau non-Islam, berdasarkan jajak pendapat yang melibatkan lebih dari 500 anggota legislatif di Indonesia.

    “Yang lebih nampak dalam kompetisi menjelang pemilu [Australia] adalah perdebatan mengenai kebijakan ekonomi,” katanya.

    “Biasanya itu yang menjadi perbedaan yang paling jelas antara kedua partai [di Australia], sedangkan kalau di Indonesia antara partai Islam dan partai non-Islam itu perbedaan paling pokok.”

    Edward mengatakan Partai LNP di Australia, yang berhaluan kanan atau konservatif, umumnya ingin menurunkan pajak bagi warga dengan konsekuensi jumlah tunjangan sosial yang terbatas.

    Sementara menurutnya Partai Buruh, yang berhaluan kiri, cenderung menetapkan pajak yang lebih tinggi sehingga bisa memberikan bantuan sosial yang lebih banyak.

    Indonesia lebih memaafkan politisi

    Profesor Edward mengatakan sikap masyarakat Australia dan Indonesia pun berbeda ketika menyikapi para politisi.

    “Pada umumnya kalau kita melihat survei politik misalnya, tingkat kepuasan terhadap … lembaga [pemerintahan] Indonesia cenderung lebih tinggi,” katanya.

    “Tafsiran yang bisa kami lakukan adalah memang masyarakat Indonesia itu cenderung memaafkan, cenderung menerima atau sebagian enggak mengkritik para pemimpinnya.”

    Sementara ia mengatakan di Australia “sinisme cukup meluas.”

    “Sehingga kalau sebuah partai ketika dipilih kemudian mengingkari janjinya, sebagian masyarakat [Australia] akan mengatakan ‘memang begitulah para politisi selalu, pengkhianat’,” katanya.

    “Itu pun bisa berakibat fatal bagi partai yang berkuasa.”

    Ia mencontohkan kasus mantan perdana menteri Australia Tony Abbott yang berjanji tidak akan memotong anggaran pendidikan dan kesehatan, namun malah melakukannya ketika menang.

    “Dan langsung anjlok dukungannya dalam survei politik,” ujar Profesor Edward.

    “Dan itu akhirnya berakibat dia diganti partainya karena dianggap oleh sebagian besar masyarakat sebagai orang yang mengingkari janjinya.”

    Namun para calon di Australia dan Indonesia menurut Profesor Edward mengalami tantangan yang sama dalam menjangkau masyarakat yang tidak peduli terhadap politik.

    “Saya kira secara umum, di setiap negara selalu ada kelompok masyarakat yang terdidik, yang menaruh perhatiannya secara lebih serius pada dunia politik,” ujarnya.

    “Sedangkan ada juga sebagian masyarakat yang mungkin karena pendidikannya kurang atau karena dari segi kelas sosial sosialnya dia tidak mempunyai pengalaman untuk bagaimana mengerti dunia politik, itu selalu ada di setiap negara.”

    Dari sisi tingkat partisipasi pemilu, jumlah warga Indonesia yang memilih dalam pemilu tahun 2024 lalu lebih besar, yakni mencapai 204,8 juta.

    Sementara menurut Australian Electoral Commission, setara KPU di Indonesia, jumlah warga Australia yang memenuhi syarat untuk memilih pada 31 Desember 2024 adalah 18,3 juta orang.

    Professor Edward mengatakan Australia mewajibkan warganya untuk memilih, jika tidak maka akan dijatuhi hukuman denda, sehingga memaksa warga yang “alergi politik” untuk terlibat dalam proses demokrasi.

  • Presiden Trump Tunda Pemberlakuan Tarif, Kecuali untuk China

    Presiden Trump Tunda Pemberlakuan Tarif, Kecuali untuk China

    Anda tengah menyimak Dunia Hari Ini dari ABC Indonesia, yang merangkum sejumlah informasi utama dari berbagai negara selama 24 jam terakhir.

    Kita akan mengawali edisi hari ini, Kamis, 10 April 2025, dengan berita dari Amerika Serikat.

    AS tunda tunda pemberlakukan tarif

    Presiden Donald Trump menunda pemberlakukan tarif “timbal balik” selama 90 hari, hanya beberapa jam setelah diberlakukan kepada negara-negara yang memasukkan produknya ke Amerika Serikat.

    Semua mitra dagang, kecuali China, sekarang akan dikenakan tarif “dasar” yang sama sebesar 10 persen, bukan tarif tambahan yang diumumkan oleh Trump pada “hari pembebasan” minggu lalu.

    Dalam unggahan media sosialnya, Presiden Trump mengatakan kembali menaikkan tarif pada barang-barang China, kali ini menjadi 125 persen dan berlaku segera.

    Presiden Trump memutuskan untuk menunda sementara kebijakan tarif ini atas dasar ada lebih dari 75 negara yang berusaha “untuk merundingkan solusi”, dan mereka tidak “melakukan pembalasan dengan cara, bentuk, atau wujud apa pun.”

    Kunjungan dadakan Raja dan Ratu Inggris ke Paus Fransiskus

    Raja Charles III dan Ratu Camilla secara mendadak mengunjungi Paus Fransiskus selama kunjungan kenegaraan mereka ke Italia.

    Raja berusia 76 tahun itu seharusnya melakukan kunjungan kenegaraan resmi ke Vatikan, tetapi menunda rencananya setelah dokter meminta Paus untuk istirahat selama dua bulan setelah mengalami serangan pneumonia.

    Sebuah pernyataan Vatikan menyebutkan Paus bertemu dengan Raja dan Ratu Inggris di Casa Santa Marta dan menyampaikan harapan terbaiknya untuk ulang tahun pernikahan ke-20 mereka, yang mereka rayakan pada hari Rabu.

    Istana Buckingham juga mengatakan pasangan kerajaan Inggris “senang Paus cukup sehat untuk menjamu mereka, dan memiliki kesempatan untuk menyampaikan harapan terbaik mereka secara langsung.”

    Julie Bishop melakukan perjalanan pertama ke Myanmar

    Utusan khusus PBB untuk Myanmar, Julie Bishop, yang juga mantan politisi Australia, melakukan kunjungan pertamanya ke Myanmar.

    Myanmar baru saja dilanda gempa bumi yang menewaskan lebih dari 3.600 orang, dan Julie bertemu Menteri Luar Negeri Than Swe dan pejabat lainnya di area tenda darurat, Rabu kemarin.

    Mantan menteri luar negeri Australia dan kanselir Universitas Nasional Australia tersebut ditunjuk sebagai utusan sekretaris jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar pada bulan April tahun lalu.

    Laporan MRTV mengatakan kedatangan Julie untuk membahas koordinasi antara Myanmar dan PBB mengenai bantuan bagi orang-orang yang terkena dampak gempa, tetapi tidak merincinya lebih lanjut.

    Ukraine sebut 155 warga China bertempur untuk Rusia

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan ia memiliki informasi intelijen yang menunjukkan 155 warga negara China bertempur untuk Rusia di wilayah negaranya.

    Klaim tersebut muncul sehari setelah Zelenskyy mengumumkan militernya sudah menangkap dua pria China yang bertempur dengan unit Rusia di Ukraina timur.

    Informasi tersebut kemudian didukung oleh pejabat tinggi Amerika Serikat

    China belum menanggapi klaim terbaru Presiden Zelenskyy, tapi juru bicara kementerian luar negeri China mengatakan negaranya sedang mempelajari informasinya serta sudah melarang warganya bepergian ke zona perang.

  • Pasar Saham Global Bangkit Usai Trump Umumkan Penundaan Tarif

    Pasar Saham Global Bangkit Usai Trump Umumkan Penundaan Tarif

    Jakarta

    Keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk menunda pengenaan tarif impor pada puluhan negara selama 90 hari membuat pasar saham global sedikit lega. Hal ini terlihat dari sejumlah indeks AS yang menguat pada Kamis (10/4/2025).

    Dikutip dari Reuters, indeks saham AS menguat setelah penundaan tarif tinggi diumumkan Trump. Indeks S&P 500 misalnya, ditutup menguat 9,5% pada Rabu (9/4/2025). Tren penguatan juga diikuti indeks saham milik Jepang N225 yang menguat lebih dari 8%.

    Selain penguatan pada pasar saham, harga komoditas berjangka di Eropa juga mengalami tren positif kendati menunjukkan reli jangka pendek dengan harga saham AS yang diperdagangkan lebih rendah. Namun, harga minyak terpantau menurun sekitar 1% yang dipicu oleh kekhawatiran atas ketegangan perdagangan yang dipercaya mendorong ekonomi global ke arah resesi.

    Sejak kembalinya Trump ke Gedung Putih pada bulan Januari, ia berulang kali mengancam akan memberikan serangkaian tindakan hukuman terhadap mitra dagang, tetapi kemudian mencabut beberapa di antaranya pada menit terakhir. Pendekatan yang kadang-kadang dilakukannya telah membingungkan para pemimpin dunia dan membuat para eksekutif dilingkupi kekhawatiran.

    Menteri Keuangan AS Scott Bessent menegaskan, perubahan penetapan tarif terhadap mitra dagang AS sebelumnya telah direncanakan sejak awal bagi yang mau bernegosiasi. Namun, Trump kemudian mengindikasikan kepanikan di pasar yang terjadi sejak pengumumannya pada tanggal 2 April telah menjadi faktor dalam pemikirannya.

    “Anda harus fleksibel,” kata Bessent dikutip dari Reuters, Kamis (10/4/2025).

    Meski begitu, Bessent mengatakan negara tetap menerapkan tarif tinggi kepada China sebagai negara dengan ekonomi nomor 2 dunia dan pemasok impor AS terbesar kedua.

    Trump segera menaikkan tarif impor China menjadi 125% dari level 104% yang berlaku pada hari Rabu. Kemudian, perusahaan China yang menjual produk di Amazon bersiap untuk menaikkan harga untuk AS atau meninggalkan pasar tersebut karena tarif.

    Beijing mungkin akan membalas dengan cara yang sama setelah mengenakan tarif sebesar 84% pada impor AS pada hari Rabu untuk menyamai tarif yang sebelumnya diberlakukan Trump. Beijing telah berulang kali berjanji untuk memberikan perlawanan dalam perang dagang yang meningkat antara dua ekonomi teratas dunia tersebut.

    “Kami tidak takut dengan provokasi. Kami tidak akan mundur,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning di X pada Kamis.

    Trump mengatakan bahwa resolusi dengan China terkait perdagangan juga mungkin terjadi. Namun, para pejabat mengatakan bahwa mereka akan memprioritaskan pembicaraan dengan negara-negara lain, termasuk Vietnam, Jepang, dan Korea Selatan yang mengantre untuk mencoba mencapai kesepakatan.

    “China ingin membuat kesepakatan. Mereka hanya tidak tahu bagaimana cara melakukannya,” kata Trump.

    Di sisi lain, Beijing mengatakan pihaknya telah mengadakan pembicaraan dengan Uni Eropa dan Malaysia untuk memperkuat perdagangan sebagai respons atas ketegangan tersebut, meskipun Australia mengatakan telah menolak tawaran dari China, mitra dagang utamanya, untuk bekerja sama melawan tarif.

    “Kami tidak akan bergandengan tangan dengan China sehubungan dengan persaingan apapun yang terjadi di dunia,” kata Wakil Perdana Menteri Richard Marles kepada Sky News.

    Harapan akan dukungan negara membantu menopang saham Tiongkok pada hari Kamis, bahkan saat mata uang yuan jatuh ke level terlemah sejak krisis keuangan global. Bank investasi AS Goldman Sachs merevisi turun perkiraannya untuk pertumbuhan PDB Tiongkok menjadi 4% pada tahun 2025, dari proyeksi sebelumnya sebesar 4,5%, dengan alasan efek negatif tarif.

    (kil/kil)

  • Gubernur Kaltara-Pangdam VI/Mlw bahas pembangunan jalan ke Krayan

    Gubernur Kaltara-Pangdam VI/Mlw bahas pembangunan jalan ke Krayan

    Tanjung Selor (ANTARA) – Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang dan Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha melakukan pertemuan untuk membahas perkembangan pembangunan jalan ke Krayan Kabupaten Nunukan, pemerataan listrik di desa terpencil, dan rencana pelaksanaan latihan militer gabungan di daerah itu.

    “Kemarin kami sudah ketemu di Kota Tarakan sama beliau, dan hari ini beliau datang ke Tanjung Selor bersilaturahim, dan kami membahas sejumlah isu penting,” kata Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kamis.

    Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang menerima kunjungan Panglima Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kamis (10/4/2025).

    Gubernur Zainal menjelaskan kunjungan Pangdam VI/Mulawarman ini merupakan kelanjutan dari pertemuan sebelumnya di Tarakan.

    Salah satu topik dalam pertemuan dengan Pangdam VI/Mulawarman adalah kondisi dan kebutuhan masyarakat di wilayah Krayan. Gubernur menyebut aspirasi warga Krayan terkait infrastruktur jalan yang selama ini menjadi kendala di daerah itu.

    Kepala Balai Jalan Nasional Provinsi Kaltara juga dihadirkan untuk mengetahui progres pembangunan jalan Malinau-Krayan.

    Menanggapi aspirasi masyarakat Krayan, khususnya Krayan Selatan beberapa waktu lalu, Zainal juga menegaskan komitmen pemerintah provinsi terus memberikan perhatian.

    Ia bahkan mengutarakan rencananya untuk melobi langsung pemerintah pusat demi mempercepat pembangunan akses jalan ke Krayan.

    “Saya juga berupaya bisa menemui Menteri PUPR untuk mendapat prioritas karena Krayan harus diberi perhatian, khususnya akses jalan sehingga kebutuhan sembako bisa terlayani dari Kabupaten Malinau,” ujarnya.

    Krayan merupakan daerah perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan yang terbagi dalam lima kecamatan yaitu Krayan Induk, Krayan Tengah, Krayan Selatan, Krayan Barat, dan Krayan Timur.

    Daerah Krayan hanya dapat diakses dengan pesawat udara dari Tarakan, Malinau, Nunukan, dan Tanjung Selor. Jalur alternatif darat dari Malinau sejauh ini belum memadai dan masih tahap konstruksi.

    Sementara untuk ruas jalan Malinau-Krayan, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) masih fokus pada perencanaan pembangunan jembatan Binuang. Jika jembatan tersebut selesai, akses ke Krayan akan terbuka.

    Selain infrastruktur jalan, isu pemerataan kelistrikan juga menjadi perhatian serius. Gubernur Zainal memaparkan koordinasi dengan PLN dalam memanfaatkan energi baru terbarukan, khususnya solar cell (PLTS), untuk menjangkau desa-desa yang belum teraliri listrik.

    “Untuk kelistrikan, dengan program energi baru terbarukan yakni solar cell kita berkoordinasi dengan PLN dengan berupaya untuk, bagaimana desa-desa yang belum teraliri listrik, diberi bantuan listrik tenaga surya, seperti yang sudah dilakukan di sejumlah daerah di Nunukan,” ujarnya.

    Keberhasilan program PLTS di Nunukan menjadi contoh nyata manfaat yang dirasakan masyarakat.

    “Bahwa ada warga Nunukan yang 35 tahun belum pernah menikmati listrik, sekarang mereka sudah bisa menikmati cahaya lampu di malam hari dengan menggunakan PLTS, kalau tidak salah ada enam rumah,” imbuhnya.

    Pada awal Maret 2025, PLN juga berhasil menghadirkan listrik di tujuh desa yang tersebar di Kecamatan Krayan Timur dan Krayan Barat, yakni Desa Pa Raye di Krayan Timur serta enam desa di Krayan Barat yakni Desa Long Mangan, Desa Buduk Kubul, Desa Pamulak, Desa Long Puak, Desa Painan, dan Desa Long Kabid.

    Dalam pertemuan itu terungkap pula rencana strategis terkait keamanan dan pertahanan wilayah Kaltara. Zainal menyampaikan pembahasan singkat dengan Pangdam VI/Mulawarman mengenai potensi wilayah Kabupaten Nunukan sebagai lokasi latihan militer skala internasional.

    “Kami juga membahas sepintas terkait rencana latihan militer di wilayah Kabupaten Nunukan. Kemungkinan akan latihan gabungan bersama Singapura, Malaysia, dan Australia,” bebernya.

    Rencana ini menunjukkan potensi Kaltara, khususnya Nunukan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, sebagai wilayah strategis untuk latihan militer bersama yang melibatkan berbagai negara.

    Kunjungan Pangdam VI/Mulawarman ini diyakini mempererat sinergi antara Pemerintah Provinsi Kaltara dan TNI dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjaga keamanan dan kedaulatan wilayah perbatasan.

    Pewarta: Muh. Arfan
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025