TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Semarang menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) ke-10, di Gumaya Tower Hotel.
Dalam acara tersebut, secara voting Tatang Christiawan Soediro sebagai ketua terpilih Gapensi Kota Semarang periode 2025-2030.
Pergantian tongkat kepemimpinan ini, bukan dampak dari terlibatnya dugaan kasus korupsi di tubuh Pemerintah Kota Semarang yang melibatkan suami dari Mantan Walikota Semarang Hevearita yakni Mantan Ketua Komisi D Jateng Alwin Basri dan mantan ketua Gapensi Semarang Martono.
Hal itu dikatakan Chalief Armand, Ketua OC Muscab, dia menjelaskan masa pergantian ini bukan dari buntut kasus korupsi yang menjerat Mantan Ketua Gapensi Semarang, Martono.
“Bukan tidak ada hubungannya, pas pak Martono tersangka itu sudah langsung mengundurkan diri. Kita sudah PAW memang selesainya itu periode sekarang jadi tidak ada kaitannya, memang sudah selesai pada tahun 2024 lalu. Ini memang sudah waktunya,” ujarnya dikutip Tribunjateng, Minggu (23/2/2025).
Sementara itu, Tatang mengatakan bahwa dirinya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh para anggota karena dipilih sebagai Ketua Gapensi Kota Semarang.
“Saya bersyukur Muscab Gapensi Kota Semarang berjalan lancar dan tertib. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih atas amanah yang diberikan kepada saya,” terangnya.
Dia menambahkan, memiliki komitmen kuat untuk membawa organisasi Gapensi agar lebih transparan dan akuntabel. Sehingga, Gapensi akan dipandang ke arah yang lebih baik selama masa kepemimpinannya.
“Suara yang diberikan kepada saya merupakan suatu kepercayaan yang tidak boleh diabaikan. Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa Gapensi Kota Semarang lebih baik lagi,” katanya
Ketua Panitia Muscab ke-10 Gapensi Kota Semarang Setyo Agung Nugroho menerangkan, pada Muscab kali ini dihadiri Ratusan Anggota dan Perwakilan Asosiasi termasuk Kadin Jawa Tengah.
Selain pemilihan ketua baru, agenda Muscab ini juga membahas berbagai program kerja dan strategi dalam menghadapi tantangan di sektor konstruksi di Kota Semarang.
“Dengan kepemimpinan baru di bawah Tatang Christiawan Sudiro, diharapkan Gapensi Kota Semarang dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi dunia konstruksi di Jawa Tengah,” ujarnya
Setyo menjelaskan, pada Muscab kali ini diusulkan dua kandidat calon ketua yang dipilih secara voting, dengan melibatkan seluruh anggota.
Mereka yang bersaing antara lain adalah Tatang Christiawan Sudiro dan Pamungkas Djoko Putranto.
Hasil voting menunjukkan Tatang Christiawan unggul telak dengan 114 suara, sedangkan Pamungkas Djoko Putranto hanya memperoleh 8 suara.
“Dengan hasil tersebut, Tatang resmi menjabat sebagai Ketua Gapensi Kota Semarang periode 2025-2030. Mudah-mudahan kedepan Gapensi Kota Semarang semakin hebat dan bisa berkontribusi maksimal untuk daerah,” jelasnya. (Rad)