Mongoloto Malu’o, Jadi Tradisi Wajib Sahur Awal Ramadan di Gorontalo

Mongoloto Malu’o, Jadi Tradisi Wajib Sahur Awal Ramadan di Gorontalo

Setiap memasuki Ramadan, permintaan ayam kampung meningkat drastis, menyebabkan lonjakan harga. Jika biasanya satu ekor ayam kampung dibanderol Rp60 ribu, menjelang Ramadan harga bisa mencapai Rp120 ribu.

Radit Daud, warga Kabila, Kabupaten Bone Bolango, mengaku sempat kesulitan mendapatkan ayam kampung dengan harga terjangkau.

“Yang tersisa hanya seharga Rp100 ribu per ekor. Tapi setelah berkeliling, akhirnya dapat dua ekor dengan harga Rp70 ribu per ekor dari seorang teman,” katanya.

Bagi Radit, usaha mencari ayam kampung bukanlah masalah karena hidangan ini menjadi favorit keluarganya saat sahur pertama.

“Kami selalu memasak ayam iloni dan ayam goreng. Ini sudah jadi tradisi keluarga,” ucapnya dengan senyum.

Mongoloto Malu’o bukan sekadar tradisi kuliner, tetapi juga cerminan budaya masyarakat Gorontalo dalam menyambut Ramadan. Selain sebagai hidangan istimewa, tradisi ini mempererat hubungan keluarga dan menjaga nilai kebersamaan.

Tingginya permintaan ayam kampung menjelang Ramadan menunjukkan betapa pentingnya tradisi ini dalam kehidupan masyarakat Gorontalo.