TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah mantan Gubernur DKI Jakarta berkumpul di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Mereka menghadiri acara Bentang Harapan JakASA di Balai Kota, Jakarta Pusat.
Gubernur yang hadir diantaranya Sutiyoso (Bang Yos), Fauzi Bowo (Foke), Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan
Namun, sosok Presiden RI ke-7 Joko Widodo alias Jokowi, tidak terlihat hadir dalam perkumpulan tersebut.
Absennya Jokowi dalam perkumpulan mantan gubernur Jakarta di Balai Kota pun sempat mengundang tanda tanya.
Penjabat Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, Jokowi memilih merayakan tahun baru bersama keluarga di Solo, Jawa Tengah.
“Semua gubernur dan wakil gubernur yang insya Allah sehat diundang. Kebetulan Bapak Jokowi merayakan tahun baru bersama keluarga di Solo, jadi beliau titip salam untuk para gubernur dan wakil gubernur lainnya,” ujar Teguh kepada wartawan, Selasa.
Diketahui Jokowi terlihat menghabiskan malam pergantian tahun dengan mengunjungi Pasar Malam atau Night Market Ngarsopuro, Kota Solo.
Jokowi datang sekitar pukul 23.36 WIB. Begitu datang di depan Pamedan Mangkunegaran warga langsung mengenali presiden ketujuh tersebut.
Mereka pun mengajak bersalaman dan berfoto bersama.
Di sepanjang Jalan Diponegoro ia terus diminta foto oleh warga hingga ke perempatan Ngarsopuro.
Presiden ke-7 RI, Jokowi saat berfoto bersama warga di Ngarsopuro, Solo merayakan tahun baru 2025, Selasa (31/12/2024). (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Ia pun sempat menikmati kembang api yang menandai malam pergantian tahun.
Setelah selesai pesta kembang api, ia pun kembali pulang. Selama berjalan warga tak henti berkerumun meminta berfoto bersamanya.
Ia yang hanya dikawal oleh segelintir paspampres membuat warga bisa leluasa meminta foto dan berinteraksi.
Kali ini ia tak mengajak serta cucu-cucunya seperti sebelum-sebelumnya.
Ia hanya sendiri meski Jan Ethes dan La Lembah berada di Solo.
Jokowi bersama ribuan masyarakat menikmati pesta kembang api sekitar 10 menit.
Kenapa para mantan gubernur Jakarta berkumpul di Balai Kota?
Para mantan gubernur Jakarta berkumpul di bekas tempat kerja mereka karena diundang oleh pemerintah provinsi (Pemprov) Jakarta.
Mereka datang untuk mengikuti acara Bentang Harapan JakAsa, salah satu bagian dari rangkaian kegiatan yang digagas Pemprov Jakarta untuk menyambut Tahun Baru 2025.
Salah satu program utama dari acara itu adalah pemasangan kain putih sepanjang 500 meter yang terbentang di Balai Kota dan Monumen Nasional (Monas).
Kain putih tersebut akan diisi dengan pesan-pesan harapan dari masyarakat Jakarta sebagai simbol optimisme menyongsong tahun baru.
Dalam acara ini, Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung-Rano Karno turut hadir.
Selain itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria juga ikut hadir.
Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memberi kode akan memberi kejutan pada tahun 2025.
Hal itu disampaikan keduannya saat sama-sama menghadiri acara Bentang Harapan JakASA di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada Selasa, (31/12/2024).
Keduannya tampak akrab saat bersua di acara tersebut.
Gubernur Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama, dan Djarot Saiful Hidayat saat bertemu di Gedung DPRD DKI, Senin (26/8/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI)
Anies dan Ahok bahkan tampak bisik-bisik saat duduk bersanding di acara tersebut.
Saat ditanyakan apa yang diperbincangkannya, baik Ahok dan Anies nampak sungkan menjawab.
“Mesti tanya sama Pak Anies dong,” kata Ahok, Selasa.
Ahok enggan merinci apa yang diperbincangkan dengan Anies.
“Ini urusan beda. Tadi urusan sama Pak Anies beda urusan. Tunggu bulan depan tanggal main,” kata Ahok.
“Bulan depan, tunggu aja,” tegas Ahok sambil mendekat ke arah Anies.
Anies kemudian menimpali pernyataan Ahok.
Ia juga meminta publik meminta kejutan tersebut.
“Tunggu, tunggu tanggal mainnya. Nanti dong, kan sudah dibilang tunggu. Kalau tunggu ya harus tunggu dong kita,” timpal Anies.
Dalam kesempatan yang sama, Mantan Gubernur Jakarta di tahun 2017, Djarot Saiful Hidayat juga menimpali bahwa akan ada kejutan di tahun 2025.
“Ada kejutan di tahun depan. Pasti ada kejutan,” kata Djarot sambil tertawa.
Dalam kesempatan itu, Anies juga ditanya terkait hubungannya dengan Ahok saat ini.
Sebab, Anies dan Ahok pernah menjadi rival dengan simpatisan yang kuat masing-masing.