Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Misteri Kerangka Manusia di Ancol: Ditemukan dari Dalam Tanah yang Nyaris Seabad Tak Pernah Digali

Misteri Kerangka Manusia di Ancol: Ditemukan dari Dalam Tanah yang Nyaris Seabad Tak Pernah Digali

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN – Setelah geger temuan tulang belulang alias kerangka manusia di lubang galian Jalan Lodan Dalam I, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, polisi pun melakukan penyelidikan.

Unit Reskrim Polsek Pademangan bekerja sama dengan Polres Metro Jakarta Utara sudah mengambil kerangka itu untuk diperiksa di kedokteran forensik RS Polri Kramat Jati.

Polisi juga sudah memintai keterangan sejumlah orang di dekat lokasi penemuan kerangka, termasuk salah satunya ketua RT setempat.

Kanit Reskrim Polsek Pademangan AKP I Gede Gustiyana mengatakan, berdasarkan penuturan ketua RT, tanah yang digali tempat ditemukannya kerangka itu dahulunya merupakan jalan raya.

Ketua RT 03 RW 08 Ancol yang bernama Anton Setyawan diketahui sudah tinggal di Jalan Lodan Dalam I sejak lahir pada tahun 1959.

Kepada polisi, Anton menyatakan bahwa sejak dia lahir jalanan itu belum pernah digali.

Sampai akhirnya ada penggalian proyek septic tank pada Sabtu (16/11/2024) lalu atau tepat pada saat ditemukannya kerangka manusia itu.

“Pak RT yang sudah lahir dan masih menetap di situ sudah sekitar 50 tahun lebih kebetulan beliau lahir di tahun 1959, sekitar 65 tahun lalu,” ucap Gustiyana, Senin (18/11/2024).

“Bahwa tempat itu memang dulunya adalah jalan raya dan belum pernah ada penggalian, yang ada di daerah itu adalah penimbunan,” sambungnya.

Gustiyana menambahkan, dari keterangan ketua RT dan beberapa warga lainnya juga didapati keterangan bahwa lokasi itu dahulunya merupakan rawa-rawa yang berdekatan dengan pelabuhan Batavia atau Sunda Kelapa.

Kesaksian dari warga ini juga didukung dengan bukti foto dan dokumen yang diberikan kepada polisi.

“Menurut info dari beberapa tetua di situ bahwa dulunya itu adalah rawa-rawa pelabuhan jaman VOC, jaman Batavia. Dan memang ada fotonya yang ditunjukkan oleh Pak RW,” jelas Gustiyana.

Saat ini polisi masih menunggu hasil identifikasi dari kedokteran forensik RS Polri Kramat Jati.

Proses identifikasi itu untuk memastikan jenis kelamin serta perkiraan usia kematian dari kerangka manusia itu.

“Lebih lanjutnya mengenai kerangka masih dalam proses penelitian ataupun pemeriksaan dari kedokteran forensik,” pungkas Gustiyana.

Diberitakan sebelumnya, tulang belulang manusia ditemukan di dalam galian sedalam 170 sentimeter di Jalan Lodan Dalam I, RT 03 RW 08 Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (16/11/2024) siang.

Pekerja galian yang menemukan kerangka manusia itu pertama kali mengira apa yang mereka temukan adalah bongkahan kayu.

“Awalnya kita kira kayu, pas dicuci dan dibersihkan, ternyata tulang manusia,” ucap Aris, salah seorang pekerja galian di lokasi, Minggu (17/11/2024).

Aris mengatakan, awalnya ia dan beberapa pekerja lainnya sedang menggali ruas jalan permukiman di Jalan Lodan Dalam I untuk membuat septic tank.

Awalnya proses penggalian ruas jalan itu berjalan lancar, tiba-tiba ketika sudah mencapai kedalaman 170 sentimeter, para pekerja mendapati ada benda-benda keras yang membentur mata pacul mereka.

“Baru pertama kali saya menemukan seperti ini, namanya di dalam kan isinya lumpur, kita nggak tahu ya. Itu cuman tulang belulang saja,” ucap Aris.

Sementara itu, berdasarkan rekaman video amatir yang memperlihatkan detik-detik penemuan kerangka manusia, terlihat saat pekerja galian mengangkat satu per satu tulang dari dalam galian ke atas.

Tulang belulang itu awalnya terlihat masih kotor dipenuhi lumpur.

Para pekerja galian itu pun mencucinya dengan air dan akhirnya terlihat jelas bentuk tulang manusia yang kemudian dikumpulkan di tepi jalan.

Bahkan, dari temuan itu juga didapati tulang kepala alias tengkorak manusia yang kondisinya tampak masih utuh.

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya