Mengurangi Stres dengan Sensasi Forest Bathing di Twisk Campsite Hong Kong

Mengurangi Stres dengan Sensasi Forest Bathing di Twisk Campsite Hong Kong

Hong Kong, Beritasatu.com – Pemandu yang disediakan Hong Kong Tourism Board (HKTB), Amanda Yik, menjelaskan konsep forest bathing sebagai alternatif relaksasi yang menyenangkan dan menenangkan. Kegiatan ini memberikan kesempatan untuk menikmati alam dengan cara yang santai.

“Forest bathing sangat menenangkan. Kita akan menikmati keindahan alam dengan ritme yang lebih lambat dan tanpa tekanan,” ungkap Amanda kepada Beritasatu.com, Selasa (14/1/2025).

Beritasatu.com mendapatkan kesempatan mengikuti kegiatan forest bathing di Twisk Campsite, Hong Kong. Twisk Campsite menawarkan suasana yang tenang, dikelilingi hutan, serta memiliki akses ke beberapa jalur pendakian dan titik pandang. Lokasi perkemahan yang berada di Taman Pedesaan Tai Lam, Tai Mo Shan ini sangat cocok untuk keluarga yang ingin menikmati alam dengan santai.

Menurut Amanda, penduduk Hong Kong sudah terbiasa dengan aktivitas mendaki, yang umumnya dimulai dari satu titik hingga mencapai tujuan akhir dengan menempuh jarak yang jauh.

“Forest bathing berbeda. Tidak ada tekanan untuk mencapai tujuan tertentu,” tambahnya.

Kegiatan ini tidak mengharuskan banyak interaksi sosial. Sebaliknya, forest bathing menawarkan pengalaman yang lebih introspektif.

“Tujuannya adalah memperlambat ritme kehidupan, memberikan waktu untuk beristirahat, dan menikmati alam dengan cara yang lebih santai,” kata Amanda.

Twisk Campsite, Tai Mo Shan, Hong Kong. – (Beritasatu.com/Thomas Rizal)

Amanda juga menjelaskan tidak ada cara benar atau salah untuk melakukan forest bathing.

“Ini lebih kepada eksplorasi, mengambil waktu sejenak untuk terhubung dengan alam dan menemukan keindahan dalam kesederhanaan,” jelasnya.

Istilah asli dari forest bathing adalah shinrin-yoku, yang berasal dari Jepang. Konsep ini diperkenalkan pada 1980-an sebagai respons terhadap meningkatnya stres di masyarakat urban Jepang. Pemerintah Jepang ingin menciptakan metode sederhana untuk membantu masyarakat, terutama para pekerja, agar dapat bersantai dan mengurangi tekanan hidup.

“Awalnya, ini adalah inisiatif untuk kesejahteraan masyarakat, yang akhirnya menjadi cara relaksasi populer. Orang-orang merasa tertarik untuk mencobanya,” terang Amanda.

Dalam sesi perjalanan kali ini, Amanda juga menunjukkan berbagai fasilitas, termasuk area perkemahan yang disediakan pemerintah Hong Kong. Lokasi ini memungkinkan pengunjung untuk menikmati malam di tengah alam.

“Fasilitas ini sangat mendukung pengalaman yang kami coba hadirkan melalui forest bathing,” tutupnya.