Jakarta, Beritasatu.com – Agus Salim, korban penyiraman air keras yang berseteru dengan Pratiwi Noviyanthi atau Novi, berharap agar uang donasi yang sudah dikembalikan bisa diperuntukkan lagi untuk pengobatan matanya.
“Marilah kita berdamai saja, maka itu akan jauh lebih baik, peperangan seperti itu tidak ada manfaatnya,” jelas Agus Salim dikutip dari channel YouTube, Jumat (8/11/2024).
Agus Salim tidak akan memperdebatkan lagi soal perseteruannya dengan Novi.
“Yang sudah ya sudah lah, enggak usah lagi diperpanjang maka nanti ujungnya tidak baik,” ujarnya.
Sementara itu, kuasa hukum Agus Salim, Krisna Murti meminta agar pihak Novi bisa duduk bersama untuk membahas soal pengobatan mata yang dialami oleh Agus.
“Agus berharap sekali uang donasi yang diperuntukkan untuk Agus yang sudah ditransfer ke Novi untuk pengobatan Agus,” tuturnya.
Ia menyebutkan, perdamaian antar keduanya bisa terjadi lantaran Agus Salim tidak bisa melakukan pengobatan dengan menggunakan kartu BPJS.
“Kita sudah ke kantor humas BPJS, mereka menerangkan soal Perpres Nomor 59 Tahun 2024 pada Pasal 14 poin R yang menyatakan korban kecelakaan atau korban penganiayaan tidak mendapatkan jaminan pengobatan. Jadi kasus seperti Agus ini tidak dijamin oleh negara, sudah jelas ya Agus ini tidak dijamin BPJS,” ungkapnya.
Krisna Murti menyebut, apabila Novi tidak ingin mengembalikan uang donasi maka dirinya akan berupaya keras mencari jalan lain untuk kesembuhan Agus.
“Marilah kita duduk bersama untuk mendapatkan kejelasan, kalau memang sudah tidak sejalan atau tidak searah terkait uang itu maka kami akan upayakan dengan cara lain agar bagaimana Agus bisa melakukan pengobatan,” tambahnya.
Selain Krisna Murti, Farhat Abbas yang juga kuasa hukum Agus Salim sedang mengupayakan untuk membawa kliennya ke Singapura untuk pengobatan.
“Untuk soal pengobatan nanti Krisna yang handle, kalau saya semua nanti jadi tidak fokus. Tim Krisna Mukti tentu sedang mempersiapkan Agus untuk ke Singapura,” jelasnya.
Menurut Farhat, ada salah satu yayasan yang akan menanggung sepenuhnya pengobatan biaya untuk Agus.
“Jadi tenang saja ya Agus, walaupun uang kamu berada di tangan orang tetapi tangan Tuhan tetap mengisi kantong dan kesehatanmu,” bebernya.